SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 32
Training
Peranan Internal Audit
dlm Pencegahan & Deteksi Fraud Risk
LOGO
Prshn/Lembaga
Introduction
Internal Audit Process
Pengendalian Intern (Internal Control)
Peran Auditor Internal
Peranan Internal Audit …
• Walaupun internal auditor tidak dapat
menjamin bahwa fraud tidak akan terjadi,
namun ia harus menggunakan kemahiran
jabatannya dengan saksama sehingga
diharapkan mampu mendeteksi terjadinya
fraud dan dapat memberikan saran-saran
yang bermafaat kepada manajemen untuk
mencegah terjadinya fraud.
Peranan Internal Audit terhadap
Adanya Fraud
• Untuk lebih berhasilnya peran auditor dalam
pencegahan dan pendeteksian adanya
kecurangan, sebaiknya internal auditor perlu
memahami kecurangan dan jenis-jenis
kecurangan yang mungkin terjadi dalam
perusahaan.
• Bologna, Robert J.L dan Joseph T.W (1993)
mendifinisikan kecurangan “Fraud is criminal
deception intended to financially benefit the
deceiver”, yaitu kecurangan adalah penipuan
kriminal yang bermaksud untuk memberi manfaat
keuangan kepada si penipu.
Kriminal disini berarti setiap tindakan kesalahan
serius yang dilakukan dengan maksud jahat.
Peranan Internal Audit
Pencegahan Kecurangan (Fraud Prevention)
• Biasanya fraud mencakup 3 (tiga) langkah
yaitu:
(1) tindakan (the act),
(2) Penyembunyian (the concealment), dan
(3) konversi (the conversion).
Pencegahan Kecurangan …
Type
of
Fraud
Albrecht .W. Steve ( Fraud Examination )
• Peran utama dari internal auditor sesuai
dengan fungsinya dalam pencegahan
kecurangan adalah berupaya untuk
menghilangkan atau mengeleminir sebab-
sebab timbulnya kecurangan tersebut.
• Karena pencegahan terhadap akan
terjadinya suatu perbuatan curang akan lebih
mudah daripada mengatasi bila telah terjadi
kecurangan tersebut.
Pencegahan Kecurangan …
• Pada dasarnya kecurangan sering terjadi pada suatu suatu entitas
apabila :
a. Pengendalian intern tidak ada atau lemah atau dilakukan dengan
longgar dan tidak efektif.
b. Pegawai dipekerjakan tanpa memikirkan kejujuran dan integritas
mereka.
c. Pegawai diatur, dieksploitasi dengan tidak baik, disalahgunakan
atau ditempatkan dengan tekanan yang besar untuk mencapai
sasaran dan tujuan keuangan yang mengarah tindakan
kecurangan.
d. Model manajemen sendiri melakukan kecurangan, tidak efisien
dan atau tidak efektif serta tidak taat terhadap hukum dan
peraturan yang berlaku.
e. Pegawai yang dipercaya memiliki masalah pribadi yang tidak
dapat dipecahkan, biasanya masalah keuangan, kebutuhan
kesehatan keluarga, gaya hidup yang berlebihan.
f. Industri dimana perusahaan menjadi bagiannya, memiliki sejarah
atau tradisi kecurangan.
Pencegahan Kecurangan …
• Pencegahan kecurangan pada umumnya adalah
aktivitas yang dilaksanakan manajemen dalam hal
penetapan kebijakan, sistem dan prosedur yang
membantu meyakinkan bahwa tindakan yang
diperlukan sudah dilakukan dewan komisaris,
manajemen, dan personil lain di perusahaan,
untuk dapat memberikan keyakinan memadai
dalam mencapai 3 ( tiga ) tujuan pokok, yaitu ;
1. Keandalan pelaporan keuangan,
2. Efektivitas dan efisiensi operasi, serta
3. Kepatuhan terhadap hukum & peraturan yang
berlaku.
Pencegahan Kecurangan …
• Walaupun internal auditor tidak dapat menjamin
bahwa fraud tidak akan terjadi, namun ia harus
menggunakan kemahiran jabatannya dengan
saksama sehingga diharapkan mampu
mendeteksi terjadinya fraud dan dapat
memberikan saran-saran yang bermafaat kepada
manajemen untuk mencegah terjadinya fraud.
• Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh
manajemen agar fungsi internal audit bisa efektif
membantu manajemen dalam melaksanakan
tanggungjawabnya dengan memberikan analisa,
penilaian, saran dan komentar mengenai kegiatan
yang diperiksanya ……..yaitu: ... >>>
Pencegahan Kecurangan …
Yaitu:
(1) Internal audit departemen harus mempunyai
kedudukan yang independen dalam organisasi
perusahaan.
(2) Internal audit departemen harus mempunyai uraian
tugas secara tertulis
(3) Internal audit harus mempunyai internal audit
manual
(4) Harus ada dukungan yang kuat dari top
manajemen kepada internal audit departemen
(5) Internal audit departemen harus memiliki sumber
daya yang profesional, capable, bisa bersikap
objective dan mempunyai integritas serta loyalitas
yang tinggi
(6) Internal auditor harus bisa bekerjasama dengan
akuntan publik
Pencegahan Kecurangan …
• Resiko fraud yang dihadapi perusahaan di
antaranya adalah Integrity risk, yaitu resiko
adanya kecurangan oleh manajemen atau
pegawai perusahaan, tindakan illegal, atau tindak
penyimpangan lainnya yang dapat mengurangi
nama baik / reputasi perusahaan di dunia usaha,
atau dapat mengurangi kemampuan perusahaan
dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya.
• Adanya resiko tersebut mengharuskan internal
auditor untuk menyusun tindakan pencegahan
(prevention) untuk menangkal terjadinya fraud.
Peranan Internal Audit
Pendeteksian Kecurangan (Fraud Detection)
Pendeteksian Kecurangan …
• Namun, pencegahan saja tidaklah memadai, internal
auditor harus memahami pula bagaimana cara
mendeteksi secara dini terjadinya kecurangan-
kecurangan yang timbul.
• Tindakan pendeteksian tersebut tidak dapat di
generalisir terhadap semua kecurangan.
• Masing-masing jenis kecurangan memiliki karakteristik
tersendiri, sehingga untuk dapat mendeteksi
kecurangan perlu kiranya pemahaman yang baik
terhadap jenis-jenis kecurangan yang mungkin timbul
dalam perusahaan, antara lain melalui pendeteksian
terhadap elemen struktur internal control apakah
sudah ditempatkan dan berjalan dengan baik.
Elemen Struktur Pengendalian Intern
yang perlu diperhatikan dengan baik
1.
2.
3.
• Jika ketiga struktur internal control (pada tabel di
atas: Control Environment, Accounting System,
dan Control Procedures) sudah ditempatkan dan
berjalan dengan baik, peluang adanya kecurangan
yang tak terdeteksi akan banyak berkurang.
• Pemeriksa kecurangan harus mengenal dan
memahami dengan baik setiap elemen dalam
ketiga struktur pengendalian intern di atas agar
dapat melakukan evaluasi dan mencari
kelemahannya.
Pendeteksian Kecurangan …
• Mengingat, sebagian besar bukti kecurangan
cenderung merupakan bukti-bukti yang sifatnya tidak
langsung.
• Petunjuk adanya kecurangan biasanya ditunjukkan
oleh munculnya gejala-gejala (symptoms) seperti
adanya perubahan gaya hidup atau perilaku
seseorang, dokumentasi yang mencurigakan, keluhan
dari pelanggan ataupun kecurigaan dari rekan sekerja.
• Pada awalnya, kecurangan ini akan tercermin melalui
timbulnya karakteristik tertentu, baik yang merupakan
kondisi / keadaan lingkungan, maupun perilaku
seseorang.
• Karakterikstik yang bersifat kondisional / situasi
tertentu, perilaku / kondisi seseorang personal
tersebut dinamakan Red flag (Fraud indicators).
Pendeteksian Kecurangan …
• Meskipun timbulnya red flag tersebut tidak
selalu merupakan indikasi adanya
kecurangan, namun red flag ini biasanya
selalu muncul di setiap kasus kecurangan
yang terjadi.
• Pemahaman dan analisis lebih lanjut
terhadap Red flag tersebut dapat membantu
langkah selanjutnya untuk memperoleh bukti
awal atau mendeteksi adanya fraud.
Pendeteksian Kecurangan …
Asset
Misappropriation
Fraudulent
Statement
Corruption
Fraudulent
Statement
Financial
Non
Financial
Corruption
Conflict of
Interest
Illegal
Gratuity
Economic
Extortion
Bribery
Cash Non Cash
Misuse Theft
False Sales
and Shipping
Purchasing and
Receiving
Larceny
Scheme
Assets Requisition
and Transfer
Sumber: Business Fraud Prevention Manual
Jenis Fraud …… Perbuatan
• Kecurangan dalam penyajian laporan keuangan
umumnya dapat dideteksi melalui analisis laporan
keuangan, melalui antara lain:
– analisis vertikal (yaitu menganalisis hubungan
antara item-item dalam laporan Laba rugi,
Neraca, atau Laporan arus kas).
– analisis horizontal (yaitu menganalisis
persentase-persentase perubahan item laporan
keuangan selama beberapa periode laporan).
– analisis rasio (yaitu mengukur hubungan antara
nilai-nilai item dalam laporan keuangan).
Pendeteksian Kecurangan …
• Teknik untuk mendeteksi kecurangan-
kecurangan kategori Asset Misappropriation
(Penyalahgunaan aset) ini sangat banyak
variasinya.
Namun, pemahaman yang tepat atas
pengendalian intern yang baik dalam pos-pos
yang ada (seperti elemen pada tabel di atas)
akan sangat membantu dalam melaksanakan
pendeteksian kecurangan.
Pendeteksian Kecurangan …
• Dalam banyak kasus kecurangan, khususnya
kasus pencurian dan penggelapan aset,
biasanya terdapat 3 (tiga) faktor, yaitu:
a. adanya tekanan pada seseorang, seperti
kebutuhan keuangan,
b. adanya kesempatan untuk melakukan
kecurangan dan menyembunyikan
kecurangan yang dilakukan,
c. adanya cara pembenaran perilaku
tersebut yang sesuai dengan tingkatan
integritas pelakunya.
Pendeteksian Kecurangan …
• Untuk kecurangan yang bersifat Corruption
(Korupsi), sebagian besar kecurangan ini dapat
dideteksi melalui keluhan dari rekan kerja yang
jujur, laporan dari rekan, atau pemasok yang tidak
puas dan menyampaikan komplain ke
perusahaan.
• Atas sangkaan terjadinya kecurangan ini
kemudian dilakukan analisis terhadap tersangka
atau transaksinya.
• Pendeteksian atas kecurangan ini dapat dilihat
dari karakteristik (Red flag) si penerima maupun si
pemberi.
Pendeteksian Kecurangan …
• Red flag penerima dana korupsi ataupun
penggelapan dana, umumnya adalah:
– The Big Spender
– The Gift taker
– The Odd couple
– The Rule breaker
– The Complainer
– The Genuine need
– Pemboros Besar
– Penerimaan Hadiah
– Pasangan Aneh
– Pelanggar Aturan
– Pengadu
– Kebutuhan sesungguhnya
Pendeteksian Kecurangan …
• Sedangkan orang yang melakukan
pemberian/pembayaran mempunyai
karakteristik (red flag) sebagai berikut:
– The Sleaze factor
– The too Successful bidder
– Poor quality, higher prices
– The one-person operation
– Faktor Bajingan
– Penawar terlalu tinggi
– Kualitas buruk, harga tinggi
– Operasi oleh satu orang
Pendeteksian Kecurangan …
Fraud DETECTION AND
INVESTIGATION
8 TIPS agar Audit Internal
Lebih Efektif
1. Perbaharui selalu daftar periksa audit (audit
check list).
2. Memahami proses kerja di departemen auditee.
3. Harus lebih keras daripada audit surveilance.
4. Auditor internal dipilih dari semua departemen
dan saat pembagian tugas harus dihindarkan
jangan sampai terjadi “tukar guling” temuan.
5. Adanya insentif khusus untuk auditor.
6. Memberikan insentif khusus bagi departemen
yang tidak ada temuan.
7. Evaluasi kinerja auditor secara reguler.
8. Auditor internal harus “dibela”.
ISO 9001:2015
`
www.slideshare.net/kenkanaidi
(Narasumber)
www.ken-spektakuler.blogspot.com
Pemateri Training
e-mail: kanaidi63@gmail.com
Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284
YouTube : Kanaidi Ken WA.0877 5871 1905
Facebook : Kanaidi Ken & Kanaidi Ken Part II
Istagram: kanaidi63 LinkedIn: Kanaidi ken
LOGO
Prshn/Lembaga

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Red Flags (FRAUD AUDITING)
Red Flags (FRAUD AUDITING)Red Flags (FRAUD AUDITING)
Red Flags (FRAUD AUDITING)
Netta Samosir
 
Akuntansi perhotelan ix
Akuntansi perhotelan ixAkuntansi perhotelan ix
Akuntansi perhotelan ix
Jajang Suandi
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Syafdinal Ncap
 
Teori akuntansi positif
Teori akuntansi positifTeori akuntansi positif
Teori akuntansi positif
Aditya Rizky
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
Indah Dwi Lestari
 
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Jiantari Marthen
 

Was ist angesagt? (20)

Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDAAkuntansi Beban dan-belanja PEMDA
Akuntansi Beban dan-belanja PEMDA
 
Akuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDAAkuntansi Pendapatan PEMDA
Akuntansi Pendapatan PEMDA
 
PPN pengkreditan pajak masukan
PPN   pengkreditan pajak masukanPPN   pengkreditan pajak masukan
PPN pengkreditan pajak masukan
 
performance budgeting
performance budgetingperformance budgeting
performance budgeting
 
Fraud Risk Management
Fraud Risk ManagementFraud Risk Management
Fraud Risk Management
 
Red Flags (FRAUD AUDITING)
Red Flags (FRAUD AUDITING)Red Flags (FRAUD AUDITING)
Red Flags (FRAUD AUDITING)
 
Akuntansi perhotelan ix
Akuntansi perhotelan ixAkuntansi perhotelan ix
Akuntansi perhotelan ix
 
Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
Pajak Daerah dan Retribusi DaerahPajak Daerah dan Retribusi Daerah
Pajak Daerah dan Retribusi Daerah
 
Akuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDAAkuntansi persediaan - PEMDA
Akuntansi persediaan - PEMDA
 
Perencanaan dan Penganggaran Keuangan Pemerintah
Perencanaan dan Penganggaran Keuangan PemerintahPerencanaan dan Penganggaran Keuangan Pemerintah
Perencanaan dan Penganggaran Keuangan Pemerintah
 
011 simulasi contoh pph21
011 simulasi contoh pph21011 simulasi contoh pph21
011 simulasi contoh pph21
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 8
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 8Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 8
Akuntansi Manajemen Edisi 8 oleh Hansen & Mowen Bab 8
 
Teori akuntansi positif
Teori akuntansi positifTeori akuntansi positif
Teori akuntansi positif
 
Gambaran Umum PP 71 Tahun 2010
Gambaran Umum PP 71 Tahun 2010Gambaran Umum PP 71 Tahun 2010
Gambaran Umum PP 71 Tahun 2010
 
Laporan Arus Kas
Laporan Arus KasLaporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
 
Makalah Pajak Internasional
Makalah Pajak InternasionalMakalah Pajak Internasional
Makalah Pajak Internasional
 
tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
 
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
Makalah sistem informasi akuntansi proyek sistem (studi kasus sisfo politekni...
 
Kewajiban Hukum Auditor
Kewajiban Hukum AuditorKewajiban Hukum Auditor
Kewajiban Hukum Auditor
 

Ähnlich wie Peranan Audit Internal dalam Pencegahan & Pendeteksian FRAUD RISK _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".

memerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptx
memerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptxmemerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptx
memerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptx
Yuriyanto1
 
Makalah fraud auditing
Makalah fraud auditingMakalah fraud auditing
Makalah fraud auditing
dewi masita
 
Analisis literatur fraud triangle auditing
Analisis literatur fraud triangle auditingAnalisis literatur fraud triangle auditing
Analisis literatur fraud triangle auditing
dewimita
 

Ähnlich wie Peranan Audit Internal dalam Pencegahan & Pendeteksian FRAUD RISK _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING". (20)

Bagaimana Cara Mencegah Tindakan Fraud dalam Perusahaan? by Nafisa Audrilia P...
Bagaimana Cara Mencegah Tindakan Fraud dalam Perusahaan? by Nafisa Audrilia P...Bagaimana Cara Mencegah Tindakan Fraud dalam Perusahaan? by Nafisa Audrilia P...
Bagaimana Cara Mencegah Tindakan Fraud dalam Perusahaan? by Nafisa Audrilia P...
 
Fraud Prevention _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Fraud Prevention _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Fraud Prevention _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Fraud Prevention _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
 
memerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptx
memerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptxmemerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptx
memerangi fraud_tugaspert4_kelompok3_Akuntansi Forensik neww.pptx
 
Fraud dalam Audit
Fraud dalam AuditFraud dalam Audit
Fraud dalam Audit
 
Makalah fraud auditing
Makalah fraud auditingMakalah fraud auditing
Makalah fraud auditing
 
Mencegah Dan Mendeteksi Fraud Serta Profil Pelaku, Korban Dan Perbuatan Fraud
Mencegah Dan Mendeteksi Fraud Serta Profil Pelaku, Korban Dan Perbuatan FraudMencegah Dan Mendeteksi Fraud Serta Profil Pelaku, Korban Dan Perbuatan Fraud
Mencegah Dan Mendeteksi Fraud Serta Profil Pelaku, Korban Dan Perbuatan Fraud
 
Begg,eka yulianto, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. fraud dan korupsi. unive...
Begg,eka yulianto, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. fraud dan korupsi. unive...Begg,eka yulianto, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. fraud dan korupsi. unive...
Begg,eka yulianto, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. fraud dan korupsi. unive...
 
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
 
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
 
AKUNTANSI FORENSIK Pertemuan ke 4.pptx
AKUNTANSI FORENSIK Pertemuan ke 4.pptxAKUNTANSI FORENSIK Pertemuan ke 4.pptx
AKUNTANSI FORENSIK Pertemuan ke 4.pptx
 
Fraud auditing
Fraud auditingFraud auditing
Fraud auditing
 
Perancangan fraud
Perancangan fraudPerancangan fraud
Perancangan fraud
 
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENTModus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
 
326094870-Kecurangan-Laporan-Keuangan-Ppt.ppt
326094870-Kecurangan-Laporan-Keuangan-Ppt.ppt326094870-Kecurangan-Laporan-Keuangan-Ppt.ppt
326094870-Kecurangan-Laporan-Keuangan-Ppt.ppt
 
PPT AKUN FORENSIK.pdf
PPT AKUN FORENSIK.pdfPPT AKUN FORENSIK.pdf
PPT AKUN FORENSIK.pdf
 
Analisis literatur fraud triangle auditing
Analisis literatur fraud triangle auditingAnalisis literatur fraud triangle auditing
Analisis literatur fraud triangle auditing
 
Resume red flags
Resume red flagsResume red flags
Resume red flags
 
pertemuan ke 4 - pencegahan fraud (1).pptx
pertemuan ke 4 - pencegahan fraud (1).pptxpertemuan ke 4 - pencegahan fraud (1).pptx
pertemuan ke 4 - pencegahan fraud (1).pptx
 
Kontrol audit sistem informasi
Kontrol audit sistem informasiKontrol audit sistem informasi
Kontrol audit sistem informasi
 
4. Fraud & Korupsi.ppt
4. Fraud & Korupsi.ppt4. Fraud & Korupsi.ppt
4. Fraud & Korupsi.ppt
 

Mehr von Kanaidi ken

Mehr von Kanaidi ken (20)

RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "PERDAGANGAN INTERNASIONAL (EXPORT I...
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY  SKILL",
RENCANA + Link2 Materi TRAINING "Effective LEADERSHIP & SUPERVISORY SKILL",
 
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...RENCANA  Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAR...
RENCANA Pelaksanaan + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAR...
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
Silabus WORKSHOP Nasional _(Ketentuan TERBARU) "STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGA...
 
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
Silabus Pelatihan _Peranan dan Implementasi "Dual Banking Leverage Model (DBL...
 
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
Silabus Pelatihan_ "Financial Cost and Warehouse Operating Management".
 
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
Silabus WORKSHOP Nasional (Ketentuan TERBARU : POJK No.23 Thn 2023)_ "PERIZIN...
 
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal  Faizin
“Mohon Maaf Lahir & Batin” ... Minal Aidin Wal Faizin
 
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
Perbedaan CARA PANDANG _Training "Effective MARKETING and PERSONAL SELLING".
 
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
Ringkasan Isi & Pokok Bahasan_ Buku_ "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN da...
 

Kürzlich hochgeladen

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
NurindahSetyawati1
 

Kürzlich hochgeladen (20)

PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 

Peranan Audit Internal dalam Pencegahan & Pendeteksian FRAUD RISK _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".

  • 1. Training Peranan Internal Audit dlm Pencegahan & Deteksi Fraud Risk LOGO Prshn/Lembaga
  • 6. Peranan Internal Audit … • Walaupun internal auditor tidak dapat menjamin bahwa fraud tidak akan terjadi, namun ia harus menggunakan kemahiran jabatannya dengan saksama sehingga diharapkan mampu mendeteksi terjadinya fraud dan dapat memberikan saran-saran yang bermafaat kepada manajemen untuk mencegah terjadinya fraud.
  • 7. Peranan Internal Audit terhadap Adanya Fraud
  • 8. • Untuk lebih berhasilnya peran auditor dalam pencegahan dan pendeteksian adanya kecurangan, sebaiknya internal auditor perlu memahami kecurangan dan jenis-jenis kecurangan yang mungkin terjadi dalam perusahaan. • Bologna, Robert J.L dan Joseph T.W (1993) mendifinisikan kecurangan “Fraud is criminal deception intended to financially benefit the deceiver”, yaitu kecurangan adalah penipuan kriminal yang bermaksud untuk memberi manfaat keuangan kepada si penipu. Kriminal disini berarti setiap tindakan kesalahan serius yang dilakukan dengan maksud jahat. Peranan Internal Audit Pencegahan Kecurangan (Fraud Prevention)
  • 9. • Biasanya fraud mencakup 3 (tiga) langkah yaitu: (1) tindakan (the act), (2) Penyembunyian (the concealment), dan (3) konversi (the conversion). Pencegahan Kecurangan …
  • 10. Type of Fraud Albrecht .W. Steve ( Fraud Examination )
  • 11. • Peran utama dari internal auditor sesuai dengan fungsinya dalam pencegahan kecurangan adalah berupaya untuk menghilangkan atau mengeleminir sebab- sebab timbulnya kecurangan tersebut. • Karena pencegahan terhadap akan terjadinya suatu perbuatan curang akan lebih mudah daripada mengatasi bila telah terjadi kecurangan tersebut. Pencegahan Kecurangan …
  • 12. • Pada dasarnya kecurangan sering terjadi pada suatu suatu entitas apabila : a. Pengendalian intern tidak ada atau lemah atau dilakukan dengan longgar dan tidak efektif. b. Pegawai dipekerjakan tanpa memikirkan kejujuran dan integritas mereka. c. Pegawai diatur, dieksploitasi dengan tidak baik, disalahgunakan atau ditempatkan dengan tekanan yang besar untuk mencapai sasaran dan tujuan keuangan yang mengarah tindakan kecurangan. d. Model manajemen sendiri melakukan kecurangan, tidak efisien dan atau tidak efektif serta tidak taat terhadap hukum dan peraturan yang berlaku. e. Pegawai yang dipercaya memiliki masalah pribadi yang tidak dapat dipecahkan, biasanya masalah keuangan, kebutuhan kesehatan keluarga, gaya hidup yang berlebihan. f. Industri dimana perusahaan menjadi bagiannya, memiliki sejarah atau tradisi kecurangan. Pencegahan Kecurangan …
  • 13. • Pencegahan kecurangan pada umumnya adalah aktivitas yang dilaksanakan manajemen dalam hal penetapan kebijakan, sistem dan prosedur yang membantu meyakinkan bahwa tindakan yang diperlukan sudah dilakukan dewan komisaris, manajemen, dan personil lain di perusahaan, untuk dapat memberikan keyakinan memadai dalam mencapai 3 ( tiga ) tujuan pokok, yaitu ; 1. Keandalan pelaporan keuangan, 2. Efektivitas dan efisiensi operasi, serta 3. Kepatuhan terhadap hukum & peraturan yang berlaku. Pencegahan Kecurangan …
  • 14. • Walaupun internal auditor tidak dapat menjamin bahwa fraud tidak akan terjadi, namun ia harus menggunakan kemahiran jabatannya dengan saksama sehingga diharapkan mampu mendeteksi terjadinya fraud dan dapat memberikan saran-saran yang bermafaat kepada manajemen untuk mencegah terjadinya fraud. • Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh manajemen agar fungsi internal audit bisa efektif membantu manajemen dalam melaksanakan tanggungjawabnya dengan memberikan analisa, penilaian, saran dan komentar mengenai kegiatan yang diperiksanya ……..yaitu: ... >>> Pencegahan Kecurangan …
  • 15. Yaitu: (1) Internal audit departemen harus mempunyai kedudukan yang independen dalam organisasi perusahaan. (2) Internal audit departemen harus mempunyai uraian tugas secara tertulis (3) Internal audit harus mempunyai internal audit manual (4) Harus ada dukungan yang kuat dari top manajemen kepada internal audit departemen (5) Internal audit departemen harus memiliki sumber daya yang profesional, capable, bisa bersikap objective dan mempunyai integritas serta loyalitas yang tinggi (6) Internal auditor harus bisa bekerjasama dengan akuntan publik Pencegahan Kecurangan …
  • 16. • Resiko fraud yang dihadapi perusahaan di antaranya adalah Integrity risk, yaitu resiko adanya kecurangan oleh manajemen atau pegawai perusahaan, tindakan illegal, atau tindak penyimpangan lainnya yang dapat mengurangi nama baik / reputasi perusahaan di dunia usaha, atau dapat mengurangi kemampuan perusahaan dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya. • Adanya resiko tersebut mengharuskan internal auditor untuk menyusun tindakan pencegahan (prevention) untuk menangkal terjadinya fraud. Peranan Internal Audit Pendeteksian Kecurangan (Fraud Detection)
  • 17. Pendeteksian Kecurangan … • Namun, pencegahan saja tidaklah memadai, internal auditor harus memahami pula bagaimana cara mendeteksi secara dini terjadinya kecurangan- kecurangan yang timbul. • Tindakan pendeteksian tersebut tidak dapat di generalisir terhadap semua kecurangan. • Masing-masing jenis kecurangan memiliki karakteristik tersendiri, sehingga untuk dapat mendeteksi kecurangan perlu kiranya pemahaman yang baik terhadap jenis-jenis kecurangan yang mungkin timbul dalam perusahaan, antara lain melalui pendeteksian terhadap elemen struktur internal control apakah sudah ditempatkan dan berjalan dengan baik.
  • 18. Elemen Struktur Pengendalian Intern yang perlu diperhatikan dengan baik 1. 2. 3.
  • 19. • Jika ketiga struktur internal control (pada tabel di atas: Control Environment, Accounting System, dan Control Procedures) sudah ditempatkan dan berjalan dengan baik, peluang adanya kecurangan yang tak terdeteksi akan banyak berkurang. • Pemeriksa kecurangan harus mengenal dan memahami dengan baik setiap elemen dalam ketiga struktur pengendalian intern di atas agar dapat melakukan evaluasi dan mencari kelemahannya. Pendeteksian Kecurangan …
  • 20. • Mengingat, sebagian besar bukti kecurangan cenderung merupakan bukti-bukti yang sifatnya tidak langsung. • Petunjuk adanya kecurangan biasanya ditunjukkan oleh munculnya gejala-gejala (symptoms) seperti adanya perubahan gaya hidup atau perilaku seseorang, dokumentasi yang mencurigakan, keluhan dari pelanggan ataupun kecurigaan dari rekan sekerja. • Pada awalnya, kecurangan ini akan tercermin melalui timbulnya karakteristik tertentu, baik yang merupakan kondisi / keadaan lingkungan, maupun perilaku seseorang. • Karakterikstik yang bersifat kondisional / situasi tertentu, perilaku / kondisi seseorang personal tersebut dinamakan Red flag (Fraud indicators). Pendeteksian Kecurangan …
  • 21. • Meskipun timbulnya red flag tersebut tidak selalu merupakan indikasi adanya kecurangan, namun red flag ini biasanya selalu muncul di setiap kasus kecurangan yang terjadi. • Pemahaman dan analisis lebih lanjut terhadap Red flag tersebut dapat membantu langkah selanjutnya untuk memperoleh bukti awal atau mendeteksi adanya fraud. Pendeteksian Kecurangan …
  • 22. Asset Misappropriation Fraudulent Statement Corruption Fraudulent Statement Financial Non Financial Corruption Conflict of Interest Illegal Gratuity Economic Extortion Bribery Cash Non Cash Misuse Theft False Sales and Shipping Purchasing and Receiving Larceny Scheme Assets Requisition and Transfer Sumber: Business Fraud Prevention Manual Jenis Fraud …… Perbuatan
  • 23. • Kecurangan dalam penyajian laporan keuangan umumnya dapat dideteksi melalui analisis laporan keuangan, melalui antara lain: – analisis vertikal (yaitu menganalisis hubungan antara item-item dalam laporan Laba rugi, Neraca, atau Laporan arus kas). – analisis horizontal (yaitu menganalisis persentase-persentase perubahan item laporan keuangan selama beberapa periode laporan). – analisis rasio (yaitu mengukur hubungan antara nilai-nilai item dalam laporan keuangan). Pendeteksian Kecurangan …
  • 24. • Teknik untuk mendeteksi kecurangan- kecurangan kategori Asset Misappropriation (Penyalahgunaan aset) ini sangat banyak variasinya. Namun, pemahaman yang tepat atas pengendalian intern yang baik dalam pos-pos yang ada (seperti elemen pada tabel di atas) akan sangat membantu dalam melaksanakan pendeteksian kecurangan. Pendeteksian Kecurangan …
  • 25. • Dalam banyak kasus kecurangan, khususnya kasus pencurian dan penggelapan aset, biasanya terdapat 3 (tiga) faktor, yaitu: a. adanya tekanan pada seseorang, seperti kebutuhan keuangan, b. adanya kesempatan untuk melakukan kecurangan dan menyembunyikan kecurangan yang dilakukan, c. adanya cara pembenaran perilaku tersebut yang sesuai dengan tingkatan integritas pelakunya. Pendeteksian Kecurangan …
  • 26. • Untuk kecurangan yang bersifat Corruption (Korupsi), sebagian besar kecurangan ini dapat dideteksi melalui keluhan dari rekan kerja yang jujur, laporan dari rekan, atau pemasok yang tidak puas dan menyampaikan komplain ke perusahaan. • Atas sangkaan terjadinya kecurangan ini kemudian dilakukan analisis terhadap tersangka atau transaksinya. • Pendeteksian atas kecurangan ini dapat dilihat dari karakteristik (Red flag) si penerima maupun si pemberi. Pendeteksian Kecurangan …
  • 27. • Red flag penerima dana korupsi ataupun penggelapan dana, umumnya adalah: – The Big Spender – The Gift taker – The Odd couple – The Rule breaker – The Complainer – The Genuine need – Pemboros Besar – Penerimaan Hadiah – Pasangan Aneh – Pelanggar Aturan – Pengadu – Kebutuhan sesungguhnya Pendeteksian Kecurangan …
  • 28. • Sedangkan orang yang melakukan pemberian/pembayaran mempunyai karakteristik (red flag) sebagai berikut: – The Sleaze factor – The too Successful bidder – Poor quality, higher prices – The one-person operation – Faktor Bajingan – Penawar terlalu tinggi – Kualitas buruk, harga tinggi – Operasi oleh satu orang Pendeteksian Kecurangan …
  • 30. 8 TIPS agar Audit Internal Lebih Efektif 1. Perbaharui selalu daftar periksa audit (audit check list). 2. Memahami proses kerja di departemen auditee. 3. Harus lebih keras daripada audit surveilance. 4. Auditor internal dipilih dari semua departemen dan saat pembagian tugas harus dihindarkan jangan sampai terjadi “tukar guling” temuan. 5. Adanya insentif khusus untuk auditor. 6. Memberikan insentif khusus bagi departemen yang tidak ada temuan. 7. Evaluasi kinerja auditor secara reguler. 8. Auditor internal harus “dibela”. ISO 9001:2015
  • 31.
  • 32. ` www.slideshare.net/kenkanaidi (Narasumber) www.ken-spektakuler.blogspot.com Pemateri Training e-mail: kanaidi63@gmail.com Fax. 022-4267749 HP. 0812 2353 284 YouTube : Kanaidi Ken WA.0877 5871 1905 Facebook : Kanaidi Ken & Kanaidi Ken Part II Istagram: kanaidi63 LinkedIn: Kanaidi ken LOGO Prshn/Lembaga