SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 18
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Kaitan antara “PROGRESSIVE CONTROL PATHWAY”
(PCP) untuk Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan
“PERFORMANCE OF VETERINARY SERVICES” (PVS) dari
World Organisation for Animal Health (WOAH)
Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD
Workshop Persiapan Penerapan ‘WOAH Performance of Veterinary Services’ (PVS)
Direktorat Kesehatan Hewan – Australia Indonesia Health Security Partnership (AIHSP)
Bogor, 1 Februari 2023
Foot and Mouth Disease Progressive
Control Pathway (FMD PCP)
WOAH/OIE Performance of Veterinary
Services (WOAH/OIE PVS)
Progressive Control Pathway (PCP) untuk PMK
◦ “Progressive Control Pathway” untuk Penyakit mulut dan kuku (PCP-PMK)
dikembangkan oleh FAO dan EuFMD dan didukung oleh WOAH, adalah
kerangka kerja berbasis risiko dan bukti untuk memandu negara-negara
endemik untuk secara progresif meningkatkan manajemen risiko PMK dan
mengurangi dampak penyakit dan sirkulasi virus.
◦ PCP-PMK mendukung penerapan pendekatan berbasis risiko di mana setiap
negara didorong untuk mengembangkan strategi pengurangan risiko nasional,
tidak hanya untuk kepentingan negara tetapi juga kawasan regional.
◦ Hingga saat ini, PCP-PMK telah diimplementasikan di lebih dari 80 negara di
seluruh dunia, yang sebagian besar berada sementara di Tahap 2 atau lebih
rendah.
Sumber: Progressive Control Pathway for Foot and Mouth Disease (PCP-FMD) | The European Commission for the
Control of Foot-and-Mouth Disease (EuFMD) | Food and Agriculture Organization of the United Nations (fao.org)
Performance of Veterinary Services (PVS)
o “PVS Pathway” (PVS WOAH) memberdayakan Siskeswannas (Veterinary
Services) dengan memberi pemahaman komprehensif tentang kekuatan dan
kelemahan sistim dengan menggunakan metodologi yang konsisten secara global
berdasarkan standar internasional – perspektif eksternal yang berguna untuk dapat
mengungkapkan kesenjangan, inefisiensi dan peluang untuk inovasi.
o Hal ini memungkinkan negara-negara untuk merasa adanya kepemilikan
(ownership) dan memprioritaskan perbaikan pada sistim kesehatan hewannya.
o Beberapa karakteristik utama “PVS Pathway”:
▪ suatu pendekatan sistim berbasis luas (broad-based system);
▪ suatu proses sukarela (voluntary) yang didorong oleh negara;
▪ suatu fokus strategik jangka panjang (5-10 tahun);
▪ suatu proses partisipatif, suportif dan kolaboratif, daripada direktif atau
menimbulkan risiko bagi negara.
Sumber: PVS Pathway - WOAH - World Organisation for Animal Health
PCP-PMK dan PVS-WOAH
◦ PCP-PMK adalah salah satu alat inti dari Strategi
Pengendalian PMK Global (Global FMD Control Strategy),
bersama dengan PVS-WOAH).
◦ PCP-PMK mengakui bahwa ada perbedaan risiko infeksi
yang terjadi antara (dan di dalam) negara-negara tertular,
dan negara-negara endemik berada pada tahap yang
berbeda dalam mengelola risiko infeksi.
Progressive Control Pathway (PCP) FMD
Persiapan:
Kebijakan,
Strategi,
Implementasi
Monitoring
Evaluasi
Pengakuan OIE dan
opsi persetujuan
Tahap 3: Opsi
untuk aplikasi
persetujuan
OIE untuk
Program
Pengendalian
Nasional PMK
“Veterinary services” yang kuat
◦ Pencegahan dan pengendalian PMK dapat efisien dan berkelanjutan hanya
jika Sistim Kesehatan Hewan Nasional (Veterinary Services) yang kuat dapat
dijalankan, sehingga memungkinkan diterapkannya konsep ‘lingkungan
yang memungkinkan’ (enabling environment) dari pendekatan FMD PCP.
◦ Dasar bagi setiap negara adalah untuk secara progresif mengembangkan
Siskeswannas (VS) ketika negara melalui tahapan:
◦ Tahap 1 – 2: FMD PCP (Tahapan FAO)
◦ Tahap 3: pengakuan resmi dari WOAH mengenai “program nasional
pengendalian PMK” (Tahapan WOAH)
◦ Tahap 4 – 5: status bebas dengan vaksinasi dan akhirnya tahap 5 status
bebas tanpa vaksinasi (Tahapan WOAH).
35 dari 45 Critical Competencies (CC)
◦ 35 di antara 45 Critical Competencies (CC) dari
WOAH PVS memiliki relevansi khusus dengan
pencegahan dan pengendalian PMK.
Sumber: Monique Eloit and Joseph Domenech (2013).
The PVS Evaluation and convergence PVS-PCP.
Seleksi PVS CC berkaitan dengan PMK (1)
Critical competences PCP1 PCP2 PCP3
I.1.A. Veterinarians and other professionals 2 3 3
I.1.B. Veterinary para-professionals and other technical personnel 2 3 3
I.2.A. Professional competencies of veterinarians 3 3 3
I.2.B. Competencies of veterinary para-professionals / 3 3
I.3. Continuing education 3 3 3
1.4. Technical Independence / / 3
I.5. Planning, sustainability and management of policies and programes / / 3
I.6.A. Internal coordination (chain of Command) / 3 3
I.7. Physical resources and capital investment 2 2 3
I.8. Operational funding / 3 4
I.9. Emergency funding / / 3
Critical competences PCP1 PCP2 PCP3
II.1A Access to veterinary laboratory diagnosis 2 2 2
II.1B. Suitability of national laboratory system / 2 3
II.1.C. Laboratory quality management system / / 2
II.2 Risk analysis and epidemiology 3 3 3
II.4 Quarantine and border security / / 3
II.4. Passive surveillance, early detection and outbreak investigation / 2 3
II.4.B. Active surveillance and epidemiolgy / 2 3
II.5 Emergency preparedness and response / / 3
II.6 Disease prevention, control and eradication / 3 3
II.8B Ante- and post mortem inspection at abattoirs and associated premises / / 3
II.8. Veterinary medicines and biologicals / / 3
II.11 Animal feed safety / 2 3
II.12.A. Herds, animal identification, tracing and movement control / / 3
II.12.B Identification, traceability and control of products of animal origin / / 2
Seleksi PVS CC berkaitan dengan PMK (3)
Critical competences PCP1 PCP2 PCP3
III.1 Communications 2 3 4
III.2 Consultation with stakeholders 3 3 3
III.3 Official representation 2 3 3
III.5. Regulation of the profession by Veterinary Statutory Body / 2 3
III.7. Veterinary Clinical Services ? 2 3
III.6 Participation of producers and stakeholders in joint programs 2 3 3
IV.1.A. Veterinary legislation quality and coverage 2 2 3
IV.2.B. Implementation of legislation & compliance / 2 3
IV.5. Transparency 2 3 3
IV.6 Zoning / 2 3
/ 2 3
Kaitan PCP PMK – Prosedur WOAH
◦ PCP: adalah alat untuk mengatasi situasi negara yang tidak bebas
PMK dan untuk membantu negara tersebut maju ke tahap berturut-
turut dalam pengendalian PMK dan pemberantasan akhir.
◦ PMK PCP Tahap 1 - 13 CC
◦ PMK PCP Tahap 2 - 26 CC (= 13 + 13)
◦ PMK PCP Tahap 3 - 35 CC (= 13 + 13 + 9 )
KOMPETENSI KRITIS
(CRITICAL COMPETENCIES)
DEFINISI
FMD PCP
1 2 3 4
II-4 SURVEILANS DAN DETEKSI DINI
A. Surveilans pasif, deteksi dini
dan investigasi epidemiologi
wabah
Otoritas dan kapabilitas VS
untuk menetapkan,
memverifikasi dan
melaporkan status Sanitary
dari populasi hewan yang
dimandatkan kepada VS
+ +++* +++ +++
B. Surveilans pasif dan
monitoring +++** + +++ +++
II-5 KESIAPSIAGAAN
DARURAT DAN RESPON
Otoritas dan kapabilitas VS
untuk menyaiapkan diri dan
merespon secara cepat
terhadap ancaman darurat
sanitary (seperti wabah
penyakit yang signifikan atau
darurat keamanan pangan)
0 + +++*** +++
* Esensial untuk memonitor strain yang bersirkulasi dan menilai efisiensi pengendalian (tahap 2, 3, dan 4).
** Esensial untuk memahami/menilai situasi Tahap 1.
*** Paling diperlukan ketika situasi dapat dikendalikan, untuk menangani wabah yang muncul secara periodik.
Kompetensi kritis (Critical competencies /CC)
dan Tahapan FMD PCP
• Penguatan Siskeswannas disesuaikan dengan FMD PCP dan
pengakuan program dan status bebas oleh WOAH.
• Sebagai contoh, CC berikut ini relevan dengan tahapan FMD PCP:
• CC ‘Analisis Risiko dan epidemiologi’ Tahap 1 FMD PCP
• CC ‘Deteksi dini dan respon darurat’ Tahap 3 FMD PCP.
• Untuk CC di atas, PVS tingkat 3 (‘kepatuhan minimum’) adalah
prasyarat untuk naik ke tahap berikutnya dalam FMD PCP.
Sumber: Monique Eloit and Joseph Domenech (2013). The PVS Evaluation and convergence PVS-PCP.
Keterkaitan antara tingkat PVS CC dan
tahap PCP PMK
◦ Tabel korespondensi antara tingkat WOAH PVS CC dan tahapan PCP-
PMK:
◦ Tahap 1 FMD PCP: PVS level 3 diperlukan untuk 7 CC;
◦ Tahap 2 FMD PCP: PVS level 3 diperlukan untuk 17 CC;
◦ Tahap 3 FMD PCP (permohonan persetujuan WOAH untuk program
resmi pengendalan PMK nasional): PVS level 3 untuk semua 33 CC;
◦ Tahap 4 FMD PCP (transisi menuju status OIE bebas dengan atau
tanpa vaksinasi): PVS level 3 untuk semua 33 CC.
Sumber: Monique Eloit and Joseph Domenech (2013).
The PVS Evaluation and convergence PVS-PCP.
Tingkat kemajuan PVS Indonesia (perlu diperbaharui)
Follow the link in the graph to modify its data and then paste the new one here. For more info, click here
Saturn is
composed of
hydrogen and
helium
Neptune
Cases solved per
month
10
18
2
0
7
25
12
0 5 10 15 20 25 30
TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 1
TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 2
TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 3
TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 4
TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 5
Gap 2011 Evaluasi 2007
Level 1 - Tidak
ada kepatuhan
Level 5 -
Kepatuhan penuh
pada standar OIE
42 46 CRITICAL COMPETENCIES
Level 2 = 43%
Sumber: OIE PVS 2007 & Analisis gap 2011 (Indonesia)
Kesimpulan
◦ Negara-negara menggunakan kemungkinan persetujuan Program
Pengendalian Resmi PMK WOAH (WOAH-officially endorsed FMD Control
Programmes) pada akhir Tahap 3 dari PCP sebagai pengakuan atas
manajemen pengendalian PMK yang efektif di negara tersebut.
◦ Kemudian diteruskan dengan memasuki alur pengakuan status bebas
PMK resmi WOAH (WOAH OIE recognition pathway for FMD-free status)
bila memungkinkan (berdasarkan zonasi atau seluruh wilayah negara).
◦ Dari 45 PVS critical competencies, 35 terkait dengan PMK dan oleh karena
itu PVS memiliki hubungan yang kuat dengan PCP-FMD dan bahwa
negara-negara harus menggunakan hasil laporan misi PVS untuk
memperkuat Rencana Penilaian Risiko atau Rencana Strategis
Pengendalian Berbasis Risiko.
Terima
kasih

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie PCP-PVS Linkage

International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...
International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...
International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...Tata Naipospos
 
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdfEllenRatucoreh
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Tata Naipospos
 
27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptx
27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptx27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptx
27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptxcandraayupuspita
 
Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...
Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...
Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...Tata Naipospos
 
Program Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & CProgram Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & CVictoriaIndrawati
 
Program Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & CProgram Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & CVictoriaIndrawati
 
AUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptx
AUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptxAUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptx
AUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptxAlmunawarArt
 
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...Kanaidi ken
 
Penguatan TIM TGC PKM_RS.pptx
Penguatan TIM TGC PKM_RS.pptxPenguatan TIM TGC PKM_RS.pptx
Penguatan TIM TGC PKM_RS.pptxNirwansahEka2
 
Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016Angghaw
 
Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016Angghaw
 
Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptx
Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptxMonitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptx
Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptxpuskesmaspagak
 
2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)
2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)
2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)EkaSofia1
 
2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptx
2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptx2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptx
2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptxguntur814391
 
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Tata Naipospos
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Tata Naipospos
 
ppi_snars_2018_pptx.pptx
ppi_snars_2018_pptx.pptxppi_snars_2018_pptx.pptx
ppi_snars_2018_pptx.pptxZeeZee Zerlina
 

Ähnlich wie PCP-PVS Linkage (20)

International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...
International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...
International Health Regulations dan Performance of Veterinary Services - FKF...
 
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
5. Bab V_REVISI_29 JUNI 2021 5.5.1-3.pdf
 
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
Analisis Risiko PMK - Pangkal Pinang, Kepulauan Riau, 4-5 Desember 2023
 
27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptx
27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptx27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptx
27-1-2022 Kebijakan Yanfar dalam Sistem Kesehatan Nasioal.pptx
 
Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...
Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...
Mempertahankan Indonesia Bebas PMK Sesuai Kaidah OIE TAHC - Ditkeswan, Denpas...
 
Program Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & CProgram Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & C
 
Program Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & CProgram Pengendalian Hepatitis B & C
Program Pengendalian Hepatitis B & C
 
1. PPI .pdf
1. PPI .pdf1. PPI .pdf
1. PPI .pdf
 
AUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptx
AUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptxAUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptx
AUDIT PROGRAM PPI, Novita Simbolon.pptx
 
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) _BimTek "AKREDITASI RS (KepMenKes 2...
 
Penguatan TIM TGC PKM_RS.pptx
Penguatan TIM TGC PKM_RS.pptxPenguatan TIM TGC PKM_RS.pptx
Penguatan TIM TGC PKM_RS.pptx
 
Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016
 
Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016Persiapan PIN Polio 2016
Persiapan PIN Polio 2016
 
Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptx
Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptxMonitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptx
Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Imunisasi covid.pptx
 
2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)
2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)
2. pencegahan & pengendalian infeksi (ppi)
 
2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptx
2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptx2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptx
2. Mikroplaning Imunisasi COVID-19 2 Nov 2020 jam 8.52.pptx
 
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
Optimalisasi Peran Karantina Hewan sebagai Otoritas Veteriner di Perbatasan d...
 
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
Vaksinasi PMK dan Masa Kadaluwarsa Vaksin - Ditkeswan dan AIHSP - 29-30 Janua...
 
PPI di FKTP.pptx
PPI di FKTP.pptxPPI di FKTP.pptx
PPI di FKTP.pptx
 
ppi_snars_2018_pptx.pptx
ppi_snars_2018_pptx.pptxppi_snars_2018_pptx.pptx
ppi_snars_2018_pptx.pptx
 

Mehr von Tata Naipospos

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Tata Naipospos
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Tata Naipospos
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Tata Naipospos
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Tata Naipospos
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Tata Naipospos
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Tata Naipospos
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Tata Naipospos
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Tata Naipospos
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Tata Naipospos
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Tata Naipospos
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Tata Naipospos
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023Tata Naipospos
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Tata Naipospos
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Tata Naipospos
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Tata Naipospos
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Tata Naipospos
 
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Tata Naipospos
 
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...Tata Naipospos
 
Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...
Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...
Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...Tata Naipospos
 

Mehr von Tata Naipospos (20)

Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
Usulan Konsepsi SISKESWANNAS - Ditkeswan dan AIHSP - 15 Maret 2024
 
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
 
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
Preparation PVS Evaluation Follow-up INDONESIA 2023
 
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
Update situasi epidemiologi Avian Influenza di Indonesia, CEVA Scientific Mee...
 
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
Keterlibatan WOAH dalam Peningkatan Kesadaran dan Pengetahun AMR di Indonesia...
 
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
Pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku dan Lumpy Skin Disease serta Kewaspadaan...
 
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
Keterkaitan UU Pendidikan Kedokteran Hewan, Konsil Kedokteran Hewan dan Kuali...
 
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
Dampak Penerapan Kesejahteraan Hewan Terhadap Perdagangan Internasional dan S...
 
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi  Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
Pengantar: Penilaian Bersama Implementasi Penatagunaan AMU Pada Peternakan U...
 
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
Pentingnya Veterinary Statutory Body bagi Peningkatan Kualitas Profesi Kedokt...
 
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
Kewaspadaan Dini Terhadap Peste des Petits Ruminants - IDHSI, zoom 15 April 2023
 
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
Rencana Kontinjensi Pada Unit Kompartemen Bebas Penyakit - Ditkeswan - Bogor,...
 
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
A - Z Lumpy Skin Disease - Perspektif Global - Dr. B. Show - 25 Maret 2023
 
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
Kompartementalisasi Unit Peternakan Ruminansia Pada Situasi Wabah PMK dan LSD...
 
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
Resiliensi SISKESWANNAS Menghadapi Tantangan Wabah Penyakit Yang Berpotensi M...
 
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
Pengendalian Lalu Lintas dan Vaksinasi Khususnya di Daerah Bebas PMK - Rakor ...
 
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
Kewaspadaan dan Antisipasi Peste des Petits Ruminants - Rakor Balai Veteriner...
 
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit ASF, LSD, PMK, dan AI pada Burung Liar -...
 
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
Harmonisasi Pelaksanaan AMR Dengan Regulasi Internasional - Direktorat Kawasa...
 
Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...
Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...
Kajian singkat importasi sapi dari Spanyol dan Chili - Direktorat Kesehatan H...
 

Kürzlich hochgeladen

Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 

PCP-PVS Linkage

  • 1. Kaitan antara “PROGRESSIVE CONTROL PATHWAY” (PCP) untuk Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan “PERFORMANCE OF VETERINARY SERVICES” (PVS) dari World Organisation for Animal Health (WOAH) Drh. Tri Satya Putri Naipospos, MPhil, PhD Workshop Persiapan Penerapan ‘WOAH Performance of Veterinary Services’ (PVS) Direktorat Kesehatan Hewan – Australia Indonesia Health Security Partnership (AIHSP) Bogor, 1 Februari 2023
  • 2. Foot and Mouth Disease Progressive Control Pathway (FMD PCP) WOAH/OIE Performance of Veterinary Services (WOAH/OIE PVS)
  • 3. Progressive Control Pathway (PCP) untuk PMK ◦ “Progressive Control Pathway” untuk Penyakit mulut dan kuku (PCP-PMK) dikembangkan oleh FAO dan EuFMD dan didukung oleh WOAH, adalah kerangka kerja berbasis risiko dan bukti untuk memandu negara-negara endemik untuk secara progresif meningkatkan manajemen risiko PMK dan mengurangi dampak penyakit dan sirkulasi virus. ◦ PCP-PMK mendukung penerapan pendekatan berbasis risiko di mana setiap negara didorong untuk mengembangkan strategi pengurangan risiko nasional, tidak hanya untuk kepentingan negara tetapi juga kawasan regional. ◦ Hingga saat ini, PCP-PMK telah diimplementasikan di lebih dari 80 negara di seluruh dunia, yang sebagian besar berada sementara di Tahap 2 atau lebih rendah. Sumber: Progressive Control Pathway for Foot and Mouth Disease (PCP-FMD) | The European Commission for the Control of Foot-and-Mouth Disease (EuFMD) | Food and Agriculture Organization of the United Nations (fao.org)
  • 4. Performance of Veterinary Services (PVS) o “PVS Pathway” (PVS WOAH) memberdayakan Siskeswannas (Veterinary Services) dengan memberi pemahaman komprehensif tentang kekuatan dan kelemahan sistim dengan menggunakan metodologi yang konsisten secara global berdasarkan standar internasional – perspektif eksternal yang berguna untuk dapat mengungkapkan kesenjangan, inefisiensi dan peluang untuk inovasi. o Hal ini memungkinkan negara-negara untuk merasa adanya kepemilikan (ownership) dan memprioritaskan perbaikan pada sistim kesehatan hewannya. o Beberapa karakteristik utama “PVS Pathway”: ▪ suatu pendekatan sistim berbasis luas (broad-based system); ▪ suatu proses sukarela (voluntary) yang didorong oleh negara; ▪ suatu fokus strategik jangka panjang (5-10 tahun); ▪ suatu proses partisipatif, suportif dan kolaboratif, daripada direktif atau menimbulkan risiko bagi negara. Sumber: PVS Pathway - WOAH - World Organisation for Animal Health
  • 5. PCP-PMK dan PVS-WOAH ◦ PCP-PMK adalah salah satu alat inti dari Strategi Pengendalian PMK Global (Global FMD Control Strategy), bersama dengan PVS-WOAH). ◦ PCP-PMK mengakui bahwa ada perbedaan risiko infeksi yang terjadi antara (dan di dalam) negara-negara tertular, dan negara-negara endemik berada pada tahap yang berbeda dalam mengelola risiko infeksi.
  • 6. Progressive Control Pathway (PCP) FMD Persiapan: Kebijakan, Strategi, Implementasi Monitoring Evaluasi Pengakuan OIE dan opsi persetujuan Tahap 3: Opsi untuk aplikasi persetujuan OIE untuk Program Pengendalian Nasional PMK
  • 7. “Veterinary services” yang kuat ◦ Pencegahan dan pengendalian PMK dapat efisien dan berkelanjutan hanya jika Sistim Kesehatan Hewan Nasional (Veterinary Services) yang kuat dapat dijalankan, sehingga memungkinkan diterapkannya konsep ‘lingkungan yang memungkinkan’ (enabling environment) dari pendekatan FMD PCP. ◦ Dasar bagi setiap negara adalah untuk secara progresif mengembangkan Siskeswannas (VS) ketika negara melalui tahapan: ◦ Tahap 1 – 2: FMD PCP (Tahapan FAO) ◦ Tahap 3: pengakuan resmi dari WOAH mengenai “program nasional pengendalian PMK” (Tahapan WOAH) ◦ Tahap 4 – 5: status bebas dengan vaksinasi dan akhirnya tahap 5 status bebas tanpa vaksinasi (Tahapan WOAH).
  • 8. 35 dari 45 Critical Competencies (CC) ◦ 35 di antara 45 Critical Competencies (CC) dari WOAH PVS memiliki relevansi khusus dengan pencegahan dan pengendalian PMK. Sumber: Monique Eloit and Joseph Domenech (2013). The PVS Evaluation and convergence PVS-PCP.
  • 9. Seleksi PVS CC berkaitan dengan PMK (1) Critical competences PCP1 PCP2 PCP3 I.1.A. Veterinarians and other professionals 2 3 3 I.1.B. Veterinary para-professionals and other technical personnel 2 3 3 I.2.A. Professional competencies of veterinarians 3 3 3 I.2.B. Competencies of veterinary para-professionals / 3 3 I.3. Continuing education 3 3 3 1.4. Technical Independence / / 3 I.5. Planning, sustainability and management of policies and programes / / 3 I.6.A. Internal coordination (chain of Command) / 3 3 I.7. Physical resources and capital investment 2 2 3 I.8. Operational funding / 3 4 I.9. Emergency funding / / 3
  • 10. Critical competences PCP1 PCP2 PCP3 II.1A Access to veterinary laboratory diagnosis 2 2 2 II.1B. Suitability of national laboratory system / 2 3 II.1.C. Laboratory quality management system / / 2 II.2 Risk analysis and epidemiology 3 3 3 II.4 Quarantine and border security / / 3 II.4. Passive surveillance, early detection and outbreak investigation / 2 3 II.4.B. Active surveillance and epidemiolgy / 2 3 II.5 Emergency preparedness and response / / 3 II.6 Disease prevention, control and eradication / 3 3 II.8B Ante- and post mortem inspection at abattoirs and associated premises / / 3 II.8. Veterinary medicines and biologicals / / 3 II.11 Animal feed safety / 2 3 II.12.A. Herds, animal identification, tracing and movement control / / 3 II.12.B Identification, traceability and control of products of animal origin / / 2
  • 11. Seleksi PVS CC berkaitan dengan PMK (3) Critical competences PCP1 PCP2 PCP3 III.1 Communications 2 3 4 III.2 Consultation with stakeholders 3 3 3 III.3 Official representation 2 3 3 III.5. Regulation of the profession by Veterinary Statutory Body / 2 3 III.7. Veterinary Clinical Services ? 2 3 III.6 Participation of producers and stakeholders in joint programs 2 3 3 IV.1.A. Veterinary legislation quality and coverage 2 2 3 IV.2.B. Implementation of legislation & compliance / 2 3 IV.5. Transparency 2 3 3 IV.6 Zoning / 2 3 / 2 3
  • 12. Kaitan PCP PMK – Prosedur WOAH ◦ PCP: adalah alat untuk mengatasi situasi negara yang tidak bebas PMK dan untuk membantu negara tersebut maju ke tahap berturut- turut dalam pengendalian PMK dan pemberantasan akhir. ◦ PMK PCP Tahap 1 - 13 CC ◦ PMK PCP Tahap 2 - 26 CC (= 13 + 13) ◦ PMK PCP Tahap 3 - 35 CC (= 13 + 13 + 9 )
  • 13. KOMPETENSI KRITIS (CRITICAL COMPETENCIES) DEFINISI FMD PCP 1 2 3 4 II-4 SURVEILANS DAN DETEKSI DINI A. Surveilans pasif, deteksi dini dan investigasi epidemiologi wabah Otoritas dan kapabilitas VS untuk menetapkan, memverifikasi dan melaporkan status Sanitary dari populasi hewan yang dimandatkan kepada VS + +++* +++ +++ B. Surveilans pasif dan monitoring +++** + +++ +++ II-5 KESIAPSIAGAAN DARURAT DAN RESPON Otoritas dan kapabilitas VS untuk menyaiapkan diri dan merespon secara cepat terhadap ancaman darurat sanitary (seperti wabah penyakit yang signifikan atau darurat keamanan pangan) 0 + +++*** +++ * Esensial untuk memonitor strain yang bersirkulasi dan menilai efisiensi pengendalian (tahap 2, 3, dan 4). ** Esensial untuk memahami/menilai situasi Tahap 1. *** Paling diperlukan ketika situasi dapat dikendalikan, untuk menangani wabah yang muncul secara periodik.
  • 14. Kompetensi kritis (Critical competencies /CC) dan Tahapan FMD PCP • Penguatan Siskeswannas disesuaikan dengan FMD PCP dan pengakuan program dan status bebas oleh WOAH. • Sebagai contoh, CC berikut ini relevan dengan tahapan FMD PCP: • CC ‘Analisis Risiko dan epidemiologi’ Tahap 1 FMD PCP • CC ‘Deteksi dini dan respon darurat’ Tahap 3 FMD PCP. • Untuk CC di atas, PVS tingkat 3 (‘kepatuhan minimum’) adalah prasyarat untuk naik ke tahap berikutnya dalam FMD PCP. Sumber: Monique Eloit and Joseph Domenech (2013). The PVS Evaluation and convergence PVS-PCP.
  • 15. Keterkaitan antara tingkat PVS CC dan tahap PCP PMK ◦ Tabel korespondensi antara tingkat WOAH PVS CC dan tahapan PCP- PMK: ◦ Tahap 1 FMD PCP: PVS level 3 diperlukan untuk 7 CC; ◦ Tahap 2 FMD PCP: PVS level 3 diperlukan untuk 17 CC; ◦ Tahap 3 FMD PCP (permohonan persetujuan WOAH untuk program resmi pengendalan PMK nasional): PVS level 3 untuk semua 33 CC; ◦ Tahap 4 FMD PCP (transisi menuju status OIE bebas dengan atau tanpa vaksinasi): PVS level 3 untuk semua 33 CC. Sumber: Monique Eloit and Joseph Domenech (2013). The PVS Evaluation and convergence PVS-PCP.
  • 16. Tingkat kemajuan PVS Indonesia (perlu diperbaharui) Follow the link in the graph to modify its data and then paste the new one here. For more info, click here Saturn is composed of hydrogen and helium Neptune Cases solved per month 10 18 2 0 7 25 12 0 5 10 15 20 25 30 TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 1 TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 2 TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 3 TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 4 TINGKAT KEMAJUAN LEVEL 5 Gap 2011 Evaluasi 2007 Level 1 - Tidak ada kepatuhan Level 5 - Kepatuhan penuh pada standar OIE 42 46 CRITICAL COMPETENCIES Level 2 = 43% Sumber: OIE PVS 2007 & Analisis gap 2011 (Indonesia)
  • 17. Kesimpulan ◦ Negara-negara menggunakan kemungkinan persetujuan Program Pengendalian Resmi PMK WOAH (WOAH-officially endorsed FMD Control Programmes) pada akhir Tahap 3 dari PCP sebagai pengakuan atas manajemen pengendalian PMK yang efektif di negara tersebut. ◦ Kemudian diteruskan dengan memasuki alur pengakuan status bebas PMK resmi WOAH (WOAH OIE recognition pathway for FMD-free status) bila memungkinkan (berdasarkan zonasi atau seluruh wilayah negara). ◦ Dari 45 PVS critical competencies, 35 terkait dengan PMK dan oleh karena itu PVS memiliki hubungan yang kuat dengan PCP-FMD dan bahwa negara-negara harus menggunakan hasil laporan misi PVS untuk memperkuat Rencana Penilaian Risiko atau Rencana Strategis Pengendalian Berbasis Risiko.