2.
Kurikulum ini merupakan kurikulum tetap
diterapkan oleh pemerintah untuk menggantikan
Kurikulum 2006 yang sering disebut sebagai
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
yang telah berlaku selama kurang lebih 6 tahun.
PENGERTIAN
6. Langkah-langkah Pembelajaran
Dengan Pendekatan Saintifik
1. Mengamati (melihat, membaca, mendengar,
menyimak)
2. Menanya (lisan atau tulis)
3. Mengumpulkan informasi/eksperimen
4. Mengasosiasikan/mengolah informasi
5. Mengkomunikasikan/mempresentasikan
7. Kurikulum 2013 Lebih Memberikan Keberpihakan
Pada Proses Pembelajaran dengan Ditandai oleh
Hal-hal Berikut Ini :
1. Menggunakan pendekatan saintifik melalui proses mengamati, menanya,
mencoba, menalar, dan mengkomunikasikan.
2. Menggunakan ilmu pengetahuan sebagai penggerak pembelajaran untuk
semua mata pelajaran.
3. Menuntun siswa untuk mencari tahu, bukan diberi tahu (discovery learning).
4. Menekankan kemampuan berbahasa sebagai alat komunikasi, pembawa
pengetahuan dan berpikir logis, sistematis, dan kreatif.
8.
1 Berpusat Pada Guru
2 Satu Arah
3 Isolasi
4 Pasif
5 Maya/Abstrak
6 Pribadi
7 Luas (Semua Materi
Diajarkan)
8 Stimulasi Rasa Tunggal
(Beberapa Panca Indera)
9 Alat Tunggal (Papan Tulis)
10 Hubungan Satu Arah
Penyempurnaan Pola Pikir pada
Kurikulum 2013
1 Berpusat Pada Siswa
2 Interaktif
3 Lingkungan-Jejaring
4 Aktif-Menyelidiki
5 Konteks Dunia Nyata
6 Pembelajaran Berbasis Tim
7 Perilaku Khas Memberdayakan
Kaidah Keterkaitan
8 Stimulasi Ke Segala Penjuru
(Semua Panca Indera)
9 Berbagai Alat Multimedia
10 Kooperatif
9.
Aspek Penilaian
Aspek penilaian terpenting dalam kurikulum 2013 yaitu sikap
dan perilaku (moral) dengan nilai aspek sebesar 60%. Apabila
salah seorang siswa melakukan sikap buruk, maka dianggap
seluruh nilainya kurang. Ada empat aspek penilaian dalam
Kurikulum 2013, yaitu sebagai berikut:
1. Pengetahuan
2. Keterampilan
3. Sosial
4. Spiritual
10. Langkah Penyesuaian
Beban Guru & Siswa
Beban seorang guru di kurikulum 2013 ini lebih ringan
dengan difasilitasinya guru dengan disediakannya buku pegangan
guru dan silabus dari pemerintah, dengan demikian dalam
mendesian pembelajaran seorang guru hanya tinggal menyusun
RPP yang merupakan penjabaran dari silabus dan disesuaikan
dengan situasi dan kondisi dimana peserta didik itu berada.
11. Mata Pelajaran
1. Sekolah Dasar / Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI)
2. Sekolah Menengah Pertama / Madrasah Tsanawiyah (SMP / MTs)
• Kelompok A (wajib)
• Kelompok B (wajib)3
3. Sekolah Menengah Atas / Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/SMK) /
Madrasah Aliyah / Madrasah Aliyah Kejuruan (MA / MAK)
• Kelompok A (wajib)
• Kelompok B
• Kelompok C (peminatan)
• Kelompok D (lintas minat / pedalaman minat)
12. Penilaian untuk kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan
menggunakan huruf dan angka dengan skala 1,00 (D) - 4,00 (A) dengan rincian
sebagai berikut :
Laporan Belajar
ANGKA HURUF
1,00-1,17 D
1,18-1,50 D+
1,51-1,84 C-
1,85-2,17 C
2,18-2,50 C+
2,51-2,84 B-
2,85-3,17 B
3,18-3,50 B+
3,51-3,84 A-
3,85-4,00 A
13. Jika dalam KTSP, kita mengenal isi atau konten kurikulum yaitu kompetensi yang
dinyatakan dalam Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD). Namun, dalam
Kurtilas ini kompetensi memuat Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD).
Kompetensi Inti (KI) memuat 3 aspek, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Ada 4 rumusan KI, yaitu :
1. KI-1 = Sikap spiritual
2. KI-2 = Sikap sosial
3. KI-3 = Pengetahuan
4. KI-4 = Keterampilan
15. Jenis-jenis penilaian autentik, yaitu :
1. Penilaian Sikap
KI-1 memuat sikap spiritual dan KI-2 memuat sikap sosial.
2. Penilaian Pengetahuan
Aspek pengetahuan ada pada KI-3.
3. Penilaian Keterampilan
Aspek keterampilan ada pada KI-4.
16. Seperti Apa Jadwal
Pelajaran Kurtilas ?
Jadwal pelajaran pada kurikulum kurtilas ini dibuat
per tema/subtema/ bukan per mapel. Jadi, jadwal
akan berubah-ubah setiap minggunya mengikuti
tema/subtema yang akan dipelajari.
17. 1. Jika sebelumnya kurikulum 2013 hanya menggunakan pembelajaran saintifik
maka pada pembelajaran kurikulum 2013 setelah Revisi akan bebas
menggunakan jenis pembelajaran.
2. Pada kurikulum 2013 sebelumnya menggunakan tujuan Pembelajaran. Tetapi pada kurtilas
setelah revisi terbaru tidak menggunakan Tujuan. Dalam artian bukan berarti tidak
memiliki tujuan tetapi digabung dengan Indikator.
3. Pada kurikulum 2013 terbaru terdapat tambahan pada sistem penilainya. Dalam hal ini
dibawah tempat tandatangan ditambahkan jenis atau kolom cara penilaian yang kita akan
lakukan. Sedangkan kurtilas lama tidak ada.
4. Pada kurtilas setelah Revisi yang akan diterapkan pada tahun 2016 terdapat tambahan
pada Kompetensi Inti (KI). Jika sebelumnya hanya menggunakan tiga KI,maka sekarang ada
penambahan pada menjadi 4 KI Spritual (Khusu PKN dan Agama).
Perbedaan Kurtilas
Sebelum dan Sesudah Revisi
18. 1. Siswa lebih dituntut untuk aktif, kreatif dan inovatif dalam setiap
pemecahan masalah yang mereka hadapi di sekolah.
2. Adanya penilaian dari semua aspek. Penentuan nilai bagi siswa bukan
hanya didapat dari nilai ujian saja tetapi juga didapat dari nilai
kesopanan, religi, praktek, sikap dan lain-lain.
3. Munculnya pendidikan karakter dan pendidikan budi pekerti yang telah
diintegrasikan ke dalam semua program studi.
4. Adanya kompetensi yang sesuai dengan tuntutan fungsi dan tujuan
pendidikan nasional.
5. Banyak kompetensi yang dibutuhkan sesuai perkembangan seperti
pendidikan karakter, metodologi pembelajaran aktif, keseimbangan soft
skills dan hard skills, kewirausahaan.
Kelebihan Kurikulum 2013
19.
1. Guru banyak salah kaprah, karena beranggapan dengan kurikulum
2013 guru tidak perlu menjelaskan materi kepada siswa di kelas,
padahal banyak mata pelajaran yang harus tetap ada penjelasan dari
guru.
2. Banyak sekali guru-guru yang belum siap secara mental dengan
kurikulum 2013 ini.
3. Kurangnya pemahaman guru dengan konsep pendekatan scientific
4. Kurangnya keterampilan guru merancang RPP
5. Guru tidak banyak yang menguasai penilaian autentik
Kekurangan Kurikulum 2013