1. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perguruan tinggi merupakan salahs atu sarana dimana budaya lokal dapat juga
dikembangkan. Karena pada umumnya perguruan tinggi adalah tempat dimana generasi-
generasi muda akan meneruskan atau melanjutkan pendidikannya seusai mereka tamat dari
sekolah menengah keatas atau SMA. Di tempat seperti inilah budaya lokal dan juga seni
budaya Indonesia harus dikembangkan dan dilestarikan oleh para generasi muda agar tetap
terus berkembang dan juga agar mereka minimal mengenal dan tau budaya lokal dan juga
seni budaya dari daerahnya masing-masing.
B. Rumusan Masalah
a) Bagaimana saja usaha atau cara pengembangan budaya lokal diperguruan tinggi?
2. BAB II
ISI
C. Cara Pengembangan Budaya Lokal di Perguruan Tinggi
Beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan buday alokal di kalangan
perguruan tinggi ialahdengan proses belajar yang berbasisbudaya :
Salah satu strategi belajar mengajar yang baru dan sedang dikembangkan adalah
pembelajaran berbasisbudaya. Pembelajaran berbasis budaya merupakan penciptaan
lingkungan belajar dan perancangan pengalaman belajar yang mengintegrasika nbudaya
sebagai bagian dari proses pembelajaran. Pendekatan ini didasarkan pada pengakuan terhadap
budaya sebagai bagian yang fundamental dalam pendidikan, ekspresi, dan
komunikasigagasan, serta perkembangan pengetahuan.
Dalam pembelajaran berbasis budaya, budaya diintegrasikan sebagai alat bagi proses
belajar untuk memotivasi mahasiswa dalam mengaplikasikan pengetahuan, bekerja secara
kooperatif, dan mempersepsikan keterkaitan antara berbagai bidang ilmu. Sebagai suatu
strategi belajar, pembelajaran berbasis budaya mendorong terjadinya proses imaginative,
metaforik, berpikirkreatif, dan juga sadar budaya. Pembelajaran berbasis budaya menjadikan
proses belajar sebagai arena eksplorasi bagi mahasiswa maupun dosen dalam mencapai
pemahaman dan mencapai pengertian secara rasional ilmiah dalam bidang ilmu tertentu.
Selain itu juga mewujudkan pengembangan keterampilan sampai tercapai keahlian, serta
mencari strategi untuk mencapai pemahaman dan mengembangkan keterampilan tersebut.
Pembelajaran berbasis budaya juga menjadikan budaya sebagai arena bagi peserta didik
untuk mentransformasikan hasil observasi mereka ke dalam bentuk-bentuk dan prinsip-
prinsip yang kreatif tentang alam dan kehidupan. Melalui pendekatan ini mahasiswa tidak
sekedar meniru dan atau menerima saja informasi yang disampaikan,
tetapisampaimenciptakanmakna, pemahamandanartidariinformasi yang diperolehnya. Proses
belajar dalam pembelajaran berbasis budaya berfokus pada strategi agar mahasiswa :
3. A. Dapat melihat keterhubungan antar konsep atau prinsip dalam bidang ilmunya,
dengan budaya, dalam beragam konteks yang baru dan komunitas budayanya.
B. Memperoleh pemahaman terpadu tentang bidang ilmu dan budaya sebagai landasan
berpikirkritis, meyelesaikanberagampermasalahandalamkontekskomunitasbudaya,
sertamengambilkeputusan.
C. Dapat berpartisipasi aktif, senang, dan bangga untuk belajar bidang ilmu dan
budayanya.
D. Dapat menciptakan makna berdasarkan pengetahuan dan pengalaman awal yang
dimiliki, melalui beragam interaksi aktif dengan siswa lain dan pengajar.
E. Dapat memperoleh pemahaman bahwa ada kaidah keilmuan dalam kehidupan sehari-
hari dalam komunitas budayanya, dan juga ada budaya dalam konteks bidang
ilmunya.
F. Dapat memperoleh pemahaman yang terintegrasi dan keterampilan ilmiah dalam
mepersepsikan sesuatu disekelilingnya.
4. BAB III
PENUTUP
Perguruan tinggi merupakan salah satu cara dimana budaya lokal harus
dikembangkan, karena perguruan tinggi adalah salah satu tempat generasi-generasi muda
akan terus bermuculan dengan ide-ide segar mereka yang akan membuat budaya lokal akan
terus beragam dan berkembang. Perguruan tinggi juga bertanggung jawab atas budaya lokal
dan kesenian yang terdapat diwilayah tempat perguruan tinggi itu berada agar terus
berkembang dan dilestarikan. Paling tidak mahasiswa mengetahui tentang apa itu budaya
lokal dan juga seni budaya yang terdapat diIndonesia agar budaya lokal dan juga seni budaya
yang kita miliki tidak akan diambil alih oleh negara lain karena telah lama kita lupakan.
Maka itu budaya lokal dan juga seni budaya tersebut wajib kita jaga kelestarian dan
keorisinilannya.
5. Daftar Pustaka
Agustin, I. (t.thn.). Intan Agustin Butar-butar. http://missite11.blogspot.com/2014/04/ibd-
menumbuhkan-budaya-lokal-dalam.html