Presentasi No_2_5

1. Kelompok 3
M. Rizal ( 150110080127 )
Ayu Larasati ( 150110080135 )
Tohom D.P.S ( 150110080153 )
Maria Orisa ( 150110080138 )
Adhi Cahya Nugraha ( 150110080148 )
Ivan Komara ( 150110080150 )
Novian Eka ( 150110080157 )
Adi Firmansyah (150110080158 )
Dhea Primasari (150110080160 )
Raden Bondan E B (150110080162 )

2. SKEMA PEMBAHASAN
MANISAN PALA
BANK INDONESIA
POLA ASPEK KEUNTUNGA
KENDALA
PEMBIAYAAN KEUANGAN N BAGI B.I
STRUKTUR BIAYA
PENDAPATAN USAHA
KEBUTUHAN MODAL
DAN KREDIT

3. PENDAHULUAN
1. Tanaman pala (Myristica fragrans
houtt) adalah tanaman asli
Indonesia yang berasal dari
kepulauan Banda dan Maluku.
2. Tanaman pala dikenal dengan
tanaman rempah yang memiliki
nilai ekonomis. Hasil tanaman pala
yang biasa dimanfaatkan adalah
buah pala.
3. Buah pala terdiri dari daging buah
(77,8%), fuli (4 %), tempurung (5,1%)
dan biji (13,1%).

4. SKEMA POLA PEMBIAYAAN
• Melaksanakan bantuan teknis kepada bank baik berupa
pelatihan, penelitian maupun konsultansi
BI • Kajian pra kelayakan
• Bank pemberi kredit sebagai kantor cabang pembantu telah
menyalurkan kredit kepada 10 unit usaha manisan pala
• Jumlah kredit yang disalurkan bervariasi mulai Rp 1 juta
BANK sampai dengan Rp 22 juta dengan jangka waktu pinjaman 1-2
tahun yang dicicil setiap bulannya
• Persyaratan penyediaan dana sendiri dari pemilik usaha adalah
sebesar 30%, namun hal ini tidak mengikat, apabila usaha
PENGUSAHA dinilai layak untuk dibiayai.

5.  Hasil penelitian terhadap pengusaha manisan pala di
wilayah survei (Nugraha, D.R, 1995 ), 30 pengusaha
manisan pala.
 4 pengusaha (13,3%) pernah meminjam modal ke
Bank,
 5 pengusaha (16,7%) meminjam modal ke
KUD, dan sebanyak
 16 pengusaha (53.33%) meminjam modal dari
pedagang atau sesama pengusaha yang memiliki
modal lebih besar serta
 sisanya (16,7%) menggunakan modal usaha
pribadi.

6. ASPEK KEUANGAN ( STRUKTUR BIAYA)
Skala usaha dengan kapasitas produksi 300 kg
manisan pala kering dan 150 kg manisan pala
basah setiap periode produksi
Komponen biaya usaha pembuatan manisan
pala terdiri dari biaya investasi dan biaya
modal kerja

7. Tabel 5.1. Asumsi Teknis Analisa Finansial Usaha Pembuatan Manisan
Pala ( Data Primer (2001 ) )
No. Uraian Jumlah Satuan
Periode Produksi pala kering
1. 6 kali perbulan
per bulan
Periode Produksi pala basah
2. 3 kali perbulan
per bulan
Lama periode produksi pala
3. 5 Hari
kering
Lama periode produksi pala
4. 10 Hari
basah
Produksi pala kering per
5. 300 Kg
periode
Produksi pala basah
6 150 Kg
perperiode

8. 7. 1 kg pala kering 16 Buah pala
8. 1 kg pala basah 20 Buah pala
9. Bahan baku pala per periode :
- bahan baku untuk pala kering 4.800 Buah pala
- bahan baku untuk pala basah 3.000 Buah pala
10. Hasil Samping :
Hasil biji per 500 pala 1 kg biji kering
Hasil fuli per 500 pala 0,1 kg fuli (cempra)
Persentase terkumpul biji dan fuli 60 %
11. Bulan kerja efektif per tahun 10 Bulan
12. Harga Jual
a. Harga jual Pala Kering 7.000 Rupiah/Kg
b. Harga jual Pala Basah 7.000 Rupiah/Kg
c. Harga jual biji kering 35.000 Rupiah/Kg
d. Harga jual fuli 65.000 Rupiah/Kg
13. Bunga kredit 22 %
14. Jangka waktu kredit Investasi 3 Tahun
15. Jangka waktu kredit Modal kerja 1 Tahun

9. PENDAPATAN USAHA
Rata-rata keuntungan yang dapat diperoleh setelah
periode angsuran selesai adalah sebesar Rp
26.037.557 setiap tahunnya
tahun
pertama tahun ke-3
tahun ke-2
kapasitas berproduksi
sebesar 90%
produksi penuh 100%.
sebesar 80%,

10. PENDAPATAN BERSIH USAHA MANISAN PALA ( DATA PRIMER 2001 )
No. Uraian Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
Skala Produksi 80% 90% 100% 100% 100%
A. Total Penjualan 141.059.520 158.691.960 176.324.400 176.324.400 176.324.400
Biaya Variabel 102.649.584 115.480.782 128.311.980 128.311.980 128.311.980
Biaya Tetap 13.904.000 15.642.000 17.380.000 17.380.000 17.380.000
B. Total Biaya Produksi 116.553.584 131.122.782 145.691.980 145.691.980 145.691.980
Laba Operasi 24.505.936 27.569.178 30.632.420 30.632.420 30.632.420
Bunga Kredit 3.841.728 1.672.176 587.521
C. Laba Sebelum Pajak 20.664.208 25.897.002 30.044.899 30.632.420 30.632.420
Pajak (15%) 3.099.631 3.884.550 4.506.735 4.594.863 4.594.863
D. Laba Setelah Pajak 17.564.577 22.012.451 25.538.164 26.037.557 26.037.557
Profit on Sales 12,45% 13,87% 14,48% 14,77% 14,77%

11. KEBUTUHAN MODAL DAN KREDIT
BANK
KEBUTUHAN
MODAL
MODAL MODAL
KERJA INVESTASI
JANGKA USAHA YANG JANGKA
WAKTU 1 – 2 TELAH WAKTU 3
TAHUN BERJALAN TAHUN

12. Tabel 5.10. Total Kebutuhan Biaya Usaha Pembuatan
Manisan Pala (Hasil Pengolahan Data Primer (2001) )
Kebutuhan Modal Modal
No Uraian
Modal Sendiri 35% Pinjaman 65%
Biaya
A. 22.755.000 7.964.250 14.790.750
Investasi
Biaya
B. Modal 14.006.198 4.902.169 9.104.029
Kerja
Total
C. Biaya 36.761.198 12.866.419 23.894.779
Proyek

13. KEUNTUNGAN DAN
KENDALA
 KEUNTUNGAN BAGI  KENDALA BAGI
BANK MENDAPAT BANK, TIDAK SELURUH
INFORMASI KOMODITAS BANK MENDAPAT
YANG PENYULUHAN DARI B .I
MENGUNTUNGKAN MENGENAI KOMODITAS
SECARA EKONOMI YANG MEMENUHI SYARAT
 KEUNTUNGAN BAGI KREDIT
PENGUSAHA, PENINGKA  BAGI PENGUSAHA, TIDAK
TAN MODAL DAN MEMILIKI JAMINA UNTUK
TENAGA KERJA. MEMENUHI SYARAT
KREDIT

14. TERIMAH KASIH
WASSALAMMUALAIKUM
OLEH KELOMPOK 3
BERKENAN UNTUK DOWNLOAD
http://filekom.com/uccpxgv2r46j.h
tml