PERATURAN
PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 6 TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN
KORUPSI NOMOR 6 TAHUN 2020 TENTANG PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
1. KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
REPUBLIK INDONESIA
PERATURAN
PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 6 TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN
KORUPSI NOMOR 6 TAHUN 2020 TENTANG PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang : a.
b.
c.
d.
bahwa dengan beralihnya pegawai Komisi Pemberantasan
Korupsi menjadi pegawai aparatur sipil negara
sebagaimana ketentuan peraturan perundang-undangan
maka perlu dilakukan penyesuaian penyetaraan tingkat
biaya perjalanan dinas dengan eselon/tingkat jabatan di
lingkungan Komisi Pemberantasan Korupsi;
bahwa terdapat kebutuhan untuk mengatur pihak lain
yang melakukan perjalanan dinas dengan menggunakan
anggaran Komisi Pemberantasan Korupsi;
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan huruf b, Peraturan Pimpinan
Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020
tentang Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi
Pemberantasan Korupsi perlu dilakukan perubahan;
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c perlu
menetapkan Peraturan Pimpinan Komisi Pemberantasan
Korupsi tentang Perubahan atas Peraturan Pimpinan
Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020
tentang Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi
Pemberantasan Korupsi;
2. - 2 -
Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 137, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4250)
sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun
2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 197, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6409);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4400);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata
Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013
Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5423);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2018 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun
2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 229, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6267);
3. - 3 -
7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2020 tentang
Pengalihan Pegawai Komisi Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi menjadi Pegawai Aparatur Sipil Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 181);
8. Peraturan Presiden Nomor 61 Tahun 2020 tentang Hak
Keuangan dan Fasilitas Lainnya bagi Ketua dan Anggota
Dewan Pegawas Komisi Pemberantasan Tindak Pidana
Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2020 Nomor 236, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6568);
9. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 12
Tahun 2018 tentang Produk Hukum Di Komisi
Pemberantasan Korupsi (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2018 Nomor 1552);
10. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 7 Tahun
2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Komisi
Pemberantasan Korupsi (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 1303);
11. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 1 Tahun
2021 tentang Tata Cara Pengalihan Pegawai Komisi
Pemberantasan Korupsi menjadi Pegawai Aparatur Sipil
Negara (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021
Nomor 49);
12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 113/PMK.05/2012
tentang Perjalanan Dinas Dalam Negeri Bagi Pejabat
Negara, Pegawai Negeri, Pegawai Tidak Tetap (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 678);
13. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 164/PMK.05/2015
tentang Tata Cara Pelaksanaan Perjalanan Dinas Luar
Negeri (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 1272) sebagaimana telah beberapa kali diubah,
terakhir dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor
181/PMK.05/2019 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 164/PMK.05/2015
tentang Tata Cara Pelaksanaan Perjalanan Dinas Dalam
Negeri (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019
Nomor 1547);
4. - 4 -
14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.05/2012
tentang Tata Cara Pembayaran Dalam Rangka
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor
1191) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 178/PMK.05/2018 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor
190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam
Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 1736);
15. Peraturan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi
Nomor 6 Tahun 2020 tentang Perjalanan Dinas di
Lingkungan Komisi Pemberantasan Korupsi;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI NOMOR 6 TAHUN 2020
TENTANG PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI.
Pasal I
Beberapa ketentuan dalam Peraturan Pimpinan Komisi
Pemberantasan Korupsi tentang Perubahan atas Peraturan
Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020
tentang Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi
Pemberantasan Korupsi, diubah sebagai berikut:
1. Di antara Pasal 2 dan Pasal 3 disisipkan 2 (dua) pasal,
yakni Pasal 2A dan Pasal 2B yang berbunyi sebagai
berikut:
PASAL 2A
(1) Pelaksanaan perjalanan dinas di lingkungan Komisi
Pemberantasan Korupsi untuk mengikuti rapat,
5. - 5 -
seminar dan sejenisnya ditanggung oleh panitia
penyelenggara.
(2) Dalam hal panitia penyelenggara sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) tidak menanggung biayanya
maka biaya perjalanan dinas tersebut dibebankan
kepada anggaran Komisi Pemberantasan Korupsi dan
dengan memperhatikan tidak adanya pembiayaan
ganda.
Pasal 2B
(1) Komisi Pemberantasan Korupsi dapat menugaskan
pihak lain untuk melakukan perjalanan dinas dalam
rangka melaksanakan tugas dan fungsi Komisi
Pemberantasan Korupsi.
(2) Pihak lain sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meliputi orang selain Pejabat Negara, Pegawai Negeri
Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja (PPPK), anggota Tentara Nasional Indonesia
(TNI), anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia
(POLRI), dan pejabat lainnya yang melakukan
perjalanan dinas.
(3) Penggolongan pihak lain sebagaimana dimaksud ayat
(2) ditentukan oleh Pejabat Pembuat Komitmen
dengan mempertimbangkan tingkat pendidikan/
kepatutan/tugas yang bersangkutan.
(4) Penggolongan pihak lain sebagaimana dimaksud ayat
(3) disesuaikan dengan penyetaraan tingkat
perjalanan dinas sebagaimana tercantum Lampiran
I, Lampiran II, dan Lampiran III yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Pimpinan
ini.
2. Mengubah Lampiran I Peraturan Pimpinan Komisi
Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi Pemberantasan
Korupsi sehingga menjadi sebagaimana tercantum dalam
6. - 6 -
Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan Pimpinan ini.
3. Mengubah Lampiran II Peraturan Pimpinan Komisi
Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi Pemberantasan
Korupsi sehingga menjadi sebagaimana tercantum dalam
Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Pimpinan ini.
4. Mengubah Lampiran III Peraturan Pimpinan Komisi
Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi Pemberantasan
Korupsi sehingga menjadi sebagaimana tercantum dalam
Lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Pimpinan ini.
Pasal II
Peraturan Pimpinan Komisi ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 30 JUU 202
KETUA
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
REPUBLIK INDONESIA,
FIRLI BAHURI
7. - 7 -
Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Pimpinan ini.
3. Mengubah Lampiran II Peraturan Pimpinan Komisi
Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi Pemberantasan
Korupsi sehingga menjadi sebagaimana tercantum dalam
Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Pimpinan ini.
4. Mengubah Lampiran III Peraturan Pimpinan Komisi
Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Perjalanan Dinas di Lingkungan Komisi Pemberantasan
Korupsi sehingga menjadi sebagaimana tercantum dalam
Lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Pimpinan ini
Pasal II
Peraturan Pimpinan Komisi ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal jUU X0l
PIMPINAN KOMI! N KORUPSI,
NAWA vlOLANGO
w :etua
/
FIRLI BAHURI
KETUA
LILI PINTAULI SIREGAR
ALEXANDER MARWATA
WAKIL KETUA
8. - 1 -
LAMPIRAN I
PERATURAN PIMPINAN KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR 6 TAHUN 2020 TENTANG
PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
PENYETARAAN TINGKAT PERJALANAN DINAS
A. PENYETARAAN TINGKAT PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI
TINGKAT JABATAN
A Pimpinan, Dewan Pengawas, Pejabat Eselon I/Pejabat Pimpinan
Tinggi Madya, dan Pejabat lainnya yang setara.
B Pejabat Eselon II/Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat
lainnya yang setara.
C Pejabat Eselon III/Pejabat Administrator, PNS Golongan IV,
Pejabat Eselon IV, PNS Golongan III, PNS Golongan II, dan PNS
Golongan I, dan Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
9. - 2 -
B. PENYETARAAN TINGKAT PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI
TINGKAT ESELON/TINGKAT JABATAN
A Pimpinan, Dewan Pengawas, Pejabat Eselon I/Pejabat Pimpinan
Tinggi Madya, dan Pejabat lainnya yang setara.
B Pejabat Eselon II/Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, PNS
Golongan IV/c ke atas, Pati TNI/Polri, dan Pejabat/Pegawai
lainnya yang setara.
C PNS Golongan III/c s.d. PNS Golongan IV/b, Pamen TNI/Polri,
dan Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
D Pegawai PNS/TNI/Polri selain yang termasuk dalam tingkatan A,
B, dan C di atas.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 30 202.)
KETUA
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
REPUBLIK INDONESIA,
FIRLI BAHURI
10. - 3 -
B. PENYETARAAN TINGKAT PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI
TINGKAT ESELON/TINGKAT JABATAN
A Pimpinan, Dewan Pengawas, Pejabat Eselon I/Pejabat Pimpinan
Tinggi Madya, dan Pejabat lainnya yang setara.
B Pejabat Eselon II/Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, PNS
Golongan IV/c ke atas, Pati TNI/Polri, dan Pejabat/Pegawai
lainnya yang setara.
C PNS Golongan III/c s.d. PNS Golongan IV/b, Pamen TNI/Polri,
dan Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
D Pegawai PNS/TNI/Polri selain yang termasuk dalam tingkatan A,
B, dan C di atas.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal }0 '3uU -2.02.
PIMPINAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI,
FIRLI BAHURI
KETUA
LILI PINTAULI SIREGAR
WAKIL KETUA
11. LAMPIRAN II
PERATURAN PIMPINAN KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR 6 TAHUN 2020 TENTANG
PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
PENYETARAAN PENGINAPAN PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI
TINGKAT ESELON/TINGKAT JABATAN
A Pimpinan, Dewan Pengawas, Pejabat Eselon I/Pejabat Pimpinan
Tinggi Madya, dan Pejabat lainnya yang setara.
B Pejabat Eselon 11/Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat
lainnya yang setara.
C Pejabat Eselon III/Pejabat Administrator, PNS Golongan IV, dan
Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
D Pejabat Eselon IV/PNS Golongan III dan Pejabat/Pegawai lainnya
yang setara.
E PNS Golongan II, PNS Golongan I, dan Pegawai lainnya yang setara.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal ?>0
KETUA
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
REPUBLIK INDONESIA,
FIRLI BAHURI
12. - 2 -
LAMPIRAN II
PERATURAN PIMPINAN KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR 6 TAHUN 2020 TENTANG
PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
PENYETARAAN PENGINAPAN PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI
TINGKAT ESELON/TINGKAT JABATAN
A Pimpinan, Dewan Pengawas, Pejabat Eselon I/Pejabat Pimpinan
Tinggi Madya, dan Pejabat lainnya yang setara.
B Pejabat Eselon II/Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat
lainnya yang setara.
C Pejabat Eselon III/Pejabat Administrator, PNS Golongan IV, dan
Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
D Pejabat Eselon IV/PNS Golongan IV/PNS Golongan III dan
Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
E PNS Golongan II, PNS Golongan I, dan Pegawai lainnya yang setara.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 30 ]UU 202)
13. LAMPIRAN III
PERATURAN PIMPINAN KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR 6 TAHUN 2020 TENTANG
PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
PENYETARAAN UANG HARIAN PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI
TINGKAT ESELON/TINGKAT JABATAN
A Pimpinan, Dewan Pengawas, Pejabat Eselon 1/ Pejabat Pimpinan
Tinggi Madya, dan Pejabat lainnya yang setara.
B Pejabat Eselon II/Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, PNS Golongan
IV/c ke atas, Pati TNI/Polri, dan Pejabat/Pegawai lainnya yang
setara.
C PNS Golongan III/c s.d. Golongan IV/b, Parnen TNI/Polri, dan
Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
D Pegawai PNS/TNI/Polri selain yang termasuk dalam tingkatan B
dan C di atas.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 30 lUM
KETUA
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
REPUBLIK INDONESIA,
FIRLI BAHURI
14. - 2 -
LAMPIRAN III
PERATURAN PIMPINAN KOMISI
PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR TAHUN 2021
TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PIMPINAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
NOMOR 6 TAHUN 2020 TENTANG
PERJALANAN DINAS DI LINGKUNGAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI
PENYETARAAN UANG HARIAN PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI
TINGKAT ESELON/TINGKAT JABATAN
A Pimpinan, Dewan Pengawas, Pejabat Eselon 1/ Pejabat Pimpinan
Tinggi Madya, dan Pejabat lainnya yang setara.
B Pejabat Eselon II/Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, PNS Golongan
IV/c ke atas, Pati TNI/Polri, dan Pejabat/Pegawai lainnya yang
setara.
C PNS Golongan III/c s.d. Golongan IV/b, Pamen TNI/Polri, dan
Pejabat/Pegawai lainnya yang setara.
D Pegawai PNS/TNI/Polri selain yang termasuk dalam tingkatan B
dan C di atas.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 30 3VJU 2021