Dokumen tersebut membahas tentang gelombang elektromagnetik, karakteristik dan penerapan berbagai jenis gelombang seperti gelombang radio, mikro, cahaya tampak, ultraviolet, serta aplikasi gelombang elektromagnetik dalam pengiriman informasi jarak jauh seperti radio dan televisi.
2. Gelombang Elektromagnetik
Pengertian Gelombang Elektromagnetik
Karakteristik dan Penerapan Tiap
Gelombang
Elektromagnetik
Aplikasi Gelombang Elektromagnetik
4. Pengertian
Gelombang Elektromagnetik
Pengertian Gelombang Elektromagnetik :
Gelombang Elektromagnetik adalah
gelombang yang dapat merambat meski
tidak ada medium penghantar dan
merupakan kombinasi medan listrik dan
medan magnet yang berosilasi serta
merambat lewat ruang dan membawa energi
dari satu tempat ke tempat yang lain.
6. Sifat-sifat
Gelombang Elektromagnetik
1. Gelombang elektromagnetik dapat merambat
dalam ruang tanpa medium
2. Merupakan gelombang transversal
3. Tidak memiliki muatan listrik sehingga bergerak
lurus dalam medan magnet maupun medan listrik
4. Dapat mengalami pemantulan (refleksi),
pembiasan (refraksi), perpaduan (interferensi),
pelenturan (difraksi), pengutuban (polarisasi)
5. Perubahan medan listrik dan medan magnet
terjadi secara bersamaan, sehingga medan listrik
dan medan magnet sefase dan berbanding lurus
8. Urutan Spektrum gelombang
elektromagnetik dari frekuensi terkecil
sampai frekuensi terbesar yaitu :
1. Gelombang Radio
Jangkauan frekuensi
cukup luas, memiliki 2
jenis modulasi, yaitu AM
(jangkauan luas) dan FM
(jangkauan sempit).
Karakteristik dan Penerapan Tiap
Gelombang Elektromagnetik
9. 2. Gelombang Mikro
Digunakan untuk
alat-alat elektronik,
alat komunikasi, alat
memasak (oven) dan
radar.
3. Sinar Inframerah
Dihasilkan oleh molekul dan
benda panas, digunakan di
bidang industri, medis, dan
astronomi (pemotretan
bumi dari satelit).
10. 4. Sinar Tampak
(Cahaya)
Adalah sinar yang dapat
membantu penglihatan
kita. Perbedaan frekuensi
cahaya menimbulkan
spektrum warna cahaya
5. Dihasilkan dalam atom-
atom dan molekul-molekul
dalam loncatan listrik.
Matahari adalah sumber
utama sinar ini. Dibidang
industri digunakan untuk
proses sterilisasi
11. 6. Sinar X
disebut juga sinar
Rontgen, sesuai
penemunya. Sinar ini
dihasilkan akibat
tumbukan elektron
berkecepatan tinggi di
pemukaan logam.
Dibidang kedokteran
digunakan untuk
diagnosa dan terapi
medis, sedangkan di
bidang industri, siner x
digunakan untuk analisis
struktur bahan
12. 7. Sinar Gamma
Merupakan gelombang
elektromagnetik dengan
panjang gelombang
terpendek dan frekuensi
tertinggi, dihasilkan dari
inti atom yang tidak stabil
ataupun sinar kosmis. Daya
tembus sangat besar,
mampu menembus pelat
timbal.
14. Radio adalah bentuk level energi
elektromagnetik terendah, dengan kisaran
panjang gelombang dari ribuan kilometer sampai
kurang dari satu meter.
Name Frequency &Wavelength Aplications
ELF
3–30 Hz
100,000 km – 10,000 km
Communication with submarines
SLF
30–300 Hz
10,000 km – 1000 km
Communication with submarines
ULF
300–3000 Hz
1000 km – 100 km
Communication within mines
VLF
3–30 kHz
100 km – 10 km
Submarine communication, avalanche beacons, wireless heart rate
monitors, geophysic
LF
30–300 kHz
10 km – 1 km
Navigation, time signals, AM longwave broadcasting, RFID
MF 300–3000 kHz
1 km – 100 m
AM (Medium-wave) broadcasts
HF
3–30 MHz
100 m – 10 m
Shortwave broadcasts, amateur radio and over-the-horizon aviation
communications, RFID
VHF
30–300 MHz
10 m – 1 m
FM, television broadcasts and line-of-sight ground-to-aircraft and
aircraft-to-aircraft communications. Land Mobile and Maritime Mobile
communications
UHF
300–3000 MHz
1 m – 100 mm
television broadcasts, microwave ovens, mobile phones, wireless LAN,
Bluetooth, GPS and Two-Way Radios such as Land Mobile, FRS and
GMRS Radios
15. GELOMBANG MIKRO
Name Frequency and Wavelengths Aplications
SHF
3–30 GHz
100 mm – 10 mm
microwave devices, wireless LAN, most modern Radars
EHF
30–300 GHz
10 mm – 1 mm
Radio astronomy, high-frequency microwave radio relay
19. Aplikasi Gelombang Elekteromagnetik
•Dengan memanfaatkan gelombang elektromagnetik, manusia dapat
melakukan pengiriman informasi jarak jauh. Guglielmo Marconi
(1874-1937) pada tahun 1890-an menemukan dan mengembangkan
telegraf tanpa kabel. Dengan alat ini, pesan dapat dikirim sejauh
ratusan kilometer tanpa memerlukan kabel. Pada decade berikutnya
dikembangkan tabung vakum, sehingga tercipta radio dan televise.
Informasi suara (audio) diubah menjadi sinyal listrik dengan
frekuensi sama oleh mikrofon atau head tape recorder. Sinyal listrik
ini dinamakan sinyal frekuensi audio (AF), karena frekuensi berada di
dalam interval audio (20 Hz – 20.000Hz).
•Pemancar televise, bekerja dengan cara yang sama dengan
pemancar radio dengan menggunakan modulasi frekuensi (FM), tapi
yang dicampur dengan frekuensi pembawa adalah sinyal audio dan