SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 19
1
2
3
ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA BAPAK S
DENGAN HYPERTENSI PADA BAPAK S
KELURAHAN KEJIWAN KECAMATAN WONOSOBO
TGL 18 JULI 2013
I PENGKAJIAN
A. UMUM
1. Nama KK : Tn. Slamet Riyadi
2. Alamat :kelurahan kejiwan kecamatan wonosobo
3. Pekerjaan : Tidak bekerja
4. Pendidikan : SD
5. Komposisi Keluarga :
N
O
NAMA L
/
P
UMUR HUB.
DENGAN
KK
PENDIDIKAN PEKERJAAN STATUS
KESEHATAN
1. Slamet
Riyadi
L 68 Thn KK SD Tidak bekerja Kurang Sehat
2. Lantasi P 60 Thn Istri SD Ibu Rumah Tangga Sehat
3. Arum Miara P 19 Thn Anak SMA Pelajar Sehat
Genogram
Keterangan :
1. KK
2. Istri
3. Anak
6. Tipe Keluarga : termasuk keluarga inti (nuclear family) yang terdiri dari ayah,
istri, anak kandung
7. Tipe Bangsa : seluruh anggota keluarga berasal dari suku jawa
8. Agama : semua anggota keluarga menganut agama Islam dan taat
dalam menjalankan ibadah.
9. Status sosial ekonomi keluarga
Penghasilan keluarga berasal dari anaknya yang sudah menikah dan memiliki
keluarga, setiap bulan rata-rata anak memberikan uang sebanyak ± 300.000,00.
Menurut istri, uang itu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sehingga anaknya yang bungsu mencari kerja untuk tambahan penghasilan dan
biaya sekolahnya.
10. Aktifitas rekreasi keluarga
Semua anggota keluarga menonton TV setiap hari untuk sarana rekreasi
sehari-hari.
B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
11. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Bapak Slamet Riyadi sudah memasuki tahap lansia sehingga tidak
mungkin memiliki anggota keluarga baru.
12. Tugas perkembangan yang belum terpenuhi
Hingga saat ini tugas keluarga yang belum terpenuhi adalah kelangsungan
hidup anaknya untuk mendapatkan pendidikan yang tinggi dan bekerja untuk
menambah penghasilan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
13. Riwayat kesehatan keluarga inti
Bapak Slamet Riyadi sering mengeluh pegel–pegel pada persendian lutut dan
kepala sering terasa pusing.
C. PENGKAJIAN LINGKUNGAN
14. Karakteristik Rumah
Luas tanah ± 42 m². Tipe rumah semi permanen dengan lantai semen, jumlah
ruangan terdiri dari 1 ruang tamu, 1 ruang makan, 3 kamar tidur, 1 dapur, 1 kamar
mandi (tidak ada aliran air bersih). Terdapat 4 jendela untuk sirkulasi udara.
Ruangan bersih meskipun tidak tertata rapi. WC angsantrine dengan resapan
tertutup di belakang rumah dengan jarak kurang lebih 5 meter dari WC. Sumber
air menggunakan MCK umum desa untuk masak, minum, mandi dan cuci
pakaian.
DENAH RUMAH
5
3 2
4
2
2 1
Gang rumah
Keterangan :
1. Ruang tamu
2. Kamar tidur
3. Ruang Makan
4. Dapur
5. Kamar Mandi
15. Karakteristik tetangga dan komunitas
Keluarga tinggal di desa dengan jarak rumah dekat dengan rumah tetangga.
Sebagaian penduduk merupakan penduduk asli setempat. Keluarga bapak slamet
riyadi bertempat tinggal di desa kejiwan antara tetangga bapak Slamet Riyadi
hidup rukun dan harmonis. Kegiatan rutin di desa kejiwan yaitu pertemuan RT,
kegiatan yasinan bersama setiap malam jumat dan kalau ada orang meninggal.
16. Mobilitas Geografis Keluarga
Rumah yang di tempati adalah milik sendiri dan keluarga merasa tenang
karena telah memiliki rumah sendiri.
17. Perkumpulan keluarga dan interaksi dalam masyarakat.
Keluarga aktif mengikuti kegiatan di desa. Baik kegiatan kemasyarakatan
maupun kegiatan keagamaan. Setiap tetangga selalu gotong royong apabila ada
tetangga yang membutuhkan bantuan.
18. Sistim pendukung keluarga
Jumlah keluarga beranggotakan 3 orang termasuk KK. Anggota keluarga
mempunyai kartu JAMKESMAS akan tetapi keluarga kurang memanfaatkan
sarana yang telah diberikan oleh pemerintah, karena apabila ada anggota keluarga
yang sakit hanya membeli obat dari warung saja dan tidak berkunjung ke
pelayanan kesehatan.
D. STRUKTUR KELUARGA
19. Pola Komunitas Keluarga
Keluarga menggunakan bahasa jawa. Komunitas terjadi setiap saat berbentuk
komunitas langsung. Jika ada masalah dalam keluarga dilakukan musyawarah
untuk mengatasinya.
20. Struktur Kekuatan Keluarga
Dalam keluarga pengambil keputusan adalah suami dan setiap keputusan di
musyawarahkan bersama keluarga. Jarang sekali berselisih pendapat sehingga
hampir tidak pernah terjadi pertengkaran dengan anggota keluarganya.
21. Struktur Peran
Bapak Slamet Riyadi sebagai kepala rumah tangga untuk saat ini tidak bekerja
hanya mengandalkan pemberian dari anak-anaknya dan menjadi pengambil
keputusan utama.
22. Nilai dan norma keluarga yang berhubungan dengan kesehatan.
Keluarga mengetahui bahwa sehat itu penting, meskipun jarak yang dekat
dengan PKD namun kesadaran keluarga bapak Slamet Riyadi terhadap fasilitas
pelayanan kesehatan kurang, sehingga apabila ada anggota keluarga yang sakit
hanya membeli obat dari warung atau di obati secara tradisional.
E. FUNGSI KELUARGA
23. Fungsi Afektif
Keluarga memandang diri mereka sebagai keluarga menengah kebawah yang
kurang mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari, meskipun demikian keluarga
dapat hidup bahagia dengan kehidupan rumah tangganya. Tidak ada kekerasan
dalam rumah tangga, keluarga saling menyayangi satu dengan yang lainnya.
24. Fungsi Sosial
Keluarga terlibat dan berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan karena
menganggap masyarakat di sekitar sebagai keluarga.
25. Fungsi Perawatan Kesehatan
a. Keluarga mengatakan mengenal masalah kesehatan
b. Keluarga mampu memelihara lingkungan sekitar rumah
c. Keluarga belum menggunakan fasilitas kesehatan seperti PKD/PUSKESMAS
secara penuh, kecuali apabila sakit yang parah keluarga baru akan membawa
ke tampat pelayanan kesehatan.
26. Fungsi Reproduksi
Keluarga bapak Slamet Riyadi sudah memasuki masa lansia.
27. Fungsi Ekonomi
Keluarga merasa kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan sandang, pangan,
papan yang dapat dilihat dari perabotan yang sederahana namun keluarga tetap
mengikuti kegiatan sosial yang ada di desa, seperti : ta’ziyah, pengajian walaupun
penghasilan kurang mencukupi.
F. STRES DAN KOPING KELUARGA
28. Stres jangka pendek berupa bapak membutuhkan penyuluhan tentang pentingnya
fasilitas kesehatan untuk memerikasakan kesehatan diri dan keluarganya. Stress
jangka panjang yaitu untuk memberikan pendidikan yang tinggi pada anaknya
agar mendapat pekerjaan yang layak untuk mencukupi kebutuhan keluarganya.
29. Kemampuan berespon terhadap situasi stresor
Apabila ada anggota keluarga yang sakit, keluarga hanya mampu mengobati
secara tradisional atau membeli obat di warung apabila ada anggota keluarga yang
sakit. Dan untuk biaya pendidikan mendapat dukungan dari anak-anaknya yang
sudah menikah, sudah bekerja. Dan mendapatkan bantuan dari yayasan setempat.
30. Strategi kopping yang digunakan
yaitu bapak Slamet Riyadi tidak merasakan sakit pusing yang berat mengenai
hypertensi, sehingga tidak memeriksakan ke tempat pelayanan kesehatan.
G. HARAPAN KELUARGA TERHADAP PETUGAS KESEHATAN
Petugas kesehatan mau membantu masalah atau penyakit yang diderita
keluarganya.
H. PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan fisik ini di lakukan pada Bp. Slamet Riyadi
Pemeriksaan Fisik Hasilnya
Umum
Tekanan darah 210/110 mmHg
Suhu Badan 36,7ᵒC
Denyut Nadi 84 x/mnt
Respirasi 20x/ mnt
Status present
Kepala Kulit kepala bersih tidak ada ketombe, rambut ubanan
Mata Sclera tidak ikterik ,conjungtiva tidak pucat
Hidung Simetris, bersih, tidak ada polip
Mulut dan tenggorokan Bersih tidak adas tomatitis, tonsil tidak membesar,
Telinga Bersih tidak ada serumen
Leher Venajugularis dan kelenjar tyroid tidak membesar
Dada .paru-paru bunyi vesikuler, deyut jantung teratur
Payudara Payudara simetris tidak ada benjolan abnormal
Abdomen Tidak ada bekas operasi, tidak ada nyeri perut kanan bawah
Ekstremitas
Atas Tangan simetris, kuku tidak pucat
Bawah Kedua kaki tidak oedema,
Pemeriksaan inspeksi:
a. Anus tidak ada hemoroid.
b. Bibir terlihat struk ringan
I. DIAGNOSA KEBIDANAN
A. Analisa Data
DATA PENYEBAB MASALAH
DS : keluarga menanyakan
kepada nakes tentang tanda
bahaya tekanan darah tinggi
DO : tekanan darah 210/110
mmHg,
Ketidaktahuan keluarga
tentang bahaya tekanan
darah tinggi yang dialami
Bp. Slamet Riyadi
Kecemasan keluarga
tentang tekanan darah
tinggi pada lansia
DS : Bp. Slamet Riyadi
mengatakan suka makanan
yang asin-asin dan
Makanan yang berlemak.
DO : keluarga kurang
memahami pantangan
makanan pada penderita
tekanan darah tinggi
Ketidaktahuan keluarga
tentang pola makan yang
sehat pada penderita
hypertensi
Ketidaktahuan
keluarga terhadap
menu sehat pada Bp.
Slamet Riyadi dengan
hypertensi
DS : keluarga mengatakan
sudah mendapatkan kartu
JAMKESMAS tapi belum
menggunakannya
DO : keluarga belum
pernah ke fasilitas
kesehatan menggunakan
kartu JAMKESMAS
Ketidaktahuan Ketidaktahuan
penggunaan kartu
JAMKESMAS
B. Perumusan Diagnosa
DIAGNOSA
Aktual 1. Kecemasan keluarga berhubungan dengan
ketidaktahuan keluarga tentang tanda bahaya
tekanan darah tinggi
2. Ketidaktahuan keluarga tentang pola makan yang
sehat pada lansia dengan hypertensi
3. Ketidaktahuan penggunaan kartu JAMKESMAS
Resiko Tinggi Resiko terjadi struk, gagal jantung, gagal ginjal, kematian
C. Penentuan Prioritas
Diagnosa aktual
1. Kecemasan keluarga yang berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang
tanda bahaya tekanan darah tinggi
NO Kriteria Skor Pembenaran
1. Sifat masalah
Skala : ancaman
kesehatan
2/3x1=2/3 Kecemasan dapat menimbulkan
ketidakberdayaan yang dapat
menghambat pengambilan
keputusan
2. Kemungkinan masalah
Skala : Mudah
2/2x2=2 Dengan memberikan informasi
yang dapat mengurangi kecemasan
pada klien
3. Potensial masalah
Skala : tinggi
3/3x1=1 Dampak yang timbul akibat
kecemasan dapat di atasi setelah
konsultasi dengan tenaga kesehatan
4. Menonjolnya masalah
Skala : masalah berat,
harus segera ditangani
2/2x1=1 Keluarga membawa Bp. Slamet ke
puskesmas setelah mengetahui
keluhannya
TOTAL 4 2/3
2. Ketidaktahuan keluarga tentang tentang pola makan yang sehat pada lansia
dengan hypertensi
NO Kriteria Skor Pembenaran
1. Sifat masalah
Skala : kurang sehat
3/3x1=1 Apabila keadaan tersebut tidak di
atasi akan terjadi peningkatan tekanan
darah
2. Kemungkinan masalah
Skala : Sebagian
1/2x2=1 Sebagian masalah dapat di atasi di
puskesmas terdekat, apabila terjadi
struk di rujuk ke RS
3. Potensial masalah
Skala : cukup
2/3x1=2/3 Sebagian bisa di atasi dengan pola
makan dan mendapatkan perawatan
khusus
4. Menonjolnya masalah
Skala : masalah berat,
harus segera ditangani
2/2x1=1 Keluarga membawa Bp. Slamet ke
puskesmas / PKD setelah mengetahui
keluhannya
TOTAL 2 4/6
3. Ketidaktahuan penggunaan kartu JAMKESMAS
NO Kriteria Skor Pembenaran
1. Sifat masalah
Skala : kurang tahu
3/3x1=1 Ketidaktahuan keluarga dalam
menggunakan kartu JAMKESMAS
2. Kemungkinan masalah
Skala : Mudah
2/2x2=2 Memberikan penyuluhan tentang cara
penggunaan kartu JAMKESMAS
3. Potensial masalah
Skala : Tinggi
3/3x1=1 Menganjurkan membawa kartu
JAMKESMAS setiap berobat ke
fasilitas kesehatan pemerintah
4. Menonjolnya masalah
Skala : masalah tidak
dirasakan
0/2x1=0 Keluarga hanya tahu jika kartu
JAMKESMAS khusus untuk periksa
ke RS saja.
TOTAL 4
J. PERENCANAAN TINDAKAN
1. Diagnosa : kecemasan keluarga berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga
tentang tekanan darah tinggi pada lansia
Tujuan Dan Kriteria Rencana Tindakan
Kecemasan keluarga dapat teratasi :
a. Keluarga dapat mengenal tanda-
tanda tekanan darah tinggi
Mendiskusikan tentang tanda-tanda
tekanan darah tinggi
b. Keluarga membawa Bp. Slamet ke
tenaga kesehatan untuk di periksa
Mengetahui hasil pemeriksaan Bp.
Slamet Riyadi
c. Keluarga selalu berada di rumah
untuk membantu menjaga kondisi
kesehatan Bp. Slamet Riyadi
Mendiskusikan kepada keluarga agar
selalu waspada dan menjaga Bp.
Slamet Riyadi
2. Diagnosa : Ketidaktahuan keluarga tentang pola makan yang sehat pada lansia
dengan hypertensi
Tujuan Dan Kriteria Rencana Tindakan
Keluarga tahu tentang pola makan yang
sehat padan lansia agar tekanan darah
tinggi dapat teratasi :
a. Keluarga tahu tentang menu
makanan yang sehat untuk penderita
hypertensi
Menjelaskan tentang menu sehat dan
seimbang pada lansia dengan
hypertensi
b. Keluarga mampu memberikan
perawatan diit pada Bp. Slamet
supaya tekanan darah dapat
terkontrol
Menjelaskan kepada keluarga cara
mengatur diit Bp. Slamet Riyadi
3. Diagnose : Ketidaktahuan keluarga tentang penggunaan kartu JAMKESMAS
Tujuan Dan Kriteria Rencana Tindakan
Ketidaktahuan penggunaan kartu
JAMKESMAS
Keluarga meminta bantuan tenaga
kesehatan untuk menjelaskan
tentang manfaat kartu
JAMKESMAS sebagai sarana
pelayanan kesehatan
Menjelaskan tentang manfaat kartu
JAMKESMAS sebagai sarana
pelayanan kesehatan
K. IMPLEMENTASI
Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi Respon
13 Juli
2013
kecemasan
keluarga
berhubunga
n dengan
ketidaktahu
an keluarga
tentang
bahaya
tekanan
darah
tinggi pada
lansia
a. Mendiskusikan dengan keluarga
agar dapat mengenal tanda-tanda
tekanan darah tinggi dengan
keluhan yang dirasakan seperti,
sakit kepala, pusing, marah, sukar
tidur, mata berkunang-kunang,
telinga berdengung. nada bicara
yang sulit dan terbata-bata.
b. Meberitahu keluarga supaya
membawa Bp. Slamet Riyadi ke
tenaga kesehatan untuk di periksa
apabila mengeluh sakit kepala.
Dan tekanan darah Bp. Slamet
Riyadi 210/110 mmHg
c. Bersama keluarga selalu berada di
rumah untuk membantu menjaga
kondisi kesehatan Bp. Slamet
Riyadi dengan selalu waspada
apabila tekanan darah sedang naik
untuk jangan sampai jatuh atau
terpeleset,
Keluarga dapat
mengenali tanda-
tanda tekanan darah
tinggi
Keluarga siap jika
sewaktu-waktu Bp.
Slamet Riyadi
mengalami keluhan
Keluarga lelalu
waspada dengan
aktifitas Bp. Slamet
Riyadi
13 Juli
2013
Ketidaktah
uan
keluarga
tentang
pola makan
yang sehat
pada lansia
dengan
hypertensi
a. Menjelaskan kepada keluarga
tentang menu yang sehat pada
lansi dengan hypertensi untuk
mengurangi makan yang
mengandung garam, tambah
makanan berserat (buah, sayur)
periksa rutin tekanan darah,
mengelola stress dengan benar,
konsumsi obat-obatan,
b. Menjelaskan kepada keluarga cara
mengatur diit yaitu hindari
penggunaan minya kelapa, lemak
hewan, margarine, batasi
penggunaan daging 3x dlm
seminggu, makanlah ikan air tawar
sebagai pengganti, gunakan susu
skim, batasi telur 3x seminggu,
gunakan makanan hasil olah
kacang-kacangan, batasi makan
terlalu manis.
Keluarga
mengetahui menu
sehat untuk lansia
dengan hypertensi
Keluarga bersedia
memberikan asupan
untuk diit Bp.
Slamet Riyanto
Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi Respon
13 Juli
2013
Ketidaktah
uan
keluarga
tentang
penggunaa
n kartu
JAMKES
MAS
Menjelaskan kepada keluarga untuk
cara menggunakan kartu
JAMKESMAS yaitu setiap anggota
keluarga mau memeriksakan sakitnya
atau ber KB dengan membawa kartu
JAMKESMAS masing-masing ke
fasilitas pelayanan kesehatan seperti
PKD, PUSKESMAS, RSU, dan
tempat pelayanan kesehatan lainnya
yang bekerjasama dengan pemerintah.
Keluarga mau
memeriksakan
anggota
keluarganya ke
fasilitas kesehatan
apabila sakit
L. EVALUASI / KUNJUNGAN ULANG
Tanggal Diagnosa Evaluasi
20 Juli
2013
kecemasan
keluarga
berhubungan
dengan
ketidaktahuan
keluarga
tentang bahaya
tekanan darah
tinggi pada
lansia
S: Keluarga mengatakan sudah tidak cemas lagi setelah
mendapatkan informasi tentang tanda tekanan darah tinggi
O: keluhan sudah berkurang
TD : 190/100 mmHg N : 84 x/mnt
S : 36,5 ºC RR : 16 x/ mnt
A : Masalah kecemasan sudah teratasi
P : Memberikan motivasi pada Bapak dan keluarga untuk
selalu menjaga kesehatan dan membawa Bapak ke
fasilitas kesehatan apabila Bapak ada keluhan
20 Juli
2013
Ketidaktahuan
keluarga
tentang pola
makan yang
sehat pada
lansia dengan
hypertensi
S : Keluarga mengatakan sudah mengetahui menu dan
pola makan yang sehat untuk tekanan darah tinggi
O : tekanan darah sudah turun, keluhan sudah berkurang
A : Bp. Slamet sudah memasuki masa penyembuhan
P : Motifasi keluarga agar mengawasi dan memberi
perawatan pada Bp. Slamet agar selalu menjaga
kesehatannya
20 Juli
2013
Ketidaktahuan
keluarga
tentang
penggunaan
kartu
JAMKESMAS
S : keluarga sudah mengetahui tentang penggunaan kartu
JAMKESMAS
O : keluarga mau menggunakan kartu JAMKESMAS ke
fasilitas pelayanan kesehatan
A : Anak merasa senang apabila kedua orangtuanya sehat
P : Menyarankan keluarga untuk selalu menjaga
kesehatannya dan membawa kartu JAMKESMAS ke
fasilitas kesehatan apabila ada keluhan
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA BAPAK A
DENGAN IBU NIFAS PADA NY. P DUSUN BANJARSARI DESA SUKOHARJO
KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN WONOSOBO
DOSEN PENGAMPU : DIANA NURSIDAH, S.ST.
DISUSUN OLEH :
ENOK NURNAKIAH
NIM : P.174.24.513006
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
D IV KEBIDANAN KOMUNITAS MAGELANG
KELAS WONOSOBO TAHUN 2013
HYPERTENSI LANSIA
HYPERTENSI LANSIA
HYPERTENSI LANSIA
HYPERTENSI LANSIA
HYPERTENSI LANSIA
HYPERTENSI LANSIA
HYPERTENSI LANSIA
HYPERTENSI LANSIA

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejekiTugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejekiUntung Purwanto
 
Manajemen asuhan kebidanan komunitas
Manajemen asuhan kebidanan komunitasManajemen asuhan kebidanan komunitas
Manajemen asuhan kebidanan komunitasWarnet Raha
 
Pp asuhan keperawatan keluarga asma
Pp asuhan keperawatan keluarga asmaPp asuhan keperawatan keluarga asma
Pp asuhan keperawatan keluarga asmaMaul_N
 
Asuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluargaAsuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluargaDiah Mandalika
 
Askeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbingAskeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbingWarnet Raha
 
Askep keluarga binaan
Askep keluarga binaanAskep keluarga binaan
Askep keluarga binaansyifaaulia93
 
Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah
Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah
Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah sidessy26
 
Fomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitasFomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitasJalalia Bachtiar
 
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansietAsuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansietisuskachania2
 
Panel modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3
Panel  modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3Panel  modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3
Panel modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3Rindang Abas
 
Bab ii deal
Bab ii dealBab ii deal
Bab ii dealassafik
 

Was ist angesagt? (17)

Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejekiTugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
 
Asuhan keperawatan keluarga
Asuhan keperawatan keluargaAsuhan keperawatan keluarga
Asuhan keperawatan keluarga
 
Manajemen asuhan kebidanan komunitas
Manajemen asuhan kebidanan komunitasManajemen asuhan kebidanan komunitas
Manajemen asuhan kebidanan komunitas
 
Pp asuhan keperawatan keluarga asma
Pp asuhan keperawatan keluarga asmaPp asuhan keperawatan keluarga asma
Pp asuhan keperawatan keluarga asma
 
Asuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluargaAsuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluarga
 
asuhan keperawatan keluarga
asuhan keperawatan keluargaasuhan keperawatan keluarga
asuhan keperawatan keluarga
 
Asuhan kebidanan keluarga
Asuhan kebidanan keluargaAsuhan kebidanan keluarga
Asuhan kebidanan keluarga
 
Askep keluarga-dengan-stroke
Askep keluarga-dengan-strokeAskep keluarga-dengan-stroke
Askep keluarga-dengan-stroke
 
Askeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbingAskeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbing
 
Askep keluarga binaan
Askep keluarga binaanAskep keluarga binaan
Askep keluarga binaan
 
Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah
Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah
Keperawatan Keluarga Anak Usia Sekolah
 
Fomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitasFomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitas
 
Pengkajian perawatan anak difteri
Pengkajian  perawatan anak difteriPengkajian  perawatan anak difteri
Pengkajian perawatan anak difteri
 
Asli
AsliAsli
Asli
 
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansietAsuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
 
Panel modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3
Panel  modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3Panel  modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3
Panel modul kesehatan keluarga blok kekom klp 3
 
Bab ii deal
Bab ii dealBab ii deal
Bab ii deal
 

Andere mochten auch

Conférence Smart Data par Atlays
Conférence Smart Data par AtlaysConférence Smart Data par Atlays
Conférence Smart Data par AtlaysAtlays
 
American Society of Enology and Viticulture Milrod presentation
American Society of Enology and Viticulture Milrod presentationAmerican Society of Enology and Viticulture Milrod presentation
American Society of Enology and Viticulture Milrod presentationArthur Milrod
 
งานนำเสนอ1
งานนำเสนอ1งานนำเสนอ1
งานนำเสนอ1nisachon1901
 
william-samuels-_-resume
william-samuels-_-resumewilliam-samuels-_-resume
william-samuels-_-resumewilliam samuels
 
Littleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From Columbine
Littleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From ColumbineLittleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From Columbine
Littleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From Columbineexpensiveface9047
 
الدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانية
الدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانيةالدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانية
الدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانيةmuddathir altahir
 
naturblau Vortrag social media facebook für Vereine
naturblau Vortrag social media facebook für Vereinenaturblau Vortrag social media facebook für Vereine
naturblau Vortrag social media facebook für VereineRalph J. Schiel
 
Sci fi mise en scene presentation: student collection
Sci fi  mise en scene presentation: student collectionSci fi  mise en scene presentation: student collection
Sci fi mise en scene presentation: student collectionGraveney School
 
Benchmark Retail #1
Benchmark Retail #1Benchmark Retail #1
Benchmark Retail #1Beausoleil
 
Human Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen Personalwirtschaft
Human Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen PersonalwirtschaftHuman Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen Personalwirtschaft
Human Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen PersonalwirtschaftReinhard Austrup & Associates
 

Andere mochten auch (13)

Conférence Smart Data par Atlays
Conférence Smart Data par AtlaysConférence Smart Data par Atlays
Conférence Smart Data par Atlays
 
resume.2
resume.2resume.2
resume.2
 
American Society of Enology and Viticulture Milrod presentation
American Society of Enology and Viticulture Milrod presentationAmerican Society of Enology and Viticulture Milrod presentation
American Society of Enology and Viticulture Milrod presentation
 
งานนำเสนอ1
งานนำเสนอ1งานนำเสนอ1
งานนำเสนอ1
 
william-samuels-_-resume
william-samuels-_-resumewilliam-samuels-_-resume
william-samuels-_-resume
 
Littleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From Columbine
Littleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From ColumbineLittleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From Columbine
Littleton, Colorado Deer Creek Middle School Shooting Miles From Columbine
 
Askeb komunitas kejiwan
Askeb komunitas kejiwanAskeb komunitas kejiwan
Askeb komunitas kejiwan
 
الدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانية
الدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانيةالدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانية
الدراسات الأولية لتوثيق وتأريخ المدن السودانية
 
naturblau Vortrag social media facebook für Vereine
naturblau Vortrag social media facebook für Vereinenaturblau Vortrag social media facebook für Vereine
naturblau Vortrag social media facebook für Vereine
 
Sci fi mise en scene presentation: student collection
Sci fi  mise en scene presentation: student collectionSci fi  mise en scene presentation: student collection
Sci fi mise en scene presentation: student collection
 
LE TAN CUONG_CV
LE TAN CUONG_CVLE TAN CUONG_CV
LE TAN CUONG_CV
 
Benchmark Retail #1
Benchmark Retail #1Benchmark Retail #1
Benchmark Retail #1
 
Human Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen Personalwirtschaft
Human Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen PersonalwirtschaftHuman Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen Personalwirtschaft
Human Potential Index (HPI) als instrument der dynamischen Personalwirtschaft
 

Ähnlich wie HYPERTENSI LANSIA

LK DM.pdf
LK DM.pdfLK DM.pdf
LK DM.pdfciaa4
 
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptxPPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptxAhmadAsrullah1
 
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docxASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docxssuser2c9a85
 
Format_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docxFormat_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docxRisnadamayanti10
 
Perkembangan keluarga
Perkembangan keluargaPerkembangan keluarga
Perkembangan keluargaassafik
 
MODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITAS
MODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITASMODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITAS
MODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITASRindang Abas
 
Askep komunitas
Askep komunitasAskep komunitas
Askep komunitasnandonovri
 
Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu
Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuuKeluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu
Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuusudatik
 
Andrhy komunitas
Andrhy komunitasAndrhy komunitas
Andrhy komunitasWarnet Raha
 
BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...
BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...
BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...suyono_alexa
 

Ähnlich wie HYPERTENSI LANSIA (20)

LK DM.pdf
LK DM.pdfLK DM.pdf
LK DM.pdf
 
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptxPPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
 
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docxASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
 
Ppt keluarga tbc
Ppt keluarga tbcPpt keluarga tbc
Ppt keluarga tbc
 
Askeb pkl kjwan dah revisi
Askeb pkl kjwan dah revisiAskeb pkl kjwan dah revisi
Askeb pkl kjwan dah revisi
 
Format_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docxFormat_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docx
 
Perkembangan keluarga
Perkembangan keluargaPerkembangan keluarga
Perkembangan keluarga
 
Mina ask.komunitas
Mina ask.komunitasMina ask.komunitas
Mina ask.komunitas
 
Anc
AncAnc
Anc
 
Askep gerkel
Askep gerkelAskep gerkel
Askep gerkel
 
MODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITAS
MODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITASMODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITAS
MODUL KESEHATAN KELUARGA BLOK KEDOKTERAN KOMUNITAS
 
Askep komunitas
Askep komunitasAskep komunitas
Askep komunitas
 
Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu
Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuuKeluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu
Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu
 
Mina ask.komunitas 2
Mina ask.komunitas 2Mina ask.komunitas 2
Mina ask.komunitas 2
 
Andrhy komunitas
Andrhy komunitasAndrhy komunitas
Andrhy komunitas
 
Askeb komunitas mila setere zzz
Askeb komunitas mila setere zzzAskeb komunitas mila setere zzz
Askeb komunitas mila setere zzz
 
Aty kom dina
Aty kom dinaAty kom dina
Aty kom dina
 
Mina komunitas
Mina komunitasMina komunitas
Mina komunitas
 
BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...
BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...
BAB IV Asuhan Keperawatan dengan Penerapan Pola Makan dan Jenis Makanan Pada ...
 
Editan asli komunitas tutut lamaeo
Editan asli komunitas tutut lamaeoEditan asli komunitas tutut lamaeo
Editan asli komunitas tutut lamaeo
 

Kürzlich hochgeladen

Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfSuryani549935
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionolivia371624
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisRachmandiarRaras
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxUswaTulFajri
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...WulanNovianti7
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFRisaFatmasari
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptAyuMustika17
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxgastroupdate
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptRaniNarti
 

Kürzlich hochgeladen (17)

Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung function
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
 

HYPERTENSI LANSIA

  • 1. 1 2 3 ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA BAPAK S DENGAN HYPERTENSI PADA BAPAK S KELURAHAN KEJIWAN KECAMATAN WONOSOBO TGL 18 JULI 2013 I PENGKAJIAN A. UMUM 1. Nama KK : Tn. Slamet Riyadi 2. Alamat :kelurahan kejiwan kecamatan wonosobo 3. Pekerjaan : Tidak bekerja 4. Pendidikan : SD 5. Komposisi Keluarga : N O NAMA L / P UMUR HUB. DENGAN KK PENDIDIKAN PEKERJAAN STATUS KESEHATAN 1. Slamet Riyadi L 68 Thn KK SD Tidak bekerja Kurang Sehat 2. Lantasi P 60 Thn Istri SD Ibu Rumah Tangga Sehat 3. Arum Miara P 19 Thn Anak SMA Pelajar Sehat Genogram Keterangan : 1. KK 2. Istri 3. Anak 6. Tipe Keluarga : termasuk keluarga inti (nuclear family) yang terdiri dari ayah, istri, anak kandung
  • 2. 7. Tipe Bangsa : seluruh anggota keluarga berasal dari suku jawa 8. Agama : semua anggota keluarga menganut agama Islam dan taat dalam menjalankan ibadah. 9. Status sosial ekonomi keluarga Penghasilan keluarga berasal dari anaknya yang sudah menikah dan memiliki keluarga, setiap bulan rata-rata anak memberikan uang sebanyak ± 300.000,00. Menurut istri, uang itu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sehingga anaknya yang bungsu mencari kerja untuk tambahan penghasilan dan biaya sekolahnya. 10. Aktifitas rekreasi keluarga Semua anggota keluarga menonton TV setiap hari untuk sarana rekreasi sehari-hari. B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA 11. Tahap perkembangan keluarga saat ini Keluarga Bapak Slamet Riyadi sudah memasuki tahap lansia sehingga tidak mungkin memiliki anggota keluarga baru. 12. Tugas perkembangan yang belum terpenuhi Hingga saat ini tugas keluarga yang belum terpenuhi adalah kelangsungan hidup anaknya untuk mendapatkan pendidikan yang tinggi dan bekerja untuk menambah penghasilan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. 13. Riwayat kesehatan keluarga inti Bapak Slamet Riyadi sering mengeluh pegel–pegel pada persendian lutut dan kepala sering terasa pusing. C. PENGKAJIAN LINGKUNGAN 14. Karakteristik Rumah Luas tanah ± 42 m². Tipe rumah semi permanen dengan lantai semen, jumlah ruangan terdiri dari 1 ruang tamu, 1 ruang makan, 3 kamar tidur, 1 dapur, 1 kamar mandi (tidak ada aliran air bersih). Terdapat 4 jendela untuk sirkulasi udara. Ruangan bersih meskipun tidak tertata rapi. WC angsantrine dengan resapan tertutup di belakang rumah dengan jarak kurang lebih 5 meter dari WC. Sumber air menggunakan MCK umum desa untuk masak, minum, mandi dan cuci pakaian.
  • 3. DENAH RUMAH 5 3 2 4 2 2 1 Gang rumah Keterangan : 1. Ruang tamu 2. Kamar tidur 3. Ruang Makan 4. Dapur 5. Kamar Mandi 15. Karakteristik tetangga dan komunitas Keluarga tinggal di desa dengan jarak rumah dekat dengan rumah tetangga. Sebagaian penduduk merupakan penduduk asli setempat. Keluarga bapak slamet riyadi bertempat tinggal di desa kejiwan antara tetangga bapak Slamet Riyadi hidup rukun dan harmonis. Kegiatan rutin di desa kejiwan yaitu pertemuan RT, kegiatan yasinan bersama setiap malam jumat dan kalau ada orang meninggal. 16. Mobilitas Geografis Keluarga Rumah yang di tempati adalah milik sendiri dan keluarga merasa tenang karena telah memiliki rumah sendiri. 17. Perkumpulan keluarga dan interaksi dalam masyarakat. Keluarga aktif mengikuti kegiatan di desa. Baik kegiatan kemasyarakatan maupun kegiatan keagamaan. Setiap tetangga selalu gotong royong apabila ada tetangga yang membutuhkan bantuan. 18. Sistim pendukung keluarga Jumlah keluarga beranggotakan 3 orang termasuk KK. Anggota keluarga mempunyai kartu JAMKESMAS akan tetapi keluarga kurang memanfaatkan sarana yang telah diberikan oleh pemerintah, karena apabila ada anggota keluarga yang sakit hanya membeli obat dari warung saja dan tidak berkunjung ke pelayanan kesehatan.
  • 4. D. STRUKTUR KELUARGA 19. Pola Komunitas Keluarga Keluarga menggunakan bahasa jawa. Komunitas terjadi setiap saat berbentuk komunitas langsung. Jika ada masalah dalam keluarga dilakukan musyawarah untuk mengatasinya. 20. Struktur Kekuatan Keluarga Dalam keluarga pengambil keputusan adalah suami dan setiap keputusan di musyawarahkan bersama keluarga. Jarang sekali berselisih pendapat sehingga hampir tidak pernah terjadi pertengkaran dengan anggota keluarganya. 21. Struktur Peran Bapak Slamet Riyadi sebagai kepala rumah tangga untuk saat ini tidak bekerja hanya mengandalkan pemberian dari anak-anaknya dan menjadi pengambil keputusan utama. 22. Nilai dan norma keluarga yang berhubungan dengan kesehatan. Keluarga mengetahui bahwa sehat itu penting, meskipun jarak yang dekat dengan PKD namun kesadaran keluarga bapak Slamet Riyadi terhadap fasilitas pelayanan kesehatan kurang, sehingga apabila ada anggota keluarga yang sakit hanya membeli obat dari warung atau di obati secara tradisional. E. FUNGSI KELUARGA 23. Fungsi Afektif Keluarga memandang diri mereka sebagai keluarga menengah kebawah yang kurang mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari, meskipun demikian keluarga dapat hidup bahagia dengan kehidupan rumah tangganya. Tidak ada kekerasan dalam rumah tangga, keluarga saling menyayangi satu dengan yang lainnya. 24. Fungsi Sosial Keluarga terlibat dan berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan karena menganggap masyarakat di sekitar sebagai keluarga. 25. Fungsi Perawatan Kesehatan a. Keluarga mengatakan mengenal masalah kesehatan b. Keluarga mampu memelihara lingkungan sekitar rumah c. Keluarga belum menggunakan fasilitas kesehatan seperti PKD/PUSKESMAS secara penuh, kecuali apabila sakit yang parah keluarga baru akan membawa ke tampat pelayanan kesehatan. 26. Fungsi Reproduksi Keluarga bapak Slamet Riyadi sudah memasuki masa lansia. 27. Fungsi Ekonomi Keluarga merasa kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan sandang, pangan, papan yang dapat dilihat dari perabotan yang sederahana namun keluarga tetap mengikuti kegiatan sosial yang ada di desa, seperti : ta’ziyah, pengajian walaupun penghasilan kurang mencukupi.
  • 5. F. STRES DAN KOPING KELUARGA 28. Stres jangka pendek berupa bapak membutuhkan penyuluhan tentang pentingnya fasilitas kesehatan untuk memerikasakan kesehatan diri dan keluarganya. Stress jangka panjang yaitu untuk memberikan pendidikan yang tinggi pada anaknya agar mendapat pekerjaan yang layak untuk mencukupi kebutuhan keluarganya. 29. Kemampuan berespon terhadap situasi stresor Apabila ada anggota keluarga yang sakit, keluarga hanya mampu mengobati secara tradisional atau membeli obat di warung apabila ada anggota keluarga yang sakit. Dan untuk biaya pendidikan mendapat dukungan dari anak-anaknya yang sudah menikah, sudah bekerja. Dan mendapatkan bantuan dari yayasan setempat. 30. Strategi kopping yang digunakan yaitu bapak Slamet Riyadi tidak merasakan sakit pusing yang berat mengenai hypertensi, sehingga tidak memeriksakan ke tempat pelayanan kesehatan. G. HARAPAN KELUARGA TERHADAP PETUGAS KESEHATAN Petugas kesehatan mau membantu masalah atau penyakit yang diderita keluarganya. H. PEMERIKSAAN FISIK Pemeriksaan fisik ini di lakukan pada Bp. Slamet Riyadi Pemeriksaan Fisik Hasilnya Umum Tekanan darah 210/110 mmHg Suhu Badan 36,7ᵒC Denyut Nadi 84 x/mnt Respirasi 20x/ mnt Status present Kepala Kulit kepala bersih tidak ada ketombe, rambut ubanan Mata Sclera tidak ikterik ,conjungtiva tidak pucat Hidung Simetris, bersih, tidak ada polip Mulut dan tenggorokan Bersih tidak adas tomatitis, tonsil tidak membesar, Telinga Bersih tidak ada serumen Leher Venajugularis dan kelenjar tyroid tidak membesar Dada .paru-paru bunyi vesikuler, deyut jantung teratur Payudara Payudara simetris tidak ada benjolan abnormal Abdomen Tidak ada bekas operasi, tidak ada nyeri perut kanan bawah Ekstremitas Atas Tangan simetris, kuku tidak pucat Bawah Kedua kaki tidak oedema, Pemeriksaan inspeksi: a. Anus tidak ada hemoroid. b. Bibir terlihat struk ringan
  • 6. I. DIAGNOSA KEBIDANAN A. Analisa Data DATA PENYEBAB MASALAH DS : keluarga menanyakan kepada nakes tentang tanda bahaya tekanan darah tinggi DO : tekanan darah 210/110 mmHg, Ketidaktahuan keluarga tentang bahaya tekanan darah tinggi yang dialami Bp. Slamet Riyadi Kecemasan keluarga tentang tekanan darah tinggi pada lansia DS : Bp. Slamet Riyadi mengatakan suka makanan yang asin-asin dan Makanan yang berlemak. DO : keluarga kurang memahami pantangan makanan pada penderita tekanan darah tinggi Ketidaktahuan keluarga tentang pola makan yang sehat pada penderita hypertensi Ketidaktahuan keluarga terhadap menu sehat pada Bp. Slamet Riyadi dengan hypertensi DS : keluarga mengatakan sudah mendapatkan kartu JAMKESMAS tapi belum menggunakannya DO : keluarga belum pernah ke fasilitas kesehatan menggunakan kartu JAMKESMAS Ketidaktahuan Ketidaktahuan penggunaan kartu JAMKESMAS B. Perumusan Diagnosa DIAGNOSA Aktual 1. Kecemasan keluarga berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang tanda bahaya tekanan darah tinggi 2. Ketidaktahuan keluarga tentang pola makan yang sehat pada lansia dengan hypertensi 3. Ketidaktahuan penggunaan kartu JAMKESMAS Resiko Tinggi Resiko terjadi struk, gagal jantung, gagal ginjal, kematian
  • 7. C. Penentuan Prioritas Diagnosa aktual 1. Kecemasan keluarga yang berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang tanda bahaya tekanan darah tinggi NO Kriteria Skor Pembenaran 1. Sifat masalah Skala : ancaman kesehatan 2/3x1=2/3 Kecemasan dapat menimbulkan ketidakberdayaan yang dapat menghambat pengambilan keputusan 2. Kemungkinan masalah Skala : Mudah 2/2x2=2 Dengan memberikan informasi yang dapat mengurangi kecemasan pada klien 3. Potensial masalah Skala : tinggi 3/3x1=1 Dampak yang timbul akibat kecemasan dapat di atasi setelah konsultasi dengan tenaga kesehatan 4. Menonjolnya masalah Skala : masalah berat, harus segera ditangani 2/2x1=1 Keluarga membawa Bp. Slamet ke puskesmas setelah mengetahui keluhannya TOTAL 4 2/3 2. Ketidaktahuan keluarga tentang tentang pola makan yang sehat pada lansia dengan hypertensi NO Kriteria Skor Pembenaran 1. Sifat masalah Skala : kurang sehat 3/3x1=1 Apabila keadaan tersebut tidak di atasi akan terjadi peningkatan tekanan darah 2. Kemungkinan masalah Skala : Sebagian 1/2x2=1 Sebagian masalah dapat di atasi di puskesmas terdekat, apabila terjadi struk di rujuk ke RS 3. Potensial masalah Skala : cukup 2/3x1=2/3 Sebagian bisa di atasi dengan pola makan dan mendapatkan perawatan khusus 4. Menonjolnya masalah Skala : masalah berat, harus segera ditangani 2/2x1=1 Keluarga membawa Bp. Slamet ke puskesmas / PKD setelah mengetahui keluhannya TOTAL 2 4/6 3. Ketidaktahuan penggunaan kartu JAMKESMAS NO Kriteria Skor Pembenaran 1. Sifat masalah Skala : kurang tahu 3/3x1=1 Ketidaktahuan keluarga dalam menggunakan kartu JAMKESMAS 2. Kemungkinan masalah Skala : Mudah 2/2x2=2 Memberikan penyuluhan tentang cara penggunaan kartu JAMKESMAS 3. Potensial masalah Skala : Tinggi 3/3x1=1 Menganjurkan membawa kartu JAMKESMAS setiap berobat ke fasilitas kesehatan pemerintah 4. Menonjolnya masalah Skala : masalah tidak dirasakan 0/2x1=0 Keluarga hanya tahu jika kartu JAMKESMAS khusus untuk periksa ke RS saja. TOTAL 4
  • 8. J. PERENCANAAN TINDAKAN 1. Diagnosa : kecemasan keluarga berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang tekanan darah tinggi pada lansia Tujuan Dan Kriteria Rencana Tindakan Kecemasan keluarga dapat teratasi : a. Keluarga dapat mengenal tanda- tanda tekanan darah tinggi Mendiskusikan tentang tanda-tanda tekanan darah tinggi b. Keluarga membawa Bp. Slamet ke tenaga kesehatan untuk di periksa Mengetahui hasil pemeriksaan Bp. Slamet Riyadi c. Keluarga selalu berada di rumah untuk membantu menjaga kondisi kesehatan Bp. Slamet Riyadi Mendiskusikan kepada keluarga agar selalu waspada dan menjaga Bp. Slamet Riyadi 2. Diagnosa : Ketidaktahuan keluarga tentang pola makan yang sehat pada lansia dengan hypertensi Tujuan Dan Kriteria Rencana Tindakan Keluarga tahu tentang pola makan yang sehat padan lansia agar tekanan darah tinggi dapat teratasi : a. Keluarga tahu tentang menu makanan yang sehat untuk penderita hypertensi Menjelaskan tentang menu sehat dan seimbang pada lansia dengan hypertensi b. Keluarga mampu memberikan perawatan diit pada Bp. Slamet supaya tekanan darah dapat terkontrol Menjelaskan kepada keluarga cara mengatur diit Bp. Slamet Riyadi 3. Diagnose : Ketidaktahuan keluarga tentang penggunaan kartu JAMKESMAS Tujuan Dan Kriteria Rencana Tindakan Ketidaktahuan penggunaan kartu JAMKESMAS Keluarga meminta bantuan tenaga kesehatan untuk menjelaskan tentang manfaat kartu JAMKESMAS sebagai sarana pelayanan kesehatan Menjelaskan tentang manfaat kartu JAMKESMAS sebagai sarana pelayanan kesehatan
  • 9. K. IMPLEMENTASI Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi Respon 13 Juli 2013 kecemasan keluarga berhubunga n dengan ketidaktahu an keluarga tentang bahaya tekanan darah tinggi pada lansia a. Mendiskusikan dengan keluarga agar dapat mengenal tanda-tanda tekanan darah tinggi dengan keluhan yang dirasakan seperti, sakit kepala, pusing, marah, sukar tidur, mata berkunang-kunang, telinga berdengung. nada bicara yang sulit dan terbata-bata. b. Meberitahu keluarga supaya membawa Bp. Slamet Riyadi ke tenaga kesehatan untuk di periksa apabila mengeluh sakit kepala. Dan tekanan darah Bp. Slamet Riyadi 210/110 mmHg c. Bersama keluarga selalu berada di rumah untuk membantu menjaga kondisi kesehatan Bp. Slamet Riyadi dengan selalu waspada apabila tekanan darah sedang naik untuk jangan sampai jatuh atau terpeleset, Keluarga dapat mengenali tanda- tanda tekanan darah tinggi Keluarga siap jika sewaktu-waktu Bp. Slamet Riyadi mengalami keluhan Keluarga lelalu waspada dengan aktifitas Bp. Slamet Riyadi 13 Juli 2013 Ketidaktah uan keluarga tentang pola makan yang sehat pada lansia dengan hypertensi a. Menjelaskan kepada keluarga tentang menu yang sehat pada lansi dengan hypertensi untuk mengurangi makan yang mengandung garam, tambah makanan berserat (buah, sayur) periksa rutin tekanan darah, mengelola stress dengan benar, konsumsi obat-obatan, b. Menjelaskan kepada keluarga cara mengatur diit yaitu hindari penggunaan minya kelapa, lemak hewan, margarine, batasi penggunaan daging 3x dlm seminggu, makanlah ikan air tawar sebagai pengganti, gunakan susu skim, batasi telur 3x seminggu, gunakan makanan hasil olah kacang-kacangan, batasi makan terlalu manis. Keluarga mengetahui menu sehat untuk lansia dengan hypertensi Keluarga bersedia memberikan asupan untuk diit Bp. Slamet Riyanto
  • 10. Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi Respon 13 Juli 2013 Ketidaktah uan keluarga tentang penggunaa n kartu JAMKES MAS Menjelaskan kepada keluarga untuk cara menggunakan kartu JAMKESMAS yaitu setiap anggota keluarga mau memeriksakan sakitnya atau ber KB dengan membawa kartu JAMKESMAS masing-masing ke fasilitas pelayanan kesehatan seperti PKD, PUSKESMAS, RSU, dan tempat pelayanan kesehatan lainnya yang bekerjasama dengan pemerintah. Keluarga mau memeriksakan anggota keluarganya ke fasilitas kesehatan apabila sakit L. EVALUASI / KUNJUNGAN ULANG Tanggal Diagnosa Evaluasi 20 Juli 2013 kecemasan keluarga berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga tentang bahaya tekanan darah tinggi pada lansia S: Keluarga mengatakan sudah tidak cemas lagi setelah mendapatkan informasi tentang tanda tekanan darah tinggi O: keluhan sudah berkurang TD : 190/100 mmHg N : 84 x/mnt S : 36,5 ºC RR : 16 x/ mnt A : Masalah kecemasan sudah teratasi P : Memberikan motivasi pada Bapak dan keluarga untuk selalu menjaga kesehatan dan membawa Bapak ke fasilitas kesehatan apabila Bapak ada keluhan 20 Juli 2013 Ketidaktahuan keluarga tentang pola makan yang sehat pada lansia dengan hypertensi S : Keluarga mengatakan sudah mengetahui menu dan pola makan yang sehat untuk tekanan darah tinggi O : tekanan darah sudah turun, keluhan sudah berkurang A : Bp. Slamet sudah memasuki masa penyembuhan P : Motifasi keluarga agar mengawasi dan memberi perawatan pada Bp. Slamet agar selalu menjaga kesehatannya 20 Juli 2013 Ketidaktahuan keluarga tentang penggunaan kartu JAMKESMAS S : keluarga sudah mengetahui tentang penggunaan kartu JAMKESMAS O : keluarga mau menggunakan kartu JAMKESMAS ke fasilitas pelayanan kesehatan A : Anak merasa senang apabila kedua orangtuanya sehat P : Menyarankan keluarga untuk selalu menjaga kesehatannya dan membawa kartu JAMKESMAS ke fasilitas kesehatan apabila ada keluhan
  • 11. ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS PADA KELUARGA BAPAK A DENGAN IBU NIFAS PADA NY. P DUSUN BANJARSARI DESA SUKOHARJO KECAMATAN SUKOHARJO KABUPATEN WONOSOBO DOSEN PENGAMPU : DIANA NURSIDAH, S.ST. DISUSUN OLEH : ENOK NURNAKIAH NIM : P.174.24.513006 POLTEKKES KEMENKES SEMARANG D IV KEBIDANAN KOMUNITAS MAGELANG KELAS WONOSOBO TAHUN 2013