Ringkasan dokumen tersebut adalah: TPA merupakan lembaga pendidikan Islam nonformal yang berperan penting dalam melestarikan Al-Qur'an dan menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap Al-Qur'an dan masjid. Ustadz/ah TPA dihadapkan pada tantangan untuk mengembangkan kurikulum yang menarik agar santri tidak meninggalkan TPA.

1. Oleh:
Muhyidin Albarobis, M.Pd.I.
Disampaikan pada Pelatihan Ustadz/ah TPA
Kotagede, 13 November 2011

2. TPA SEBAGAI LEMBAGA
PENDIDIKAN ISLAM
 Sistem pendidikan nasional mengakui lembaga-
lembaga pendidikan Islam seperti madrasah,
pesantren, diniyah, majelis taklim, TKA, TPA, dan
lain-lain.
 Keberadaan TPA sebagai pendidikan keagamaan
nonformal diatur dalam UU Sisdiknas No. 20/2003,
yang kemudian diatur lebih lanjut dalam PP No.
55/2007 tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan.

3. TPA SEBAGAI LEMBAGA
PENDIDIKAN AL-QUR’AN
 Sebagai lembaga pendidikan Al-Qur’an, TPA memiliki
peran penting dalam memelihara Al-Qur’an serta
terus-menerus menumbuh-suburkan kecintaan umat
Islam terhadapnya.
 Karena keberadaan TPA yang kebanyakan di
masjid/musola, maka perannya juga penting dalam
menumbuhkan kecintaan generasi muda muslim ke
masjid.

4. FAKTA-FAKTA PENTING
 Wahyu pertama yang turun berisi perintah baca-tulis,
mengisyaratkan kedudukan ilmu pengetahuan dalam
Islam (Q.S. al-Mujadalah: 11)
 Nabi saw. sangat menghargai orang-orang yang
memiliki kemampuan baca-tulis  peristiwa
pembebasan tawanan Perang Badar dengan tebusan
mengajari baca-tulis
 Al-Qur’an merupakan satu-satunya kitab suci yang
paling banyak dihafal tidak hanya oleh umat Islam,
melainkan juga oleh pemeluk agama lain 
manifestasi dari janji Allah (Q.S. al-Hijr: 9)

5. FAKTA LAIN
 Saat ini Al-Qur’an semakin terasing dari kehidupan banyak
keluarga muslim.
 Tidak sedikit TPA yang ditinggalkan oleh santrinya.
Mengapa?
 PS
 Game online
 Komik
 TV
 PR
 Dll

6. TANTANGAN BAGI PENGELOLA TPA
 Mengampanyekan pentingnya pendidikan Al-
Qur’an.
 Mengembangkan kurikulum yang menarik.
 Menawarkan nilai plus berupa “keuntungan” lain
yang dibutuhkan.
 Melibatkan masyarakat sekitar.
 Bekerja sama dengan lembaga lain.

7. TANTANGAN BAGI USTADZ/AH TPA
 Mewujudkan kegiatan pembelajaran yang
menyenangkan.
 Tidak pernah berhenti belajar dan terus-
menerus mengembangkan pengalaman.
 Menjalin hubungan yang positif dengan
santri dan wali santri.

8. MENJADI USTADZ/AH TPA IDEAL
 Memiliki semangat jihad yang bergelora. 
ikhlas vs digaji?
 Menguasai ilmu tajwid.
 Memiliki keterampilan yang beragam.
 Tidak pernah berhenti belajar.

9. “Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-
Qur’an dan mengajarkannya.”
(H.R. Bukhari)

10. TAMAT