SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 20
STRATEGI DALAM INOVASI PENDIDIKAN
Inovasi Pendidikan Dasar
Dosen Pengampu : Herdi Mulyana, M.Pd.
Kelas A
Semester 7
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Disusun Oleh :
Rofiani Intan Widuri Cahyaningrat
NIM. 15842018
Pengertian Strategi
Strategi adalah suatu cara atau teknik untuk meyebarkan inovasi.
Dalam proses penyebaranyan inovasi ini tidaklah mudah untuk dilakukan secara
cepat, tetapi akan menggunakan proses yang sangat rumit sehingga
penyebarannyapun menggunakan sebuah strategi.
Dalam proses penginovasian akan lebih mudah diterapkan jika kita akan
menggunakan sebuah teknik-teknik tertentu melalui strategi yang akan
digunakan. Dengan adanya strategi maka hambatan-hambatan inovasi akan lebih
mudah diatasi.
Salah satu faktor yang ikut menentukan efektivitas pelaksanaan program
perubahan sosial adalah ketepatan penggunaan strategi, tetapi memilih strategi
yang tepat bukan pekerjaan yang mudah.
Pengertian Inovasi Pendidikan
 Inovasi ialah suatu perubahan yang baru menuju ke arah perbaikan, yang lain atau
berbeda dari yang ada sebelumnya, yang dilakukan dengan sengaja dan berencana.
(Ihsan:1991).
 Inovasi pendidikan dapat diartikan sebagai suatu perubahan (baru), gagasan, dan
bersifat kualitatif dalam rangka memecahkan masalah pendidikan. Pembahasan
tentang model inovasi seperti model "Top-Down" dan "Bottom-Up" telah banyak
dilakukan oleh para peneliti dan para ahli pendidikan.
Strategi dalam Inovasi Pendidikan
1. Strategi Fasilitatif (facilitative strategis)
2. Strategi Pendidikan (re-educative strategies)
3. Strategi Bujukan (persuasive strategies)
4. Strategi Paksaan (power strategies)
Strategi Fasilitatif
Pelaksanaan program perubahan sosial dengan menggunakan strategi
fasilitatif artinya untuk mencapai tujuan perubahan-perubahan sosial yang
telah ditentukan, diutamakan penyediaan fasilitas dengan maksud agar
program sosial akan berjalan dengan mudah dan lancar.
(facilitative strategis)
1. Mengenal masalah yang dihadapi serta menyadari perlunya mencari
target perubahan (tujuan).
2. Merasa perlu adanya perubahan atau perbaikan.
3. Bersedia menerima bantuan dari luar dirinya.
4. Memiliki kemauan untuk berpartisipasi dalam usaha merubah atau
memperbaiki dirinya.
Strategi fasilitatif ini akan dapat dilaksanakan dengan tepat jika
diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
Strategi fasilitatif kurang efektif jika:
1. Digunakan pada kondisi sasaran perubahan yang sangat kurang
untuk menentang adanya perubahan sosial.
2. Sebagai gambaran agar dapat memahami dasar-dasar atau pedoman
penggunaan strategi fasilitatif tersebut, marilah kita lihat bersama seandainya
strategi fasilitatif itu akan digunakan untuk memperbaharui bidang pendidikan.
Dengan adanya kurikulum baru dengan pendekatan keterampilan proses
maka perlu ada perubahan atau pembaharuan kegiatan belajar mengajar. Jika
untuk keperluan tersebut digunakan pendekatan fasilitatif berarti
mengutamakan program pembaharuan itu dengan menyediakan berbagai
macam fasilitas dan sarana yang diperlukan. Tetapi fasilitas dan sarana itu
tidak akan banyak bermanfaat dan menunjang perubahan jika para guru atau
pelaksana pendidikan sebagai sasaran perubahan tidak memahami masalah
pendidikan yang dihadapi, tidak merasa perlu adanya perubahan pada dirinya,
tidak perlu atau tidak bersedia menerima bantuan dari luar atau dari yang lain,
tidak memiliki kemauan untuk berpartisipasi dalam usaha pembaharuan.
Dengan demikian maka sarana dan fasilitas yang ada sia-sia.
Oleh karena itu sebaiknya penggunaan strategi fasilitatif diiringi dengan
program untuk membangkitkan kesadaran pada klien (sasaran
perubahan) akan perlunya perubahan serta perlunya memanfaatkan
semaksimal mungkin.
Strategi Pendidikan
Perubahan sosial didefinisikan sebagai pendidikan atau pengajaran kembali
(re-education) (Zaltman, Duncan, 1977:111). Pendidikan juga dipakai sebagai
strategi untuk mencapai tujuan perubahan sosial.
Dengan menggunakan strategi pendidikan berarti untuk mengadakan
perubahan sosial dengan cara menyampaikan fakta dengan maksud orang
akan menggunakan fakta atau informasi itu untuk menentukan tindakan yang
akan dilakukan.
(re-educative strategies)
Zaltman menggunakan istilah “re-education” dengan alasan bahwa dengan strategi
ini mungkin seseorang harus belajar lagi tentang sesuatu yang dilupakan yang
sebenarnya telah dipelajarinya sebelum mempelajari tingkah laku atau sikap yang
baru.
Dengan menggunakan strategi pendidikan berarti tidak menutup kemungkinan untuk
digunakannya strategi yang lain sesuai dengan keperluan.
1. Digunakan untuk menanamkan prinsip-prinsip yang perlu dikuasai
disertai dengan keterlibatan berbagai pihak, misalnya dengan
adanya, sumbangan dana, donator, serta penunjang yang lain.
2. Digunakan untuk menjaga agar klien tidak menolak perubahan
atau kembali ke keadaan sebelumnya.
Strategi pendidikan dapat berlangsung efektif, perlu
mempertimbangkan hal-hal berikut ini :
1. Tidak tersedia sumber yang cukup untuk menunjang kegiatan
pendidikan.
2. Digunakan dengan tanpa dilengkapi strategi yang lain.
Strategi pendidikan akan kurang efektif jika :
Strategi Bujukan
Program perubahan sosial dengan menggunakan strategi bujukan artinya untuk
mencapai tujuan perubahan sosial dengan cara membujuk (merayu), agar
sasaran perubahan (klien) mau mengikuti perubahan sosial yang direncanakan.
Sasaran perubahan diajak untuk mengikuti perubahan dengan cara memberikan
alasan, mendorong, atau mengajak untuk mengikuti contoh yang diberikan.
Strategi bujukan dapat berhasil berdasarkan alasan yang rasional, pemberian
fakta yang akurat, tetapi mungkin juga justru dengan fakta yang salah sama
sekali (rayuan gombal). Tentu saja yang terakhir ini hasilnya tidak akan tahan
lama bahkan untuk selanjutnya akan merugikan.
(persuasive strategies)
1. Klien tidak berpartisipasi dalam perubahan sosial.
2. Berada pada tahap evaluasi atau legitimasi dalam proses
pengambil keputusan untuk menerima atau menolak perubahan
sosial.
3. Strategi bujukan tepat jika masalah dianggap kurang penting atau
jika cara pemecahan masalah kurang efektif serta pelaksana
program perubahan tidak memiliki alat kontrol secara langsung
terhadap klien.
Strategi bujukan tepat digunakan jika :
Strategi Paksaan
Pelaksanaan program perubahan sosial dengan menggunakan strategi
paksaan, artinya dengan cara memaksa klien (sasaran perubahan) untuk
mencapai tujuan perubahan.
Apa yang dipaksa merupakan bentuk dari hasil target yang diharapkan.
(power strategies)
1. Strategi paksaan dapat digunakan apabila partisipasi klien terhadap
proses perubahan sosial rendah dan tidak mau meningkatkan
partisipasinya.
2. Strategi paksaan juga tepat digunakan apabila klien tidak merasa
perlu untuk berubah atau tidak menyadari perlunya perubahan
sosial.
3. Strategi paksaan tidak efektif jika klien tidak memiliki sarana
penunjang untuk mengusahakan perubahan dan pelaksana
perubahan juga tidak mampu mengadakannya.
4. Strategi paksaan tepat digunakan jika perubahan sosial yang
diharapkan harus terwujud dalam waktu yang singkat. Artinya
tujuan perubahan harus segera tercapai.
Penggunaan strategi paksaan perlu mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut :
Dalam pelaksanaan program perubahan sosial sering juga dipakai
kombinasi antara berbagai macam strategi, disesuaikan dengan tahap
pelaksanaan program serta kondisi dan situasi klien pada
berlangsungnya proses pengambilan keputusan untuk menerima atau
menolak perubahan sosial.
Para Profesional Pendidik dan Tenaga Kependidikan harus mengenal
dan memahami sberbagai macam strategi ini, hal ini akan sangat
berpengaruh pada pola atau metoda dalam melaksanakan tugasnya
sehari-hari.
1. Mencontohkan strategi fasilitatif misalnya dengan memperbaiki sarana prasarana
sekolah demi menunjang kelancaran proses pembelajaran kurikulum 2013.
2. Kemudian dari strategi pendidikan itu dicontohkan dengan adanya pelatihan
terhadap guru-guru tentang pelaksanaan pembelajaran kurikulum 2013.
3. Kemudian dilakukan strategi bujukan sampai akhinya strategi paksaan dimana
kurikulum 2013 mulai dipaksakan secara halus agar diterapkan untuk tahun ini di
beberapa sekolah dasar terlebih dahulu.
Contoh
1. Keempat strategi ini memiliki keterpaduan.
2. Strategi akan dikatakan tepat jika sesuai dengan sasaran.
3. Strategi itu dilaksanakan sebagai proses untuk tercapainya tujuan yang
diharapkan.
4. Diperukan adanya keterpaduan strategi agar tujuan dari inovasi tersebut tercapai
tanpa mengabaikan pertimbangan dari sasaran inovasi itu sendiri.
5. Semua strategi ini harus dipadukan untuk mencapai tujuan dari kurikulum 2013,
dari mulai strategi fasilitatif, strategi pendidikan, strategi bujukan, strategi paksaan.
Kesimpulan

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pengertian Kurikulum
Pengertian KurikulumPengertian Kurikulum
Pengertian Kurikulumtbpck
 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifMuhammad Bahrudin
 
PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran Naily Mulyono
 
Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...
Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...
Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...RIZKIANTORIZKIANTO
 
tugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docxtugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docxLisnaNuraida
 
Model pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaModel pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaPrincess Indry
 
Landasan Pengembangan Kurikulum ppt
Landasan Pengembangan Kurikulum pptLandasan Pengembangan Kurikulum ppt
Landasan Pengembangan Kurikulum pptRahmah Salsabila
 
Makalah strategi, metode, media pkn di sd
Makalah strategi, metode, media pkn di sdMakalah strategi, metode, media pkn di sd
Makalah strategi, metode, media pkn di sdhanazawa Herozui
 
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...Ummu Nihayah
 
Contoh RPP menggunakan Framework UbD
Contoh RPP menggunakan Framework UbDContoh RPP menggunakan Framework UbD
Contoh RPP menggunakan Framework UbDUwes Chaeruman
 
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SDHakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SDdodikdomek
 
Lembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswaLembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswaAna Fitriana
 
Eksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptx
Eksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptxEksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptx
Eksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptxssuser5cdb16
 
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptxTOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptxssusere55978
 
Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan Dedi Yulianto
 
model model pemgembangan instruksional
 model model pemgembangan  instruksional model model pemgembangan  instruksional
model model pemgembangan instruksionalSusilo Ilo
 
Pengelolaan Pusat Sumber Belajar
Pengelolaan Pusat Sumber BelajarPengelolaan Pusat Sumber Belajar
Pengelolaan Pusat Sumber Belajarchaya pebiyana
 
Model-model pengembangan kurikulum
Model-model pengembangan kurikulumModel-model pengembangan kurikulum
Model-model pengembangan kurikulumDasrieny Pratiwi
 

Was ist angesagt? (20)

Pengertian Kurikulum
Pengertian KurikulumPengertian Kurikulum
Pengertian Kurikulum
 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan Sumatif
 
PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran PPT Media Pembelajaran
PPT Media Pembelajaran
 
Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...
Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...
Rizkianto_SEL.06.2-T1-1-b Unggah Hasil Diskusi - Prosedur Pengembangan Kuriku...
 
Oliva
OlivaOliva
Oliva
 
tugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docxtugas uts kurikulum.docx
tugas uts kurikulum.docx
 
Model pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-tabaModel pengembangan-kurikulum-taba
Model pengembangan-kurikulum-taba
 
Landasan Pengembangan Kurikulum ppt
Landasan Pengembangan Kurikulum pptLandasan Pengembangan Kurikulum ppt
Landasan Pengembangan Kurikulum ppt
 
Makalah strategi, metode, media pkn di sd
Makalah strategi, metode, media pkn di sdMakalah strategi, metode, media pkn di sd
Makalah strategi, metode, media pkn di sd
 
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
13 strategi peningkatan mutu pendidikan melalui penerapan mbs konsep mbs meru...
 
UbD Klp 3.pptx
UbD Klp 3.pptxUbD Klp 3.pptx
UbD Klp 3.pptx
 
Contoh RPP menggunakan Framework UbD
Contoh RPP menggunakan Framework UbDContoh RPP menggunakan Framework UbD
Contoh RPP menggunakan Framework UbD
 
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SDHakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
 
Lembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswaLembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswa
 
Eksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptx
Eksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptxEksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptx
Eksplorasi Konsep Kelompok 3_Lembar Kerja 1 (1).pptx
 
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptxTOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
TOPIK 1 KONEKSI ANTAR MATERI.pptx
 
Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan Pengertian pendekatan
Pengertian pendekatan
 
model model pemgembangan instruksional
 model model pemgembangan  instruksional model model pemgembangan  instruksional
model model pemgembangan instruksional
 
Pengelolaan Pusat Sumber Belajar
Pengelolaan Pusat Sumber BelajarPengelolaan Pusat Sumber Belajar
Pengelolaan Pusat Sumber Belajar
 
Model-model pengembangan kurikulum
Model-model pengembangan kurikulumModel-model pengembangan kurikulum
Model-model pengembangan kurikulum
 

Ähnlich wie STRATEGI INOVASI PENDIDIKAN

Strategi dalam inovasi pendidikan
Strategi dalam inovasi pendidikanStrategi dalam inovasi pendidikan
Strategi dalam inovasi pendidikanYamanto Isa
 
1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptx
1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptx1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptx
1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptxsukma botutihe
 
Ppt Strategi Belajar Kel.1.pptx
Ppt Strategi Belajar Kel.1.pptxPpt Strategi Belajar Kel.1.pptx
Ppt Strategi Belajar Kel.1.pptxHerdiNanda
 
Metode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi KesehatanMetode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi Kesehatanpjj_kemenkes
 
Metode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi KesehatanMetode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi Kesehatanpjj_kemenkes
 
Bab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptx
Bab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptxBab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptx
Bab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptxzhenkekamahendra
 
ModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdf
ModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdfModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdf
ModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdfirwan prayogo
 
Pengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkapPengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkapAjrina Pia
 
Makalah strategi pembelajaran
Makalah strategi pembelajaranMakalah strategi pembelajaran
Makalah strategi pembelajaraniskawia
 
strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9
strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9
strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9RannyAuliaSyafitri
 
Pengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaranPengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaranTandrian
 
Pengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaranPengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaranTandrian
 
Power Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptx
Power Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptxPower Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptx
Power Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptxIndahWahyuni85
 
STRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURU
STRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURUSTRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURU
STRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURUleeeli
 
Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1
Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1
Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1Grace Ginting
 

Ähnlich wie STRATEGI INOVASI PENDIDIKAN (20)

ppt. 1. 2021.pptx
ppt. 1. 2021.pptxppt. 1. 2021.pptx
ppt. 1. 2021.pptx
 
Strategi dalam inovasi pendidikan
Strategi dalam inovasi pendidikanStrategi dalam inovasi pendidikan
Strategi dalam inovasi pendidikan
 
1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptx
1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptx1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptx
1. new KONSEP DASAR INOVASI PENDIDIKAN.pptx
 
Strategi Inovasi
Strategi InovasiStrategi Inovasi
Strategi Inovasi
 
Telaah riris pert 3
Telaah riris pert 3Telaah riris pert 3
Telaah riris pert 3
 
Ppt Strategi Belajar Kel.1.pptx
Ppt Strategi Belajar Kel.1.pptxPpt Strategi Belajar Kel.1.pptx
Ppt Strategi Belajar Kel.1.pptx
 
Metode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi KesehatanMetode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi Kesehatan
 
Metode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi KesehatanMetode Dalam Promosi Kesehatan
Metode Dalam Promosi Kesehatan
 
Makalah model-pembelajaran
Makalah model-pembelajaranMakalah model-pembelajaran
Makalah model-pembelajaran
 
Bab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptx
Bab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptxBab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptx
Bab 3. Teknologi dan Media Untuk Pembelajaran.pptx
 
ModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdf
ModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdfModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdf
ModelPembelajaranDalamPendidikanJasmani.pdf
 
Strategi Belajar Mengajar
Strategi Belajar Mengajar Strategi Belajar Mengajar
Strategi Belajar Mengajar
 
Pengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkapPengertian strategi pembelajaran lengkap
Pengertian strategi pembelajaran lengkap
 
Makalah strategi pembelajaran
Makalah strategi pembelajaranMakalah strategi pembelajaran
Makalah strategi pembelajaran
 
strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9
strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9
strtegi pembelajaran aqidah akhlak kelas 9
 
Pengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaranPengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaran
 
Pengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaranPengertian strategi pembelajaran
Pengertian strategi pembelajaran
 
Power Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptx
Power Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptxPower Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptx
Power Point Kel. 4 - Strategi dalam Pembelajaran.pptx
 
STRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURU
STRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURUSTRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURU
STRATEGI, MODEL, TANTANGAN DAN PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN PROFESI GURU
 
Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1
Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1
Makalah grace pendekatan pengembangan kurikulum1
 

Kürzlich hochgeladen

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 

Kürzlich hochgeladen (20)

PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 

STRATEGI INOVASI PENDIDIKAN

  • 1. STRATEGI DALAM INOVASI PENDIDIKAN Inovasi Pendidikan Dasar Dosen Pengampu : Herdi Mulyana, M.Pd. Kelas A Semester 7 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Disusun Oleh : Rofiani Intan Widuri Cahyaningrat NIM. 15842018
  • 2. Pengertian Strategi Strategi adalah suatu cara atau teknik untuk meyebarkan inovasi. Dalam proses penyebaranyan inovasi ini tidaklah mudah untuk dilakukan secara cepat, tetapi akan menggunakan proses yang sangat rumit sehingga penyebarannyapun menggunakan sebuah strategi. Dalam proses penginovasian akan lebih mudah diterapkan jika kita akan menggunakan sebuah teknik-teknik tertentu melalui strategi yang akan digunakan. Dengan adanya strategi maka hambatan-hambatan inovasi akan lebih mudah diatasi. Salah satu faktor yang ikut menentukan efektivitas pelaksanaan program perubahan sosial adalah ketepatan penggunaan strategi, tetapi memilih strategi yang tepat bukan pekerjaan yang mudah.
  • 3. Pengertian Inovasi Pendidikan  Inovasi ialah suatu perubahan yang baru menuju ke arah perbaikan, yang lain atau berbeda dari yang ada sebelumnya, yang dilakukan dengan sengaja dan berencana. (Ihsan:1991).  Inovasi pendidikan dapat diartikan sebagai suatu perubahan (baru), gagasan, dan bersifat kualitatif dalam rangka memecahkan masalah pendidikan. Pembahasan tentang model inovasi seperti model "Top-Down" dan "Bottom-Up" telah banyak dilakukan oleh para peneliti dan para ahli pendidikan.
  • 4. Strategi dalam Inovasi Pendidikan 1. Strategi Fasilitatif (facilitative strategis) 2. Strategi Pendidikan (re-educative strategies) 3. Strategi Bujukan (persuasive strategies) 4. Strategi Paksaan (power strategies)
  • 5. Strategi Fasilitatif Pelaksanaan program perubahan sosial dengan menggunakan strategi fasilitatif artinya untuk mencapai tujuan perubahan-perubahan sosial yang telah ditentukan, diutamakan penyediaan fasilitas dengan maksud agar program sosial akan berjalan dengan mudah dan lancar. (facilitative strategis)
  • 6. 1. Mengenal masalah yang dihadapi serta menyadari perlunya mencari target perubahan (tujuan). 2. Merasa perlu adanya perubahan atau perbaikan. 3. Bersedia menerima bantuan dari luar dirinya. 4. Memiliki kemauan untuk berpartisipasi dalam usaha merubah atau memperbaiki dirinya. Strategi fasilitatif ini akan dapat dilaksanakan dengan tepat jika diperhatikan hal-hal sebagai berikut:
  • 7. Strategi fasilitatif kurang efektif jika: 1. Digunakan pada kondisi sasaran perubahan yang sangat kurang untuk menentang adanya perubahan sosial.
  • 8. 2. Sebagai gambaran agar dapat memahami dasar-dasar atau pedoman penggunaan strategi fasilitatif tersebut, marilah kita lihat bersama seandainya strategi fasilitatif itu akan digunakan untuk memperbaharui bidang pendidikan. Dengan adanya kurikulum baru dengan pendekatan keterampilan proses maka perlu ada perubahan atau pembaharuan kegiatan belajar mengajar. Jika untuk keperluan tersebut digunakan pendekatan fasilitatif berarti mengutamakan program pembaharuan itu dengan menyediakan berbagai macam fasilitas dan sarana yang diperlukan. Tetapi fasilitas dan sarana itu tidak akan banyak bermanfaat dan menunjang perubahan jika para guru atau pelaksana pendidikan sebagai sasaran perubahan tidak memahami masalah pendidikan yang dihadapi, tidak merasa perlu adanya perubahan pada dirinya, tidak perlu atau tidak bersedia menerima bantuan dari luar atau dari yang lain, tidak memiliki kemauan untuk berpartisipasi dalam usaha pembaharuan. Dengan demikian maka sarana dan fasilitas yang ada sia-sia.
  • 9. Oleh karena itu sebaiknya penggunaan strategi fasilitatif diiringi dengan program untuk membangkitkan kesadaran pada klien (sasaran perubahan) akan perlunya perubahan serta perlunya memanfaatkan semaksimal mungkin.
  • 10. Strategi Pendidikan Perubahan sosial didefinisikan sebagai pendidikan atau pengajaran kembali (re-education) (Zaltman, Duncan, 1977:111). Pendidikan juga dipakai sebagai strategi untuk mencapai tujuan perubahan sosial. Dengan menggunakan strategi pendidikan berarti untuk mengadakan perubahan sosial dengan cara menyampaikan fakta dengan maksud orang akan menggunakan fakta atau informasi itu untuk menentukan tindakan yang akan dilakukan. (re-educative strategies)
  • 11. Zaltman menggunakan istilah “re-education” dengan alasan bahwa dengan strategi ini mungkin seseorang harus belajar lagi tentang sesuatu yang dilupakan yang sebenarnya telah dipelajarinya sebelum mempelajari tingkah laku atau sikap yang baru. Dengan menggunakan strategi pendidikan berarti tidak menutup kemungkinan untuk digunakannya strategi yang lain sesuai dengan keperluan.
  • 12. 1. Digunakan untuk menanamkan prinsip-prinsip yang perlu dikuasai disertai dengan keterlibatan berbagai pihak, misalnya dengan adanya, sumbangan dana, donator, serta penunjang yang lain. 2. Digunakan untuk menjaga agar klien tidak menolak perubahan atau kembali ke keadaan sebelumnya. Strategi pendidikan dapat berlangsung efektif, perlu mempertimbangkan hal-hal berikut ini :
  • 13. 1. Tidak tersedia sumber yang cukup untuk menunjang kegiatan pendidikan. 2. Digunakan dengan tanpa dilengkapi strategi yang lain. Strategi pendidikan akan kurang efektif jika :
  • 14. Strategi Bujukan Program perubahan sosial dengan menggunakan strategi bujukan artinya untuk mencapai tujuan perubahan sosial dengan cara membujuk (merayu), agar sasaran perubahan (klien) mau mengikuti perubahan sosial yang direncanakan. Sasaran perubahan diajak untuk mengikuti perubahan dengan cara memberikan alasan, mendorong, atau mengajak untuk mengikuti contoh yang diberikan. Strategi bujukan dapat berhasil berdasarkan alasan yang rasional, pemberian fakta yang akurat, tetapi mungkin juga justru dengan fakta yang salah sama sekali (rayuan gombal). Tentu saja yang terakhir ini hasilnya tidak akan tahan lama bahkan untuk selanjutnya akan merugikan. (persuasive strategies)
  • 15. 1. Klien tidak berpartisipasi dalam perubahan sosial. 2. Berada pada tahap evaluasi atau legitimasi dalam proses pengambil keputusan untuk menerima atau menolak perubahan sosial. 3. Strategi bujukan tepat jika masalah dianggap kurang penting atau jika cara pemecahan masalah kurang efektif serta pelaksana program perubahan tidak memiliki alat kontrol secara langsung terhadap klien. Strategi bujukan tepat digunakan jika :
  • 16. Strategi Paksaan Pelaksanaan program perubahan sosial dengan menggunakan strategi paksaan, artinya dengan cara memaksa klien (sasaran perubahan) untuk mencapai tujuan perubahan. Apa yang dipaksa merupakan bentuk dari hasil target yang diharapkan. (power strategies)
  • 17. 1. Strategi paksaan dapat digunakan apabila partisipasi klien terhadap proses perubahan sosial rendah dan tidak mau meningkatkan partisipasinya. 2. Strategi paksaan juga tepat digunakan apabila klien tidak merasa perlu untuk berubah atau tidak menyadari perlunya perubahan sosial. 3. Strategi paksaan tidak efektif jika klien tidak memiliki sarana penunjang untuk mengusahakan perubahan dan pelaksana perubahan juga tidak mampu mengadakannya. 4. Strategi paksaan tepat digunakan jika perubahan sosial yang diharapkan harus terwujud dalam waktu yang singkat. Artinya tujuan perubahan harus segera tercapai. Penggunaan strategi paksaan perlu mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut :
  • 18. Dalam pelaksanaan program perubahan sosial sering juga dipakai kombinasi antara berbagai macam strategi, disesuaikan dengan tahap pelaksanaan program serta kondisi dan situasi klien pada berlangsungnya proses pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak perubahan sosial. Para Profesional Pendidik dan Tenaga Kependidikan harus mengenal dan memahami sberbagai macam strategi ini, hal ini akan sangat berpengaruh pada pola atau metoda dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari.
  • 19. 1. Mencontohkan strategi fasilitatif misalnya dengan memperbaiki sarana prasarana sekolah demi menunjang kelancaran proses pembelajaran kurikulum 2013. 2. Kemudian dari strategi pendidikan itu dicontohkan dengan adanya pelatihan terhadap guru-guru tentang pelaksanaan pembelajaran kurikulum 2013. 3. Kemudian dilakukan strategi bujukan sampai akhinya strategi paksaan dimana kurikulum 2013 mulai dipaksakan secara halus agar diterapkan untuk tahun ini di beberapa sekolah dasar terlebih dahulu. Contoh
  • 20. 1. Keempat strategi ini memiliki keterpaduan. 2. Strategi akan dikatakan tepat jika sesuai dengan sasaran. 3. Strategi itu dilaksanakan sebagai proses untuk tercapainya tujuan yang diharapkan. 4. Diperukan adanya keterpaduan strategi agar tujuan dari inovasi tersebut tercapai tanpa mengabaikan pertimbangan dari sasaran inovasi itu sendiri. 5. Semua strategi ini harus dipadukan untuk mencapai tujuan dari kurikulum 2013, dari mulai strategi fasilitatif, strategi pendidikan, strategi bujukan, strategi paksaan. Kesimpulan