2. PENGEMBANGAN PARAGRAF
• PENGERTIAN PARAGRAF
• MANFAAT PARAGRAF
• JENIS PARAGRAF
• CIRI PARAGRAF YANG BAIK
• PENGEMBANGAN PARAGRAF
• PERLATIHAN
3. 1. PENGERTIAN PARAGRAF
Bagian tulisan (karangan) yang terdiri atas
kalimat-kalimat yang berhubungan secara
utuh dan padu serta merupakan satu kesatuan
pikiran
KATA KUNCI
Bagian tulisan atau karangan
Himpunan kalimat
Kesatuan pikiran
4. 2. MANFAAT PARAGRAF
• Permudah pikiran atau gagasan
• Memisahkan dan menegaskan perhatian
secara wajar dan formal
6. 4. PARAGRAF YANG BAIK
• Memiliki kesatuan pikiran
• Memiliki kohesi dan koherensi
7. 5. PENGEMBANGAN PARGRAF
• Alamiah spasial
• Klimaks Kronologis
• Analogi
• Sebab akibat
• Contoh-contoh
• Definisi luas
• Perbandingan dan pertentangan
• Klasifikasi
8. PARAGRAF DEDUKTIF
Kalimat utama
Memang benar masalah utama dewasa ini
adalah soal penyebaran penduduk yang tidak
merata. Tetapi memindahkan manusia tidak
semudah memindahkan barang. Bahkan harus bisa
menunjukan prospek hidup yang lebih baik. Ada
beberapa syarat yang harus dipenuhi, antara lain
faktor-faktor ekonomi dan sosial psikologis. Faktor
ekonomi, misalnya daerah-daerah yang baru dibuka
harus bisa paling tidak menjamin kelangsungan hidup
transmigran.
9. PARAGRAF INDUKTIF
Kalimat utama
Seorang pelukis bila melihat sawah luas membentang
sampai ke kaki gunung, akan tergerak hatinya untuk
mengabadikannya dengan alat lukisnya. Seorang insinyur
pertanian melihat sawah tersebut mungkin dalam
pikirannya timbul gagasan bagaimana cara meningkatkan
hasil padinya. Lain pula pandangan seorang pemain
layangeorang t-layang. Ia melihat sawah yang luas
membentang itu sebagai arena mengadu layang-layang
yang bebas dari segala bahaya. Jadi, nyatalah bahwa
tanggapan dan sikap terhadap sesuatu bergantung
pada keahlian atau kesenangannya.
10. PARAGRAF CAMPURAN
Kalimat utama
Kalimat utama
Tiap bahasa mempunyai sistim ungkapan dan sistim makna yang
khusus. Hal ini ditentukan oleh kerangka alam pikiran pemakai
bahasa itu. Bahasa Indonesia, misalnya, tidak mengenal bentuk jamak
dan tunggal, juga perubahan bentuk kata kerja berdasarkan perbedaan
waktu. Bahasa Inggris tidak mengenal perbedaan tingkatan
berdasarkan tata tingkat sosial. Bahasa Zulu tidak mengenal kata
yang berarti “lembu”, tetapi mengenal kata yang berarti “lembu putih,
lembu merah”, dan sebagainya. Berdasarkan kenyataan itu para
linguis mengatakan; bahwa setiap bahasa mempunyai sistim fonologi,
gramatika, serta sistim semantik yang khusus.
11. PARAGRAF DESKRIPSI
Ruang tempat kami belajar berukuran 12x7 m,
tingginya kira-kira 3 ½ m, pintunya ada dua buah,
sebuah sebelah utara, sebuah lagi sebelah selatan.
Ruang itu diterangi dengan empat buah neon @ 20
watt. Daya tampungnya kira-kira 70 orang dengan
tempat duduk tunggal. Ruang itu dilengkapi pula
dengan sebuah meja dosen, papan tulis lebar dan
sebuah bak cuci tangan.
12. PARAGRAF YANG BAIK
• Kesatuan
• Koherensi/ kepaduan
• Kelengkapan
Ciri paragraf yang ilmiah
1. Ada Kesatuan Gagasan
2. Menyatu
3. Cukup Pengembangannya
4. Bergaya Paparan
13. Setiap negara pada dasarnya harus mampu menghidupi
dirinya dari kondisi, dan potensi wilayah masing-masing.
Namun tidak setiap wilayah kondisinya memungkinkan,
posisinya menguntungkan atau mempunyai potensiyang cukup
untuk meberikan kesejahteraan kepada rakyat yang bermukim
di wilayah itu, sehingga harus mencukupinya dari tempat
lainyang hampir selalu menyangkut kepentingan negara lain.
Untuk itu dibinalah hubungan internasional yang
memungkinkan terbukanya peluang bagi setiap negara untuk
mencukupi kebutuhannya dari negara lain melalui jalan damai.
Namun, untuk mencukupi kebutuhan ini tidak jarang pula
ditempuh jalan kekerasan. Oleh sebab itu, masalah utama
setiap negara selain meningkatkan kesejahteraan negaranya,
juga mempertahankan eksistensinya yang meliputi
kemerdekaan, kedaulatan, kesatuan bangsa, dan kesatuan
wilayahnya.
Bandingkan dengan
14. Keindahan merupakan salah satu dari kehidupan
rakyat Indonesia. Tahun ini pemerintah menetapkan
sebagai tahun lingkungan hidup. Disarankan agar
setiap warga wajib memelihara keindahan serta
kebersihan lingkungan. Di sini nyata sekali tanaman
memegang peranan penting. Kita sebagai generasi
muda, generasi penerus bangsa, wajib dan harus
memelihara keamanan pemerintah dan melestarikan
lingkungan. Dengan demikian suasana yang sejuk,
nyaman, dan tentram akan dapat terlaksana. Apabila
di kota besar seperti Jakarta ini perlu sekali adanya
penghijauan untuk mengatasi polusi. Selain dapat
berfungsi sebagai penghias kota, juga berfungsi
sebagai penghisap polusi.
15. 1. Ada Kesatuan Gagasan
a. Seluruh uraian/detail penunjang terpusat
pada satu gagasn utama
b. Kalimat-kalimat menggambarkan hubungan
dan menunjukan ikatan untuk mendukung
gagasan utama
c. Tidak boleh ada kalimat yang menyimpang
dari gagasan utama.
16. Contoh
(1) Dibanding planet-planet lain yang dikenal
dalam tata surya, Sedna dikenal sebagai planet
terdingin dan terjauh. (2)Menurut peneliti- Mike
Brown dan timnya, tempratur Sedna mencapai minus
400 derajat Fahrenheit.(3)Tempratur itu sama dengan
minus minus 240 derajat Celcius. (4) Jaraknya juga
yang yang paling jauh dari yang pernah ditemukan,
yakni 13 milyar kilometer dari matahari.(5) Jarak itu
sama dengan tiga kali jarak matahari ke Pluto, planet
yang selama ini dianggap paling jauh (Insani
2004:24)
Bandingkan dengan
17. Jika kalimat (2) ditambah dengan (2a)
Brown merekam objek ini dengan kamera
teleskop Palomar Quest berukuran 48 inchi
dan mengerjakannya selama empat bulan.
Dan kalimat (5) ditambah dengan (5a)
Karena jaraknya yang terlalu jauh, pergerakan
Sedna ini hampir-hampir tidak terdeteksi
18. 2. Menyatu
a.Hubungan gramatikal dan sematis ditandai
dengan pengulangan
Contoh
(1) Pamor Hidroponik tengah meroket. (2) Kini,
total arealnya di planet Bumi sudah mencapai
puluhan ribu hektar. (3) Dari luas tersebut, bisa
dihasilkan sayuran jutaan ton per tahun. (4) Itu
belum termasuk dari sektor bunga potong yang
menyumbang lima miliar dolar AS per-tahun
(Insani, 2004: 160)
19. a. Kata Pamor secara semantis = waktu
kini
b. Penggunaan Klitika “-nya” = hidroponik
c. Puluhan ribu hektar dan luas
d. Kata ganti “itu” = jutaan ton per tahun
20. Bentuk lain paragraf di atas
(1) Pamor Hidroponik tengah meroket. (3) Dari luas
tersebut, bisa dihasilkan sayuran jutaan ton per tahun.
(2) Kini, total arealnya di planet Bumi sudah
mencapai puluhan ribu hektar. (4) Itu belum termasuk
dari sektor bunga potong yang menyumbang lima
miliar dolar AS per-tahun (Insani, 2004: 160)
ATAU
(4) Itu belum termasuk dari sektor bunga potong yang
menyumbang lima miliar dolar AS per-tahun. (3)
Dari luas tersebut, bisa dihasilkan sayuran jutaan ton
per tahun. (2) Kini, total arealnya di planet Bumi
sudah mencapai puluhan ribu hektar.(1) Pamor
Hidroponik tengah meroket. (Insani, 2004: 160)
21. 3. Cukup Pengembangannya
a. Kebutuhan minimal penjelasnya cukup
sehingga tema yang telah di rumuskan
tercapai
22. 4. Bergaya Paparan
a. Berfokus pada pemberian informasi, penjelasan,
keterangan, atau pemahan.
b. Tidak bermaksud menyakinkan orang, menjadikan
pendapat, pendirian pribadi, atau membujuk agar
pendapatnya diterima.
c. Tidak bercerita, baik cerita berdasarkan
pengamatan atau rekaan.
Penggunaan gaya persuasi dan gaya penceritaan tidak
dapat digunakan dalam paragraf karya ilmiah (lihat
contoh paragraf buku ajar hlm 40)
23. PENGEMBANGAN PARAGRAF
1. Berdasarkan Teknik
1) Klimaks dan antiklimaks
Bentuk traktor mengalami perkembangan dari zaman ke zaman
sesuai dengan kemajuan teknologi yang dicapai umat manusia.
Pada waktu mesin uap baru jaya-jayanya, ada taraktor yang
dijalan kan dengan mesin uap. Modelnya kira-kira seperti mesin
giling yang digerakkan dengan uap. Pada waktu tank menjadi
pusat perhatian orang, traktor pun ikut-ikutan diberi model
seperti tank. Keturunan traktor model tank ini sampai sekarang
masih dipergunakan orang, yaitu traktor yang memakai roda
rantai. Traktor semacam ini adalah hasil perusahaan Carterpillar.
Di samping Carterpillar, Ford pun tidak ketinggalan dalam
pembuatan traktor dan alat-alat pertanian lainnya. Jepang pun
tidak kalah saing dalam bidang ini. Produksi Jepang yang khas di
Indonesia terkenal dengan nama padi traktor yang bentuknya
mengalami perubahan dari model-model sebelumnya (Gorys
Keraf, 1980)
24. 2) Umum-Khusus
Salah satu kedudukan bahasa Indonesia
adalah sebagai bahasa nasional. Kedudukan ini
dimiliki sejak dicetuskannya Sumpah Pemuda
pada tanggal 28 Oktober 1928. kedudukan ini
dimungkinkan oleh kenyataan bahawa bahasa
Melayu yang mendasari bahasa Indonesia telah
menjadi Lingua Franca selama berabad-abad di
seluruh tanah air kita. Hal ini ditunjang lagi oleh
faktor tidak terjadinya “persaingan bahasa”
maksudnya persaingan bahasa daerah yang satu
dengan bahasa derah yang lain untuk mencapai
kedudukannya sebagai bahasa nasional.
25. Dokumen-dokumen dan keputusan-keputusan
serta surat-menyurat yang dikeluarkan pemerintah
dan badan-badan kenegaraan lainnya ditulis dalam
bahasa Indonesia. Pidato-pidato terutama pidato
kenegaraan, ditulis dan diucapkan di dalam bahasa
Indonesia. Hanya dalam keadaan tertentu, demi
kepentingan komunikasi antarbangasa kadang-kadang
pidato resmi ditulis dan diucapkan dalam bahasa asing,
terutama bahasa Inggris. Demikian juga pemakaian
bahasa Indonesia oleh masyarakat dalam upacara,
peristiwa, dan kegiatan kenegaraan. Dengan kata lain,
komunikasi timbal balik antar pemerintah dan
masyarakat berlangsung dengan menggunakan bahasa
Indonesia.
26. 2. Berdasarkan Isi
1) Perbandingan dan Pertentangan
Ratu Elizabeth tidak begitu tertarik dengan
mode, tetapi selalu berusaha tampil di muka umum
seperti apa yang diharapkan rakyatnya. Kalau keluar
kota paling senang mengenakan pakaian yang
praktis. Ia menyenangi topi dan scarf. Lain halnya
dengan Margareth Thatcher. Sejak menjadi
pemimpin partai konservatif, ia melembutkan gaya
berpakaian dan rambutnya. Ia membeli pakaian
sekaligus dua kali setahun. Ia lebuh cenderung
berbelanja di tempat yang agak murah. Ia hanya
memakai topi ke pernikahan, ke pemakaman dan
upacara resmi pembukaan parlemen.
27. 2) Analogi
Perkembangan teknologi sungguh menakjubkan.
Kehebatannya menandingi kesaktian para satria dan
dewa dalam cerita wayang. Kereta-kereta tanpa kuda,
tanpa sapi, dan tanpa kerbau. Jakarta-Surabaya telah
dapat ditempuh dalam sehari. Deretan gerbong yang
panjang penuh barang dan orang, hanya ditaik dengan
kekuatan air semata. Jaringan jalan kereta api telah
membelah-belah pulau. Asap yang mewarnai tanah air
dengan garis hitam, semakin pudar untuk hilang ke
dalam ketiadaan. Dunia rasanya tidak berjarak lagi,
telah dihilangkan dengan kawat. Kekuatan bukan lagi
monopoli gajah dan badak, tetapi telah diganti dengan
benda-benda kecil buatan manusia.
28. 3) Contoh-contoh
masih berkisar tentang pencemaran
lingkungan, gubernur Jawa Tengah memberi
contoh tentang jambu mete di Mayong Jepara
yang diserang ulat kipat atau Cricula
Trifenestrata. Ulat ini timbul akibat berdirinya
peternakan ayam di tengah-tengah
perkebunan tersebut. menurut gubernur, izin
peternakan ayam di Mayong itu diberikan
untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. “Kalau hal ini memang benar, lain
kali kita harus hati-hati dalam memberikan
izin mendirikan suatu usaha”, ujar gubernur
29. 4) Sebab-Akibat
Jalan Kebon Jati akhir-akhir ini kembali macet
dan semrawut. Lebih dari separuh jalan
kendaraan kembali tersita oleh kegiatan
perdagangan kaki lima. Untuk mengatasinya,
pemerintah akan memasang pagar pemisah
antara jalan kendaraan dengan trotoar. Pagar ini
juga berfungsi sebagai batas pemasangan tenda
pedagang kaki lima tempatmereka diizinkan
berdagang. Pemasangan pagar ini terpaksa
dilakukan mengingat pelanggaran pedagang kaki
lima di lokasi itu sudah sangat keterlaluan,
sehingga menimbulkan kemacetan lalu lintas.
30. URAIAN DAN CONTOH
Pikiran utama dari sebuah paragraf hanya
akan jelas kalau diperinci dengan pikiran-pikiran
penjelas. Tiap pikiran penjelas dapat dituang ke
dalam satu kalimat penjelas atau lebih. Malahan
ada juga kemungkinan, dua pikiran penjelas
dituang ke dalam sebuah kalimat penjelas. Tetapi
sebaiknya sebuah pikiran penjelas dituang ke
dalam sebuah kalimat penjelas. Dalam sebuah
paragraf terdapat satu pikiran utama dan
beberapa pikiran penjelas. Inilah yang dinamakan
paragraf.
31. CONTOH
Kerangka paragraf: pikiran utama: keindahan alam yang
mengecewakan
Pikiran penjelas: - manusia telah mengubah segalanya
- hutan, sawah, dan ladang tergusur
- pohon sudah tidak ada
-pagar bunga telah berganti
- pembangunan gedung-gedung
mewah
Kerangka di atas dapat dikembangkan menjadi sebuah
paragraf. Cobalah anda perhatikan cara pengembangannya
32. Bernostalgia tentang indahnya alam di Batu-
Malang, hanya akan menimbulkan kekecewaan.
Dalam kurun waktu 30 tahun, dinamika kehidupan
anak-anak manusia telah mengubah segala-galanya.
Hutan, sawah, dan ladang telah tergusur oleh
berbagai bentuk bangunan yang meeluncur dari kota.
Ranting dan cabang pohon telah berganti dengan
jeruji besi. Pagar tanaman bungan yang bermekaran
dengan indahnya, telah diterjang tembok beton yang
kokoh. Batu-batu gunung telah menghadirkan gedung
plaza megah yang menelan biaya milyaran. Arus
modernisasi dengan angkuhnya telah menelan
kemesraan desa ini dari berbagai penjuru
33. 1. Repetisi atau Pengulangan
Bahan yang dipakai untuk karangan ini adalah
surat kabar dan majalah yang terbit antara tahun
1928 dan 1945 koleksi Museum Pusat. Jumlah
surat kabar berbahasa Indonesia yang terbit pada
tahun 1928 ada 26 buah, pada tahun 1930 ada 27
buah, pada tahun 1935 ada 15 buah, pada tahun
1940 ada 4 buah, dan pada tahun 1945 ada 22
buah. Di antara tahun 30-an terdapat peredaran
surat kabar Indonesia sebanyak 1.000 lembar per
hari bagi lebih kurang 50 juta orang
34. 2. Penggunaan kata ganti
Dengan penuh kepuasan Pak Marto
memandangi hamparan padi yang tumbuh dengan
subur. Jerih payahnya tidak sia-sia. Beberapa
bulan lagi ia akan memetik hasilnya. Sudah
terbayang di matanya orang sibuk memotong,
memanggul padi berkarung-karung, dan
menimbunnya di halaman rumah. Tentu istri,
anak, dan calon menantunya, Acep akan
bergembira. Hasil panen yang berlimpah ini tentu
dapat mengantarkan mereka ke mahligai
perkawinan.