Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
MEKANISME SELEKSI GURU ASN PPPK
TAHUN 2022
Oktober 2022
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET DAN TEKNOLOGI
Psikolog Amerika Benjamin
Bloom (1913–1999)
IQ: kognitif.
Intelektual.
pengetahuan
EQ: Afektif.
Sikap. Emosional
perkembangan fisik:
Psikomotor.
Keterampilan.
Pendidikan jasmani,
olah raga, gerak, dan
juga kesenian manual
• Pengalaman
• Pembelajaran
• Pendidikan
• Pelatihan
• Lainnya…
Guru berkualitas yang ditunjukkan
dengan Perilaku
Collaboration
Communication
critical thinking
and problem
solving
Creativity
Tuntutan Abad 21
UU 14/2005:
Guru dan Dosen
Diperlukan
penilaian/
pengukuran
yang dapat
menilai kualitas
secara
komprehensif
Seleksi Guru ASN
PPPK tahun 2022,
dilaksanakan dengan
penilaian kesesuaian.
Merupakan
penilaian yang
komprehensif dari
berbagai aspek
kualitas manusia /
ASN / Guru
UU 5/2014:
Kompetensi
ASN
Ranah Kompetensi
FILOSOFI
SELEKSI GURU
ASN PPPK 2022
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 3
Terdapat 3 jenis mekanisme seleksi Guru ASN PPPK di tahun
2022
Penempatan
L u l u s P a s s i n g G r a d e
Seleksi
K e s e s u a i an / Ve r i f i k a s i
Seleksi
Tes
Berdasarkan
Formasi
Tersedia di
Daerah
Penempatan individu yang telah
lulus nilai ambang batas pada
seleksi Tahun 2021 di tempat
tugasnya masing-masing atau di
satuan pendidikan yang
membutuhkan
Seleksi dilakukan dengan
mempertimbangkan dimensi
kompetensi profesional,
pedagogik, sosial, dan
kepribadian.
Seleksi Tes dilakukan dengan
mempertimbangkan dimensi
kompetensi teknis, kompetensi
manajerial, dan sosial kultural.
Jika Masih Tersedia
Formasi
Jika Masih Tersedia
Formasi
pelamar:
Guru Lulus Passing Grade
pada Seleksi ASN-PPPK Guru Tahun
2021
1. THK – II
2. Honorer Negeri
3. PPG
4. Guru Swasta
pelamar:
1. THK - II
2. Guru Honorer Negeri
(≥ 3 tahun terdatfar pada Data Pokok
Pendidikan)
pelamar:
1. Honorer Negeri
(< 3 tahun terdaftar pada Data Pokok
Pendidikan)
2. Lulusan PPG
3. Individu Swasta
(terdaftar pada Data Pokok Pendidikan)
1 2 3
Sinkron NIK
- Nama
- Tempat/tanggal lahir
EFORMASI
(KemenPan-RB)
SIMPG
DAPODIK
PELAMAR SSCASN
(BKN)
DUKCAPIL
Memperhatikan Linieritas:
Kualifikasi
S-1/D-IV
Jenis Sertifikasi
Permendikbud
16/2019
Formasi
mata
pelajaran
P1
P2
P3
P. UMUM
Sinkron NIK
Kirim atribut guru
- Kategori Pelamar
- Riwayat Ajar
- Kualifikasi
Alur Data Pelamar
- NUPTK
- Kualifikasi S1/D-IV
Aplikasi info.gtk.kemdikbud.go.id
Verval Ijasah
LOGIN
Pelamar diharuskan
terdeteksi di Dapodik
dan atau database
THK-II BKN
Sistem terintegrasi dapat
mendeteksi secara
otomatis kategori
pelamar (P1, P2, P3,
atau P. umum)
Kemdikbud
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 5
Mekanisme Penempatan Guru lulus PG tahun 2021
Jika, pada seleksi ini masih tersedia formasi.
Dibuka untuk seleksi selanjutnya
1
1. 193ribu guru yang telah telah memenuhi Nilai Ambang Batas
pada seleksi PPPK Guru tahun 2021 ditempatkan di satuan
pendidikan berdasarkan kebutuhan dan kuota
yang tersedia di Daerah, tanpa mengikuti
ujian kembali.
2. Individu ditempatkan di tempat tugas masing-masing
sepanjang kebutuhan tersedia. Apabila tidak terdapat
kebutuhan di tempat tugasnya, maka akan di tempatkan
pada satuan pendidikan yang membutuhkan.
3. Prioritas penempatan dilakukan berdasarkan urutan kategori
pelamar:
4. Pada masing - masing kategori dilakukan urutan
berdasarkan nilai yang diperoleh pada hasil seleksi Tahun
2021 (sesuai PermenPAN-RB 28/2021):
Honorer
Swasta
Lulusan
PPG
Honorer
Negeri
THK-II
Usia
Wawancara
Manajerial
Sosial-Kultural
Teknis
pelamar penempatan:
Guru lulus nilai ambang batas pada seleksi
PPPK Guru tahun 2021
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Alur Seleksi PPPK Guru 2022 – P1 (Guru Lulus Passing Grade)
6
P1
Bertugas di Sekolah
Penempatan
Proses
Pemberkasan
Penempatan
SSCASN
- Login bagi Pelamar yang
sudah memiliki akun
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Tidak Seluruh Guru Telah Lulus PG 2021 Dapat Diangkat Pada Tahun 2022
7
193.954 Pelamar telah memiliki nilai diatas ambang
batas pada tahun 2021:
• 134.022 (69%) Siap diangkat ditahun 2022
• 27.030 (14%) Mendapat penempatan namun
belum mendapatkan kuota formasi ditahun
2022. Diharapkan dapat diangkat ditahun 2023.
• 32.902 (17%) Belum mendapat penempatan
No Kategori Negeri Swasta Total
1 Mendapatkan kuota di tahun 2022 107.195 26.827 134.022
Penempatan di sekolah induk 74.771 - 74.771
Penempatan non sekolah induk di dalam instansi 32.424 26.827 59.251
2 Belum mendapatkan kuota di tahun 2022 14.463 12.567 27.030
Penempatan di sekolah induk 10.713 - 10.713
Penempatan non sekolah induk di dalam instansi 3.750 12.567 16.317
3 Belum Dapat Ditempatkan 12.587 20.315 32.902
Total 134.245 59.709 193.954
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 8
Contoh kelebihan Guru Honorer (over supply)
PROVINSI KABUPATEN NAMA SEKOLAH JABATAN KEBUTUHAN ASN NON ASN
KELEBIHAN
NON ASN
Nusa Tenggara Barat Kota Bima SDN 6 Kodo Kota Bima Guru Kelas 6 4 21 19
Nusa Tenggara Barat Kab. Bima SMAN 3 Sape Guru Biologi 2 1 16 15
Sumatera Barat Kab. Solok Selatan SMAN 3 Solok Selatan Guru Ekonomi 2 1 9 8
Maluku Utara Kab. Pulau Taliabu TK Negeri Nggele Guru Kelas 2 1 9 8
Sumatera Utara
Kab. Padang Lawas
utara
SDN 102060 Kosik Putih Guru Agama Islam 2 1 9 8
Aceh Kab. Aceh Barat Daya SMP Negeri 1 Jeumpa Guru B. Inggris 2 1 8 7
Sumatera Utara Kab. Nias Selatan SMP Negeri 1 Amandraya Guru IPS 2 1 8 7
Solusi bagi pelamar lulus PG yang belum dapat diangkat di tahun 2022:
1. Dapat mengikuti mekanisme penilaian kesesuaian dengan menggunakan jabatan fungsional lain yang dimiliki.
2. Dari sekitar 60rb pelamar lulus PG yang belum dapat diangkat, 12.152 pelamar berpotensi dapat terangkat
apabila mengikuti mekanisme penilaian kesesuaian dengan menggunakan jabatan fungsional lainnya.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 9
P1
Guru Lulus
di tempat tugas
Turun Prioritas
(P2/P3/ Pelamar Umum)
Menunggu
Penempatan
Belum mendapatkan
penempatan
Login SSCASN
Alur Seleksi Pelamar Prioritas 1 yang belum mendapatkan Penempatan
Pelamar Prioritas 1:
1. THK – II
2. Honorer Negeri
3. PPG
4. Guru Swasta
P1 menyetujui Belum
mendapatkan
Penempatan
YA
TIDAK
Memilih Formasi
Diobservasi sesuai
tempat tugas
Seleksi
Kompetensi
Sebagai guru honorer di
tempat tugas saat ini
(IPA)
(SD)
(SD)
(SD)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 10
Tidak Lulus
Tidak Lulus
Lulus Passing
Grade
Lulus Passing
Grade
Sekolah A
Sekolah B
Sekolah C
Formasi 1
Formasi 2
Formasi 2
Formasi 1
Perubahan
Formasi
Perubahan
Formasi
Kondisi pada Instansi yang sama:
• Sekolah A memiliki 2 formasi formasi yang tidak terisi (sisa formasi) dan 2 guru di Sekolah A tidak lulus
• Terdapat 2 guru yang lulus passing grade namun induk di Sekolah B dan C (kekurangan guru)
Catatan: Perubahan formasi ke Sekolah baru tidak berdampak menjadi kelebihan guru
di Sekolah tersebut
• THK – II
• Guru Honorer Negeri
• PPG
• Guru Honorer Swasta
Penyesuaian Formasi Bagi Pelamar P1
Kebutuhan
Guru
ASN
NON ASN
Lulus PG
NON ASN
Tidak Lulus/ Tidak Lamar
Distribusi Penempatan Pelamar P1 – THK-II dan Negeri
A
B
C
Lulus PG peringkat
terbaik disekolah
mendapatkan tempat
Cloud
Lulus PG peringkat
terbaik disekolah
mendapatkan
tempat
Sepanjang kuota formasi
Pemda tersedia
Peringkat 1
di Instansi
Sepanjang kuota formasi
Pemda tersedia
Peringkat 2
di Instansi
Rasio mapel < Rasio ∑
Kebutuhan
Guru
ASN
NON ASN
Lulus PG
NON ASN
Tidak Lulus/ Tidak Lamar
Distribusi Penempatan Pelamar P1 – THK-II dan Negeri
A
B
C
Rasio mapel < Rasio ∑
Cloud
Peringkat 1
di Instansi
Tidak
mendapatkan
penempatan,
karena kalah
peringkat di
instansi yang
sama
Sepanjang kuota formasi
Pemda tersedia
Peringkat 2
di Instansi
Lulus PG peringkat
terbaik disekolah
mendapatkan tempat
Lulus PG peringkat
terbaik disekolah
mendapatkan
tempat
Distribusi Penempatan Pelamar P1 – PPG dan Swasta
A
B
C
Kebutuhan
Guru
ASN
NON ASN
Lulus PG
NON ASN
Tidak Lulus/ Tidak Lamar
Rasio mapel > Rasio ∑
Cloud
Sepanjang kuota formasi
Pemda tersedia
Sepanjang kuota formasi
Pemda tersedia
Sepanjang kuota formasi
Pemda tersedia
Peringkat 1 Peringkat 2
Peringkat 3
Peringkat 4
Diurutkan
berdasarkan
nilai dalam
satu Instansi
Tidak
mendapatkan
penempatan,
karena kalah
peringkat di
instansi yang
sama
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 14
1. Seleksi kesesuaian/verifikasi dilaksanakan apabila masih tersedia kuota formasi
PPPK Guru setelah penempatan bagi guru yang lulus passing grade.
2. Pada seleksi ini, dilakukan dengan menilai kesesuaian 4 dimensi:
Kualifikasi Akademik dan/atau sertifikat pendidik:
mempertimbangkan linieritas antara bidang tugas atau mata pelajaran
dengan:
Kualifikasi akademik Sarjana (S-l), atau
Diploma Empat (D-IV), dan/atau
Sertifikat Pendidik
Kompetensi Teknis
Profesional
Pedagogik
Sosial
Kepribadian
Kinerja
Orientasi pelayanan
Komitmen
Inisiatif kerja, dan
kerja sama
Pemeriksaan latar belakang
Perundungan
Kekerasan seksual
Penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya
(NAPZA), dan
Intoleransi.
3. Seleksi Wawancara: mempertimbangkan integritas dan moralitas
Mekanisme seleksi kesesuaian/verifikasi bagi pelamar THK-II dan Guru
honorer sekolah negeri minimal 3 tahun bekerja dan terdaftar di Dapodik
2
Pelamar seleksi kesesuaian/verifikasi:
1. THK - II
2. Guru honorer di sekolah negeri
(terdaftar di Data Pokok Pendidikan ≥ 3 tahun)
Jika, pada seleksi ini masih tersedia formasi.
Dibuka untuk seleksi selanjutnya
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 15
Peta Kebutuhan Guru (termasuk guru agama)
1.324.118
724.029
679.279
1
Guru ASN
(1.239.767 memenuhi beban kerja)
(termasuk 293.860 kelulusan PPPK 2021)
Guru Non ASN
(490.489 memenuhi beban kerja)
(termasuk 121.659 guru di Sekolah Negeri lulus
passing grade)
Kekosongan Guru
Seharusnya Dapat diisi oleh:
84.351 Kelebihan Guru ASN;
233.540 Kelebihan Guru Honorer;
70.033 DPK;
39.393 Guru Swasta lulus
passing grade;
251.962 PPG PraJabatan
2
3
2.407.784
Total Kebutuhan Guru Tahun 2022/2023
No Mata Pelajaran %
1 Guru Kelas 29%
2 Penjasorkes 15%
3 TIK 14%
4 Bimbingan Konseling 9%
5 Agama Kristen 7%
6 Seni Budaya 5%
7 Agama Katolik 5%
8 PPKN 2%
9 Bahasa Indonesia 2%
10 Sejarah 2%
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Mekanisme 2 dilakukan dengan penilaian kesesuaian dengan mengutamakan Guru
Honorer negeri yang saat ini mengajar dengan beban kerja sesuai dengan regulasi
16
1. Perlu dilakukan redistribusi Guru Honorer negeri sebanyak 220.954 ke sekolah lain yang membutuhkan sesuai analisis
beban kerja (ABK).
2. Jika ada pelamar formasi berasal dari luar sekolah induk, maka penilaian kesesuaian dilaksanakan di sekolah asal pelamar.
Bila nilai pelamar dari luar sekolah induk lebih tinggi, maka formasinya dipindahkan ke sekolah pelamar yang lulus.
3. Pemerintah Daerah hanya mengusulkan formasi seleksi kesesuaian sebanyak 154.270 (41,8%) dari 368.830 formasi yang
dapat dipenuhi dengan mekanisme penilaian kesesuaian.
4. Walaupun mekanisme 2 telah dijalankan secara maksimal, masih akan ada guru honorer sekolah negeri tidak mendapat
formasi karena:
a) Tidak memenuhi syarat;
b) Pemerintah Daerah tidak mengajukan formasi sesuai kebutuhan;
c) Over supply walaupun telah dilakukan redistribusi.
589.784
(Guru Honorer Negeri belum lulus PG)
368.830
(Memenuhi beban kerja sesuai regulasi)
220.954
(Perlu di-redistribusi)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
[CELLRANGE
]
Jabar
DIY
Lampung
Sulbar
Jatim
Jambi
Jateng
Babel
Kaltara
Kalbar
Sumut
Sulsel
DKI
Kalsel
Sumbar
Bengkulu
Banten
Kaltim
Gorontalo
Riau
NTB
Aceh
Kalteng
Papua
Sumsel
NTT
Sulteng
Sultra
Bali
Malut
Maluku
Sulut
Kepri
Pabar
Usul Formasi Kebutuhan/ Guru Tersedia
17
Ketimpangan Formasi yang Dibuka dengan Kebutuhan Pelamar Prioritas 2 dan 3
Dari 368.830 total kebutuhan observasi Pemerintah Daerah
hanya mengusulkan formasi sebanyak 130.416 (35,3%)
Sehingga terdapat peluang sebesar 1:2 (1 formasi
diperebutkan 2 guru)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi 18
P2/P3
Guru Nilai Tertinggi
Lulus di Sekolah Induk
Selama ada Kebutuhan
Seleksi
Administrasi
oleh Pemda
Seleksi
Kompetensi
Pemilihan Formasi
Pengumuman
Seleksi Kompetensi
Pengumuman
Seleksi Administrasi
Sanggah
Administrasi
Sanggah
Kompetensi
SSCASN
- Login bagi Pelamar yang sudah
memiliki akun
- Daftar akun, isi data dan unggah
persyaratan untuk pelamar baru
Penilaian Kesesuaian
1. Kompetensi
2. Kinerja
3. Latar Belakang
Tim Penilai
1. Kepala Sekolah
2. Guru Senior
3. Pengawas Sekolah
4. Dinas Pendidikan
5. BKPSDM
Alur Seleksi Pelamar Prioritas 2 dan 3
Pelamar Prioritas 2 dan 3:
1. THK - II
2. Guru honorer di sekolah negeri
(terdaftar di Data Pokok Pendidikan ≥ 3 tahun)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Pelamar yang lulus akan ditempatkan di sekolah induknya -
Juknis Pelaksanaan Seleksi (Kepmendikbudristek) Bab IV Bagian B.3.i
19
Sekolah A
Sekolah C
Illustrasi:
• Instansi memiliki kebutuhan 4 formasi tersebar di 4
sekolah.
• Formasi hanya dibuka di sekolah A dan B
Sekolah B
Sekolah D
• Pelamar dari sekolah C dan D melamar ke sekolah A
dan B, atau hanya perlu isi biodata diri (penempatan
akan ditentukan oleh Kemdikbudristek)
• Penilaian/Observasi dilakukan pada masing-masing
sekolah (Pelamar sekolah A dinilai di sekolah A,
Pelamar Sekolah D dinilai di sekolah D dan seterusnya)
• Jika Pelamar C dan D memiliki nilai lebih tinggi
daripada pelamar A dan B, maka formasi dipindahkan
ke sekolah C dan D
Formasi Guru
Guru Pelamar
Pemenang
Pemenang
Untuk Jenjang dan
Jabatan yang sama
Untuk Jenjang dan
Jabatan yang sama
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Pelamar yang lulus akan ditempatkan di sekolah induknya.
Jika tidak ada kebutuhan, maka akan ditempatkan pada sekolah yang
membutuhkan -
Juknis Pelaksanaan Seleksi (Kepmendikbudristek) Bab IV Bagian B.3.j
20
Sekolah A
Sekolah C
Sekolah B
Sekolah D
Formasi Guru
Guru Pelamar
Pemenang
Untuk Jenjang dan
Jabatan yang sama
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Pelamar yang lulus akan ditempatkan di sekolah induknya.
Kemendikbudristek melakukan verval untuk penempatan tempat tugas -
Juknis Pelaksanaan Seleksi (Kepmendikbudristek) Bab IV Bagian B.3.k
21
Sekolah A
Sekolah C
Sekolah B
Sekolah D
Formasi Guru
Guru Pelamar
Pemenang 1 -
Kelebihan Guru
Pemenang 1 -
Kelebihan Guru
Pemenang 2
Pemenang 2
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 22
Dinas
Pendidikan
BKPSDM
Pelamar
Akun Pelamar terbentuk
OTOMATIS dari
SSCASN
Guru
Senior
Kepala
Sekolah
Pengawas
Sekolah
Akun Penilaian dibentuk
Secara Berjenjang.
Untuk Seluruh Pelamar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Seleksi
Penilaian
Kesesuaian
23
Kompetensi
40%
Kinerja
60%
Pelamar akan dinilai kompetensinya di
sekolah induknya oleh:
a. Kepala sekolah.
b. Guru senior.
c. Pengawas sekolah yang
ditugaskan
Pelamar akan dinilai kinerjanya di sekolah
induknya oleh:
a. Kepala sekolah.
b. Guru senior.
c. Pengawas sekolah yang ditugaskan
Kepala
Sekolah
Guru
Senior
Pengawas
Sekolah
Hasil Penilaian kinerja kemudian akan
verifikasi oleh Dinas Pendidikan dan
BKPSDM berdasarkan portofolio guru
dengan skala 60% - 100%.
Dinas
Pendidikan
BKPSDM
Kepala
Sekolah
Guru
Senior
Pengawas
Sekolah
Latar Belakang
Pemeriksaan latar belakang dilaksanakan
untuk memastikan tidak adanya keterlibatan
dalam kegiatan perundungan, kekerasan
seksual, penyalahgunaan narkotika,
psikotropika, dan zat adiktif lainnya
(NAPZA), serta intoleransi. pelamar akan
dinilai oleh:
a. Dinas Pendidikan
b. BKPSDM
Dinas
Pendidikan
BKPSDM
• Setiap pelamar memiliki akun SSCASN
• Setiap penilai memiliki akun penilaian yang
tersinkron dengan akun pelamar di masing-masing
sekolah induk
• Akun pelamar akan dibaca oleh penilai/observer
untuk memberikan penilaian
Bobot Penilaian
Kepala Sekolah Guru Senior Pengawas
50% 30% 20%
X 60% 40%
70% X 30%
70% 30% X
100% X X
X X 100%
X 100% X
Keterangan:
X: tidak ada penilai
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Teori Indikator Kompetensi
24
Kompetensi Guru
Undang-Undang Guru dan Dosen
No 14 tahun 2005
Kompetensi Profesional
Kompetensi Pedagogik
Kompetensi Sosial
Kompetensi Kepribadian
Perasan
Indikator
Undang-Undang ASN
No 5 tahun 2014
Kompetensi Teknis
Kompetensi Manajerial
Kompetensi Sosial Kultural
Kompetensi UU
Guru
Kompetensi UU
ASN
Indikator
Butir
Soal
Teknis
Manajerial
Sosial kultural
Kepribadian
Sosial
Pedagogik
Profesional
Pembelajaran
Kenyamanan dan keamanan
belajar
Efektifitas pembelajaran dan
asesmen
Struktur pengetahuan
Pengembangan diri
Aktif berkomunikasi
Bekerja sama
Perekat Kebangsaan
3
3
3
3
3
3
3
3
3
27
Total
Kebiasaan refleksi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Contoh instrumen seleksi kesesuaian (Kompetensi)
25
Dalam melakukan pendekatan, calon melakukan:
Mencatat kekurangan.
Pembahasan evaluasi bersama serta meminta masukan
Selalu meminta pendapat tentang diri sendiri
Meminta masukan untuk perbaikan-nya secara berkesinambungan
4
3
2
1
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kisi-kisi instrumen penilaian kesesuaian (Kinerja)
26
No Aspek Perilaku
1
Orientasi
Pelayanan
2 Komitmen
3 Kerja sama
4 Kepemimpinan
Dinas Pendidikan BKPSDM
Verifikator – 5 Hari
(H3 – H7)
Kepala
Sekolah
Guru Senior Pengawas
Sekolah
Tim Penilai – 2 Hari (H1 – H2)
1 2 3 4 5
60% 70% 80% 90% 100%
1. Orientasi pelayanan
2. Komitmen
3. Kerjasama
4. Kepemimpinan
Tim Penilai melakukan
penilaian dengan
mempertimbangkan 4
aspek kinerja:
Hasil penilaian
dari Tim Penilai
Persentase
Persetujuan
Skor Kinerja
Pembobotan
Hasil akhir tim penilai x
persentase persetujuan
Portofolio
Guru
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Pelamar Prioritas II dan Pelamar Prioritas III
Pelaksana Seleksi
Kementerian PANRB, Kemendikbudristek, BKN, dan unsur lain
KepMenPAN-RB No 82 Tahun 2022
Panselnas
Mendikbudristek, Sesjen, KaBSKAP Ditjen GTK, Setditjen GTK
Kepmendikbudristek
Pansel
Kemendikbudristek
Panselda
Kepala Daerah Ka BKD/BKPSDM, Ka Dinas Pendidikan, anggota
Kep Kepala Daerah
1. koordinasi dengan Pansel
Kemendikbudristek;
2. menetapkan kepanitiaan di daerah
3. mengumumkan pelamaran
4. menetapkan Tim Penilai Seleksi
Kompetensi;
5. menetapkan satu lokasi sebagai
tempat penilaian;
6. menyiapkan sarana pelaksanaan
seleksi
7. melaksanakan seleksi kompetensi;
8. mengumumkan hasil seleksi kompetensi;
9. memberikan tanggapan atas pengajuan
sanggahan hasil seleksi kompetensi;
10.menyampaikan hasil seleksi kompetensi
kepada Pansel Kemendikbudristek melalui
aplikasi penilaian; dan
11.memproses pengangkatan PPPK yang
telah dinyatakan lulus tahap akhir seleksi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 28
1. Seleksi Tes dilaksanakan apabila masih tersedia kuota
formasi PPPK Guru setelah seleksi kesesuaian/verifikasi.
2. Seleksi Tes dilakukan menggunakan CAT.
Pelamar seleksi tes:
1. Honorer di sekolah negeri
(terdaftar di Data Pokok Pendidikan < 3 tahun)
2. Lulusan Program Pendidikan Guru
(terdaftar pada database kelulusan Program Pendidikan Guru di
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi)
3. Individu di sekolah swasta
(terdaftar di Data Pokok Pendidikan)
Mekanisme seleksi tes bagi pelamar umum
3
Tipe Konten Butir soal Waktu Bobot
Kompetensi teknis*
(sesuai mata pelajaran)
80-100 120 60%
Manajerial 30 25 40%
Sosio-Kultural 20 15
Pertanyaan wawancara
(dijawab secara tertulis)
10 10
JUMLAH 140-160 170 100%
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Alur Seleksi Pelamar Umum
29
Pelamar umum
Seleksi
Administrasi
Pemilihan Formasi
Pengumuman
Seleksi Kompetensi
Pengumuman
Seleksi Administrasi
Sanggah
Administrasi
Sanggah
Kompetensi
Seleksi Kompetensi
Test menggunakan CAT
1. Kompetensi Teknis
2. Kompetensi Manajerial
3. Kompetensi Sosial Kultural
4. Wawancara
SSCASN
- Login bagi Pelamar yang
sudah memiliki akun
- Daftar akun, isi data dan
unggah persyaratan untuk
pelamar baru
Guru Lulus sesuai
formasi dipilih
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 30
Pelamar belummemiliki
akun SSCASN
Daftar Akun SSCASNdi laman
https://sscasn.bkn.go.id/
Login ke akun SSCASNyang telah dibuat
Lengkapi Biodata dan Unggah
Persyaratan
Memilih Formasi untuk mengikuti
seleksi Observasi
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Pelamar sudahmemiliki
akun SSCASN
Login di
laman https://sscasn.bkn.go.id/
Pemutakhiran Data (Jika Diperlukan)
Memilih Formasi untuk mengikuti
seleksi Observasi
Portofolio
Melakukan ResumePendaftaran
Melakukan ResumePendaftaran
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Rencana Jadwal Seleksi
31
No Tahapan Kegiatan Waktu
1 Pemetaan Kebutuhan April 2022
2 Sosialisasi Pelaksanaan Juni – September 2022
3 Penetapan Kebutuhan/Formasi September 2022
4 Pengumuman Lowongan September - Oktober 2022
5 Pelamaran September - Oktober 2022
6 Seleksi Administrasi Oktober 2022
7 Pengumuman hasil seleksi administrasi Oktober 2022
8 Masa sanggah dan jawab sanggah seleksi administrasi Oktober 2022
9 Pengumuman hasil sanggah seleksi administrasi Oktober 2022
10 Penempatan bagi pelamar prioritas I Oktober 2022
11 Pelaksanaan seleksi kompetensi bagi pelamar prioritas II dan pelamar prioritas III Oktober 2022
12 Pengumuman hasil seleksi kompetensi pelamar prioritas II dan pelamar prioritas III Oktober 2022
13 Masa sanggah dan Jawab sanggah seleksi kompetensi pelamar prioritas II dan pelamar prioritas III November 2022
14 Pengumuman hasil sanggah seleksi kompetensi pelamar prioritas II dan pelamar prioritas III November 2022
15 Pelaksanaan seleksi kompetensi bagi pelamar umum November 2022
16 Pengumuman hasil seleksi kompetensi bagi pelamar umum Desember 2022
17 Masa sanggah dan Jawab sanggah seleksi kompetensi bagi pelamar umum Desember 2022
18 Pengumuman hasil sanggah seleksi kompetensi bagi pelamar umum Desember 2022
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 34
P2 danP3 belum
memilikiakun SSCASN Daftar Akun SSCASN
Login ke akun SSCASNyang
telah dibuat
Lengkapi Biodata dan Unggah
Persyaratan Dokumen
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Memilih Formasi untuk mengikuti
seleksi
Melakukan ResumePendaftaran
Portofolio
Pendaftaran Akun di laman
https://sscasn.bkn.go.id/
P2: Guru terdaftarsebagai eks-THK-II
P3: Guru HonorerSekolah Negeri dan aktif mengajar 3 tahun
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 35
P2 danP3 belum
memilikiakun SSCASN
Login untukreaktivasi Akun di
laman https://sscasn.bkn.go.id/
PemutakhiranData
Biodata Diri
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Memilih Formasi untuk mengikuti
seleksi
Melakukan ResumePendaftaran
Login Akun di laman
https://sscasn.bkn.go.id/
P2: Guru terdaftarsebagai eks-THK-II
P3: Guru HonorerSekolah Negeri dan aktif mengajar 3 tahun
Portofolio
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 36
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Langkah 1 – Pengecekan Identitas
Pada tahap ini, bertujuan untuk mencocokkan data pelamar
dengan database Disdukcapil.
Isi data :
• Nomor Induk Kependudukan (NIK),
• Nomor Kartu Keluarga,
• Nama Lengkap,
• Tempat Lahir, dan
• Tanggal Lahir.
Apabila muncul Pesan Galat NIK dan No KK tidak sesuai, silahkan
ikuti instruksi pada Pesan Galat, BUKAN menghubungi instansi atau
Badan Kepegawaian Negara (BKN) selaku Panitia Seleksi Nasional
(Panselnas).
Pastikan memasukkan data sesuai
dengan KTP pelamar.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 37
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
1
2
3
4
5
6
7
8
Pendaftaran Akun - https://daftar-sscasn.bkn.go.id/akun
Langkah 2 – Lengkapi Data
Kolom NIK, Nama, Nomor Handphone dan Tanggal lahir
sesuai KTP sudah terisi otomatis sesuai dengan tahap
sebelumnya
Pada tahap ini bertujuan untuk membandingkan data pelamar
di KTP dengan di Ijazah.
1. Email
2. Nama Lengkap Tanpa Gelar (Sesuai Ijazah)
3. Password
4. Konfirmasi Password
5. Pertanyaan Pengaman 1
6. Jawaban Pengaman 1
7. Pertanyaan Pengaman 2
8. Jawaban Pengaman 2
Pastikan untuk diingat isian tersebut.
Jangan Sampai Lupa!!!
IBNU ADITYA KARANA
IBNU ADITYA KARANA
aaa@gmail.com
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 38
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Pendaftaran Akun - https://daftar-sscasn.bkn.go.id/akun
Langkah 2 – Lengkapi Data
9
10
11
12
13
14
15
Pada tahap ini bertujuan untuk membandingkan data
pelamar di KTP dengan di Ijazah.
9. Tempat Lahir (Sesuai KTP)
10. Kabupaten/Kota Lahir (Sesuai Ijazah)
11. Tanggal Lahir (Sesuai Ijazah)
12. Jenis Kelamin
13. Upload KTP (maksimal ukuran 200kb dan format
jpg/jpeg)
14. Upload Swafoto (maksimal ukuran 200kb dan format
jpg/jpeg)
15. Captcha
Kolom NIK, Nama, Nomor Handphone dan Tanggal lahir sesuai
KTP sudah terisi otomatis sesuai dengan tahap sebelumnya
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 39
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Pendaftaran Akun - https://daftar-sscasn.bkn.go.id/akun
Langkah 3 – Pengecekan Ulang Data
Langkah ini bertujuan untuk mencocokkan kembali
data yang sudah terisi, jika sudah yakin benar
seluruhnya.
Lanjutkan Proses Pendaftaran Akun
Pastikan data sudah terisi benar, karena
tidak bisa memperbaiki/mengulang kembali
tahap ini.
IBNU ADITYA KARANA
IBNU ADITYA KARANA
aaa@gmail.com
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 40
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Pendaftaran Akun - https://daftar-sscasn.bkn.go.id/akun
Hasil Pendaftaran Akun
Setelah Proses Pendaftaran Akun
akan muncul
Kartu Informasi Akun
Sistem Seleksi Calon ASN
: IBNU ADITYA KARANA
: IBNU ADITYA KARANA
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 41
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Login akun
Setelah selesai Proses Pendaftaran Akun. Silahkan login di
https://daftar-sscasn.bkn.go.id/login
Menggunakan NIK dan Password yang dibuat pada tahap pendaftaran (Langkah 2).
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 42
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 1 – Pengisian Biodata
IBNU ADITYA KARANA
IBNU ADITYA KARANA IBNU ADITYA KARANA
S.Si
Langkah untuk Pengisian Biodata.
Isi data :
1. Nama Lengkap Tanpa Gelar (Sesuai Ijazah)
2. Gelar Depan Ijazah (jika ada, isi “-” jika tidak ada)
3. Tempat Lahir - Kabupaten/Kota (Sesuai Ijazah)
4. Tanggal Lahir (Sesuai Ijazah)
5. Email
6. Jenis Kelamin
7. Jenis Disabilitas
8. Gelar Belakang Ijazah (jika ada, isi “-” jika tidak ada)
9. Alamat (Sesuai KTP)
10. Sedang mengikuti program beasiswa
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 43
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 1 – Pengisian Biodata
Langkah untuk Pengisian Biodata.
Isi data:
11. Alamat Domisili
12. Provinsi Domisili
13. Kab/Kota Domisili
14. Akun Media Sosial
15. Tinggi Badan (cm)
16. Status Perkawinan
17. Agama
18. No. Telepon
19. No. Ponsel
20. Captcha
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 44
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 2 – Jenis Seleksi
Langkah untuk Memilih Jenis Seleksi. Pilih PPPK
Guru.
Jika muncul peringatan tersebut, kemungkinan NIK
pendaftaran BKN berbeda dengan Dapodik.
Silahkan cek NIK anda pada aplikasi InfoGTK.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 45
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 2 – Jenis Seleksi
IBNU ADITYA KARANA
Langkah untuk Memilih Jenis Seleksi. Pilih PPPK
Guru.
• Data Sekolah, Instansi dan Kualifikasi yang
terekam pada Dapodik akan muncul
• Jika data kualifikasi belum muncul atau belum
melakukan verval ijazah S1, akan muncul tombol
• Agar dapat melanjutkan proses pendaftaran
PPPK Guru. Silahkan verval ijazah S1 terlebih
dahulu, dan pastikan verval ijazah S1 sudah
selesai divalidasi oleh admin. (dapat dilihat pada
lembar InfoGTK)
• Bila Pendaftar merupakan peserta eks THK-II
silahkan isi Nomor Peserta Eks THK-II.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 46
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 3 – Memilihan Formasi
Batas akhir pendaftaran instansi ini adalah : 21-07-2022 23:59:00
Harap akhiri pendaftaran sebelum waktu yang tertera.
IBNU ADITYA KARANA
Langkah untuk Mendaftar formasi, jika kondisi
formasi belum terbuka.
Isi data:
1. IPK
2. No. Ijazah
3. Tahun Lulus
4. Jenis PT
5. Tanggal Ijazah
6. Nama PT (Pilih Perguruan Tinggi pada pilihan yang
ada)
7. Nama PT (Isi Sesuai Perguruan Tinggi pada ijazah,
Jika nama berubah atau berbeda)
8. Nama Prodi
9. Akreditas Program Studi (Pada saat lulus)
10. Captcha
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 47
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 4 – Unggah Dokumen
Batas akhir pendaftaran instansi Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta adalah : 21-07-2022 23:59:00. Harap akhiri pendaftaran sebelum waktu yang tertera.
IBNU ADITYA KARANA
Langkah untuk Unggah Dokumen.
1. KTP
• Format : .pdf
• Ukuran maksimal 500 Kb
2. Scan Ijazah asli
• Format : .pdf
• Ukuran maksimal 1000 Kb/ 1 Mb
3. Scan Transkrip Nilai asli
• Format : .pdf
• Ukuran maksimal 1000 Kb/ 1 Mb
4. Pas foto latar belakang merah
• Format : .jpg
• Ukuran maksimal 300 Kb
5. Sertifikat Pendidik – Bagi yang memiliki
• Format : .pdf
• Ukuran maksimal 1000 Kb/ 1 Mb
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 48
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 5 – Resume
Batas akhir pendaftaran instansi ini adalah : 21-07-2022 23:59:00. Harap akhiri pendaftaran sebelum waktu yang tertera.
IBNU ADITYA KARANA
IBNU ADITYA
KARANA
S.Si.
IBNU ADITYA KARANA
Langkah terakhir Resume Pendaftaran.
Pada tahap ini, pendaftar harus periksa kembali data
yang sudah diisi pada tahap sebelumnya. Jika sudah
sesuai klik centang pada kolom yang tersedia.
Pastikan Kembali Data Sudah BENAR
Karena
Tidak bisa memperbaiki data
setelah
Akhiri Proses Pendaftaran
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 49
Pendaftaran SSCASN PPPK Guru 2022
Login Pemilihan Jenis Seleksi dan Pengisian Biodata
Langkah 3 – Resume
Tombol Akhiri Proses Pendaftaran akan
muncul ketika sudah mencentang semua kolom
Pastikan Kembali Data Sudah BENAR
Karena
Tidak bisa memperbaiki data
setelah
Akhiri Proses Pendaftaran