2. Anak Berbakat
Anak berbakat adalah mereka yang
memiliki kemampuan-kemampuan yang
unggul mampu memberikan prestasi yang
tinggi. Anak berbakat memerlukan pelayanan
pendidikan khusus untuk membantu mereka
mencapai prestasi sesuai dengan bakat-
bakat mereka yang unggul. Bakat-bakat
(aptitude) pada umumnya diartikan sebagai
kemampuan bawaan, sebagai potensi yang
masih perlu dikembangkan dan dilatih agar
dapat terwujud. Berbeda dengan bakat,
“kemampuan” merupakan daya untuk
melakukan suatu tindakan sebagai hasil dari
pembawaan dan latihan. Kemampuan
menunjukkan bahwa suatu tindakan (
performance ) dapat dilakukan sekarang.
Sedangkan bakat memerlukan latihan dan
3. Pengelompokkan anak gifted dan talented
◦ Kemampuan intelegensi umum yang sangat
tinggi : biasanya di tunjukkan dengan
perolehan tes intelegensi yang sangat tinggi,
misal IQ diatas 120
◦ Bakat istimewa dalam bidang tertentu :
misalnya bidang bahasa, matematika, seni dan
lain-lain. Hal ini biasanya ditunjukkan dengan
prestasi istimewa dalam bidang-bidang
tersebut.
◦ Kreativitas yang tinggi biasanya ditunjukkan
dengan prestasi istimewa dalam bidang
tersebut
◦ Kreativitas yang tinggi dalam berfikir, yaitu
kemampuan untuk menemukan ide-ide baru
◦ Kemampuan memimpin yang menonjol : yaitu
kemampuan untuk mengarahkan dan
4. Program yang sesuai untuk anak cerdas
1. Perencanaan
Perencanaan merupakan elemenawal dari keseluruhan proses
pengelolaanprogram.Kurniadin & Machali(2013: 126)menyatakan
bahwa perencanaan merupakan proses kegiatan yang menyiapkan
secara sistematis kegiatan kegiatan yang akan dilakukan untuk
mencapai tujuan tertentu.
2. Perencanaan Guru
Perencanaan guru atau personaliamenurutTim Dosen AP UPI
(2012:234)adalah pengembangan dan strategi dan penyusunan
sumber daya manusia yang komprehensif guna memenuhi
kebutuhan organisasi di masa depan.Dalamprosesperencanaan
personalia terdapat analisis pekerjaan.
3. Perencanaan Kurikulum
Menurut UU Nomor 20 tahun 2003 kurikulum merupakan
seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
tertentu.