1. TUJUAN 1 :
Memberantas Kemiskinan dan Kelaparan
TARGET 1C : Menurunkan hingga setengahnya proporsi penduduk yang menderita kelaparan dalam kurun waktu 1990-2015
INDIKATOR : 1. Prevalensi balita kekurangan gizi
2. Proporsi penduduk dengan asupan kalori di bawah tingkat konsumsi minimum
PROGRAM 1 : Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Nasional:
Kegiatan 1 : 1. Cakupan balita gizi Persentase anak 0-59 Jumlah Balita gizi buruk 100 100 100 100 -
Pembinaan Gizi buruk yang bulan (balita) Gizi (BB/PB atau BB/TB < - 3
Masyarakat mendapat Buruk (BB/PB atau SD) yang dirawat inap
perawatan BB/TB < - 3 SD) yang maupun rawat jalan
dirawat inap maupun sesuai tatalaksana gizi
rawat jalan sesuai buruk dalam suatu
tatalaksana gizi buruk kabupaten/kota dibagi
di fasilitas kesehatan jumlah balita gizi buruk
dan masyarakat (BB/PB atau BB/TB < - 3
dalam suatu SD) yang ditemukan di
kabupaten/kota kabupaten/kota
tersebut pada kurun
waktu tertentu dikali
100%.
2. Cakupan balita Persentase anak 0-59 Jumlah anak 0-59 bulan 70 75 80 85 -
ditimbang berat bulan (balita) yang (balita) yang ditimbang
badannya (D/S) ditimbang berat berat badannya di
badannya di posyandu pada suatu
posyandu dalam kabupaten/kota dibagi
suatu kabupaten/kota jumlah seluruh balita
yang ada di
kabupaten/kota x 100% 11
2. TUJUAN 1 :
Memberantas Kemiskinan dan Kelaparan
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Daerah:
Kegiatan 1 : 1. Cakupan balita Persentase anak 0-59 Jumlah Balita gizi buruk 100 100 100 100 100
Pembinaan Gizi gizi buruk yang bulan (balita) Gizi Buruk (BB/PB atau BB/TB < - 3 SD)
Masyarakat mendapat (BB/PB atau BB/TB < - 3 yang dirawat inap maupun
perawatan SD) yang dirawat inap rawat jalan sesuai tatalaksana
maupun rawat jalan gizi buruk dalam suatu
sesuai tatalaksana gizi kabupaten/kota dibagi
buruk di fasilitas jumlah balita gizi buruk
kesehatan dan (BB/PB atau BB/TB < - 3 SD)
masyarakat dalam suatu yang ditemukan di
kabupaten/kota. kabupaten/kota tersebut
pada kurun waktu tertentu
dikali 100%.
Sub kegiatan 1.a. Cakupan Persentase Puskesmas 1. Jumlah Puskesmas 30 50 75 100 100
1.a: puskesmas perawatan dan RSUD perawatan yang memiliki
Pelatihan perawatan dan yang memiliki tenaga tenaga kesehatan yang telah
tatalaksana gizi RSUD memiliki kesehatan yang telah dilatih Tatalaksana Anak Gizi
buruk bagi tenaga yang dilatih Tatalaksana Anak Buruk sesuai standar
Puskesmas telah dilatih Gizi Buruk sesuai dengan pelatihan 37 Jam Pelajaran
perawatan dan tata laksana gizi standar pelatihan 37 Jam (JPL) dalam suatu
RSUD buruk. Pelajaran (JPL) dalam kabupaten/kota dibagi
suatu kabupaten/kota. jumlah seluruh Puskesmas
perawatan yang ada di
wilayah dalam suatu
kabupaten/kota tersebut
pada kurun waktu tertentu
dikali 100%. 12
3. TUJUAN 1 :
Memberantas Kemiskinan dan Kelaparan
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan 1.a. Cakupan Persentase Puskesmas 2. Jumlah RSUD yang 50 75 90 100 100
1.a: puskesmas perawatan dan RSUD memiliki tenaga kesehatan
Pelatihan perawatan dan yang memiliki tenaga yang telah dilatih Tatalaksana
tatalaksana gizi RSUD memiliki kesehatan yang telah Anak Gizi Buruk sesuai
buruk bagi tenaga yang dilatih Tatalaksana Anak standar pelatihan 37 Jam
Puskesmas telah dilatih Gizi Buruk sesuai dengan Pelajaran (JPL) dalam suatu
perawatan dan tata laksana gizi standar pelatihan 37 Jam kabupaten/kota dibagi jumlah
RSUD buruk. Pelajaran (JPL) dalam seluruh RSUD yang ada dalam
suatu kabupaten/kota. kabupaten/kota tersebut
dalam kurun waktu tertentu
dikali 100%.
Sub kegiatan 1.b. Cakupan Persentase Puskesmas Jumlah Puskesmas non 20 50 75 100 100
1.b: puskesmas non non perawatan yang perawatan yang memiliki
Pelatihan perawatan memiliki tenaga tenaga kesehatan yang telah
tatalaksana gizi memiliki kesehatan yang telah dilatih Tatalaksana Anak Gizi
buruk bagi tenaga yang dilatih Tatalaksana Anak Buruk sesuai standar
Puskesmas non telah dilatih Gizi Buruk sesuai dengan pelatihan 37 Jam Pelajaran
perawatan tata laksana gizi standar pelatihan 37 Jam (JPL) dalam kabupaten/kota
buruk. Pelajaran (JPL) dalam dibagi jumlah seluruh
suatu kabupaten/kota. Puskesmas non perawatan
yang ada di kabupaten/kota
tersebut dalam kurun waktu
tertentu dikali 100%.
13
4. TUJUAN 1 :
Memberantas Kemiskinan dan Kelaparan
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan 1. c. Cakupan Persentase Puskesmas 1. Jumlah Puskesmas 30 50 75 100 100
1.c: puskesmas Perawatan yang perawatan yang memiliki
Pengadaan alat perawatan memiliki alat dapur alat dapur (home
dapur dan yang memiliki (home economic set) dan economic set) yang
sarana alat dapur dan sarana yang diperlukan diperlukan untuk
sarana untuk merawat anak gizi merawat anak gizi buruk
melaksanakan buruk sesuai dengan sesuai tatalaksana anak
tatalaksana gizi tatalaksana gizi buruk gizi buruk dalam suatu
buruk dalam suatu kabupaten/kota
kabupaten/kota. dibagi
jumlah seluruh
puskesmas perawatan di
kabupaten/kota tersebut
dalam kurun waktu
tertentu dikali 100%.
2. Jumlah Puskesmas 30 50 75 100 100
perawatan yang memiliki
sarana yang diperlukan
untuk merawat anak gizi
buruk sesuai tatalaksana
anak gizi buruk dalam
suatu kabupatenj/kota
dibagi
jumlah seluruh
puskesmas perawatan di
kabupaten/kota tersebut
dalam kurun waktu
tertentu dikali 100%. 14
5. TUJUAN 1 :
Memberantas Kemiskinan dan Kelaparan
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan 1.d. Cakupan kasus Persentase kasus gizi Jumlah kasus gizi buruk yang 100 100 100 100 100
1.d: gizi buruk buruk yang memperoleh memperoleh mineral mix
Penyediaan yang mineral mix. dibagi
obat gizi buruk memperoleh Jumlah seluruh kasus gizi
obat gizi buruk di wilayah kerja dalam
buruk kurun waktu tertentu dikali
100%.
Sub kegiatan 1.e. Cakupan kasus Persentase kasus gizi Jumlah kasus gizi buruk pasca 100 100 100 100 100
1.e: gizi buruk buruk pasca perawatan perawatan yang didampingi
Pendampingan paska yang didampingi kader kader sampai menjadi gizi
gizi buruk oleh perawatan sampai menjadi gizi baik baik dalam suatu
kader yang pada suatu kabupaten/kota
didampingi kabupaten/kota. dibagi
oleh kader jumlah seluruh kasus gizi
buruk pasca perawatan di
kabupaten/kota tersebut
dalam kurun waktu tertentu
dikali 100%.
Kegiatan 1 : 2. Cakupan balita Persentase anak 0-59 Jumlah anak 0-59 bulan 70 75 80 85 -
Pembinaan Gizi ditimbang bulan (balita) yang (balita) yang ditimbang berat
Masyarakat berat badannya ditimbang berat badannya di posyandu pada
(D/S) badannya di posyandu suatu kabupaten/kota
pada suatu dibagi
kabupaten/kota. jumlah seluruh balita yang
ada di kabupaten/kota
tersebut pada kurun waktu
tertentu dikali 100 % 15
6. TUJUAN 1 :
Memberantas Kemiskinan dan Kelaparan
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan 2.a. Cakupan Persentase puskesmas Jumlah puskesmas 25 50 75 100 100
2.a: puskesmas kabupaten/kota yang kabupaten/kota yang
Pelatihan kabupaten/kota mempunyai tenaga mempunyai tenaga
pemantauan yang telah dilatih kesehatan (dokter atau kesehatan (dokter atau ahli
pertumbuhan dengan ahli gizi atau bidan atau gizi atau bidan atau perawat)
bagi petugas pemantauan perawat) yang telah yang telah dilatih ttg
puskesmas dan pertumbuhan dilatih ttg pemantauan pemantauan pertumbuhan
kabupaten kota baru. pertumbuhan baru. baru dibagi jumlah seluruh
puskesmas di kabupaten/kota
tersebut dalam kurun waktu
tertentu dikali 100%
Sub kegiatan 2.b. Cakupan Persentase posyandu Jumlah posyandu yang 30 60 100 100 100
2.b: posyandu yang yang melakukan melakukan pelatihan ulang
Pelatihan ulang melakukan pelatihan ulang tentang kegiatan perbaikan
kader pelatihan ulang tentang kegiatan giz dalam suatu
posyandu kader. perbaikan gizi pada kabupaten/kota dalam kurun
suatu kabupaten/kota. waktu tertentu dibagi dengan
jumlah seluruh posyandu di
kabupaten/kota dikali 100 %
Sub kegiatan 2.c. Cakupan Persentase posyandu Jumlah posyandu yang 40 70 100 100 100
2.c: posyandu yang yang dikunjungi dan dikunjungi dan dibina tenaga
Pembinaan dilakukan dibina tenaga kesehatan puskesmas dalam
kader pembinaan kesehatan puskesmas suatu Kabupaten/Kota dibagi
posyandu kader. dalam suatu jumlah seluruh posyandu di
Kabupaten/Kota kabupaten/kota tersebut
dalam kurun waktu tertentu
dikali 100 % 16
7. TUJUAN 1 :
Memberantas Kemiskinan dan Kelaparan
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan 2.d. Cakupan Persentase posyandu Jumlah posyandu yang 25 50 75 100 100
2.d: posyandu yang yang memiliki Buku KIA memiliki Buku KIA atau KMS
Penyediaan memiliki sarana atau KMS dan alat dan alat timbang posyandu
sarana dan dan prasarana timbang posyandu di dalam suatu kabupaten/kota
prasarana pemantauan kabupaten/kota. dibagi dengan jumlah seluruh
kader pertumbuhan posyandu di kabupaten/kota
posyandu btersebut dalam kurun waktu
tertentu dikali 100%
Sub kegiatan 2.e. Cakupan Persentase posyandu Jumlah posyandu yang 100 100 100 100 100
2.e: posyandu yang yang memperoleh dana memperoleh dana
Penyediaan memperoleh operasional posyandu operasional posyandu dalam
dana dana dalam suatu suatu kabupaten/kota dibagi
operasional operasional kabupaten/kota. dengan jumlah seluruh
posyandu posyandu di kabupaten/kota
tersebut dalam kurun waktu
tertentu dikali 100%
17
8. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
TARGET 4A : Menurunkan Angka Kematian Balita (AKBA) hingga dua per tiga dalam kurun waktu 1990-2015
INDIKATOR : 1. Angka kematian balita per 1.000 kelahiran hidup
2. Angka kematian bayi (AKB) per 1.000 kelahiran hidup
3. Persentase anak usia 1 tahun yang diimunisasi campak
PROGRAM 1 : Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Nasional
Kegiatan 1: 1. Cakupan Cakupan pelayanan Jumlah BBL (0-28 hari) yg 86 88 89 90 -
Pembinaan kunjungan neonatal pertama telah memperoleh
Pelayanan neonatal adalah pelayanan pelayanan Kunjungan
Kesehatan pertama (KN1) kepada neonatus pada Neonatal pada masa 6-48
Anak masa 6 jam sampai jam setelah lahir sesuai
dengan 48 jam setelah standar di satu wilayah
kelahiran sesuai kerja pada satu tahun
standar dibagi Jumlah seluruh
sasaran bayi disatu
wilayah kerja dalam satu
tahun yang sama x 100%
2. Cakupan n Cakupan neonatus Jumlah Neonatus dengan
Neonatal dengan dengan komplikasi komplikasi yang ditangani
Komplikasi Yang yang ditangani oleh oleh tenaga kesehatan
Ditangani tenaga kesehatan yang yang terlatih sesuai
terlatih sesuai standar dengan standar di satu
di suatu wilayah kerja wilayah kerja pada satu
pada kurun waktu tahun dibagi 15% dari
tertentu sasaran bayi di satu
wilayah kerja dalam satu
18
tahun yang sama x 100%
9. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Kegiatan 1: 3. Cakupan Cakupan kunjungan bayi Jumlah bayi post 86 86 87 90 -
Pembinaan pelayanan adalah cakupan bayi post neonatal memperoleh
Pelayanan kesehatan neonatal (29 hari - 11 bulan) pelayanan kesehatan
Kesehatan bayi (K By) yang memperoleh sesuai standar disatu
Anak pelayanan kesehatan sesuai wilayah kerja pd kurun
dengan standar oleh dokter, waktu tertentu dibagi
bidan, dan perawat yang Jumlah seluruh sasaran
memiliki kompetensi klinis bayi disatu wilayah
kesehatan, paling sedikit 4 dalam kurun waktu
kali disatu wilayah kerja satu tahun yang sama
pada kurun waktu tertentu. x 100%
4. Cakupan cakupan anak balita (12 – 59 Jumlah anak balita yang 80 81 83 85 -
pelayanan bulan) yang memperoleh memperoleh pelayanan
kesehatan pelayanan pemantauan pemantauan
anak balita (K pertumbuhan minimal 8 x pertumbuhan minimal
Bal) setahun, pemantauan 8 x setahun,
perkembangan minimal 2 x pemantauan
setahun, pemberian vitamin perkembangan minimal
A 2 x setahun di satu 2 x setahun dan
wilayah kerja tertentu pemberian vitamin A 2
x setahun di wilayah
kerja tertentu dalam
kurun waktu satu tahun
dibagi jumlah seluruh
sasaran anak balita di
satu wilayah kerja
dalam satu tahun yang 19
sama x 100%
10. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Daerah:
Kegiatan 1: 1.Cakupan kunjungan 86 88 89 90 -
Pembinaan neonatal pertama
Pelayanan (KN1)
Kesehatan
neonatal
Sub Kegiatan Cakupan bayi baru lahir Cakupan bayi baru jumlah bayi baru lahir
1a. Pemberian yang mendapatkan lahir yang yang mendapatkan
asuhan bayi Inisiasi Menyusu Dini mendapatkan Inisiasi Inisiasi Menyusui Dini
baru lahir Menyusui Dini di satu di satu wilayah kerja
sesuai standar wilayah kerja pada pada satu tahun per
kurun waktu tertentu Jumlah seluruh sasaran
bayi disatu wilayah
kerja dalam satu tahun
yang sama x 100%
Cakupan bayi baru lahir Cakupan bayi baru jumlah bayi baru lahir
yang mendapatkan lahir yang yang mendapatkan
suntikan vitamin K1 memperoleh suntikan suntikan Vitamin K1 di
vitamin K1 di satu satu wilayah kerja pada
wilayah kerja pada satu tahun dibagi
kurun waktu tertentu Jumlah seluruh sasaran
bayi disatu wilayah
kerja dalam satu tahun
yang sama x 100% 20
11. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Prosentase desa yg prosentase desa yang jJumlah desa yang
1b. mempunyai tenaga mempunyai tenaga mempunyai tenaga
Pemenuhan bidan /perawat bidan/perawat di satu bidan/perawat di satu
kebutuhan wilayah kerja pada wilayah kerja pada satu
perawat dan kurun waktu tertentu tahun dibagi Jumlah seluruh
bidan di desa desa di satu wilayah kerja
dan faskes ( dalam satu tahun yang sama
PKM dan RS) x 100%
Sub Kegiatan Prosentase tenaga Persentase tenaga jumlah tenaga kesehatan
1c. Pelatihan kesehatan kesehatan (bidan/ (bidan/ perawat) yang
Manajemen (perawat/bidan) perawat) yang terlatih Manajemen Asfiksia
Asfiksia dan yang terlatih terlatih Manajemen dan BBLR di satu wilayah
Manajemen manajemen Asfiksia dan BBLR di kerja pada satu tahun dibagi
BBLR bagi Asfiksia dan satu wilayah kerja Jumlah tenaga kesehatan
perawat/bidan manajemen BBLR pada kurun waktu (bidan/ perawat) di satu
di Puskesmas tertentu wilayah kerja pada satu
tahun yang sama x 100%
Sub kegiatan Prosentase Persentase jumlah Poskesdes/bidan
1d. Poskesdes/bidan Poskesdes/bidan desa desa yang mempunyai
Distribusi desa yang yang mempunyai jumlah vaksin HB0 sesuai
Vaksin HB O mempunyai jumlah jumlah vaksin HB0 sasaran di satu wilayah kerja
vaksin HB 0 sesuai sesuai sasaran di satu pada satu tahun dibagi
sasaran ( Lihat dari wilayah kerja pada Jumlah Poskesdes/bidan
IMUNISASI) kurun waktu tertentu desa di satu wilayah kerja
dalam tahun yang sama x
100% 21
12. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan Prosentase Prosentase jumlah Puskesmas PONED
1e. Puskesmas PONED Puskesmas PONED yang mempunyai minimal 1
Penyediaan yg mempunyai yang mempunyai perinatologi set sesuai
perinatologi minimal 1 minimal 1 standar di satu wilayah kerja
set bagi perinatologi set perinatologi set pada satu tahun dibagi
Puskesmas (meja resusitasi sesuai standar di satu Jumlah seluruh puskesmas
perawatan dan dengan wilayah kerja pada perawatan di satu wilayah
RS Kab/kota penghangat, kurun waktu tertentu kerja dalam tahun yang
inkubator, alat sama x 100%
resusitasi, KMC set)
yang siap pakai dan
aman
Prosentase RS Persentase RS jumlah RS Kab/kota yg
Kab/kota yg Kab/kota yg mempunyai minimal 1
mempunyai mempunyai minimal perinatologi set sesuai
minimal 1 1 perinatologi set standar di satu provinsi pada
perinatologi set sesuai standar di satu satu tahun dibagi Jumlah
(Infant incubator, provinsi pada kurun seluruh RS Kabupaten/kota
Baby puff, Bubble waktu tertentu di satu provinsi dalam
CPAP, transport tahun yang sama x 100%
incubator, alat
resusitasi, KMC set,
Infant warmer,
Ventilator
Neonatus) yang
siap pakai 22
13. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan Prosentase Desa Persentase Desa yang jjumlah desa yang memiliki
1f. yang memiliki memiliki Kelompok Kelompok Peminat
Pemberdayaan Kelompok Peminat Peminat Kesehatan Kesehatan Ibu dan Anak (KP-
masyarakat Kesehatan Ibu dan Ibu dan Anak (KP-KIA) KIA) / Kelas Ibu di satu
tentang Anak (KP-KIA) / / Kelas Ibu di satu wilayah kerja pada satu
perawatan BBL Kelas Ibu wilayah kerja pada tahun dibagi
kurun waktu tertentu Jumlah seluruh desa di satu
wilayah kerja dalam tahun
yang sama x 100%
Sub Kegiatan Prosentase Persentase Kab/kota jumlah Kab/kota yang
1g. Kab/Kota yang yang melaksanakan melaksanakan AMP sesuai
Pelaksanaan melaksanakan AMP AMP sesuai standar standar minimal 4 kali
Audit maternal 4 x setahun minimal 4 kali setahun di satu wilayah
perinatal setahun di satu kerja pada waktu satu tahun
(AMP) di provinsi pada kurun dibagi
Kab/Kota waktu tertentu Jumlah seluruh Kab/kota di
satu provinsi dalam tahun
yang sama x 100%
23
14. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Kegiatan 2: 2.Cakupan 85 86 87 90 -
Pembinaan pelayanan
Pelayanan kesehatan bayi
Kesehatan bayi
Sub Kegiatan Prosentase Persentase kab/kota jumlah kab/kota yang
2a. Sosialisasi kab/kota yang yang melakukan melakukan sosialisasi
pencegahan melakukan sosialisasi mengenai mengenai pencegahan
HIV/AIDS dari sosialisasi pencegahan HIV/AIDS HIV/AIDS dari ibu terinfeksi
ibu terinfeksi mengenai dari ibu terinfeksi HIV/AIDS ke anak di satu
HIV/AIDS ke pencegahan HIV/AIDS ke anak di wilayah kerja pada kurun
anak HIV/AIDS dari ibu satu wilayah kerja waktu tertentu dibagi
terinfeksi HIV/AIDS pada kurun waktu Jumlah seluruh Kab/kota di
ke anak tertentu satu wilayah kerja dalam
tahun yang sama x 100%
Sub kegiatan Cakupan bayi yang Cakupan bayi post jumlah bayi post neonatal
2b. mendapat neonatal yang yang memperoleh
Pemberian pelayanan memperoleh pelayanan kesehatan sesuai
pelayanan kesehatan sesuai pelayanan kesehatan dengan standar di satu
kesehatan dengan standar sesuai dengan standar wilayah kerja pada waktu
pada bayi (Imunisasi dasar di satu wilayah kerja satu tahun dibagi Jumlah
sesuai standar lengkap, Vit. A, pada kurun waktu seluruh sasaran bayi disatu
SDIDTK 4 x/tahun, tertentu wilayah dalam tahun yang
dan perawatan sama x 100%
serta penyuluhan 24
pada ibu)
15. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Prosentase Persentase Jumlah Puskesmas yang
2c. Puskesmas dengan Puskesmas yang memiliki peralatan rantai
Peningkatan rantai dingin efektif memiliki peralatan dingin yang efektif di satu
jumlah rantai dingin yang wilayah kerja pada waktu
Puskesmas efektif dibandingkan satu tahun dibagi
dengan rantai jumlah seluruh jumlah seluruh puskesmas
dingin yang puskesmas di satu di satu wilayah kerja dalam
efektif wilayah kerja pada tahun yang sama x 100%
kurun waktu tertentu
Sub kegiatan Prosentase Persentase Jumlah Puskesmas yang
2d. Pelatihan Puskesmas yang Puskesmas yang memiliki minimal 2-3 tenaga
Pemberian memiliki minimal 2 memiliki minimal 2-3 kesehatan yang terlatih
Imunisasi -3 tenaga tenaga kesehatan dalam pemberian imunisasi
Sesuai Standar kesehatan yang yang terlatih dalam sesuai standar di satu
terlatih pemberian imunisasi wilayah kerja pada waktu
memberikan sesuai standar di satu satu tahun dibagi
imunisasi sesuai wilayah kerja pada jumlah seluruh puskesmas
standar kurun waktu tertentu di satu wilayah kerja dalam
tahun yang sama x 100%
Sub kegiatan Prosentase bayi Cakupan Bayi usia 0- Jumlah bayi usia 0-11 bulan
2e. Pemberian yang diimunisasi 11 bulan yang yang diimunisasi campak di
imunisasi campak diimunisasi campak satu wilayah kerja pada
campak pada di satu wilayah kerja waktu satu tahun dibagi
bayi pada kurun waktu Jumlah seluruh sasaran bayi
tertentu bulan di satu wilayah kerja
dalam tahun yang sama x
25
100%
16. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Prosentase Persentase Jumlah Puskesmas yang
2f. puskesmas yang Puskesmas yang mempunyai semua jenis
Distribusi mempunyai semua mempunyai semua vaksin dasar (BCG, DPT-Hb,
Vaksinasi Dasar jenis vaksinasi jenis vaksin dasar Polio, Campak) dengan
(BCG, dasar (BCG, DPT/ (BCG, DPT-Hb, Polio, jumlah yang cukup di satu
DPT/HB1-3, HB1-3, Polio 1-4, Campak) dengan wilayah kerja pada waktu
Polio 1-4, Campak) jumlah yang cukup di satu tahun dibagi
Campak) satu wilayah kerja jumlah seluruh puskesmas
pada kurun waktu di satu wilayah kerja dalam
tertentu tahun yang sama x 100%
Sub kegiatan Cakupan bayi yang Cakupan Bayi usia 0- Jumlah Bayi usia 0-11 bulan
2g. Pemberian mendapat 11 bulan yang telah yang telah mendapatkan
imunisasi dasar imunisasi dasar mendapatkan imunisasi dasar lengkap di
lengkap lengkap (BCG, DPT/ imunisasi dasar satu wilayah kerja pada
HB1-3, Polio 1-4, lengkap di satu waktu satu tahun dibagi
Campak) dalam wilayah kerja pada Jumlah seluruh sasaran bayi
setahun kurun waktu tertentu di satu wilayah kerja dalam
tahun yang sama x 100%
Sub kegiatan Cakupan bayi (6-11 Cakupan bayi (6-11 Jumlah Bayi (6-11 bulan)
2h. bulan) yang bulan) yang yang telah mendapatkan Vit
Pemberian vit mendapat Vit A mendapat Vit A A 100.000 UI di satu wilayah
A 100.000 IU 100.000 UI 100.000 UI di satu kerja pada waktu satu tahun
bagi Bayi (6-11 wilayah kerja pada dibagi
bulan) kurun waktu tertentu Jumlah seluruh sasaran bayi
di satu wilayah kerja dalam
tahun yang sama x 100% 26
17. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan Prosentase Prosentase Jumlah puskesmas yang
2i. Puskesmas yang puskesmas yang memiliki minimal 3 orang
Pelatihan memiliki minimal 3 memiliki minimal 3 tenaga kesehatan terlatih
SDIDTK bagi tenaga kesehatan orang tenaga SDIDTK di satu wilayah kerja
petugas terlatih SDIDTK kesehatan terlatih pada waktu satu tahun
kesehatan SDIDTK dibagi
jumlah seluruh puskesmas
di satu wilayah kerja dalam
tahun yang sama x 100%
Kegiatan 3: 3.Cakupan 80 81 83 85 -
Pembinaan pelayanan
Pelayanan kesehatan Anak
Kesehatan balita
Anak Balita
Sub kegiatan Prosentase Desa Prosentase Desa yang Jumlah Bayi & Balita yang
3a. Desa yang yang memiliki memiliki Kelompok memiliki buku KIA sejumlah
memiliki Kelompok Peminat Peminat Kesehatan sasaran ibu hamil dan balita
kelompok Kesehatan Ibu dan Ibu dan Anak (KP-KIA) pd kurun waktu tertentu
peminat KIA Anak (KP-KIA) / dan atau Kelas Ibu dibagi
Kelas Ibu Balita, Balita dan atau POS Jumlah seluruh desa disatu
PAUD, BKB PAUD dan atau BKB wilayah dalam kurun waktu
yang aktif dalam satu tahun x 100%
kurun waktu 1 tahun
27
18. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan 3b. Prosentase Desa Prosentase Desa yang Jumlah Bayi & Balita yang
Penyediaan yang memiliki Buku memiliki Buku KIA memiliki buku KIA sejumlah
Buku KIA KIA sejumlah sasaran ibu sasaran ibu hamil dan balita
hamil dan balita pd kurun waktu tertentu
dibagi Jumlah seluruh desa
disatu wilayah dalam kurun
waktu satu tahun x 100%
Sub kegiatan 3c. Prosentase Prosentase Posyandu Jumlah posyandu yang
Penyediaan Posyandu yang yang memiliki memiliki ketersediaan oralit
oralit dan zink di memiliki ketersediaan oralit dan dan zinc sesuai sasaran balita
Posyandu ketersediaan oralit zinc selama satu bulan selama 1 bulan dibagi
dan zinc bagi balita sesuai sasaran balita di Jumlah seluruh posyandu
posyandu tersebut. disatu wilayah dalam kurun
waktu satu bulan x 100%
Sub kegiatan Cakupan anak balita Cakupan anak balita Jumlah anak balita yang
3d. (12-59 bulan) yang (12-59 bulan) yang memperoleh pelayanan sesuai
Pemberian mendapatkan mendapatkan standar disatu wilayah kerja
pelayanan pelayanan sesuai pelayanan sesuai pd kurun waktu tertentu
kesehatan pada standar dengan standar dibagi
anak balita (pertumbuhan (pertumbuhan minimal Jumlah seluruh sasaran anak
sesuai standar minimal 8 kali/tahun, 8 kali/tahun dan balita disatu wilayah dalam
pemantauan pemantauan kurun waktu satu tahun x
pemantauan pemantauan 100%
perkembangan perkembangan
(SDIDTK) minimal 2 (SDIDTK) minimal 2
kali/tahun dan kali/tahun dan vitamin
vitamin A minimal 2 A minimal 2 kali
kali tahun) /tahun) di satu wilayah
kerja tertentu dalam
kurun 1 tahun 28
19. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Cakupan anak Cakupan anak balita yang Jumlah anak balita yg
3e. balita yang mendapat Vitamin A mendapat Vitamin A 200.000
Pemberian mendapat 200.000 IU pada bulan IU pada bulan Februari dan
Vitamin A Vitamin A Februari dan Agustus di Agustus di satu wilayah
200.000 IU 200.000 IU satu wilayah kerja tertentu kerja tertentu dibagi
bagi Anak pada bulan dalam kurun waktu 1 Jumlah seluruh anak balita
Balita Februari dan tahun. disatu wilayah dalam kurun
Agustus waktu satu tahun x 100%
Sub kegiatan Prosentase Prosentase Puskesmas Jumlah puskesmas yang
3f. Puskesmas yang melayani balita sakit melayani balita sakit dengan
Pelayanan yang melayani dengan pendekatan MTBS pendekatan MTBS di satu
MTBS di balita sakit di satu wilayah kerja wilayah kerja tertentu dibagi
Puskesmas dengan tertentu dalam kurun Jumlah seluruh puskesmas
untuk balita pendekatan waktu 1 tahun disatu wilayah dalam kurun
sakit sesuai MTBS waktu satu tahun x 100%
standar
Sub kegiatan Prosentase Prosentase Puskesmas Jumlah puskesmas yang
3g. Puskesmas yang memiliki minimal 3 memiliki minimal 3 orang
Pelatihan yang memiliki orang Tenaga Puskesmas tenaga puskesmas yang
MTBS bagi minimal 3 (bidan, perawat) yang telah mendapatkan
perawat dan perawat atau telah mendapatkan pelatihan MTBS di satu
Bidan bidan terlatih pelatihan MTBS baik dari wilayah kerja tertentu dibagi
MTBS Depkes, Dinkes Jumlah seluruh puskesmas
provinsi/kab/kota, disatu wilayah dalam kurun
organisasi profesi, maupun waktu satu tahun x 100%
dari donor di satu
wilayah kerja tertentu
dalam kurun waktu 1
29
tahun
20. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan Prosentase Prosentase Puskesmas Jumlah Puskesmas yang
3h. Puskesmas yang memiliki memiliki kecukupan obat
Pemenuhan yang memiliki ketersediaan obat dan alat esensial untuk MTBS dan
kecukupan kecukupan sesuai standar MTBM di satu wilayah kerja
obat, alat dan obat, alat dan MTBS/MTBM, serta form tertentu dalam kurun waktu
form form MTBS/MTBM berdasarkan satu tahun
MTBS/MTBM MTBS/MTBM sasaran balita di satu dibagi
di puskesmas wilayah kerja tertentu Jumlah seluruh puskesmas
dalam kurun waktu 1 disatu wilayah kerja tertentu
tahun dalam kurun waktu satu
Kecukupan obat esensial tahun x 100%
jika puskesmas
mempunyai obat esensial
sesuai dengan standar
MTBS dan MTBM, dan
sesuai dengan jumlah
sasaran bayi dan balita di
wilayah kerjanya
30
21. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan Prosentase RS Prosentase RS Jumlah RS kab/kota yang
3i. Pelayanan Kab/Kota yang Kab/Kota yang menerapkan "Buku Saku
Balita sakit di menerapkan " Buku menerapkan " Buku Pelayanan Kesehatan Anak
Puskesmas Saku Pelayanan Saku Pelayanan di RS" di satu wilayah kerja
Perawatan dan Kesehatan Anak di Kesehatan Anak di RS tertentu dibagi
RS Kab/Kota RS " " di satu wilayah Jumlah seluruh RS Kab/Kota
sesuai standar kerja tertentu dalam disatu wilayah dalam kurun
kurun waktu 1 tahun waktu satu tahun x 100%
Prosentase Prosentase Jumlah Puskesmas
Puskesmas Puskesmas Perawatan perawatan yang
Perawatan yang yang menerapkan " menerapkan "Buku Saku
menerapkan " Buku Buku Saku Pelayanan Pelayanan Kesehatan Anak
Saku Pelayanan Kesehatan Anak di di RS" di satu wilayah kerja
Kesehatan Anak di RS" di satu wilayah tertentu dibagi
RS" kerja tertentu dalam Jumlah puskesmas
kurun waktu 1 tahun perawatan disatu wilayah
dalam kurun waktu satu
tahun x 100%
31
22. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Prosentase RS Jumlah RS Kab/Kota yang Jumlah RS kab/kota yang
3j. Pemenuhan Kab/Kota yang memenuhi kecukupan memenuhi kecukupan obat
kecukupan memenuhi obat dan alat sesuai dan alat sesuai dengan
obat dan alat di kecukupan obat dengan "Buku Saku "Buku Saku Pelayanan
puskesmas dan alat sesuai Pelayanan Kesehatan Kesehatan Anak di RS" di
perawatan dan dengan " Buku Anak di RS" di satu satu wilayah kerja tertentu
RS Kab/Kota Saku Pelayanan wilayah kerja tertentu dibagi
sesuai dengan Kesehatan Anak dalam kurun waktu 1 Jumlah seluruh RS Kab/Kota
Buku Saku di RS" tahun disatu wilayah dalam kurun
waktu satu tahun x 100%
Sub kegiatan Prosentase RS Prosentase RS Kab/Kota Jumlah RS kab/kota yang
3k. Pemenuhan Kab/Kota yang yang memiliki dokter memiliki dokter spesialis
kecukupan memiliki dokter spesialis anak minimal 1 anak min 1 orang di satu
tenaga dokter spesialis anak orang di satu wilayah wilayah kerja tertentu
spesialis anak minimal 1 orang kerja tertentu dalam dibagi
di RS Kab/Kota kurun waktu 1 tahun Jumlah seluruh RS Kab/Kota
disatu wilayah dalam kurun
waktu satu tahun x 100%
Sub kegiatan Prosentase Prosentase Puskesmas Jumlah puskesmas
3l. Pelaksanaan Puskesmas menggunakan menggunakan kohor bayi
PWS KIA di menggunakan kecukupan kohor bayi dan kohor anak balita sesuai
puskesmas kecukupan dan kohort anak balita kebutuhan di satu wilayah
kohort bayi dan sesuai kebutuhan di kerja tertentu dibagi
kohort anak wilayah kerja puskesmas Jumlah seluruh Puskesmas
balita. dalam kurun waktu satu disatu wilayah dalam kurun
tahun waktu satu tahun x 100%
32
23. TUJUAN 4 :
Menurunkan Angka Kematian Anak
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan Prosentase RS Prosentase RS Jumlah RS kab/kota yang
3m. kab/kota yang Kab/Kota yang memiliki sistem rujukan
Pelaksanaan melaksanakan memiliki sistem (protap/pedoman/SOP dan
sistem rujukan sistim rujukan rujukan instrumen dan
secara (protap/pedoman/ (protap/pedoman/SO melaksanakan rujukan
berjenjang SOP dan instrumen) P dan instrumen) dan rujukan balita sakit di satu
sesuai dengan melaksanakan wilayah kerja tertentu
standar rujukan balita sakit dibagi
secara cepat sesuai Jumlah seluruh RS Kab/Kota
standar dalam kurun disatu wilayah dalam kurun
waktu 1 tahun waktu satu tahun x 100%
Prosentase Prosentase Jumlah Puskesmas yang
Puskesmas yang Puskesmas yang memiliki sistem rujukan
melaksanakan memiliki sistem (protap/pedoman/SOP dan
sistim rujukan rujukan instrumen dan
(protap/pedoman/ (protap/pedoman/SO melaksanakan rujukan
SOP dan instrumen) P dan instrumen) dan rujukan balita sakit di satu
sesuai dengan melaksanakan wilayah kerja tertentu dibagi
standar rujukan balita sakit Jumlah seluruh puskesmas
secara cepat sesuai disatu wilayah dalam kurun
standar dalam kurun waktu satu tahun x 100%
waktu 1 tahun
33
24. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
TARGET 5A : Menurunkan Angka Kematian Ibu hingga tiga per empat dalam kurun waktu 1990-2015
INDIKATOR : 1. Angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup
2. Proporsi kelahiran yang ditolong tenaga kesehatan terlatih
PROGRAM 1 : Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Kegiatan 1: 1. Cakupan ibu Cakupan pertolongan Jumlah ibu bersalin 86 88 89 90 95
Pembinaan bersalin yang persalinan oleh yang ditolong oleh
Pelayanan ditolong oleh tenaga tenaga kesehatan tenaga kesehatan di
Kesehatan Ibu kesehatan terlatih yang memiliki satu wilayah kerja
& Reproduksi kompetensi pada kurun waktu
kebidanan adalah ibu tertentu dibagi Jumlah
bersalin yang seluruh sasaran di satu
mendapat wilayah
pertolongan oleh dalam kurun waktu
tenaga kesehatan yang sama X 100%
yang memiliki
kompetensi
kebidanan di satu
wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu.
34
25. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Kegiatan 1: 2. Cakupan ibu hamil Cakupan ibu hamil Jumlah ibu hamil yang 86 90 93 95 95
Pembinaan yang mendapatkan yang mendapatkan memperoleh pelayanan
Pelayanan pelayanan pelayanan antenatal antenatal K4 di suatu
Kesehatan Ibu antenatal (cakupan (cakupan kunjungan wilayah kerja pada
dan Reproduksi kunjungan kehamilan ke empat kurun waktu tertentu
kehamilan ke (K4) adalah: dibagi Jumlah sasaran
empat (K4) persentase ibu hamil ibu hamil di satu
yang telah wilayah dalam kurun
memperoleh waktu yang sama
pelayanan antenatal X 100%
sesuai dengan standar
paling sedikit 4 kali di
suatu wilayah kerja
pada kurun waktu
tertentu
(sesuai
standar=minimal 1
kali pada triwulan I, 1
kali pada triwulan II
dan 2 kalipada
triwulan III)
35
26. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Kegiatan 1: 3. Persentase kriteria fasilitas Jumlah fasilitas 40 75 90 100
Pembinaan fasilitas kesehatan yang kesehatan yang telah
Pelayanan pelayanan memberikan pelayanan memberikan pelayanan
Kesehatan Ibu kesehatan yang KB sesuai standar KB sesuai stardar dibagi
dan Reproduksi memberikan menjadi empat yaitu: Jumlah seluruh fasilitas
pelayanan KB 1. Kategori faskes kesehatan yang
sesuai standar sederhana adalah fasilitas memberikan pelayanan
yang mampu KB X 100%
memberikan pelayanan
KB berupa: konseling KB,
kondom, pil, suntik dan
penanganan efek
samping, komplikasi
ringan dan rujukan . Yang
termasuk faskes
sederhana adalah
Poskesdes/Polindes dan
Pustu. Tenaga kesehatan
yang berwenang
melakukan pelayanan
kesehatan adalah bidan,
perawat yang
mempunyai pengetahuan
dan keterampilan
tentang pelayanan KB.
36
27. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Kegiatan 1: 3. Persentase fasilitas 2. Kategori faskes Jumlah fasilitas 40 75 90 100
Pembinaan pelayanan lengkap adalah kesehatan yang telah
Pelayanan kesehatan yang fasilitas yang mampu memberikan pelayanan
Kesehatan Ibu memberikan memberikan KB sesuai stardar
dan Reproduksi pelayanan KB pelayanan KB berupa : dibagi Jumlah seluruh
sesuai standar konseling KB, fasilitas kesehatan yang
kondom, pil, suntik, memberikan pelayanan
pemasangan/pencabu KB X 100%
tan AKDR,
pemasangan/pencabu
tan implan,
penanganan efek
samping, komplikasi
ringan dan rujukan
dan kontrasepsi
mantap pria bagi
fasilitas yang
memenuhi
persyaratan. Yang
termasuk faskes
lengkap adalah
Puskesmas,
Puskesmas Rawat
Inap/PONED.
37
28. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Kegiatan 1: 3. Persentase 3. Kategori faskes Jumlah fasilitas 40 75 90 100
Pembinaan fasilitas sempurna adalah fasilitas kesehatan yang telah
Pelayanan pelayanan yang mampu memberikan pelayanan
Kesehatan Ibu kesehatan yang memberikan pelayanan KB sesuai stardar
dan Reproduksi memberikan KB berupa : konseling KB, dibagi Jumlah seluruh
pelayanan KB kondom, pil, suntik, fasilitas kesehatan yang
sesuai standar AKDR , memberikan pelayanan
pemasangan/pencabutan KB X 100%
implan , kontrasepsi
mantap pria dan
kontrasepsi mantap
wanita bagi fasilitas yang
memenuhi persyaratan.
Yang termasuk faskes
sempurna adalah RS .
Tenaga kesehatan yang
berwenang melakukan
pelayanan kesehatan KB
adalah dokter spesialis
kebidanan/dokter
spesialis bedah/ dokter
umum yang mendapat
pelatihan, bidan terlatih,
perawat kesehatan
terlatih.
38
29. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Kegiatan 1: 3. Persentase 4. Kategori faskes Jumlah fasilitas 40 75 90 100
Pembinaan fasilitas paripurna adalah fasilitas kesehatan yang
Pelayanan pelayanan yang mampu memberikan telah memberikan
Kesehatan Ibu kesehatan yang semua jenis pelayanan pelayanan KB sesuai
dan Reproduksi memberikan kontrasepsi ditambah stardar dibagi
pelayanan KB dengan pelayanan Jumlah seluruh
sesuai standar rekanalisasi dan fasilitas kesehatan
penanggulangan yang memberikan
infertilitas . Yang termasuk pelayanan KB
faskes paripurna adalah X 100%
RSU Tipe A, RSU kelas B
yang sudah ditetapkan
sebagai tempat pelayanan
rekanalisasi. Tenaga
kesehatan yang
berwenang melakukan
pelayanan kesehatan KB
adalah dokter spesialis
obstetri dan ginekologi,
dokter spesialis bedah
yang telah mendapat
pelatihan infertilitas dan
rekanalisasi, dokter
spesialis anastesi, dokter
spesialis urologi, dokter
umum, bidan dan
perawat. 39
30. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Kegiatan 1: 4. Persentase Puskemas PONED adalah Jumlah puskesmas 70 80 90 100 100
Pembinaan Puskesmas rawat Puskesmas rawat inap PONED di satu
Pelayanan inap yang mampu yang memiliki kemampuan wilayah dalam
Kesehatan Ibu melaksanakan serta fasillitas PONED siap kurun waktu satu
dan Reproduksi Pelayanan 24 jam untuk memberikan tahun dibagi
Obstetrik pelayanan terhadap ibu Target puskesmas
Neonatal hamil, bersalin dan nifas PONED di satu
Emergensi dasar dan bayi baru lahir dengan wilayah dalam
(PONED) komplikasi baik yang kurun waktu satu
datang sendiri atau atas tahun
rujukan kader / X 100%
masyarakat, bidan di desa,
puskesmas dan (Target puskesmas
melakukan rujukan ke RS PONED : minimal 4
PONEK pada kasus yang puskemas PONED di
tidak mampu ditangani. satu kab/ kota)
Target puskesmas PONED
: minimal 4 puskesmas
PONED di satu kab/kota
40
31. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Kegiatan 1: 5. Presentase RS Prosentase Rumah Jumlah RS PONEK di 70 80 90 100 100
Pembinaan kabupaten/ kota Sakit yang memiliki satu wilayah dalam
Pelayanan yang melaksanakan kemampuan dan kurun waktu satu tahun
Kesehatan Ibu Pelayanan fasillitas PONEK 24 Dibagi Target RS PONEK
dan Reproduksi Obstetrik Neonatal jam untuk di satu wilayah dalam
Emergensi memberikan kurun waktu satu tahun
Komprehensif pelayanan terhadap X 100%
(PONEK) ibu hamil, ibu
bersalin, ibu nifas, Taget RS PONEK :
dan bayi baru lahir minimal 1 puskesmas
dengan komplikasi PONED di satu kab/
baik yang datang kota
sendiri atau atas
rujukan kader/
masyarakat, bidan di
desa, puskesmas dan
puskesmas PONED.
41
32. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Daerah :
Kegiatan 1 : 1. Persentase ibu Cakupan pertolongan Jumlah ibu bersalin Lihat lampiran kesepakatan target masing-
Pembinaan bersalin yang persalinan oleh yang ditolong oleh masing provinsi pada pertemuan
Pelayanan ditolong oleh tenaga tenaga kesehatan tenaga kesehatan di sinkronisasi Dit. Kes Ibu di Bandung tanggal
Kesehatan Ibu kesehatan terlatih yang memiliki satu wilayah kerja 30 Jan 2011
dan Reproduksi (cakupan PN) kompetensi pada kurun waktu
kebidanan adalah ibu tertentu dibagi
bersalin yang Jumlah seluruh sasaran
mendapat di satu wilayah
pertolongan oleh dalam kurun waktu
tenaga kesehatan yang sama x 100%
yang memiliki
kompetensi
kebidanan di satu
wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu.
Sub kegiatan Jumlah Bidan yang Jumlah bidan yang Jumlah bidan yang
1.a ; dilatih APN telah mengikuti dilatih APN dan
Pelatihan APN pelatihan dan memiliki kompetensi
dan Evaluasi mempunyai APN dalam kurun
Pasca Latih kompetensi APN waktu tertentu ( 1
(APN: Asuhan tahun, Januari-
Persalinan Normal Desember)
yang dilatihkan sesuai
dengan standart yang
telah ditetapkan) di 42
satu wilayah kerja.
33. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Jumlah ibu nifas yang Jumlah ibu nifas yang Jumlah ibu nifas yang
1.b ; dikunjungi dilakukan kunjungan dilakukan kunjungan
Kunjungan rumah untuk rumah untuk
rumah untuk mendapatkan mendapatkan
meningkatkan pelayanan nifas oleh pelayanan nifas oleh
cakupan ibu tenaga kesehatan tenaga kesehatan
nifas sesuai standar ( 6 jam sesuai standar di satu
setelah bayi lahir wilayah kerja pada
sampai dengan 42 kurun waktu tertentu
hari sesuai dengan (1 tahun, Januari -
buku Pedoman Desember)
Teknis) di satu
wilayah kerja.
Sub kegiatan Jumlah pertemuan Jumlah pertemuan Jumlah pertemuan
1.c ; advokasi pembentukan advokasi advokasi pembentukan
Advokasi Rumah Tunggu bagi pembentukan Rumah Rumah Tunggu bagi ibu
pembentukan Bumil Risti dan seluruh Tunggu bagi bumil hamil dan Bumil Risti di
Rumah Tunggu bumil di daerah risti dan seluruh daerah geografis sulit
bagi bumil risti geografis sulit tanpa bumil di daerah tanpa fasilitas
dan seluruh fasilitas kesehatan di geografis sulit tanpa kesehatan di satu
bumil di kabupaten fasilitas kesehatan di wilayah kerja dalam
daerah satu wilayah kerja. kurun waktu tertentu
geografis sulit (1 tahun, Januari-
tanpa fasilitas Desember). Keterangan
kesehatan di : 2 x dalam 1 tahun
43
Kabupaten
34. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Jumlah Dukun yang Jumlah dukun bayi Jumlah dukun bayi
1.d ; bermitra dengan Bidan yang masih aktif dan yang masih aktif dan
Orientasi dan bermitra dengan bermitra dengan bidan
peningkatan bidan di satu wilayah di satu wilayah kerja
pelaksanaan kerja . dalam kurun waktu
Kemitraan tertenu (1 tahun,
Bidan dan Januari - Desember)
Dukun
Sub kegiatan Jumlah Puskesmas yang Jumlah Puskesmas Jumlah Puskesmas yang
1.e. mempunyai ruang yang memiliki ruang memilik ruang dan
Penyediaan bersalin dan peralatan. dan peralatan peralatan persalinan
fasilitas persalinan normal normal yang sesuai
pertolongan yang sesuai standar di standar di satu wilayah
persalinan di satu wilayah kerja . kerja dalam kurun
Puskesmas waktu tertentu (1
tahun, Januari -
Desember)
Sub kegiatan Jumlah SK Bupati SK Jumlah kab/ kota yang
1f. Walikota/Perda tentang Bupati/Walikota/Perd mempunyai SK
Fasilitasi Persalinan, Rumah a adalah SK yang Bupati/Walikota/Perda
Pembuatan SK tunggu dan PONED mengatur tentang tentang Persalinan di
Bupati Persalinan di fasilitas fasilitas kesehatan,
Walikota/ kesehatan, Rumah Rumah tunggu dan
Perda tunggu dan Puskesmas PONED di
Persalinan, Puskesmas PONED suatu wilayah kedalam
rumah tunggu kurun waktu tertentu 44
dan PONED (1 tahun)
35. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
Tindakan 2011 2012 2013 2014 2015
Sub kegiatan Jumlah kampanye KIE Jumlah kampanye Jumlah kampanye KIE
1.g. persalinan di fasilitas Persalinan di fasilitas persalinan di fasilitas di
Kampanye KIE yang dilakukan yang dilakukan di satu satu wilayah kerja yang
persalinan di wilayah kerja dilakukan dalam kurun
fasilitas waktu tertentu (1
kesehatan dan tahun, Januari -
kesiapan Desember)
menghadapi
komplikasi
persalinan
Sub kegiatan Jumlah Bidan Jumlah Bidan Jumlah Bidan
1.h. koordinator yang Koordinator yang Koordinator yang
Orientasi Bikor melaksanakan Supervisi melaksanakan melaksanakan
dalam Fasilitatif pembinaan tehnis dan pembinanaan tehnis
melaksanakan managemen dan managemen
Supervisi (supervisi fasilitatif) (supervisi fasilitatif)
Fasilitatif pada bidan di satu pada bidan di satu
wilayah kerja. wilayah kerja dalam
kurun waktu tertentu
(1 tahun, Januari -
Desember).
45
36. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Jumlah Puskesmas Jumlah Puskesmas yang Jumlah Puskesmas yang
1.i. Pembinaan yang melaksanakan melaksanakan melaksanakan
Puskesmas PWS Pemantauan Wilayah Pemantauan Wilayah
dalam Setempat (PWS-KIA) di Setempat (PWS-KIA) di
pelaksanaan satu wilayah kerja. satu wilayah kerja pada
Pemantauan kurun waktu tertentu (
Wilayah 1 tahun, Januari -
Setempat Desember).
(PWS)
termasuk
layanan swasta
Kegiatan 1 : 2. Cakupan ibu Cakupan ibu hamil yang Jumlah ibu hamil yang Lihat lampiran kesepakatan target masing-
Pembinaan hamil yang mendapatkan pelayanan memperoleh pelayanan masing provinsi pada pertemuan
Pelayanan mendapatkan antenatal (cakupan antenatal K4 di suatu sinkronisasi Dit. Kes Ibu di Bandung tanggal
Kesehatan Ibu pelayanan kunjungan kehamilan ke wilayah kerja pada 30 Jan 2011
dan Reproduksi antenatal empat (K4) adalah: kurun waktu tertentu
(cakupan persentase ibu hamil Dibagi Jumlah sasaran
kunjungan yang telah mem-peroleh ibu hamil di satu
kehamilan ke pelayanan antenatal wilayah dalam kurun
empat (K4) sesuai dengan standar waktu yang sama
paling sedikit 4 kali di x100%
suatu wilayah kerja pada
kurun waktu tertentu
(sesuai standar= minimal
1 kali pada triwulan I, 1
kali pada triwulan II dan 2
46
kalipada triwulan III)
37. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan Jumlah Puskesmas Jumlah Puskesmas yang Jumlah Puskesmas yang
2.a; yang dibina dalam mendapat bimbingan mendapat bimbingan
Pembinaan pemanfaatan buku teknis minimal 1 kali dalam teknis minimal 1 kali
Puskesmas KIA setahun dari Dinas dalam setahun dari
dalam Kesehatan Kabupaten/Kota Dinas Kesehatan
pemanfaatan dalam pemanfaatan Buku Kabupaten/Kota dalam
Buku KIA KIA sebagai alat pencatatan pemanfaatan Buku KIA
pelayanan kesehatan ibu pada kurun waktu 1
dan anak, sejak ibu hamil tahun (Januari-
sampai usia 5 tahun Desember)
Sub kegiatan Jumlah desa yang Jumlah desa yang telah Akumulasi desa yang
2.b ; melaksanakan melaksanakan pendataan telah melaksanaan
Pendataan Ibu pendataan Ibu ibu hamil melalui P4K kegiatan pendataan ibu
Hamil Hamil dengan stiker hamil di wilayahnya
(masukan SD 3)
Sub kegiatan Jumlah Paket kelas Jumlah paket kelas ibu Akumulasi paket kelas
2.c. ibu yang diadakan hamil (yang tdd: Lembar ibu hamil yang telah
Pengadaan balik Kelas Ibu Hamil, disediakan
Paket Kelas Ibu Pegangan fasilitator kelas
untuk Ibu Hamil, Pedoman
Puskesmas Pelaksanaan Kelas Ibu
Hamil , Leaflet KIA) yang 47
telah disediakan
38. TUJUAN 5 :
Meningkatkan Kesehatan Ibu
Lanjutan .....
Program/ Indikator Definisi Operasional Cara Perhitungan Target Pencapaian
Kegiatan/
2011 2012 2013 2014 2015
Tindakan
Sub kegiatan 2.d. Jumlah Puskesmas Jumlah Puskesmas Akumulasi Puskesmas
Orientasi yang melaksanakan yang sudah dengan kelas Ibu Hamil
pembentukan kelas ibu membentuk dan
kelas Ibu di melaksanakan kelas
Puskesmas ibu hamil dengan
fasilitator yang sudah
terlatih
Sub kegiatan 2.e. Jumlah Puskesmas Jumlah Puskesmas Akumulasi Puskesmas
Orientasi ANC PONED yang PONED yang sudah PONED yang sudah
terpadu bagi melaksanakan ANC menerapkan menerapkan pelayanan
puskesmas PONED terpadu pelayanan antenatal antenatal terpadu
kepada seluruh ibu
hamil secara terpadu
dengan program lain
yang intervensinya
diperlukan selama
kehamilan
Sub kegiatan 2.f. Provinsi : Jumlah Jumlah Jumlah Kab/Kota yang
Fasilitasi kab/kota yang Kabupaten/Kota yang telah melaksanakan
perencanaan melaksanakan DTPS sudah mempunyai DTPS di wilayah
terpadu kab/kota dokumen propinsi dalam kurun
dalam pecepatan perencanaan yang waktu satu tahun
penurunan angka responsif gender
kematian ibu yang melalui DTPS
responsif gender
48
(DTPS)