BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
Ringkasan perkuliahan semester 7 kualitas tanah (bagian 47)
1. Sumber : materi perkuliahan yang
telah diringkas
Bismillah
23 November 2013
2. 1.Kualitas Tanah
Syarat indikator
Berkorelasi baik dengan proses
ekosistem
Mengintegrasikan sifat-sifat dan
proses fisik, kimia, dan biologi
tanah
Relatif mudah dilakukan
Sensitif terhadap variasi
pengelolaan dan iklim
Merupakan data-base tanah
yang ada.
Tanah berkualitas tinggi
Dapat mengakomodasi
pemasukan air
Menahan dan memasok air
Tahan terhadap degradasi
Menunjang pertumbuhan
Indeks kualitas tanah
SQ =
f(SQE1,SQE2,SQE3,SQE4,SQE5,S
QE6)
SQ
= kualitas tanah,
SQE1 = produksi makanan dan
serat,
SQE2 = erosivitas,
SQE3 = kualitas air tanah
SQE4 = kualitas air permukaan
SQE5 = kualitas udara
SQE6 = kualitas makanan
Keuntungan penilaian kualitas tanah
Penting sebagai sumberdaya
untuk evaluasi dan kebijakan
Berguna dalam mengidentifikasi
bentang lahan kritis
Berguna dalam mengevaluasi
kegiatan-kegiatan yang
berhubungan dengan degradasi
Bermanfaat dalam
mengidentifikasi senjang (gap)
antara pengetahuan dasar
Kesenjangan antara potensi tanah
dengan realitas
Jarang dilakukan penetapan/
pengukuran hubungan kausal
antara kualitas tanah dengan
fungsi ekosistem
Sebagian besar indikator
kualitas tanah mempunyai
pembatas dalam memprediksi
respons tanah
Pengelola lahan seringkali tidak
melakukan pemantauan
kualitas tanah
Pengukuran kualitas tanah
umumnya disajikan sebagai
“stand-alone tools
Sebagian besar penilaian
kualitas tanah didasarkan pada
ekosistem yang dikelola
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
3. Kualitas tanah dari sudut pandang
Konsumen: Kualitas tanah mungkin
berarti makanan yang sehat, tidak
mahal, dan tersedia dalam jumlah yang
banyak
Orang yang berkecimpung dalam bidang
pertanian: Kualitas tanah berarti lahan
dengan produktivitas yang tinggi,
memberlanjutkan atau meningkatkan
produktivi-tas
Naturalist: Kualitas tanah berarti tanah
yang selaras (harmoni) dengan bentang
lahan
Kenyataan saat ini
Penurunan kapasitas produksi tanah
disebabkan erosi tanah, polusi udara,
kultivasi, over grazing, land clearing,
salinisasi, desertification
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
4. 2. Kualitas tanah (2)
Karakteristik tanah berkualitas
mempertahankan produktivitas biologis
menyimpan dan mendaur ulang air
mendekomposisi bahan organik
detoksifikasi senyawa toksis
mengendalikan patogen
melindungi kualitas air dan
meningkatkan keshatan daerah
tangkapan
Penilaian kualitas tanah
Indikator Qualitas Tanah
Indikator Fisik
Indikator Kimia
Indikator Biologi
Indeks Kesehatan Tanah (?)
Minimum Data Set (MDS)
Skoring dan Penilaian
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
5. 3. Biomonitoring tanaman
Monitoring secara biologis adalah mengukur respon
organisme hidup terhadap perubahan di
lingkungannya
Tanaman lebih umum digunakan sebagai bioindikator
Perakaran tanaman yang dapat menyerap senyawa
anorganik di dalam tanah
Bioindikator yang sensitive
Dapat mengakumulasikan kontaminan
Contoh
Teesdalia nudicaulis tanah berpasir yang sangat
masam
Merculrialias annuatanah alkalin (basa)
Biomonitoring oleh tanaman
Biomonitoring Pasif
Biomonitoring Aktif
Karakteristik ideal
memiliki sensitivitas yang tinggi
Responnya harus spesifik
Intensitas respon harus mudah dikuantifikasi
Tanaman metalliferous diklasifikasikan
Akumulator
Indikator
Eksluder
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
6. 4. Makro fauna
Makrofauna tanah :
Invertebtrata berukuran > 2 mm
Terdistribusi sangat luas
Senstif terhdapa gangguan lingkungan
Dikelompokkan dalam 7 ordo
Isopoda
Arachnida
Orthoptera
Coleoptera
Hymenoptera
Diplopoda
Lain – lain seperti Gasteropoda
Peran
Memperbaiki struktur tanah
Meningkatkan ruang pori tanah
Meningkatkan aerasi dan draenase
Meningkatkan water holding capacity,
Dekomposisi sampah
Sebagai bioindikator
Peran rayap : membangun gundukan tanah di atas
tanah dan membuat terowongan yang luas disebut
galeri. Bergerak Menggali tanah dan sampah, sehingga
mengubah tekstur tanah, dan meningkatkan porositas
tanah dan infiltrasi air
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<
7. 5. Mikro fauna
Mikroba dalam tanah berperan dalam dekomposisi
/transformasi bahan organik.
Berdasarkan pengaruh bahan kimia terhadap
mikroflora tanah, dibagi
Sangat sensitif. Grup bakteri nitrifikasi, Rhizobium
dan actinomycetes
Sedang. Grup alga, bakteri dan fungi secara umum
Rendah. Grup populasi Azotobacter, amonifiers
dan pendegradasi protein
Mikrofauna tanah
berperan penting sbg : dekomposer bahan
organik, mineralisasi nutrien, regulasi populasi
mikroflora
Sebagai bioindikator polutan tanah
Dalam bentuk aktif, protozoa memiliki membran
eksternal yang halus dan sangat sensitif terhadap
senyawa toksik.
Relatif mudah untuk diamati dan dikuantifikasi
Mempunyai waktu generasi pendek
>Dasar-Dasar Ilmu Pertanian<