SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 14
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Matematika Dasar II
Integral Tentu
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
Integral tentu dikonstruksi dengan jumlah Riemann yang menggambarkan luas
daerah. Misal fungsi f(x) terdefinisi pada selang tutup [a,b].
𝐷 = 𝑥, 𝑦 𝑎 ≤ 𝑥 ≤ 𝑏, 0 ≤ 𝑦 ≤ 𝑓 𝑥
Integral Riemann
Langkah –Langkah Integral Riemann
Partisikan selang [a,b] menjadi n selang dengan titik pembagian
𝑎 = 𝑥0 < 𝑥1 < ⋯ < 𝑥𝑛 = 𝑏
𝑃 = 𝑎 = 𝑥0, 𝑥1, … , 𝑥𝑛 = 𝑏 disebut partisi dari [a,b]
Langkah –Langkah Integral Riemann
Definisikan panjang partisi P, sebagai 𝑃 =
𝑀𝑎𝑘𝑠
1 ≤ 𝑖 ≤ 𝑛
∆𝑥𝑘 , ∆𝑥𝑘 = 𝑥𝑘 − 𝑥𝑘−1
Pilih 𝑐𝑘 ∈ 𝑥𝑘−1, 𝑥𝑘 , k = 1, 2, …, n
𝑐1 𝑐2 𝑐3 𝑐4 𝑐5
Latihan
Hitunglah luas daerah berikut ini
Langkah –Langkah Integral Riemann
Bentuk jumlah Riemann: σ𝑘=1
𝑛
𝑓 𝑐𝑘 ∆𝑥𝑘
Jika 𝑃 → 0 maka diperoleh limit jumlah Riemann
lim
𝑃 → 0
෍
𝑘=1
𝑛
𝑓 𝑐𝑘 ∆𝑥𝑘
Jika limit ini ada, maka dikatakan f terintegralkan Riemann pada selang [a,b] dan
ditulis sebagai
න
𝑎
𝑏
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = lim
𝑃 →0
෍
𝑘=1
𝑛
𝑓 𝑥𝑘 ∆𝑥𝑘 = lim
𝑛→∞
෍
𝑘=1
𝑛
𝑓 𝑥𝑘 ∆𝑥𝑘
Contoh
‫׬‬−2
3
𝑥 + 3 𝑑𝑥 , Partisi interval [-2,3]. Jika dibagi sama besar maka ∆𝑥 = 5/𝑛. Untuk setiap
selang digunakan titik tengah ഥ
𝑥𝑖=𝑥𝑖. Maka
𝑥0 = −2
𝑥1 = −2 + ∆𝑥 = −2 +
5
𝑛
𝑥2 = −2 + 2∆𝑥 = −2 + 2
5
𝑛
𝑥𝑖 = −2 + 𝑖∆𝑥 = −2 + 𝑖
5
𝑛
𝑥𝑛 = −2 + 𝑛∆𝑥 = −2 + 𝑛
5
𝑛
= 3
Karena 𝑓 𝑥𝑖 = 𝑥𝑖 + 3 = −2 + 𝑖
5
𝑛
+ 3 = 1 + 𝑖
5
𝑛
Sifat dan Rumus Sigma
෍
𝑖=1
𝑛
𝑘𝑎𝑖 + 𝑙𝑏𝑖 = 𝑘 ෍
𝑖=1
𝑛
𝑎𝑖 + 𝑙 ෍
𝑖=1
𝑛
𝑏𝑖
෍
𝑖=1
𝑛
𝑖 =
𝑛 𝑛 + 1
2
෍
𝑖=1
𝑛
𝑖2
=
𝑛 𝑛 + 1 2𝑛 + 1
6
෍
𝑖=1
𝑛
𝑖3
=
𝑛 𝑛 + 1
2
2
෍
𝑖=1
𝑛
𝑖4
=
𝑛(𝑛 + 1)(6𝑛3
+ 9𝑛2
+ 𝑛 + 1)
30
Contoh
Karena 𝑓 𝑥𝑖 = 𝑥𝑖 + 3 = −2 + 𝑖
5
𝑛
+ 3 = 1 + 𝑖
5
𝑛
෍
𝑖=1
𝑛
𝑓 ҧ
𝑥𝑖 ∆𝑥𝑖 = ෍
𝑖=1
𝑛
𝑓(𝑥𝑖) ∆𝑥 = ෍
𝑖=1
𝑛
1 + 𝑖
5
𝑛
5
𝑛
=
5
𝑛
෍
𝑖=1
𝑛
1 +
25
𝑛2
෍
𝑖=1
𝑛
𝑖 = 5 +
25
2
1 +
1
𝑛
Jika ∆𝑥 diperkecil maka sama dengan n semakin besar, sehingga
න
−2
3
𝑥 + 3 𝑑𝑥 = lim
𝑛→∞
5 +
25
2
1 +
1
𝑛
=
35
2
Latihan
Hitunglah ‫׬‬−2
1
(𝑥2
+ 1) dengan menggunakan penjumlahan Riemann
Sifat-sifat Integral tentu
Andaikan bahwa f dan g terintegralkan pada [a,b] dan bahwa k konstanta.
Maka kf dan 𝑓 + 𝑔 adalah terintegralkan dan
1. ‫׬‬𝑎
𝑏
𝑘𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 𝑘 ‫׬‬𝑎
𝑏
𝑓 𝑥 𝑑𝑥
2. ‫׬‬𝑎
𝑏
𝑓 𝑥 ± 𝑔 𝑥 𝑑𝑥 = ‫׬‬𝑎
𝑏
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 ± ‫׬‬𝑎
𝑏
𝑔 𝑥 𝑑𝑥
3. Jika 𝑎 < 𝑏 < 𝑐, maka ‫׬‬𝑎
𝑐
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = ‫׬‬𝑎
𝑏
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 + ‫׬‬𝑏
𝑐
𝑓 𝑥 𝑑𝑥
4. ‫׬‬𝑎
𝑎
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 0 dan ‫׬‬𝑎
𝑏
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = − ‫׬‬𝑏
𝑎
𝑓 𝑥 𝑑𝑥
5. Jika f(x) ganjil dan a adalah konstanta, maka ‫׬‬−𝑎
𝑎
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 0
6. Jika f(x) genap dan a adalah konstanta, maka ‫׬‬−𝑎
𝑎
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 2 ‫׬‬0
𝑎
𝑓 𝑥 𝑑𝑥
Teorema Dasar Kalkulus II
Misal f(x) kontinu pada [a,b] dan f(x) suatu anti turunan dari F(x). Maka
න
𝑎
𝑏
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 𝐹 𝑏 − 𝐹 𝑎
Contoh: Selesaikan integral tentu ‫׬‬0
2
𝑥2𝑑𝑥
Jawab:
Berdasarkan soal di atas 𝑓 𝑥 = 𝑥2
, dan diketahui bahwa anti turunannya
𝐹 𝑥 =
1
3
𝑥3. Maka
න
0
2
𝑥2𝑑𝑥 =
1
3
23 −
1
3
03 =
8
3
Latihan
Hitung ‫׬‬0
5
𝑓 𝑥 𝑑𝑥 memakai rumus luas
yang cocok dari geometri bidang. Mulai
dengan menggambarkan grafik fungsi
yang diberikan.
𝑓 𝑥 = ൞
𝑥 jika 0 ≤ 𝑥 < 1
1 jika 1 ≤ 𝑥 ≤ 3
𝑥 − 4 jika 3 < 𝑥 ≤ 5
𝑓 𝑥 = ቊ
𝑥 + 2 jika 0 ≤ 𝑥 < 2
6 − 𝑥 jika 2 ≤ 𝑥 ≤ 5
Gunakan teorema dasar kalkulus untuk
menghitung tiap integral tentu
a) ‫׬‬−1
2
3𝑥2 − 2𝑥 − 3 𝑑𝑥
b) ‫׬‬1
7 1
2𝑡+2
𝑑𝑡
c) ‫׬‬−1
1
(𝑥2+2)𝑑𝑥
d) ‫׬‬−
𝜋
2
𝜋
2
cos 2𝑥 𝑑𝑥
Teorema Dasar Kalkulus I
Jika fungsi f kontinu pada selang tertutup [a,b] dan andaikan x sebuah titik dalam [a,b].
Maka 𝐷𝑥 ‫׬‬𝑎
𝑥
𝑓 𝑢 𝑑𝑢 = 𝑓 𝑥
Secara umum
𝐷𝑥 න
𝑎
𝑣 𝑥
𝑓 𝑢 𝑑𝑢 = 𝑓 𝑣 𝑥 𝑣′ 𝑥
𝐷𝑥 න
𝑣 𝑥
𝑤 𝑥
𝑓 𝑢 𝑑𝑢 = 𝑓 𝑤 𝑥 𝑤′ 𝑥 − 𝑓 𝑣 𝑥 𝑣′ 𝑥
Contoh: Hitung f’(x) dari 𝑓 𝑥 = ‫׬‬4
𝑥2
1 + 𝑡2𝑑𝑡
Jawab: 𝑓′ 𝑥 = 1 + 𝑥4 2𝑥
Latihan
Cari 𝐹′ 𝑥
1. 𝐹 𝑥 = ‫׬‬−6
𝑥
2𝑧 + 1 𝑑𝑧
2. 𝐹 𝑥 = ‫׬‬𝑥
2𝑥
𝑠𝑖𝑛4
𝑡 𝑡𝑎𝑛 𝑡 𝑑𝑡, −
𝜋
2
< 𝑥 <
𝜋
2

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie Integral_Tentu.pdf

Kalkulus BAB 9
Kalkulus BAB 9Kalkulus BAB 9
Kalkulus BAB 9Kahf Zura
 
Eksponen (rev. 2017)
Eksponen (rev. 2017)Eksponen (rev. 2017)
Eksponen (rev. 2017)Agung Anggoro
 
STD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptx
STD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptxSTD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptx
STD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptxrimanurmalasarispd
 
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)Catur Prasetyo
 
1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptx
1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptx1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptx
1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptxErnawatiArifah3
 
materi - Integral.pptx
materi - Integral.pptxmateri - Integral.pptx
materi - Integral.pptxNoviYannidah
 
barisan dan deret bilangan kompleks
barisan dan deret bilangan kompleksbarisan dan deret bilangan kompleks
barisan dan deret bilangan kompleksNurmini RuddiaNa
 
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)Catur Prasetyo
 
Bentuk-Bentuk Tak Tentu Limit Fungsi
Bentuk-Bentuk Tak Tentu Limit FungsiBentuk-Bentuk Tak Tentu Limit Fungsi
Bentuk-Bentuk Tak Tentu Limit FungsiReza Ferial Ashadi
 
Limit vina dan riska )
Limit vina dan riska )Limit vina dan riska )
Limit vina dan riska )vinafi
 
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan ParsialIntegral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan ParsialFitria Maghfiroh
 
analisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptxanalisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptxSaddamHusain440750
 

Ähnlich wie Integral_Tentu.pdf (20)

Kalkulus BAB 9
Kalkulus BAB 9Kalkulus BAB 9
Kalkulus BAB 9
 
Eksponen (rev. 2017)
Eksponen (rev. 2017)Eksponen (rev. 2017)
Eksponen (rev. 2017)
 
Turunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi KompleksTurunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi Kompleks
 
Kelas xii bab 7
Kelas xii bab 7Kelas xii bab 7
Kelas xii bab 7
 
STD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptx
STD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptxSTD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptx
STD BAB 5 PERSAMAAN DAN FUNGSI KUADRAT.pptx
 
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 5.2 aplikasi turunan fungsi)
 
1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptx
1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptx1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptx
1-BARISAN-DAN-DERET-pptx.pptx
 
materi - Integral.pptx
materi - Integral.pptxmateri - Integral.pptx
materi - Integral.pptx
 
barisan dan deret bilangan kompleks
barisan dan deret bilangan kompleksbarisan dan deret bilangan kompleks
barisan dan deret bilangan kompleks
 
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
Smart solution un matematika sma 2013 (skl 2.16 deret aritmetika)
 
Bentuk-Bentuk Tak Tentu Limit Fungsi
Bentuk-Bentuk Tak Tentu Limit FungsiBentuk-Bentuk Tak Tentu Limit Fungsi
Bentuk-Bentuk Tak Tentu Limit Fungsi
 
tugas1_matdas_klp5.docx
tugas1_matdas_klp5.docxtugas1_matdas_klp5.docx
tugas1_matdas_klp5.docx
 
Limit vina dan riska )
Limit vina dan riska )Limit vina dan riska )
Limit vina dan riska )
 
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan ParsialIntegral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
Integral Fungsi Rasional dengan Pecahan Parsial
 
03. matematika
03. matematika03. matematika
03. matematika
 
analisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptxanalisa kompleks kelompok 1.pptx
analisa kompleks kelompok 1.pptx
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 
Tugas mtk blog
Tugas mtk blogTugas mtk blog
Tugas mtk blog
 

Kürzlich hochgeladen

393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugaslisapalena
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxsitifaiza3
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxInstrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxZhardestiny
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 

Kürzlich hochgeladen (9)

393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
393479010-POWER-POINT-MODUL-6-ppt.pdf. tugas
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptxPPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
PPT ANEMIA pada remaja maupun dewasapptx
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptxInstrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
Instrumen Penelitian dalam pengukuran fenomena .pptx
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 

Integral_Tentu.pdf

  • 1. Matematika Dasar II Integral Tentu ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
  • 2. Integral tentu dikonstruksi dengan jumlah Riemann yang menggambarkan luas daerah. Misal fungsi f(x) terdefinisi pada selang tutup [a,b]. 𝐷 = 𝑥, 𝑦 𝑎 ≤ 𝑥 ≤ 𝑏, 0 ≤ 𝑦 ≤ 𝑓 𝑥 Integral Riemann
  • 3. Langkah –Langkah Integral Riemann Partisikan selang [a,b] menjadi n selang dengan titik pembagian 𝑎 = 𝑥0 < 𝑥1 < ⋯ < 𝑥𝑛 = 𝑏 𝑃 = 𝑎 = 𝑥0, 𝑥1, … , 𝑥𝑛 = 𝑏 disebut partisi dari [a,b]
  • 4. Langkah –Langkah Integral Riemann Definisikan panjang partisi P, sebagai 𝑃 = 𝑀𝑎𝑘𝑠 1 ≤ 𝑖 ≤ 𝑛 ∆𝑥𝑘 , ∆𝑥𝑘 = 𝑥𝑘 − 𝑥𝑘−1 Pilih 𝑐𝑘 ∈ 𝑥𝑘−1, 𝑥𝑘 , k = 1, 2, …, n 𝑐1 𝑐2 𝑐3 𝑐4 𝑐5
  • 6. Langkah –Langkah Integral Riemann Bentuk jumlah Riemann: σ𝑘=1 𝑛 𝑓 𝑐𝑘 ∆𝑥𝑘 Jika 𝑃 → 0 maka diperoleh limit jumlah Riemann lim 𝑃 → 0 ෍ 𝑘=1 𝑛 𝑓 𝑐𝑘 ∆𝑥𝑘 Jika limit ini ada, maka dikatakan f terintegralkan Riemann pada selang [a,b] dan ditulis sebagai න 𝑎 𝑏 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = lim 𝑃 →0 ෍ 𝑘=1 𝑛 𝑓 𝑥𝑘 ∆𝑥𝑘 = lim 𝑛→∞ ෍ 𝑘=1 𝑛 𝑓 𝑥𝑘 ∆𝑥𝑘
  • 7. Contoh ‫׬‬−2 3 𝑥 + 3 𝑑𝑥 , Partisi interval [-2,3]. Jika dibagi sama besar maka ∆𝑥 = 5/𝑛. Untuk setiap selang digunakan titik tengah ഥ 𝑥𝑖=𝑥𝑖. Maka 𝑥0 = −2 𝑥1 = −2 + ∆𝑥 = −2 + 5 𝑛 𝑥2 = −2 + 2∆𝑥 = −2 + 2 5 𝑛 𝑥𝑖 = −2 + 𝑖∆𝑥 = −2 + 𝑖 5 𝑛 𝑥𝑛 = −2 + 𝑛∆𝑥 = −2 + 𝑛 5 𝑛 = 3 Karena 𝑓 𝑥𝑖 = 𝑥𝑖 + 3 = −2 + 𝑖 5 𝑛 + 3 = 1 + 𝑖 5 𝑛
  • 8. Sifat dan Rumus Sigma ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑘𝑎𝑖 + 𝑙𝑏𝑖 = 𝑘 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑎𝑖 + 𝑙 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑏𝑖 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑖 = 𝑛 𝑛 + 1 2 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑖2 = 𝑛 𝑛 + 1 2𝑛 + 1 6 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑖3 = 𝑛 𝑛 + 1 2 2 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑖4 = 𝑛(𝑛 + 1)(6𝑛3 + 9𝑛2 + 𝑛 + 1) 30
  • 9. Contoh Karena 𝑓 𝑥𝑖 = 𝑥𝑖 + 3 = −2 + 𝑖 5 𝑛 + 3 = 1 + 𝑖 5 𝑛 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑓 ҧ 𝑥𝑖 ∆𝑥𝑖 = ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑓(𝑥𝑖) ∆𝑥 = ෍ 𝑖=1 𝑛 1 + 𝑖 5 𝑛 5 𝑛 = 5 𝑛 ෍ 𝑖=1 𝑛 1 + 25 𝑛2 ෍ 𝑖=1 𝑛 𝑖 = 5 + 25 2 1 + 1 𝑛 Jika ∆𝑥 diperkecil maka sama dengan n semakin besar, sehingga න −2 3 𝑥 + 3 𝑑𝑥 = lim 𝑛→∞ 5 + 25 2 1 + 1 𝑛 = 35 2 Latihan Hitunglah ‫׬‬−2 1 (𝑥2 + 1) dengan menggunakan penjumlahan Riemann
  • 10. Sifat-sifat Integral tentu Andaikan bahwa f dan g terintegralkan pada [a,b] dan bahwa k konstanta. Maka kf dan 𝑓 + 𝑔 adalah terintegralkan dan 1. ‫׬‬𝑎 𝑏 𝑘𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 𝑘 ‫׬‬𝑎 𝑏 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 2. ‫׬‬𝑎 𝑏 𝑓 𝑥 ± 𝑔 𝑥 𝑑𝑥 = ‫׬‬𝑎 𝑏 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 ± ‫׬‬𝑎 𝑏 𝑔 𝑥 𝑑𝑥 3. Jika 𝑎 < 𝑏 < 𝑐, maka ‫׬‬𝑎 𝑐 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = ‫׬‬𝑎 𝑏 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 + ‫׬‬𝑏 𝑐 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 4. ‫׬‬𝑎 𝑎 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 0 dan ‫׬‬𝑎 𝑏 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = − ‫׬‬𝑏 𝑎 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 5. Jika f(x) ganjil dan a adalah konstanta, maka ‫׬‬−𝑎 𝑎 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 0 6. Jika f(x) genap dan a adalah konstanta, maka ‫׬‬−𝑎 𝑎 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 2 ‫׬‬0 𝑎 𝑓 𝑥 𝑑𝑥
  • 11. Teorema Dasar Kalkulus II Misal f(x) kontinu pada [a,b] dan f(x) suatu anti turunan dari F(x). Maka න 𝑎 𝑏 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 = 𝐹 𝑏 − 𝐹 𝑎 Contoh: Selesaikan integral tentu ‫׬‬0 2 𝑥2𝑑𝑥 Jawab: Berdasarkan soal di atas 𝑓 𝑥 = 𝑥2 , dan diketahui bahwa anti turunannya 𝐹 𝑥 = 1 3 𝑥3. Maka න 0 2 𝑥2𝑑𝑥 = 1 3 23 − 1 3 03 = 8 3
  • 12. Latihan Hitung ‫׬‬0 5 𝑓 𝑥 𝑑𝑥 memakai rumus luas yang cocok dari geometri bidang. Mulai dengan menggambarkan grafik fungsi yang diberikan. 𝑓 𝑥 = ൞ 𝑥 jika 0 ≤ 𝑥 < 1 1 jika 1 ≤ 𝑥 ≤ 3 𝑥 − 4 jika 3 < 𝑥 ≤ 5 𝑓 𝑥 = ቊ 𝑥 + 2 jika 0 ≤ 𝑥 < 2 6 − 𝑥 jika 2 ≤ 𝑥 ≤ 5 Gunakan teorema dasar kalkulus untuk menghitung tiap integral tentu a) ‫׬‬−1 2 3𝑥2 − 2𝑥 − 3 𝑑𝑥 b) ‫׬‬1 7 1 2𝑡+2 𝑑𝑡 c) ‫׬‬−1 1 (𝑥2+2)𝑑𝑥 d) ‫׬‬− 𝜋 2 𝜋 2 cos 2𝑥 𝑑𝑥
  • 13. Teorema Dasar Kalkulus I Jika fungsi f kontinu pada selang tertutup [a,b] dan andaikan x sebuah titik dalam [a,b]. Maka 𝐷𝑥 ‫׬‬𝑎 𝑥 𝑓 𝑢 𝑑𝑢 = 𝑓 𝑥 Secara umum 𝐷𝑥 න 𝑎 𝑣 𝑥 𝑓 𝑢 𝑑𝑢 = 𝑓 𝑣 𝑥 𝑣′ 𝑥 𝐷𝑥 න 𝑣 𝑥 𝑤 𝑥 𝑓 𝑢 𝑑𝑢 = 𝑓 𝑤 𝑥 𝑤′ 𝑥 − 𝑓 𝑣 𝑥 𝑣′ 𝑥 Contoh: Hitung f’(x) dari 𝑓 𝑥 = ‫׬‬4 𝑥2 1 + 𝑡2𝑑𝑡 Jawab: 𝑓′ 𝑥 = 1 + 𝑥4 2𝑥
  • 14. Latihan Cari 𝐹′ 𝑥 1. 𝐹 𝑥 = ‫׬‬−6 𝑥 2𝑧 + 1 𝑑𝑧 2. 𝐹 𝑥 = ‫׬‬𝑥 2𝑥 𝑠𝑖𝑛4 𝑡 𝑡𝑎𝑛 𝑡 𝑑𝑡, − 𝜋 2 < 𝑥 < 𝜋 2