RPP ini membahas penerapan konsep kesebangunan segitiga dalam pemecahan masalah matematika. Guru akan mengajarkan tentang perbandingan sisi-sisi dua segitiga yang sebangun dan mendemonstrasikan contoh-contoh soal. Siswa akan belajar secara berkelompok dan mandiri untuk menyelesaikan soal-soal terkait kesebangunan segitiga. Penilaian akan dilakukan melalui tes tulis berupa soal-soal uraian
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Rpp 4 kesebangunan
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
KESEBANGUNAN
Nama Sekolah : SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : IX / 1
Pertemuan Ke : 3 & 4
Alokasi Waktu : 4 X 40 Menit
A. Standar Kompetensi
1. Memahami Kesebangunan bangun datar dan penggunaannya dalam pemecahan masalah
B. Kompetensi Dasar
1.3 Menggunakan konsep keseba-ngunan segitiga dalam pemecah-an masalah Menggunakan
konsep kesebangunan segitiga dalam pemecahan masalah
C. Indikator
1. Mengamati perbandingan sisi-sisi dua segitiga yang sebangun dan menghitung
panjangnya.
Membandingkan panjang sisi yang bersesuaian
Menentukan perbandingan sisi-sisi dua segitiga yang sebangun dan menghitung
panjangnya
2. Memecahkan masalah yang melibatkan kesebangunan.
Menggunakan kesebangunan untuk memecahkan masalah sehari hari
D. Sumber Pembelajaran
Buku Matematika kelas IX yang relevan, LKS Solusi Matematika Kelas IX Semester 1 –
Cet IX 2014
E. Metode Pembelajaran : Pembelajaran Langsung
F. Alat dan Bahan :
2. G. Materi
Ringkasan Materi
Penerapan kesebangunan segitiga dalam kehidupan sehari-hari
Dalam kehidupan sehari-hari banyak sekali pemanfaatan konsep kesebangunan. Pembuatan
miniatur suatu bangunan, penggambaran peta suatu daerah semuanya menggunakan konsep
kesebangunan. Lebih jelasnya perhatikan contoh berikut.
1. Sebuah model / rancangan suatu pesawat terbang berskala 1 : 300. Jika panjang pesawat
tersebut sesungguhnya adalah 60 meter dan jarak antara kedua ujung sayapnya 18 meter,
tentukan ukuran-ukuran tersebut pada model/rancangannya!
Penyelesaian:
Misal panjang pesawat pada rancangan = x, Jarak kedua ujung sayap = y , maka:
x
6000
= 1
300
푥
1800
= 1
300
푥 = 6 cm
Jadi, panjang pesawat pada rancangan adalah 20 cm dan jarak kedua ujung sayap 6 cm.
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan (+ 10 menit)
Apersepsi
Berdo’a sebagai ungkapan rasa syukur terhadap ciptaan Allah Tuhan Yang Maha
Kuasa
Membahas PR yang berkaitan dengan cara menentukan sisi-sisi dari segitiga yang
sebangun
Informasi tujuan pembelajaran yaitu: peserta didik dapat memecahkan masalah
yang melibatkan kesebangunan sekaligus mengerjakan tugas yang diberikan sesuai
dengan aturan (tanggung jawab) dan selalu berusaha memecahkan masalah yang
diberikan dengan benar (kerja keras)
3. 2. Inti (+ 60 menit)
Eksplorasi
Guru meminta peserta didik untuk mencermati cara memecahkan masalah yang
melibatkan kesebangunan segitiga melalui contoh
Guru menyuruh peserta didik menulis kembali penjelasan guru dengan peta konsep
Elaborasi
Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan secara berpasangan sesuai
dengan tempat duduknya.
Guru berkeliling ke setiap pasangan untuk memfasilitasi kegiatan pembelajaran
yang sedang berlangsung
Guru menyuruh beberapa siswa untuk mengerjakan hasilnya didepan kelas
Siswa mengerjakan soal-soal secara individu
Konfirmasi
Guru memberikan penguatan hasil diskusi kelas dan penanaman konsep-konsep
penting seperti menentukan panjang salah satu sisi segitiga yang sebangun
Siswa diajak untuk merenungkan proses pembelajaran yang telah berlangsung
untuk memperoleh pengalaman yang lebih bermakna
3. Penutup ( + 10 menit)
Membuat rangkuman hasil diskusi kelas dengan memperhatikan masukan dari guru.
Penilaian proses untuk mengetahui ketercapaian tujuan pembelajaran.
I. Penilaian
Tehnik Penilaian : Tes Tulis
Bentuk Instrumen : Paper and pencil test (PPT)
Instrumen :
Lembar Kerja Siswa (LKS)
1. Sebuah tongkat yang tingginya 1,5 m mempunyai bayangan 1 m. Jika pada saat yang
sama, bayangan sebuah tiang bendera adalah 2,5 m, tentukan tinggi tiang bendera
tersebut!
2. Diketahui panjang bayangan pohon kelapa adalah 25 m. Pada saat yang sama Adi
membawa tongkat yang panjangnya 120 cm lalu ditegakkan dan diukur ternyata
bayangan tongkat tersebut adalah 160 cm. Tentukan tinggi pohon kelapa tersebut!
4. 3. Foto dibingkai dengan ukuran 60 cm × 45 cm. Diketahui foto dengan bingkai
sebangun. Jarak dari tepi kiri dan kanan bingkai 2 cm.
a. Tentukan ukuran foto!
b. Berapa jarak tepi atas bingkai dari tepi atas foto?
4. Tepi sebuah jendela mempunyai ukuran 100 cm dan lebar 70 cm. Jika tepi luar dan
dalam jendela sebangun dan diketahui panjang tepi dalam jendela 135 cm, berapa
lebar tepi dalam jendela?
5. Sebuah tiang listrik terkena sinar matahari sehingga terbentuk bayangan.1,75 m.
Tiang tersebut diberi kawat dengan jarak 2,5 m dan membentuk bayangan Berapa
tinggi tiang listrik jika bayangan yang terbentuk 3,25 m?
J. Penskoran
1. Pedoman penskoran soal uraian
No Uraian Jawaban Skor
1 Misalkan, DE = tinggi tongkat
BD = bayangan tongkat
AB = bayangan tiang bendera
AC = tinggi tiang bendera
Jadi, panjang tiang bendera tersebut adalah 3,75 m
20
Sub Total
20
5. 2 Dari gambar diatas berlaku perbandingan:
bayangan kelapa
bayangan tongkat
tinggi kelapa
tinggi tongkat
,
dimisalkan tinggi kelapa adalah x, dengan 120 cm = 1,2 m dan 160 cm =
1,6 m maka:
25
6, 1
x
2, 1
30
1,6 x = 25 (1,2) 1,6 x = 30 x = 75 , 18
1,6
3 m.
x = 18 4
jadi tinggi pohon kelapa tersebut adalah 18,75 m
20
Sub Total 20
3
Pb = 60 cm Pf = 60 – (2 + 2) cm = 56 cm
Lb = 45 cm Lf = 45 – (x + x) cm = 45 – 2x cm
Perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian adalah:
60(45 2x) 56(45) 2700 120x 2520 120x 2700 2520
45
45 2x
60
56
Lb
Lf
Pb
Pf
3
180
120x=180 x
1,5
2
120
a. ukuran foto adalah Pf = 56 cm dan Lf = 45 – 2(1,5) = 45 – 3 = 42 cm,
jadi ukuran foto adalah 56 cm x 42 cm
b.Jarak tepi atas bingkai dari tepi atas foto adalah 1,5 cm
40
Sub Total
40
6. 4 Ptl = 100 cm Ptd = 135 cm
Ltl = 70 cm. Ltd = x cm
Perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian adalah:
94,5
9.450
100
100x 70(135) 100x 9.450 x
70
x
100
135
Ltl
Ltd
Ptl
Ptd
Jadi lebar tepi dalam jendela adalah 94,5 cm
10
Sub Total 10
5 Bt = 3,25 m Bk = 1,75 m
Tt = x Tk = 2,5 m
Perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian adalah:
4,64m
8,125
1,75
1,75x 3,25(2,5) 1,75x 8,125 x
1,75
2,5
3,25
x
Bk
Tk
Bt
Tt
Jadi tinggi tiang listrik tersebut adalah 4,64 m
10
Sub Total 10
Total Skor 100
7. 2. Format penilaian proses belajar
Keterangan: Rentangan skor:
Sangat baik (SB) 85
Baik (B) = 75 – 84
Cukup (C) = 60 – 74
Kurang (K) = 41 – 59
Jumlah nilai yang diperoleh
3. Pedoman penskoran, Skor setiap aspek = 100
nilai maksimal
Purwokerto, 26 Agustus 2014
Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Matematika Guru Praktikan
Bagus Hartono, S.Pd Ali Mutohar
0801060002
No Aspek yang dinilai selama PBM
Nilai
Ket
1 2 3 4 5
1 Kehadiran siswa tepat waktu
2 Minat/ motivasi terhadap pelajaran
3 Ketepatan dalam menyelesaikan tugas individu
dalam kelompok
4 Kerjasama dalam kelompok
5 Tanggung jawab dalam melaksanakan tugas
kelompok
6 Kontribusi dalam kerja kelompok
7 Menghormati pendapat anggota kelompok
8 Kejujuran selama PBM di kelas