1. Gaya dan Strategi Belajar
1) Anggita Maralia Putri (7316080085)
2) Khaerunnisa (731608010104)
3) Marlina (7316080108)
4) Utami Dewi Pramesti (7316080563)
2. Bagaimanakah strategi belajar mengajar
bahasa yang lebih mengedepankan
proses berbahasa bagi para
pembelajarnya dengan tetap
memperhatikan berbagai gaya belajar
yang berbeda?
3. Hakikat Belajar, Gaya Belajar, dan
Strategi Belajar
1) Belajar
W.H. Burto
Gagne
Chaplin
4. Belajar pada dasarnya bukanlah suatu tujuan
atau benda, tetapi merupakan suatu proses
kegiatan untuk mencapai tujuan dengan
memperhatikan karakteristik individu
pembelajar. Pengertian proses di sini lebih
merupakan ‘cara’ mencapai tujuan atau benda.
Inilah langkah-langkah atau prosedur yang
ditempuh. Dalam belajar, setiap kegiatan saling
berinteraksi atau saling mempengaruhi.
5. 2) Gaya Belajar
Adi W. Gunawan
Brown
Gaya belajar adalah cara yang lebih kita sukai
dalam melakukan kegiatan berpikir,
memproses, dan mengerti suatu informasi.
7. Strategi belajar mengajar merupakan suatu
bentuk tingkah laku baik yang dapat diamati
maupun yang tidak dapat diamati dan
merupakan kecenderungan atau sifat-sifat umum
dari pendekatan yang digunakan oleh pembelajar
9. Gaya Visual
(1) Berbicara cepat,
(2) Mementingkan penampilan dalam berpakaian,
(3) Tidak terganggu keributan,
(4) Mudah mengingat yang dilihat,
(5) Menyenangi membaca sendiri
(6) Pembaca yang cepat dan tekun,
(7) Tahu hal yang harus dikatakan, namun tidak pandai memilih kata-kata,
(8) Suka berdemonstrasi daripada pidato,
(9) Lebih suka musik daripada seni, dan
(10)Sulit mengingat instruksi verbal tanpa tulisan dan seringkali meminta
bantuan orang lain untuk mengulanginya.
10. Gaya Auditoris
(1) Saatbekerja suka bicara kepada diri sendiri
(2) Penampilan rapi
(3) Mudah terganggu oleh keributan
(4) Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang
didiskusikan daripada yang dilihat
(5) Senang membaca dengan keras dan mendengarkan
(6) Menggerakkan bibir mereka dan mengucapkan tulisan di buku
ketika membaca
(7) Biasanya ia pembicara yang fasih
(8)Lebih pandai mengeja dengan keras daripada menuliskannya
(9) Lebih suka gurauan lisan daripada membaca komik
(10)Mempunyai masalah dengan pekerjaan-pekerjaan yang
melibatkan Visual
(11) Berbicara dalam irama yang terpola
(12) Dapat mengulangi kembali dan menirukan nada, berirama dan
warna suara
11. Gaya Kinestetik
(1) Berbicara perlahan
(2) Penampilan rapi
(3) Tidak terlalu mudah terganggu dengan situasi keributan
(4) Belajar melalui memanipulasi dan praktek
(5) Menghafal dengan cara berjalan dan melihat
(6) Menggunakan jari sebagai petunjuk ketika membaca
(7) Merasa kesulitan untuk menulis tetapi hebat dalam bercerita
(8) Menyukai buku-buku dan mereka mencerminkan aksi dengan
gerakan tubuh saat membaca
(9) Menyukai permainan yang menyibukkan
(10) Tidak dapat mengingat geografi, kecuali jika mereka memang
pernah berada di tempat itu
(11) Menyentuh orang untuk mendapatkan perhatian mereka
Menggunakan kata-kata yang mengandung aksi
12. Strategi Belajar Mengajar
Komponen-komponen strategi menurut W. Gulo
1) Tujuan Pembelajaran
2) Guru
3) Peserta didik
4) Materi Pengajaran
5) Metode Pengajaran
6) Media Pengajaran
7) Administrasi dan Finansial
13. Jenis-jenis Strategi Berdasarkan Komponen
(w. Gulo)
1) Strategi belajar mengajar yang berpusat pada
guru
2) Strategi belajar mengajar yang berpusat pada
peserta didik
3) Strategi belajar mengajar yang berpusat pada
materi pengajaran
14. Berdasarkan Pengolahan Pesan atau Materi
1) Strategi belajar mengajar ekspositori
2) Strategi belajar mengajar heuristik atau kuriorstik
Berdasarkan Cara Pengolahan atau Memproses Pesan
atau Materi
1) Strategi belajar mengajar deduksi
2) Strategi belajar mengajar induksi
15. Strategi Pembelajaran Bahasa Kedua
Huda
1)Strategi utama dan strategi pendukung
2) Strategi kognitif dan strategi
metakognitif
3) Strategi sintaksis dan strategi semantik
4) Strategi sosial dan nonsosial
16. O’ Malley, Chamot, dkk.
(1) strategi metakognitif; advance organizer,
perhatian yang diarahkan, perhatian terpilih, manajemen diri
sendiri, perencanaan fungsional, produksi ganda, dan
evaluasi diri
(2) strategi kognitif; tugas-tugas khusus dan melibatkan
manipulasi materi pembalajaran itu sendiri secara langsung
(3) strategi sosioafektif; akivitas yang bermediasi
sosial dan bertransaksi dengan yang lain
17. Pengembangan Strategi Belajar Bahasa
Berdasarkan Gaya Belajar
Strategi untuk mempermudah proses belajar anak visual
1. Gunakan materi visual seperti, gambar-gambar, diagram dan
peta.
2. Gunakan warna untuk meng-hilite hal-hal penting.
3. Ajak anak untuk membaca buku-buku berilustrasi.
4. Gunakan multimedia seperti komputer dan video agar
kepekaan visual terstimulasi.
5. Ajak anak untuk mencoba mengilustrasikan ide-idenya ke
dalam gambar
18. Strategi untuk mempermudah proses belajar
anak auditori
1. Ajak anak untuk ikut berpartisipasi dalam diskusi baik di dalam
kelas maupun di dalam keluarga.
2. Dorong anak untuk membaca materi pelajaran dengan keras.
3. Gunakan musik untuk mengajarkan anak.
4. Diskusikan ide dengan anak secara verbal.
5. Biarkan anak merekam materi pelajarannya ke dalam kaset
dan dorong dia untuk mendengarkannya sebelum tidur.
19. Strategi untuk mempermudah proses belajar anak
kinestetik
1. Jangan paksakan anak untuk belajar sampai berjam-jam.
2. Ajak anak untuk belajar sambil mengeksplorasi lingkungannya
(contohnya: ajak dia baca sambil bersepeda, gunakan obyek
sesungguhnya untuk belajar konsep baru).
3. Izinkan anak untuk mengunyah permen karet pada saat
belajar.
4. Gunakan warna terang untuk meng-hilite hal-hal penting
dalam bacaan.
5. Izinkan anak untuk belajar sambil mendengarkan musik
20. Kesimpulan dan Saran
Kenekaragaman gaya belajar pembelajar merupakan
tantangan bagi para pengajar untuk dapat memilih strategi
belajar yang sesuai untuk diterapkan di kelas. Untuk dapat
memilih strategi belajar mengajar yang dapat mencakup
semua gaya belajar yang berbeda untuk tiap pembelajar,
pengajar harus memperhatikan komponen-komponen dalam
menentukan strategi belajar mengajar yang digunakan.
21. Untuk pembelajaran bahasa kedua diperlukan adanya
beberapa strategi yang berupa strategi utama dan strategi
pendukung. Strategi ini bisa disajikan secara langsung
maupun tidak langsung oleh pembelajar. Hal yang harus
diperhatikan dalam mengembangkan strategi belajar mengajar
dalam pembelajaran bahasa kedua adalah adalah langkah-
langkah yang mencakup strategi metakognitif, kognitif, dan
sosioafektif.
22. Agar dapat menemukan strategi belajar mengajar yang
sesuai, pengajar harus mengetahui jenis-jenis gaya belajar
yang ada. Dengan pengeahuan ini maka pengajar dapat
menentukan komponen-komponen yang dapat mendukung
proses belajar mengajar yang dibutuhkan oleh masing-
masing pembelajar.
23. Daftar Pustaka
Brown, H. Douglas. 2000. Principles of Language Learning and Teaching. New Jersey:
Prentice Hall Regents.
Burton, W.H. 1952. The Guidances of Learning Activities. New York: Appleton Century Crofts.
C. Evelyn. 2000. Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Chaplin, J.P. 1972. Dictionary of Psychology. New York: Dell Publishing Co.Inc.
DePorter, Bobbi dan Mike Hernacki. 2005. Quantum Learning: Membiasakan Belajar Nyaman dan Menyenangkan
(terj. Alwiyah Abdurrahman. Bandung: Kaifa.
Gunawan, Adi W. 2003. Genius Learning Strategy. Jakarta: Gramedia.
_____________2004. Genius Learning Strategy: Petunjuk Praktis untuk Menerapkan Accelerated Learning. Jakarta:
PT. Gramedia Pustaka Utama
Gulo, W. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:Grasindo.
Hernowo (Editor). 2003. Quantum Reading. Bandung: MLC.
_______. 2004. Bu Slim dan Pak Bil: Membincangkan Pendidikan di Masa Depa Bandung: MLC.
Jester, C. 1999. Learning: It’s a matter of style. McGrawHill.
Meier, Dave. 2003. The Accelerated Learning Handbook. Bandung: Kaifa.
Reber, Arthur. 1979. The Penguin Dictionary of Psychology. Ringwood Victoria: Penguin Book Australian.