2. Perang Sisingamangaraja XII (1876-
1907)
Sebab Perlawanan :
Belanda
menyebarkan
agama Nasrani di
sertai gerakan
militer;
Belanda ingin
menguasai daerah
Tapanuli.
3. Pada tahun 1861 pendeta – pendeta dari
zending mulai menyebarkan agama Kristen
di daerah Tapanuli.
Alasan Sisingamangaraja menentang
penyebaran agama Kristen :
• Penyebaran agama Kristen dapat
menggoyahkan kedudukan nya sebagai raja
dan pemimpin agama Batak Kuno
(Animisme)
4. Dengan alasan melindungi para pendeta
zending, Belanda pada tahun 1879
menyerang kerajaan Bakara.
Pertempuran terjadi di daerah Dairi dan
Pak-Pak.
Karena perlawanan sangat gigih, Belanda
gagal menangkap Sisingamangaraja.
Kemudian, Belanda mendatangkan
pasukan bantuan dari Padang.
5. Pada tahun 1904, pasukan bantuan dari Aceh di
bawah pimpinan Van Dallen kembali melakukan
serangan dan berhasil menangkap putra
Sisingamangaraja.
Kedudukan pasukan Sisingamangaraja mulai terdesak
karena pasukan Marsoche Belanda yg dipimpin
Christoffel terus melakukan pengejaran dan
pengepungan.
Setelah bertempur selama 29 tahun akhirnya pasukan
Belanda berhasil menewaskan Sisingamangaraja XII
dalam suatu pertempuran di daerah Pak-Pak. Sejak
saat itu, Tapanuli dapat dikuasai Belanda
6. Sejarah Perang Lombok
Pada tahun 1892 Belanda datang untuk membantu
orang Sasak.
Pangeran Anak Gunung Made menolak karena
tidak menghendaki campur tangan Belanda.
Tahun 1894, Belanda mengirim pasukan yang
dipimpin oleh Jendral Vetter dan Jendral Van Ham.
Pertempuran terjadi di daerah Puri Cakranegara.
Dalam pertempuran, Jendral Van Ham tewas.
7. Pasukan Belanda yang bersenjata lengkap
mengasingkan Raja Lombok ke Batavia.
Perlawanan Lombok kemudian dipimpin oleh
Agung Made.
Tetapi, ia gugur pada bulan November 1894.
Setelah kehilangan dua pimpinannya ,
perlawanan rakyat Lombok melemah dan
dihentikan oleh pasukan Belanda.
Pada saat itu juga Lombok, Mataram dan
Cakranegara dikuasai oleh Belanda.
8. Penyebab Perlawanan Perang
Lombok
• Belanda Ingin menguasai Pulau
Lombok
• Belanda ikut campur tangan dalam
perselisihan antara suku Sasak yang
beragama Islam dan keluarga Raja
Lombok yang beragama Hindu Bali
9. Gerakan Sosial
Abad Ke-19
Merupakan perlawanan yang dilakukan
penduduk terhadap ketidakadilan yang terjadi
pada masa itu,di suatu tempat dan akan
berakhir apabila pemimpinnya tertangkap dan
gugur.
Diwujudkan dalam Gerakan Proses Petani,
Gerakan Ratu Adil, dan Gerakan Keagamaan.
10. Latar Belakang munculnya gerakan protes dan
perlawanan petani :
• Kaum feodal telah kehilangan
fungsinya sebagai pemimpin
• Pungutan berbagai macam
pajak dan cukai
• Tuntutan kerja wajib
• Aturan dari para tuan tanah
yang sangat memberatkan
11. Gerakan Protes Petani terjadi di tanah partikelir yang di
miliki tuan tanah.Penyebab terjadinya gerakan ini
adalah kesewenang-sewenangan.
Berikut ini contoh – contohgerakan protes petani di
berbagai daerah:
• Perlawanan petani di Condret-Pasar Rebo (DKI
Jakarta) yang dipimpin Entong Gendut tahun 1913
• Perlawanan petani di Ciomas – Lereng Gunung Salak
yang dipimpin oleh Arpan dan Muhammad idris
• Perlawanan petani di Surabaya yang dipimpin oleh
Sadikin tahun 1816
• Perlawanan petani di Ciampea – Ciasem tahun 1913
dsb.
12. • Gerakan Ratu Adil lahir dari kepercayaan
tentang seorang tokoh (yang disebut Ratu
Adil / Imam Mahdi) yang akan membebaskan
dari semua penderitaan dan kesengsaraan.
• Merupakan bentuk protes kepada
pemerintah Belanda atas tekanan dan
masalah yang ada.
• Pemimpinnya dianggap sebagai utusan
Tuhan.
13. • Contoh gerakan Ratu Adil :
• Gerakan Kyai Samin (Saminisme)
• tanah adalah milik semua orang dan tidak ada
satu pihak pun yang berhak menarik pajak atas
tanah tersebut
• dari tahun 1890-1907
• Gerakan Kyai Kasan Mukmin
• mengumumkan perang jihad dengan Belanda
• membagikan jimat yang menurut kepercayaan
mempunya kekuatan
• dari tahun 1903
• Gerakan Kyai Darmojoyo
• meyakinkan rakyat bahwa 2 tokoh penakluk
kematian yaitu Tegog dan Semar akan datang
untuk membebaskan rakyat
14. Gerakan keagamaan lahir dari protes atas
penurunan moral karena adanya pengaruh dari luar
yang bertentangan dengan agama Islam
Menuntut pemurnian Islam menjadi yang
semestinya
Contoh :
Gerakan Tarekat Naqtsabandiyah dan Qadariah :
alat pemersatu rakyat pedalaman yang terpecah
belah
Gerakan Budiah oleh H. Muh. Rifangi