Ringkasan dari dokumen tersebut adalah: (1) dokumen tersebut merangkum hasil kajian mengenai pemahaman masyarakat terhadap big data di Indonesia, sumber big data, dan faktor pendukung serta tantangannya; (2) hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengerti cloud computing dan aktif menggunakan internet, tapi pemahaman mengenai big data masih beragam; (3) sumber utama big data di Indonesia adalah data video, s
2. LATAR BELAKANG
Perkembangan informasi yan dikreasikan, dikirimkan,
dipertukarkan serta disimpan kian hari menjadi kian besar
Karena itu, salah satu elemen penting melihat bagaimana
adopsi dan perkembangan cloud computing perlu melihat
apa yang disebut dengan Big Data tersebut
Beberapa penelitian dan kajian sudah dilakukan untuk
melihat bagaimana pemahaman publik mengenai big data,
sumber/source big data di suatu negara kemudian juga
faktor pendukung dan tantangan big data, namun hal itu
belum dilakukan di Indonesia
Berdasar latar belakang itulah, penelitian ini dilakukan
3. TUJUAN
Mengetahui pemahaman masyarakat mengenai big data
Melihat apa yang menjadi sumber big data di Indonesia
Menginventarisir yang menjadi faktor pendukung dan
tantangan big data di Indonesia
4. MANFAAT
Secara praktis dan bisnis, penelitian ini diharapkan dapat
menjadi informasi bagi stakeholder untuk dapat mengetahui
pemahaman publik mengenai big data, sumber big data di
Indonesia serta faktor penggerak dan tantangan big data di
sini
Secara teknis, penelitian diharapkan menjawab bagaimana
platform dan aksi terkait big data untuk memenangkan
persaingan bisnis maupun layanan
5.
6. HASIL PENELITIAN (1)
Penelitian mengambil sampel 100 orang pengguna layanan data
dengan berbagai latar belakang di wilayah Jabodetabek pada
periode Oktober-November 2012
Dari survey yang dilakukan, mayoritas responden mengerti
dengan apa yang disebut cloud computing (67%), menggunakan
layanan data/internet (100%) serta berinteraksi melalui surat
elektronik, layanan messenger serta tergabung ke media sosial
(90%)
Responden mengaku seringkali melakukan transaksi online
(52%), mengunduh/melihat layanan video seperti di Youtube
(83%), namun hanya 36% yang sering mengunggah file video ke
Youtube.
7. HASIL PENELITIAN (2)
Secara sederhana, responden memaknai bahwa Big Data adalah data yang besar
(32%) dan data itu berasal dari sosial media (28%) ataupun log file (23%).
Mayoritas responden mengaku sudah memanfaatkan big data (73%) dan akan
memanfaatkannya (19%).
8. HASIL PENELITIAN (3)
Terkait dengan Big Data, responden melihat beberapa
aktivitas yang menjadi source big data:
9. HASIL PENELITIAN (4)
Dalam pandangan responden, dimensi
Big Data di Indonesia bukan hanya
meliputi empat hal, tapi 5V, yang
meliputi:
Volume
Velocity
Variety
Veracity
Victory
Volume ternyata menempati dimensi
teratas diikuti victory dan velocity.
Victory karena responden
menganggap penguasaan Big Data
akan menjadi faktor penentu
kemenangan bisnis
10. HASIL PENELITIAN (5)
Mayoritas responden melihat bahwa big data akan terus tumbuh
(100%), dengan alasan berdasar faktor: pertukaran
informasi/data yang makin besar dan meningkat, aplikasi-aplikasi
baru seperti media sosial maupun application store, log file seiring
penambahan pengguna, aplikasi maupun pertukaran informasi.
Adapun yang menjadi tantangan big data:
11. STATISTIK (1)
Berdasar data laporan penyelenggara telekomunikasi hingga
kuartal III, jumlah pengguna telepon seluler mencapai 262,6
juta pengguna
Pengguna data/internet lima penyelenggara seluler
mencapai 115,7 juta pengguna
Pengguna
50.489.360 3.725.258 Kaskuser
(No. 4 di dunia) 463.587.960 Post
13. STATISTIK (3)
Kecepatan rata-rata internet Indonesia adalah 800 kbps
dengan peak rata-rata 8,4 Mbps (Akamai, 2012)
83 % pengguna internet Indonesia terkoneksi ke media
sosial
Ada lebih dari 1,9 juta foto terunggah ke Instagram dengan
member dari Indonesia lebih dari 1.500
Saat ini ada 520 Ribu UKM, BUMN sekitar 117, sekolah
4900, perguruan tinggi sekitar 3 ribuan, dan ada lebih dari
1000 rumah sakit
Perekaman e-KTP per 7 Novermber 2012 telah mencapai
172,4 juta orang. E-KTP akan juga dikembangkan untuk
fasilitas E-Health
14. REGULASI BARU
Peraturan Pemerintah No. 82/2012 mengenai
Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Eletronik sebagai
penjabaran dari Undang-Undang No. 11 tahun 2008
tentang Informasi dan Transaksi Elektronik
Salah satu aturan adalah kewajiban menempatkan pusat
data di Indonesia. Menurut PP ini, Penyelenggara Sistem
Elektronik untuk pelayanan publik wajib menempatkan
Pusat Data dan Pusat Pemulihan Bencana di wilayah
Indonesia untuk kepentingan penegakan hukum,
perlindungan, dan penegakan kedaulatan negara terhadap
data warga negaranya.
15. ANALISIS DATA
Pemahaman responden mengenai Big Data cukup beragam. Namun
sebenarnya, walaupun merasa tidak/belum menggunakan, Big Data hadir
dan sudah digunakan sehari-hari, apalagi mayoritas (73%) menggunakan
internet dan terkoneksi ke media sosial serta mengakses aplikasi-aplikasi
seperti Youtube dll.
Data video, data sosial media dan data log dianggap responden menjadi
sumber big data
Di Indonesia dimensi Big Data bukan hanya 4V tapi menjadi 5V: Volume,
Velocity, Cariety, Veracity dan Victory. Penguasaan Big Data akan menjadi
faktor penentu kemenangan bisnis
Infrastruktur menjadi tantangan utama Big Data diikuti soal privasi dan
keamanan, kualitas dan tak ketinggalan adalah edukasi
Berdasar data statistik, Big Data sudah ada di sekitar kita dan hanya soal
waktu untuk “meledak” bila tidak diantisipasi
16. REKOMENDASI
Perlu edukasi kepada publik mengenai Big Data
Untuk menghadapi tantangan dan ledakan Big Data, masalah
Infrastruktur, privasi dan keamanan maupun kualitas perlu
mendapat perhatian serius
Pemerintah sudah mengeluarkan PP No. 82/2012, PP ini perlu
ditindaklanjuti aturan teknis dalam Peraturan Menteri dengan
terlebih dulu melakukan konsultasi dengan seluruh stakeholders