2. Pengertian kebahagiaan
Menurut ahli filsafat Aristoteles menjelaskan
bahwa orang yang mencapai kebahagiaan
dengan mengejar kenikmatan-kenikmatan
jasmaniyah seperti makan,minum,seks,sebagai
‘’cara hidup ternak’’. Manusia bukanlah binatang
ternak tak mungkin manusia mencapai
kepuasan yang sebenarnya apabila ia
memusatkan bersama dengan kambing. Maka,
hidup mencari nikmat dalam arti nikmat inderawi
semata-mata justru akan mengecewakan.
3. Dampak dari bahagia yang berlebihan
Semua emosi dikendalikan oleh otak. Jadi, saat
sesuatu yang dipersepsikan sebagai kebahagiaan
terjadi otak akan menerima sinyal untuk
melepaskan kedua zat kimia itu ke sistem saraf
pusat.
Sistem sirkulasi terkadang tanpa disadari respon
tubuh saat merasakan bahagia muncul seperti
pipi memerah,jantung berdetak sangat cepat dll
Sistem saraf otonomi rasa ini muncul biasanya
ketika kita sedang bermain wahana yang
menyeramkan napas kita akan sangat lebih cepat
4. Pentingnya kebahagiaan bagi diri sendiri
Kita sebagai makhluk hidup berhak merasakan
bahagia dan berikut ini yang termasuk dalam hal-
hal yang penting dan bisa dikendalikan oleh diri
sendiri bila dilakukan dengan baik niscaya mampu
membuat bahagia :
A. Menjadi pribadi yang lebih baik
B. Mampu mengendalikan prasangka buruk
C. Mampu menahan hawa nafsu
D. Mampu menerima kenyataan
E. Fokus kehidupan yang lebih benar
5. Alasan pentingnya kebahagiaan
Orang bahagia akan lebih produktif
karena orang yang optimis,bahagia,dan
termotivasi akan lebih cepat mencapai
tujuan daripada orang yang setiap hari
mengeluh
Hidup bisa kapan saja berubah kita tidak
tau kapan musibah akan datang kepada
kita jadi jangan tunggu sampai esok untuk
bahagia pilih bahagia saat ini dan nikmati
setiap waktu yang kita miliki.