SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 67
PEMBAHASANPEMBAHASAN
UANG DAN BANKUANG DAN BANK
DefinisiDefinisi UangUang
 Definisi UangDefinisi Uang
alatalat UangUang dalamdalam ilmu ekonomiilmu ekonomi tradisional didefinisikantradisional didefinisikan
sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum.sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum.
Alat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat diterimaAlat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat diterima
oleh setiap orang dioleh setiap orang di masyarakatmasyarakat dalam proses pertukarandalam proses pertukaran
barang danbarang dan jasajasa Dalam ilmu ekonomi modern, uangDalam ilmu ekonomi modern, uang
didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umumdidefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum
diterima sebagai pembayaran bagi pembelian barang-barangditerima sebagai pembayaran bagi pembelian barang-barang
dan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untukdan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untuk
pembayaranpembayaran hutanghutang
Sejarah uangSejarah uang
 Pada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orangPada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orang
berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri.berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri. manusiamanusia berburuberburu
jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana,jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana,
mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri; singkatnya, apa yangmencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri; singkatnya, apa yang
diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya.diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya.
Perkembangan selanjutnya mengahadapkan manusia pada kenyataanPerkembangan selanjutnya mengahadapkan manusia pada kenyataan
bahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhuibahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhui
seluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapatseluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapat
dihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barangdihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barang
yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya. Akibatnyayang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya. Akibatnya
muncullah sistem'barter'yaitu barang yang ditukar dengan barang. Namunmuncullah sistem'barter'yaitu barang yang ditukar dengan barang. Namun
pada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistempada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistem
ini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yangini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yang
mempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barangmempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barang
yang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapatyang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapat
dipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbangdipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbang
atau hampir sama nilainya.atau hampir sama nilainya.
LanjutanLanjutan
 Untuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untukUntuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untuk
menggunakan benda-benda tertentu untuk digunakan sebagaimenggunakan benda-benda tertentu untuk digunakan sebagai
alat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alatalat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alat
pertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umumpertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umum
(generally accepted) benda-benda yang dipilih bernilai tinggi(generally accepted) benda-benda yang dipilih bernilai tinggi
(sukar diperoleh atau memiliki nilai magis(sukar diperoleh atau memiliki nilai magis dan mistik), ataudan mistik), atau
benda-benda yang merupakan kebutuhan primerbenda-benda yang merupakan kebutuhan primer sehari-hari;sehari-hari;
misalnya garam yang oleh orang Romawimisalnya garam yang oleh orang Romawi digunakan sebagaidigunakan sebagai
alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah.alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah.
Beberapa kendala sistem BarterBeberapa kendala sistem Barter
 Sulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnyaSulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnya
yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
 Sulit untuk menentukan nilai barang yang akan ditukarkanSulit untuk menentukan nilai barang yang akan ditukarkan
terhadap barang yang diinginkan.terhadap barang yang diinginkan.
 Sulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnyaSulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnya
dengan jasa yang dimiliki atau sebaliknya.dengan jasa yang dimiliki atau sebaliknya.
 Sulit untuk menemukan kebutuhan yang mau ditukarkan padaSulit untuk menemukan kebutuhan yang mau ditukarkan pada
saat yang cepat sesuai dengan keinginan.saat yang cepat sesuai dengan keinginan.
Syarat – syarat suatu benda dijadikan UangSyarat – syarat suatu benda dijadikan Uang
Suatu benda dapat dijadikan sebagai "uang" jika bendaSuatu benda dapat dijadikan sebagai "uang" jika benda
tersebut telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Pertama, bendatersebut telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Pertama, benda
itu harus diterima secara umum (itu harus diterima secara umum (acceptabilityacceptability). Agar dapat). Agar dapat
diakui sebagai alat tukar umum suatu benda harus memilikidiakui sebagai alat tukar umum suatu benda harus memiliki
nilai tinggi atau setidaknya dijamin keberadaannyanilai tinggi atau setidaknya dijamin keberadaannya
oleh pemerintaholeh pemerintah yang berkuasa. Bahan yang dijadikan uangyang berkuasa. Bahan yang dijadikan uang
juga harus tahan lama (juga harus tahan lama (durabilitydurability), kualitasnya cenderung), kualitasnya cenderung
sama (sama (uniformityuniformity), jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan), jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan
masyarakat serta tidak mudah dipalsukan (masyarakat serta tidak mudah dipalsukan (scarcityscarcity). Uang juga). Uang juga
harus mudah dibawa,harus mudah dibawa, portableportable, dan mudah dibagi tanpa, dan mudah dibagi tanpa
mengurangi nilai (mengurangi nilai (divisibilitydivisibility), serta memiliki nilai yang), serta memiliki nilai yang
cenderung stabil dari waktu ke waktu (cenderung stabil dari waktu ke waktu (stability of valuestability of value).).
Kriteria UangKriteria Uang
 Kriteria sesuatu agar dapat dikatakan sebagai uang haruslahKriteria sesuatu agar dapat dikatakan sebagai uang haruslah
memenuhi syarat – syarat sebagai berikut :memenuhi syarat – syarat sebagai berikut :
 Ada jaminanAda jaminan
 Disukai umumDisukai umum
 Nilai yang stabilNilai yang stabil
 Mudah disimpanMudah disimpan
 Mudah dibawaMudah dibawa
 Tidak mudah rusakTidak mudah rusak
 Mudah dibagiMudah dibagi
 Suplai harus elastisSuplai harus elastis
Contoh uang barangContoh uang barang
 EmasEmas
 Batu-batu muliaBatu-batu mulia
 Kulit hewanKulit hewan
 Kulit kerang , DllKulit kerang , Dll
Fungsi UangFungsi Uang
 Fungsi asliFungsi asli uang ada tiga, yaituuang ada tiga, yaitu ::
 sebagai alat tukarsebagai alat tukar
 sebagai satuan hitungsebagai satuan hitung
 sebagai penyimpan nilasebagai penyimpan nilaii
Fungsi turunanFungsi turunan
 Selain ketiga hal di atas, uang juga memiliki fungsi lain yangSelain ketiga hal di atas, uang juga memiliki fungsi lain yang
disebut sebagaidisebut sebagai fungsi turunanfungsi turunan. Fungsi turunan itu antara. Fungsi turunan itu antara
lain:lain:
 Uang sebagai alat pembayaran yang sahUang sebagai alat pembayaran yang sah
 Uang sebagai pembayaran utangUang sebagai pembayaran utang
 Uang sebagai alat penimbun kekayaanUang sebagai alat penimbun kekayaan
 Uang sebagai alat pemindah kekayaanUang sebagai alat pemindah kekayaan
 Uang sebagao nomialat pendorong kegiatanUang sebagao nomialat pendorong kegiatan
ekoekonominomi
Jenis –jenis UangJenis –jenis Uang
Jenis uang dibedakan menjadi 2 : yaitu uang kartal dan uangJenis uang dibedakan menjadi 2 : yaitu uang kartal dan uang
giral.giral.
Uang kartal terdiri uang logam dan uang kertas.Uang kartal terdiri uang logam dan uang kertas.
A.A. Uang logamUang logam
Uang logam adalah uang yang terbuat dariUang logam adalah uang yang terbuat dari logamlogam; biasanya; biasanya
daridari emasemas atauatau perakperak karena kedua logam itu memiliki nilaikarena kedua logam itu memiliki nilai
yang cenderung tinggi dan stabil, bentuknya mudah dikenali,yang cenderung tinggi dan stabil, bentuknya mudah dikenali,
sifatnya yang tidak mudah hancur, tahan lama, dan dapatsifatnya yang tidak mudah hancur, tahan lama, dan dapat
dibagi menjadi satuan yang lebih kecil tanpa mengurangi nilai.dibagi menjadi satuan yang lebih kecil tanpa mengurangi nilai.
Uang logam memiliki tiga macam nilai:Uang logam memiliki tiga macam nilai:
 Nilai intrinsikNilai intrinsik
yaitu nilai bahan untuk membuat mata uangyaitu nilai bahan untuk membuat mata uang..
 Nilai nominalNilai nominal
yaitu nilai yang tercantum pada mata uang atau cap harga yangyaitu nilai yang tercantum pada mata uang atau cap harga yang
tertera pada mata uang.tertera pada mata uang.
 Nilai tukarNilai tukar
nilai tukar adalah kemampuan uang untuk dapat ditukarkannilai tukar adalah kemampuan uang untuk dapat ditukarkan
dengan suatu barang (daya beli uang).dengan suatu barang (daya beli uang).
Uang kertasUang kertas
Menurut penjelasan UU No. 23 tahun 1999 tentangMenurut penjelasan UU No. 23 tahun 1999 tentang bankbank
IndonesiaIndonesia yang dimaksud dengan uang kertas adalah uangyang dimaksud dengan uang kertas adalah uang
dalam bentuk lembaran yang terbuat dari bahan kertas ataudalam bentuk lembaran yang terbuat dari bahan kertas atau
bahan lainnya (yang menyerupai kertas).bahan lainnya (yang menyerupai kertas).
2. Uang giral2. Uang giral
Menurut UU No. 7 tentang Perbankan tahun 1992, definisiMenurut UU No. 7 tentang Perbankan tahun 1992, definisi
uang giral adalahuang giral adalah tagihan yang ada di bank umum,yang dapattagihan yang ada di bank umum,yang dapat
digunakan sewaktu-wakyu sebagai alat pembayaran.digunakan sewaktu-wakyu sebagai alat pembayaran..Uang.Uang
giral bukan merupakan alat pembayaran yang sahgiral bukan merupakan alat pembayaran yang sah aartinya,rtinya,
masyarakat boleh menolak dibayar dengan uang giralmasyarakat boleh menolak dibayar dengan uang giral..
Bentuk uang giral dapat berupa :Bentuk uang giral dapat berupa :
1. Cek1. Cek
2. Giro2. Giro
3. telegrafic transfer3. telegrafic transfer
Keuntungan menggunakan uangKeuntungan menggunakan uang
giralgiral
 Memudahkan pembayaMemudahkan pembayaranran karena tidak perlukarena tidak perlu
menghitung uangmenghitung uang..
 Alat pembayaran yang dapat diterima untuk jumlah yang tidakAlat pembayaran yang dapat diterima untuk jumlah yang tidak
terbatas, nilainya sesuai dengan yang dibutuhkan (yang ditulisterbatas, nilainya sesuai dengan yang dibutuhkan (yang ditulis
oleh pemilik cekoleh pemilik cek//bilbilyetyet giro)giro)..
 Lebih aman karena risiko uang hilang lebih kecil dan bilaLebih aman karena risiko uang hilang lebih kecil dan bila
hilang bisa segera dilapokan ke bank yanghilang bisa segera dilapokan ke bank yang
mengeluarkan cek/bilyet giromengeluarkan cek/bilyet giro dengan cara pemblokiran.dengan cara pemblokiran.
Menurut nilainyaMenurut nilainya,dibagi menjadi 2 :,dibagi menjadi 2 :
 Uang Penuh (Uang Penuh (full bodied moneyfull bodied money))
Nilai uang dikatakan sebagaiNilai uang dikatakan sebagai uang penuhuang penuh apabila nilai yangapabila nilai yang
tertera di atas uang tersebut sama nilainya dengan bahan yangtertera di atas uang tersebut sama nilainya dengan bahan yang
digunakan. Dengan kata lain, nilai nominal yang tercantumdigunakan. Dengan kata lain, nilai nominal yang tercantum
sama dengan nilai intrinsik yang terkandung dalam uangsama dengan nilai intrinsik yang terkandung dalam uang
tersebut. Jika uang itu terbuat dari emas, maka nilai uang itutersebut. Jika uang itu terbuat dari emas, maka nilai uang itu
sama dengan nilai emas yang dikandungnya.sama dengan nilai emas yang dikandungnya.
 Uang Tanda (Uang Tanda (token moneytoken money))
Sedangkan yang dimaksud dengan uang tanda adalah apabilaSedangkan yang dimaksud dengan uang tanda adalah apabila
nilai yang tertera diatas uang lebih tinggi dari nilai bahan yangnilai yang tertera diatas uang lebih tinggi dari nilai bahan yang
digunakan untuk membuat uang atau dengan kata lain nilaidigunakan untuk membuat uang atau dengan kata lain nilai
nominal lebih besar dari nilai intrinsik uang tersebut.nominal lebih besar dari nilai intrinsik uang tersebut.
Misalnya, untuk membuat uang Rp1.000,00 pemerintahMisalnya, untuk membuat uang Rp1.000,00 pemerintah
mengeluarkan biaya Rp750,00.mengeluarkan biaya Rp750,00.
Pasar UangPasar Uang
Pasar uang merupakanPasar uang merupakan pertemuan demand dan supply danapertemuan demand dan supply dana
jangka pendek. Dalam pasar uang, valuta asing diperlukanjangka pendek. Dalam pasar uang, valuta asing diperlukan
untuk membayar kegiatan eksporuntuk membayar kegiatan ekspor ..
Ciri-ciri pasar uang:Ciri-ciri pasar uang:
 Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek.Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek.
 Mekanisme pasar uang ditekankan untuk mempertemukanMekanisme pasar uang ditekankan untuk mempertemukan
pihak yang mempunyai kelebihan dana dan yangpihak yang mempunyai kelebihan dana dan yang
membutuhkan dana.membutuhkan dana.
 Tidak terikat pada tempat tertentu seperti halnyaTidak terikat pada tempat tertentu seperti halnya Pasar ModalPasar Modal..
Tujuan Pasar uangTujuan Pasar uang
Dari pihak yang membutuhkan dana:Dari pihak yang membutuhkan dana:
 Untuk memenuhi kebutuhan jangka pendekUntuk memenuhi kebutuhan jangka pendek,seperti membayar,seperti membayar
utang yang segera jatuh tempo.utang yang segera jatuh tempo.
 Untuk memenuhi kebutuhan likuiditasUntuk memenuhi kebutuhan likuiditas,karena disebabkan,karena disebabkan
kekurangan uang kas.kekurangan uang kas.
 Untuk memenuhi kebutuhan modal kerjaUntuk memenuhi kebutuhan modal kerja,yaitu membayar,yaitu membayar
biaya-biaya,upah karyawan,gaji.biaya-biaya,upah karyawan,gaji.
 Sedang mengalami kalah keliringSedang mengalami kalah keliring,hal ini terjadi di lembaga,hal ini terjadi di lembaga
kliring dan harus segera di bayar.kliring dan harus segera di bayar.
Dari pihak yang menanamkan dana:Dari pihak yang menanamkan dana:
 Untuk memperoleh penghasilan dengan tingkat suku bungaUntuk memperoleh penghasilan dengan tingkat suku bunga
tertentu.tertentu.
 Membantu pihak-pihak yang mengalami kesulitan keuangan.Membantu pihak-pihak yang mengalami kesulitan keuangan.
 SpekulasSpekulas,dengan harapan akan memperoleh kentungan besar,dengan harapan akan memperoleh kentungan besar
dalam waktu yang relatif singkat dan dalam kondisi ekonomidalam waktu yang relatif singkat dan dalam kondisi ekonomi
tertentu.tertentu.
Instrumen pasar uangInstrumen pasar uang
 Interbank call moneyInterbank call money
 Sertifikat Bank Indonesia (SBI)Sertifikat Bank Indonesia (SBI)
Serifikat depositoSerifikat deposito
Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
 Banker’s AcceptanceBanker’s Acceptance
 Commercial PaperCommercial Paper
 Treasury BillsTreasury Bills
 Repuchase AgreementRepuchase Agreement
B.BANKB.BANK
B. BankB. Bank
 Usaha perbankan itu sendiri dimulai dari zaman BabyloniaUsaha perbankan itu sendiri dimulai dari zaman Babylonia
kemudian dilanjutkan ke zaman Yunani kuno dankemudian dilanjutkan ke zaman Yunani kuno dan
Romawi.Namun pada saat itu tugas utama Bank hanyalahRomawi.Namun pada saat itu tugas utama Bank hanyalah
sebagai tempat tukar-menukar uang.Seiring perkembangansebagai tempat tukar-menukar uang.Seiring perkembangan
perdagangan dunia,perkembangan perbankan pun semakinperdagangan dunia,perkembangan perbankan pun semakin
pesat karena hal ini saling berkaitan.Bank-bank yang sudahpesat karena hal ini saling berkaitan.Bank-bank yang sudah
terkenal pada saat itu di benua Eropa adalah Bank Venesiaterkenal pada saat itu di benua Eropa adalah Bank Venesia
tahun 1171,kemudian menyusul Bank of Genoa dan Bank oftahun 1171,kemudian menyusul Bank of Genoa dan Bank of
Barcelona tahun 1320.Sebaliknya perkembangan perbankan diBarcelona tahun 1320.Sebaliknya perkembangan perbankan di
daratan Inggris baru mulai pada abad ke-16.daratan Inggris baru mulai pada abad ke-16.
SejarahSejarah perbankan di Indonesiaperbankan di Indonesia
 Sejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zamanSejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zaman
penjajahan Hindia Belanda.Pada saat itu terdapat beberapapenjajahan Hindia Belanda.Pada saat itu terdapat beberapa
bank yang memegang peranan penting di Hindiabank yang memegang peranan penting di Hindia
belanda.Bank-bank yang ada antara lain:belanda.Bank-bank yang ada antara lain:
 De Javasche NVDe Javasche NV
 De Post Paar BankDe Post Paar Bank
 De Algemenevolks Credit BankDe Algemenevolks Credit Bank
 Nederland Handles Maatscappij (NHM)Nederland Handles Maatscappij (NHM)
 Nationale Handles Bank (NHB)Nationale Handles Bank (NHB)
 De Escompto Bank NVDe Escompto Bank NV
LanjutanLanjutan
 Di zaman kemerdekaan perbankan di Indonesia bertambah maju danDi zaman kemerdekaan perbankan di Indonesia bertambah maju dan
berkembang lagi.Beberapa bank Belanda dinasionalisasi oleh pemerintahberkembang lagi.Beberapa bank Belanda dinasionalisasi oleh pemerintah
Indonesia.Bank- bank yang ada di zaman awal kemerdekaan antara lain:Indonesia.Bank- bank yang ada di zaman awal kemerdekaan antara lain:
 Bank Negara Indonesia yang didirikan tanggal 5 juli 1946 kemudianBank Negara Indonesia yang didirikan tanggal 5 juli 1946 kemudian
menjdi BNI 1946.menjdi BNI 1946.
 Bank Rakyat Indonesia yang didirikan tanggal 22 februari 1946.Bank iniBank Rakyat Indonesia yang didirikan tanggal 22 februari 1946.Bank ini
berasal dari DEALGEMENE VOLK CREDIET bank atau Syomin Ginko.berasal dari DEALGEMENE VOLK CREDIET bank atau Syomin Ginko.
 Bank Surakarta MAI (Maskapai Adil Makmur) tahun 1945 di Solo.Bank Surakarta MAI (Maskapai Adil Makmur) tahun 1945 di Solo.
 Bank Indonesia di Palembang tahun 1946.Bank Indonesia di Palembang tahun 1946.
 Bank Dagang Nasional Indonesia tahun 1946 di Medan.Bank Dagang Nasional Indonesia tahun 1946 di Medan.
 Indonesia Banking Corporation tahun 1947 di Yogyakarta,kemudianIndonesia Banking Corporation tahun 1947 di Yogyakarta,kemudian
menjadi Bank Amerta.menjadi Bank Amerta.
 NV Bank sulawesi di Manado tahun 1946.NV Bank sulawesi di Manado tahun 1946.
LanjutanLanjutan
 Bank Dagang Indonesia NV di Banjarmasin tahun 1949.Bank Dagang Indonesia NV di Banjarmasin tahun 1949.
 Kalimantan Corporation Trading di Samarinda tahun 1950Kalimantan Corporation Trading di Samarinda tahun 1950
kemudian merger dengan bank Pasifik.kemudian merger dengan bank Pasifik.
 Bank Timur NV di Semarang berganti nama menjadi BankBank Timur NV di Semarang berganti nama menjadi Bank
Gemari,kemudian merger dengan Bank Central Asia (BCA)Gemari,kemudian merger dengan Bank Central Asia (BCA)
tahun 1949.tahun 1949.
Sejarah singkat Bank IndonesiaSejarah singkat Bank Indonesia
 Bank Indonesia berasal dari De Javasche Bank N.V yang merupakan salahBank Indonesia berasal dari De Javasche Bank N.V yang merupakan salah
satu Bank milik pemerintah Belanda.De Javasche Bank N.V didirikansatu Bank milik pemerintah Belanda.De Javasche Bank N.V didirikan
pada zaman penjajahan Belanda,tepatnya pada tanggal 10 oktoberpada zaman penjajahan Belanda,tepatnya pada tanggal 10 oktober
1827.Kemudian De Javasche Bank N.V dinasionalisasi pemerintah1827.Kemudian De Javasche Bank N.V dinasionalisasi pemerintah
Republik Indonesia pada 6 desember 1951 dengan UU nomor 24 tahunRepublik Indonesia pada 6 desember 1951 dengan UU nomor 24 tahun
1951 menjadi Bank milik pemeritah Republik Indonesia. Selanjutnya1951 menjadi Bank milik pemeritah Republik Indonesia. Selanjutnya
berdasarkan penetapan Presiden Nomor 17 tahun 1965,Bank Indonesiaberdasarkan penetapan Presiden Nomor 17 tahun 1965,Bank Indonesia
bersama Bank-Bank lainnya seperti Bank Koperasi Tani dan Nelayan,Bankbersama Bank-Bank lainnya seperti Bank Koperasi Tani dan Nelayan,Bank
Negara Indonesia dan Bank Tabungan Negara dilebur ke dalam BankNegara Indonesia dan Bank Tabungan Negara dilebur ke dalam Bank
Tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia (BNI).Bank negaraTunggal dengan nama Bank Negara Indonesia (BNI).Bank negara
Indonesia ini terdiri dari BNI unit 1,BNI unit II,BNI unit III,BNI unitIndonesia ini terdiri dari BNI unit 1,BNI unit II,BNI unit III,BNI unit
IV,dan BNI unit V.Bank Negara Indonesia unit 1kemudian berfungsiIV,dan BNI unit V.Bank Negara Indonesia unit 1kemudian berfungsi
sebagai Bank Sirkulasi,Bank Sentral dan Bank Umum ,dijadikan Banksebagai Bank Sirkulasi,Bank Sentral dan Bank Umum ,dijadikan Bank
Sentral dikukuhkan lagi dalam UU RI Nomor 23 tahun 1999.Sentral dikukuhkan lagi dalam UU RI Nomor 23 tahun 1999.
Pengertian BANK
 KataKata bankbank berasal dari bahasa Italiaberasal dari bahasa Italia banquebanque atauatau
ItaliaItalia bancabanca yang berartiyang berarti bangkubangku. Para bankir. Para bankir FlorenceFlorence padapada
masamasa RenaissansRenaissans melakukan transaksi mereka dengan dudukmelakukan transaksi mereka dengan duduk
di belakang meja penukaran uang, berbeda dengan pekerjaandi belakang meja penukaran uang, berbeda dengan pekerjaan
kebanyakan orang yang tidak memungkinkan mereka untukkebanyakan orang yang tidak memungkinkan mereka untuk
duduk sambil bekerjaduduk sambil bekerja..
 Pengertian BANK menurut UU RI nomor 10 tahun 1998Pengertian BANK menurut UU RI nomor 10 tahun 1998
tanggal 10 november 1998 tentang perbankan,yang dimaksudtanggal 10 november 1998 tentang perbankan,yang dimaksud
dengan Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana daridengan Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari
masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannyamasyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya
kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-
bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyatbentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat
banyak.banyak.
Jenis-jenis BankJenis-jenis Bank
 Dilihat dari segi fungsinya :Dilihat dari segi fungsinya :
 Menurut UU pokok perbankan Nomor 14 tahun 1967 jenisMenurut UU pokok perbankan Nomor 14 tahun 1967 jenis
perbankan menurut fungsinya terdiri dari:perbankan menurut fungsinya terdiri dari:
 Bank umumBank umum
 Bank pembangunanBank pembangunan
 Bank TabunganBank Tabungan
 Bank PasarBank Pasar
 Bank DesaBank Desa
 Lumbung DesaLumbung Desa
 Bank Pegawai DLLBank Pegawai DLL
LanjutanLanjutan
Namun setelah keluar UU Pokok Perbankan Nomor 7 tahunNamun setelah keluar UU Pokok Perbankan Nomor 7 tahun
1992 dan ditegaskan lagi dengan keluarnya Undang-Undang1992 dan ditegaskan lagi dengan keluarnya Undang-Undang
RI.Nomor 10 tahun 1998 maka jenis perbankan terdiri dari :RI.Nomor 10 tahun 1998 maka jenis perbankan terdiri dari :
1.1. Bank UmumBank Umum
Adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secaraAdalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara
konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalamkonvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam
kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintaskegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas
pembayaran.Sifat jasa yang diberikan adalah umum,dalam artipembayaran.Sifat jasa yang diberikan adalah umum,dalam arti
dapat memberikan seluruh jasa perbankan yang ada.dapat memberikan seluruh jasa perbankan yang ada.
2.2. Bank perkreditan Rakyat (BPR)Bank perkreditan Rakyat (BPR)
Adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secaraAdalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara
konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalamkonvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam
kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintaskegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas
pembayaran.Artinya disini kegiatan BPR jauh lebih sempitpembayaran.Artinya disini kegiatan BPR jauh lebih sempit
dibandingkan dengan kegiatan bank umum.dibandingkan dengan kegiatan bank umum.
Dilihat dari segi kepemilikannyaDilihat dari segi kepemilikannya
Jenis Bank dilihat dari segi kepemilikan tersebut adalah sbb:Jenis Bank dilihat dari segi kepemilikan tersebut adalah sbb:
1. Bank milik pemerintah1. Bank milik pemerintah
Dimana baik akte pendirian maupun modalnya dimiliki olehDimana baik akte pendirian maupun modalnya dimiliki oleh
pemerintah sehingga seluruh keuntungan bank ini dimilikipemerintah sehingga seluruh keuntungan bank ini dimiliki
oleh pemerintah pula.oleh pemerintah pula.
Contoh bank milik pemerintah antara lain:Contoh bank milik pemerintah antara lain:
1. Bank Negara Indonesia 46 (BNI)1. Bank Negara Indonesia 46 (BNI)
Sedangkan milik pemerintah daerah (pemda) terdapat didaerahSedangkan milik pemerintah daerah (pemda) terdapat didaerah
tingkat I dan tingkat II masing-masing provinsi.sebagaitingkat I dan tingkat II masing-masing provinsi.sebagai
contoh:contoh:
1. BPD DKI Jakarta1. BPD DKI Jakarta
2. BPD Jawa Barat2. BPD Jawa Barat
2. Bank milik swasta nasional2. Bank milik swasta nasional
Bank jenis ini seluruh atau sebagian besarnya dimiliki olehBank jenis ini seluruh atau sebagian besarnya dimiliki oleh
swasta nasional serta akte peendiriannya pun didirikan olehswasta nasional serta akte peendiriannya pun didirikan oleh
swasta,begitu pula pembagian keuntungannya untukswasta,begitu pula pembagian keuntungannya untuk
keuntungan swasta pula.Contoh bank milik swasta nassionalkeuntungan swasta pula.Contoh bank milik swasta nassional
antara lain :antara lain :
 Bank MuamalatBank Muamalat
 Bank central AsiaBank central Asia
3. Bank milik koperasi3. Bank milik koperasi
Kepemilikan saham-saham bank ini dimiliki oleh perusahaanKepemilikan saham-saham bank ini dimiliki oleh perusahaan
yang berbadan hukum koperasi.yang berbadan hukum koperasi.
Sebagai contoh adalah :Sebagai contoh adalah :
 Bank umum koperasi IndonesiaBank umum koperasi Indonesia
4. Bank milik asing4. Bank milik asing
Bank jenis ini merupakan cabang dari bank yang ada diluarBank jenis ini merupakan cabang dari bank yang ada diluar
negeri,baik milik swasta asing atau pemerintah asing.Jelasnegeri,baik milik swasta asing atau pemerintah asing.Jelas
kepemilikannya pun dimilki oleh pihak luar negeri.kepemilikannya pun dimilki oleh pihak luar negeri.
Contoh bank asing antara lain:Contoh bank asing antara lain:
1. City Bank1. City Bank
2. Standard Chartered Bank2. Standard Chartered Bank
5. Bank milik campuran5. Bank milik campuran
Kepemilikan saham bank campuran dimilki oleh pihak asingKepemilikan saham bank campuran dimilki oleh pihak asing
dan swasta nasional.Kepemilikan sahamnya secara mayoritasdan swasta nasional.Kepemilikan sahamnya secara mayoritas
dipegang oleh warga negara Indonesia.Contoh bank campurandipegang oleh warga negara Indonesia.Contoh bank campuran
antara lain:antara lain:
1. Mitsubishi Buana Bank1. Mitsubishi Buana Bank
2. Inter Pacifik Bank2. Inter Pacifik Bank
Dilihat dari segi statusDilihat dari segi status
Pembagian jenis ini disebut juga pembagian berdasarkanPembagian jenis ini disebut juga pembagian berdasarkan
kedudukan atau status Bank tersebut.Status bank yangkedudukan atau status Bank tersebut.Status bank yang
dimaksud adalah sebagai berikut:dimaksud adalah sebagai berikut:
1. Bank devisa1. Bank devisa
Merupakan bank yang dapat melaksanakan transaksi ke luarMerupakan bank yang dapat melaksanakan transaksi ke luar
negeri atau yang berhubungan dengan mata uang asing secaranegeri atau yang berhubungan dengan mata uang asing secara
keseluruhan,misalnya transfer keluar negeri,inkaso keluarkeseluruhan,misalnya transfer keluar negeri,inkaso keluar
negeri,travelers cheque,pembukaan dan pembayaran letter ofnegeri,travelers cheque,pembukaan dan pembayaran letter of
credit dan transaksi lainnya.credit dan transaksi lainnya.
2. Bank non devisa2. Bank non devisa
Merupakan bank yang belum mempunyai izin untukMerupakan bank yang belum mempunyai izin untuk
melaksankan transaksi sebagai bank devisa sehingga tidakmelaksankan transaksi sebagai bank devisa sehingga tidak
dapat melaksanakan transaksi seperti halnya bank devisa.Jadidapat melaksanakan transaksi seperti halnya bank devisa.Jadi
bank non devisa merupakan kebalikan dari pada bankbank non devisa merupakan kebalikan dari pada bank
devisa,di mana transaksi yang dilakukan masih dalam batas-devisa,di mana transaksi yang dilakukan masih dalam batas-
batas negara.batas negara.
Dilihat dari segi cara menentukan hargaDilihat dari segi cara menentukan harga
Jenis bank jika dilihat dari segi atau caranya dalamJenis bank jika dilihat dari segi atau caranya dalam
menentukan harga baik harga jual maupun harga beli terbagimenentukan harga baik harga jual maupun harga beli terbagi
dalam 2 kelompok,yaitu:dalam 2 kelompok,yaitu:
1.1. Bank yang berdasarkan prinsip konvensional.Bank yang berdasarkan prinsip konvensional.
Bank yang berdasarkan prinsip konvensional menggunakan 2Bank yang berdasarkan prinsip konvensional menggunakan 2
metode,yaitu:metode,yaitu:
 Menetapkan bunga sebagai harga,baik untuk produk simpananMenetapkan bunga sebagai harga,baik untuk produk simpanan
seperti giro,tabungan maupun deposito.Demikian pula hargaseperti giro,tabungan maupun deposito.Demikian pula harga
untuk produk pinjamannya (kredit) juga ditentukanuntuk produk pinjamannya (kredit) juga ditentukan
berdasarkan tingkat suku bunga tertentu.berdasarkan tingkat suku bunga tertentu.
 Untuk jasa-jasa bank lainnya pihak perbankan baratUntuk jasa-jasa bank lainnya pihak perbankan barat
menggunakan atau menerapkan berbagai biaya-biaya dalammenggunakan atau menerapkan berbagai biaya-biaya dalam
nominal atau presentase tertentu.Sistem pengenaan biaya ininominal atau presentase tertentu.Sistem pengenaan biaya ini
dikenal dengan istilah fee based.dikenal dengan istilah fee based.
2. Bank yang berdasarkan prinsip syariah2. Bank yang berdasarkan prinsip syariah
Bank berdasarkan prinsip syariah adalah aturan perjanjianBank berdasarkan prinsip syariah adalah aturan perjanjian
berdasarkan hukum Islam antara bank dengan pihak lain untukberdasarkan hukum Islam antara bank dengan pihak lain untuk
menyimpan dana atau pembiayaan usaha atau kegiatanmenyimpan dana atau pembiayaan usaha atau kegiatan
perbankan lainnya.Dalam menentukan harga atau mencariperbankan lainnya.Dalam menentukan harga atau mencari
keuntungan bagi bank yang berdasarkan prinsip syariah adalahkeuntungan bagi bank yang berdasarkan prinsip syariah adalah
sebagai berikut:sebagai berikut:
 Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil ( mudharabah ).Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil ( mudharabah ).
 Pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modalPembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modal
( musyarakah ).( musyarakah ).
 Prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntunganPrinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan
( murabahah).( murabahah).
 Pembiayaaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpaPembiayaaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpa
pillihan ( ijarah).pillihan ( ijarah).
 pilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa daripilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa dari
pihak bank oleh pihak lain ( ijarah wa iqtina ).pihak bank oleh pihak lain ( ijarah wa iqtina ).
Kegiatan-kegiatan BankKegiatan-kegiatan Bank
Kegiatan pihak perbankan secara sederhana dapat kita katakanKegiatan pihak perbankan secara sederhana dapat kita katakan
adalah membeli uang ( menghimpun dana) dan menjual uang (adalah membeli uang ( menghimpun dana) dan menjual uang (
menyalurkan dana) kepada masyarakat umum.Dalammenyalurkan dana) kepada masyarakat umum.Dalam
melaksanakan kegiatannya bank dibedakan antara kegiatanmelaksanakan kegiatannya bank dibedakan antara kegiatan
bank umum dengan kegiatan bank perkreditan rakyat.bank umum dengan kegiatan bank perkreditan rakyat.
Kegiatan bank umum lebih luas dari pada bank perkreditanKegiatan bank umum lebih luas dari pada bank perkreditan
rakyat artinya produk yang ditawarkan oleh bank umum lebihrakyat artinya produk yang ditawarkan oleh bank umum lebih
beragam,hal ini disebabkan bank umum mempunyaiberagam,hal ini disebabkan bank umum mempunyai
kebebasan untuk menentukan produk dan jasanya.Sedangkankebebasan untuk menentukan produk dan jasanya.Sedangkan
Bank Perkreditan Rakyat mempunyai keterbatasan tertentuBank Perkreditan Rakyat mempunyai keterbatasan tertentu
sehingga kegiatannya lebih sempit.sehingga kegiatannya lebih sempit.
Adapun kegiatan-kegiatan perbankan di IndonesiaAdapun kegiatan-kegiatan perbankan di Indonesia
dewasa ini adalah sebagai berikut :dewasa ini adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan-kegiatan Bank Umum :
 Menghimpun dana dari msyarakat ( funding ) dalam bentuk :Menghimpun dana dari msyarakat ( funding ) dalam bentuk :
1. Simpanan Giro ( deman deposit )Simpanan Giro ( deman deposit )
Jenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yangJenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yang
tertanam di rekening giro adalah sebagai berikut:tertanam di rekening giro adalah sebagai berikut:
 Cek ( Cheque)Cek ( Cheque)
 Simpanan Tabungan ( Savinng deposit)Simpanan Tabungan ( Savinng deposit)
 Simpanan deposito (Time deposit)Simpanan deposito (Time deposit)
 Menyalurkan dana ke masyarakat ( Lending ) dalam bentuk :Menyalurkan dana ke masyarakat ( Lending ) dalam bentuk :
1. Kredit Investasi1. Kredit Investasi
2. Kredit Modal kerja2. Kredit Modal kerja
3. Kredit Perdagangan3. Kredit Perdagangan
Memberikan jasa-jasa bank lainnya ( Service ),sepertiMemberikan jasa-jasa bank lainnya ( Service ),seperti::
1. Transfer ( Kiriman Uang )1. Transfer ( Kiriman Uang )
2. Inkaso2. Inkaso
3. Kliring3. Kliring
4. Safe Deposit Box4. Safe Deposit Box
5. Bank Card5. Bank Card
6. Bank Notes (Valas)6. Bank Notes (Valas)
7. Bank Garansi7. Bank Garansi
8. Bank Draft8. Bank Draft
9. Letter of Credit ( L/C )9. Letter of Credit ( L/C )
10. Cek Wisata ( Travellers Cheque )10. Cek Wisata ( Travellers Cheque )
11. Menerima setoran-setoran11. Menerima setoran-setoran
12. Melayani pembayaran-pembayaran12. Melayani pembayaran-pembayaran
13. Didalam pasar modal13. Didalam pasar modal
Kegiatan-kegiatan Bank Perkreditan RakyatKegiatan-kegiatan Bank Perkreditan Rakyat
 Menghimpun dana dalam bentuk:Menghimpun dana dalam bentuk:
Simpanan tabunganSimpanan tabungan
Simpanan depositoSimpanan deposito
 Menyalurkan dana dalam bentuk :Menyalurkan dana dalam bentuk :
Kredit investasiKredit investasi
Kredit modal kerjaKredit modal kerja
Kredit perdaganganKredit perdagangan
Larangan-larangan bagi Bank Perkreditan Rakyat :Larangan-larangan bagi Bank Perkreditan Rakyat :
 Menerima simpanan giroMenerima simpanan giro
 Mengikuti kliringMengikuti kliring
 Melakukan Kegiatan Valuta AsingMelakukan Kegiatan Valuta Asing
 Melakukan kegiatan perasuransianMelakukan kegiatan perasuransian
Kegiatan-kegiatan Bank campuran dan BankKegiatan-kegiatan Bank campuran dan Bank
AsingAsing
 Dalam mencari dana ,dilarang menerima simpanan dalamDalam mencari dana ,dilarang menerima simpanan dalam
bentuk simpanan tabungan.bentuk simpanan tabungan.
 Kredit yang diberikan lebih diarahkan ke bidang-bidangKredit yang diberikan lebih diarahkan ke bidang-bidang
tertentu seperti:tertentu seperti:
 Perdagangan InternasionalPerdagangan Internasional
 Bidang industri dan produksiBidang industri dan produksi
 Penanaman modal asing/campuranPenanaman modal asing/campuran
 Kredit yang tidak dapat dipenuhi oleh bank swasta nasionalKredit yang tidak dapat dipenuhi oleh bank swasta nasional
 Untuk jasa-jasa bank lainnya juga dapat dilakukan olehUntuk jasa-jasa bank lainnya juga dapat dilakukan oleh
bank umum campuran dan asing sebagaimana layaknya bankbank umum campuran dan asing sebagaimana layaknya bank
umum yang ada di Indonesia seperti berikut :umum yang ada di Indonesia seperti berikut :
 Jasa transferJasa transfer
 Jasa kliringJasa kliring
 Jasa InkasoJasa Inkaso
 Jasa jual beli valuta asingJasa jual beli valuta asing
 Jasa bank cardJasa bank card
 Jasa bank draftJasa bank draft
 Jasa safe deposit boxJasa safe deposit box
 Jasa Pembukaan dan Pembayaran L/CJasa Pembukaan dan Pembayaran L/C
 Jasa bank garansiJasa bank garansi
 Jasa Referensi bankJasa Referensi bank
 Jasa jual beli Travellers ChequeJasa jual beli Travellers Cheque
Izin pendirian dan bentuk hukum BankIzin pendirian dan bentuk hukum Bank
 Untuk memperoleh izin usaha bank,persyaratan yang wajibUntuk memperoleh izin usaha bank,persyaratan yang wajib
dipenuhi menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998dipenuhi menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998
sekurang-kurangnya:sekurang-kurangnya:
 Susunan organisasi dan pengurusanSusunan organisasi dan pengurusan
 PermodalanPermodalan
 Keahlian dibidang perbankanKeahlian dibidang perbankan
 Kelayakan rencana kerjaKelayakan rencana kerja
 Bentuk badan hukum Bank Umum dapat berupa salah satuBentuk badan hukum Bank Umum dapat berupa salah satu
alternatif ini:alternatif ini:
 Perseroan terbatasPerseroan terbatas
 KoperasiKoperasi
 Perseroan DaerahPerseroan Daerah
LanjutanLanjutan
Sedangkan bentuk badan hukum Bank Perkreditan RakyatSedangkan bentuk badan hukum Bank Perkreditan Rakyat
sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 dapatsesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 dapat
berupa:berupa:
 Perusahaan DaerahPerusahaan Daerah
 KoperasiKoperasi
 Perseroan TerbatasPerseroan Terbatas
Jenis-jenis kantor BankJenis-jenis kantor Bank
1.1. Kantor pusatKantor pusat
Merupakan kantor dimana semua kegiatan perencanaanMerupakan kantor dimana semua kegiatan perencanaan
sampai kepada pengawasan terdapat dikantor ini.Dapatsampai kepada pengawasan terdapat dikantor ini.Dapat
diartikan pula bahwa kegiatan kantor pusat tidak melayanidiartikan pula bahwa kegiatan kantor pusat tidak melayani
jasa bank kepada masyarakat umumjasa bank kepada masyarakat umum
2.2. Kantor cabang penuhKantor cabang penuh
Merupakan salah satu kantor cabang yang memberikan jasaMerupakan salah satu kantor cabang yang memberikan jasa
bank paling lengkap.Biasanya kantor cabang penuhbank paling lengkap.Biasanya kantor cabang penuh
membawahi kantor cabang pembantu.membawahi kantor cabang pembantu.
3. Kantor cabang pembantu3. Kantor cabang pembantu
Merupakan kantor cabang yang berada dibawah kantor cabangMerupakan kantor cabang yang berada dibawah kantor cabang
penuh dimana kegiatan jasa bank yang dilayani hanyapenuh dimana kegiatan jasa bank yang dilayani hanya
sebagian saja.sebagian saja.
4. Kantor kas4. Kantor kas
Merupakan kantor bank yang paling kecil dimana kegiatannyaMerupakan kantor bank yang paling kecil dimana kegiatannya
hanya meliputi teller/kasir saja.hanya meliputi teller/kasir saja.
Penilaian kesehatan BankPenilaian kesehatan Bank
 Penilaian untuk menentukan kondisi suatu Bank biasanyaPenilaian untuk menentukan kondisi suatu Bank biasanya
menggunakan analisis CAMELS:menggunakan analisis CAMELS:
 Aspek permodalanAspek permodalan
 Aspek kualitas asetAspek kualitas aset
 Aspek kualitas manajemenAspek kualitas manajemen
 Aspek likuiditasAspek likuiditas
 Aspek rentabilitasAspek rentabilitas
 Aspek sensitivitasAspek sensitivitas
Penggabunngan usaha BankPenggabunngan usaha Bank
 Adapun penggabungan yang dapat dipilih atau yang biasaAdapun penggabungan yang dapat dipilih atau yang biasa
dilakukan di Indonesia adalah sebagai berikut:dilakukan di Indonesia adalah sebagai berikut:
 MergerMerger
 KonsolidasiKonsolidasi
 AkuisisiAkuisisi
LanjutanLanjutan
 Adapun beberapa alasan suatu Bank melekukanAdapun beberapa alasan suatu Bank melekukan
merger,konsolidasi dan akuisisi,antara lain:merger,konsolidasi dan akuisisi,antara lain:
 Masalah kesehatan BankMasalah kesehatan Bank
 Modal yang dimiliki relatif kecil sehingga untuk melakukanModal yang dimiliki relatif kecil sehingga untuk melakukan
ekspansi terlalu sulit.ekspansi terlalu sulit.
 Manajemen Bank yang semrawut atau kurang profesional.Manajemen Bank yang semrawut atau kurang profesional.
 Administrasi yang kurang teratur dan masih tradisional.Administrasi yang kurang teratur dan masih tradisional.
 Ingin menguasai pasar.Ingin menguasai pasar.
Sumber-sumber dana BankSumber-sumber dana Bank
• Dana yang bersumber dari Bank itu sendiri.Dana yang bersumber dari Bank itu sendiri.
• Dana yang berasal dari masyarakat luas,dapat dilakukan dalamDana yang berasal dari masyarakat luas,dapat dilakukan dalam
bentuk:bentuk:
• Simpanan GiroSimpanan Giro
• Simpanan TabunganSimpanan Tabungan
• Simpanan DepositoSimpanan Deposito
• Dana yang bersumber dari lembaga lainnya.Dana yang bersumber dari lembaga lainnya.
Simpanan GiroSimpanan Giro
 Jenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yangJenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yang
tertanam direkening giro adalah sebagai berikut :tertanam direkening giro adalah sebagai berikut :
 Cek (Cheque)Cek (Cheque)
 Bilyet Giro (BG)Bilyet Giro (BG)
 Alat pembayaran lainnyaAlat pembayaran lainnya
Simpanan TabunganSimpanan Tabungan
 Ada beberapa alat penarikan tabungan,hal ini tergantung bankAda beberapa alat penarikan tabungan,hal ini tergantung bank
masing-masing.Alat ini dapat digunakan secara bersamaanmasing-masing.Alat ini dapat digunakan secara bersamaan
yaitu :yaitu :
 Buku tabunganBuku tabungan
 Slip penarikanSlip penarikan
 KwitansiKwitansi
 Kartu yang terbuat dari plastikKartu yang terbuat dari plastik
Simpanan DepositoSimpanan Deposito
 Jenis-jenis Deposito yang ada di Indonesia dewasa ini yaitu :Jenis-jenis Deposito yang ada di Indonesia dewasa ini yaitu :
 Deposito berjangkaDeposito berjangka
 Sertifikat DepositoSertifikat Deposito
 Deposito On callDeposito On call
Bunga BankBunga Bank
Bunga bank dapat diartikan sebagai harga yang harus dibayarBunga bank dapat diartikan sebagai harga yang harus dibayar
kepada nasabah (yang memiliki simpanan) dengan yang haruskepada nasabah (yang memiliki simpanan) dengan yang harus
dibayar oleh nasabah kepada bank (nasabah yang memperolehdibayar oleh nasabah kepada bank (nasabah yang memperoleh
pinjaman). Dalam kegiatan perbankan sehari-hari ada 2pinjaman). Dalam kegiatan perbankan sehari-hari ada 2
macam bunga yang diberikan kepada nasabahnya yaitu :macam bunga yang diberikan kepada nasabahnya yaitu :
 Bunga simpananBunga simpanan
Bunga yang diberikan sebagai rangsangan atau balas jasa bagiBunga yang diberikan sebagai rangsangan atau balas jasa bagi
nasabah yang menyimpan uangnya di bank.nasabah yang menyimpan uangnya di bank.
 Bunga pinjamanBunga pinjaman
Bunga yang diberikan kepada para peminajam atau harga yangBunga yang diberikan kepada para peminajam atau harga yang
harus dibayar oleh nasabah peminjam kepada bank.harus dibayar oleh nasabah peminjam kepada bank.
Faktor-faktor utama yang mempengaruhi besar kecilnyaFaktor-faktor utama yang mempengaruhi besar kecilnya
penetapan suku bunga adalah :penetapan suku bunga adalah :
 Kebutuhan danaKebutuhan dana
 PersainganPersaingan
 Kebijaksanaan pemerintahKebijaksanaan pemerintah
 Target laba yang diinginkanTarget laba yang diinginkan
 Jangka waktuJangka waktu
 Kualitas jaminanKualitas jaminan
 Reputasi perusahaanReputasi perusahaan
 Produk yang kompetitifProduk yang kompetitif
 Hubungan baikHubungan baik
 Jaminan pihak ketigaJaminan pihak ketiga
KreditKredit
 Menurut UU perbankan nomor 10 tahun 1998,kredit adalahMenurut UU perbankan nomor 10 tahun 1998,kredit adalah
Penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakanPenyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan
dengan itu,berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjamdengan itu,berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam
meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkanmeminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan
pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktupihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu
tertentu dengan pemberian bunga.tertentu dengan pemberian bunga.
Tujuan dan fungsi kreditTujuan dan fungsi kredit
 Tujuan utama pemberian suatu kredit adalahTujuan utama pemberian suatu kredit adalah
 Mencari keuntunganMencari keuntungan
 Membantu usaha nasabahMembantu usaha nasabah
 Membantu pemerintahMembantu pemerintah
 Fungsi suatu fasilitas kredit yaitu:Fungsi suatu fasilitas kredit yaitu:
 Untuk meningkatkan daya guna uangUntuk meningkatkan daya guna uang
 Untuk meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang.Untuk meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang.
 Untuk meningkatkan daya guna barang.Untuk meningkatkan daya guna barang.
 Meningkatkan peredaran barang.Meningkatkan peredaran barang.
 Sebagai alat stabilitas ekonomi.Sebagai alat stabilitas ekonomi.
 Untuk meningkatkan kegairahan berusaha.Untuk meningkatkan kegairahan berusaha.
 Untuk meningkatkan pemerataan pendapatanUntuk meningkatkan pemerataan pendapatan
Jenis-jenis kreditJenis-jenis kredit
 Secara umum jenis-jenis kredit dapat dilihat dari berbagaiSecara umum jenis-jenis kredit dapat dilihat dari berbagai
segi,antara lain:segi,antara lain:
 Dilihat dari segi kegunaan.Dilihat dari segi kegunaan.
 Dilihat dari segi tujuan kredit.Dilihat dari segi tujuan kredit.
 Dilihat dari segi jangka waktu.Dilihat dari segi jangka waktu.
 Dilihat dari segi jaminan.Dilihat dari segi jaminan.
 Dilihat dari segi sektor usahaDilihat dari segi sektor usaha..
Bank SyariahBank Syariah
 Sejarah singkat BANK SYARIAHSejarah singkat BANK SYARIAH
 Awal mula kegiatan Bank Syariah pertama sekali dilakukan adalah diAwal mula kegiatan Bank Syariah pertama sekali dilakukan adalah di
Pakistan dan Malaysia pada sekitar tahun 1940-an.Kemudian di Mesir padaPakistan dan Malaysia pada sekitar tahun 1940-an.Kemudian di Mesir pada
tahun 1963 berdiri Islamic Rural Bank di desa It Ghamr Bank.bank initahun 1963 berdiri Islamic Rural Bank di desa It Ghamr Bank.bank ini
beroperasi di pedesaan Mesir dan masih berskala kecil.Di Uni Emiratberoperasi di pedesaan Mesir dan masih berskala kecil.Di Uni Emirat
Arab,baru tahun 1975 berdiri Dubai Islamic Bank.Kemudian di KuwaitArab,baru tahun 1975 berdiri Dubai Islamic Bank.Kemudian di Kuwait
tahun 1977 berdiri Kuwait Finance House yang beroperasi tanpatahun 1977 berdiri Kuwait Finance House yang beroperasi tanpa
bunga.Selanjutnya kembali di Mesir pada tahun 1978 berdiri Bank Syariahbunga.Selanjutnya kembali di Mesir pada tahun 1978 berdiri Bank Syariah
yang diberi nama Faisal Islaamic Bank.Di Siprus tahun 1983 berdiri Faisalyang diberi nama Faisal Islaamic Bank.Di Siprus tahun 1983 berdiri Faisal
Islamic Bank of Kibris.Kemudian di Malaysia tahun 1983 berdiri BankIslamic Bank of Kibris.Kemudian di Malaysia tahun 1983 berdiri Bank
Islam Malaysia Berhad (BIMB) dan pada tahun 1999 lahir pula Bank BumiIslam Malaysia Berhad (BIMB) dan pada tahun 1999 lahir pula Bank Bumi
Putera Muamalah. Di Iran perbankan syariah mulai berlaku secara nasionalPutera Muamalah. Di Iran perbankan syariah mulai berlaku secara nasional
pada 1983 sejak keluarnya UU perbankan Islam.Kemudian Turki padapada 1983 sejak keluarnya UU perbankan Islam.Kemudian Turki pada
1984 lahir Daar al-Maal al-Islami serta Faisal Finance Institution dan1984 lahir Daar al-Maal al-Islami serta Faisal Finance Institution dan
mulai beroperasi tahun 1985.mulai beroperasi tahun 1985.
Sejarah Bank Syariah di IndonesiaSejarah Bank Syariah di Indonesia
 Kehadiran bank berdasarkan Syariah di Indonesia yaitu baruKehadiran bank berdasarkan Syariah di Indonesia yaitu baru
pada awal 1990-an.Prakarsa untuk mendirikan Bank Syariahpada awal 1990-an.Prakarsa untuk mendirikan Bank Syariah
di Indonesia dilakukan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI)di Indonesia dilakukan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI)
pada 18-20 agustus 1990.Namun,diskusi tentang Bank Syariahpada 18-20 agustus 1990.Namun,diskusi tentang Bank Syariah
sebagai basis ekonomi Islam sudah mulai dilakukan awalsebagai basis ekonomi Islam sudah mulai dilakukan awal
tahun 1980.Bank Syariah pertama di Indonesia merupakantahun 1980.Bank Syariah pertama di Indonesia merupakan
hasil kerja tim perbankan MUI,yaitu dengan dibentuknya PThasil kerja tim perbankan MUI,yaitu dengan dibentuknya PT
Bank Muamalat Indonesia (BMI) yang akte pendiriannyaBank Muamalat Indonesia (BMI) yang akte pendiriannya
ditandatangani pada 1November 1991.Disamping BMI,saatditandatangani pada 1November 1991.Disamping BMI,saat
ini juga telah lahir Bank Syariah milik pemerintah sepertiini juga telah lahir Bank Syariah milik pemerintah seperti
Bank Syariah mandiri (BSM).Kemudian berdiri bank syariahBank Syariah mandiri (BSM).Kemudian berdiri bank syariah
sebagai cabang dari Bank konvensionalyang sudah ada,sepertisebagai cabang dari Bank konvensionalyang sudah ada,seperti
Bank BNI,Bank IFI,dan BPD Jabar.Bank BNI,Bank IFI,dan BPD Jabar.
Produk Bank SyariahProduk Bank Syariah
 Produk-produk yang ditawarkan Bank Syariah kepada nasabah sudahProduk-produk yang ditawarkan Bank Syariah kepada nasabah sudah
tentu sangat islami.Berikut ini jenis-jenis produk Bank Syariah yangtentu sangat islami.Berikut ini jenis-jenis produk Bank Syariah yang
ditawarkan :ditawarkan :
 Al-wadi’ah (Simpanan)Al-wadi’ah (Simpanan)
 Pembiayaan dengan bagi hasilPembiayaan dengan bagi hasil
 Bai’al MurabahahBai’al Murabahah
 Bai’as-SalamBai’as-Salam
 Bai’Al-IstihnaBai’Al-Istihna
 Al-Ijarah (Leasing)Al-Ijarah (Leasing)
 Al-Wakalah (Amanat)Al-Wakalah (Amanat)
 Al-kafalah (Garansi)Al-kafalah (Garansi)
 Al-HawalahAl-Hawalah
 Ar-RahnAr-Rahn
TRIMAKASIHTRIMAKASIH
SEMOGA BERMANFAATSEMOGA BERMANFAAT

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie Pptuangdanbank 130327100321-phpapp02 editor

1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
AdiyathRandy
 
Makalah pie uang dan lembaga keuangan
Makalah pie uang dan lembaga keuanganMakalah pie uang dan lembaga keuangan
Makalah pie uang dan lembaga keuangan
Afdal Zikri
 
Ekonomi uang
Ekonomi   uangEkonomi   uang
Ekonomi uang
Gu-chan
 
Teori teori uang, dan motif memegang uang
Teori teori uang, dan motif memegang uangTeori teori uang, dan motif memegang uang
Teori teori uang, dan motif memegang uang
rikimaulana23
 
PTT judul Fungsi Uang di republik indonesia
PTT judul Fungsi Uang di republik indonesiaPTT judul Fungsi Uang di republik indonesia
PTT judul Fungsi Uang di republik indonesia
AldieMunandar
 

Ähnlich wie Pptuangdanbank 130327100321-phpapp02 editor (20)

Ppt uang dan bank
Ppt uang dan bankPpt uang dan bank
Ppt uang dan bank
 
Uang
UangUang
Uang
 
Uang - Money
Uang - MoneyUang - Money
Uang - Money
 
Uang
UangUang
Uang
 
Sejarah uang artikel
Sejarah uang artikelSejarah uang artikel
Sejarah uang artikel
 
Sejarah uang
Sejarah uangSejarah uang
Sejarah uang
 
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
1. Konsep Uang , Bank dan Lembaga Keuangan Lain.pptx
 
Alat pembayaran tunai
Alat pembayaran tunai Alat pembayaran tunai
Alat pembayaran tunai
 
Makalah pie uang dan lembaga keuangan
Makalah pie uang dan lembaga keuanganMakalah pie uang dan lembaga keuangan
Makalah pie uang dan lembaga keuangan
 
Definisi uang
Definisi uangDefinisi uang
Definisi uang
 
Ekonomi uang
Ekonomi   uangEkonomi   uang
Ekonomi uang
 
Teori teori uang, dan motif memegang uang
Teori teori uang, dan motif memegang uangTeori teori uang, dan motif memegang uang
Teori teori uang, dan motif memegang uang
 
Uang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nk
Uang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nkUang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nk
Uang (Penjelasan Lengkap) #by : m_nk
 
PTT judul Fungsi Uang di republik indonesia
PTT judul Fungsi Uang di republik indonesiaPTT judul Fungsi Uang di republik indonesia
PTT judul Fungsi Uang di republik indonesia
 
Uang (Ekonomi Moneter - BAB 1)
Uang (Ekonomi Moneter - BAB 1)Uang (Ekonomi Moneter - BAB 1)
Uang (Ekonomi Moneter - BAB 1)
 
Bab 2 uang
Bab 2 uangBab 2 uang
Bab 2 uang
 
Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02
Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02
Makalahjumlahuangberedarminggu 1-141022021445-conversion-gate02
 
KELOMPOK 1.pptx
KELOMPOK 1.pptxKELOMPOK 1.pptx
KELOMPOK 1.pptx
 
Makalah ekonomi moneter
Makalah ekonomi moneterMakalah ekonomi moneter
Makalah ekonomi moneter
 
Uang dan permintaan uang
Uang dan permintaan uangUang dan permintaan uang
Uang dan permintaan uang
 

Pptuangdanbank 130327100321-phpapp02 editor

  • 2. DefinisiDefinisi UangUang  Definisi UangDefinisi Uang alatalat UangUang dalamdalam ilmu ekonomiilmu ekonomi tradisional didefinisikantradisional didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum.sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum. Alat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat diterimaAlat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat diterima oleh setiap orang dioleh setiap orang di masyarakatmasyarakat dalam proses pertukarandalam proses pertukaran barang danbarang dan jasajasa Dalam ilmu ekonomi modern, uangDalam ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umumdidefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum diterima sebagai pembayaran bagi pembelian barang-barangditerima sebagai pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untukdan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untuk pembayaranpembayaran hutanghutang
  • 3. Sejarah uangSejarah uang  Pada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orangPada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orang berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri.berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri. manusiamanusia berburuberburu jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana,jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana, mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri; singkatnya, apa yangmencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri; singkatnya, apa yang diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya.diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya. Perkembangan selanjutnya mengahadapkan manusia pada kenyataanPerkembangan selanjutnya mengahadapkan manusia pada kenyataan bahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhuibahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhui seluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapatseluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapat dihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barangdihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barang yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya. Akibatnyayang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya. Akibatnya muncullah sistem'barter'yaitu barang yang ditukar dengan barang. Namunmuncullah sistem'barter'yaitu barang yang ditukar dengan barang. Namun pada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistempada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistem ini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yangini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yang mempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barangmempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barang yang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapatyang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapat dipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbangdipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbang atau hampir sama nilainya.atau hampir sama nilainya.
  • 4. LanjutanLanjutan  Untuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untukUntuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untuk menggunakan benda-benda tertentu untuk digunakan sebagaimenggunakan benda-benda tertentu untuk digunakan sebagai alat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alatalat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alat pertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umumpertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umum (generally accepted) benda-benda yang dipilih bernilai tinggi(generally accepted) benda-benda yang dipilih bernilai tinggi (sukar diperoleh atau memiliki nilai magis(sukar diperoleh atau memiliki nilai magis dan mistik), ataudan mistik), atau benda-benda yang merupakan kebutuhan primerbenda-benda yang merupakan kebutuhan primer sehari-hari;sehari-hari; misalnya garam yang oleh orang Romawimisalnya garam yang oleh orang Romawi digunakan sebagaidigunakan sebagai alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah.alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah.
  • 5. Beberapa kendala sistem BarterBeberapa kendala sistem Barter  Sulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnyaSulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnya yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.yang sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.  Sulit untuk menentukan nilai barang yang akan ditukarkanSulit untuk menentukan nilai barang yang akan ditukarkan terhadap barang yang diinginkan.terhadap barang yang diinginkan.  Sulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnyaSulit menemukan orang yang mau menukarkan barangnya dengan jasa yang dimiliki atau sebaliknya.dengan jasa yang dimiliki atau sebaliknya.  Sulit untuk menemukan kebutuhan yang mau ditukarkan padaSulit untuk menemukan kebutuhan yang mau ditukarkan pada saat yang cepat sesuai dengan keinginan.saat yang cepat sesuai dengan keinginan.
  • 6. Syarat – syarat suatu benda dijadikan UangSyarat – syarat suatu benda dijadikan Uang Suatu benda dapat dijadikan sebagai "uang" jika bendaSuatu benda dapat dijadikan sebagai "uang" jika benda tersebut telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Pertama, bendatersebut telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Pertama, benda itu harus diterima secara umum (itu harus diterima secara umum (acceptabilityacceptability). Agar dapat). Agar dapat diakui sebagai alat tukar umum suatu benda harus memilikidiakui sebagai alat tukar umum suatu benda harus memiliki nilai tinggi atau setidaknya dijamin keberadaannyanilai tinggi atau setidaknya dijamin keberadaannya oleh pemerintaholeh pemerintah yang berkuasa. Bahan yang dijadikan uangyang berkuasa. Bahan yang dijadikan uang juga harus tahan lama (juga harus tahan lama (durabilitydurability), kualitasnya cenderung), kualitasnya cenderung sama (sama (uniformityuniformity), jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan), jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan masyarakat serta tidak mudah dipalsukan (masyarakat serta tidak mudah dipalsukan (scarcityscarcity). Uang juga). Uang juga harus mudah dibawa,harus mudah dibawa, portableportable, dan mudah dibagi tanpa, dan mudah dibagi tanpa mengurangi nilai (mengurangi nilai (divisibilitydivisibility), serta memiliki nilai yang), serta memiliki nilai yang cenderung stabil dari waktu ke waktu (cenderung stabil dari waktu ke waktu (stability of valuestability of value).).
  • 7. Kriteria UangKriteria Uang  Kriteria sesuatu agar dapat dikatakan sebagai uang haruslahKriteria sesuatu agar dapat dikatakan sebagai uang haruslah memenuhi syarat – syarat sebagai berikut :memenuhi syarat – syarat sebagai berikut :  Ada jaminanAda jaminan  Disukai umumDisukai umum  Nilai yang stabilNilai yang stabil  Mudah disimpanMudah disimpan  Mudah dibawaMudah dibawa  Tidak mudah rusakTidak mudah rusak  Mudah dibagiMudah dibagi  Suplai harus elastisSuplai harus elastis
  • 8. Contoh uang barangContoh uang barang  EmasEmas  Batu-batu muliaBatu-batu mulia  Kulit hewanKulit hewan  Kulit kerang , DllKulit kerang , Dll
  • 9. Fungsi UangFungsi Uang  Fungsi asliFungsi asli uang ada tiga, yaituuang ada tiga, yaitu ::  sebagai alat tukarsebagai alat tukar  sebagai satuan hitungsebagai satuan hitung  sebagai penyimpan nilasebagai penyimpan nilaii
  • 10. Fungsi turunanFungsi turunan  Selain ketiga hal di atas, uang juga memiliki fungsi lain yangSelain ketiga hal di atas, uang juga memiliki fungsi lain yang disebut sebagaidisebut sebagai fungsi turunanfungsi turunan. Fungsi turunan itu antara. Fungsi turunan itu antara lain:lain:  Uang sebagai alat pembayaran yang sahUang sebagai alat pembayaran yang sah  Uang sebagai pembayaran utangUang sebagai pembayaran utang  Uang sebagai alat penimbun kekayaanUang sebagai alat penimbun kekayaan  Uang sebagai alat pemindah kekayaanUang sebagai alat pemindah kekayaan  Uang sebagao nomialat pendorong kegiatanUang sebagao nomialat pendorong kegiatan ekoekonominomi
  • 11. Jenis –jenis UangJenis –jenis Uang Jenis uang dibedakan menjadi 2 : yaitu uang kartal dan uangJenis uang dibedakan menjadi 2 : yaitu uang kartal dan uang giral.giral. Uang kartal terdiri uang logam dan uang kertas.Uang kartal terdiri uang logam dan uang kertas. A.A. Uang logamUang logam Uang logam adalah uang yang terbuat dariUang logam adalah uang yang terbuat dari logamlogam; biasanya; biasanya daridari emasemas atauatau perakperak karena kedua logam itu memiliki nilaikarena kedua logam itu memiliki nilai yang cenderung tinggi dan stabil, bentuknya mudah dikenali,yang cenderung tinggi dan stabil, bentuknya mudah dikenali, sifatnya yang tidak mudah hancur, tahan lama, dan dapatsifatnya yang tidak mudah hancur, tahan lama, dan dapat dibagi menjadi satuan yang lebih kecil tanpa mengurangi nilai.dibagi menjadi satuan yang lebih kecil tanpa mengurangi nilai.
  • 12. Uang logam memiliki tiga macam nilai:Uang logam memiliki tiga macam nilai:  Nilai intrinsikNilai intrinsik yaitu nilai bahan untuk membuat mata uangyaitu nilai bahan untuk membuat mata uang..  Nilai nominalNilai nominal yaitu nilai yang tercantum pada mata uang atau cap harga yangyaitu nilai yang tercantum pada mata uang atau cap harga yang tertera pada mata uang.tertera pada mata uang.  Nilai tukarNilai tukar nilai tukar adalah kemampuan uang untuk dapat ditukarkannilai tukar adalah kemampuan uang untuk dapat ditukarkan dengan suatu barang (daya beli uang).dengan suatu barang (daya beli uang).
  • 13. Uang kertasUang kertas Menurut penjelasan UU No. 23 tahun 1999 tentangMenurut penjelasan UU No. 23 tahun 1999 tentang bankbank IndonesiaIndonesia yang dimaksud dengan uang kertas adalah uangyang dimaksud dengan uang kertas adalah uang dalam bentuk lembaran yang terbuat dari bahan kertas ataudalam bentuk lembaran yang terbuat dari bahan kertas atau bahan lainnya (yang menyerupai kertas).bahan lainnya (yang menyerupai kertas).
  • 14. 2. Uang giral2. Uang giral Menurut UU No. 7 tentang Perbankan tahun 1992, definisiMenurut UU No. 7 tentang Perbankan tahun 1992, definisi uang giral adalahuang giral adalah tagihan yang ada di bank umum,yang dapattagihan yang ada di bank umum,yang dapat digunakan sewaktu-wakyu sebagai alat pembayaran.digunakan sewaktu-wakyu sebagai alat pembayaran..Uang.Uang giral bukan merupakan alat pembayaran yang sahgiral bukan merupakan alat pembayaran yang sah aartinya,rtinya, masyarakat boleh menolak dibayar dengan uang giralmasyarakat boleh menolak dibayar dengan uang giral.. Bentuk uang giral dapat berupa :Bentuk uang giral dapat berupa : 1. Cek1. Cek 2. Giro2. Giro 3. telegrafic transfer3. telegrafic transfer
  • 15. Keuntungan menggunakan uangKeuntungan menggunakan uang giralgiral  Memudahkan pembayaMemudahkan pembayaranran karena tidak perlukarena tidak perlu menghitung uangmenghitung uang..  Alat pembayaran yang dapat diterima untuk jumlah yang tidakAlat pembayaran yang dapat diterima untuk jumlah yang tidak terbatas, nilainya sesuai dengan yang dibutuhkan (yang ditulisterbatas, nilainya sesuai dengan yang dibutuhkan (yang ditulis oleh pemilik cekoleh pemilik cek//bilbilyetyet giro)giro)..  Lebih aman karena risiko uang hilang lebih kecil dan bilaLebih aman karena risiko uang hilang lebih kecil dan bila hilang bisa segera dilapokan ke bank yanghilang bisa segera dilapokan ke bank yang mengeluarkan cek/bilyet giromengeluarkan cek/bilyet giro dengan cara pemblokiran.dengan cara pemblokiran.
  • 16. Menurut nilainyaMenurut nilainya,dibagi menjadi 2 :,dibagi menjadi 2 :  Uang Penuh (Uang Penuh (full bodied moneyfull bodied money)) Nilai uang dikatakan sebagaiNilai uang dikatakan sebagai uang penuhuang penuh apabila nilai yangapabila nilai yang tertera di atas uang tersebut sama nilainya dengan bahan yangtertera di atas uang tersebut sama nilainya dengan bahan yang digunakan. Dengan kata lain, nilai nominal yang tercantumdigunakan. Dengan kata lain, nilai nominal yang tercantum sama dengan nilai intrinsik yang terkandung dalam uangsama dengan nilai intrinsik yang terkandung dalam uang tersebut. Jika uang itu terbuat dari emas, maka nilai uang itutersebut. Jika uang itu terbuat dari emas, maka nilai uang itu sama dengan nilai emas yang dikandungnya.sama dengan nilai emas yang dikandungnya.  Uang Tanda (Uang Tanda (token moneytoken money)) Sedangkan yang dimaksud dengan uang tanda adalah apabilaSedangkan yang dimaksud dengan uang tanda adalah apabila nilai yang tertera diatas uang lebih tinggi dari nilai bahan yangnilai yang tertera diatas uang lebih tinggi dari nilai bahan yang digunakan untuk membuat uang atau dengan kata lain nilaidigunakan untuk membuat uang atau dengan kata lain nilai nominal lebih besar dari nilai intrinsik uang tersebut.nominal lebih besar dari nilai intrinsik uang tersebut. Misalnya, untuk membuat uang Rp1.000,00 pemerintahMisalnya, untuk membuat uang Rp1.000,00 pemerintah mengeluarkan biaya Rp750,00.mengeluarkan biaya Rp750,00.
  • 17. Pasar UangPasar Uang Pasar uang merupakanPasar uang merupakan pertemuan demand dan supply danapertemuan demand dan supply dana jangka pendek. Dalam pasar uang, valuta asing diperlukanjangka pendek. Dalam pasar uang, valuta asing diperlukan untuk membayar kegiatan eksporuntuk membayar kegiatan ekspor .. Ciri-ciri pasar uang:Ciri-ciri pasar uang:  Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek.Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek.  Mekanisme pasar uang ditekankan untuk mempertemukanMekanisme pasar uang ditekankan untuk mempertemukan pihak yang mempunyai kelebihan dana dan yangpihak yang mempunyai kelebihan dana dan yang membutuhkan dana.membutuhkan dana.  Tidak terikat pada tempat tertentu seperti halnyaTidak terikat pada tempat tertentu seperti halnya Pasar ModalPasar Modal..
  • 18. Tujuan Pasar uangTujuan Pasar uang Dari pihak yang membutuhkan dana:Dari pihak yang membutuhkan dana:  Untuk memenuhi kebutuhan jangka pendekUntuk memenuhi kebutuhan jangka pendek,seperti membayar,seperti membayar utang yang segera jatuh tempo.utang yang segera jatuh tempo.  Untuk memenuhi kebutuhan likuiditasUntuk memenuhi kebutuhan likuiditas,karena disebabkan,karena disebabkan kekurangan uang kas.kekurangan uang kas.  Untuk memenuhi kebutuhan modal kerjaUntuk memenuhi kebutuhan modal kerja,yaitu membayar,yaitu membayar biaya-biaya,upah karyawan,gaji.biaya-biaya,upah karyawan,gaji.  Sedang mengalami kalah keliringSedang mengalami kalah keliring,hal ini terjadi di lembaga,hal ini terjadi di lembaga kliring dan harus segera di bayar.kliring dan harus segera di bayar.
  • 19. Dari pihak yang menanamkan dana:Dari pihak yang menanamkan dana:  Untuk memperoleh penghasilan dengan tingkat suku bungaUntuk memperoleh penghasilan dengan tingkat suku bunga tertentu.tertentu.  Membantu pihak-pihak yang mengalami kesulitan keuangan.Membantu pihak-pihak yang mengalami kesulitan keuangan.  SpekulasSpekulas,dengan harapan akan memperoleh kentungan besar,dengan harapan akan memperoleh kentungan besar dalam waktu yang relatif singkat dan dalam kondisi ekonomidalam waktu yang relatif singkat dan dalam kondisi ekonomi tertentu.tertentu.
  • 20. Instrumen pasar uangInstrumen pasar uang  Interbank call moneyInterbank call money  Sertifikat Bank Indonesia (SBI)Sertifikat Bank Indonesia (SBI) Serifikat depositoSerifikat deposito Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)  Banker’s AcceptanceBanker’s Acceptance  Commercial PaperCommercial Paper  Treasury BillsTreasury Bills  Repuchase AgreementRepuchase Agreement
  • 22. B. BankB. Bank  Usaha perbankan itu sendiri dimulai dari zaman BabyloniaUsaha perbankan itu sendiri dimulai dari zaman Babylonia kemudian dilanjutkan ke zaman Yunani kuno dankemudian dilanjutkan ke zaman Yunani kuno dan Romawi.Namun pada saat itu tugas utama Bank hanyalahRomawi.Namun pada saat itu tugas utama Bank hanyalah sebagai tempat tukar-menukar uang.Seiring perkembangansebagai tempat tukar-menukar uang.Seiring perkembangan perdagangan dunia,perkembangan perbankan pun semakinperdagangan dunia,perkembangan perbankan pun semakin pesat karena hal ini saling berkaitan.Bank-bank yang sudahpesat karena hal ini saling berkaitan.Bank-bank yang sudah terkenal pada saat itu di benua Eropa adalah Bank Venesiaterkenal pada saat itu di benua Eropa adalah Bank Venesia tahun 1171,kemudian menyusul Bank of Genoa dan Bank oftahun 1171,kemudian menyusul Bank of Genoa dan Bank of Barcelona tahun 1320.Sebaliknya perkembangan perbankan diBarcelona tahun 1320.Sebaliknya perkembangan perbankan di daratan Inggris baru mulai pada abad ke-16.daratan Inggris baru mulai pada abad ke-16.
  • 23. SejarahSejarah perbankan di Indonesiaperbankan di Indonesia  Sejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zamanSejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zaman penjajahan Hindia Belanda.Pada saat itu terdapat beberapapenjajahan Hindia Belanda.Pada saat itu terdapat beberapa bank yang memegang peranan penting di Hindiabank yang memegang peranan penting di Hindia belanda.Bank-bank yang ada antara lain:belanda.Bank-bank yang ada antara lain:  De Javasche NVDe Javasche NV  De Post Paar BankDe Post Paar Bank  De Algemenevolks Credit BankDe Algemenevolks Credit Bank  Nederland Handles Maatscappij (NHM)Nederland Handles Maatscappij (NHM)  Nationale Handles Bank (NHB)Nationale Handles Bank (NHB)  De Escompto Bank NVDe Escompto Bank NV
  • 24. LanjutanLanjutan  Di zaman kemerdekaan perbankan di Indonesia bertambah maju danDi zaman kemerdekaan perbankan di Indonesia bertambah maju dan berkembang lagi.Beberapa bank Belanda dinasionalisasi oleh pemerintahberkembang lagi.Beberapa bank Belanda dinasionalisasi oleh pemerintah Indonesia.Bank- bank yang ada di zaman awal kemerdekaan antara lain:Indonesia.Bank- bank yang ada di zaman awal kemerdekaan antara lain:  Bank Negara Indonesia yang didirikan tanggal 5 juli 1946 kemudianBank Negara Indonesia yang didirikan tanggal 5 juli 1946 kemudian menjdi BNI 1946.menjdi BNI 1946.  Bank Rakyat Indonesia yang didirikan tanggal 22 februari 1946.Bank iniBank Rakyat Indonesia yang didirikan tanggal 22 februari 1946.Bank ini berasal dari DEALGEMENE VOLK CREDIET bank atau Syomin Ginko.berasal dari DEALGEMENE VOLK CREDIET bank atau Syomin Ginko.  Bank Surakarta MAI (Maskapai Adil Makmur) tahun 1945 di Solo.Bank Surakarta MAI (Maskapai Adil Makmur) tahun 1945 di Solo.  Bank Indonesia di Palembang tahun 1946.Bank Indonesia di Palembang tahun 1946.  Bank Dagang Nasional Indonesia tahun 1946 di Medan.Bank Dagang Nasional Indonesia tahun 1946 di Medan.  Indonesia Banking Corporation tahun 1947 di Yogyakarta,kemudianIndonesia Banking Corporation tahun 1947 di Yogyakarta,kemudian menjadi Bank Amerta.menjadi Bank Amerta.  NV Bank sulawesi di Manado tahun 1946.NV Bank sulawesi di Manado tahun 1946.
  • 25. LanjutanLanjutan  Bank Dagang Indonesia NV di Banjarmasin tahun 1949.Bank Dagang Indonesia NV di Banjarmasin tahun 1949.  Kalimantan Corporation Trading di Samarinda tahun 1950Kalimantan Corporation Trading di Samarinda tahun 1950 kemudian merger dengan bank Pasifik.kemudian merger dengan bank Pasifik.  Bank Timur NV di Semarang berganti nama menjadi BankBank Timur NV di Semarang berganti nama menjadi Bank Gemari,kemudian merger dengan Bank Central Asia (BCA)Gemari,kemudian merger dengan Bank Central Asia (BCA) tahun 1949.tahun 1949.
  • 26. Sejarah singkat Bank IndonesiaSejarah singkat Bank Indonesia  Bank Indonesia berasal dari De Javasche Bank N.V yang merupakan salahBank Indonesia berasal dari De Javasche Bank N.V yang merupakan salah satu Bank milik pemerintah Belanda.De Javasche Bank N.V didirikansatu Bank milik pemerintah Belanda.De Javasche Bank N.V didirikan pada zaman penjajahan Belanda,tepatnya pada tanggal 10 oktoberpada zaman penjajahan Belanda,tepatnya pada tanggal 10 oktober 1827.Kemudian De Javasche Bank N.V dinasionalisasi pemerintah1827.Kemudian De Javasche Bank N.V dinasionalisasi pemerintah Republik Indonesia pada 6 desember 1951 dengan UU nomor 24 tahunRepublik Indonesia pada 6 desember 1951 dengan UU nomor 24 tahun 1951 menjadi Bank milik pemeritah Republik Indonesia. Selanjutnya1951 menjadi Bank milik pemeritah Republik Indonesia. Selanjutnya berdasarkan penetapan Presiden Nomor 17 tahun 1965,Bank Indonesiaberdasarkan penetapan Presiden Nomor 17 tahun 1965,Bank Indonesia bersama Bank-Bank lainnya seperti Bank Koperasi Tani dan Nelayan,Bankbersama Bank-Bank lainnya seperti Bank Koperasi Tani dan Nelayan,Bank Negara Indonesia dan Bank Tabungan Negara dilebur ke dalam BankNegara Indonesia dan Bank Tabungan Negara dilebur ke dalam Bank Tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia (BNI).Bank negaraTunggal dengan nama Bank Negara Indonesia (BNI).Bank negara Indonesia ini terdiri dari BNI unit 1,BNI unit II,BNI unit III,BNI unitIndonesia ini terdiri dari BNI unit 1,BNI unit II,BNI unit III,BNI unit IV,dan BNI unit V.Bank Negara Indonesia unit 1kemudian berfungsiIV,dan BNI unit V.Bank Negara Indonesia unit 1kemudian berfungsi sebagai Bank Sirkulasi,Bank Sentral dan Bank Umum ,dijadikan Banksebagai Bank Sirkulasi,Bank Sentral dan Bank Umum ,dijadikan Bank Sentral dikukuhkan lagi dalam UU RI Nomor 23 tahun 1999.Sentral dikukuhkan lagi dalam UU RI Nomor 23 tahun 1999.
  • 27. Pengertian BANK  KataKata bankbank berasal dari bahasa Italiaberasal dari bahasa Italia banquebanque atauatau ItaliaItalia bancabanca yang berartiyang berarti bangkubangku. Para bankir. Para bankir FlorenceFlorence padapada masamasa RenaissansRenaissans melakukan transaksi mereka dengan dudukmelakukan transaksi mereka dengan duduk di belakang meja penukaran uang, berbeda dengan pekerjaandi belakang meja penukaran uang, berbeda dengan pekerjaan kebanyakan orang yang tidak memungkinkan mereka untukkebanyakan orang yang tidak memungkinkan mereka untuk duduk sambil bekerjaduduk sambil bekerja..  Pengertian BANK menurut UU RI nomor 10 tahun 1998Pengertian BANK menurut UU RI nomor 10 tahun 1998 tanggal 10 november 1998 tentang perbankan,yang dimaksudtanggal 10 november 1998 tentang perbankan,yang dimaksud dengan Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana daridengan Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannyamasyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk- bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyatbentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.banyak.
  • 28. Jenis-jenis BankJenis-jenis Bank  Dilihat dari segi fungsinya :Dilihat dari segi fungsinya :  Menurut UU pokok perbankan Nomor 14 tahun 1967 jenisMenurut UU pokok perbankan Nomor 14 tahun 1967 jenis perbankan menurut fungsinya terdiri dari:perbankan menurut fungsinya terdiri dari:  Bank umumBank umum  Bank pembangunanBank pembangunan  Bank TabunganBank Tabungan  Bank PasarBank Pasar  Bank DesaBank Desa  Lumbung DesaLumbung Desa  Bank Pegawai DLLBank Pegawai DLL
  • 29. LanjutanLanjutan Namun setelah keluar UU Pokok Perbankan Nomor 7 tahunNamun setelah keluar UU Pokok Perbankan Nomor 7 tahun 1992 dan ditegaskan lagi dengan keluarnya Undang-Undang1992 dan ditegaskan lagi dengan keluarnya Undang-Undang RI.Nomor 10 tahun 1998 maka jenis perbankan terdiri dari :RI.Nomor 10 tahun 1998 maka jenis perbankan terdiri dari : 1.1. Bank UmumBank Umum Adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secaraAdalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalamkonvensional dan atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintaskegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.Sifat jasa yang diberikan adalah umum,dalam artipembayaran.Sifat jasa yang diberikan adalah umum,dalam arti dapat memberikan seluruh jasa perbankan yang ada.dapat memberikan seluruh jasa perbankan yang ada.
  • 30. 2.2. Bank perkreditan Rakyat (BPR)Bank perkreditan Rakyat (BPR) Adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secaraAdalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalamkonvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintaskegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.Artinya disini kegiatan BPR jauh lebih sempitpembayaran.Artinya disini kegiatan BPR jauh lebih sempit dibandingkan dengan kegiatan bank umum.dibandingkan dengan kegiatan bank umum.
  • 31. Dilihat dari segi kepemilikannyaDilihat dari segi kepemilikannya Jenis Bank dilihat dari segi kepemilikan tersebut adalah sbb:Jenis Bank dilihat dari segi kepemilikan tersebut adalah sbb: 1. Bank milik pemerintah1. Bank milik pemerintah Dimana baik akte pendirian maupun modalnya dimiliki olehDimana baik akte pendirian maupun modalnya dimiliki oleh pemerintah sehingga seluruh keuntungan bank ini dimilikipemerintah sehingga seluruh keuntungan bank ini dimiliki oleh pemerintah pula.oleh pemerintah pula. Contoh bank milik pemerintah antara lain:Contoh bank milik pemerintah antara lain: 1. Bank Negara Indonesia 46 (BNI)1. Bank Negara Indonesia 46 (BNI) Sedangkan milik pemerintah daerah (pemda) terdapat didaerahSedangkan milik pemerintah daerah (pemda) terdapat didaerah tingkat I dan tingkat II masing-masing provinsi.sebagaitingkat I dan tingkat II masing-masing provinsi.sebagai contoh:contoh: 1. BPD DKI Jakarta1. BPD DKI Jakarta 2. BPD Jawa Barat2. BPD Jawa Barat
  • 32. 2. Bank milik swasta nasional2. Bank milik swasta nasional Bank jenis ini seluruh atau sebagian besarnya dimiliki olehBank jenis ini seluruh atau sebagian besarnya dimiliki oleh swasta nasional serta akte peendiriannya pun didirikan olehswasta nasional serta akte peendiriannya pun didirikan oleh swasta,begitu pula pembagian keuntungannya untukswasta,begitu pula pembagian keuntungannya untuk keuntungan swasta pula.Contoh bank milik swasta nassionalkeuntungan swasta pula.Contoh bank milik swasta nassional antara lain :antara lain :  Bank MuamalatBank Muamalat  Bank central AsiaBank central Asia
  • 33. 3. Bank milik koperasi3. Bank milik koperasi Kepemilikan saham-saham bank ini dimiliki oleh perusahaanKepemilikan saham-saham bank ini dimiliki oleh perusahaan yang berbadan hukum koperasi.yang berbadan hukum koperasi. Sebagai contoh adalah :Sebagai contoh adalah :  Bank umum koperasi IndonesiaBank umum koperasi Indonesia
  • 34. 4. Bank milik asing4. Bank milik asing Bank jenis ini merupakan cabang dari bank yang ada diluarBank jenis ini merupakan cabang dari bank yang ada diluar negeri,baik milik swasta asing atau pemerintah asing.Jelasnegeri,baik milik swasta asing atau pemerintah asing.Jelas kepemilikannya pun dimilki oleh pihak luar negeri.kepemilikannya pun dimilki oleh pihak luar negeri. Contoh bank asing antara lain:Contoh bank asing antara lain: 1. City Bank1. City Bank 2. Standard Chartered Bank2. Standard Chartered Bank
  • 35. 5. Bank milik campuran5. Bank milik campuran Kepemilikan saham bank campuran dimilki oleh pihak asingKepemilikan saham bank campuran dimilki oleh pihak asing dan swasta nasional.Kepemilikan sahamnya secara mayoritasdan swasta nasional.Kepemilikan sahamnya secara mayoritas dipegang oleh warga negara Indonesia.Contoh bank campurandipegang oleh warga negara Indonesia.Contoh bank campuran antara lain:antara lain: 1. Mitsubishi Buana Bank1. Mitsubishi Buana Bank 2. Inter Pacifik Bank2. Inter Pacifik Bank
  • 36. Dilihat dari segi statusDilihat dari segi status Pembagian jenis ini disebut juga pembagian berdasarkanPembagian jenis ini disebut juga pembagian berdasarkan kedudukan atau status Bank tersebut.Status bank yangkedudukan atau status Bank tersebut.Status bank yang dimaksud adalah sebagai berikut:dimaksud adalah sebagai berikut: 1. Bank devisa1. Bank devisa Merupakan bank yang dapat melaksanakan transaksi ke luarMerupakan bank yang dapat melaksanakan transaksi ke luar negeri atau yang berhubungan dengan mata uang asing secaranegeri atau yang berhubungan dengan mata uang asing secara keseluruhan,misalnya transfer keluar negeri,inkaso keluarkeseluruhan,misalnya transfer keluar negeri,inkaso keluar negeri,travelers cheque,pembukaan dan pembayaran letter ofnegeri,travelers cheque,pembukaan dan pembayaran letter of credit dan transaksi lainnya.credit dan transaksi lainnya.
  • 37. 2. Bank non devisa2. Bank non devisa Merupakan bank yang belum mempunyai izin untukMerupakan bank yang belum mempunyai izin untuk melaksankan transaksi sebagai bank devisa sehingga tidakmelaksankan transaksi sebagai bank devisa sehingga tidak dapat melaksanakan transaksi seperti halnya bank devisa.Jadidapat melaksanakan transaksi seperti halnya bank devisa.Jadi bank non devisa merupakan kebalikan dari pada bankbank non devisa merupakan kebalikan dari pada bank devisa,di mana transaksi yang dilakukan masih dalam batas-devisa,di mana transaksi yang dilakukan masih dalam batas- batas negara.batas negara.
  • 38. Dilihat dari segi cara menentukan hargaDilihat dari segi cara menentukan harga Jenis bank jika dilihat dari segi atau caranya dalamJenis bank jika dilihat dari segi atau caranya dalam menentukan harga baik harga jual maupun harga beli terbagimenentukan harga baik harga jual maupun harga beli terbagi dalam 2 kelompok,yaitu:dalam 2 kelompok,yaitu: 1.1. Bank yang berdasarkan prinsip konvensional.Bank yang berdasarkan prinsip konvensional. Bank yang berdasarkan prinsip konvensional menggunakan 2Bank yang berdasarkan prinsip konvensional menggunakan 2 metode,yaitu:metode,yaitu:  Menetapkan bunga sebagai harga,baik untuk produk simpananMenetapkan bunga sebagai harga,baik untuk produk simpanan seperti giro,tabungan maupun deposito.Demikian pula hargaseperti giro,tabungan maupun deposito.Demikian pula harga untuk produk pinjamannya (kredit) juga ditentukanuntuk produk pinjamannya (kredit) juga ditentukan berdasarkan tingkat suku bunga tertentu.berdasarkan tingkat suku bunga tertentu.  Untuk jasa-jasa bank lainnya pihak perbankan baratUntuk jasa-jasa bank lainnya pihak perbankan barat menggunakan atau menerapkan berbagai biaya-biaya dalammenggunakan atau menerapkan berbagai biaya-biaya dalam nominal atau presentase tertentu.Sistem pengenaan biaya ininominal atau presentase tertentu.Sistem pengenaan biaya ini dikenal dengan istilah fee based.dikenal dengan istilah fee based.
  • 39. 2. Bank yang berdasarkan prinsip syariah2. Bank yang berdasarkan prinsip syariah Bank berdasarkan prinsip syariah adalah aturan perjanjianBank berdasarkan prinsip syariah adalah aturan perjanjian berdasarkan hukum Islam antara bank dengan pihak lain untukberdasarkan hukum Islam antara bank dengan pihak lain untuk menyimpan dana atau pembiayaan usaha atau kegiatanmenyimpan dana atau pembiayaan usaha atau kegiatan perbankan lainnya.Dalam menentukan harga atau mencariperbankan lainnya.Dalam menentukan harga atau mencari keuntungan bagi bank yang berdasarkan prinsip syariah adalahkeuntungan bagi bank yang berdasarkan prinsip syariah adalah sebagai berikut:sebagai berikut:  Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil ( mudharabah ).Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil ( mudharabah ).  Pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modalPembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modal ( musyarakah ).( musyarakah ).  Prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntunganPrinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan ( murabahah).( murabahah).  Pembiayaaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpaPembiayaaan barang modal berdasarkan sewa murni tanpa pillihan ( ijarah).pillihan ( ijarah).  pilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa daripilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa dari pihak bank oleh pihak lain ( ijarah wa iqtina ).pihak bank oleh pihak lain ( ijarah wa iqtina ).
  • 40. Kegiatan-kegiatan BankKegiatan-kegiatan Bank Kegiatan pihak perbankan secara sederhana dapat kita katakanKegiatan pihak perbankan secara sederhana dapat kita katakan adalah membeli uang ( menghimpun dana) dan menjual uang (adalah membeli uang ( menghimpun dana) dan menjual uang ( menyalurkan dana) kepada masyarakat umum.Dalammenyalurkan dana) kepada masyarakat umum.Dalam melaksanakan kegiatannya bank dibedakan antara kegiatanmelaksanakan kegiatannya bank dibedakan antara kegiatan bank umum dengan kegiatan bank perkreditan rakyat.bank umum dengan kegiatan bank perkreditan rakyat. Kegiatan bank umum lebih luas dari pada bank perkreditanKegiatan bank umum lebih luas dari pada bank perkreditan rakyat artinya produk yang ditawarkan oleh bank umum lebihrakyat artinya produk yang ditawarkan oleh bank umum lebih beragam,hal ini disebabkan bank umum mempunyaiberagam,hal ini disebabkan bank umum mempunyai kebebasan untuk menentukan produk dan jasanya.Sedangkankebebasan untuk menentukan produk dan jasanya.Sedangkan Bank Perkreditan Rakyat mempunyai keterbatasan tertentuBank Perkreditan Rakyat mempunyai keterbatasan tertentu sehingga kegiatannya lebih sempit.sehingga kegiatannya lebih sempit.
  • 41. Adapun kegiatan-kegiatan perbankan di IndonesiaAdapun kegiatan-kegiatan perbankan di Indonesia dewasa ini adalah sebagai berikut :dewasa ini adalah sebagai berikut : 1. Kegiatan-kegiatan Bank Umum :  Menghimpun dana dari msyarakat ( funding ) dalam bentuk :Menghimpun dana dari msyarakat ( funding ) dalam bentuk : 1. Simpanan Giro ( deman deposit )Simpanan Giro ( deman deposit ) Jenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yangJenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yang tertanam di rekening giro adalah sebagai berikut:tertanam di rekening giro adalah sebagai berikut:  Cek ( Cheque)Cek ( Cheque)  Simpanan Tabungan ( Savinng deposit)Simpanan Tabungan ( Savinng deposit)  Simpanan deposito (Time deposit)Simpanan deposito (Time deposit)
  • 42.  Menyalurkan dana ke masyarakat ( Lending ) dalam bentuk :Menyalurkan dana ke masyarakat ( Lending ) dalam bentuk : 1. Kredit Investasi1. Kredit Investasi 2. Kredit Modal kerja2. Kredit Modal kerja 3. Kredit Perdagangan3. Kredit Perdagangan
  • 43. Memberikan jasa-jasa bank lainnya ( Service ),sepertiMemberikan jasa-jasa bank lainnya ( Service ),seperti:: 1. Transfer ( Kiriman Uang )1. Transfer ( Kiriman Uang ) 2. Inkaso2. Inkaso 3. Kliring3. Kliring 4. Safe Deposit Box4. Safe Deposit Box 5. Bank Card5. Bank Card 6. Bank Notes (Valas)6. Bank Notes (Valas) 7. Bank Garansi7. Bank Garansi 8. Bank Draft8. Bank Draft 9. Letter of Credit ( L/C )9. Letter of Credit ( L/C ) 10. Cek Wisata ( Travellers Cheque )10. Cek Wisata ( Travellers Cheque ) 11. Menerima setoran-setoran11. Menerima setoran-setoran 12. Melayani pembayaran-pembayaran12. Melayani pembayaran-pembayaran 13. Didalam pasar modal13. Didalam pasar modal
  • 44. Kegiatan-kegiatan Bank Perkreditan RakyatKegiatan-kegiatan Bank Perkreditan Rakyat  Menghimpun dana dalam bentuk:Menghimpun dana dalam bentuk: Simpanan tabunganSimpanan tabungan Simpanan depositoSimpanan deposito  Menyalurkan dana dalam bentuk :Menyalurkan dana dalam bentuk : Kredit investasiKredit investasi Kredit modal kerjaKredit modal kerja Kredit perdaganganKredit perdagangan
  • 45. Larangan-larangan bagi Bank Perkreditan Rakyat :Larangan-larangan bagi Bank Perkreditan Rakyat :  Menerima simpanan giroMenerima simpanan giro  Mengikuti kliringMengikuti kliring  Melakukan Kegiatan Valuta AsingMelakukan Kegiatan Valuta Asing  Melakukan kegiatan perasuransianMelakukan kegiatan perasuransian
  • 46. Kegiatan-kegiatan Bank campuran dan BankKegiatan-kegiatan Bank campuran dan Bank AsingAsing  Dalam mencari dana ,dilarang menerima simpanan dalamDalam mencari dana ,dilarang menerima simpanan dalam bentuk simpanan tabungan.bentuk simpanan tabungan.  Kredit yang diberikan lebih diarahkan ke bidang-bidangKredit yang diberikan lebih diarahkan ke bidang-bidang tertentu seperti:tertentu seperti:  Perdagangan InternasionalPerdagangan Internasional  Bidang industri dan produksiBidang industri dan produksi  Penanaman modal asing/campuranPenanaman modal asing/campuran  Kredit yang tidak dapat dipenuhi oleh bank swasta nasionalKredit yang tidak dapat dipenuhi oleh bank swasta nasional
  • 47.  Untuk jasa-jasa bank lainnya juga dapat dilakukan olehUntuk jasa-jasa bank lainnya juga dapat dilakukan oleh bank umum campuran dan asing sebagaimana layaknya bankbank umum campuran dan asing sebagaimana layaknya bank umum yang ada di Indonesia seperti berikut :umum yang ada di Indonesia seperti berikut :  Jasa transferJasa transfer  Jasa kliringJasa kliring  Jasa InkasoJasa Inkaso  Jasa jual beli valuta asingJasa jual beli valuta asing  Jasa bank cardJasa bank card  Jasa bank draftJasa bank draft  Jasa safe deposit boxJasa safe deposit box  Jasa Pembukaan dan Pembayaran L/CJasa Pembukaan dan Pembayaran L/C  Jasa bank garansiJasa bank garansi  Jasa Referensi bankJasa Referensi bank  Jasa jual beli Travellers ChequeJasa jual beli Travellers Cheque
  • 48. Izin pendirian dan bentuk hukum BankIzin pendirian dan bentuk hukum Bank  Untuk memperoleh izin usaha bank,persyaratan yang wajibUntuk memperoleh izin usaha bank,persyaratan yang wajib dipenuhi menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998dipenuhi menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998 sekurang-kurangnya:sekurang-kurangnya:  Susunan organisasi dan pengurusanSusunan organisasi dan pengurusan  PermodalanPermodalan  Keahlian dibidang perbankanKeahlian dibidang perbankan  Kelayakan rencana kerjaKelayakan rencana kerja  Bentuk badan hukum Bank Umum dapat berupa salah satuBentuk badan hukum Bank Umum dapat berupa salah satu alternatif ini:alternatif ini:  Perseroan terbatasPerseroan terbatas  KoperasiKoperasi  Perseroan DaerahPerseroan Daerah
  • 49. LanjutanLanjutan Sedangkan bentuk badan hukum Bank Perkreditan RakyatSedangkan bentuk badan hukum Bank Perkreditan Rakyat sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 dapatsesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 dapat berupa:berupa:  Perusahaan DaerahPerusahaan Daerah  KoperasiKoperasi  Perseroan TerbatasPerseroan Terbatas
  • 50. Jenis-jenis kantor BankJenis-jenis kantor Bank 1.1. Kantor pusatKantor pusat Merupakan kantor dimana semua kegiatan perencanaanMerupakan kantor dimana semua kegiatan perencanaan sampai kepada pengawasan terdapat dikantor ini.Dapatsampai kepada pengawasan terdapat dikantor ini.Dapat diartikan pula bahwa kegiatan kantor pusat tidak melayanidiartikan pula bahwa kegiatan kantor pusat tidak melayani jasa bank kepada masyarakat umumjasa bank kepada masyarakat umum 2.2. Kantor cabang penuhKantor cabang penuh Merupakan salah satu kantor cabang yang memberikan jasaMerupakan salah satu kantor cabang yang memberikan jasa bank paling lengkap.Biasanya kantor cabang penuhbank paling lengkap.Biasanya kantor cabang penuh membawahi kantor cabang pembantu.membawahi kantor cabang pembantu.
  • 51. 3. Kantor cabang pembantu3. Kantor cabang pembantu Merupakan kantor cabang yang berada dibawah kantor cabangMerupakan kantor cabang yang berada dibawah kantor cabang penuh dimana kegiatan jasa bank yang dilayani hanyapenuh dimana kegiatan jasa bank yang dilayani hanya sebagian saja.sebagian saja. 4. Kantor kas4. Kantor kas Merupakan kantor bank yang paling kecil dimana kegiatannyaMerupakan kantor bank yang paling kecil dimana kegiatannya hanya meliputi teller/kasir saja.hanya meliputi teller/kasir saja.
  • 52. Penilaian kesehatan BankPenilaian kesehatan Bank  Penilaian untuk menentukan kondisi suatu Bank biasanyaPenilaian untuk menentukan kondisi suatu Bank biasanya menggunakan analisis CAMELS:menggunakan analisis CAMELS:  Aspek permodalanAspek permodalan  Aspek kualitas asetAspek kualitas aset  Aspek kualitas manajemenAspek kualitas manajemen  Aspek likuiditasAspek likuiditas  Aspek rentabilitasAspek rentabilitas  Aspek sensitivitasAspek sensitivitas
  • 53. Penggabunngan usaha BankPenggabunngan usaha Bank  Adapun penggabungan yang dapat dipilih atau yang biasaAdapun penggabungan yang dapat dipilih atau yang biasa dilakukan di Indonesia adalah sebagai berikut:dilakukan di Indonesia adalah sebagai berikut:  MergerMerger  KonsolidasiKonsolidasi  AkuisisiAkuisisi
  • 54. LanjutanLanjutan  Adapun beberapa alasan suatu Bank melekukanAdapun beberapa alasan suatu Bank melekukan merger,konsolidasi dan akuisisi,antara lain:merger,konsolidasi dan akuisisi,antara lain:  Masalah kesehatan BankMasalah kesehatan Bank  Modal yang dimiliki relatif kecil sehingga untuk melakukanModal yang dimiliki relatif kecil sehingga untuk melakukan ekspansi terlalu sulit.ekspansi terlalu sulit.  Manajemen Bank yang semrawut atau kurang profesional.Manajemen Bank yang semrawut atau kurang profesional.  Administrasi yang kurang teratur dan masih tradisional.Administrasi yang kurang teratur dan masih tradisional.  Ingin menguasai pasar.Ingin menguasai pasar.
  • 55. Sumber-sumber dana BankSumber-sumber dana Bank • Dana yang bersumber dari Bank itu sendiri.Dana yang bersumber dari Bank itu sendiri. • Dana yang berasal dari masyarakat luas,dapat dilakukan dalamDana yang berasal dari masyarakat luas,dapat dilakukan dalam bentuk:bentuk: • Simpanan GiroSimpanan Giro • Simpanan TabunganSimpanan Tabungan • Simpanan DepositoSimpanan Deposito • Dana yang bersumber dari lembaga lainnya.Dana yang bersumber dari lembaga lainnya.
  • 56. Simpanan GiroSimpanan Giro  Jenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yangJenis-jenis sarana penarikan untuk menarik dana yang tertanam direkening giro adalah sebagai berikut :tertanam direkening giro adalah sebagai berikut :  Cek (Cheque)Cek (Cheque)  Bilyet Giro (BG)Bilyet Giro (BG)  Alat pembayaran lainnyaAlat pembayaran lainnya
  • 57. Simpanan TabunganSimpanan Tabungan  Ada beberapa alat penarikan tabungan,hal ini tergantung bankAda beberapa alat penarikan tabungan,hal ini tergantung bank masing-masing.Alat ini dapat digunakan secara bersamaanmasing-masing.Alat ini dapat digunakan secara bersamaan yaitu :yaitu :  Buku tabunganBuku tabungan  Slip penarikanSlip penarikan  KwitansiKwitansi  Kartu yang terbuat dari plastikKartu yang terbuat dari plastik
  • 58. Simpanan DepositoSimpanan Deposito  Jenis-jenis Deposito yang ada di Indonesia dewasa ini yaitu :Jenis-jenis Deposito yang ada di Indonesia dewasa ini yaitu :  Deposito berjangkaDeposito berjangka  Sertifikat DepositoSertifikat Deposito  Deposito On callDeposito On call
  • 59. Bunga BankBunga Bank Bunga bank dapat diartikan sebagai harga yang harus dibayarBunga bank dapat diartikan sebagai harga yang harus dibayar kepada nasabah (yang memiliki simpanan) dengan yang haruskepada nasabah (yang memiliki simpanan) dengan yang harus dibayar oleh nasabah kepada bank (nasabah yang memperolehdibayar oleh nasabah kepada bank (nasabah yang memperoleh pinjaman). Dalam kegiatan perbankan sehari-hari ada 2pinjaman). Dalam kegiatan perbankan sehari-hari ada 2 macam bunga yang diberikan kepada nasabahnya yaitu :macam bunga yang diberikan kepada nasabahnya yaitu :  Bunga simpananBunga simpanan Bunga yang diberikan sebagai rangsangan atau balas jasa bagiBunga yang diberikan sebagai rangsangan atau balas jasa bagi nasabah yang menyimpan uangnya di bank.nasabah yang menyimpan uangnya di bank.  Bunga pinjamanBunga pinjaman Bunga yang diberikan kepada para peminajam atau harga yangBunga yang diberikan kepada para peminajam atau harga yang harus dibayar oleh nasabah peminjam kepada bank.harus dibayar oleh nasabah peminjam kepada bank.
  • 60. Faktor-faktor utama yang mempengaruhi besar kecilnyaFaktor-faktor utama yang mempengaruhi besar kecilnya penetapan suku bunga adalah :penetapan suku bunga adalah :  Kebutuhan danaKebutuhan dana  PersainganPersaingan  Kebijaksanaan pemerintahKebijaksanaan pemerintah  Target laba yang diinginkanTarget laba yang diinginkan  Jangka waktuJangka waktu  Kualitas jaminanKualitas jaminan  Reputasi perusahaanReputasi perusahaan  Produk yang kompetitifProduk yang kompetitif  Hubungan baikHubungan baik  Jaminan pihak ketigaJaminan pihak ketiga
  • 61. KreditKredit  Menurut UU perbankan nomor 10 tahun 1998,kredit adalahMenurut UU perbankan nomor 10 tahun 1998,kredit adalah Penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakanPenyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu,berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjamdengan itu,berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkanmeminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktupihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga.tertentu dengan pemberian bunga.
  • 62. Tujuan dan fungsi kreditTujuan dan fungsi kredit  Tujuan utama pemberian suatu kredit adalahTujuan utama pemberian suatu kredit adalah  Mencari keuntunganMencari keuntungan  Membantu usaha nasabahMembantu usaha nasabah  Membantu pemerintahMembantu pemerintah  Fungsi suatu fasilitas kredit yaitu:Fungsi suatu fasilitas kredit yaitu:  Untuk meningkatkan daya guna uangUntuk meningkatkan daya guna uang  Untuk meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang.Untuk meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang.  Untuk meningkatkan daya guna barang.Untuk meningkatkan daya guna barang.  Meningkatkan peredaran barang.Meningkatkan peredaran barang.  Sebagai alat stabilitas ekonomi.Sebagai alat stabilitas ekonomi.  Untuk meningkatkan kegairahan berusaha.Untuk meningkatkan kegairahan berusaha.  Untuk meningkatkan pemerataan pendapatanUntuk meningkatkan pemerataan pendapatan
  • 63. Jenis-jenis kreditJenis-jenis kredit  Secara umum jenis-jenis kredit dapat dilihat dari berbagaiSecara umum jenis-jenis kredit dapat dilihat dari berbagai segi,antara lain:segi,antara lain:  Dilihat dari segi kegunaan.Dilihat dari segi kegunaan.  Dilihat dari segi tujuan kredit.Dilihat dari segi tujuan kredit.  Dilihat dari segi jangka waktu.Dilihat dari segi jangka waktu.  Dilihat dari segi jaminan.Dilihat dari segi jaminan.  Dilihat dari segi sektor usahaDilihat dari segi sektor usaha..
  • 64. Bank SyariahBank Syariah  Sejarah singkat BANK SYARIAHSejarah singkat BANK SYARIAH  Awal mula kegiatan Bank Syariah pertama sekali dilakukan adalah diAwal mula kegiatan Bank Syariah pertama sekali dilakukan adalah di Pakistan dan Malaysia pada sekitar tahun 1940-an.Kemudian di Mesir padaPakistan dan Malaysia pada sekitar tahun 1940-an.Kemudian di Mesir pada tahun 1963 berdiri Islamic Rural Bank di desa It Ghamr Bank.bank initahun 1963 berdiri Islamic Rural Bank di desa It Ghamr Bank.bank ini beroperasi di pedesaan Mesir dan masih berskala kecil.Di Uni Emiratberoperasi di pedesaan Mesir dan masih berskala kecil.Di Uni Emirat Arab,baru tahun 1975 berdiri Dubai Islamic Bank.Kemudian di KuwaitArab,baru tahun 1975 berdiri Dubai Islamic Bank.Kemudian di Kuwait tahun 1977 berdiri Kuwait Finance House yang beroperasi tanpatahun 1977 berdiri Kuwait Finance House yang beroperasi tanpa bunga.Selanjutnya kembali di Mesir pada tahun 1978 berdiri Bank Syariahbunga.Selanjutnya kembali di Mesir pada tahun 1978 berdiri Bank Syariah yang diberi nama Faisal Islaamic Bank.Di Siprus tahun 1983 berdiri Faisalyang diberi nama Faisal Islaamic Bank.Di Siprus tahun 1983 berdiri Faisal Islamic Bank of Kibris.Kemudian di Malaysia tahun 1983 berdiri BankIslamic Bank of Kibris.Kemudian di Malaysia tahun 1983 berdiri Bank Islam Malaysia Berhad (BIMB) dan pada tahun 1999 lahir pula Bank BumiIslam Malaysia Berhad (BIMB) dan pada tahun 1999 lahir pula Bank Bumi Putera Muamalah. Di Iran perbankan syariah mulai berlaku secara nasionalPutera Muamalah. Di Iran perbankan syariah mulai berlaku secara nasional pada 1983 sejak keluarnya UU perbankan Islam.Kemudian Turki padapada 1983 sejak keluarnya UU perbankan Islam.Kemudian Turki pada 1984 lahir Daar al-Maal al-Islami serta Faisal Finance Institution dan1984 lahir Daar al-Maal al-Islami serta Faisal Finance Institution dan mulai beroperasi tahun 1985.mulai beroperasi tahun 1985.
  • 65. Sejarah Bank Syariah di IndonesiaSejarah Bank Syariah di Indonesia  Kehadiran bank berdasarkan Syariah di Indonesia yaitu baruKehadiran bank berdasarkan Syariah di Indonesia yaitu baru pada awal 1990-an.Prakarsa untuk mendirikan Bank Syariahpada awal 1990-an.Prakarsa untuk mendirikan Bank Syariah di Indonesia dilakukan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI)di Indonesia dilakukan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada 18-20 agustus 1990.Namun,diskusi tentang Bank Syariahpada 18-20 agustus 1990.Namun,diskusi tentang Bank Syariah sebagai basis ekonomi Islam sudah mulai dilakukan awalsebagai basis ekonomi Islam sudah mulai dilakukan awal tahun 1980.Bank Syariah pertama di Indonesia merupakantahun 1980.Bank Syariah pertama di Indonesia merupakan hasil kerja tim perbankan MUI,yaitu dengan dibentuknya PThasil kerja tim perbankan MUI,yaitu dengan dibentuknya PT Bank Muamalat Indonesia (BMI) yang akte pendiriannyaBank Muamalat Indonesia (BMI) yang akte pendiriannya ditandatangani pada 1November 1991.Disamping BMI,saatditandatangani pada 1November 1991.Disamping BMI,saat ini juga telah lahir Bank Syariah milik pemerintah sepertiini juga telah lahir Bank Syariah milik pemerintah seperti Bank Syariah mandiri (BSM).Kemudian berdiri bank syariahBank Syariah mandiri (BSM).Kemudian berdiri bank syariah sebagai cabang dari Bank konvensionalyang sudah ada,sepertisebagai cabang dari Bank konvensionalyang sudah ada,seperti Bank BNI,Bank IFI,dan BPD Jabar.Bank BNI,Bank IFI,dan BPD Jabar.
  • 66. Produk Bank SyariahProduk Bank Syariah  Produk-produk yang ditawarkan Bank Syariah kepada nasabah sudahProduk-produk yang ditawarkan Bank Syariah kepada nasabah sudah tentu sangat islami.Berikut ini jenis-jenis produk Bank Syariah yangtentu sangat islami.Berikut ini jenis-jenis produk Bank Syariah yang ditawarkan :ditawarkan :  Al-wadi’ah (Simpanan)Al-wadi’ah (Simpanan)  Pembiayaan dengan bagi hasilPembiayaan dengan bagi hasil  Bai’al MurabahahBai’al Murabahah  Bai’as-SalamBai’as-Salam  Bai’Al-IstihnaBai’Al-Istihna  Al-Ijarah (Leasing)Al-Ijarah (Leasing)  Al-Wakalah (Amanat)Al-Wakalah (Amanat)  Al-kafalah (Garansi)Al-kafalah (Garansi)  Al-HawalahAl-Hawalah  Ar-RahnAr-Rahn