Dokumen tersebut membahas tentang kesehatan reproduksi remaja, termasuk definisi remaja dan kesehatan reproduksi menurut WHO, perubahan fisik dan psikososial yang terjadi pada remaja, determinan perkembangan remaja, perilaku seksual remaja dan risikonya terhadap kesehatan reproduksi seperti kehamilan tidak diinginkan dan penyakit menular seksual, serta strategi meningkatkan kesehatan remaja melalui pendidikan seks dan program
2. Pengertian Remaja Dalam Konteks Kesehatan
Reproduksi Remaja
Remaja didefinisikan sebagai masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa
dewasa.Batasan usia remaja berbeda-beda sesuai dengan sosial budaya setempat.
Menurut WHO (badan PBB untuk kesehatan dunia) batasan usia remaja adalah 12
sampai 24 tahun.
Kesehatan Reproduksi Menurut WHO adalah suatu keadaan fisik, mental dan
sosial yang utuh, bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan dalam segala
aspek yang berhubungan dengan sistem reproduksi, fungsi serta prosesnya. Atau
Suatu keadaan dimana manusia dapat menikmati kehidupan seksualnya serta
mampu menjalankan fungsi dan proses reproduksinya secara sehat dan aman.
3. Perubahan Fisik, Biologis, Psikososial Remaja
1. Pertumbuhan fisik pada remaja perempuan
a. mulai menstruasi
b. payudara dan panggul membesar
c. mulai tumbuh bulu diketiak dan vagina
d. vagina mengeluarkan cairan
e. kulit dan rambut berminyak dan tumbuh jerawat
2. Perubahan fisik yang terjadi pada remaja laki-laki
a. terjadi perubahan suara menjadi besar dan berat
b. tumbuh bulu di sekitar ketiak dan alat kelamin
c. tumbuh kumis
d. tumbuh jakun
e. mengalami mimpi basah
4. Determinan Perkembangan
Remaja
Pada bagian ini juga penting diketahui aspek atau
faktor-faktor yang berhubungan atau yang
mempengaruhi kehidupan remaja. Keluarga,
sekolah ,dan tetangga merupakan aspek yang
secara langsung mempengaruhi kehidupan remaja,
sedangan struktur sosial ,ekonomi politik ,dan
budaya lingkungan merupakan aspek yang
memberikan pengaruh secara tidak langsung
terhadap kehidupan remaja.
5. Perilaku seksual remaja terdiri dari tiga buah kata yang memiliki
pengertian yang sangat berbeda satu sama lainya. Perilaku dapat di
artikan sebagai respons organisme atau respons seseorang terhadap
stimulus (rangsangan) yang ada.
Sedangakan seksual adalah rangsangan-rangsangan atau dorongan
yang timbul berhubungan dengan seks. Jadi perilaku seksual remaja
adalah tindakan yang dilakukan berhubungan dengan dorongan
seksual yang datang baik dari dalam dirinya maupun dari luar dirinya.
Perilaku seksual remaja dan kesehatan
reproduksi
6. Resiko perilaku seksual berisiko remaja saat ini
Kehamilan yang tidak diinginkan
(KTD) adalah suatu kehamilan
yang karena suatu sebab, maka
keberadaannya tidak diinginkan
oleh salah satu atau kedua calon
orang tua bayi tersebut.
Dampak lain dari perilaku seksual
remaja terhadap kesehatan
reproduksi adalah tertular PMS
termasuk HIV/AIDS. Sering kali
remaja melakukan hubungan seks
yang tidak aman. Adanya
kebiasaan berganti-ganti
pasangan dan melakuakan anal
seks menyebabkan remaja
semakin rentan untuk tertular
PMS/HIV
Dampak lain dari perilaku
seksual remaja yang sangat
berhubungan dengan
kesehatan reproduksi adalah
konsekuensi psikologis.
Setelah kehamilan terjadi
,pihak perempuan –atau
tepatnya korban- utama
dalam masalah ini
Hamil yang tidak
dikehendaki
Penyakit menular
seksual (PMS) –
HIV/AIDS
Psikologis
7. Strategi Meningkatkan Kesehatan Anak Remaja
Pendidikan seks adalah pendidikan yang
memberikan pengajaran, pengertian dan
keterangan yang jelas kepada peserta
didik ketika ia sudah memahami hal-hal yang
berkaitan dengan perubahan pubertas,
sehingga ketika peserta didik memasuki usia
balig dan memahami hal-hal yang berkaitan
dengan hidupnya ia mengetahui mana yang
halal dan mana yang haram agar mendapat
pengetahuan seks yang benar
1. Memfasilitasi pertumbuhan
dan aktualisasi diri.
2. Memberikan pengkuatan
positif terhadap perilaku
sehat
3. Menyadarkan remaja
terhadap aspek lingkungan
dan budaya barat yang
merusak kesehatan dan
kesejahteraan
Pendidikan
Seks
Fungsi Penting
Program Promosi
Kesehatan Remaja
8. "Cukup sampai disini
presentasi dari kelompok
kami, bila ada kesalahan
mohon dimaafkan, bila ada
perasaan mohon
diungkapkan, sekian terima
kasih."