SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 19
PENERAPAN PRINSIP SOSIAL BUDAYA
DALAM PELAYANAN KESEHATAN
DI RUMAH SAKIT
POLTEKKES KEMENKES MALANG
By : Fitria Anwarawati DIII Keperawatan Malang
CAKUPAN MATERI
1. LANDASAN TEORI
2. KEBUDAYAAN RUMAH SAKIT
a. PERBEDAAN PANDANGAN SOSBUD SEBAGAI SEORANG PASIEN
b. BIROKRAT RUMAH SAKIT
c. KONSEP TRANSCULTURAL NURSING
3. PENERAPAN PRINSIP SOSIAL BUDAYA DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN
DI RUMAH SAKIT
4. PENERAPAN PRINSIP SOSIAL BUDAYA DALAM ASUHAN KEPERAWATAN
DI RUMAH SAKIT
5. TANTANGAN DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL
LATAR BELAKANG
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
masyarakat mengalami peningkatan pengetahuan tentang kesehatan dan
perkembangan informasi semakin cepat.
Pembangunan fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, sebagai unit tempat
pelayanan kesehatan, bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan yang
bermutu sesuai dengan standar untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan
masyarakat. Demikian juga dengan upaya pemberian pelayanan keperawatan di
rumah sakit yang merupakan bagian integral dari upaya pelayanan kesehatan,
dan secara langsung akan memberi konstribusi dalam peningkatan kualitas
hospital care.
Namun, perubahan pola hidup termasuk dalam bidang kesehatan sering
dihadapkan dalam suatu hal yang berhubungan langsung dengan norma dan
budaya yang dianut oleh masyarakat yang bermukim dalam suatu tempat
tertentu.
Kebudayaan Rumah Sakit
Mempunyai premis budaya
rumah sakit itu sangat penting,
nyawa sangat berharga, perlu
berbagai upaya yang harus
dilakukan oleh Rumah sakit
untuk menyelamatkan nyawa
pasien.
PERBEDAAN PANDANGAN SOSBUD SEBAGAI
SEORANG PASIEN
Kebudayaan Indonesia
• Kebudayaan di Indonesia, beranggapan bahwa menjadi pasien
adalah hal yang tidak mengenakkan, karena harus
mengeluarkan biaya mahal, bahkan mendapat bantuan pun
masih mengeluarkan biaya, karena bantuan yang diberikan tidak
100% meringankan beban pasien.
• Berikut ini adalah beberapa kebiasaan anggapan orang
Indonesia terhadap adanya rumah sakit:
-Naturalistik memerangi penyakit ke dokter ke rumah sakit.
-Personalistik, disebabkan oleh roh-roh jahat, ke dukun dulu
Kebudayaan Luar Negeri
• Orang luar negeri yang beranggapan bahwa menjadi
pasien adalah:
1.Sebagai hal yang mengenakkan, karena sambil
dirawat ia dapat makan teratur, sebagai tempat
rekreasi, dan biaya dibayar oleh asuransi.
2. Persepsi tentang sehat dan sakit yang dapat
dikontrol oleh perawat jika ia dirawat di rumah
sakit.
3.Public pain/menyatakan yang profesional, sekolah
mahal
Birokrat Rumah Sakit
Tuntutan kebutuhan masyarakat pada abad ke-
21 terhadap asuhan keperawatan yang
berkualitas semakin besar
KARENA
adanya globalisasi yang menyebabkan adanya
pergeseran terhadap tuntutan asuhan
keperawatan
Namun, keperawatan mempunyai
landasan body of knowledge yang kuat, yang
dapat dikembangkan serta dapat diaplikasikan
dalam praktek keperawatan.
KONSEP TRANSCULTURAL NURSING
Perbedaan budaya dalam asuhan
keperawatan merupakan bentuk yang optimal
dari pemberian asuhan keperawatan, mengacu
pada kemungkinan variasi pendekatan
keperawatan
FUNGSI:
memberikan asuhan keperawatan sesuai
budaya dengan menghargai nilai budaya individu,
kepercayaan dan tindakan termasuk kepekaan
terhadap lingkungan dari individu yang datang
dan individu yang mungkin kembali lagi.
Penerapan Prinsip Sosial Budaya
dalam Praktik Keperawatan
di Rumah Sakit
 Penerimaan
 Komunikasi
 Individualisasi
 Partisipasi
 Kerahasiaan
 Kesadaran diri dari perawat
Menurut Henry
S. Maas ada 6
prinsip dasar :
 Asuhan Keperawatan :
Suatu proses atau rangkaian kegiatan pada
praktik keperawatan yang diberikan kepada klien
sesuai dengan latar belakang budayanya
 Strategi yang digunakan dalam asuhan
keperawatan:
a. Perlindungan/mempertahankan budaya
b. Mengakomodasi/negoasiasi budaya
c. Mengubah/mengganti budaya
• Proses keperawatan digunakan oleh perawat
sebagai landasan berfikir dan memberikan
solusi terhadap masalah klien
• Model konseptual yang dikembangkan oleh
Leininger dalam menjelaskan asuhan
keperawatan dalam konteks budaya
digambarkan dalam bentuk matahari terbit
(Sunrise Model)
ASUHAN
KEPERAWATAN
• mengumpulkan data untuk mengidentifikasi masalah
kesehatan klien sesuai dengan latar belakang budaya
klien.
Pengkajian dirancang berdasarkan 7 komponen yang ada pada
“Sunrise Model”
a. Faktor teknologi (tecnological factors)
b. Faktor agama dan falsafah hidup (religious and philosophical factors)
c. Faktor sosial dan keterikatan keluarga (kinship and social factors)
d. Nilai-nilai budaya dan gaya hidup (cultural value and life ways)
e. Faktor kebijakan dan peraturan yang berlaku (political and legal factors)
f. Faktor ekonomi (economical factors)
g. Faktor pendidikan (educational factors)
PENGKAJIAN
• Diagnosa keperawatan adalah respon klien sesuai latar
belakang budayanya yang dapat dicegah, diubah atau
dikurangi melalui intervensi keperawatan.
Diagnosa yang sering ditegakkan dalam asuhan
keperawatan transkultural:
1. gangguan komunikasi verbal berhubungan dengan
perbedaan kultur
2. gangguan interaksi sosial berhubungan disorientasi
sosiokultural
3. ketidakpatuhan dalam pengobatan berhubungan dengan
sistem nilai yang diyakini
DIAGNOSA
Intervensi dan Implementasi
Perencanaan adalah suatu proses memilih strategi yang tepat
pelaksanaan adalah melaksanakan tindakan yang sesuai
dengan latar belakang budaya klien.
Ada 3 pedoman yang dalam keperawatan transkultural :
1. mempertahankan budaya yang dimiliki klien bila budaya
klien tidak bertentangan dengan kesehatan
2. mengakomodasi budaya klien bila budaya klien kurang
menguntungkan kesehatan
3. merubah budaya klien bila budaya yang dimiliki klien
bertentangan dengan kesehatan.
4. EVALUASI
• Evaluasi asuhan keperawatan transkultural dilakukan
terhadap:
1. Keberhasilan klien tentang mempertahankan budaya
yang sesuai dengan kesehatan
2. Mengurangi budaya klien yang tidak sesuai dengan
kesehatan atau beradaptasi dengan budaya baru yang
mungkin sangat bertentangan dengan budaya yang
dimiliki klien.
• Melalui evaluasi dapat diketahui asuhan
keperawatan yang sesuai dengan latar belakang budaya
klien.
TANTANGAN DALAM PRAKTEK
KEPERAWATAN PROFESIONAL
Globalisasi dalam pelayanan
kesehatan
a) Memiliki dan memperkaya tubuh pengetahuan melalui
penelitian.
b) Memiliki kemampuan memberikan pelayanan yang unik
kepada orang lain
c) Pendidikan yang memenuhi standar
d) Terdapat pengendalian terhadap praktek
e) Bertanggug jawab & bertanggung gugat terhadap
tindakan yang dilakukan
f) Merupakan karir seumur hidup
g) Mempunyai fungsi mandiri dan kolaborasi.
•Tenaga keperawatan harus memenuhi
standar global dalam memberikan pelayanan
/ asuhan keperawatan.
•Aspek-aspek dalam Standar Internasional
perawat profesional:
•Intelektual
•interpersonal dan teknikal,
•bahkan peka terhadap perbedaan social
budaya
•mempunyai pengetahuan transtrutural yang
luas
•mampu memanfaatkan alih IPTEK.
Penerapan Sosial Budaya dalam Rumah Sakit

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Kb 1 konsep perawatan paliatif
Kb 1 konsep perawatan paliatifKb 1 konsep perawatan paliatif
Kb 1 konsep perawatan paliatif
Uwes Chaeruman
 
Diagnosa keperawatan dan kasus
Diagnosa keperawatan dan kasusDiagnosa keperawatan dan kasus
Diagnosa keperawatan dan kasus
Ririnisahawaitun
 
Ikd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusan
Ikd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusanIkd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusan
Ikd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusan
Nursestikes
 

Was ist angesagt? (20)

Makalah patient safety
Makalah patient safetyMakalah patient safety
Makalah patient safety
 
Evaluasi keperawatan
 Evaluasi keperawatan Evaluasi keperawatan
Evaluasi keperawatan
 
Konsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitasKonsep dasar keperawatan komunitas
Konsep dasar keperawatan komunitas
 
Antropologi keperawatan (2)
Antropologi keperawatan (2)Antropologi keperawatan (2)
Antropologi keperawatan (2)
 
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
2. lp kebutuhan cairan dan elektrolit
 
Pendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam KeperawatanPendelegasian Dalam Keperawatan
Pendelegasian Dalam Keperawatan
 
Konsep keperawatan komunitas
Konsep  keperawatan komunitasKonsep  keperawatan komunitas
Konsep keperawatan komunitas
 
Teori Etika Keperawatan
Teori Etika KeperawatanTeori Etika Keperawatan
Teori Etika Keperawatan
 
Konsep pasien terminal
Konsep pasien terminalKonsep pasien terminal
Konsep pasien terminal
 
Kb 1 konsep perawatan paliatif
Kb 1 konsep perawatan paliatifKb 1 konsep perawatan paliatif
Kb 1 konsep perawatan paliatif
 
Aspek hukum dalam keperawatan
Aspek hukum dalam keperawatanAspek hukum dalam keperawatan
Aspek hukum dalam keperawatan
 
Berduka dan kehilangan - copy
Berduka dan kehilangan - copyBerduka dan kehilangan - copy
Berduka dan kehilangan - copy
 
Sp rpk
Sp rpkSp rpk
Sp rpk
 
Sop vulva hygiene
Sop vulva hygieneSop vulva hygiene
Sop vulva hygiene
 
Model konseptual dalam kep. jiwa
Model konseptual dalam kep. jiwaModel konseptual dalam kep. jiwa
Model konseptual dalam kep. jiwa
 
Diagnosa keperawatan dan kasus
Diagnosa keperawatan dan kasusDiagnosa keperawatan dan kasus
Diagnosa keperawatan dan kasus
 
(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas(2). konsep keperawatan komunitas
(2). konsep keperawatan komunitas
 
Askep kebutuhan nutrisi
Askep kebutuhan nutrisiAskep kebutuhan nutrisi
Askep kebutuhan nutrisi
 
Materi buku panduan komunikasi terapeutik
Materi buku panduan komunikasi terapeutikMateri buku panduan komunikasi terapeutik
Materi buku panduan komunikasi terapeutik
 
Ikd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusan
Ikd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusanIkd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusan
Ikd1 prinsip-prinsip legal etis dalam pengambilan keputusan
 

Ähnlich wie Penerapan Sosial Budaya dalam Rumah Sakit

6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx
6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx
6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx
ArifRahman62857
 
Makalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplitMakalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplit
Adi Adriansyah
 
PPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptxPPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
StikesMucis1
 

Ähnlich wie Penerapan Sosial Budaya dalam Rumah Sakit (20)

6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx
6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx
6 Hubungan antara Masyarakat, Rumah Sakit dan Kebudayaan Masyarakat.pptx
 
Model Konseptual Asuhan Kebidanan
Model Konseptual Asuhan KebidananModel Konseptual Asuhan Kebidanan
Model Konseptual Asuhan Kebidanan
 
Technology Consulting _ by Slidesgo.pptx
Technology Consulting _ by Slidesgo.pptxTechnology Consulting _ by Slidesgo.pptx
Technology Consulting _ by Slidesgo.pptx
 
KAK KESTRAD
KAK KESTRADKAK KESTRAD
KAK KESTRAD
 
Tugas konsep kebidanan ibu fitri
Tugas konsep kebidanan ibu fitriTugas konsep kebidanan ibu fitri
Tugas konsep kebidanan ibu fitri
 
PROSES KEPERAWATAN TRANSKULTURAL.pptx
PROSES KEPERAWATAN TRANSKULTURAL.pptxPROSES KEPERAWATAN TRANSKULTURAL.pptx
PROSES KEPERAWATAN TRANSKULTURAL.pptx
 
E modul 3 kelas tutor ciloto
 E modul 3  kelas tutor ciloto E modul 3  kelas tutor ciloto
E modul 3 kelas tutor ciloto
 
Transkultural nursing
Transkultural nursingTranskultural nursing
Transkultural nursing
 
DOKTER KELUARGA.pdf
DOKTER KELUARGA.pdfDOKTER KELUARGA.pdf
DOKTER KELUARGA.pdf
 
Filsafat keperawatan maternitas jiwa anak
Filsafat keperawatan maternitas jiwa anakFilsafat keperawatan maternitas jiwa anak
Filsafat keperawatan maternitas jiwa anak
 
Konsep antropologi sosial budaya dalam keperawatan
Konsep antropologi sosial budaya dalam keperawatanKonsep antropologi sosial budaya dalam keperawatan
Konsep antropologi sosial budaya dalam keperawatan
 
Komunitas sebagai klien
Komunitas sebagai klienKomunitas sebagai klien
Komunitas sebagai klien
 
Makalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplitMakalah transkultural komplit
Makalah transkultural komplit
 
PPT ANTROPOLOGI KESEHATAN PERTEMUAN 14&15.pptx
PPT ANTROPOLOGI KESEHATAN PERTEMUAN 14&15.pptxPPT ANTROPOLOGI KESEHATAN PERTEMUAN 14&15.pptx
PPT ANTROPOLOGI KESEHATAN PERTEMUAN 14&15.pptx
 
Culture care leninger.pptx
Culture care leninger.pptxCulture care leninger.pptx
Culture care leninger.pptx
 
PPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptxPPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Promosi-Kesehatan-dan-Pendidikan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
 
Pedoman pelayanan gizi ukm
Pedoman pelayanan gizi ukmPedoman pelayanan gizi ukm
Pedoman pelayanan gizi ukm
 
promosi kesehatan tentang peran perawat 2.pptx
promosi kesehatan tentang peran perawat 2.pptxpromosi kesehatan tentang peran perawat 2.pptx
promosi kesehatan tentang peran perawat 2.pptx
 
JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI JENIS-JENIS ZAT GIZI
JENIS-JENIS ZAT GIZI
 
14 Terapi komplementer.pptx
14 Terapi komplementer.pptx14 Terapi komplementer.pptx
14 Terapi komplementer.pptx
 

Mehr von Fitria Anwarawati (8)

Dengue Hemorargic Fever
Dengue Hemorargic FeverDengue Hemorargic Fever
Dengue Hemorargic Fever
 
DHF
DHFDHF
DHF
 
Penyakit menular seksual
Penyakit menular seksualPenyakit menular seksual
Penyakit menular seksual
 
benign prostat hyperplasia
benign prostat hyperplasiabenign prostat hyperplasia
benign prostat hyperplasia
 
Pemberian Obat Pada Lansia
Pemberian Obat Pada LansiaPemberian Obat Pada Lansia
Pemberian Obat Pada Lansia
 
Contoh kasus dilema etik dan pembahasan pendekatan nilai dan prinsip
Contoh kasus dilema etik dan pembahasan pendekatan nilai dan prinsipContoh kasus dilema etik dan pembahasan pendekatan nilai dan prinsip
Contoh kasus dilema etik dan pembahasan pendekatan nilai dan prinsip
 
Komunikasi pada bayi
Komunikasi pada bayiKomunikasi pada bayi
Komunikasi pada bayi
 
Leadership
LeadershipLeadership
Leadership
 

Kürzlich hochgeladen

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 

Penerapan Sosial Budaya dalam Rumah Sakit

  • 1. PENERAPAN PRINSIP SOSIAL BUDAYA DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT POLTEKKES KEMENKES MALANG By : Fitria Anwarawati DIII Keperawatan Malang
  • 2. CAKUPAN MATERI 1. LANDASAN TEORI 2. KEBUDAYAAN RUMAH SAKIT a. PERBEDAAN PANDANGAN SOSBUD SEBAGAI SEORANG PASIEN b. BIROKRAT RUMAH SAKIT c. KONSEP TRANSCULTURAL NURSING 3. PENERAPAN PRINSIP SOSIAL BUDAYA DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT 4. PENERAPAN PRINSIP SOSIAL BUDAYA DALAM ASUHAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT 5. TANTANGAN DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL
  • 3. LATAR BELAKANG Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, masyarakat mengalami peningkatan pengetahuan tentang kesehatan dan perkembangan informasi semakin cepat. Pembangunan fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, sebagai unit tempat pelayanan kesehatan, bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan masyarakat. Demikian juga dengan upaya pemberian pelayanan keperawatan di rumah sakit yang merupakan bagian integral dari upaya pelayanan kesehatan, dan secara langsung akan memberi konstribusi dalam peningkatan kualitas hospital care. Namun, perubahan pola hidup termasuk dalam bidang kesehatan sering dihadapkan dalam suatu hal yang berhubungan langsung dengan norma dan budaya yang dianut oleh masyarakat yang bermukim dalam suatu tempat tertentu.
  • 4. Kebudayaan Rumah Sakit Mempunyai premis budaya rumah sakit itu sangat penting, nyawa sangat berharga, perlu berbagai upaya yang harus dilakukan oleh Rumah sakit untuk menyelamatkan nyawa pasien.
  • 5. PERBEDAAN PANDANGAN SOSBUD SEBAGAI SEORANG PASIEN Kebudayaan Indonesia • Kebudayaan di Indonesia, beranggapan bahwa menjadi pasien adalah hal yang tidak mengenakkan, karena harus mengeluarkan biaya mahal, bahkan mendapat bantuan pun masih mengeluarkan biaya, karena bantuan yang diberikan tidak 100% meringankan beban pasien. • Berikut ini adalah beberapa kebiasaan anggapan orang Indonesia terhadap adanya rumah sakit: -Naturalistik memerangi penyakit ke dokter ke rumah sakit. -Personalistik, disebabkan oleh roh-roh jahat, ke dukun dulu
  • 6. Kebudayaan Luar Negeri • Orang luar negeri yang beranggapan bahwa menjadi pasien adalah: 1.Sebagai hal yang mengenakkan, karena sambil dirawat ia dapat makan teratur, sebagai tempat rekreasi, dan biaya dibayar oleh asuransi. 2. Persepsi tentang sehat dan sakit yang dapat dikontrol oleh perawat jika ia dirawat di rumah sakit. 3.Public pain/menyatakan yang profesional, sekolah mahal
  • 7. Birokrat Rumah Sakit Tuntutan kebutuhan masyarakat pada abad ke- 21 terhadap asuhan keperawatan yang berkualitas semakin besar KARENA adanya globalisasi yang menyebabkan adanya pergeseran terhadap tuntutan asuhan keperawatan Namun, keperawatan mempunyai landasan body of knowledge yang kuat, yang dapat dikembangkan serta dapat diaplikasikan dalam praktek keperawatan.
  • 8. KONSEP TRANSCULTURAL NURSING Perbedaan budaya dalam asuhan keperawatan merupakan bentuk yang optimal dari pemberian asuhan keperawatan, mengacu pada kemungkinan variasi pendekatan keperawatan FUNGSI: memberikan asuhan keperawatan sesuai budaya dengan menghargai nilai budaya individu, kepercayaan dan tindakan termasuk kepekaan terhadap lingkungan dari individu yang datang dan individu yang mungkin kembali lagi.
  • 9. Penerapan Prinsip Sosial Budaya dalam Praktik Keperawatan di Rumah Sakit  Penerimaan  Komunikasi  Individualisasi  Partisipasi  Kerahasiaan  Kesadaran diri dari perawat Menurut Henry S. Maas ada 6 prinsip dasar :
  • 10.  Asuhan Keperawatan : Suatu proses atau rangkaian kegiatan pada praktik keperawatan yang diberikan kepada klien sesuai dengan latar belakang budayanya  Strategi yang digunakan dalam asuhan keperawatan: a. Perlindungan/mempertahankan budaya b. Mengakomodasi/negoasiasi budaya c. Mengubah/mengganti budaya
  • 11. • Proses keperawatan digunakan oleh perawat sebagai landasan berfikir dan memberikan solusi terhadap masalah klien • Model konseptual yang dikembangkan oleh Leininger dalam menjelaskan asuhan keperawatan dalam konteks budaya digambarkan dalam bentuk matahari terbit (Sunrise Model) ASUHAN KEPERAWATAN
  • 12. • mengumpulkan data untuk mengidentifikasi masalah kesehatan klien sesuai dengan latar belakang budaya klien. Pengkajian dirancang berdasarkan 7 komponen yang ada pada “Sunrise Model” a. Faktor teknologi (tecnological factors) b. Faktor agama dan falsafah hidup (religious and philosophical factors) c. Faktor sosial dan keterikatan keluarga (kinship and social factors) d. Nilai-nilai budaya dan gaya hidup (cultural value and life ways) e. Faktor kebijakan dan peraturan yang berlaku (political and legal factors) f. Faktor ekonomi (economical factors) g. Faktor pendidikan (educational factors) PENGKAJIAN
  • 13. • Diagnosa keperawatan adalah respon klien sesuai latar belakang budayanya yang dapat dicegah, diubah atau dikurangi melalui intervensi keperawatan. Diagnosa yang sering ditegakkan dalam asuhan keperawatan transkultural: 1. gangguan komunikasi verbal berhubungan dengan perbedaan kultur 2. gangguan interaksi sosial berhubungan disorientasi sosiokultural 3. ketidakpatuhan dalam pengobatan berhubungan dengan sistem nilai yang diyakini DIAGNOSA
  • 14. Intervensi dan Implementasi Perencanaan adalah suatu proses memilih strategi yang tepat pelaksanaan adalah melaksanakan tindakan yang sesuai dengan latar belakang budaya klien. Ada 3 pedoman yang dalam keperawatan transkultural : 1. mempertahankan budaya yang dimiliki klien bila budaya klien tidak bertentangan dengan kesehatan 2. mengakomodasi budaya klien bila budaya klien kurang menguntungkan kesehatan 3. merubah budaya klien bila budaya yang dimiliki klien bertentangan dengan kesehatan.
  • 15. 4. EVALUASI • Evaluasi asuhan keperawatan transkultural dilakukan terhadap: 1. Keberhasilan klien tentang mempertahankan budaya yang sesuai dengan kesehatan 2. Mengurangi budaya klien yang tidak sesuai dengan kesehatan atau beradaptasi dengan budaya baru yang mungkin sangat bertentangan dengan budaya yang dimiliki klien. • Melalui evaluasi dapat diketahui asuhan keperawatan yang sesuai dengan latar belakang budaya klien.
  • 16. TANTANGAN DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL Globalisasi dalam pelayanan kesehatan
  • 17. a) Memiliki dan memperkaya tubuh pengetahuan melalui penelitian. b) Memiliki kemampuan memberikan pelayanan yang unik kepada orang lain c) Pendidikan yang memenuhi standar d) Terdapat pengendalian terhadap praktek e) Bertanggug jawab & bertanggung gugat terhadap tindakan yang dilakukan f) Merupakan karir seumur hidup g) Mempunyai fungsi mandiri dan kolaborasi.
  • 18. •Tenaga keperawatan harus memenuhi standar global dalam memberikan pelayanan / asuhan keperawatan. •Aspek-aspek dalam Standar Internasional perawat profesional: •Intelektual •interpersonal dan teknikal, •bahkan peka terhadap perbedaan social budaya •mempunyai pengetahuan transtrutural yang luas •mampu memanfaatkan alih IPTEK.