SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 13
Downloaden Sie, um offline zu lesen
RANCANGAN USAHA “SAMBAL JONGOS”
MATA KULIAH MANAJEMEN BISNIS
DISUSUN OLEH :
NI PUTU DYAH MAS MAHESWARI
210050096
CA215
PROGRAM STUDI BISNIS DIGITAL
INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS STIKOM BALI
TAHUN AJARAN 2022
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sambal sudah menjadi suatu kebutuhan khususnya untuk orang Indonesia. Bahkan
tercetus kata “Makan kurang mantap kalua tidak pakai sambal”. Bukan orang Indonesia
namanya bila tidak menyukai masakan bercita rasa pedas. Apalagi sajian kuliner Indonesia
banyak yang menggunakan cabai dengan cita rasa pedas. Yakni memakai sambal sebagai
pelengkap makanan agar rasanya lebih nikmat. Coba saja lihat makanan seperti lalapan,
nasi goreng, soto, bakso, dll. Makanan-makanan ini kerap menggunakan sambal sebagai
pelengkapnya. Bisa dibilang jika makan makanan tersebut tanpa sambal bagai garam tanpa
sayur kurang nikmat kurang sedap.
Kesibukan masyarakat kini membuat mereka memiliki waktu yang singkat untuk
menyajikan dan mengkonsumsi makanan sehingga, trend makanan siap saji pun
mempermudah masyarakat dengan ritme tinggi ini. Hal ini menunjukan konsumen
fenomena makanan siap saji yang berkembang pesat dan mempunyai prospek
pengembangan makanan-makanan siap saji dibandingkan dengan makanan tradisional
yang berbasis slow food. Ini salah satu perubahan konsumen yang perlu disiasati oleh
pelaku usaha agar bisa bersaing dan merebut pelanggan pasar baru. Salah satunya adalah
sambal yang siap saji. Konsumen tidak perlu usaha tambahan untuk mengkonsumsinya,
sambal langsung dikeluarkan dari kemasan dan siap disajikan.
Sambal pun cukup laris di pasaran terutama jenis sambal kemasan. Sambal ini lebih
praktis dan mudah dalam mengkonsumsi. Peminat sambal yang tinggi membuat peluang
usaha sambal kemasan makin menjanjikan. Kini banyak masyarakat yang mulai
memanfaatkan bisnis sambal kemasan untuk menambah penghasilan.
B. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah yang akan dibahas.
1. Bagaimana cara melakukan inovasi terhadap usaha sambal?
2. Bagaimana cara melakukan pemasaran produk sambal?
3. Siapa saja target pemasaran produk sambal?
4. Berapa perhitungan biaya produksi usaha sambal?
C. TUJUAN
Adapun tujuan pembuatan usaha sambal
1. Mendapatkan laba
2. Mencapai target pemasaran
3. Memajukan usaha UMKM
D. MANFAAT
Adapun manfaat dari penyusunan rancangan usaha sambal, agar para pembaca dapat
mengetahui dasar-dasar dalam memulai bisnis makanan khususnya sambal kemasan.
Pembaca diharapkan mampu menganalisis strategi pemasaran, cara produksi dan
mengetahui bayangan harga produksi yang perlu dikeluarkan.
PEMBAHASAN
A. JUDUL PRODUK
Jenis usaha : Produk sambal
Bidang usaha : Penjualan sambal kemasan
Nama usaha : Sambal Jongos
Deskripsi produk : Sambal Jongos adalah salah satu produk sambal yang diluncurkan
dalam bentuk kemasan yang praktis sehingga mudah untuk dinikmati dimana saja.
Produk Sambal Jongos nantinya akan meluncurkan berbagai macam jenis sambal
dengan cita rasa yang unik dan tentunya disesuaikan dengan lidah orang Indonesia.
Untuk launching pertama Sambal Jongos mengeluarkan tiga varian sambal yaitu
sambal mangga, sambal nanas dan sambal cumi.
B. VISI DAN MISI USAHA
Visi :
Menjadikan Sambal Jongos sebagai brand produk sambal kemasan kegemaran
masyarakat.
Misi :
1. Memberikan pelayanan terbaik untuk pembeli
2. Selalu menggunakan bahan-bahan yang berkualitas
3. Terus berinovasi dan memberi harga yang terbaik untuk para pembeli
C. ANALISIS SWOT
1. Strengths (Kekuatan)
- Varian sambal yang selalu memiliki ciri khas
- Selalu membuat inovasi varian sambal mengikuti perkembangan zaman.
- Menggunakan cabai dengan kualitas terbaik
- Memberikan pelayanan yang baik demi memberikan kesan yang mendalam di hati
- konsumen.
2. Weaknes
- Sambal jongos tidak dapat disimpan terlalu lama jika tidak disimpan di lemari es
- Belum efektifnya promosi
- Kurangnya tenaga kerja
- Produksi masih rendah
3. Opportunities
- Melihat peluang bahwa masyarat Indonesia yang gemar dengan cita rasa pedas
- Banyak makanan Indoesia yang menjadikan sambal sebagai pelengkapnya
- Adanya bantuan pemerintah
- Berkembangnya media promosi
- Permintaan yang tinggi
4. Threats
- Banyaknya pesaing yang serupa dalam menjalankan usaha
- Faktor perubahan harga bahan baku
- Munculnya produk sejenis
- Selera konsumen yang berubah
D. ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN
1. Target pasar
Berdasarkan rancangan yang telah saya buat, saya menganalisis bahwa target pasar yang
tepat bagi usaha sambal jongos ini adalah kalangan msyarakat luas dan para pembisnis
makanan.
2. Pesaing
Pesaing dari usaha sambal jongos ini cukup ramai mengingat sambal merupakan salah satu
pelengkap makanan yang banyak diminati. Namun, saya dituntut harus terus berinovasi
dan menciptakan cita rasa yang khas tentunya dengan tetap mempertahankan kualitas
produk yang baik agar saya mampu bersaing di pasaran.
3. Sasaran pembeli
Saya mempunyai terget pembeli yang cukup luas baik dari kalangan muda, dewasa maupun
lansia. Dari semua kalangan tersebut sebagian besar tertarik dengan produk sambal jongos,
mengingat harganya yang cukup terjangkau yaitu mulai dari Rp. 29.000.
E. STRATEGI PEMASARAN
1. Promosi dari mulut ke mulut (Word of Mouth)
Word of mouth (WOM) adalah sebuah strategi pemasaran yang dilakukan oleh pihak-pihak
independen melalui platform yang juga independen dari perusahaan yang menjual produk
atau jasa tersebut. Secara singkat, word of mouth mempromosikan sebuah barang atau jasa
dari mulut ke mulut, dari satu orang ke orang lainnya tanpa adanya paksaan. Di sinilah
kekuatan dari word of mouth marketing, hubungan dan kepercayaan dari masing-masing
orang. Tidak hanya diterapkan dalam percakapan saja, nyatanya word of mouth sendiri bisa
Anda temukan di mana saja.
2. Melalui media sosial
sebuah proses pemasaran yang dilakukan melalui pihak ketiga yaitu website berbasis media
sosial. Saat ini sudah banyak media sosial yang dapat digunakan untuk pemasaran atau
promosi sebuah produk atau jasa. Media sosial yang sering digunakan untuk pemasaran
atau promosi di antaranya Facebook, Instagram, dan Twitter. Melalui media ini perusahaan
atau brand bisa melakukan promosi yang terstruktur dan tepat sasaran. Pemasaran dengan
media sosial tidak selalu berhubungan dengan jual-beli secara langsung. Dalam pemasaran
ini, Anda bisa memasarkan konten dalam bentuk postingan di web, gambar atau video.
Konten yang dipasarkan melalui media sosial ini berhubungan dengan produk yang akan
dijual.
3. Pengembangan pasar
Strategi pengembangan pasar menargetkan pelanggan di luar segmen saat ini. Dalam hal
ini, perusahaan memanfaatkan nama merek yang telah untuk menciptakan penjualan di
segmen baru. Pasar baru mungkin masih dalam satu wilayah nasional, misalnya di provinsi
lain. Atau, itu mungkin adalah pasar luar negeri.
4. Pengembangan produk
Pengembangan produk merupakan sebuah proses dan strategi yang perlu dilakukan oleh
suatu perusahaan dalam mengembangkan suatu produk. Hal yang perlu dilakukan dalam
mengembangkan suatu produk yaitu memperbaiki produk yang lama atau menambahkan
kegunaan produk tersebut kepada target pasar. Ini artinya, perlu menyajikan unsur-unsur
baru yang dapat memikat hati pelanggan.
5. Mengikuti Event Marketing
Event marketing adalah salah satu strategi jitu yang dapat diaplikasikan di semua bisnis.
Tidak hanya menguntungkan bagi penyelenggara acara dan sponsor, event marketing juga
dapat memperkaya wawasan para peserta. Kegiatan tersebut dapat menjadi sarana untuk
saling menginspirasi, menghibur, berbagi ilmu, dan menyatukan peserta dari berbagai
kalangan dengan cara yang menarik.
6. Menawarkan ke usaha makanan sekitar
Menawarkan produk sambal ke usaha makanan sekitar merupakan salah satu bentuk
kolaborasi. Dimana adanya kerja sama yang saling menguntungkan antar dua usaha.
F. ANALISA BIAYA PRODUKSI
• Biaya Alat Investasi
ALAT HARGA
cooper 300.000
wajan 150.000
spatula 20.000
pisau + talenan 30.000
kompor 300.000
mangkuk + sendok 50.000
TOTAL 850.000
• Biaya Penyusutan Alat Investasi
ALAT HARGA NILAI
EKONOMIS
PENYUSUTAN
PER TAHUN
PENYUSUTAN
PER BULAN
PENYUSUTAN
PER HARI
cooper 300.000 5 tahun 60.000 5.000 166
wajan 150.000 1 tahun 150.000 12.500 416
spatula 20.000 1 tahun 20.000 1.666 0.138
pisau +
talenan
30.000 1 tahun 30.000 2.500 208
kompor 300.000 7 tahun 42.857 3.571 119
mangkuk
+ sendok
150.000 2 tahun 75.000 6.250 520
TOTAL 377.857 29.822 1.429
Jadi, total penggunaan alat per harinya sebesar Rp 1.429,00 (asumsi untuk produksi 5 botol
sambal)
• Biaya Operasional Per Hari (asumsi untuk 5 botol sambal)
Listrik, gas, air 5.000
Botol plastic (per 5 botol) 7.500
Stiker brand per 5 pcs 1.000
TOTAL 13.500
• Biaya Produksi Sambal
Sambal Cumi
(perhitungan 5 botol)
BAHAN HARGA
250 gr cabai rawit 15.000
250 gr baby cumi 27.000
200 gr bawang merah 10.000
100 gr bawang putih 5.000
Serai, Daun Salam, Kemangi 6.000
Bumbu Penyedap Rasa 10.000
500 ml minyak goreng 13.000
TOTAL 86.000
Sambal Mangga
(perhitungan 5 botol)
BAHAN HARGA
250 gr cabai rawit 15.000
1 kg mangga muda 18.000
200 gr bawang merah 10.000
100 gr bawang putih 5.000
Serai, Daun Salam, Kemangi 6.000
Bumbu Penyedap Rasa 10.000
500 ml minyak goreng 13.000
TOTAL 77.000
Sambal Nanas
(perhitungan 5 botol)
BAHAN HARGA
250 gr cabai rawit 15.000
1 kg nanas muda 15.000
200 gr bawang merah 10.000
100 gr bawang putih 5.000
Serai, Daun Salam, Kemangi 6.000
Bumbu Penyedap Rasa 10.000
500 ml minyak goreng 13.000
TOTAL 74.000
G. ASUMSI KEUNTUNGAN
Nama Produk Harga Produksi 5 pcs Harga Produksi per pcs
Sambal Cumi 86.000 17.200
Sambal Mangga 77.000 15.400
Sambal Nanas 74.000 14.800
Sambal Cumi
Harga sambal cumi di pasaran sekitar 30.000 sampai 40.000. Maka dari itu sambal jongos
akan mengambil harga pemasaran sebesar Rp 35.000 untuk 1 botol sambal varian sambal cumi
Dengan perhitungan keuntungan sebagai berikut :
• 5 botol sambal cumi
Harga Produksi + Biaya Alat Investasi/hari+ Biaya Operasional + Biaya Kemasan
86.000 + 1.429 + 5.000 + 8.500 = 100.929 dibulatkan mejadi → Rp 101.000
Maka biaya produksi yang dikeluarkan untuk 1 botol sambal cumi adalah
101.000 : 5 = 20.200
Jika sambal cumi per botolnya dijual seharga 35.000 maka keuntungan yang didapat sebesar
35.000 – 20.200 = 14.800/botol
Jika per harinya penjual dapat menjual 5 botol sambal cumi maka keuntungan yang diperoleh
sebesar:
Per hari → 14.800 x 5 = 74.000
Per bulan → 74.000 x 30 = 2.220.000
Sambal Mangga
Harga sambal mangga di pasaran sekitar 27.000 sampai 35.000. Maka dari itu sambal jongos akan
mengambil harga pasaran sebesar Rp 32.000 untuk 1 botol sambal kemasan varian sambal mangga
Dengan perhitungan keuntungan sebagai berikut :
• 5 botol sambal mangga
Harga Produksi + Biaya Alat Investasi/hari+ Biaya Operasional + Biaya Kemasan
77.000 + 1.429 + 5.000 + 8.500 = 91.929 dibulatkan menjadi → 92.000
Maka biaya produksi yang dikeluarkan untuk 1 botol sambal mangga adalah
92.000 : 5 = 18.400
Jika sambal mangga per botolnya dijual seharga Rp 32.000 maka keuntungan yang didapat sebesar
32.000 – 18.400 = 13.600/botol
Jika per harinya penjual dapat menjual 5 botol sambal mangga maka keuntungan yang diperoleh
sebesar :
Per hari → 13.600 x 5 = 68.000
Per bulan → 68.000 x 30 = 2.040.00
Sambal Nanas
Harga sambal nanas di pasaran 25.000 sampai 32.000. Maka dari itu sambal jongos akan
mengambil harga pasaran sebesar Rp 29.000 untuk 1 botol sambal kemasan varian sambal nanas.
Dengan perhitungan keuntungan sebagai berikut :
• 5 botol sambal nanas
Harga Produksi + Biaya Alat Investasi/hari+ Biaya Operasional + Biaya Kemasan
74.000 + 1.429 + 5.000 + 8.500 = 88.929 dibulatkan menjadi → 89.000
Maka biaya produksi yang dikeluarkan untuk 1 botol sambal nanas adalah
89.000 : 5 = 17.800
Jika sambal nanas per botolnya dijual seharga Rp 29.000 maka keuntungan yang diperoleh sebesar
29.000 – 17.800 = 11.200/botol
Jika per harinya penjual dapat menjual 5 botol sambal mangga maka keuntungan yang diperoleh
sebesar :
Per hari → 11.200 x 5 = 56.000
Per bulan → 56.000 x 30 = 1.680.000
Jika per harinya masing-masing sambal terjual 5 botol maka keuntungan yang didapat selama 1
hari adalah 74.000 + 68.000 + 56.000 = Rp 198.000/hari
Maka selama sebulan akan menghasilkan 198 x 30 = Rp 5.940.000/bulan
PENUTUP
KESIMPULAN
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa usaha sambal adalah salah satu usaha
di bidang makanan yang cukup eksis karena konsumsi sambal khususnya di Indonesia sangatlah
tinggi. Maka dari itu, usaha sambal ini sangatlah menjanjikan. Namun, jika ingin memiliki usaha
sambal kita harus memperhatikan bahan produksi agar mendapatkan kualitas yang baik namun
dengan harga yang sesuai. Selain itu agar usaha sambal ini berjalan dengan lancar perlu dilakukan
strategi pemasaran yang baik.
SARAN
Jika kalian ingin memulai usaha khususnya di bidang makanan, kalian harus
memperhatikan beberapa aspek penting diantaranya bahan baku dan masa kadaluwarsa. Selain itu,
sebelum melakukan pemasaran ke publik alangkah baiknya dilakukan uji coba terhadap sampel
makanan. Agar makanan yang dipasarkan ke masyarakat layak dan aman untuk dikonsumsi.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Hartono Ikawy
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Susanti Susanti
 
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
M Abdul Aziz
 
Presentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklatPresentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklat
riki saputra
 
Ppt manajemen penjualan kelompok 5
Ppt manajemen penjualan kelompok 5Ppt manajemen penjualan kelompok 5
Ppt manajemen penjualan kelompok 5
Yuni Firwinda
 

Was ist angesagt? (20)

PROPOSAL BISNIS DIKTI (ROTI BAKAR ESA UNGGUL)
PROPOSAL BISNIS DIKTI (ROTI BAKAR ESA UNGGUL)PROPOSAL BISNIS DIKTI (ROTI BAKAR ESA UNGGUL)
PROPOSAL BISNIS DIKTI (ROTI BAKAR ESA UNGGUL)
 
Tugas 2 bisnis plan
Tugas 2 bisnis planTugas 2 bisnis plan
Tugas 2 bisnis plan
 
PPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde Pelangi
PPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde PelangiPPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde Pelangi
PPT Laporan Hasil Kewirausahaan Onde - Onde Pelangi
 
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklanTugas perilaku konsumen mengenai iklan
Tugas perilaku konsumen mengenai iklan
 
Bisnis Plan Ayam Geprek
Bisnis Plan Ayam GeprekBisnis Plan Ayam Geprek
Bisnis Plan Ayam Geprek
 
Proposal siomay
Proposal siomayProposal siomay
Proposal siomay
 
Presentation bisnis plan
Presentation bisnis planPresentation bisnis plan
Presentation bisnis plan
 
Product Development Indomie
Product Development IndomieProduct Development Indomie
Product Development Indomie
 
PROPOSAL USAHA
PROPOSAL USAHAPROPOSAL USAHA
PROPOSAL USAHA
 
Review Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah PerkimReview Materi Kuliah Perkim
Review Materi Kuliah Perkim
 
Proposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaanProposal kewirausahaan
Proposal kewirausahaan
 
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasilaJelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
Jelaskan dengan contoh landasan historis pada landasan pedidikan pacasila
 
Manajemen strategi
Manajemen strategiManajemen strategi
Manajemen strategi
 
karya tulis ilmiah biologi "perkembangbiakan pada hewan"
karya tulis ilmiah biologi "perkembangbiakan pada hewan"karya tulis ilmiah biologi "perkembangbiakan pada hewan"
karya tulis ilmiah biologi "perkembangbiakan pada hewan"
 
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
Hasil Observasi UMKM Kedai T-Minul - Manajemen Koperasi dan UMKM (Laporan)
 
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
Jobdesk panitia ospek ft uny 2016
 
Presentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklatPresentasi usaha pisang coklat
Presentasi usaha pisang coklat
 
Pt indofood sukses makmur tbk.
Pt indofood sukses makmur tbk.Pt indofood sukses makmur tbk.
Pt indofood sukses makmur tbk.
 
Ppt manajemen penjualan kelompok 5
Ppt manajemen penjualan kelompok 5Ppt manajemen penjualan kelompok 5
Ppt manajemen penjualan kelompok 5
 
Ppt review jurnal
Ppt review jurnalPpt review jurnal
Ppt review jurnal
 

Ähnlich wie 210050096 rancangan produk manajemen bisnis.pdf

Proposal Usaha Kripik Ubi Cilembu
Proposal Usaha Kripik Ubi CilembuProposal Usaha Kripik Ubi Cilembu
Proposal Usaha Kripik Ubi Cilembu
Sintesa
 
Proposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggungProposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggung
Arma Wati
 
Proposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggungProposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggung
Arma Wati
 

Ähnlich wie 210050096 rancangan produk manajemen bisnis.pdf (20)

Proposal Usaha Kripik Ubi Cilembu
Proposal Usaha Kripik Ubi CilembuProposal Usaha Kripik Ubi Cilembu
Proposal Usaha Kripik Ubi Cilembu
 
Tugas uts sdm
Tugas uts sdmTugas uts sdm
Tugas uts sdm
 
Tugas uts sdm
Tugas uts sdmTugas uts sdm
Tugas uts sdm
 
Proposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggungProposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggung
 
Proposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggungProposal usaha jenang tape anggung
Proposal usaha jenang tape anggung
 
Bisnis plan
Bisnis planBisnis plan
Bisnis plan
 
Business Plan Raja Keripik
Business Plan Raja KeripikBusiness Plan Raja Keripik
Business Plan Raja Keripik
 
Enterprenuer
EnterprenuerEnterprenuer
Enterprenuer
 
Krippik
KrippikKrippik
Krippik
 
KWU.pptx
KWU.pptxKWU.pptx
KWU.pptx
 
Laporan mata kuliah ekonomi produktif PLS FIP UNP
Laporan mata kuliah ekonomi produktif PLS FIP UNPLaporan mata kuliah ekonomi produktif PLS FIP UNP
Laporan mata kuliah ekonomi produktif PLS FIP UNP
 
Tugas Kelompok 2 BMC.pptx
Tugas Kelompok 2 BMC.pptxTugas Kelompok 2 BMC.pptx
Tugas Kelompok 2 BMC.pptx
 
Tugas Kelompok 2 BMC.pptx
Tugas Kelompok 2 BMC.pptxTugas Kelompok 2 BMC.pptx
Tugas Kelompok 2 BMC.pptx
 
Skb makalah
Skb makalahSkb makalah
Skb makalah
 
7 usaha, mayriana, hapzi ali, proposal bisnis, universitas mercu buana, 2018
7 usaha, mayriana, hapzi ali, proposal bisnis, universitas mercu buana, 20187 usaha, mayriana, hapzi ali, proposal bisnis, universitas mercu buana, 2018
7 usaha, mayriana, hapzi ali, proposal bisnis, universitas mercu buana, 2018
 
Bussiness plan cx
Bussiness plan cxBussiness plan cx
Bussiness plan cx
 
Proposal usaha bakso somay
Proposal usaha bakso somayProposal usaha bakso somay
Proposal usaha bakso somay
 
PROPOSAL USAHA A.docx
PROPOSAL USAHA A.docxPROPOSAL USAHA A.docx
PROPOSAL USAHA A.docx
 
Profil usaha
Profil usahaProfil usaha
Profil usaha
 
Hasil analisis studi kelayakan Bisnis
Hasil analisis studi kelayakan BisnisHasil analisis studi kelayakan Bisnis
Hasil analisis studi kelayakan Bisnis
 

Mehr von Komangary1

210050096_CA 215 AKUN.pdf
210050096_CA 215 AKUN.pdf210050096_CA 215 AKUN.pdf
210050096_CA 215 AKUN.pdf
Komangary1
 
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptxKelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptx
Komangary1
 
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptxKelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptx
Komangary1
 
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdfUTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
Komangary1
 
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdfUTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
Komangary1
 

Mehr von Komangary1 (7)

210050096_CA 215 AKUN.pdf
210050096_CA 215 AKUN.pdf210050096_CA 215 AKUN.pdf
210050096_CA 215 AKUN.pdf
 
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptxKelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix.pptx
 
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptxKelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptx
Kelompok 4 Elastisitas Permintaan dan Penawaran fix (1).pptx
 
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdfUTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
 
Pert 6,7 (2).pptx
Pert 6,7 (2).pptxPert 6,7 (2).pptx
Pert 6,7 (2).pptx
 
Pert 6,7 (1).pptx
Pert 6,7 (1).pptxPert 6,7 (1).pptx
Pert 6,7 (1).pptx
 
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdfUTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
UTS EKONOMI MAKRO_I MADE INDRA YUDHATAMA.pdf
 

210050096 rancangan produk manajemen bisnis.pdf

  • 1. RANCANGAN USAHA “SAMBAL JONGOS” MATA KULIAH MANAJEMEN BISNIS DISUSUN OLEH : NI PUTU DYAH MAS MAHESWARI 210050096 CA215 PROGRAM STUDI BISNIS DIGITAL INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS STIKOM BALI TAHUN AJARAN 2022
  • 2. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Sambal sudah menjadi suatu kebutuhan khususnya untuk orang Indonesia. Bahkan tercetus kata “Makan kurang mantap kalua tidak pakai sambal”. Bukan orang Indonesia namanya bila tidak menyukai masakan bercita rasa pedas. Apalagi sajian kuliner Indonesia banyak yang menggunakan cabai dengan cita rasa pedas. Yakni memakai sambal sebagai pelengkap makanan agar rasanya lebih nikmat. Coba saja lihat makanan seperti lalapan, nasi goreng, soto, bakso, dll. Makanan-makanan ini kerap menggunakan sambal sebagai pelengkapnya. Bisa dibilang jika makan makanan tersebut tanpa sambal bagai garam tanpa sayur kurang nikmat kurang sedap. Kesibukan masyarakat kini membuat mereka memiliki waktu yang singkat untuk menyajikan dan mengkonsumsi makanan sehingga, trend makanan siap saji pun mempermudah masyarakat dengan ritme tinggi ini. Hal ini menunjukan konsumen fenomena makanan siap saji yang berkembang pesat dan mempunyai prospek pengembangan makanan-makanan siap saji dibandingkan dengan makanan tradisional yang berbasis slow food. Ini salah satu perubahan konsumen yang perlu disiasati oleh pelaku usaha agar bisa bersaing dan merebut pelanggan pasar baru. Salah satunya adalah sambal yang siap saji. Konsumen tidak perlu usaha tambahan untuk mengkonsumsinya, sambal langsung dikeluarkan dari kemasan dan siap disajikan. Sambal pun cukup laris di pasaran terutama jenis sambal kemasan. Sambal ini lebih praktis dan mudah dalam mengkonsumsi. Peminat sambal yang tinggi membuat peluang usaha sambal kemasan makin menjanjikan. Kini banyak masyarakat yang mulai memanfaatkan bisnis sambal kemasan untuk menambah penghasilan.
  • 3. B. RUMUSAN MASALAH Rumusan masalah yang akan dibahas. 1. Bagaimana cara melakukan inovasi terhadap usaha sambal? 2. Bagaimana cara melakukan pemasaran produk sambal? 3. Siapa saja target pemasaran produk sambal? 4. Berapa perhitungan biaya produksi usaha sambal? C. TUJUAN Adapun tujuan pembuatan usaha sambal 1. Mendapatkan laba 2. Mencapai target pemasaran 3. Memajukan usaha UMKM D. MANFAAT Adapun manfaat dari penyusunan rancangan usaha sambal, agar para pembaca dapat mengetahui dasar-dasar dalam memulai bisnis makanan khususnya sambal kemasan. Pembaca diharapkan mampu menganalisis strategi pemasaran, cara produksi dan mengetahui bayangan harga produksi yang perlu dikeluarkan.
  • 4. PEMBAHASAN A. JUDUL PRODUK Jenis usaha : Produk sambal Bidang usaha : Penjualan sambal kemasan Nama usaha : Sambal Jongos Deskripsi produk : Sambal Jongos adalah salah satu produk sambal yang diluncurkan dalam bentuk kemasan yang praktis sehingga mudah untuk dinikmati dimana saja. Produk Sambal Jongos nantinya akan meluncurkan berbagai macam jenis sambal dengan cita rasa yang unik dan tentunya disesuaikan dengan lidah orang Indonesia. Untuk launching pertama Sambal Jongos mengeluarkan tiga varian sambal yaitu sambal mangga, sambal nanas dan sambal cumi. B. VISI DAN MISI USAHA Visi : Menjadikan Sambal Jongos sebagai brand produk sambal kemasan kegemaran masyarakat. Misi : 1. Memberikan pelayanan terbaik untuk pembeli 2. Selalu menggunakan bahan-bahan yang berkualitas 3. Terus berinovasi dan memberi harga yang terbaik untuk para pembeli C. ANALISIS SWOT 1. Strengths (Kekuatan) - Varian sambal yang selalu memiliki ciri khas - Selalu membuat inovasi varian sambal mengikuti perkembangan zaman. - Menggunakan cabai dengan kualitas terbaik - Memberikan pelayanan yang baik demi memberikan kesan yang mendalam di hati - konsumen. 2. Weaknes - Sambal jongos tidak dapat disimpan terlalu lama jika tidak disimpan di lemari es - Belum efektifnya promosi - Kurangnya tenaga kerja - Produksi masih rendah
  • 5. 3. Opportunities - Melihat peluang bahwa masyarat Indonesia yang gemar dengan cita rasa pedas - Banyak makanan Indoesia yang menjadikan sambal sebagai pelengkapnya - Adanya bantuan pemerintah - Berkembangnya media promosi - Permintaan yang tinggi 4. Threats - Banyaknya pesaing yang serupa dalam menjalankan usaha - Faktor perubahan harga bahan baku - Munculnya produk sejenis - Selera konsumen yang berubah D. ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN 1. Target pasar Berdasarkan rancangan yang telah saya buat, saya menganalisis bahwa target pasar yang tepat bagi usaha sambal jongos ini adalah kalangan msyarakat luas dan para pembisnis makanan. 2. Pesaing Pesaing dari usaha sambal jongos ini cukup ramai mengingat sambal merupakan salah satu pelengkap makanan yang banyak diminati. Namun, saya dituntut harus terus berinovasi dan menciptakan cita rasa yang khas tentunya dengan tetap mempertahankan kualitas produk yang baik agar saya mampu bersaing di pasaran. 3. Sasaran pembeli Saya mempunyai terget pembeli yang cukup luas baik dari kalangan muda, dewasa maupun lansia. Dari semua kalangan tersebut sebagian besar tertarik dengan produk sambal jongos, mengingat harganya yang cukup terjangkau yaitu mulai dari Rp. 29.000.
  • 6. E. STRATEGI PEMASARAN 1. Promosi dari mulut ke mulut (Word of Mouth) Word of mouth (WOM) adalah sebuah strategi pemasaran yang dilakukan oleh pihak-pihak independen melalui platform yang juga independen dari perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut. Secara singkat, word of mouth mempromosikan sebuah barang atau jasa dari mulut ke mulut, dari satu orang ke orang lainnya tanpa adanya paksaan. Di sinilah kekuatan dari word of mouth marketing, hubungan dan kepercayaan dari masing-masing orang. Tidak hanya diterapkan dalam percakapan saja, nyatanya word of mouth sendiri bisa Anda temukan di mana saja. 2. Melalui media sosial sebuah proses pemasaran yang dilakukan melalui pihak ketiga yaitu website berbasis media sosial. Saat ini sudah banyak media sosial yang dapat digunakan untuk pemasaran atau promosi sebuah produk atau jasa. Media sosial yang sering digunakan untuk pemasaran atau promosi di antaranya Facebook, Instagram, dan Twitter. Melalui media ini perusahaan atau brand bisa melakukan promosi yang terstruktur dan tepat sasaran. Pemasaran dengan media sosial tidak selalu berhubungan dengan jual-beli secara langsung. Dalam pemasaran ini, Anda bisa memasarkan konten dalam bentuk postingan di web, gambar atau video. Konten yang dipasarkan melalui media sosial ini berhubungan dengan produk yang akan dijual. 3. Pengembangan pasar Strategi pengembangan pasar menargetkan pelanggan di luar segmen saat ini. Dalam hal ini, perusahaan memanfaatkan nama merek yang telah untuk menciptakan penjualan di segmen baru. Pasar baru mungkin masih dalam satu wilayah nasional, misalnya di provinsi lain. Atau, itu mungkin adalah pasar luar negeri. 4. Pengembangan produk Pengembangan produk merupakan sebuah proses dan strategi yang perlu dilakukan oleh suatu perusahaan dalam mengembangkan suatu produk. Hal yang perlu dilakukan dalam mengembangkan suatu produk yaitu memperbaiki produk yang lama atau menambahkan
  • 7. kegunaan produk tersebut kepada target pasar. Ini artinya, perlu menyajikan unsur-unsur baru yang dapat memikat hati pelanggan. 5. Mengikuti Event Marketing Event marketing adalah salah satu strategi jitu yang dapat diaplikasikan di semua bisnis. Tidak hanya menguntungkan bagi penyelenggara acara dan sponsor, event marketing juga dapat memperkaya wawasan para peserta. Kegiatan tersebut dapat menjadi sarana untuk saling menginspirasi, menghibur, berbagi ilmu, dan menyatukan peserta dari berbagai kalangan dengan cara yang menarik. 6. Menawarkan ke usaha makanan sekitar Menawarkan produk sambal ke usaha makanan sekitar merupakan salah satu bentuk kolaborasi. Dimana adanya kerja sama yang saling menguntungkan antar dua usaha. F. ANALISA BIAYA PRODUKSI • Biaya Alat Investasi ALAT HARGA cooper 300.000 wajan 150.000 spatula 20.000 pisau + talenan 30.000 kompor 300.000 mangkuk + sendok 50.000 TOTAL 850.000
  • 8. • Biaya Penyusutan Alat Investasi ALAT HARGA NILAI EKONOMIS PENYUSUTAN PER TAHUN PENYUSUTAN PER BULAN PENYUSUTAN PER HARI cooper 300.000 5 tahun 60.000 5.000 166 wajan 150.000 1 tahun 150.000 12.500 416 spatula 20.000 1 tahun 20.000 1.666 0.138 pisau + talenan 30.000 1 tahun 30.000 2.500 208 kompor 300.000 7 tahun 42.857 3.571 119 mangkuk + sendok 150.000 2 tahun 75.000 6.250 520 TOTAL 377.857 29.822 1.429 Jadi, total penggunaan alat per harinya sebesar Rp 1.429,00 (asumsi untuk produksi 5 botol sambal) • Biaya Operasional Per Hari (asumsi untuk 5 botol sambal) Listrik, gas, air 5.000 Botol plastic (per 5 botol) 7.500 Stiker brand per 5 pcs 1.000 TOTAL 13.500
  • 9. • Biaya Produksi Sambal Sambal Cumi (perhitungan 5 botol) BAHAN HARGA 250 gr cabai rawit 15.000 250 gr baby cumi 27.000 200 gr bawang merah 10.000 100 gr bawang putih 5.000 Serai, Daun Salam, Kemangi 6.000 Bumbu Penyedap Rasa 10.000 500 ml minyak goreng 13.000 TOTAL 86.000 Sambal Mangga (perhitungan 5 botol) BAHAN HARGA 250 gr cabai rawit 15.000 1 kg mangga muda 18.000 200 gr bawang merah 10.000 100 gr bawang putih 5.000 Serai, Daun Salam, Kemangi 6.000 Bumbu Penyedap Rasa 10.000 500 ml minyak goreng 13.000 TOTAL 77.000
  • 10. Sambal Nanas (perhitungan 5 botol) BAHAN HARGA 250 gr cabai rawit 15.000 1 kg nanas muda 15.000 200 gr bawang merah 10.000 100 gr bawang putih 5.000 Serai, Daun Salam, Kemangi 6.000 Bumbu Penyedap Rasa 10.000 500 ml minyak goreng 13.000 TOTAL 74.000 G. ASUMSI KEUNTUNGAN Nama Produk Harga Produksi 5 pcs Harga Produksi per pcs Sambal Cumi 86.000 17.200 Sambal Mangga 77.000 15.400 Sambal Nanas 74.000 14.800 Sambal Cumi Harga sambal cumi di pasaran sekitar 30.000 sampai 40.000. Maka dari itu sambal jongos akan mengambil harga pemasaran sebesar Rp 35.000 untuk 1 botol sambal varian sambal cumi Dengan perhitungan keuntungan sebagai berikut : • 5 botol sambal cumi Harga Produksi + Biaya Alat Investasi/hari+ Biaya Operasional + Biaya Kemasan 86.000 + 1.429 + 5.000 + 8.500 = 100.929 dibulatkan mejadi → Rp 101.000 Maka biaya produksi yang dikeluarkan untuk 1 botol sambal cumi adalah
  • 11. 101.000 : 5 = 20.200 Jika sambal cumi per botolnya dijual seharga 35.000 maka keuntungan yang didapat sebesar 35.000 – 20.200 = 14.800/botol Jika per harinya penjual dapat menjual 5 botol sambal cumi maka keuntungan yang diperoleh sebesar: Per hari → 14.800 x 5 = 74.000 Per bulan → 74.000 x 30 = 2.220.000 Sambal Mangga Harga sambal mangga di pasaran sekitar 27.000 sampai 35.000. Maka dari itu sambal jongos akan mengambil harga pasaran sebesar Rp 32.000 untuk 1 botol sambal kemasan varian sambal mangga Dengan perhitungan keuntungan sebagai berikut : • 5 botol sambal mangga Harga Produksi + Biaya Alat Investasi/hari+ Biaya Operasional + Biaya Kemasan 77.000 + 1.429 + 5.000 + 8.500 = 91.929 dibulatkan menjadi → 92.000 Maka biaya produksi yang dikeluarkan untuk 1 botol sambal mangga adalah 92.000 : 5 = 18.400 Jika sambal mangga per botolnya dijual seharga Rp 32.000 maka keuntungan yang didapat sebesar 32.000 – 18.400 = 13.600/botol Jika per harinya penjual dapat menjual 5 botol sambal mangga maka keuntungan yang diperoleh sebesar : Per hari → 13.600 x 5 = 68.000 Per bulan → 68.000 x 30 = 2.040.00
  • 12. Sambal Nanas Harga sambal nanas di pasaran 25.000 sampai 32.000. Maka dari itu sambal jongos akan mengambil harga pasaran sebesar Rp 29.000 untuk 1 botol sambal kemasan varian sambal nanas. Dengan perhitungan keuntungan sebagai berikut : • 5 botol sambal nanas Harga Produksi + Biaya Alat Investasi/hari+ Biaya Operasional + Biaya Kemasan 74.000 + 1.429 + 5.000 + 8.500 = 88.929 dibulatkan menjadi → 89.000 Maka biaya produksi yang dikeluarkan untuk 1 botol sambal nanas adalah 89.000 : 5 = 17.800 Jika sambal nanas per botolnya dijual seharga Rp 29.000 maka keuntungan yang diperoleh sebesar 29.000 – 17.800 = 11.200/botol Jika per harinya penjual dapat menjual 5 botol sambal mangga maka keuntungan yang diperoleh sebesar : Per hari → 11.200 x 5 = 56.000 Per bulan → 56.000 x 30 = 1.680.000 Jika per harinya masing-masing sambal terjual 5 botol maka keuntungan yang didapat selama 1 hari adalah 74.000 + 68.000 + 56.000 = Rp 198.000/hari Maka selama sebulan akan menghasilkan 198 x 30 = Rp 5.940.000/bulan
  • 13. PENUTUP KESIMPULAN Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa usaha sambal adalah salah satu usaha di bidang makanan yang cukup eksis karena konsumsi sambal khususnya di Indonesia sangatlah tinggi. Maka dari itu, usaha sambal ini sangatlah menjanjikan. Namun, jika ingin memiliki usaha sambal kita harus memperhatikan bahan produksi agar mendapatkan kualitas yang baik namun dengan harga yang sesuai. Selain itu agar usaha sambal ini berjalan dengan lancar perlu dilakukan strategi pemasaran yang baik. SARAN Jika kalian ingin memulai usaha khususnya di bidang makanan, kalian harus memperhatikan beberapa aspek penting diantaranya bahan baku dan masa kadaluwarsa. Selain itu, sebelum melakukan pemasaran ke publik alangkah baiknya dilakukan uji coba terhadap sampel makanan. Agar makanan yang dipasarkan ke masyarakat layak dan aman untuk dikonsumsi.