3. Infeksi:
Sesuatu yang menunjukkan adanya kumpulan
dan pembiakan
bakteri/kuman/mikroorganisme lain pada
jaringan/permukaan tubuh yang menimbulkan
akibat buruk bagi tubuh
5. INFEKSI NOSOKOMIAL
(INFEKSI YANG DIDAPAT DI RS)
• SEBELUM MRS TANDA KLINIK (-)
• DI RS TIDAK DALAM MASA
INKUBASI
• TANDA KLINIK (+) > 3X24 JAM
• BUKAN SISA INFEKSI SEBELUMNYA
• INFEKSI TERBUKTI SAMA DENGAN
INFEKSI PERAWATAN SEBELUMNYA
6. Faktor-faktor yang mempengaruhi
Infeksi
• Faktor endogen
• Umur
• Jenis kelamin
• Penyakit penyerta
• Kondisi lokal
• Faktor exogen
• Lama perawatan
• Tindakan infasif yang diberikan
• Kelompok yang merawat
• lingkungan
9. Dampak yang ditimbulkan:
5D-6D:
• Diesease
• Death
• Dissatisfaction
• Dysfunction
• Discomfort
• Distitution
10.
11. Data SENIC
• I.R 6% Σpenderita yang dirawat di RS USA
• Tambahan beaya 1800$/hari
• Angka kematian 20.000/thn
12. Dari data didapat dari Surveilan
WHO, nyatalah bahwa:
• Angka kejadian cukup tinggi:
– 5%/thn atau 9juta dari 190juta yang
dirawat
• Angka kematiannya cukup tinggi:
– 1juta/thn
• Pemborosan besar
13. Prinsip Moral
• Semua untuk kepentingan penderita
• Berbuat seoptimal mungkin agar penderita
tidak semakin parah
• Pertimbangkan resiko dan keuntungan
• Jujur dan terbuka
• Menghormati seluruh hal penderita
14. Motto:
Prevention Infeksi Nosokomial
Secara primer adalah monitor dan
penyempurnaan tata kerja manusia.
Bukan dengan cara membunuh kuman
(memakai antibiotika yang berlebihan) atau
dengan membeli peralatan baru yang lebih
baik (lebih mahal)
(Haley R.W)
19. VIRULENSI
BERATNYA PENYAKIT
• MORBIDITAS
• MORTALITAS
• DERAJAD PENULARAN
DAYA INVASI
KEMAMPUAN MENYERANG JARINGAN TUBUH
(KULIT, MUKOSA, JARINGAN LAIN)
JUMLAH KUMAN
SANGAT BERVARIASI
20. RESERVOIR & SOURCE
TEMPAT MIKROBA HIDUP DAN BERKEMBANG BIAK
MAHLUK
HIDUP
BENDA
MATI
• MANUSIA
• BINATANG
• AIR
• TANAH
• RESERVOIR
• SOURCE
TEMPAT MIKROBA INFEKSI HOST (LANGSUNG /
TAK LANGSUNG)
21. PORTAL OF EXIT
• SALURAN NAPAS
• SALURAN CERNA
• SALURAN UROGENITAL
• DARAH
23. PORTAL OF ENTRY
• KULIT
• DINDING MUKOSA
• SALURAN NAPAS
• SALURAN CERNA
• SALURAN UROGENITAL
• PLASENTA
ø UTUH (LEPTOSPIRA)
ø LESI
24. HOST
PERTAHANAN TUBUH !
• NON-SPESIFIK
KULIT
MUKOSA, SILIA
KELENJAR-KELENJAR TUBUH
NUTRISI
GENETIK
HORMONAL
USIA
PENYAKIT KRONIK
• SPESIFIK
IMUNITAS (ALAMI, BUATAN)
28. Standard Precaution Pencegahan
Baku
Prinsip : Darah dan semua cairan tubuh,
sekret, ekskreta kulit tak utuh,
selaput lendir infeksius
-cuci tangan
-alat pelindung
-anti septik, desinfektan
-dekontaminasi
Anggaran
prilaku
29. Unsur pencegahan baku
• Cuci tangan
• APP U/mencegah kontak dengan darah,
cairan tubuh, kulit yang tidak utuh, mukosa
• Imunisasi petugas
• Tekhnik aseptik
• Manajemen limbah, linen, lingkungan
• Isolasi px berdasarkan transmisi penyakit
30. Definisi pengertian:
1. Flora transien:
• Flora ditangan tapi tidak selalu ada, perlu diperhatikan karena
siap ditularkan melalui tangan mudah dihilangkan dengan
cuci tangan menggunakan sabun & air mengalir atau
dimatikan dengan antiseptik
• Misal: bakteri gram positif,spt E.coli
2. Flora resident:
• Flora yang tinggal ditangan, tidak dapat dihilangkan dengan
friksi mekanik
• Misal: coagulase negatif. staphylococci