SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 21
TUGAS MANDIRI
                    MATRIKS
             Mata Kuliah: Struktur Data




NamaMahasiswa     : Parningotan Panggabean
NPM               : 110210225
Fakultas          : Teknik Informatika
Kode Kelas        : 112-IF211-M1
Dosen             : Heryenzus, S.Kom


           UNIVERSITAS PUTERA BATAM
                       2012
KATA PENGANTAR




       PujisyukurkehadiratTuhan                                      Yang
MahaEsaatasberkatrahmatNYA.Sayabisamenyusundanmenyelesaikanmakalah
yang
berisitentangMatriks.PenulisjugamengucapkanterimakasihkepadaBapakHeryenzu
s, S.KomselakudosenmatakuliahStruktur Data di UniversitasPuteraBatam yang
telahmemberikanbimbingannyadanmemberikanmaterikepadapenulissehinggapenu
lisbisamenyusunmakalahinidengansebaik-baiknya..
Taklupapenulismengucapkanterimakasihkepadaberbagaipihak              yang
telahmemberikandorongandanmotivasidalampembuatanmakalahini.

       Penulismenyadaribahwadalampenyusunanmakalahinimasihterdapatbanyak
kekurangandanjauhdarikesempurnaan.Olehkarenaitu,
penulismengharapkankritikserta                    saran              yang
membangungunamenyempurnakanmakalahinidandapatmenjadiacuandalammenyu
sunmakalah-makalahatautugas-tugasselanjutnya.

       Penulisjugamemohonmaafapabiladalampenulisanmakalahiniterdapatkesala
hanpengetikandankekeliruansehinggamembingungkanpembacadalammemahamim
aksudpenulis.Akhir kata penulismengucapkanTerimaKasih.




                                                   Batam,Juni 2012




                                                          Penulis
DAFTAR ISI




KATA PENGANTAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . i

DAFTAR ISI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ii

BAB I PENDAHULUAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1

     A. Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
     B. Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2

BAB II PEMBAHASAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3

     A. Definisi Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
     B. Kamus Data Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
     C. Pemrosesan Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4
     D. Matriks Jarang (Sparse Matrix) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
     E. Pengalamatan Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9
     F. Program Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 11

BAB III PENUTUP . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17

     A. Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17
     B. Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17

DAFTAR PUSTAKA . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18
BAB I

                                     PENDAHULUAN

                                       MATRIKS

A. LatarBelakang

        Matriksadalahstruktur data denganmemoriinternal.Strukturinipraktisuntuk
di pakaimemakanmemory !(Matriks integer 100 x 100 memakan 10000 x
tempatpenyimpanan integer).

        Seringdikatakanbahwamatriksadalahtabelatau array berdimensi 2.Tetapi
patut       di   perhatikan,bahwapengertian          “dimensi       2”,       “barisdankolom”
adalahdalampemikirankita.Pengaturanletakelemenmatriksdalammemorikomputers
elalutetapsebagaideretansel                         “linier”.Pengertian                      2
dimensiinihanyauntukmempermudahpemrogramandalammendesainprogramnya.
Makamatriksadalahsalahsatucontohstruktur data “lojik”.

Contoh :untukmatriks 3 x 4 sebagaiberikut :

                     1       2        3         4
                     5       6        7         8
                     9       10       11        12



Dapatdisimpansecara linier dankontigudenganduaalternatifsebagaiberikut :

a. Perbaris

1       2        3       4       5     6       7        8       9         10      11    12



b. Perkolom

1       5        9       2       6     10      3        7       11        4       8     12
Banyaknyabarisdanbanyaknyakolombiasanyadisebutsebagaiukuranmatriks.

Contoh : matriksberukuran 4 x 5 mempunyaibarissebanyak 4 dam kolomsebanyak
5,sehingga dapatmenyimpan 20 elemen.Adabeberapabahasapemrograman yang
memintaukuranmatrikspadapendefinisian,ada yang memintapenomoran minimum
danmaksimumdaribarisdankolom.Padanotasialgoritmik yang kitapakai,carakedua
yang akan di pakai,sebabukuranmatriksdapat di dedukasidaripenomoran.

       Matriksadalahstruktur data yang statik,yaituukuranmaksimummemorinya
di
tentukandariawal.Batasindeksbarisdankolomharusterdefinisidenganpastisaatdidekl
arasikandantakdapat       di     ubah-ubah.Seringkalidalampersoalansemacamini
,kitamemesan memory secara “berlebihan” untukalasanterjaminnya memory yang
tersedia,danhanyamemakaisebagiansaja.Biasanyamemori           yang    di       pakai
(selanjutnyasisebutefektif)             adalah         yang                “kiriatas”
sepertiilustrasisebagaiberikut,dimanapadasaatdeklarasi,memorimaksimum yang di
sediakanadalah 10 x 10,dan hanyaakan di pakaiuntuk 3 x 4.

B. Tujuan

1.    Untukdapatmengetahuicaramendeklarasikansuatu          program         matriks.
2.      Supayadapatmengetahuicarameng-analogkandenganrumusoperasimatriks.
3.   Untukdapatmengetahuicaramenjalankan         program    dalamoperasimatriks.
4. Untukdapatmengetahuicaramendeklarasikanmatriks di dalamteksalgoritma
yang ditulis di dalambagiandeklarasi.

5. Dapatmembuatsuatu program Matriksdenganberbagaioperasihitung.

6. SebagaisalahsatuTugasMandiriStruktur Data PadaUniversitasPuteraBatam.

Pendeklarasianmatriks
Sebelummatriksdigunakanuntukmenyimpan data,
terlebihdahulumatriksharusdideklarasikan.Mendeklarasikanmatriksartinyamenent
ukannamamatriks, tipedatanyadanukuranmatriks. Pendeklarasianmatriks di
dalamteksalgoritma di tulis di
dalambagiandeklarasi.Pendeklarasianmatriksitudapatmemudahkanmembuatsuatu
program dengancarapendeklarasianmatrikstersebut.

                                     BAB II

                                 PEMBAHASAN

A. DefinisiMatriks

                Matriks atau array dua dimensi adalah struktur data yang mengacu
       pada sebuah/sekumpulan elemen yang di akses.Berbeda dengan larik,maka
       pada matriks index terdiri dari dua bagina yaitu index baris dan index
       kolom.Setiap elemen matriks dapat di akses melalui indeknya,misalanya
       mengisi elemen matriks yang baris ke 2 dan kolom ke 1 dengan nilai
       100,maka cara mengisinya adalah A(2,1)               100.Contoh matriks
       bernama A dengan ukuran 2 x 3 (yang memiliki indeks baris 2 dan indeks
       kolom 3) :




ElemenMatriks : A[1,1], A[1,2], A[1,3], A[2,1], A[2,2], A[2,3]

IndeksbarisdariMatriksA : 1, 2

IndekskolomdariMatriks : 1, 2, 3

MengisielemenMatriks : A[2,1] 100

Keuntunganstruktur data matriks :

   1. Paling mudah di operasikan
   2. Ekonomis dalam pemakaian memory,bila semua elemen terisi
   3. Akses ke setiap elemen memerlukan waktu yang sama

Kerugiannya :
1. Memboroskan tempat jika banyak elemen yang tidak digunakan.




B. Kamus Data Matriks

      Sebelum elemen Matriks dapat di pergunakan,perlu didefinisikan dahulu
      pada kamus data sebagai berikut :




      Keterangan :
             Elemen matriks harus memiliki tipe data yang sama atau sejenis
             (homogen),seperti     integer,real,char,string,boolean,record.Artinya
             matriks tersebut di definisikan sebagai integer maka nilai yang
             boleh masuk ke dalam elemen matriks harus bertipe integer.
             Indeks matriks harus memiliki tipe data yang menyatakan
             keterurutan,seperti integer dan karakter.

C. PemrosesanMatriks

      Ada            beberapapemrosesan           yang          dapat           di
lakukanterhadapmatriks.Algoritma                    yang                   paling
mudahuntukmelakukanpemrosesanyaitudenganmenggunakan                       For-to-
do,denganalasanbahwaelemenmatriksmemilikiindeks yang terurut.

Pemrosesanmatriksdapat di lakukandenganduacarayaitu :

      Matriks di proses baris demi baris (Row Ordering)
      Matriks di proses kolom demi kolom (Column Ordering)
Berikutsalahsatupemrosesanmatriks :




Matriks Di Proses Kolom Demi Kolom




Padakeduaalgoritmatersebutmemilkipola yang sama,untukpemrosesanberis demi
baris “for baris” lebihdahulu di ikuti “for kolom”,sedangkanpadakolom demi
kolomkebalikannya.Prosesmatriksbisa di gantidengan proses lainnyamisal :

       Mengisi elemen matriks dengan 0 (insialisasi)
       Mengisi elemen matriks dari piranti masukan
       Mencetak elemen matriks ke piranti keluaran

Proses Matriksdapat di modifikasi,sebagaiberikut :

       Menjumlahkan nilai pada setiap baris
       Membuat rata-rata pada setiap baris atau setiap kolom
       Mencari nilai tertentu pada matriks
       Menjumlahkan/mengurangkan dua buah matriks
       Mengalikan dua bua matriks
Beberapacontohpemrosesanmatriks

1. MenginisialisasiMatriks




2. Mengalikanduabuahmatriks

Program perkalianduamatriks

{MatriksA[M,P],B[P,N] danhasilperkaliandisimpanpadamatriks C [M,N]}
3. Menjumlahkanduabuahmatriks :




D. MatriksJarang (Sparse Matrix)

   Matriksjarangadalahmatriks yang elemennyabanyakbernilai 0 (nol) .Seperti di
jelaskan                                                                        di
atas,penyimpananelemenmatriksmenjadiborosjikabanyakelemenmatriks              yang
bernilaikosong,salahsatusolusinyaadalahpenyimpananmatrikstersebut               di
konversimenjadisebuahlarik.Berikutbeberapacontohmatriksjarangantara lain :

       Matriks segitiga (elemen yang bernilai / bukan 0,membentuk segitiga)
       Matriks tridiagonal (elemen yang bernilai / bukan 0,membentuk
       tridiagonal
       Matriks diagonal (elemen yang bernilai / bukan 0,membentuk diagonal)

Contohmatriksjarang       –    segitigadenganukuran       3     x      3        (9
elemenmatriksjarangmenjadi 6 elemenlarik)
                                              1
       1      0       0                       2
                                              3
       2      3       0
                                              4
       4      5       6                       5
                                              6
Jumlahelemenmatrikssegitiga (yang bukannol) :

1 + 2 + 3 = ½ n (n + 1)

Yaitupadabaris 1 = 1 elemen

Padabaris 2 =2 elemen

Padabaris 3 = 3 elemen

Lokasipadaarray :

L=     baris( baris – 1)              + kolom

               2

Contohmatrikstridiagonaldenganukuran 4 x 4 :


                                                       1
                                                       2
                                                       3
                                                       .
                                                       .
                                                       .
                                                       10
Program ubahmatrikssegitigajadi array

{Matriks   A       adalahmatriksjarangberbentuksegitigadenganukuran   M   x   M
,karenabanyakelemenbernilai 0,maka nilaiakan di simpandalam array S}
E. PengalamatanMatriks

Penyimpananelemenmatriks          di    dalammemorikomputer         di    susunberurutan
(samasepertilarik),sehinggakomputertidakperlumenentukansetiapelemenmatrikstet
apicukupmenyimpanalamatawal              /pertamanya.Adaduacarapengalamatan                /
penyimpananelemenmatriks di dalamkomputer,yaitu :

         Roe major order ( disimpan baris demi baris)
         Coloumn major order ( disimpan kolom demi kolom )

ContohmatrikssegitigaA denganukuran 2 x 3 :


A[1,1]        A[1,2]       A[1,3]
A[2,1]        A[2,2]       A[3,3]

Urutanlokasipenyimpananmatriks A dalamkomputeradalah :

         A [1,1], A [1,2], A [1,3], A [2,1], A [2,2], A [2,3] . . . . . . jika row major
         A [1,1], A [2,1], A [1,2], A [2,2], A [2,2[, A [2,3]. . . . . . jika coloumn
         major

Untuklebihjelasnyaperhatikanilustrasipenyimpanan di dalamkomputersecara :




Berikutinicaramenentukanlokasi / alamatelemenMatriksdenganindekstertentu :

         Mencari lokasi memori pada Row-major order
         Lokasi (A[B,K] = Base (A) + W [N ( B-1) + (K-1)]
         Mencari memory pada coloumn-major order
         Lokasi (A [B,K] = Base (A) + W [ M (K-1) + (J-1)]
Base (a)         : lokasi awal di memori (alamat A[1,2])
        W                : jumlah word / byte untuk menyimpan satu elemen
        M                : jumlah baris pada matriks A
        N                : jumlah baris pada kolom matriks A

Ada                                       cara                              lain
untukmenentukanlokasisebuahelemenmatriks,bilarumustersebutsukaruntu           di
ingat.Perhatikancontohberikut :

X [1,1] = 400

Lebar (W = width) : 1 elemen = 4 byte

Makaalamatsetiapelemenjikapengalamatandengan ROW MAJOR adalah :

No. 1              2        3       4      5      6
1     400          404      408     412    416    420
2     424          428      ... .                                    Alamatelemenp
3     448                                                                ertama
4     ....
5
6
7
8


        Berapa alamat X [3,5] ? Jawabnya adalah 400 + (16*4) = 400 + 64 =
        464.Angka 16 didapat dari jumlah loncatan dari X [1,1] ke X[3,5]
        Berapa alamat X [8,6] ? Jawabnya adalah 400 + (47 * 4) = 400 + 188 =
        588.Angka 47 didapat dari jumlah loncatan dari X[1,1] ke X[8,6]

X [1,1] = 400

Lebar (W = Width) : 1 elemen = 4 byte

Makaalamatsetiapelemenjikapengalamatandengan COLUMN MAJOR adalah :
No. 1                2      3       4      5      6
1       400          432    464     ....   ....   ....
2       404          428    ... .
                                                                     Alamatelemenp
3       408          ....                                                ertama
4       412
5       416
6       420
7       424
8       428



         Berapa alamat X [3,5] ? Jawabnya adalah 400 + (34*4) = 400 + 136
         =536.Angka 34 di dapat dari jumlah loncatan dari X [1,1] ke X [3,5]
         Berapa alamat X [8,6] ? Jawabnya adalah 400 + (47 *4) = 400 + 188 =
         588.Angka 47 didapat dari jumlah loncatan dari X [1,1] ke X [8,6]




F. Program Matriks

      Buatlah program dengan ketentuan di bawah ini :
         1. Progam untuk perkalian 2 (dua) Matriks.
         2. Program untuk menampilkan Matriks :




1. Program perkalian 2 (dua) Matriks :


    program perkalian_2_matriks;
    useswincrt;
    var
    M1 : array[1..20, 1..20] of longint;
    M2 : array[1..20, 1..20] of longint;
    M3 : array[1..20, 1..20] of longint;
    n : array[1..2] of integer;
Lanjutan Program . . .

  writeln('Proses perkalian');
  y := y + 1;
  for i := 1 to m[1] do begin
  x := 2;
  for j := 1 to n[2] do begin
  M3[i,j] := 0;
  for l := 1 to n[1] do begin;
Hasil Output Program di atas :
2. Program untukmenampilkanMatriks :




 programMenampilkan_Angka_Matriks;
 useswincrt;
 var
 kolom_1,kolom_2,kolom_3,kolom_4,kolom_5:array[1..10]of
 integer;
 n,i:integer;
 baca_t : char;
 begin
 gotoxy(25,2);writeln(' PROGRAM MATRIKS TAMPILAN');
Hasil Output Program di atas :
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

 1. DenganmemahamiDefinisiMatriksmaka,Mahasiswaakanlebihmudahmembu
      atsuatu program Matriks.
 2. Denganadanyakamus                          Data              Matriks           di
      atas,makakitaakanlebihmudahmemahamilogika-logika yang di pakaidalam
      program Matriks.
 3.        Berdasarkanmateri-materi       di    atas,makakitadapatmembuat    program
 perkalian 2 (dua) Matriks.


B. Saran

Berdasarkan simpulan maka saran yang dapat disampaikan adalah sebagai
berikut:

   1. Mahasiswa perlu mempelajari dan memahami algoritma pemrograman
       tentangMatriks.
   2. Cara belajar algoritma Matriks akan lebih efektif dan efisien jika banyak
       latihan dan praktek.
   3. Mahasiswa        harus     teliti        dalam    membuat      suatu   Program
       Matriksdanbisamenampilkan           Output      program    sesuaidengan   yang
       kitainginkan.
   4. Harapan penulis semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca
       dan pengguna makalah. Kurang lebihnya apabila ada kesalahan dan
       kekurangan dalam pembahasan makalah ini penulis mohon maaf. Akhir
       kata penulis ucapkan terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA


Zakaria,teddymarcus,penerbit : informatika (2006),
Konsepdaninplementasistruktur data.
SumberLain :
www.google.co.id
www.wikipedia.com

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Laporan praktikum basis data my sql
Laporan praktikum basis data my sqlLaporan praktikum basis data my sql
Laporan praktikum basis data my sql
Lela Warni
 
Laporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQL
Laporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQLLaporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQL
Laporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQL
Shofura Kamal
 
Tugas tba kelompok 1 kelas b
Tugas tba kelompok 1 kelas bTugas tba kelompok 1 kelas b
Tugas tba kelompok 1 kelas b
Robbie AkaChopa
 
Makalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran dataMakalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran data
Aisyah Turidho
 
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delimaBarisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Dominggos Keayse D'five
 
Jenis dan operasi matriks
Jenis dan operasi matriksJenis dan operasi matriks
Jenis dan operasi matriks
Safran Nasoha
 

Was ist angesagt? (20)

Laporan praktikum basis data my sql
Laporan praktikum basis data my sqlLaporan praktikum basis data my sql
Laporan praktikum basis data my sql
 
Laporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQL
Laporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQLLaporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQL
Laporan Praktikum Basis Data Modul I-Membangun Database SQL Pada MYSQL
 
Tugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur dataTugas mandiri struktur data
Tugas mandiri struktur data
 
Met num 2
Met num 2Met num 2
Met num 2
 
Modul praktikum 11 hashing table
Modul praktikum 11 hashing tableModul praktikum 11 hashing table
Modul praktikum 11 hashing table
 
Tugas tba kelompok 1 kelas b
Tugas tba kelompok 1 kelas bTugas tba kelompok 1 kelas b
Tugas tba kelompok 1 kelas b
 
Teori bilangan
Teori bilanganTeori bilangan
Teori bilangan
 
Makalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran dataMakalah ukuran penyebaran data
Makalah ukuran penyebaran data
 
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delimaBarisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
 
Relasi rekursi (2) : Menentukan solusi relasi Rekursi Linier Homogen Berkoefi...
Relasi rekursi (2) : Menentukan solusi relasi Rekursi Linier Homogen Berkoefi...Relasi rekursi (2) : Menentukan solusi relasi Rekursi Linier Homogen Berkoefi...
Relasi rekursi (2) : Menentukan solusi relasi Rekursi Linier Homogen Berkoefi...
 
Materi 3 Finite State Automata
Materi 3   Finite State AutomataMateri 3   Finite State Automata
Materi 3 Finite State Automata
 
Relasi rekursif linier homogen koefisien konstan
Relasi rekursif linier homogen koefisien konstanRelasi rekursif linier homogen koefisien konstan
Relasi rekursif linier homogen koefisien konstan
 
Algoritma Greedy (contoh soal)
Algoritma Greedy (contoh soal)Algoritma Greedy (contoh soal)
Algoritma Greedy (contoh soal)
 
Makalah teori antrian (SISTEM ANTRIAN MM TAK HINGGA)
Makalah teori antrian (SISTEM ANTRIAN MM TAK HINGGA)Makalah teori antrian (SISTEM ANTRIAN MM TAK HINGGA)
Makalah teori antrian (SISTEM ANTRIAN MM TAK HINGGA)
 
Makalah Metode Numerik : Sistem Persamaan Linear
Makalah Metode Numerik : Sistem Persamaan Linear Makalah Metode Numerik : Sistem Persamaan Linear
Makalah Metode Numerik : Sistem Persamaan Linear
 
Laporan Sistem Basis Data Ms. Acces
Laporan Sistem Basis Data Ms. AccesLaporan Sistem Basis Data Ms. Acces
Laporan Sistem Basis Data Ms. Acces
 
Jenis dan operasi matriks
Jenis dan operasi matriksJenis dan operasi matriks
Jenis dan operasi matriks
 
Proposal pkm analisis bandingan 2017
Proposal pkm analisis bandingan 2017Proposal pkm analisis bandingan 2017
Proposal pkm analisis bandingan 2017
 
Polinom newton gregory
Polinom newton gregoryPolinom newton gregory
Polinom newton gregory
 
Algoritma Pemrograman - Variabel, Konstanta & Tipe Data
Algoritma Pemrograman - Variabel, Konstanta & Tipe DataAlgoritma Pemrograman - Variabel, Konstanta & Tipe Data
Algoritma Pemrograman - Variabel, Konstanta & Tipe Data
 

Andere mochten auch

Matematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - MatriksMatematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - Matriks
Reski Aprilia
 
Matematika Teknik 1: Matriks
Matematika Teknik 1: MatriksMatematika Teknik 1: Matriks
Matematika Teknik 1: Matriks
Dadang Hamzah
 
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
azmi007
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
Harry Hassan
 
Beberapa model analisis data
Beberapa model analisis dataBeberapa model analisis data
Beberapa model analisis data
Ir. Zakaria, M.M
 

Andere mochten auch (20)

Matematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - MatriksMatematika Teknik - Matriks
Matematika Teknik - Matriks
 
Program Input dan output data matrik
Program  Input dan output  data matrikProgram  Input dan output  data matrik
Program Input dan output data matrik
 
Kelompok 3 (matriks)
Kelompok 3 (matriks)Kelompok 3 (matriks)
Kelompok 3 (matriks)
 
Matematika Teknik 1: Matriks
Matematika Teknik 1: MatriksMatematika Teknik 1: Matriks
Matematika Teknik 1: Matriks
 
Matrik
MatrikMatrik
Matrik
 
2 array n-matriks
2 array n-matriks2 array n-matriks
2 array n-matriks
 
Tugas mandiri konsep sistem informasi
Tugas mandiri  konsep sistem informasiTugas mandiri  konsep sistem informasi
Tugas mandiri konsep sistem informasi
 
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
 
Materi Struktur Data Tree
Materi Struktur Data TreeMateri Struktur Data Tree
Materi Struktur Data Tree
 
Makalah media grafis
Makalah media grafisMakalah media grafis
Makalah media grafis
 
Rpp ekonomi x kd 1 kurikulum 2013
Rpp ekonomi x kd 1 kurikulum 2013Rpp ekonomi x kd 1 kurikulum 2013
Rpp ekonomi x kd 1 kurikulum 2013
 
Sejarah Ekonomi Indonesia
Sejarah Ekonomi IndonesiaSejarah Ekonomi Indonesia
Sejarah Ekonomi Indonesia
 
Sejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesiaSejarah perekonomian indonesia
Sejarah perekonomian indonesia
 
Matriks
MatriksMatriks
Matriks
 
Algoritma dan Struktur Data - Array
Algoritma dan Struktur Data - ArrayAlgoritma dan Struktur Data - Array
Algoritma dan Struktur Data - Array
 
Rpp ekonomi x kurikulum 2013 KD 2 MAsalah EKonomi
Rpp ekonomi x kurikulum 2013 KD 2 MAsalah EKonomiRpp ekonomi x kurikulum 2013 KD 2 MAsalah EKonomi
Rpp ekonomi x kurikulum 2013 KD 2 MAsalah EKonomi
 
Makalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPBMakalah Determinan UPB
Makalah Determinan UPB
 
Beberapa model analisis data
Beberapa model analisis dataBeberapa model analisis data
Beberapa model analisis data
 
Makalah Barisan dan Deret Bilangan
Makalah Barisan dan Deret BilanganMakalah Barisan dan Deret Bilangan
Makalah Barisan dan Deret Bilangan
 
Analisis Data
Analisis DataAnalisis Data
Analisis Data
 

Ähnlich wie Makalah Matriks dalam Struktur Data

Buku pengantar simulasi statistik
Buku pengantar simulasi statistikBuku pengantar simulasi statistik
Buku pengantar simulasi statistik
Ayun Restu
 
MAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docx
MAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docxMAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docx
MAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docx
Dikicandra6
 
Modul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkni
Modul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkniModul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkni
Modul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkni
MardiniHasanah
 
Modul praktikum database programing
Modul praktikum database programingModul praktikum database programing
Modul praktikum database programing
Zaenal Abidin
 
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3
Alvin Setiawan
 
Supriyanto s komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...
Supriyanto s   komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...Supriyanto s   komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...
Supriyanto s komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...
Kira R. Yamato
 
Tugas makalah simulasi komputasi tambang
Tugas makalah simulasi komputasi tambangTugas makalah simulasi komputasi tambang
Tugas makalah simulasi komputasi tambang
Sylvester Saragih
 
Laporan penelitian
Laporan penelitianLaporan penelitian
Laporan penelitian
Joni Candra
 

Ähnlich wie Makalah Matriks dalam Struktur Data (20)

Kelompok3matriks 120302112125-phpapp01
Kelompok3matriks 120302112125-phpapp01Kelompok3matriks 120302112125-phpapp01
Kelompok3matriks 120302112125-phpapp01
 
Buku pengantar simulasi statistik
Buku pengantar simulasi statistikBuku pengantar simulasi statistik
Buku pengantar simulasi statistik
 
Teknik Simulasi Statistika
Teknik Simulasi StatistikaTeknik Simulasi Statistika
Teknik Simulasi Statistika
 
MAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docx
MAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docxMAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docx
MAKALAH ARRAY BAHASA C (DIKI CANDRA) (2).docx
 
Membuat Dokumen LaTeX
Membuat Dokumen LaTeXMembuat Dokumen LaTeX
Membuat Dokumen LaTeX
 
LaTeX ; Notasi Matematika
LaTeX ; Notasi Matematika LaTeX ; Notasi Matematika
LaTeX ; Notasi Matematika
 
Modul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkni
Modul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkniModul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkni
Modul praktikum telekomunikasi kurikulum 2018 kkni
 
Tugas2
Tugas2Tugas2
Tugas2
 
Modul praktikum database programing
Modul praktikum database programingModul praktikum database programing
Modul praktikum database programing
 
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3
 
Membuat Dokumen LaTeX edisi 13
Membuat Dokumen LaTeX edisi 13Membuat Dokumen LaTeX edisi 13
Membuat Dokumen LaTeX edisi 13
 
Modul network programming
Modul network programmingModul network programming
Modul network programming
 
Membuat dokumen latex Revisi I
Membuat dokumen latex Revisi IMembuat dokumen latex Revisi I
Membuat dokumen latex Revisi I
 
Prak strukturdata
Prak strukturdataPrak strukturdata
Prak strukturdata
 
Modul ix
Modul ixModul ix
Modul ix
 
MODUL DATA MINING
MODUL DATA MININGMODUL DATA MINING
MODUL DATA MINING
 
Supriyanto s komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...
Supriyanto s   komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...Supriyanto s   komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...
Supriyanto s komputasi untuk sains dan teknik menggunakan matlab edisi 4 - ...
 
Tugas makalah simulasi komputasi tambang
Tugas makalah simulasi komputasi tambangTugas makalah simulasi komputasi tambang
Tugas makalah simulasi komputasi tambang
 
Laporan penelitian
Laporan penelitianLaporan penelitian
Laporan penelitian
 
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
SISTEM INFORMASI GEOGRAFISSISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
 

Mehr von Parningotan Panggabean

Mehr von Parningotan Panggabean (7)

Makalah Kehidupan Beragama di Lingkungan Keluarga
Makalah Kehidupan Beragama di Lingkungan KeluargaMakalah Kehidupan Beragama di Lingkungan Keluarga
Makalah Kehidupan Beragama di Lingkungan Keluarga
 
Makalah Jaringan Komputer
Makalah Jaringan KomputerMakalah Jaringan Komputer
Makalah Jaringan Komputer
 
Implementasi Pancasila di Era setelah Reformasi
Implementasi Pancasila di Era setelah ReformasiImplementasi Pancasila di Era setelah Reformasi
Implementasi Pancasila di Era setelah Reformasi
 
Elemen-Elemen Program Pascal
Elemen-Elemen Program PascalElemen-Elemen Program Pascal
Elemen-Elemen Program Pascal
 
Program Penjualan Supermarket
Program Penjualan SupermarketProgram Penjualan Supermarket
Program Penjualan Supermarket
 
Makalah Usaha dan Energi
Makalah Usaha dan EnergiMakalah Usaha dan Energi
Makalah Usaha dan Energi
 
Motivating Employees
Motivating EmployeesMotivating Employees
Motivating Employees
 

Makalah Matriks dalam Struktur Data

  • 1. TUGAS MANDIRI MATRIKS Mata Kuliah: Struktur Data NamaMahasiswa : Parningotan Panggabean NPM : 110210225 Fakultas : Teknik Informatika Kode Kelas : 112-IF211-M1 Dosen : Heryenzus, S.Kom UNIVERSITAS PUTERA BATAM 2012
  • 2. KATA PENGANTAR PujisyukurkehadiratTuhan Yang MahaEsaatasberkatrahmatNYA.Sayabisamenyusundanmenyelesaikanmakalah yang berisitentangMatriks.PenulisjugamengucapkanterimakasihkepadaBapakHeryenzu s, S.KomselakudosenmatakuliahStruktur Data di UniversitasPuteraBatam yang telahmemberikanbimbingannyadanmemberikanmaterikepadapenulissehinggapenu lisbisamenyusunmakalahinidengansebaik-baiknya.. Taklupapenulismengucapkanterimakasihkepadaberbagaipihak yang telahmemberikandorongandanmotivasidalampembuatanmakalahini. Penulismenyadaribahwadalampenyusunanmakalahinimasihterdapatbanyak kekurangandanjauhdarikesempurnaan.Olehkarenaitu, penulismengharapkankritikserta saran yang membangungunamenyempurnakanmakalahinidandapatmenjadiacuandalammenyu sunmakalah-makalahatautugas-tugasselanjutnya. Penulisjugamemohonmaafapabiladalampenulisanmakalahiniterdapatkesala hanpengetikandankekeliruansehinggamembingungkanpembacadalammemahamim aksudpenulis.Akhir kata penulismengucapkanTerimaKasih. Batam,Juni 2012 Penulis
  • 3. DAFTAR ISI KATA PENGANTAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . i DAFTAR ISI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ii BAB I PENDAHULUAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1 A. Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1 B. Tujuan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2 BAB II PEMBAHASAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3 A. Definisi Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3 B. Kamus Data Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4 C. Pemrosesan Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4 D. Matriks Jarang (Sparse Matrix) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7 E. Pengalamatan Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 9 F. Program Matriks . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 11 BAB III PENUTUP . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17 A. Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17 B. Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17 DAFTAR PUSTAKA . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18
  • 4. BAB I PENDAHULUAN MATRIKS A. LatarBelakang Matriksadalahstruktur data denganmemoriinternal.Strukturinipraktisuntuk di pakaimemakanmemory !(Matriks integer 100 x 100 memakan 10000 x tempatpenyimpanan integer). Seringdikatakanbahwamatriksadalahtabelatau array berdimensi 2.Tetapi patut di perhatikan,bahwapengertian “dimensi 2”, “barisdankolom” adalahdalampemikirankita.Pengaturanletakelemenmatriksdalammemorikomputers elalutetapsebagaideretansel “linier”.Pengertian 2 dimensiinihanyauntukmempermudahpemrogramandalammendesainprogramnya. Makamatriksadalahsalahsatucontohstruktur data “lojik”. Contoh :untukmatriks 3 x 4 sebagaiberikut : 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Dapatdisimpansecara linier dankontigudenganduaalternatifsebagaiberikut : a. Perbaris 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 b. Perkolom 1 5 9 2 6 10 3 7 11 4 8 12
  • 5. Banyaknyabarisdanbanyaknyakolombiasanyadisebutsebagaiukuranmatriks. Contoh : matriksberukuran 4 x 5 mempunyaibarissebanyak 4 dam kolomsebanyak 5,sehingga dapatmenyimpan 20 elemen.Adabeberapabahasapemrograman yang memintaukuranmatrikspadapendefinisian,ada yang memintapenomoran minimum danmaksimumdaribarisdankolom.Padanotasialgoritmik yang kitapakai,carakedua yang akan di pakai,sebabukuranmatriksdapat di dedukasidaripenomoran. Matriksadalahstruktur data yang statik,yaituukuranmaksimummemorinya di tentukandariawal.Batasindeksbarisdankolomharusterdefinisidenganpastisaatdidekl arasikandantakdapat di ubah-ubah.Seringkalidalampersoalansemacamini ,kitamemesan memory secara “berlebihan” untukalasanterjaminnya memory yang tersedia,danhanyamemakaisebagiansaja.Biasanyamemori yang di pakai (selanjutnyasisebutefektif) adalah yang “kiriatas” sepertiilustrasisebagaiberikut,dimanapadasaatdeklarasi,memorimaksimum yang di sediakanadalah 10 x 10,dan hanyaakan di pakaiuntuk 3 x 4. B. Tujuan 1. Untukdapatmengetahuicaramendeklarasikansuatu program matriks. 2. Supayadapatmengetahuicarameng-analogkandenganrumusoperasimatriks. 3. Untukdapatmengetahuicaramenjalankan program dalamoperasimatriks. 4. Untukdapatmengetahuicaramendeklarasikanmatriks di dalamteksalgoritma yang ditulis di dalambagiandeklarasi. 5. Dapatmembuatsuatu program Matriksdenganberbagaioperasihitung. 6. SebagaisalahsatuTugasMandiriStruktur Data PadaUniversitasPuteraBatam. Pendeklarasianmatriks Sebelummatriksdigunakanuntukmenyimpan data, terlebihdahulumatriksharusdideklarasikan.Mendeklarasikanmatriksartinyamenent ukannamamatriks, tipedatanyadanukuranmatriks. Pendeklarasianmatriks di dalamteksalgoritma di tulis di
  • 6. dalambagiandeklarasi.Pendeklarasianmatriksitudapatmemudahkanmembuatsuatu program dengancarapendeklarasianmatrikstersebut. BAB II PEMBAHASAN A. DefinisiMatriks Matriks atau array dua dimensi adalah struktur data yang mengacu pada sebuah/sekumpulan elemen yang di akses.Berbeda dengan larik,maka pada matriks index terdiri dari dua bagina yaitu index baris dan index kolom.Setiap elemen matriks dapat di akses melalui indeknya,misalanya mengisi elemen matriks yang baris ke 2 dan kolom ke 1 dengan nilai 100,maka cara mengisinya adalah A(2,1) 100.Contoh matriks bernama A dengan ukuran 2 x 3 (yang memiliki indeks baris 2 dan indeks kolom 3) : ElemenMatriks : A[1,1], A[1,2], A[1,3], A[2,1], A[2,2], A[2,3] IndeksbarisdariMatriksA : 1, 2 IndekskolomdariMatriks : 1, 2, 3 MengisielemenMatriks : A[2,1] 100 Keuntunganstruktur data matriks : 1. Paling mudah di operasikan 2. Ekonomis dalam pemakaian memory,bila semua elemen terisi 3. Akses ke setiap elemen memerlukan waktu yang sama Kerugiannya :
  • 7. 1. Memboroskan tempat jika banyak elemen yang tidak digunakan. B. Kamus Data Matriks Sebelum elemen Matriks dapat di pergunakan,perlu didefinisikan dahulu pada kamus data sebagai berikut : Keterangan : Elemen matriks harus memiliki tipe data yang sama atau sejenis (homogen),seperti integer,real,char,string,boolean,record.Artinya matriks tersebut di definisikan sebagai integer maka nilai yang boleh masuk ke dalam elemen matriks harus bertipe integer. Indeks matriks harus memiliki tipe data yang menyatakan keterurutan,seperti integer dan karakter. C. PemrosesanMatriks Ada beberapapemrosesan yang dapat di lakukanterhadapmatriks.Algoritma yang paling mudahuntukmelakukanpemrosesanyaitudenganmenggunakan For-to- do,denganalasanbahwaelemenmatriksmemilikiindeks yang terurut. Pemrosesanmatriksdapat di lakukandenganduacarayaitu : Matriks di proses baris demi baris (Row Ordering) Matriks di proses kolom demi kolom (Column Ordering)
  • 8. Berikutsalahsatupemrosesanmatriks : Matriks Di Proses Kolom Demi Kolom Padakeduaalgoritmatersebutmemilkipola yang sama,untukpemrosesanberis demi baris “for baris” lebihdahulu di ikuti “for kolom”,sedangkanpadakolom demi kolomkebalikannya.Prosesmatriksbisa di gantidengan proses lainnyamisal : Mengisi elemen matriks dengan 0 (insialisasi) Mengisi elemen matriks dari piranti masukan Mencetak elemen matriks ke piranti keluaran Proses Matriksdapat di modifikasi,sebagaiberikut : Menjumlahkan nilai pada setiap baris Membuat rata-rata pada setiap baris atau setiap kolom Mencari nilai tertentu pada matriks Menjumlahkan/mengurangkan dua buah matriks Mengalikan dua bua matriks
  • 9. Beberapacontohpemrosesanmatriks 1. MenginisialisasiMatriks 2. Mengalikanduabuahmatriks Program perkalianduamatriks {MatriksA[M,P],B[P,N] danhasilperkaliandisimpanpadamatriks C [M,N]}
  • 10. 3. Menjumlahkanduabuahmatriks : D. MatriksJarang (Sparse Matrix) Matriksjarangadalahmatriks yang elemennyabanyakbernilai 0 (nol) .Seperti di jelaskan di atas,penyimpananelemenmatriksmenjadiborosjikabanyakelemenmatriks yang bernilaikosong,salahsatusolusinyaadalahpenyimpananmatrikstersebut di konversimenjadisebuahlarik.Berikutbeberapacontohmatriksjarangantara lain : Matriks segitiga (elemen yang bernilai / bukan 0,membentuk segitiga) Matriks tridiagonal (elemen yang bernilai / bukan 0,membentuk tridiagonal Matriks diagonal (elemen yang bernilai / bukan 0,membentuk diagonal) Contohmatriksjarang – segitigadenganukuran 3 x 3 (9 elemenmatriksjarangmenjadi 6 elemenlarik) 1 1 0 0 2 3 2 3 0 4 4 5 6 5 6
  • 11. Jumlahelemenmatrikssegitiga (yang bukannol) : 1 + 2 + 3 = ½ n (n + 1) Yaitupadabaris 1 = 1 elemen Padabaris 2 =2 elemen Padabaris 3 = 3 elemen Lokasipadaarray : L= baris( baris – 1) + kolom 2 Contohmatrikstridiagonaldenganukuran 4 x 4 : 1 2 3 . . . 10 Program ubahmatrikssegitigajadi array {Matriks A adalahmatriksjarangberbentuksegitigadenganukuran M x M ,karenabanyakelemenbernilai 0,maka nilaiakan di simpandalam array S}
  • 12. E. PengalamatanMatriks Penyimpananelemenmatriks di dalammemorikomputer di susunberurutan (samasepertilarik),sehinggakomputertidakperlumenentukansetiapelemenmatrikstet apicukupmenyimpanalamatawal /pertamanya.Adaduacarapengalamatan / penyimpananelemenmatriks di dalamkomputer,yaitu : Roe major order ( disimpan baris demi baris) Coloumn major order ( disimpan kolom demi kolom ) ContohmatrikssegitigaA denganukuran 2 x 3 : A[1,1] A[1,2] A[1,3] A[2,1] A[2,2] A[3,3] Urutanlokasipenyimpananmatriks A dalamkomputeradalah : A [1,1], A [1,2], A [1,3], A [2,1], A [2,2], A [2,3] . . . . . . jika row major A [1,1], A [2,1], A [1,2], A [2,2], A [2,2[, A [2,3]. . . . . . jika coloumn major Untuklebihjelasnyaperhatikanilustrasipenyimpanan di dalamkomputersecara : Berikutinicaramenentukanlokasi / alamatelemenMatriksdenganindekstertentu : Mencari lokasi memori pada Row-major order Lokasi (A[B,K] = Base (A) + W [N ( B-1) + (K-1)] Mencari memory pada coloumn-major order Lokasi (A [B,K] = Base (A) + W [ M (K-1) + (J-1)]
  • 13. Base (a) : lokasi awal di memori (alamat A[1,2]) W : jumlah word / byte untuk menyimpan satu elemen M : jumlah baris pada matriks A N : jumlah baris pada kolom matriks A Ada cara lain untukmenentukanlokasisebuahelemenmatriks,bilarumustersebutsukaruntu di ingat.Perhatikancontohberikut : X [1,1] = 400 Lebar (W = width) : 1 elemen = 4 byte Makaalamatsetiapelemenjikapengalamatandengan ROW MAJOR adalah : No. 1 2 3 4 5 6 1 400 404 408 412 416 420 2 424 428 ... . Alamatelemenp 3 448 ertama 4 .... 5 6 7 8 Berapa alamat X [3,5] ? Jawabnya adalah 400 + (16*4) = 400 + 64 = 464.Angka 16 didapat dari jumlah loncatan dari X [1,1] ke X[3,5] Berapa alamat X [8,6] ? Jawabnya adalah 400 + (47 * 4) = 400 + 188 = 588.Angka 47 didapat dari jumlah loncatan dari X[1,1] ke X[8,6] X [1,1] = 400 Lebar (W = Width) : 1 elemen = 4 byte Makaalamatsetiapelemenjikapengalamatandengan COLUMN MAJOR adalah :
  • 14. No. 1 2 3 4 5 6 1 400 432 464 .... .... .... 2 404 428 ... . Alamatelemenp 3 408 .... ertama 4 412 5 416 6 420 7 424 8 428 Berapa alamat X [3,5] ? Jawabnya adalah 400 + (34*4) = 400 + 136 =536.Angka 34 di dapat dari jumlah loncatan dari X [1,1] ke X [3,5] Berapa alamat X [8,6] ? Jawabnya adalah 400 + (47 *4) = 400 + 188 = 588.Angka 47 didapat dari jumlah loncatan dari X [1,1] ke X [8,6] F. Program Matriks  Buatlah program dengan ketentuan di bawah ini : 1. Progam untuk perkalian 2 (dua) Matriks. 2. Program untuk menampilkan Matriks : 1. Program perkalian 2 (dua) Matriks : program perkalian_2_matriks; useswincrt; var M1 : array[1..20, 1..20] of longint; M2 : array[1..20, 1..20] of longint; M3 : array[1..20, 1..20] of longint; n : array[1..2] of integer;
  • 15. Lanjutan Program . . . writeln('Proses perkalian'); y := y + 1; for i := 1 to m[1] do begin x := 2; for j := 1 to n[2] do begin M3[i,j] := 0; for l := 1 to n[1] do begin;
  • 16. Hasil Output Program di atas :
  • 17. 2. Program untukmenampilkanMatriks : programMenampilkan_Angka_Matriks; useswincrt; var kolom_1,kolom_2,kolom_3,kolom_4,kolom_5:array[1..10]of integer; n,i:integer; baca_t : char; begin gotoxy(25,2);writeln(' PROGRAM MATRIKS TAMPILAN');
  • 18. Hasil Output Program di atas :
  • 20. PENUTUP A. Kesimpulan 1. DenganmemahamiDefinisiMatriksmaka,Mahasiswaakanlebihmudahmembu atsuatu program Matriks. 2. Denganadanyakamus Data Matriks di atas,makakitaakanlebihmudahmemahamilogika-logika yang di pakaidalam program Matriks. 3. Berdasarkanmateri-materi di atas,makakitadapatmembuat program perkalian 2 (dua) Matriks. B. Saran Berdasarkan simpulan maka saran yang dapat disampaikan adalah sebagai berikut: 1. Mahasiswa perlu mempelajari dan memahami algoritma pemrograman tentangMatriks. 2. Cara belajar algoritma Matriks akan lebih efektif dan efisien jika banyak latihan dan praktek. 3. Mahasiswa harus teliti dalam membuat suatu Program Matriksdanbisamenampilkan Output program sesuaidengan yang kitainginkan. 4. Harapan penulis semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan pengguna makalah. Kurang lebihnya apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam pembahasan makalah ini penulis mohon maaf. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.
  • 21. DAFTAR PUSTAKA Zakaria,teddymarcus,penerbit : informatika (2006), Konsepdaninplementasistruktur data. SumberLain : www.google.co.id www.wikipedia.com