SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 24
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Buku Pintar Qurban & Aqiqah 
Editor 
Ma’ruf Muttaqien 
Pewajah Isi 
Apat SY 
(apat_022002@yahoo.com) 
Illustrasi & Pewajah Sampul 
Mastur, Apat SY 
Penerbit LAZISMU 
Jl. Menteng Raya 62 Jakarta pusat 10340 
Telp. 021 - 31 50 400 
Fax. 021 - 31 432 30 
E-Mail: info@lazismu.org 
Website: www.lazismu.org 
Hak cipta dilindungi undang-undang 
All Rights reserved
LAZISMU n 1 
Dzulhijjah merupakan bulan yang sangat istimewa dan penuh makna. Sebuah riwayat menyatakan bahwa “Tidak ada suatu hari yang bila beribadah di dalamnya lebih disukai oleh Allah dibandingkan dengan sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah.” (Riwayat Tirmidzi dan Ibnu Majah) 
Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berqurbanlah. (al-Kautsar [108]: 1-2) 
QURBAN
2 n LAZISMU 
Di zona nol magnetik sana, tanah suci (Mekkah), tamu-tamu Allah berkumpul melaksanakan ibadah haji. Kalimat talbiyah pun bergema menyambut seruan Allah Swt. untuk mendekat kepadanya. 
Sementara hambanya yang lain di tanah air, mencoba mendekat, menghampiri dan meraih cinta-Nya dengan berqurban. Qurban merupakan salah satu ibadah yang disyariatkan oleh Allah sebagai sarana untuk mendekat kepadanya. 
Oleh karena itulah kenapa kata qurban yang berasal dari qaruba yaqrubu qurban wa qurbanan sering kita maknai sebagai mendekat atau pendekatan. Sementara menurut istilah qurban berarti melakukan ibadah penyembelihan binatang dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah. 
Ibadah qurban merupakan pendidikan keikhlasan dalam beramal. Seorang Muslim yang berqurban pada setiap tahunnya berarti ia telah melakukan sebuah latihan beramal yang diliputi oleh rasa ikhlas. Ikhlas dalam beramal merupakan salah satu kunci dalam beribadah qurban, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Nabiullah Ibrahim a.s.
LAZISMU n 3 
Apa Hukumnya Berqurban? 
Sunnah Muakkad (sangat dianjurkan) 
Kebanyakan Ulama mengatakan bahwa hukum berqurban adalah sunnah muakkad (sangat dianjurkan). Maksudnya orang yang belum mampu berqurban tidaklah berdosa. Tapi bagi orang yang mampu, makruh (dibenci) hukumnya bila tidak berqurban. 
Wajib 
Pendapat ini adalah pendapat madzhab Hanafi berdasarkan dalil sebuah hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah saw. ber-
4 n LAZISMU 
sabda, “Siapa yang memiliki kelapangan tapi tidak menyembelih qurban, janganlah mendekati tempat shalat kami.” (Riwayat Ahmad, Ibnu Majah dan al-Hakim menshahihkannya). 
Isyarat Qurban dari kisah Ibrahim a.s. 
Al-Qur’an menegaskan hakikat Qurban, melalui kisah Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Isma’il tercinta dalam surah ash-Shafat ayat 102-109. Kisahnya begini; Nabi Ibrahim berkata kapada Nabi Ismail: “Wahai anakku, sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu?” Nabi Ismail menjawab seketika dengan tenang dan penuh keyakinan: “Wahai ayahku, laksanakanlah apa yang diperintahkan (oleh Allah) kepadamu, kau akan mendapatkanku— insya’allah—termasuk orang-orang yang sabar.” Allah kemudian bercerita: “Tatkala keduanya telah berserah diri (tunduk pada perintah Allah) dan Ibrahim membaringkan anaknya (pelipisnya menempel di atas tempat penyembelihan), Kami segera memanggil (dari arah gunung): wahai Ibrahim, Sudah kau benarkan (dan kau laksanakan) apa yang kau
LAZISMU n 5 
lihat dalam mimpimu itu, sesungguhnya demikinlah Kami memberi balasan (kepadamu) dan juga kepada orang-orang yang berbuat baik. Sungguh (perintah penyembelihan ini) adalah benar-benar ujian (bagi Ibrahim, dimana dengannya terlihat dengan jelas siapa yang ikhlas dan siapa yang tidak). Dan kami segera menebus anak (yang akan disembelih itu) dengan seekor sembelihan yang besar. Pun Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian. Salam sejahtera (dari Kami) buat Ibrahim, dan sebutan yang baik baginya (dari setiap manusia).”
6 n LAZISMU 
Ada beberapa hal yang sangat menarik untuk kita garis-bawahi dari kisah Ibrahim dan anaknya Isma’il: 
• Ajaran berqurban datangnya dari Allah Swt, sebuah ajaran yang agung, yang membuktikan kedekatan sang hamba kepada Rab-nya, sebuah proses pendakian yang suci menuju Allah Yang Maha Agung 
• Kepribadian Nabi Ibrahim yang demikian total menunjukkan ketaatannya kepada Allah 
• Kepribadian Nabi Ismail yang memahami keagungan perintah Allah 
• Hakikat “qurban” merupakan salah satu ujian dari Allah, yang dengannya setiap mu’min bisa mengukur hakikat keimanannya, hakikat ketaatannya kepada perintah Allah, hakikat kedekatannya kepada Allah. 
Pahala Bagi Orang yang Berqurban 
Zaid bin Arqam bertanya kepada Rasulullah saw. 
“Apakah yang kita peroleh dari berqurban? “Rasulullah menjawab, “Sesungguhnya pada setiap bulu yang menempel di kulitnya terdapat kebaikan.” 
(Riwayat Ahmad dan Ibnu Majah)
LAZISMU n 7 
Fungsi Berqurban 
Merupakan realisasi takwa• 
Untuk mendekatkan diri (taqarrub) kepada • Allah 
Untuk mengenang nabi Ibrahim a.s• 
Untuk mensyukuri nikmat Allah• 
Macam-macam Binatang Qurban 
Hewan yang dapat dipakai untuk qurban adalah binatang ternak yaitu; unta, sapi, dan kambing. Hewan jantan lebih utama dari hewan betina, sebagaimana hewan yang tidak dikebiri lebih utama dari hewan yang dikebiri.
8 n LAZISMU 
Kriteria Binatang Qurban 
Binatang hendaknya dipilih yang baik• 
Nabi lebih mengutamakan kambing yang be• sar, gemuk, dan bertanduk. 
Ada empat macam cacat pada binatang yang • menyebabkan tidak terpenuhinya syarat untuk berqurban, yaitu: 1) hewan yang buta, 2) hewan yang sakit, 3) pincang, 4) kurus kering tidak berdaging. 
Binatang yang akan disembelih hendaknya te• lah cukup umur (5 tahun untuk unta, 2 tahun untuk sapi, dan 1 tahun untuk kambing)
LAZISMU n 9 
Jumlah Hewan Qurban 
Seseorang telah dianggap cukup melakukan • ibadah qurban dengan menyembelih seekor kambing 
Untuk unta, sapi atau kerbau, satu ekornya • dapat dipakai untuk tujuh orang 
Seekor unta juga boleh untuk sepuluh orang• 
Satu ekor kambing juga boleh untuk satu ke• luarga
10 n LAZISMU 
Waktu Penyembalihan 
Penyembelihan dilakukan pada hari raya ‘Idul • Adha setelah selesai shalat ‘Ied (10 Dzulhijjah) 
Dapat juga dilakukan pada hari tasyriq (tang• gal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah) 
Orang yang berhak menyembellih hewan Qurban 
Yang melakukan penyembelihan hewan qur• ban diutamakan dilakukan oleh orang yang berqurban (shahibul qurban) 
Apabila shahibul qurban berhalangan, maka • boleh diwakilkan kepada tukang sembelih
LAZISMU n 11 
Apabila shahibul qurban berhalangan untuk • menyembelih, dianjurkan untuk menyaksikan penyembelihan 
Penyembelih itu hendaknya orang muslim • dan sudah akil baligh, baik laki-laki maupun perempuan. 
Syarat dan Adab Penyembelihan 
Menyembelih hewan harus dilakukan den• gan alat yang tajam yang dapat mengalirkan darah 
Tidak boleh menyembelih hewan dengan gigi • atau kuku
12 n LAZISMU 
Sasaran yang dipotong adalah dua urat nadi • yang ada di leher, tenggorokan dan kerongkongan, agar binatang yang disembelih cepat mati 
Bila hewan itu menjadi buas atau bersembu• nyi, maka diperbolehkan mengembelihnya dengan benda tajam yang dapat mematikan 
Hewan yang disembelih hendaknya dihadap• kan ke a rah kiblat 
Ketika menyembelih hewan hendaknya mem• baca basmalah dan takbir 
Pembagian Daging Qurban 
Daging qurban itu untuk tiga orang, yaitu; 1) • shahibul qurban, 2) fakir miskin, 3) Sahabat, kolega, atau kenalan 
Daging qurban tidak boleh diberikan sebagai • upah, baik untuk si pemotong atau pun ‘amilnya. Begitu juga kulit, kepala, atau apapun dari tubuh hewan qurban. Upah sebaiknya diambilkan dari selain bagian hewan qurban, yaitu harta yang lain selain hewan qurban tersebut. 
Shaibul qurban tidak boleh mengambil bagian •
LAZISMU n 13 
daging qurban yang baik dan mensedekahkan yang buruk untuk orang lain. 
Hendaknya membagikan daging qurban da• lam keadaan mentah dan belum dimasak 
Tidak ada larangan bagi non muslim untuk • diberi daging qurban.
14 n LAZISMU 
Makna Aqiqah 
Aqiqah adalah sembelihan untuk anak yang baru lahir sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Swt. Dengan niat dan syarat-syarat tertentu. Oleh sebagian ulama ia disebut dengan nasikah atau dzabihah (sembelihan). 
Kata Aqiqah berasal dari kata al-Aqqu yang berarti memotong (Al-Qoth’u). Al-Ashmu’i berpendapat: Aqiqah asalnya adalah rambut di kepala anak yang baru lahir. Kambing yang dipotong disebut aqiqah karena rambut anak tersebut dipotong ketika kambing itu disembelih. 
AQIQAH
LAZISMU n 15 
Hukum Aqiqah 
Menurut kalangan Syafii dan Hambali hukum aqiqah adalah sunah muakkad. Dasar yang dipakai oleh kalangan Syafii dan Hambali adalah hadis Nabi saw. yaitu, “Anak tergadai dengan aqiqahnya. Disembelihkan untuknya pada hari ketujuh (dari kelahirannya)”. (Riwayat Tirmidzi, Hasan Shahih) 
Tuntunan pelaksanaan aqiqah 
Pelaksanaan aqiqah menurut kesepakatan para ulama adalah hari ketujuh dari kelahiran. Hal ini berdasarkan hadis Samirah di mana Nabi saw. bersabda, “Seorang anak terikat dengan aqiqahnya. Ia disembelihkan aqiqah pada hari ketujuh dan diberi nama”. (Riwayat Tirmidzi). 
Namun demikian, apabila terlewat dan tidak bisa dilaksanakan pada hari ketujuh, ia bisa dilaksanakan pada hari ke-14. Dan jika tidak juga, maka pada hari ke-21 atau kapan saja ia mampu. Imam Malik berkata: Pada dzohirnya bahwa keterikatannya pada hari ke 7 (tujuh) atas dasar anjuran, maka sekiranya menyembelih pada hari ke 4 (empat) ke 8 (delapan), ke 10 (sepuluh) atau setelahnya Aqiqah
16 n LAZISMU 
itu telah cukup. Karena prinsip ajaran Islam adalah memudahkan bukan menyulitkan sebagaimana firman Allah Swt.: “Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu”. (al-Baqarah [2]: 185) 
Daging Aqiqah Lebih Baik Mentah Atau Dimasak 
Berbeda dengan daging qurban yang dianjurkan untuk dibagikan dalam keadaan mentah, daging aqiqah dianjurkan untuk diberikan dalam kondisi sudah dimasak. Rasulullah saw. bersabda, “Sunahnya dua ekor kambing untuk anak laki-laki dan satu ekor kambing untuk anak perempuan. Ia dimasak tanpa mematahkan tulangnya. Lalu dimakan (oleh keluarganya), dan disedekahkan pada hari ketujuh.” (Riwayat Baihaqi) 
Pun demikian dengan jangkauan pembagian daging aqiqah berbeda dengan daging qurban, daging qurban bisa dibagikan secara lebih luas sesuai dengan syara’, namun yang layak untuk daging aqiqah adalah adalah orang miskin dikalangan umat Islam. namun berdasarkan beberapa buah
LAZISMU n 17 
hadis dan amalan Rasulullah tetangga dan kerabat dekat disunahkan juga memakan sebahagian daripada daging tersebut. 
Jumlah Hewan Aqiqah 
Bayi laki-laki disunahkan untuk disembelihkan dua ekor kambing dan bayi perempuan cukup satu ekor kambing saja. Rasulullah saw. bersabda,”Bagi anak laki-laki dua ekor kambing yang sama, sedangkan bagi anak perempuan satu ekor kambing.” (Riwayat Tirmidzi dan Ahmad) 
Namun bila tidak memungkinkan, maka boleh saja satu ekor untuk bayi laki-laki, karena Rasulullah
18 n LAZISMU 
saw. pun hanya menyembelih satu ekor untuk cucunya Hasan dan Husein. 
“Adalah Rasulullah saw. menyembelih hewan aqiqah untuk Hasan dan Husein masing-masing satu ekor kambing?” (Riwayat Ashabus Sunan) 
Jantan atau Betina? 
Baik dalam aqiqah maupun kurban tidak ada persyaratan bahwa hewannya harus jantan atau betina. Keduanya bisa dijadikan sebagai hewan aqiqah atau kurban. Akan tetapi yang lebih diutamakan adalah hewan jantan agar kelangsungan reproduksi hewan tersebut tetap terjaga.
LAZISMU n 19 
Hewan untuk Aqiqah 
Kambing yang layak untuk dijadian sembelihan aqiqah adalah kambing yang sehat, baik, tidak ada cacatnya. Semakin besar dan gemuk tentu semakin baik. 
Aqiqah di luar Negara/Kota 
Pada dasarnya tidak ada batasan yang mengharuskan agar pelaksanaan aqiqah dilakkan di dalam negri. Kota atau kampung tempat kelahiran anak. Oleh karena itu, lakukanlan dimana saja asal maslahah. 
Hukum Aqiqah Setelah Dewasa/Berkeluarga 
Pada dasarnya aqiqah disyariatkan untuk dilaksanakan pada hari ketujuh dari kelahiran. Jika tidak bisa, maka pada hari keempat belas. Dan jika tidak bisa pula, maka pada hari kedua puluh satu. Selain itu, pelaksanaan aqiqah menjadi beban ayah. 
Namun demikian, jika ternyata ketika kecil ia belum diaqiqahi, ia bisa melakukan aqiqah sendiri di saat dewasa. Bagi Imam Ahmad, jika seseorang belum diaqiqahi ketika kecil, maka lebih baik
20 n LAZISMU 
melakukannya sendiri saat dewasa. Para pengikut Imam Syafi’i juga berpendapat demikian. Menurut mereka, anak-anak yang sudah dewasa yang belum diaqiqahi oleh orang tuanya, dianjurkan baginya untuk melakukan aqiqah sendiri. 
Pemberian Nama Anak 
Suatu ketika buyut dari Said bin Musayyib r.a. berkata: “Aku datang kepada Nabi saw., beliau pun bertanya: “Siapa namamu?” Aku jawab: “Hazin” Nabi berkata: “Namamu Sahl” Hazn berkata: “Aku tidak akan mengubah nama pemberian bapakku” Ibnu Al-Musayyib berkata: “Orang tersebut senantiasa bersikap keras terhadap kami setelahnya.” (Riwayat Bukhori) 
Oleh karena itu, pemberian nama yang baik untuk anak-anak menjadi salah satu kewajiban orangtua. Di antara nama-nama yang baik yang layak diberikan adalah nama nabi yaitu Muhammad. Sebagaimana sabda beliau: “Namailah dengan namaku dan janganlah engkau menggunakan kunyahku.” (Riwayat Bukhori dan Muslim)
LAZISMU n 21 
Mencukur Rambut 
Mencukur rambut adalah anjuran Nabi yang sangat baik untuk dilaksanakan ketika anak yang baru lahir pada hari ketujuh. Rasulullah saw. Bersabda, “Setiap anak terikat dengan aqiqahnya. Pada hari ketujuh disembelihkan hewan untuknya, diberi nama, dan dicukur”. (Riwayat Tirmidzi). 
Imam Malik dalam kitabnya al-Muwaththâ` meriwayatkan bahwa Fatimah menimbang berat rambut Hasan dan Husein lalu beliau menyedekahkan perak seberat rambut tersebut. Tidak ada ketentuan apakah harus digundul atau tidak. Tetapi yang jelas pencukuran tersebut harus dilakukan dengan rata; tidak boleh hanya mencukur sebagian
22 n LAZISMU 
kepala dan sebagian yang lain dibiarkan. Tentu saja semakin banyak rambut yang dicukur dan ditimbang semakin besar pula sedekahnya. 
Doa Menyembelih Hewan Aqiqah 
Bismillah, Allahumma taqobbal min muhammadin, wa aali muhammadin, wa min ummati muhammadin. 
Dengan nama Allah, ya Allah terimalah (kurban) dari Muhammad dan keluarga Muhammad serta dari umat Muhammad.” 
(Riwayat Ahmad, Muslim, Abu Dawud) 
Doa bayi baru dilahirkan 
Innii u’iidzuka bikalimaatillaahit taammati min kulli syaythaanin wa haammatin wamin kulli ‘aynin laammatin 
Aku berlindung untuk anak ini dengan kalimat Allah Yang Sempurna dari segala gangguan syaitan dan gangguan binatang serta gangguan sorotan mata yang dapat membawa akibat buruk bagi apa yang dilihatnya. 
(Riwayat Bukhari)

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt? (20)

Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
PPT Penyembelihan Hewan Qurban dan Aqiqah
PPT Penyembelihan Hewan Qurban dan AqiqahPPT Penyembelihan Hewan Qurban dan Aqiqah
PPT Penyembelihan Hewan Qurban dan Aqiqah
 
kurban
kurbankurban
kurban
 
PPT BAB V PELAKSANAAN PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN DAN AQIQAH
PPT BAB V PELAKSANAAN PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN DAN AQIQAHPPT BAB V PELAKSANAAN PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN DAN AQIQAH
PPT BAB V PELAKSANAAN PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN DAN AQIQAH
 
Penyembelihan kurban akikah
Penyembelihan kurban akikahPenyembelihan kurban akikah
Penyembelihan kurban akikah
 
Slider korban
Slider korbanSlider korban
Slider korban
 
Hukum Penyembelihan Hewan
Hukum Penyembelihan HewanHukum Penyembelihan Hewan
Hukum Penyembelihan Hewan
 
Fiqih blog
Fiqih blogFiqih blog
Fiqih blog
 
Fiqih qurban dan aqiqoh
Fiqih qurban dan aqiqohFiqih qurban dan aqiqoh
Fiqih qurban dan aqiqoh
 
Fiqh Qurban
Fiqh QurbanFiqh Qurban
Fiqh Qurban
 
Ringkasan Materi Pai Kelas 9 Bab 5 Nasikah (aqiqah) dan Qurban
Ringkasan Materi Pai Kelas 9 Bab 5 Nasikah (aqiqah) dan QurbanRingkasan Materi Pai Kelas 9 Bab 5 Nasikah (aqiqah) dan Qurban
Ringkasan Materi Pai Kelas 9 Bab 5 Nasikah (aqiqah) dan Qurban
 
Fiqih qurban
Fiqih qurbanFiqih qurban
Fiqih qurban
 
Aqiqah makalah
Aqiqah makalahAqiqah makalah
Aqiqah makalah
 
Aqiqah
AqiqahAqiqah
Aqiqah
 
9105 penyembelihan hewan,qurban dan aqiqoh
9105 penyembelihan hewan,qurban dan aqiqoh9105 penyembelihan hewan,qurban dan aqiqoh
9105 penyembelihan hewan,qurban dan aqiqoh
 
Bab 5 Aqiqah dan Qurban
Bab  5 Aqiqah dan QurbanBab  5 Aqiqah dan Qurban
Bab 5 Aqiqah dan Qurban
 
Tata Cara Penyembelihan Hewan Ternak,Akikah,Dan Kurban
Tata Cara Penyembelihan Hewan Ternak,Akikah,Dan KurbanTata Cara Penyembelihan Hewan Ternak,Akikah,Dan Kurban
Tata Cara Penyembelihan Hewan Ternak,Akikah,Dan Kurban
 
PPT Penyembelihan Hewan Qurban
PPT Penyembelihan Hewan QurbanPPT Penyembelihan Hewan Qurban
PPT Penyembelihan Hewan Qurban
 
Korban
KorbanKorban
Korban
 
Hukum hukum qurban
Hukum hukum qurbanHukum hukum qurban
Hukum hukum qurban
 

Ähnlich wie Panduan Untuk Qurban dan Aqiqah (20)

Agama islam: qurban dan 'aqiqah
Agama islam: qurban dan 'aqiqahAgama islam: qurban dan 'aqiqah
Agama islam: qurban dan 'aqiqah
 
Bab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewanBab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewan
 
Bab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewanBab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewan
 
Bab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewanBab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewan
 
Bab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewanBab 5 penyembelihan hewan
Bab 5 penyembelihan hewan
 
Agama2
Agama2Agama2
Agama2
 
extraordinary (whale).pptx
extraordinary (whale).pptxextraordinary (whale).pptx
extraordinary (whale).pptx
 
Bab 5 qurban dan aqiqah
Bab 5 qurban dan aqiqahBab 5 qurban dan aqiqah
Bab 5 qurban dan aqiqah
 
Fiqih Qurban (Bagian 1).pdf
Fiqih Qurban (Bagian 1).pdfFiqih Qurban (Bagian 1).pdf
Fiqih Qurban (Bagian 1).pdf
 
Berkurban 9.1
Berkurban 9.1 Berkurban 9.1
Berkurban 9.1
 
ppt.docx
ppt.docxppt.docx
ppt.docx
 
qurban.pdf
qurban.pdfqurban.pdf
qurban.pdf
 
ppt fiqih
ppt fiqihppt fiqih
ppt fiqih
 
fiqhqurban-160819175750.pptx
fiqhqurban-160819175750.pptxfiqhqurban-160819175750.pptx
fiqhqurban-160819175750.pptx
 
E-Book_Korban_YBIM.pdf
E-Book_Korban_YBIM.pdfE-Book_Korban_YBIM.pdf
E-Book_Korban_YBIM.pdf
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 

Mehr von Berbagi Semangat

Mehr von Berbagi Semangat (16)

Bacaan dan Gerakan shalat
Bacaan dan Gerakan shalatBacaan dan Gerakan shalat
Bacaan dan Gerakan shalat
 
Kitab Iman
Kitab ImanKitab Iman
Kitab Iman
 
Kitab Jenazah
Kitab JenazahKitab Jenazah
Kitab Jenazah
 
Kitab Shalat
Kitab ShalatKitab Shalat
Kitab Shalat
 
Pendidikan Pebagai Sistem
Pendidikan Pebagai SistemPendidikan Pebagai Sistem
Pendidikan Pebagai Sistem
 
Masyarakat Madani ppt
Masyarakat Madani pptMasyarakat Madani ppt
Masyarakat Madani ppt
 
Makalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat MadaniMakalah Masyarakat Madani
Makalah Masyarakat Madani
 
Nahwu
NahwuNahwu
Nahwu
 
Riyadhus Shalihin Buku 2 - Imam Nawawi
Riyadhus Shalihin Buku 2 - Imam NawawiRiyadhus Shalihin Buku 2 - Imam Nawawi
Riyadhus Shalihin Buku 2 - Imam Nawawi
 
Catatan Tajwid Sederhana nan Praktis
Catatan Tajwid Sederhana nan PraktisCatatan Tajwid Sederhana nan Praktis
Catatan Tajwid Sederhana nan Praktis
 
Biografi Abu Bakar
Biografi Abu BakarBiografi Abu Bakar
Biografi Abu Bakar
 
Biografi Umar bin Khattab
Biografi Umar bin KhattabBiografi Umar bin Khattab
Biografi Umar bin Khattab
 
Biografi Utsman bin Affan (bagian 02)
Biografi Utsman bin Affan (bagian 02)Biografi Utsman bin Affan (bagian 02)
Biografi Utsman bin Affan (bagian 02)
 
Biografi Utsman bin Affan (bagian 01)
Biografi Utsman bin Affan (bagian 01)Biografi Utsman bin Affan (bagian 01)
Biografi Utsman bin Affan (bagian 01)
 
BIografi Ali bin Abi Thalib
BIografi Ali bin Abi ThalibBIografi Ali bin Abi Thalib
BIografi Ali bin Abi Thalib
 
Ringkasan Sejarah Nabi Muhammad SAW
Ringkasan Sejarah Nabi Muhammad SAWRingkasan Sejarah Nabi Muhammad SAW
Ringkasan Sejarah Nabi Muhammad SAW
 

Kürzlich hochgeladen

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 

Kürzlich hochgeladen (20)

2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

Panduan Untuk Qurban dan Aqiqah

  • 1.
  • 2. Buku Pintar Qurban & Aqiqah Editor Ma’ruf Muttaqien Pewajah Isi Apat SY (apat_022002@yahoo.com) Illustrasi & Pewajah Sampul Mastur, Apat SY Penerbit LAZISMU Jl. Menteng Raya 62 Jakarta pusat 10340 Telp. 021 - 31 50 400 Fax. 021 - 31 432 30 E-Mail: info@lazismu.org Website: www.lazismu.org Hak cipta dilindungi undang-undang All Rights reserved
  • 3. LAZISMU n 1 Dzulhijjah merupakan bulan yang sangat istimewa dan penuh makna. Sebuah riwayat menyatakan bahwa “Tidak ada suatu hari yang bila beribadah di dalamnya lebih disukai oleh Allah dibandingkan dengan sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah.” (Riwayat Tirmidzi dan Ibnu Majah) Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berqurbanlah. (al-Kautsar [108]: 1-2) QURBAN
  • 4. 2 n LAZISMU Di zona nol magnetik sana, tanah suci (Mekkah), tamu-tamu Allah berkumpul melaksanakan ibadah haji. Kalimat talbiyah pun bergema menyambut seruan Allah Swt. untuk mendekat kepadanya. Sementara hambanya yang lain di tanah air, mencoba mendekat, menghampiri dan meraih cinta-Nya dengan berqurban. Qurban merupakan salah satu ibadah yang disyariatkan oleh Allah sebagai sarana untuk mendekat kepadanya. Oleh karena itulah kenapa kata qurban yang berasal dari qaruba yaqrubu qurban wa qurbanan sering kita maknai sebagai mendekat atau pendekatan. Sementara menurut istilah qurban berarti melakukan ibadah penyembelihan binatang dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah. Ibadah qurban merupakan pendidikan keikhlasan dalam beramal. Seorang Muslim yang berqurban pada setiap tahunnya berarti ia telah melakukan sebuah latihan beramal yang diliputi oleh rasa ikhlas. Ikhlas dalam beramal merupakan salah satu kunci dalam beribadah qurban, sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Nabiullah Ibrahim a.s.
  • 5. LAZISMU n 3 Apa Hukumnya Berqurban? Sunnah Muakkad (sangat dianjurkan) Kebanyakan Ulama mengatakan bahwa hukum berqurban adalah sunnah muakkad (sangat dianjurkan). Maksudnya orang yang belum mampu berqurban tidaklah berdosa. Tapi bagi orang yang mampu, makruh (dibenci) hukumnya bila tidak berqurban. Wajib Pendapat ini adalah pendapat madzhab Hanafi berdasarkan dalil sebuah hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah saw. ber-
  • 6. 4 n LAZISMU sabda, “Siapa yang memiliki kelapangan tapi tidak menyembelih qurban, janganlah mendekati tempat shalat kami.” (Riwayat Ahmad, Ibnu Majah dan al-Hakim menshahihkannya). Isyarat Qurban dari kisah Ibrahim a.s. Al-Qur’an menegaskan hakikat Qurban, melalui kisah Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Isma’il tercinta dalam surah ash-Shafat ayat 102-109. Kisahnya begini; Nabi Ibrahim berkata kapada Nabi Ismail: “Wahai anakku, sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu?” Nabi Ismail menjawab seketika dengan tenang dan penuh keyakinan: “Wahai ayahku, laksanakanlah apa yang diperintahkan (oleh Allah) kepadamu, kau akan mendapatkanku— insya’allah—termasuk orang-orang yang sabar.” Allah kemudian bercerita: “Tatkala keduanya telah berserah diri (tunduk pada perintah Allah) dan Ibrahim membaringkan anaknya (pelipisnya menempel di atas tempat penyembelihan), Kami segera memanggil (dari arah gunung): wahai Ibrahim, Sudah kau benarkan (dan kau laksanakan) apa yang kau
  • 7. LAZISMU n 5 lihat dalam mimpimu itu, sesungguhnya demikinlah Kami memberi balasan (kepadamu) dan juga kepada orang-orang yang berbuat baik. Sungguh (perintah penyembelihan ini) adalah benar-benar ujian (bagi Ibrahim, dimana dengannya terlihat dengan jelas siapa yang ikhlas dan siapa yang tidak). Dan kami segera menebus anak (yang akan disembelih itu) dengan seekor sembelihan yang besar. Pun Kami abadikan untuk Ibrahim (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian. Salam sejahtera (dari Kami) buat Ibrahim, dan sebutan yang baik baginya (dari setiap manusia).”
  • 8. 6 n LAZISMU Ada beberapa hal yang sangat menarik untuk kita garis-bawahi dari kisah Ibrahim dan anaknya Isma’il: • Ajaran berqurban datangnya dari Allah Swt, sebuah ajaran yang agung, yang membuktikan kedekatan sang hamba kepada Rab-nya, sebuah proses pendakian yang suci menuju Allah Yang Maha Agung • Kepribadian Nabi Ibrahim yang demikian total menunjukkan ketaatannya kepada Allah • Kepribadian Nabi Ismail yang memahami keagungan perintah Allah • Hakikat “qurban” merupakan salah satu ujian dari Allah, yang dengannya setiap mu’min bisa mengukur hakikat keimanannya, hakikat ketaatannya kepada perintah Allah, hakikat kedekatannya kepada Allah. Pahala Bagi Orang yang Berqurban Zaid bin Arqam bertanya kepada Rasulullah saw. “Apakah yang kita peroleh dari berqurban? “Rasulullah menjawab, “Sesungguhnya pada setiap bulu yang menempel di kulitnya terdapat kebaikan.” (Riwayat Ahmad dan Ibnu Majah)
  • 9. LAZISMU n 7 Fungsi Berqurban Merupakan realisasi takwa• Untuk mendekatkan diri (taqarrub) kepada • Allah Untuk mengenang nabi Ibrahim a.s• Untuk mensyukuri nikmat Allah• Macam-macam Binatang Qurban Hewan yang dapat dipakai untuk qurban adalah binatang ternak yaitu; unta, sapi, dan kambing. Hewan jantan lebih utama dari hewan betina, sebagaimana hewan yang tidak dikebiri lebih utama dari hewan yang dikebiri.
  • 10. 8 n LAZISMU Kriteria Binatang Qurban Binatang hendaknya dipilih yang baik• Nabi lebih mengutamakan kambing yang be• sar, gemuk, dan bertanduk. Ada empat macam cacat pada binatang yang • menyebabkan tidak terpenuhinya syarat untuk berqurban, yaitu: 1) hewan yang buta, 2) hewan yang sakit, 3) pincang, 4) kurus kering tidak berdaging. Binatang yang akan disembelih hendaknya te• lah cukup umur (5 tahun untuk unta, 2 tahun untuk sapi, dan 1 tahun untuk kambing)
  • 11. LAZISMU n 9 Jumlah Hewan Qurban Seseorang telah dianggap cukup melakukan • ibadah qurban dengan menyembelih seekor kambing Untuk unta, sapi atau kerbau, satu ekornya • dapat dipakai untuk tujuh orang Seekor unta juga boleh untuk sepuluh orang• Satu ekor kambing juga boleh untuk satu ke• luarga
  • 12. 10 n LAZISMU Waktu Penyembalihan Penyembelihan dilakukan pada hari raya ‘Idul • Adha setelah selesai shalat ‘Ied (10 Dzulhijjah) Dapat juga dilakukan pada hari tasyriq (tang• gal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah) Orang yang berhak menyembellih hewan Qurban Yang melakukan penyembelihan hewan qur• ban diutamakan dilakukan oleh orang yang berqurban (shahibul qurban) Apabila shahibul qurban berhalangan, maka • boleh diwakilkan kepada tukang sembelih
  • 13. LAZISMU n 11 Apabila shahibul qurban berhalangan untuk • menyembelih, dianjurkan untuk menyaksikan penyembelihan Penyembelih itu hendaknya orang muslim • dan sudah akil baligh, baik laki-laki maupun perempuan. Syarat dan Adab Penyembelihan Menyembelih hewan harus dilakukan den• gan alat yang tajam yang dapat mengalirkan darah Tidak boleh menyembelih hewan dengan gigi • atau kuku
  • 14. 12 n LAZISMU Sasaran yang dipotong adalah dua urat nadi • yang ada di leher, tenggorokan dan kerongkongan, agar binatang yang disembelih cepat mati Bila hewan itu menjadi buas atau bersembu• nyi, maka diperbolehkan mengembelihnya dengan benda tajam yang dapat mematikan Hewan yang disembelih hendaknya dihadap• kan ke a rah kiblat Ketika menyembelih hewan hendaknya mem• baca basmalah dan takbir Pembagian Daging Qurban Daging qurban itu untuk tiga orang, yaitu; 1) • shahibul qurban, 2) fakir miskin, 3) Sahabat, kolega, atau kenalan Daging qurban tidak boleh diberikan sebagai • upah, baik untuk si pemotong atau pun ‘amilnya. Begitu juga kulit, kepala, atau apapun dari tubuh hewan qurban. Upah sebaiknya diambilkan dari selain bagian hewan qurban, yaitu harta yang lain selain hewan qurban tersebut. Shaibul qurban tidak boleh mengambil bagian •
  • 15. LAZISMU n 13 daging qurban yang baik dan mensedekahkan yang buruk untuk orang lain. Hendaknya membagikan daging qurban da• lam keadaan mentah dan belum dimasak Tidak ada larangan bagi non muslim untuk • diberi daging qurban.
  • 16. 14 n LAZISMU Makna Aqiqah Aqiqah adalah sembelihan untuk anak yang baru lahir sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Swt. Dengan niat dan syarat-syarat tertentu. Oleh sebagian ulama ia disebut dengan nasikah atau dzabihah (sembelihan). Kata Aqiqah berasal dari kata al-Aqqu yang berarti memotong (Al-Qoth’u). Al-Ashmu’i berpendapat: Aqiqah asalnya adalah rambut di kepala anak yang baru lahir. Kambing yang dipotong disebut aqiqah karena rambut anak tersebut dipotong ketika kambing itu disembelih. AQIQAH
  • 17. LAZISMU n 15 Hukum Aqiqah Menurut kalangan Syafii dan Hambali hukum aqiqah adalah sunah muakkad. Dasar yang dipakai oleh kalangan Syafii dan Hambali adalah hadis Nabi saw. yaitu, “Anak tergadai dengan aqiqahnya. Disembelihkan untuknya pada hari ketujuh (dari kelahirannya)”. (Riwayat Tirmidzi, Hasan Shahih) Tuntunan pelaksanaan aqiqah Pelaksanaan aqiqah menurut kesepakatan para ulama adalah hari ketujuh dari kelahiran. Hal ini berdasarkan hadis Samirah di mana Nabi saw. bersabda, “Seorang anak terikat dengan aqiqahnya. Ia disembelihkan aqiqah pada hari ketujuh dan diberi nama”. (Riwayat Tirmidzi). Namun demikian, apabila terlewat dan tidak bisa dilaksanakan pada hari ketujuh, ia bisa dilaksanakan pada hari ke-14. Dan jika tidak juga, maka pada hari ke-21 atau kapan saja ia mampu. Imam Malik berkata: Pada dzohirnya bahwa keterikatannya pada hari ke 7 (tujuh) atas dasar anjuran, maka sekiranya menyembelih pada hari ke 4 (empat) ke 8 (delapan), ke 10 (sepuluh) atau setelahnya Aqiqah
  • 18. 16 n LAZISMU itu telah cukup. Karena prinsip ajaran Islam adalah memudahkan bukan menyulitkan sebagaimana firman Allah Swt.: “Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran bagimu”. (al-Baqarah [2]: 185) Daging Aqiqah Lebih Baik Mentah Atau Dimasak Berbeda dengan daging qurban yang dianjurkan untuk dibagikan dalam keadaan mentah, daging aqiqah dianjurkan untuk diberikan dalam kondisi sudah dimasak. Rasulullah saw. bersabda, “Sunahnya dua ekor kambing untuk anak laki-laki dan satu ekor kambing untuk anak perempuan. Ia dimasak tanpa mematahkan tulangnya. Lalu dimakan (oleh keluarganya), dan disedekahkan pada hari ketujuh.” (Riwayat Baihaqi) Pun demikian dengan jangkauan pembagian daging aqiqah berbeda dengan daging qurban, daging qurban bisa dibagikan secara lebih luas sesuai dengan syara’, namun yang layak untuk daging aqiqah adalah adalah orang miskin dikalangan umat Islam. namun berdasarkan beberapa buah
  • 19. LAZISMU n 17 hadis dan amalan Rasulullah tetangga dan kerabat dekat disunahkan juga memakan sebahagian daripada daging tersebut. Jumlah Hewan Aqiqah Bayi laki-laki disunahkan untuk disembelihkan dua ekor kambing dan bayi perempuan cukup satu ekor kambing saja. Rasulullah saw. bersabda,”Bagi anak laki-laki dua ekor kambing yang sama, sedangkan bagi anak perempuan satu ekor kambing.” (Riwayat Tirmidzi dan Ahmad) Namun bila tidak memungkinkan, maka boleh saja satu ekor untuk bayi laki-laki, karena Rasulullah
  • 20. 18 n LAZISMU saw. pun hanya menyembelih satu ekor untuk cucunya Hasan dan Husein. “Adalah Rasulullah saw. menyembelih hewan aqiqah untuk Hasan dan Husein masing-masing satu ekor kambing?” (Riwayat Ashabus Sunan) Jantan atau Betina? Baik dalam aqiqah maupun kurban tidak ada persyaratan bahwa hewannya harus jantan atau betina. Keduanya bisa dijadikan sebagai hewan aqiqah atau kurban. Akan tetapi yang lebih diutamakan adalah hewan jantan agar kelangsungan reproduksi hewan tersebut tetap terjaga.
  • 21. LAZISMU n 19 Hewan untuk Aqiqah Kambing yang layak untuk dijadian sembelihan aqiqah adalah kambing yang sehat, baik, tidak ada cacatnya. Semakin besar dan gemuk tentu semakin baik. Aqiqah di luar Negara/Kota Pada dasarnya tidak ada batasan yang mengharuskan agar pelaksanaan aqiqah dilakkan di dalam negri. Kota atau kampung tempat kelahiran anak. Oleh karena itu, lakukanlan dimana saja asal maslahah. Hukum Aqiqah Setelah Dewasa/Berkeluarga Pada dasarnya aqiqah disyariatkan untuk dilaksanakan pada hari ketujuh dari kelahiran. Jika tidak bisa, maka pada hari keempat belas. Dan jika tidak bisa pula, maka pada hari kedua puluh satu. Selain itu, pelaksanaan aqiqah menjadi beban ayah. Namun demikian, jika ternyata ketika kecil ia belum diaqiqahi, ia bisa melakukan aqiqah sendiri di saat dewasa. Bagi Imam Ahmad, jika seseorang belum diaqiqahi ketika kecil, maka lebih baik
  • 22. 20 n LAZISMU melakukannya sendiri saat dewasa. Para pengikut Imam Syafi’i juga berpendapat demikian. Menurut mereka, anak-anak yang sudah dewasa yang belum diaqiqahi oleh orang tuanya, dianjurkan baginya untuk melakukan aqiqah sendiri. Pemberian Nama Anak Suatu ketika buyut dari Said bin Musayyib r.a. berkata: “Aku datang kepada Nabi saw., beliau pun bertanya: “Siapa namamu?” Aku jawab: “Hazin” Nabi berkata: “Namamu Sahl” Hazn berkata: “Aku tidak akan mengubah nama pemberian bapakku” Ibnu Al-Musayyib berkata: “Orang tersebut senantiasa bersikap keras terhadap kami setelahnya.” (Riwayat Bukhori) Oleh karena itu, pemberian nama yang baik untuk anak-anak menjadi salah satu kewajiban orangtua. Di antara nama-nama yang baik yang layak diberikan adalah nama nabi yaitu Muhammad. Sebagaimana sabda beliau: “Namailah dengan namaku dan janganlah engkau menggunakan kunyahku.” (Riwayat Bukhori dan Muslim)
  • 23. LAZISMU n 21 Mencukur Rambut Mencukur rambut adalah anjuran Nabi yang sangat baik untuk dilaksanakan ketika anak yang baru lahir pada hari ketujuh. Rasulullah saw. Bersabda, “Setiap anak terikat dengan aqiqahnya. Pada hari ketujuh disembelihkan hewan untuknya, diberi nama, dan dicukur”. (Riwayat Tirmidzi). Imam Malik dalam kitabnya al-Muwaththâ` meriwayatkan bahwa Fatimah menimbang berat rambut Hasan dan Husein lalu beliau menyedekahkan perak seberat rambut tersebut. Tidak ada ketentuan apakah harus digundul atau tidak. Tetapi yang jelas pencukuran tersebut harus dilakukan dengan rata; tidak boleh hanya mencukur sebagian
  • 24. 22 n LAZISMU kepala dan sebagian yang lain dibiarkan. Tentu saja semakin banyak rambut yang dicukur dan ditimbang semakin besar pula sedekahnya. Doa Menyembelih Hewan Aqiqah Bismillah, Allahumma taqobbal min muhammadin, wa aali muhammadin, wa min ummati muhammadin. Dengan nama Allah, ya Allah terimalah (kurban) dari Muhammad dan keluarga Muhammad serta dari umat Muhammad.” (Riwayat Ahmad, Muslim, Abu Dawud) Doa bayi baru dilahirkan Innii u’iidzuka bikalimaatillaahit taammati min kulli syaythaanin wa haammatin wamin kulli ‘aynin laammatin Aku berlindung untuk anak ini dengan kalimat Allah Yang Sempurna dari segala gangguan syaitan dan gangguan binatang serta gangguan sorotan mata yang dapat membawa akibat buruk bagi apa yang dilihatnya. (Riwayat Bukhari)