SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 12
ASAS –ASAS PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN
Sentralisasi




                    Desentralisasi
   Asas-asas
penyelenggaraan
 pemerintahan
                    dekonsentrasi




                  Tugas pembantuan
SENTRALISASI


                                    Tidak dikenal adanya penyerahan
Asas pemerintahan                        wewenang atau urusan
     terpusat                         pemerintahan kepada daerah




 Semua kewenangan pemerintahan baik di tingkat pusat maupun
di tingkat lokal/daerah berada di tangan pemerintah pusat (Central
                           Government)




                        Daerah hanya melaksanakan kehendak
                       atau kebijaksanaan dari Pemerintah Pusat
NO           Kelebihan                     Kelemahan


1.    Alat ampuh dari kesatuan     Rentang birokrasi semakin
               politik                     panjang

2.   Sarana mencegah keinginan Kewenangan pemerintah pusat
        untuk melepaskan diri       semakin kompleks

3.    Mempercepat persamaan   Pengambilan keputusan dalam
     dalam perundang-undangan  permasalahan lokal (daerah)
                                 sulit untuk diselesaikan

4.      Lebih mengutamakan          Pengambilan keputusan
      kepentingan keseluruhan    cenderung disamaratakan san
         (nasional) daripada     daerah tidak memiliki alternatif
     kepentingan bagian-bagian               pilihan
              (daerah)
DESENTRALISASI

                               Penyerahan Urusan
                                 atau wewenang
                                  pemerintahan




       Pemerintahan sendiri                          Pembagian wilayah
        atas dasar inisiatif                           untuk mengatur
              sendiri             Prinsip           urusan pemerintahan
                                                   (rumah tangga) sendiri




                                  Manifestasi
                                bentuk susunan
                                  organisasi
                                    negara
KELEMAHAN
• Membuka kemungkinan adanya bagian-bagian
  (daerah/wilayah) untuk melepaskan diri dari ikatan
  Pemerintah Pusat

• Memungkinkan terjadi ketegangan/perselisihan
  hubungan antara Pemerintah pusat dan Pemerintah
  daerah


• Menimbulkan ketimpangan pertumbuhan dan
  perkembangan di antara masing-masing daerah



• Muncul sifat/fanatisme kedaerahan
KELEBIHAN

             Memberikan penilaian yang relatif
            tepat pada sifat yang berbeda-beda
                dari wilayah dan penduduk


                Senjata ampuh dalam
            memberantas sistem birokrasi yang
                   bertingkat-tingkat


             Meringankan Pemerintah pusat
            dalam mengambil kebijaksanaan
                yang bersifat kedaerahan


              Sarana mengimplementasikan
                 prinsip negara hukum (
                pemencaran kekuasaan)
Pembagian
    Urusan
 Pemerintahan

                Politik Luar       URUSAN
                  Negeri         PEMERINTAH
                                   DAERAH
                Pertahanan

 6 URUSAN                         Urusan yang
PEMERINTAH      Keamanan            menjadi
PUSAT YANG                      kewenangannya
 ABSOLUTE                      kecuali yang telah
                  Agama            ditetapkan
                                sebagai urusan
                               pemerintah pusat
                  yustisi


                Fiskal dan
                 Moneter
DEKONSENTRASI
                            Penekanan aspek
                         pelimpahan wewenang
                          dari Pemerintah pusat
                             kepada Pejabat
                         pemerintah Pusat yang
Bentuk halus             bertindak sebagai wakil
 sentralisasi              dan ditempatkan di
                                 daerah




     Pemerintah kepada
        Gubernur
5 /1974             22/1999              32/2004


Pengertian    Pelimpahan          Pelimpahan           Pelimpahan
              wewenang dari       wewenang             wewenang
              pemerintah/kepala   Pemerintah kepada    pemerintahan oleh
              Wilayah kepala      Gubernur sebagai     Pemerintah kepada
              Instansi vertikal   wakil Pemerintah     Gubernur sebagai
              tingkat atasnya     dan atau perangkat   wakil pemerintah
              kepada pejabat-     pusat di daerah      dan atau kepada
              pejabatnya di                            instansi vertikal di
              daerah                                   wilayah tertentu

Perbedaan     Gubernur,Bupati,W   Gubernur             Gubernur
              alikota
pelaksanaan   Zaman orde baru     reformasi            reformasi
              (dekonsentrasi +
              desentralisasi)
               dekon kuat ( desen
              lemah)
TUGAS
         PEMBANTUAN




Penugasan dari Pemerintah kepada
    Daerah dan atau desa dari
   pemerintah provinsi kepada
  kabupaten/Kota dan atau desa
      serta dari pemerintah
Kabupaten/Kota kepada desa untuk
   melaksanakan tugas tertentu
Prinsip Wewenang
       Pemerintah


                                   Kewenangan Pusat
                                   dilaksanakan sendiri oleh
                                   Pusat/Instansi vertikal di
                                   daerah

                              Desentralisasi
                              Diserahkan pada Daerah

                          Dekonsentrasi
WEWENANG                  Dilimpahkan pada Gubernur selaku
PEMERINTAH                wakil Pusat

                      Tugas Pembantuan
                      Ditugaskan pada Daerah
                      provinsi/kabupaten/kota atau desa

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintah
(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintah(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintah
(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintahAbid Zamzami
 
Asas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuan
Asas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuanAsas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuan
Asas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuanMuhammad Fahri
 
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lamaPerbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lamanatal kristiono
 
Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945
Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945
Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945Titania Intan Permatasari
 
Organisasi Administrasi Negara
Organisasi Administrasi NegaraOrganisasi Administrasi Negara
Organisasi Administrasi NegaraSiti Sahati
 
Sumber hukum administrasi negara
Sumber hukum administrasi negaraSumber hukum administrasi negara
Sumber hukum administrasi negaraNakano
 
Asas asas umum pemerintahan yang baik
Asas asas umum pemerintahan yang baikAsas asas umum pemerintahan yang baik
Asas asas umum pemerintahan yang baikFKP2B Cikarang
 
Birokrasi dan Kajian Politik
Birokrasi dan Kajian PolitikBirokrasi dan Kajian Politik
Birokrasi dan Kajian PolitikMuh Firyal Akbar
 
Definisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahan
Definisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahanDefinisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahan
Definisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahanNina Muhaemin
 
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)Adinda siti Hapsoh
 

Was ist angesagt? (20)

Metodologi ilmu pemerintahan
Metodologi ilmu pemerintahanMetodologi ilmu pemerintahan
Metodologi ilmu pemerintahan
 
Hukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi NegaraHukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi Negara
 
Hukum administrasi negara
Hukum administrasi negaraHukum administrasi negara
Hukum administrasi negara
 
Pemerintah Pusat dan Daerah
Pemerintah Pusat dan DaerahPemerintah Pusat dan Daerah
Pemerintah Pusat dan Daerah
 
Etika Pemerintahan
Etika PemerintahanEtika Pemerintahan
Etika Pemerintahan
 
(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintah
(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintah(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintah
(3 4) kedudukan, kewenangan dan tindakan hukum pemerintah
 
Pengantar ilmu politik
Pengantar ilmu politikPengantar ilmu politik
Pengantar ilmu politik
 
Hukum Konstitusi
Hukum KonstitusiHukum Konstitusi
Hukum Konstitusi
 
Asas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuan
Asas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuanAsas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuan
Asas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuan
 
Organisasi Pemerintahan
Organisasi PemerintahanOrganisasi Pemerintahan
Organisasi Pemerintahan
 
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lamaPerbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
Perbandingan implementasi otonomi daerah orde lama
 
Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945
Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945
Hubugan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah menurut UUD 1945
 
Organisasi Administrasi Negara
Organisasi Administrasi NegaraOrganisasi Administrasi Negara
Organisasi Administrasi Negara
 
Sumber hukum administrasi negara
Sumber hukum administrasi negaraSumber hukum administrasi negara
Sumber hukum administrasi negara
 
Asas asas umum pemerintahan yang baik
Asas asas umum pemerintahan yang baikAsas asas umum pemerintahan yang baik
Asas asas umum pemerintahan yang baik
 
Birokrasi dan Kajian Politik
Birokrasi dan Kajian PolitikBirokrasi dan Kajian Politik
Birokrasi dan Kajian Politik
 
Ajaran otonomi daerah
Ajaran otonomi daerahAjaran otonomi daerah
Ajaran otonomi daerah
 
Definisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahan
Definisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahanDefinisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahan
Definisi dan ruang lingkup ilmu pemerintahan
 
Pamong praja 1
Pamong praja 1Pamong praja 1
Pamong praja 1
 
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
PPT teori dan hukum konstitusi (Hakikat Konstitusi)
 

Ähnlich wie Asas–asas penyelenggaraan pemerintahan

asasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptx
asasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptxasasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptx
asasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptxHidayatulJumaah1
 
PEMDA OTDA 2.pptx
PEMDA OTDA 2.pptxPEMDA OTDA 2.pptx
PEMDA OTDA 2.pptxReisdro
 
Urusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptx
Urusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptxUrusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptx
Urusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptxIr. Soekarno
 
Tugas phi
Tugas phiTugas phi
Tugas phiG-Joe5
 
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan SentralisasiKonsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasifathir fajar sidiq
 
Bahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.ppt
Bahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.pptBahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.ppt
Bahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.pptSandyFatahPamungkas
 
Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008
Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008
Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008taufanfahri
 

Ähnlich wie Asas–asas penyelenggaraan pemerintahan (9)

asasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptx
asasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptxasasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptx
asasasaspenyelenggaraanpemerintahan-120321085221-phpapp02 (1).pptx
 
otonomi daerah
otonomi daerahotonomi daerah
otonomi daerah
 
PEMDA OTDA 2.pptx
PEMDA OTDA 2.pptxPEMDA OTDA 2.pptx
PEMDA OTDA 2.pptx
 
Urusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptx
Urusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptxUrusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptx
Urusan-urusan pemerintahan pusat dan daerah.pptx
 
Tugas phi
Tugas phiTugas phi
Tugas phi
 
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan SentralisasiKonsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
Konsep Desentralisasi Dan Sentralisasi
 
Desentralisasi Fiskal 12
Desentralisasi Fiskal 12Desentralisasi Fiskal 12
Desentralisasi Fiskal 12
 
Bahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.ppt
Bahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.pptBahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.ppt
Bahan Ajar Bab 4 Kelas X desentralisasi.ppt
 
Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008
Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008
Teori desentralisasi-dan-otonomi-daerah-edisi-revisi-juli-2008
 

Mehr von Bayu Rizky Aditya

Toga peningkatan dukungan kepercayaan produk lokal untuk kemandirian pengo...
Toga   peningkatan dukungan kepercayaan produk  lokal untuk kemandirian pengo...Toga   peningkatan dukungan kepercayaan produk  lokal untuk kemandirian pengo...
Toga peningkatan dukungan kepercayaan produk lokal untuk kemandirian pengo...Bayu Rizky Aditya
 
Formasi pengadaan-recruitment-seleksi
Formasi pengadaan-recruitment-seleksiFormasi pengadaan-recruitment-seleksi
Formasi pengadaan-recruitment-seleksiBayu Rizky Aditya
 
Kunci dasar penulisan karya ilmiah
Kunci dasar penulisan karya ilmiahKunci dasar penulisan karya ilmiah
Kunci dasar penulisan karya ilmiahBayu Rizky Aditya
 
Ekonomi politik pembangunan agus suryono
Ekonomi politik pembangunan   agus suryonoEkonomi politik pembangunan   agus suryono
Ekonomi politik pembangunan agus suryonoBayu Rizky Aditya
 
SUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIK
SUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIKSUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIK
SUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIKBayu Rizky Aditya
 
Konteks Dasar Sistem Pemerintahan Indonesia
Konteks Dasar Sistem Pemerintahan IndonesiaKonteks Dasar Sistem Pemerintahan Indonesia
Konteks Dasar Sistem Pemerintahan IndonesiaBayu Rizky Aditya
 
Bentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBayu Rizky Aditya
 
SEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIA
SEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIASEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIA
SEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIABayu Rizky Aditya
 

Mehr von Bayu Rizky Aditya (12)

Toga peningkatan dukungan kepercayaan produk lokal untuk kemandirian pengo...
Toga   peningkatan dukungan kepercayaan produk  lokal untuk kemandirian pengo...Toga   peningkatan dukungan kepercayaan produk  lokal untuk kemandirian pengo...
Toga peningkatan dukungan kepercayaan produk lokal untuk kemandirian pengo...
 
Formasi pengadaan-recruitment-seleksi
Formasi pengadaan-recruitment-seleksiFormasi pengadaan-recruitment-seleksi
Formasi pengadaan-recruitment-seleksi
 
Sistem politik indonesia
Sistem politik indonesiaSistem politik indonesia
Sistem politik indonesia
 
Kunci dasar penulisan karya ilmiah
Kunci dasar penulisan karya ilmiahKunci dasar penulisan karya ilmiah
Kunci dasar penulisan karya ilmiah
 
Metode penulisan ilmiah
Metode penulisan ilmiahMetode penulisan ilmiah
Metode penulisan ilmiah
 
Dasar dasar penelitian
Dasar dasar penelitianDasar dasar penelitian
Dasar dasar penelitian
 
Ekonomi politik pembangunan agus suryono
Ekonomi politik pembangunan   agus suryonoEkonomi politik pembangunan   agus suryono
Ekonomi politik pembangunan agus suryono
 
Orang miskin dilarang sakit
Orang miskin dilarang sakitOrang miskin dilarang sakit
Orang miskin dilarang sakit
 
SUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIK
SUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIKSUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIK
SUPRA STRUKTUR POLITIK DAN INFRA STRUKTUR POLITIK
 
Konteks Dasar Sistem Pemerintahan Indonesia
Konteks Dasar Sistem Pemerintahan IndonesiaKonteks Dasar Sistem Pemerintahan Indonesia
Konteks Dasar Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Bentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahanBentuk negara dan pemerintahan
Bentuk negara dan pemerintahan
 
SEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIA
SEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIASEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIA
SEJARAH KETATANEGARAAN INDONESIA
 

Asas–asas penyelenggaraan pemerintahan

  • 2. Sentralisasi Desentralisasi Asas-asas penyelenggaraan pemerintahan dekonsentrasi Tugas pembantuan
  • 3. SENTRALISASI Tidak dikenal adanya penyerahan Asas pemerintahan wewenang atau urusan terpusat pemerintahan kepada daerah Semua kewenangan pemerintahan baik di tingkat pusat maupun di tingkat lokal/daerah berada di tangan pemerintah pusat (Central Government) Daerah hanya melaksanakan kehendak atau kebijaksanaan dari Pemerintah Pusat
  • 4. NO Kelebihan Kelemahan 1. Alat ampuh dari kesatuan Rentang birokrasi semakin politik panjang 2. Sarana mencegah keinginan Kewenangan pemerintah pusat untuk melepaskan diri semakin kompleks 3. Mempercepat persamaan Pengambilan keputusan dalam dalam perundang-undangan permasalahan lokal (daerah) sulit untuk diselesaikan 4. Lebih mengutamakan Pengambilan keputusan kepentingan keseluruhan cenderung disamaratakan san (nasional) daripada daerah tidak memiliki alternatif kepentingan bagian-bagian pilihan (daerah)
  • 5. DESENTRALISASI Penyerahan Urusan atau wewenang pemerintahan Pemerintahan sendiri Pembagian wilayah atas dasar inisiatif untuk mengatur sendiri Prinsip urusan pemerintahan (rumah tangga) sendiri Manifestasi bentuk susunan organisasi negara
  • 6. KELEMAHAN • Membuka kemungkinan adanya bagian-bagian (daerah/wilayah) untuk melepaskan diri dari ikatan Pemerintah Pusat • Memungkinkan terjadi ketegangan/perselisihan hubungan antara Pemerintah pusat dan Pemerintah daerah • Menimbulkan ketimpangan pertumbuhan dan perkembangan di antara masing-masing daerah • Muncul sifat/fanatisme kedaerahan
  • 7. KELEBIHAN Memberikan penilaian yang relatif tepat pada sifat yang berbeda-beda dari wilayah dan penduduk Senjata ampuh dalam memberantas sistem birokrasi yang bertingkat-tingkat Meringankan Pemerintah pusat dalam mengambil kebijaksanaan yang bersifat kedaerahan Sarana mengimplementasikan prinsip negara hukum ( pemencaran kekuasaan)
  • 8. Pembagian Urusan Pemerintahan Politik Luar URUSAN Negeri PEMERINTAH DAERAH Pertahanan 6 URUSAN Urusan yang PEMERINTAH Keamanan menjadi PUSAT YANG kewenangannya ABSOLUTE kecuali yang telah Agama ditetapkan sebagai urusan pemerintah pusat yustisi Fiskal dan Moneter
  • 9. DEKONSENTRASI Penekanan aspek pelimpahan wewenang dari Pemerintah pusat kepada Pejabat pemerintah Pusat yang Bentuk halus bertindak sebagai wakil sentralisasi dan ditempatkan di daerah Pemerintah kepada Gubernur
  • 10. 5 /1974 22/1999 32/2004 Pengertian Pelimpahan Pelimpahan Pelimpahan wewenang dari wewenang wewenang pemerintah/kepala Pemerintah kepada pemerintahan oleh Wilayah kepala Gubernur sebagai Pemerintah kepada Instansi vertikal wakil Pemerintah Gubernur sebagai tingkat atasnya dan atau perangkat wakil pemerintah kepada pejabat- pusat di daerah dan atau kepada pejabatnya di instansi vertikal di daerah wilayah tertentu Perbedaan Gubernur,Bupati,W Gubernur Gubernur alikota pelaksanaan Zaman orde baru reformasi reformasi (dekonsentrasi + desentralisasi) dekon kuat ( desen lemah)
  • 11. TUGAS PEMBANTUAN Penugasan dari Pemerintah kepada Daerah dan atau desa dari pemerintah provinsi kepada kabupaten/Kota dan atau desa serta dari pemerintah Kabupaten/Kota kepada desa untuk melaksanakan tugas tertentu
  • 12. Prinsip Wewenang Pemerintah Kewenangan Pusat dilaksanakan sendiri oleh Pusat/Instansi vertikal di daerah Desentralisasi Diserahkan pada Daerah Dekonsentrasi WEWENANG Dilimpahkan pada Gubernur selaku PEMERINTAH wakil Pusat Tugas Pembantuan Ditugaskan pada Daerah provinsi/kabupaten/kota atau desa