Empfohlen
Weitere ähnliche Inhalte
Was ist angesagt?
Was ist angesagt? (14)
Andere mochten auch
Andere mochten auch (20)
Ähnlich wie The art of dealing with people
Ähnlich wie The art of dealing with people (20)
The art of dealing with people
- 1. Date : Maret 17 The Art of Dealing With People - Les Giblin
- 2. Semua orang menginginkan 2 hal dalam hidup: Sukses Bahagia Faktor umum dari semua kesuksesan dan kebahagian adalah: Orang Lain
- 3. 3 Berbagai penelitian ilmiah: Membina hubungan dengan orang lain Sudah menempuh 85% dari perjalanan menuju kesuksesan bisnis Sudah menempuh 95% dari perjalanan menuju kebahagiaan pribadi Hubungan antar manusia adalah ilmu membina hubungan dengan orang sedemikian rupa sehingga ego kita dan ego mereka tetap utuh
- 4. 4 4 Fakta kehidupan terkait egomanusia: 1. Kita semua egois, yaitu selalu menjaga dan mementingkan diri 2. Kita lebih tertarik pada diri sendiri daripada apapun lainnya 3. Setiap orang yang anda jumpai ingin merasa dirinya penting dan “mempunyai nilai” 4. Setiap orang sangat mengharapkan persetujuan dari orang lain, sehingga dia bisa menyetujui diri sendiri My Self
- 5. Fakta tentang Lapar-Ego: Lapar-Ego Terpuaskan sebagian/seluruhnya baru dapat memberi perhatian kepada orang lain Ego memerlukan respek, persetujuan, dan perasaan puas karena telah mencapai sesuatu yang bermakna
- 6. * Praktek!! Belajar memberikan pujian yang tulus dan sungguh-sungguh Cari hal-hal yang bisa membuat anda memuji orang lain Bentuk kebiasaan dengan memberikan sedikitnya 5 pujian setiap hari 1 2 3
- 7. Pentingnya membuat orang lain merasa penting 7 4 Cara untuk membuat orang lain merasa penting: 1 2 Berpikirlah bahwa orang lain penting Yakinkan diri sendiri sekarang & seterusnya bahwa orang lain itu penting Perhatikanlah orang Setiap orang tertarik pada hal yang berbeda-beda. Beri perhatian pada hal-hal yang menarik bagi mereka 3Jangan bersaing dengan orang lain Ketika orang menceritakan kita tentang prestasi mereka, jangan langsungpikirkan sesuatu yang lebih hebat untuk menandinginya 4Tahu kapan harus mengoreksi orang lain Jangan berusaha memenangkan semua pertentangan kecil
- 8. Mengendalikan tindakan dan sikap orang lain 8 Dalam membina hubungan denga orang lain, kita melihat sikap kita memantul kembali kepada kita dalam tingkah laku mereka Seperti berdiri di depan cermin Senyum Mengerut dahi Senyum Mengerut dahi
- 9. Antusiasme itu menular Anda tidak akan bisa meyakinkan sesuatu kepada orang lain sebelum anda sendiri mempercayainya Percaya diri membiakkan percaya diri Bertindak penuh keyakinan membuat orang lain percaya Masukkan daya pesona dalam kepribadian anda - Perhatikan cara berjalan anda, tindakan fisik anda menyatakan sikap mental anda - Jabat tangan dengan mantap dan akrab - Tenangkanlah nada suara anda - Tersenyumlah dari dalam hati Mengendalikan tindakan dan sikap orang lain
- 10. “Mulai hari ini kembangkanlah sikap dan cara yang antusias dan penuh keyakinan. Berbicaralah dengan jelas. Perhatikan postur tubuh anda. Tegakkanlah kepala anda. Berjalanlah dengan langkah penuh keyakinan seolah-olah anda harus pergi ke sebuah tempat penting!” * Praktek!!
- 11. Menciptakan kesan yang baik Jangan menggunakan kedok Setiap kali kita menghakimi sesuatu, kita memberi tanda kepada orang lain untuk menghakimi kita Jangan kritik pesaing, tapi pujilah produk anda sendiri
- 12. Menarik orang dengan penerimaan, persetujuan, dan apresiasi Acceptance (Penerimaan) Biarkan orang lain menjadi diri mereka sendiri Approval (Persetujuan) Temukan sesuatu yang bisa disetujui dalam diri orang lain & beritahukan mereka bahwa anda menyetujui itu Appreciation (Apresiasi) Beritahukan orang lain bahwa anda menghargai mereka dengan masalahnya: - Tidak membiarkan orang lain menunggu - Ucapkan terima kasih - Perlakukan orang secara “khusus”
- 13. Belajar berkomunikasi secara efektif “...mereka takut mengatakan sesuatu yang terlalu sepele dan terlalu jelas; atau sesuatu yang tidak tulus... atau pernyataan yang tidak cocok dengan keadaan.” William James mengatakan kondisi yang seringkali menjadi penyebab banyak orang sulit menjadi pembicara yang pandai: Kenyataannya: Obrolan tidak harus berupa pembicaraan cerdas, tidak takut mengatakan hal-hal yang dangkal atau basa-basi akan membuat rileks dan memungkinkan untuk memulai pembicaraan dengan orang yang sama sekali belum anda kenal. Hal itu bisa saja membuat pembicaraan menarik tanpa anda sadari.
- 14. Ajukanlah pertanyaan yang membangkitkan minat orang lain Ketika orang lain membicarakan suatu hal tentang minat atau sesuatu miliknya, maka tanyailah lebih lanjut tentang hal tersebut Gunakanlah pembicaraan yang menyenangkan Jangan berbicara dengan sikap pesimistis ataupun larut dalam persoalan pribadi Belajar berkomunikasi secara efektif Buatlah orang berbicara tentang diri mereka Jika dapat mendorong orang lain untuk berbicara, anda akan memperoleh reputasi sebagai orang yang pandai mengobrol/ berbicara Berbicaralah tentang diri sendiri hanya ketika anda diundang & diminta Berbicaralah sedikit tentang diri anda & jangan berlebihan. Gunakan teknik “saya-juga” untuk menunjukkan bahwa anda juga terhubung dengan apa yang orang lain katakan. Lawanlah godaan untuk mengusik & menyindir Kata-kata usil & menyindir diarahkan kepada harga diri orang lain, dan apa pun yang mengancam harga diri adalah urusan berbahaya.
- 15. Mendengarkan -Oliver Wendell Holmes- “Mampu mendengarkan orang lain dengan sikap simpatik mungkin merupakan mekanisme paling efektif di dunia untuk memiliki hubungan baik dengan orang lain & menjalin persahabatan yang abadi.”
- 16. Mendengarkan membuat anda pandai Mendengarkan dengan penuh perhatian akan meyakinkan orang lain bahwa anda cerdas, bijaksana, dan pandai Orang akan mengatakan kepada anda apa yang mereka inginkan kalau anda bersedia mendengarkan Terlalu banyak bicara dapat membuka rahasia anda Orang-orang sukses mendorong orang lain berbicara sedangkan mereka menahan diri. Berbicara terlalu banyak cenderung akan membuka tujuan yang seharusnya disimpan. Mendengarkan
- 17. Pandanglah orang yang sedang berbicara Orang yang layak didengarkan juga layak untuk dilihat. Dan itu juga akan membantu anda berkonsentrasi pada apa yang dikatakannya. Tunjukkan minat yang mendalam Kalau anda setuju, anggukkanlah kepala anda. Kalau mereka menceritakan sebuah kisah, tersenyumlah. Bereaksilah terhadap suasana hati mereka Condongkan badan anda ke arah pembicara Pernahkah anda memperhatikan bagaimana anda cenderung mencondongkan badan ke arah pembicara yang menarik dan menjauhkan badan dari orang yang membosankan? Ajukanlah pertanyaan Ini akan memberitahu orang yang sedang berbicara bahwa anda masih mendengarkan * Praktek!! Seni Mendengarkan
- 18. Jangan menyela; sebaliknya, mintalah orang lain berbicara lebih banyak Orang akan merasa sangat tersanjung kalau anda membiarkannya menyelesaikan pembicaraannya tanpa interupsi. Namun, mereka benar-benar merasa tersanjung ketika anda membuatnya berbicara lebih lama dengan: “Keberatankah anda menjelaskan hal terakhir itu secara lebih terperinci?” Tetaplah pada topik si pembicara Jangan mengubah topik, tidak peduli betapa inginnya anda membicarakan topik tertentu lainnya Gunakanlah kata-kata dari pembicara untuk menyampaikan maksud anda Ulangi beberapa hal yang dibicarakan. Ini tidak saja membuktikan bahwa anda sudah mendengarkan, tapi juga memungkinkan anda menyampaikan ide anda sendiri tanpa pertentangan. Awalilah kata-kata anda dengan: “Seperti yang anda katakan...” * Praktek!! Seni Mendengarkan
- 19. Membuat Orang Sependapat Setiap perbedaan pendapat muncul, respon alamiahnya adalah berdebat! “Kita harus belajar membuat respons alamiah kita berupa persuasi” Katakan bahwa ide mereka bodoh Tertawakan pendapat mereka Gunakan ancaman mereka akan terus membela ide mereka mereka akan berjuang menyelamatkan muka mereka akan menutup pikiran terhadap ide anda tanpa menghiraukan betapa baiknya ide itu Salah satu naluri terkuat adalah mempertahankan diri!!
- 20. Aturan untuk memenangkan perdebatan Biarkan orang lain menyatakan persoalan mereka Jangan menyela. Orang yang mempunyai sesuatu, pikirannya disiapkan untuk berbicara. Sebelum mereka menyatakan pendapatnya, mereka tidak siap mendengarkan ide anda Tunggulah sejenak sebelum anda menjawab Diperlukan penundaan sejenak, jangan terlalu lama, untuk mengatakan keputusan/ menjawab suatu pertanyaan dapat membuat orang lain cukup pentin untuk dipikirkan Jangan bersikeras untuk menang 100% Kalau anda sependapat dengan orang lain dalam hal-hal kecil dan tidak penting, mereka akan lebih mudah sependapat dengan anda dalam hal-hal yang besar Ungkapkanlah persoalan anda dengan tenang dan akurat Mengemukakan fakta-fakta dengan tenang merupakan cara yang paling efektif untuk membuat orang lain berubah pendapat Berbicaralah melalui pihak ketiga Pernyataan pihak ketiga lebih kecil kemungkinannya mengusik ego orang lain, sehingga argumennya dinilai tidak memihak dan lebih meyakinkan Berilah kesempatan pada orang lain untuk menyelamatkan muka Sampaikan bahwa anda sebelumnya juga berpendapat sama namun setelah mendapat fakta lebih banyak mengubah pandangan anda Sarankan suatu cara sehingga mereka dapat melemparkan kesalahan pada orang lain
- 21. 21 Jangan menunggu sampai orang melakukan sesuatu yang besar atau luar biasa untuk mengapresiasi mereka. Berilah apresiasi dengan mengucapkan “terima kasih” dalam setiap hal- hal kecil * Praktek!! Memberi Pujian thanks
- 22. Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan Gedung Jamsostek Jl. Jend. Gatot Subroto No. 79 Jakarta Selatan – 12930 T (021) 520 7797 F (021) 520 2310 www.bpjsketenagakerjaan.go.id Terima Kasih