SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 18
Apa itu Rizosphere?
Rizosfer adalah daerah yang dikelilingi oleh tanah
dan dipengaruhi oleh akar tanaman.
Pengaruh terbesar dari rizosfer adalah pelepasan
molekul organic dari akar ke tanah.
Rizosfer dari akar yang tua dan yang muda
menyediakan habitat yang sangat berbeda bagi
organism tanah. Ketika akar menua, akar akan
melepaskan substrat karbon dalam jumlah dan
jenis yang berbeda, yang pada akhirnya akan
mempengaruhi mikroorganisme tanah.
Apa beda Rizosfer dengan bagian
tanah yang lain?
jumlah hara anorganik dapat lebih rendah atau lebih
tinggi di sekitar akar dibandingkan dengan jumlah
hara anorganik di tempat yang jauh dari akar.
Konsentrasi atau penipisan unsur hara disekitar akar
tergantung pada proses fisiologis yang berhubungan
dengan fungsi akar, termasuk penyerapan unsur hara
oleh tanaman. Sebagai tambahan, akar melepas
hydrogen atau ion bikarbonat ke dalam tanah yang
menyebabkan pH di sekitar rizosfer menurun atau
meningkat (Marschner et. al, 1982).
Beberapa unsur hara bergerak menuju akar
melalui aliran massa. Beberapa unsur hara kurang
mobil karena dijerap oleh partikel tanah.
Ketersediaan unsur hara yang dijerap seperti fosfor
(P) dan Tembaga (Cu) untuk tanaman
tergantung pada luas jangkauan akar dalam
tanah dan kemampuan akar menahan ion-ion
tersebut. Hal ini pada gilirannya akan
mempengaruhi luas rizosfer , pembagian tempat
dan aktivitas mikroorganisme tanah.
Darimanakah Asal Eksudat Akar?
Dalam penelitian eksudat dari akar gandum, tanaman
diidentifikasi menggunakan 14C (Liljeroth et.al, 1990). Dengan
teknik ini, maka karbon yang dilepaskan oleh tanaman
dapat diikuti dengan tepat. Semakin besar jumlah 14C yang
dilepaskan ke rizosfer, semakin besar jumlah yang ditemukan
dalam biomassa mikroba. Pelepasan karbon organic dalam
jumlah yang relative besar ke dalam tanah dalam kondisi
normal merangsang aktivitas mikrobia dan menyediakan
energy yang dapat mempercepat dekomposisi bahan
organic.
Bagaimana Akar Mempengaruhi
Organisme?
Jumlah organisme dapat mencapai 500 kali lebih banyak
di rizosfer daripada di tanah diluar rizosfer (Rouatt et.al.,
1960).
kurang dari 10% dari permukaan akar yang dikolonisasi
oleh fungi ektomikorhiza. Bakteri terakumulasi disepanjang
tepi dari sel akar bagian luar.
Akar secara tidak langsung mempengaruhi hewan-hewan
tanah karena mereka merespon perubahan dalam
banyaknya bakteri dan fungi yang berasosiasi dengan akar.
Bagaimana Akar Dipengaruhi oleh
Organisme Tanah?
Organsime dapat secara tidak langsung meningkatkan
atau
menurunkan
pertumbuhan
akar.
Sebagai
contoh, mikroorganisme mempengaruhi perpindahan karbon
dari tajuk ke akar.
Beberapa organisme meningkatkan pertumbuhan akar
dengan menghasilkan senyawa yang berfungsi sebagai
hormone pertumbuhan akar.
cacing tanah secara tidak langsung menaikkan
pertumbuhan akar karena galian mereka menyediakan
saluran-saluran untuk akar agar tumbuh lebih dalam ke
dalam profil tanah.
Fungi ektomokorhiza juga mengurangi laju pertumbuhan
akar dengan mengkolonisasi permukaan akar dan
menghambat pertumbuhannya.
Fungi
Mikorhiza
arbuskular
dapat
mengurangi
pertumbuhan akar. Pertumbuhan akar dan jumlah rambut
akar terhambat dengan cepat dibandingkan ketika fungi
tersebut tidak ada.
Beberapa bakteri genus Azospirillium meningkatkan
pertumbuhan akar dengan mengkontribusi nitrogen ke
tanaman dan menstimulasi pertumbuhan akar dengan
produksi hormon (Barbieri et.al., 1986).
Bagaimana Akar Berfungsi dalam
Kehadiran Organisme Tanah?
hubungan yang dekat antara akar dan
mikroorganisme mempertinggi penyerapan unsur hara
ketika tanaman tidak dapat menyerap unsur hara.
hubungan antara akar dan bakteri pemfiksasi
nitrogen.
hubungan antara berbagai jenis fungi mikorhiza
arbuskular dan kar yang menyediakan akses untuk
sistem akar untuk mengambil unsur hara diluar
rizosfer.
Pathogen akar biasanya mengganggu pengambilan
unsur hara dan air dengan cara merusak permukaan
akar dan korteks akar atau dengan menghalangi
jaringan xylem dalam sistem vascular akar.
Nematode parasit menyebabkan pembentukan gall
pada beberapa tanaman dan hewan seperti springtails
yang mengerat akar yang kecil dan merusak
permukaannya.
Gangguan seperti ini memberikan kesempatan untuk
berbagai jenis fungi dan bakteri untuk memasuki akar.
Hubungan Rizosfer dengan Patogen
Tanaman
Eksudat akar tanaman mempengaruhi fungi
patogenik, bakteri, dan nematode dengan berbagai
macam cara.
sifat-sifat biokimia dari eksudat akar dan kehadiran
mikroorganisme antagonis memainkan peran yang
penting dalam perkembangbiakan dan kemampuan
bertahan hidup pathogen yang menginfeksi akar
dalam tanah melalui fungi statis, penghambatan atau
antibiosis pathogen dalam rizosfer.
interaksi paling umum antara akar tanaman dan
mikroorganisme pathogen tanaman:
Ketertarikan Zoospora (Zoospore Attraction)
Asam amino, asam organic, dan gula dalam
eksudat akar merangsang pergerakan dan
ketertarikan zoospora menuju akar tanaman.
Sebagai contoh ketertarikan zoospore telah
dilaporkan pada Phytophthora citrophthora
(akar
jeruk),
P.
parasitica
(akar
tembakau), dan Pythium aphanidermatum
(akar kacang polong).
Perkecambahan Spora
Spora atau konidia dari banyak jamur pathogen
seperti
Rhizoctonia, Fusarium, Sclerotium, Pythium, Pyto
phthora, dan lain-lain telah dirangsang untuk
berkecambah oleh eksudat akar dari tanaman
inang yang rentan.
Rangsangan
perkecambahan
ini
penting
khususnya untuk pathogen tanaman yang
bukan merupakan kompetitor kuat dan tetap
dalam tahap istirahat dalam kaitannya dengan
kekurangan unsur hara atau fungistatis
Perubahan Morfologi dan Fisiologi Tanaman
Inang
Perubahan fisiologi dan morfologi tanaman inang
mempengaruhi mikroflora rizosfer melalui
eksudat akar. Karenanya, perubahan signifikan
pada mikroflora rizosfer tanaman sakit
dilaporkan terkait pada sifat alami dan
keganasan penyakit. Penyakit virus sistemik
menyebabkan perubahan yang berbekas pada
morfologi dan fisiologi dan menghambat
mikroflora rizosfer secara drastis.
Peningkatan Aktivitas Antagonis
Eksudat akar menyediakan sumber makanan
untuk pertumbuhan organisme antagonis
yang memegang peran penting dalam
mengendalikan atau menekan beberapa
pathogen tular tanah. Umumnya, rizosfer dari
varietas tanaman tahan mengandung lebih
banyak Streptomyces dan Trichoderma
daripada varietas yang rentan.
Penghambatan Patogen
Eksudat akar mengandung senyawa beracun
seperti glikosida dan asam hidrosianik yang
dapat menghambat pertumbuhan pathogen
pada rizosfer. Dalam hal ini, rizosfer dapat
dianggap
sebagai
daerah
penyangga
mikrobiologi dimana mikroflora berperan
untuk
melindungi
tanaman
melawan
serangan pathogen.
Ketertarikan Bakteri dan Nematoda
Eksudat akar menarik bakteri dan jamur
pathogen tanaman ke rizosfer.
Eksudat tanaman inang juga mempengaruhi
nematoda pathogen melalui dua cara:
oRangsangan proses penetasan telur
oMenarik larva menuju akar tanaman.
Root exudates

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)SyaRif Damput
 
Ppt fotoperiodisme,
Ppt fotoperiodisme, Ppt fotoperiodisme,
Ppt fotoperiodisme, Winny Limbong
 
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...UNESA
 
Unsur beneficial
Unsur beneficialUnsur beneficial
Unsur beneficialbennysatria
 
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusPPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusRian Maulana
 
Pengaruh Lingkungan Terhadap Respon Tumbuhan
Pengaruh Lingkungan Terhadap Respon TumbuhanPengaruh Lingkungan Terhadap Respon Tumbuhan
Pengaruh Lingkungan Terhadap Respon TumbuhanNURSAPTIA PURWA ASMARA
 
pengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhanpengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhanlalurangga
 
Materi biologi - Virus .ppt presentation
Materi biologi - Virus .ppt presentationMateri biologi - Virus .ppt presentation
Materi biologi - Virus .ppt presentationIsmail Lathiif
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiPPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiAgustin Dian Kartikasari
 
PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...
PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...
PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...Lana Karyatna
 
Klasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigen
Klasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigenKlasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigen
Klasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigenfantasykomp
 

Was ist angesagt? (20)

Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)
 
Suksesi
SuksesiSuksesi
Suksesi
 
Ppt fotoperiodisme,
Ppt fotoperiodisme, Ppt fotoperiodisme,
Ppt fotoperiodisme,
 
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
Laporan Fisiologi Tumbuhan II Difusi dan Osmosis (Penentuan Potensial Air Jar...
 
Unsur beneficial
Unsur beneficialUnsur beneficial
Unsur beneficial
 
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusPPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
 
Pestisida nabati
Pestisida nabatiPestisida nabati
Pestisida nabati
 
Unsur hara tanaman
Unsur hara tanaman Unsur hara tanaman
Unsur hara tanaman
 
Nutrisi pada tumbuhan
Nutrisi pada tumbuhanNutrisi pada tumbuhan
Nutrisi pada tumbuhan
 
Pengaruh Lingkungan Terhadap Respon Tumbuhan
Pengaruh Lingkungan Terhadap Respon TumbuhanPengaruh Lingkungan Terhadap Respon Tumbuhan
Pengaruh Lingkungan Terhadap Respon Tumbuhan
 
pengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhanpengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhan
 
PPT FUNGI
PPT FUNGIPPT FUNGI
PPT FUNGI
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
PPT Embriologi Tumbuhan - AngiospermaePPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
PPT Embriologi Tumbuhan - Angiospermae
 
Materi biologi - Virus .ppt presentation
Materi biologi - Virus .ppt presentationMateri biologi - Virus .ppt presentation
Materi biologi - Virus .ppt presentation
 
makalah mikroorganisme
makalah mikroorganismemakalah mikroorganisme
makalah mikroorganisme
 
Difusi dan Osmosis
Difusi dan OsmosisDifusi dan Osmosis
Difusi dan Osmosis
 
Biopestisida
BiopestisidaBiopestisida
Biopestisida
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiPPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
 
PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...
PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...
PPT PTERIDOPHYTA (TUMBUHAN PAKU) PAKU PURBA, PAKU KAWAT, PAKU EKOR KUDA DAN P...
 
Klasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigen
Klasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigenKlasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigen
Klasifikasi bakteri berdasarkan kebutuhan oksigen
 

Andere mochten auch

Fungsi Organ Tumbuhan
Fungsi Organ TumbuhanFungsi Organ Tumbuhan
Fungsi Organ TumbuhanDesy Aryanti
 
Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...
Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...
Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...Soil and Water Conservation Society
 
Rhizosphere by Design
Rhizosphere by DesignRhizosphere by Design
Rhizosphere by DesignChris Collins
 
Phyllosheric n fixation and factors affecting nodulation
Phyllosheric n fixation and factors affecting nodulationPhyllosheric n fixation and factors affecting nodulation
Phyllosheric n fixation and factors affecting nodulationMuhammad Abdullah Saleem
 
BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND FUTURE PERSPECTIVE OF BI...
BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND  FUTURE PERSPECTIVE OF BI...BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND  FUTURE PERSPECTIVE OF BI...
BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND FUTURE PERSPECTIVE OF BI...Muhammad Abdullah Saleem
 
Slideshare.Com Powerpoint
Slideshare.Com PowerpointSlideshare.Com Powerpoint
Slideshare.Com Powerpointguested929b
 

Andere mochten auch (7)

Fungsi Organ Tumbuhan
Fungsi Organ TumbuhanFungsi Organ Tumbuhan
Fungsi Organ Tumbuhan
 
Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...
Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...
Demonstrating and Disseminating the Best Practices and Technologies for Water...
 
Rhizosphere by Design
Rhizosphere by DesignRhizosphere by Design
Rhizosphere by Design
 
Rhizosphere effect
Rhizosphere effectRhizosphere effect
Rhizosphere effect
 
Phyllosheric n fixation and factors affecting nodulation
Phyllosheric n fixation and factors affecting nodulationPhyllosheric n fixation and factors affecting nodulation
Phyllosheric n fixation and factors affecting nodulation
 
BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND FUTURE PERSPECTIVE OF BI...
BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND  FUTURE PERSPECTIVE OF BI...BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND  FUTURE PERSPECTIVE OF BI...
BIOFERTILLIZERS.GROUPS OF BIOFERTILLIZERS.SCOPE AND FUTURE PERSPECTIVE OF BI...
 
Slideshare.Com Powerpoint
Slideshare.Com PowerpointSlideshare.Com Powerpoint
Slideshare.Com Powerpoint
 

Ähnlich wie Root exudates

Mikrobiologi_pertanian_rtf.ppt
Mikrobiologi_pertanian_rtf.pptMikrobiologi_pertanian_rtf.ppt
Mikrobiologi_pertanian_rtf.pptLenniFitri1
 
I. pendahuluan
I. pendahuluanI. pendahuluan
I. pendahuluanrizky hadi
 
Pertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikroba
Pertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikrobaPertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikroba
Pertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikrobaAfifi Rahmadetiassani
 
Biologi tanah(ptpsp)
Biologi tanah(ptpsp)Biologi tanah(ptpsp)
Biologi tanah(ptpsp)annisaroshi
 
Bakteri pengikat n secara non simbiosis
Bakteri pengikat n secara  non simbiosisBakteri pengikat n secara  non simbiosis
Bakteri pengikat n secara non simbiosisTidar University
 
TUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptx
TUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptxTUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptx
TUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptxAbyyuKusuma
 
PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...
PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...
PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...RullySetiawan11
 
Manfaat mikroorganisme 1
Manfaat mikroorganisme 1Manfaat mikroorganisme 1
Manfaat mikroorganisme 1Ahmad Azhari
 
struktur tumbuhan.pptx
struktur tumbuhan.pptxstruktur tumbuhan.pptx
struktur tumbuhan.pptxMayaFadhillah3
 
Makalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanian
Makalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanianMakalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanian
Makalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanianEfri Yadi
 

Ähnlich wie Root exudates (20)

Mikrobiologi_pertanian_rtf.ppt
Mikrobiologi_pertanian_rtf.pptMikrobiologi_pertanian_rtf.ppt
Mikrobiologi_pertanian_rtf.ppt
 
I. pendahuluan
I. pendahuluanI. pendahuluan
I. pendahuluan
 
Pertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikroba
Pertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikrobaPertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikroba
Pertanian organik ramah lingkungan menggunakan mikroba
 
Makalah mikroganisme 2
Makalah mikroganisme 2Makalah mikroganisme 2
Makalah mikroganisme 2
 
Biokim 2.
Biokim 2.Biokim 2.
Biokim 2.
 
Biologi tanah(ptpsp)
Biologi tanah(ptpsp)Biologi tanah(ptpsp)
Biologi tanah(ptpsp)
 
Sianobakteria
SianobakteriaSianobakteria
Sianobakteria
 
Makalah_29 Makalah fma kel 7 biotek 2 t.1
Makalah_29 Makalah fma kel 7 biotek 2 t.1Makalah_29 Makalah fma kel 7 biotek 2 t.1
Makalah_29 Makalah fma kel 7 biotek 2 t.1
 
Bakteri pengikat n secara non simbiosis
Bakteri pengikat n secara  non simbiosisBakteri pengikat n secara  non simbiosis
Bakteri pengikat n secara non simbiosis
 
TUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptx
TUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptxTUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptx
TUGAS REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN.pptx
 
PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...
PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...
PENGARUH ORGANISME TANAH TERHADAP INTERAKSI TANAMAN-SERANGGA DI ATAS PERMUKAA...
 
Manfaat mikroorganisme 1
Manfaat mikroorganisme 1Manfaat mikroorganisme 1
Manfaat mikroorganisme 1
 
Makalah mikroganisme
Makalah mikroganismeMakalah mikroganisme
Makalah mikroganisme
 
Ekologi tanah
Ekologi tanahEkologi tanah
Ekologi tanah
 
struktur tumbuhan.pptx
struktur tumbuhan.pptxstruktur tumbuhan.pptx
struktur tumbuhan.pptx
 
struktur tumbuhan.pdf
struktur tumbuhan.pdfstruktur tumbuhan.pdf
struktur tumbuhan.pdf
 
Slide 2 kapita hortikultuta
Slide 2 kapita hortikultutaSlide 2 kapita hortikultuta
Slide 2 kapita hortikultuta
 
Mikrobiologi
MikrobiologiMikrobiologi
Mikrobiologi
 
Jawaban kuis
Jawaban kuisJawaban kuis
Jawaban kuis
 
Makalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanian
Makalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanianMakalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanian
Makalah peranan mikroorganisme dalam bidang pertanian
 

Mehr von Ela Afellay

pestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabati
pestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabatipestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabati
pestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabatiEla Afellay
 
Tugas revolusi hijau
Tugas revolusi hijauTugas revolusi hijau
Tugas revolusi hijauEla Afellay
 
Drought tolerance soybean presentation
Drought tolerance soybean presentationDrought tolerance soybean presentation
Drought tolerance soybean presentationEla Afellay
 
Pengendalian gulma terpadu
Pengendalian gulma terpaduPengendalian gulma terpadu
Pengendalian gulma terpaduEla Afellay
 
Penanganan dan kualitas buah pasca panen
Penanganan dan kualitas buah pasca panenPenanganan dan kualitas buah pasca panen
Penanganan dan kualitas buah pasca panenEla Afellay
 
Media pertumbuhan mikroba
Media pertumbuhan mikrobaMedia pertumbuhan mikroba
Media pertumbuhan mikrobaEla Afellay
 
Jamur penyebab antraknosa pada mangga
Jamur penyebab antraknosa pada manggaJamur penyebab antraknosa pada mangga
Jamur penyebab antraknosa pada manggaEla Afellay
 
Food security paper-summary
Food security paper-summaryFood security paper-summary
Food security paper-summaryEla Afellay
 
Identifikasi pestisida
Identifikasi pestisidaIdentifikasi pestisida
Identifikasi pestisidaEla Afellay
 
Manajemen produksi tanaman kailan
Manajemen produksi tanaman kailanManajemen produksi tanaman kailan
Manajemen produksi tanaman kailanEla Afellay
 

Mehr von Ela Afellay (14)

pestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabati
pestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabatipestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabati
pestisida dan teknik aplikasi pest. hayati dan pest. nabati
 
Tugas revolusi hijau
Tugas revolusi hijauTugas revolusi hijau
Tugas revolusi hijau
 
Drought tolerance soybean presentation
Drought tolerance soybean presentationDrought tolerance soybean presentation
Drought tolerance soybean presentation
 
Pengendalian gulma terpadu
Pengendalian gulma terpaduPengendalian gulma terpadu
Pengendalian gulma terpadu
 
Penanganan dan kualitas buah pasca panen
Penanganan dan kualitas buah pasca panenPenanganan dan kualitas buah pasca panen
Penanganan dan kualitas buah pasca panen
 
Media pertumbuhan mikroba
Media pertumbuhan mikrobaMedia pertumbuhan mikroba
Media pertumbuhan mikroba
 
Jamur penyebab antraknosa pada mangga
Jamur penyebab antraknosa pada manggaJamur penyebab antraknosa pada mangga
Jamur penyebab antraknosa pada mangga
 
Food security paper-summary
Food security paper-summaryFood security paper-summary
Food security paper-summary
 
Identifikasi pestisida
Identifikasi pestisidaIdentifikasi pestisida
Identifikasi pestisida
 
Manajemen produksi tanaman kailan
Manajemen produksi tanaman kailanManajemen produksi tanaman kailan
Manajemen produksi tanaman kailan
 
3. tag
3. tag3. tag
3. tag
 
Bubur pestisida
Bubur pestisidaBubur pestisida
Bubur pestisida
 
2. tag
2. tag2. tag
2. tag
 
1. tag deutsch
1. tag deutsch1. tag deutsch
1. tag deutsch
 

Kürzlich hochgeladen

PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 

Kürzlich hochgeladen (20)

PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 

Root exudates

  • 1.
  • 2. Apa itu Rizosphere? Rizosfer adalah daerah yang dikelilingi oleh tanah dan dipengaruhi oleh akar tanaman. Pengaruh terbesar dari rizosfer adalah pelepasan molekul organic dari akar ke tanah. Rizosfer dari akar yang tua dan yang muda menyediakan habitat yang sangat berbeda bagi organism tanah. Ketika akar menua, akar akan melepaskan substrat karbon dalam jumlah dan jenis yang berbeda, yang pada akhirnya akan mempengaruhi mikroorganisme tanah.
  • 3. Apa beda Rizosfer dengan bagian tanah yang lain? jumlah hara anorganik dapat lebih rendah atau lebih tinggi di sekitar akar dibandingkan dengan jumlah hara anorganik di tempat yang jauh dari akar. Konsentrasi atau penipisan unsur hara disekitar akar tergantung pada proses fisiologis yang berhubungan dengan fungsi akar, termasuk penyerapan unsur hara oleh tanaman. Sebagai tambahan, akar melepas hydrogen atau ion bikarbonat ke dalam tanah yang menyebabkan pH di sekitar rizosfer menurun atau meningkat (Marschner et. al, 1982).
  • 4. Beberapa unsur hara bergerak menuju akar melalui aliran massa. Beberapa unsur hara kurang mobil karena dijerap oleh partikel tanah. Ketersediaan unsur hara yang dijerap seperti fosfor (P) dan Tembaga (Cu) untuk tanaman tergantung pada luas jangkauan akar dalam tanah dan kemampuan akar menahan ion-ion tersebut. Hal ini pada gilirannya akan mempengaruhi luas rizosfer , pembagian tempat dan aktivitas mikroorganisme tanah.
  • 5. Darimanakah Asal Eksudat Akar? Dalam penelitian eksudat dari akar gandum, tanaman diidentifikasi menggunakan 14C (Liljeroth et.al, 1990). Dengan teknik ini, maka karbon yang dilepaskan oleh tanaman dapat diikuti dengan tepat. Semakin besar jumlah 14C yang dilepaskan ke rizosfer, semakin besar jumlah yang ditemukan dalam biomassa mikroba. Pelepasan karbon organic dalam jumlah yang relative besar ke dalam tanah dalam kondisi normal merangsang aktivitas mikrobia dan menyediakan energy yang dapat mempercepat dekomposisi bahan organic.
  • 6. Bagaimana Akar Mempengaruhi Organisme? Jumlah organisme dapat mencapai 500 kali lebih banyak di rizosfer daripada di tanah diluar rizosfer (Rouatt et.al., 1960). kurang dari 10% dari permukaan akar yang dikolonisasi oleh fungi ektomikorhiza. Bakteri terakumulasi disepanjang tepi dari sel akar bagian luar. Akar secara tidak langsung mempengaruhi hewan-hewan tanah karena mereka merespon perubahan dalam banyaknya bakteri dan fungi yang berasosiasi dengan akar.
  • 7. Bagaimana Akar Dipengaruhi oleh Organisme Tanah? Organsime dapat secara tidak langsung meningkatkan atau menurunkan pertumbuhan akar. Sebagai contoh, mikroorganisme mempengaruhi perpindahan karbon dari tajuk ke akar. Beberapa organisme meningkatkan pertumbuhan akar dengan menghasilkan senyawa yang berfungsi sebagai hormone pertumbuhan akar. cacing tanah secara tidak langsung menaikkan pertumbuhan akar karena galian mereka menyediakan saluran-saluran untuk akar agar tumbuh lebih dalam ke dalam profil tanah.
  • 8. Fungi ektomokorhiza juga mengurangi laju pertumbuhan akar dengan mengkolonisasi permukaan akar dan menghambat pertumbuhannya. Fungi Mikorhiza arbuskular dapat mengurangi pertumbuhan akar. Pertumbuhan akar dan jumlah rambut akar terhambat dengan cepat dibandingkan ketika fungi tersebut tidak ada. Beberapa bakteri genus Azospirillium meningkatkan pertumbuhan akar dengan mengkontribusi nitrogen ke tanaman dan menstimulasi pertumbuhan akar dengan produksi hormon (Barbieri et.al., 1986).
  • 9. Bagaimana Akar Berfungsi dalam Kehadiran Organisme Tanah? hubungan yang dekat antara akar dan mikroorganisme mempertinggi penyerapan unsur hara ketika tanaman tidak dapat menyerap unsur hara. hubungan antara akar dan bakteri pemfiksasi nitrogen. hubungan antara berbagai jenis fungi mikorhiza arbuskular dan kar yang menyediakan akses untuk sistem akar untuk mengambil unsur hara diluar rizosfer.
  • 10. Pathogen akar biasanya mengganggu pengambilan unsur hara dan air dengan cara merusak permukaan akar dan korteks akar atau dengan menghalangi jaringan xylem dalam sistem vascular akar. Nematode parasit menyebabkan pembentukan gall pada beberapa tanaman dan hewan seperti springtails yang mengerat akar yang kecil dan merusak permukaannya. Gangguan seperti ini memberikan kesempatan untuk berbagai jenis fungi dan bakteri untuk memasuki akar.
  • 11. Hubungan Rizosfer dengan Patogen Tanaman Eksudat akar tanaman mempengaruhi fungi patogenik, bakteri, dan nematode dengan berbagai macam cara. sifat-sifat biokimia dari eksudat akar dan kehadiran mikroorganisme antagonis memainkan peran yang penting dalam perkembangbiakan dan kemampuan bertahan hidup pathogen yang menginfeksi akar dalam tanah melalui fungi statis, penghambatan atau antibiosis pathogen dalam rizosfer.
  • 12. interaksi paling umum antara akar tanaman dan mikroorganisme pathogen tanaman: Ketertarikan Zoospora (Zoospore Attraction) Asam amino, asam organic, dan gula dalam eksudat akar merangsang pergerakan dan ketertarikan zoospora menuju akar tanaman. Sebagai contoh ketertarikan zoospore telah dilaporkan pada Phytophthora citrophthora (akar jeruk), P. parasitica (akar tembakau), dan Pythium aphanidermatum (akar kacang polong).
  • 13. Perkecambahan Spora Spora atau konidia dari banyak jamur pathogen seperti Rhizoctonia, Fusarium, Sclerotium, Pythium, Pyto phthora, dan lain-lain telah dirangsang untuk berkecambah oleh eksudat akar dari tanaman inang yang rentan. Rangsangan perkecambahan ini penting khususnya untuk pathogen tanaman yang bukan merupakan kompetitor kuat dan tetap dalam tahap istirahat dalam kaitannya dengan kekurangan unsur hara atau fungistatis
  • 14. Perubahan Morfologi dan Fisiologi Tanaman Inang Perubahan fisiologi dan morfologi tanaman inang mempengaruhi mikroflora rizosfer melalui eksudat akar. Karenanya, perubahan signifikan pada mikroflora rizosfer tanaman sakit dilaporkan terkait pada sifat alami dan keganasan penyakit. Penyakit virus sistemik menyebabkan perubahan yang berbekas pada morfologi dan fisiologi dan menghambat mikroflora rizosfer secara drastis.
  • 15. Peningkatan Aktivitas Antagonis Eksudat akar menyediakan sumber makanan untuk pertumbuhan organisme antagonis yang memegang peran penting dalam mengendalikan atau menekan beberapa pathogen tular tanah. Umumnya, rizosfer dari varietas tanaman tahan mengandung lebih banyak Streptomyces dan Trichoderma daripada varietas yang rentan.
  • 16. Penghambatan Patogen Eksudat akar mengandung senyawa beracun seperti glikosida dan asam hidrosianik yang dapat menghambat pertumbuhan pathogen pada rizosfer. Dalam hal ini, rizosfer dapat dianggap sebagai daerah penyangga mikrobiologi dimana mikroflora berperan untuk melindungi tanaman melawan serangan pathogen.
  • 17. Ketertarikan Bakteri dan Nematoda Eksudat akar menarik bakteri dan jamur pathogen tanaman ke rizosfer. Eksudat tanaman inang juga mempengaruhi nematoda pathogen melalui dua cara: oRangsangan proses penetasan telur oMenarik larva menuju akar tanaman.