SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 9
EQUILIBRIUMJURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN DAN EKONOMI Iskandardkk. 2009 Jml Hal106 DisusunOleh: MimidMidin
BAB 1GEJALA PENYIMPANGAN SOSIAL PADA KALANGAN SISWA SMAHUBUNGANNYA DENGAN LKATAN EFEKTIF PADA LEMBAGA KELUARGA DAN SEKOLAH Dalamhalinitingkatpenyimpangansosialdikalangansiswasekolahmenengahatasdidugadipengaruhiolehkurangnyaikatanefektifmerekaterhadaplembagakeluargadansekolah.Ikatanefektifsiswapadalembagakeluargadansekolahadalahlonggar,darikedualembagatersebutikatanefektifpadalembagakeluargalebihlonggardibandingkanpadalembagasekolah. Peranorangtuadalampendidikanperluditingkatkan agar terbentukikatanantaraorangtuadananakshinggaterjadihubungan yang harmonisuntukmengurangikecenderungananakmelakukanpenyimpangansosial. Seandainyaperankeluargakurang,makasekolahdiharapkandapatmeningkatkanperannyadalammembinaperilakusiswasehinggadapatmengurangiterjadinyakecenderunganpenyimpangansosial. Penyimpangan-penyimpangan yang terjadidantaranyaadalah bolos sekolah,keluyuransepulangsekolah,kebut-kebutan,berbuatberandaldanmerokok.
REFLEKSI Masaremajamerupakanmasaperalihandarimasaanak-anakmenujukedewasaan.Tidakbisadipungkiribahwakekuatan mental yang dimilikinyamasihlabil.ContohnyasajasepertipdamasaSMA.Yangterbenakdalampikiranhanyalahmencobadanterusmencoba.Olehkarenaitutidaklahanehjikaterjadibanyakpenypangansosialdikalangan SMA sepertimerokok,minum-minumankeras,ugal-ugalandan bolos sekolah.Semuaituterjadikarenakurangnyakesadarandariphak yang bersangkutan.Dalamhaliniperandariorangtuadanpihaksekolahsangatpenting,namunkontroldarilngkunganmasyarakatsekitarpunsangatdibutuhkan.Padaawalnyaorangtualah yang mencetakperilakuanak,selanjutnyadisempurnakandisekolah,akantetapimenurutsayadilingkunganmasyarakatlahsemuatingkahlakuanakitudisempurnakan.Bagaimanapunjuga,sebagianbesarpenyimpangansosialituterjadidilingkunganmsyarakat.Ituterjadikarenamerekamenganggaptidakada yang mengontrolmereka (orangtuadan guru).Jadi,selainhubunganantaraanakdanorangtuadanhubunganantaraanakdanpihaksekolah,diperlukan pula hubungan yang baikantaraanakdanlingkunganmasyarakatsebagai social control.
BAB 2PENGARUH MOTIVASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP EFEKTIVITAS PENGELOLAAN KELAS  Motivasi guru dangayakepemimpinan guru terhadapefektivitaspengelolaankelassecarasendiri-sendiriatausecarabersamamerupakanadahubungannya. Pengelolaankelasdalambahasainggrisdiistilahkansebagai Classroom Management,ituberartiistilahpengelolaanidentikdenganmanajemen.Pengertianpengelolaanataumanajemenpadaumumnyayaitukegiatan-kegiatanmeliputi perencanaan,pengorganisasian,pengarahan,pengkoordinasian,pengawasan danpenelitian. Motivasiadalahdorongan yang munculdalamdiriseseoranguntukmelakukanserangkaiankegiatan yang berkaitandengantujuan yang ingindicapai. Gaya kepemimpinandiartikansebagaipolatindakseseorangdariseorangpemimpinsebagaicirikepemimpinannya.
REFLEKSI Motivasimerupakanfaktorterpenting yang harusdimilikisetiaporangjikainginmelakukansesuatu.Tanpamotivasiorangakanmerasamalasuntukmelakukanapapun.Hendaknyadalamsetiapbenaktertanammotivasipositif yang tinggi,khususnyapadaparapelajar.Iniakansangatdiperlukandalammencapaiprestasi,baikprestasiakademikmaupun non akademik. Selainmotivasidaridirisendiri,motivasijugadiperlukandarioranglain,dalamhalinimotivasidariseorangguru.Biasanyaseoranganakakanlebihmerasasemangatuntukmelakukansesuatuapabiladiasudahniatdanmendapatkandukungan (motivasi) darioranglain.Akantetapialangkahakanlebihbaiknyaapabilamotivasidaridalamdirisudahdimiliki,kemudianmotivasidari guru sudahdiberikandanditambahlagidengansikapkepemimpinan guru dalammengarahkansiswaberjalandenganbaik.Apabilaketigafaktorinisudahdimiliki,makabukansuatuhal yang mustahilapabilaefektifitaspengelolaankelasakanterwujuddenganhasil yang maksimal.
BAB 3TUJUAN PEMBELAJARAN SEBAGAI KOMPONEN PENTING DALAM PEMBELAJARAN Tujuanpembelajaranadalahsuatupernyataan yang spesifik,dinyatakandalambentukperilakuataupenampilan,yangdidalamnyaterckupperubahanperilakusiswasecaramenyeluruh.Upayamerumuskantujuanpembelajarandapatmemberikanmanfaattertentu,baikbagi guru maupunsiswa. Guru hendaknyadapatmerumuskantujuanpembelajaransecarategasdanjelas,sehinggadapatmelaksanakanpembelajaran yang benar-benarterfokuspadatujuan yang telahdirumuskannya. Perumusantujuanpembelajarandapatmemberikanmanfaattertentubagi guru maupunsiswa. Tujuanpembelajaranadalahtercapainyaperubahanperilaku yang menyeluruh,didalamnyatercakupperubahanperilakukoognitif,afektifdanpsikomotor.
REFLEKSI Setiaporangbelajarpastiadatujuannya,baikuntukmenambahpengetahuanmaupununtukhal yang lainnya.Dalamhalinitujuanbelajarsangatmenentukankeberhasilanseseorangdalammencapaitujuan yang ingindicapai.Apabilatujuanawalnyauntukmeraihprestasi,makadengansendirinyaseseorangakanbelajardengansungguh-sungguh.Lainhalnyaapabilaniatnyahanyauntuk main atauuntuknampang,maka yang dilakukannya pun hanyasekedarnyasajadalambelajarnyaitu.Tujuanpembelajaranmemangsering kali disusunolehseorangguru.Seorang guru dalammerencanakanpembelajarandituntutuntukdapatmerumuskantujuanpembelajaransecarategasdanjelas.Halinidilakukansupayadalamprosesbelajarmengajarberjalansesuaidengan yang diharapkan.Kompetensipunbisatersampaikankepadasiswadantentusajasiswabisamenerimanyadenganbaikdanmengertiapa yang disampaikanolehgurunyatersebut.Dansemuaitudilakukan agar bisadihasilkanseoptimalmungkin output dariprosespendidikan.
BAB 4KUALITAS PERGURUAN TINGGI DALAMMENUMBUHKAN MOTIVASI BERPRESTASI Perkembanganilmupengetahuandanteknologisertakrisismultidimensi yang melandaberbagaiaspekkehidupandewasainimenuntutsuatuperubahankearahpeningkatanpotensisumberdayamanusia. Padaprakteknya,lembagapendidikantinggimasihdihadapkanpadabeberapapermasalahandalammeningkatkankualitasprosesdanhasil,sertabelumtergalinyasumberdanasecaraproporsionalsesuaidenganprinsippendidikansesuaidenganprinsippendidikansebagaitanggungjawabbersama. Berbicaramengenaiprestasibelajar yang tinggibukanlahsesuatuhal yang mudahdalamprakteknya,untukituperguruantinggidiharapkanmampumengembangkanlayananpendidikan yang optimal.
REFLEKSI Dalammenumbuhkanprestasidalambelajardiperguruantinggimemangdibutuhkanfasilitas yang berkualitastinggi,gunamenunjangdalambelajar. Kualitasmengajarharusterusditingkatkan. Bimbingankemahasiswaanharusterusditingkatkanuntukpembinaankepadamahasiswagunamenjaminkelancarandansuksesnyapelaksanaanperkuliahan. Mahasiswajugaharusaktifdalamkegiatankemahasiswaanatauekstrakulikuler.  Denganlkutdalamorganisasikemahasiswaan,mahasiswabisalebihaktifbelajarbaikdalambidangakademikmaupunnonakademik.

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie EFEKTIFKELUARGA&SEKOLAH

MODEL “TAWA PROFESOR” : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN CURR...
MODEL “TAWA PROFESOR”  : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN  CURR...MODEL “TAWA PROFESOR”  : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN  CURR...
MODEL “TAWA PROFESOR” : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN CURR...Herfen Suryati
 
Cegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakter
Cegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakterCegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakter
Cegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakterkencana skinclinic
 
ARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdf
ARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdfARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdf
ARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdfYolandadwiSetyorini
 
PERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJAR
PERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJARPERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJAR
PERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJARFazHani Faz
 
5. materi mpls pendidikan karakter
5. materi mpls pendidikan karakter5. materi mpls pendidikan karakter
5. materi mpls pendidikan karakterTeukuMahawira
 
PELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdf
PELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdfPELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdf
PELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdfbambangheroesoerjant
 
Penyebab, dampak, & solusi tawuran pelajar
Penyebab, dampak, & solusi tawuran pelajarPenyebab, dampak, & solusi tawuran pelajar
Penyebab, dampak, & solusi tawuran pelajarYOHANIS SAHABAT
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
KepemimpinanRozi Aza
 

Ähnlich wie EFEKTIFKELUARGA&SEKOLAH (14)

Bab i
Bab  iBab  i
Bab i
 
MODEL “TAWA PROFESOR” : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN CURR...
MODEL “TAWA PROFESOR”  : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN  CURR...MODEL “TAWA PROFESOR”  : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN  CURR...
MODEL “TAWA PROFESOR” : IMPLEMENTASI BUDAYA 5B BERBASIS MBS DAN HIDDEN CURR...
 
Cegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakter
Cegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakterCegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakter
Cegah kenakalan-remaja-melalui-pendidikan-karakter
 
ARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdf
ARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdfARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdf
ARTIKEL KEKERASAN DUNIA PENDIDIKAN FULL.pdf
 
PERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJAR
PERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJARPERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJAR
PERANAN DAN TINDAKAN GURU KAUNSELING DALAM MENGATASI MASALAH DISIPLIN PELAJAR
 
Sahsiah guru
Sahsiah guruSahsiah guru
Sahsiah guru
 
Buli
BuliBuli
Buli
 
5. materi mpls pendidikan karakter
5. materi mpls pendidikan karakter5. materi mpls pendidikan karakter
5. materi mpls pendidikan karakter
 
5. materi mpls pendidikan karakter
5. materi mpls pendidikan karakter5. materi mpls pendidikan karakter
5. materi mpls pendidikan karakter
 
PELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdf
PELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdfPELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdf
PELAKSANAAN MPLS DENGAN Materi-MPLS-PENDIDIKAN-karakter.pdf
 
Mbs sd
Mbs sdMbs sd
Mbs sd
 
Penyebab, dampak, & solusi tawuran pelajar
Penyebab, dampak, & solusi tawuran pelajarPenyebab, dampak, & solusi tawuran pelajar
Penyebab, dampak, & solusi tawuran pelajar
 
Abstrak
AbstrakAbstrak
Abstrak
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 

EFEKTIFKELUARGA&SEKOLAH

  • 1. EQUILIBRIUMJURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN DAN EKONOMI Iskandardkk. 2009 Jml Hal106 DisusunOleh: MimidMidin
  • 2. BAB 1GEJALA PENYIMPANGAN SOSIAL PADA KALANGAN SISWA SMAHUBUNGANNYA DENGAN LKATAN EFEKTIF PADA LEMBAGA KELUARGA DAN SEKOLAH Dalamhalinitingkatpenyimpangansosialdikalangansiswasekolahmenengahatasdidugadipengaruhiolehkurangnyaikatanefektifmerekaterhadaplembagakeluargadansekolah.Ikatanefektifsiswapadalembagakeluargadansekolahadalahlonggar,darikedualembagatersebutikatanefektifpadalembagakeluargalebihlonggardibandingkanpadalembagasekolah. Peranorangtuadalampendidikanperluditingkatkan agar terbentukikatanantaraorangtuadananakshinggaterjadihubungan yang harmonisuntukmengurangikecenderungananakmelakukanpenyimpangansosial. Seandainyaperankeluargakurang,makasekolahdiharapkandapatmeningkatkanperannyadalammembinaperilakusiswasehinggadapatmengurangiterjadinyakecenderunganpenyimpangansosial. Penyimpangan-penyimpangan yang terjadidantaranyaadalah bolos sekolah,keluyuransepulangsekolah,kebut-kebutan,berbuatberandaldanmerokok.
  • 3. REFLEKSI Masaremajamerupakanmasaperalihandarimasaanak-anakmenujukedewasaan.Tidakbisadipungkiribahwakekuatan mental yang dimilikinyamasihlabil.ContohnyasajasepertipdamasaSMA.Yangterbenakdalampikiranhanyalahmencobadanterusmencoba.Olehkarenaitutidaklahanehjikaterjadibanyakpenypangansosialdikalangan SMA sepertimerokok,minum-minumankeras,ugal-ugalandan bolos sekolah.Semuaituterjadikarenakurangnyakesadarandariphak yang bersangkutan.Dalamhaliniperandariorangtuadanpihaksekolahsangatpenting,namunkontroldarilngkunganmasyarakatsekitarpunsangatdibutuhkan.Padaawalnyaorangtualah yang mencetakperilakuanak,selanjutnyadisempurnakandisekolah,akantetapimenurutsayadilingkunganmasyarakatlahsemuatingkahlakuanakitudisempurnakan.Bagaimanapunjuga,sebagianbesarpenyimpangansosialituterjadidilingkunganmsyarakat.Ituterjadikarenamerekamenganggaptidakada yang mengontrolmereka (orangtuadan guru).Jadi,selainhubunganantaraanakdanorangtuadanhubunganantaraanakdanpihaksekolah,diperlukan pula hubungan yang baikantaraanakdanlingkunganmasyarakatsebagai social control.
  • 4. BAB 2PENGARUH MOTIVASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP EFEKTIVITAS PENGELOLAAN KELAS Motivasi guru dangayakepemimpinan guru terhadapefektivitaspengelolaankelassecarasendiri-sendiriatausecarabersamamerupakanadahubungannya. Pengelolaankelasdalambahasainggrisdiistilahkansebagai Classroom Management,ituberartiistilahpengelolaanidentikdenganmanajemen.Pengertianpengelolaanataumanajemenpadaumumnyayaitukegiatan-kegiatanmeliputi perencanaan,pengorganisasian,pengarahan,pengkoordinasian,pengawasan danpenelitian. Motivasiadalahdorongan yang munculdalamdiriseseoranguntukmelakukanserangkaiankegiatan yang berkaitandengantujuan yang ingindicapai. Gaya kepemimpinandiartikansebagaipolatindakseseorangdariseorangpemimpinsebagaicirikepemimpinannya.
  • 5. REFLEKSI Motivasimerupakanfaktorterpenting yang harusdimilikisetiaporangjikainginmelakukansesuatu.Tanpamotivasiorangakanmerasamalasuntukmelakukanapapun.Hendaknyadalamsetiapbenaktertanammotivasipositif yang tinggi,khususnyapadaparapelajar.Iniakansangatdiperlukandalammencapaiprestasi,baikprestasiakademikmaupun non akademik. Selainmotivasidaridirisendiri,motivasijugadiperlukandarioranglain,dalamhalinimotivasidariseorangguru.Biasanyaseoranganakakanlebihmerasasemangatuntukmelakukansesuatuapabiladiasudahniatdanmendapatkandukungan (motivasi) darioranglain.Akantetapialangkahakanlebihbaiknyaapabilamotivasidaridalamdirisudahdimiliki,kemudianmotivasidari guru sudahdiberikandanditambahlagidengansikapkepemimpinan guru dalammengarahkansiswaberjalandenganbaik.Apabilaketigafaktorinisudahdimiliki,makabukansuatuhal yang mustahilapabilaefektifitaspengelolaankelasakanterwujuddenganhasil yang maksimal.
  • 6. BAB 3TUJUAN PEMBELAJARAN SEBAGAI KOMPONEN PENTING DALAM PEMBELAJARAN Tujuanpembelajaranadalahsuatupernyataan yang spesifik,dinyatakandalambentukperilakuataupenampilan,yangdidalamnyaterckupperubahanperilakusiswasecaramenyeluruh.Upayamerumuskantujuanpembelajarandapatmemberikanmanfaattertentu,baikbagi guru maupunsiswa. Guru hendaknyadapatmerumuskantujuanpembelajaransecarategasdanjelas,sehinggadapatmelaksanakanpembelajaran yang benar-benarterfokuspadatujuan yang telahdirumuskannya. Perumusantujuanpembelajarandapatmemberikanmanfaattertentubagi guru maupunsiswa. Tujuanpembelajaranadalahtercapainyaperubahanperilaku yang menyeluruh,didalamnyatercakupperubahanperilakukoognitif,afektifdanpsikomotor.
  • 7. REFLEKSI Setiaporangbelajarpastiadatujuannya,baikuntukmenambahpengetahuanmaupununtukhal yang lainnya.Dalamhalinitujuanbelajarsangatmenentukankeberhasilanseseorangdalammencapaitujuan yang ingindicapai.Apabilatujuanawalnyauntukmeraihprestasi,makadengansendirinyaseseorangakanbelajardengansungguh-sungguh.Lainhalnyaapabilaniatnyahanyauntuk main atauuntuknampang,maka yang dilakukannya pun hanyasekedarnyasajadalambelajarnyaitu.Tujuanpembelajaranmemangsering kali disusunolehseorangguru.Seorang guru dalammerencanakanpembelajarandituntutuntukdapatmerumuskantujuanpembelajaransecarategasdanjelas.Halinidilakukansupayadalamprosesbelajarmengajarberjalansesuaidengan yang diharapkan.Kompetensipunbisatersampaikankepadasiswadantentusajasiswabisamenerimanyadenganbaikdanmengertiapa yang disampaikanolehgurunyatersebut.Dansemuaitudilakukan agar bisadihasilkanseoptimalmungkin output dariprosespendidikan.
  • 8. BAB 4KUALITAS PERGURUAN TINGGI DALAMMENUMBUHKAN MOTIVASI BERPRESTASI Perkembanganilmupengetahuandanteknologisertakrisismultidimensi yang melandaberbagaiaspekkehidupandewasainimenuntutsuatuperubahankearahpeningkatanpotensisumberdayamanusia. Padaprakteknya,lembagapendidikantinggimasihdihadapkanpadabeberapapermasalahandalammeningkatkankualitasprosesdanhasil,sertabelumtergalinyasumberdanasecaraproporsionalsesuaidenganprinsippendidikansesuaidenganprinsippendidikansebagaitanggungjawabbersama. Berbicaramengenaiprestasibelajar yang tinggibukanlahsesuatuhal yang mudahdalamprakteknya,untukituperguruantinggidiharapkanmampumengembangkanlayananpendidikan yang optimal.
  • 9. REFLEKSI Dalammenumbuhkanprestasidalambelajardiperguruantinggimemangdibutuhkanfasilitas yang berkualitastinggi,gunamenunjangdalambelajar. Kualitasmengajarharusterusditingkatkan. Bimbingankemahasiswaanharusterusditingkatkanuntukpembinaankepadamahasiswagunamenjaminkelancarandansuksesnyapelaksanaanperkuliahan. Mahasiswajugaharusaktifdalamkegiatankemahasiswaanatauekstrakulikuler. Denganlkutdalamorganisasikemahasiswaan,mahasiswabisalebihaktifbelajarbaikdalambidangakademikmaupunnonakademik.