SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 3
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Pintu-Pintu Toleransi 1/2
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=657&bagian=0
Pintu-Pintu Toleransi 1/2
Kategori :
Toleransi
Tanggal : Kamis, 22 April 2004 09:43:13 WIB
PINTU-PINTU TOLERANSI
Oleh
Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali
Bagian Pertama dari Dua Tulisan [1/2]
Pintu-pintu toleransi banyak sekali dan contoh-contohnya berbilang serta jalan-jalannya beragam hingga sulit
menghitung detailnya dalam waktu singkat. Cukup bagimu sebagai dalil, bahwa toleransi mencakup Islam
baik dari segi aqidah, ibadah, budi pekerti maupun pendidikan, bukanlah Islam itu agama yang lurus dan
penuh toleransi !?
Berikut ini adalah sebagian contoh toleransi dalam Islam
1. Toleransi Dalam Jual Beli dan Hukum-Hukumya.
Allah Ta'ala berfirman.
"Artinya : Dan Syu'aib berkata : 'Hai kaumku, cukupkanlah takaran dan timbangan dengan adil dan janganlah
kamu merugikan manusia terhadap hak-hak mereka ..." [Hud : 85]
Allah Yang Maha Mulia juga berfirman.
"Artinya : Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, yaitu orang-orang yang apabila menerima
takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain,
mereka mengurangi. Tidaklah orang-orang itu menyangka, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan
pada suatu hari yang besar yaitu hari ketika manusia berdiri menghadap Tuhan semesta alam ?"
[Al-Muthaffifin : 1-6]
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.
"Artinya : Allah telah mengampuni seorang lelaki dari kalangan umat sebelum kalian dulu, dia mudah bila
menjual, mudah bila membeli dan mudah bila memutuskan" [Hadits Riwayat Tirmidzi 1320, Ahmad 3/340
dari hadits Jabir Radliyallahu anhu dan dishahihkan oleh Syaikh kami (Al-Albani) dalam Shahihul Jami' 4038]
Beliau juga bersabda.
"Artinya : Sesunguhnya Allah mencintai jual-beli dan keputusan yang mudah" [Hadits Riwayat Tirmidzi 1319
Al-Hakim 2/56 dengan dua jalan dari Abu Hurairah dan dishahihkan oleh Syaikh kami (Al-Albani) dalam
Halaman 1/3
Pintu-Pintu Toleransi 1/2
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=657&bagian=0
Shahihul Jami 1884]
Lafadh "samhun" artinya "sahlun" yakni mudah, dia adalah sifat musyabbahah yang menunjukkan penetapan,
oleh sebab itu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengulangi keadaan jual-beli dan keputusan hukum.
Hal ini menunjukkan sikap mempermudah dalam hubungan sosial dan membuang sikap kikir serta
memberikan hak-hak menusia dengan segera (tidak terlambat).
Termasuk keindahan keputusan hukum adalah bahwa orang yang meminjam sesuatu lalu mengembalikannya
dengan yang lebih baik atau lebih banyak dengan tanpa syarat adalah orang yang berbuat baik, dan hal ini
halal bagi pihak yang meminjamkan.
Dari Abu Hurairah Radliyallahu 'anhu dia menceritakan.
"Dahulu ada seorang lelaki yang meminjami Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam onta berumur setahun, lalu dia
datang kepada beliau menagihnya. Beliaupun memerintahkan : "Berikan kepadanya!" Maka para shahabat
mencarikan onta yang sama denganya, namun mereka tidak mendapatkan kecuali onta yang lebih bagus
daripadanya, beliaupun berkata : "Berikan onta itu kepadanya !" Lelaki itupun berkata :"Engkau telah
menepatiku mudah-mudahan Allah menepatimu".
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.
"Artinya : Sesungguhnya orang yang paling baik diantara kalian adalah orang yang paling bagus
keputusannya" [Hadits Riwayat Bukhari 4/482-483, 5/56-58, 22-227- Al-Fath dan Muslim 11/38 - Nawawi]
2. Toleransi Dalam Hutang Dan Tagihan
Allah yang Maha Agung berfirman.
"Artinya : Dan jika (orang berhutang itu) dalam kesukaran, maka beri tangguhlah sampai dia berkelapangan.
Dan menyedekahkan (sebagian atau semua hutang itu) labih baik bagimu, jika kamu mengetahui"
[Al-Baqarah : 280]
Sungguh peletak syari'ah (Allah) yang Maha Hikmah telah menghasung untuk memberi tangguh orang yang
kesulitan hutang dan memberikan keistimewaan agung sebagaimana yang akan dijelaskan dalam pasal
'Keutamaan Toleransi", cukuplah bagimu untuk sekedar tahu, bahwa memberi tangguh orang yang kesukaran
dan mema'afkannya termasuk penghapus dosa dan sebab Allah mema'afkan kesalahan-kesalahannya.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.
"Artinya : Dahulu ada seorang saudagar yang biasa menghutangi orang, bila dia melihat orang yang kesukaran
(dalam membayar hutang), maka dia memerintahkan para pegawainya : "Ma'afkanlah dia mudah-mudahan
Allah mema'afkan kita !" Maka Allah-pun mema'afkan dia ..." [Hadits Riwayat Bukhari 4/309- Al-Fath]
Termasuk cara menagih yang bagus adalah toleran dalam menagih, menerima kekurangan sedikit yang ada
padanya. Menuntutnya dengan mudah, tidak menjilat (rentenir, -pent), tidak mempersulit orang dan
mema'afkan mereka mudah-mudahan Allah merahmati kita.
Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda.
"Artinya : Mudah-mudahan Allah merahmati lelaki yang toleran bila menjual, membeli dan menagih" [Hadits
Riwayat Bukhari 4/206 -Al-Fath]
3. Toleransi Dengan Ilmu
Halaman 2/3
Pintu-Pintu Toleransi 1/2
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=657&bagian=0
Toleransi dengan ilmu di sini yaitu dengan cara menyebarkan ilmu dan ini termasuk pintu toleransi yang
paling utama dan lebih baik daripada toleransi dengan harta, sebab ilmu lebih mulia daripada harta.
Maka seyogyanya seorang alim menyebarkan ilmu kepada setiap orang yang bertanya tentangnya bahkan
mengeluarkannya secara keseluruhan, bila ia ditanya tentang suatu masalah. Maka dia memperinci
jawabannya dengan perincian yang memuaskan dan menyebutkan sisi-sisi dalilnya, dia tidak cukup menjawab
pertanyaan si penanya, namun dia menyebutkan contoh kasus serupa dengan kaitan-kaitannya serta
faedah-faedah yang dapat memuaskan dan mencukupinya.
Para sahabat yang mulia Radliyallahu 'anhum pernah bertanya kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam
tentang orang yang berwudlu dengan air laut, maka beliau menjawab.
"Artinya : Laut itu suci airnya lagi halal bangkainya" [Hadits Riwayat Ashabus Sunan dan Malik, lihat
takhrijnya secara rinci dalam Ash-Shahihah 480]
Beliau menjawab pertanyaan mereka dan memberikan kepada mereka ketarangan tambahan yang mungkin
sewaktu-waktu lebih mereka butuhkab daripada apa yang mereka pertanyakan.
[Disalin dari kitabToleransi Islam Menurut Pandangan Al-Qur'an dan As-Sunnah, oleh Syaikh Salim bin 'Ied
Al-Hilali, terbitan Maktabah Salafy Press, hal. 25-31, penerjemah Abu Abdillah Mohammad Afifuddin
As-Sidawi]
Halaman 3/3

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Pendidikan Syariah Islamiah
Pendidikan Syariah IslamiahPendidikan Syariah Islamiah
Pendidikan Syariah Islamiahabunasih
 
Makalah akhlak benar
Makalah akhlak benarMakalah akhlak benar
Makalah akhlak benarmuazizah
 
148 fatwa fatwa seputar jenazah
148 fatwa fatwa seputar jenazah148 fatwa fatwa seputar jenazah
148 fatwa fatwa seputar jenazahSlight Hope
 
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriBersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriAsep Supriatna
 
Tawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’ala
Tawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’alaTawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’ala
Tawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’alaMuhsin Hariyanto
 
Orang orang-yang-bertoleransi
Orang orang-yang-bertoleransiOrang orang-yang-bertoleransi
Orang orang-yang-bertoleransiRa Hardianto
 
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar   jilid 1 revisiFolio 10 dosa besar   jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisiRaisa Sajidah
 
Hukum wadh'i bentuk pdf
Hukum wadh'i bentuk pdfHukum wadh'i bentuk pdf
Hukum wadh'i bentuk pdfMahyul Ikmal
 
Bab pernikahan
Bab pernikahanBab pernikahan
Bab pernikahansuhendi8
 
Amalan terbaik dalam pembangunan sosial
Amalan terbaik dalam pembangunan sosialAmalan terbaik dalam pembangunan sosial
Amalan terbaik dalam pembangunan sosialSyafiqah Aqilah
 
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf MansurJilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur10 Dosa Besar
 

Was ist angesagt? (19)

Pendidikan Syariah Islamiah
Pendidikan Syariah IslamiahPendidikan Syariah Islamiah
Pendidikan Syariah Islamiah
 
Makalah akhlak benar
Makalah akhlak benarMakalah akhlak benar
Makalah akhlak benar
 
148 fatwa fatwa seputar jenazah
148 fatwa fatwa seputar jenazah148 fatwa fatwa seputar jenazah
148 fatwa fatwa seputar jenazah
 
Ikhlas 1
Ikhlas 1Ikhlas 1
Ikhlas 1
 
Tafsir al hujurot
Tafsir al hujurotTafsir al hujurot
Tafsir al hujurot
 
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriBersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
 
Pendidikan syari'ah islamiah
Pendidikan syari'ah islamiahPendidikan syari'ah islamiah
Pendidikan syari'ah islamiah
 
Tawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’ala
Tawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’alaTawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’ala
Tawakkal kepada allâh subhanahu wa ta’ala
 
Paksaan 2
Paksaan 2Paksaan 2
Paksaan 2
 
Orang orang-yang-bertoleransi
Orang orang-yang-bertoleransiOrang orang-yang-bertoleransi
Orang orang-yang-bertoleransi
 
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar   jilid 1 revisiFolio 10 dosa besar   jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisi
 
Ikhbat
IkhbatIkhbat
Ikhbat
 
Hukum wadh'i bentuk pdf
Hukum wadh'i bentuk pdfHukum wadh'i bentuk pdf
Hukum wadh'i bentuk pdf
 
Bab pernikahan
Bab pernikahanBab pernikahan
Bab pernikahan
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Amalan terbaik dalam pembangunan sosial
Amalan terbaik dalam pembangunan sosialAmalan terbaik dalam pembangunan sosial
Amalan terbaik dalam pembangunan sosial
 
Tugas pai
Tugas paiTugas pai
Tugas pai
 
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf MansurJilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
 
Jenayah 2
Jenayah 2Jenayah 2
Jenayah 2
 

Andere mochten auch

Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6
Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6
Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6Ra Hardianto
 
Sociale media wijsheid voor leidinggevenden
Sociale media wijsheid voor leidinggevendenSociale media wijsheid voor leidinggevenden
Sociale media wijsheid voor leidinggevendenVeerle Verspille
 
Desarrollo sostenible - cuadro de conceptos
Desarrollo sostenible  -  cuadro de conceptosDesarrollo sostenible  -  cuadro de conceptos
Desarrollo sostenible - cuadro de conceptosDaniela_Avila
 
GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.
GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.
GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.Shaikhani.
 
Penutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tua
Penutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tuaPenutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tua
Penutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tuaRa Hardianto
 
CTE Quinta sesion 2014-2015 FINAL
CTE Quinta sesion 2014-2015 FINALCTE Quinta sesion 2014-2015 FINAL
CTE Quinta sesion 2014-2015 FINALAmerica Magana
 
Key Findings from the State of Application Delivery 2015
Key Findings from the State of Application Delivery 2015Key Findings from the State of Application Delivery 2015
Key Findings from the State of Application Delivery 2015F5 Networks
 

Andere mochten auch (7)

Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6
Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6
Pokok pokok-manhaj-salaf-1-6
 
Sociale media wijsheid voor leidinggevenden
Sociale media wijsheid voor leidinggevendenSociale media wijsheid voor leidinggevenden
Sociale media wijsheid voor leidinggevenden
 
Desarrollo sostenible - cuadro de conceptos
Desarrollo sostenible  -  cuadro de conceptosDesarrollo sostenible  -  cuadro de conceptos
Desarrollo sostenible - cuadro de conceptos
 
GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.
GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.
GIT Kurdistan board GEH J Club: HCC biomarkers.
 
Penutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tua
Penutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tuaPenutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tua
Penutup kitab-birrul-walidain-berbakti-kepada-kedua-orang-tua
 
CTE Quinta sesion 2014-2015 FINAL
CTE Quinta sesion 2014-2015 FINALCTE Quinta sesion 2014-2015 FINAL
CTE Quinta sesion 2014-2015 FINAL
 
Key Findings from the State of Application Delivery 2015
Key Findings from the State of Application Delivery 2015Key Findings from the State of Application Delivery 2015
Key Findings from the State of Application Delivery 2015
 

Ähnlich wie PINTU TOLERANSI

Makalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdagangan
Makalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdaganganMakalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdagangan
Makalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdaganganMiftah Iqtishoduna
 
Lmcp1552 pembangunan mapan dalam islam
Lmcp1552 pembangunan mapan dalam islamLmcp1552 pembangunan mapan dalam islam
Lmcp1552 pembangunan mapan dalam islamnurul nadhirah
 
Penutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnah
Penutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnahPenutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnah
Penutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnahRa Hardianto
 
7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zaman
7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zaman7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zaman
7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zamantoto2808
 
20 kesalahan dalam beraqidah
20 kesalahan dalam beraqidah20 kesalahan dalam beraqidah
20 kesalahan dalam beraqidahAdhitya Ramadian
 
Ensiklopedia jual beli dalam islam
Ensiklopedia jual beli dalam islamEnsiklopedia jual beli dalam islam
Ensiklopedia jual beli dalam islamEdi Awaludin
 
Empat tanda keimanan
Empat tanda keimananEmpat tanda keimanan
Empat tanda keimananHelmon Chan
 
Kertas kerja zakat
Kertas kerja zakatKertas kerja zakat
Kertas kerja zakatNoor Mahmud
 
8 cara untuk belajar ikhlas
8 cara untuk belajar ikhlas8 cara untuk belajar ikhlas
8 cara untuk belajar ikhlasMuhsin Hariyanto
 
Penutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Penutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahPenutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Penutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahRa Hardianto
 
PEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).ppt
PEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).pptPEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).ppt
PEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).pptl20222013964
 
Beramal dengan apa yang disampaikan
Beramal dengan apa yang disampaikanBeramal dengan apa yang disampaikan
Beramal dengan apa yang disampaikanAizira Aizuddin
 

Ähnlich wie PINTU TOLERANSI (20)

Makalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdagangan
Makalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdaganganMakalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdagangan
Makalah ayat dan hadits ekonomi-hukum perdagangan
 
Kel.4 salam
Kel.4 salamKel.4 salam
Kel.4 salam
 
Lmcp1552 pembangunan mapan dalam islam
Lmcp1552 pembangunan mapan dalam islamLmcp1552 pembangunan mapan dalam islam
Lmcp1552 pembangunan mapan dalam islam
 
Penutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnah
Penutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnahPenutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnah
Penutup kitab-rifqon-ahlas-sunnah-bi-ahlis-sunnah
 
7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zaman
7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zaman7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zaman
7 nasehat rasulullah saw untuk bekal akhir zaman
 
Al-Islam 2
Al-Islam 2Al-Islam 2
Al-Islam 2
 
Aqidah salaf dan khalaf ust hasrizal
Aqidah salaf dan khalaf ust hasrizalAqidah salaf dan khalaf ust hasrizal
Aqidah salaf dan khalaf ust hasrizal
 
Amanah
AmanahAmanah
Amanah
 
20 kesalahan dalam beraqidah
20 kesalahan dalam beraqidah20 kesalahan dalam beraqidah
20 kesalahan dalam beraqidah
 
Saham saham-bank
Saham saham-bankSaham saham-bank
Saham saham-bank
 
Ensiklopedia jual beli dalam islam
Ensiklopedia jual beli dalam islamEnsiklopedia jual beli dalam islam
Ensiklopedia jual beli dalam islam
 
Empat tanda keimanan
Empat tanda keimananEmpat tanda keimanan
Empat tanda keimanan
 
Kepedulian Sosial
Kepedulian SosialKepedulian Sosial
Kepedulian Sosial
 
Kertas kerja zakat
Kertas kerja zakatKertas kerja zakat
Kertas kerja zakat
 
8 cara untuk belajar ikhlas
8 cara untuk belajar ikhlas8 cara untuk belajar ikhlas
8 cara untuk belajar ikhlas
 
Jual beli
Jual beliJual beli
Jual beli
 
Penutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Penutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahPenutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Penutup kitab-min-ushul-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
 
PEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).ppt
PEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).pptPEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).ppt
PEMBANGUNAN MAPAN (AMALAN TERBAIK DALAM SOSIAL).ppt
 
SUMAH, GIBAH , FITNAH
SUMAH, GIBAH , FITNAHSUMAH, GIBAH , FITNAH
SUMAH, GIBAH , FITNAH
 
Beramal dengan apa yang disampaikan
Beramal dengan apa yang disampaikanBeramal dengan apa yang disampaikan
Beramal dengan apa yang disampaikan
 

Mehr von Ra Hardianto

Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Ra Hardianto
 
Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Ra Hardianto
 
Realita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRealita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRa Hardianto
 
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Ra Hardianto
 
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahQunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahRa Hardianto
 
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahSejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahRa Hardianto
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Ra Hardianto
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Ra Hardianto
 
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Ra Hardianto
 
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiSebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiRa Hardianto
 
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Ra Hardianto
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Ra Hardianto
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Ra Hardianto
 
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Ra Hardianto
 
Saatnya ahlu-haq-berlaku-jujur
Saatnya ahlu-haq-berlaku-jujurSaatnya ahlu-haq-berlaku-jujur
Saatnya ahlu-haq-berlaku-jujurRa Hardianto
 

Mehr von Ra Hardianto (20)

Riba merajalela
Riba merajalelaRiba merajalela
Riba merajalela
 
Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2
 
Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2
 
Realita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRealita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islam
 
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
 
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahQunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
 
Q a-d-h-a
Q a-d-h-aQ a-d-h-a
Q a-d-h-a
 
Qadar
QadarQadar
Qadar
 
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahSejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
 
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
 
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiSebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
 
Sanad dan-matan
Sanad dan-matanSanad dan-matan
Sanad dan-matan
 
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
 
S a-h-u-r
S a-h-u-rS a-h-u-r
S a-h-u-r
 
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
 
Saatnya ahlu-haq-berlaku-jujur
Saatnya ahlu-haq-berlaku-jujurSaatnya ahlu-haq-berlaku-jujur
Saatnya ahlu-haq-berlaku-jujur
 

PINTU TOLERANSI

  • 1. Pintu-Pintu Toleransi 1/2 http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=657&bagian=0 Pintu-Pintu Toleransi 1/2 Kategori : Toleransi Tanggal : Kamis, 22 April 2004 09:43:13 WIB PINTU-PINTU TOLERANSI Oleh Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali Bagian Pertama dari Dua Tulisan [1/2] Pintu-pintu toleransi banyak sekali dan contoh-contohnya berbilang serta jalan-jalannya beragam hingga sulit menghitung detailnya dalam waktu singkat. Cukup bagimu sebagai dalil, bahwa toleransi mencakup Islam baik dari segi aqidah, ibadah, budi pekerti maupun pendidikan, bukanlah Islam itu agama yang lurus dan penuh toleransi !? Berikut ini adalah sebagian contoh toleransi dalam Islam 1. Toleransi Dalam Jual Beli dan Hukum-Hukumya. Allah Ta'ala berfirman. "Artinya : Dan Syu'aib berkata : 'Hai kaumku, cukupkanlah takaran dan timbangan dengan adil dan janganlah kamu merugikan manusia terhadap hak-hak mereka ..." [Hud : 85] Allah Yang Maha Mulia juga berfirman. "Artinya : Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang, yaitu orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. Tidaklah orang-orang itu menyangka, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan pada suatu hari yang besar yaitu hari ketika manusia berdiri menghadap Tuhan semesta alam ?" [Al-Muthaffifin : 1-6] Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. "Artinya : Allah telah mengampuni seorang lelaki dari kalangan umat sebelum kalian dulu, dia mudah bila menjual, mudah bila membeli dan mudah bila memutuskan" [Hadits Riwayat Tirmidzi 1320, Ahmad 3/340 dari hadits Jabir Radliyallahu anhu dan dishahihkan oleh Syaikh kami (Al-Albani) dalam Shahihul Jami' 4038] Beliau juga bersabda. "Artinya : Sesunguhnya Allah mencintai jual-beli dan keputusan yang mudah" [Hadits Riwayat Tirmidzi 1319 Al-Hakim 2/56 dengan dua jalan dari Abu Hurairah dan dishahihkan oleh Syaikh kami (Al-Albani) dalam Halaman 1/3
  • 2. Pintu-Pintu Toleransi 1/2 http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=657&bagian=0 Shahihul Jami 1884] Lafadh "samhun" artinya "sahlun" yakni mudah, dia adalah sifat musyabbahah yang menunjukkan penetapan, oleh sebab itu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengulangi keadaan jual-beli dan keputusan hukum. Hal ini menunjukkan sikap mempermudah dalam hubungan sosial dan membuang sikap kikir serta memberikan hak-hak menusia dengan segera (tidak terlambat). Termasuk keindahan keputusan hukum adalah bahwa orang yang meminjam sesuatu lalu mengembalikannya dengan yang lebih baik atau lebih banyak dengan tanpa syarat adalah orang yang berbuat baik, dan hal ini halal bagi pihak yang meminjamkan. Dari Abu Hurairah Radliyallahu 'anhu dia menceritakan. "Dahulu ada seorang lelaki yang meminjami Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam onta berumur setahun, lalu dia datang kepada beliau menagihnya. Beliaupun memerintahkan : "Berikan kepadanya!" Maka para shahabat mencarikan onta yang sama denganya, namun mereka tidak mendapatkan kecuali onta yang lebih bagus daripadanya, beliaupun berkata : "Berikan onta itu kepadanya !" Lelaki itupun berkata :"Engkau telah menepatiku mudah-mudahan Allah menepatimu". Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. "Artinya : Sesungguhnya orang yang paling baik diantara kalian adalah orang yang paling bagus keputusannya" [Hadits Riwayat Bukhari 4/482-483, 5/56-58, 22-227- Al-Fath dan Muslim 11/38 - Nawawi] 2. Toleransi Dalam Hutang Dan Tagihan Allah yang Maha Agung berfirman. "Artinya : Dan jika (orang berhutang itu) dalam kesukaran, maka beri tangguhlah sampai dia berkelapangan. Dan menyedekahkan (sebagian atau semua hutang itu) labih baik bagimu, jika kamu mengetahui" [Al-Baqarah : 280] Sungguh peletak syari'ah (Allah) yang Maha Hikmah telah menghasung untuk memberi tangguh orang yang kesulitan hutang dan memberikan keistimewaan agung sebagaimana yang akan dijelaskan dalam pasal 'Keutamaan Toleransi", cukuplah bagimu untuk sekedar tahu, bahwa memberi tangguh orang yang kesukaran dan mema'afkannya termasuk penghapus dosa dan sebab Allah mema'afkan kesalahan-kesalahannya. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. "Artinya : Dahulu ada seorang saudagar yang biasa menghutangi orang, bila dia melihat orang yang kesukaran (dalam membayar hutang), maka dia memerintahkan para pegawainya : "Ma'afkanlah dia mudah-mudahan Allah mema'afkan kita !" Maka Allah-pun mema'afkan dia ..." [Hadits Riwayat Bukhari 4/309- Al-Fath] Termasuk cara menagih yang bagus adalah toleran dalam menagih, menerima kekurangan sedikit yang ada padanya. Menuntutnya dengan mudah, tidak menjilat (rentenir, -pent), tidak mempersulit orang dan mema'afkan mereka mudah-mudahan Allah merahmati kita. Beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. "Artinya : Mudah-mudahan Allah merahmati lelaki yang toleran bila menjual, membeli dan menagih" [Hadits Riwayat Bukhari 4/206 -Al-Fath] 3. Toleransi Dengan Ilmu Halaman 2/3
  • 3. Pintu-Pintu Toleransi 1/2 http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=657&bagian=0 Toleransi dengan ilmu di sini yaitu dengan cara menyebarkan ilmu dan ini termasuk pintu toleransi yang paling utama dan lebih baik daripada toleransi dengan harta, sebab ilmu lebih mulia daripada harta. Maka seyogyanya seorang alim menyebarkan ilmu kepada setiap orang yang bertanya tentangnya bahkan mengeluarkannya secara keseluruhan, bila ia ditanya tentang suatu masalah. Maka dia memperinci jawabannya dengan perincian yang memuaskan dan menyebutkan sisi-sisi dalilnya, dia tidak cukup menjawab pertanyaan si penanya, namun dia menyebutkan contoh kasus serupa dengan kaitan-kaitannya serta faedah-faedah yang dapat memuaskan dan mencukupinya. Para sahabat yang mulia Radliyallahu 'anhum pernah bertanya kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam tentang orang yang berwudlu dengan air laut, maka beliau menjawab. "Artinya : Laut itu suci airnya lagi halal bangkainya" [Hadits Riwayat Ashabus Sunan dan Malik, lihat takhrijnya secara rinci dalam Ash-Shahihah 480] Beliau menjawab pertanyaan mereka dan memberikan kepada mereka ketarangan tambahan yang mungkin sewaktu-waktu lebih mereka butuhkab daripada apa yang mereka pertanyakan. [Disalin dari kitabToleransi Islam Menurut Pandangan Al-Qur'an dan As-Sunnah, oleh Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali, terbitan Maktabah Salafy Press, hal. 25-31, penerjemah Abu Abdillah Mohammad Afifuddin As-Sidawi] Halaman 3/3