PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
Alkena
1. ALKENA
PENGERTIAN SIFAT ALKENA
DERET HOMOLOG
THANK YOU
ALKENA
TATA NAMA
ALKENA
ISOMER ALKENA
2. ALKENA
Alkena merupakan senyawa hidrokarbon tidak
jenuh dengan ikatan
rangkap dua (–C=C–). Alkena paling sederhana
yaitu etena, C2H4. Rumus
umum alkena C2H2n.
4. TATA NAMA ALKENA
1) Alkena rantai lurus
Atom karbon yang berikatan rangkap ( C = C ) diberi nomor
yang
menunjukkan ikatan rangkap tersebut. Penomoran dimulai dari
ujung rantai yang paling dekat dengan ikatan rangkap.
Contoh:
5 4 3 2 1 1 2 3 4 5
H3C – CH2 – CH = CH – CH3 bukan H3C – CH2 – CH = CH – CH3
Sehingga, nama senyawa di atas yaitu 2 – pentena
lanjut
5. 2) Alkena dengan rantai bercabang
a) Rantai utama yaitu rantai yang terpanjang dan
mengandungikatan rangkap.
b) Penomoran rantai utama diawali dari yang paling
dekat dengan ikatan rangkap, bukan cabang yang
terdekat.
c) Urutan penulisan nama: nomor cabang, nama
cabang, nomor ikatan rangkap, nama alkena.
Contoh:
a) H3C – CH = CH – CH2 – CH3 2–pentena
b) H3C – CH = CH – CH – CH3 4–metil – 2–pentena
|
CH3
CH3 kembali lanjut
6. 3) Alkena dengan lebih dari satu ikatan rangkap
Jika alkena memiliki lebih dari satu ikatan rangkap,
namanya diberi
tambahan diena (untuk dua ikatan rangkap) atau triena
(untuk tiga ikatan rangkap).
Contoh:
a) H3C – CH = CH – CH2 – CH = CH2 1,4–heksadiena
b) H3C – C = CH – CH – CH = CH2 3-etil– 5 metil–1,4heksadiena
| |
CH3 C2H5
kembali
7. ISOMER ALKENA
Alkena paling rendah yang memiliki isomer
yaitu butena (C4H8). Alkena memiliki dua
jenis isomer sebagai berikut.
ISOMER POSISI ISOMER GEOMETRI
8. ISOMER POSISI
1) Isomer posisi
Isomer posisi adalah senyawa-senyawa dengan rumus molekul
sama, namun memiliki penataan atom yang berbeda. Alkana
hanya memiliki satu jenis isomer posisi, namun alkena memiliki
dua jenis perubahan penataan atom, yaitu:
a) isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh ikatan
rangkap,
b) isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh rantai
cabang.
CONTOH
9. a) Berapa isomer posisi yang mungkin dimiliki oleh butena?
(1) H2C = CH – CH2 – CH3 1-butena
(2) H3C – CH = CH – CH3 2-butena
(3) H2C = C – CH3 2-metil-propena
|
CH3
b) Berapa isomer posisi yang mungkin dimiliki oleh pentena?
(1) H2C = CH – CH2 – CH2 – CH3 1-pentena
(2) H3C – CH = CH – CH2 – CH3 2-pentena
(3) H2C = C – CH2 – CH3 2-metil-1-butena
|
CH3
(4) H2C = CH – CH – CH3 3-metil-1-butena
|
CH3
(5) H2C – C = CH – CH3 2-metil-2-butena
|
CH3
(6) H2C - CH = C – CH3 3-metil-2-butena
| kembali
CH3
10. ISOMER GEOMETRI
Isomer geometri menjadikan ikatan rangkap sebagai
sumbu.
Syarat
isomer geometri yaitu atom C yang berikatan
rangkap harus mengikat dua gugus atom yang
berlainan.
CONTOH
11. a) Isomer geometri dari 2-pentena H3C – CH = CH – CH2 – CH3
b) Isomer geometri dari 2-kloro-2-butena
kembali Catatan
12. Catatan:
a) Halida lebih diprioritaskan daripada
alkil.
b) Atom C yang lebih banyak, lebih
diprioritaskan.Misalnya, etil
(karena mengandung dua atom C) lebih
diprioritaskan daripada metil (karena
hanya mengandung satu atom C).
kembali
14. SIFAT FISIKA
Alkena memiliki sifat fisika yang sama dengan
alkana. Perbedaannya
yaitu, alkena sedikit larut dalam air. Hal ini
disebabkan oleh adanya
ikatan rangkap yang membentuk ikatan ╥. Ikatan ╥
tersebut akan ditarik oleh hidrogen dari air yang
bermuatan positif sebagian.
15. SIFAT KIMIA
ADISI HALOGEN
OKSIDASI ( F2, Br 2, I2 )
ADISI ASAM
ADISI H2
HALIDA