SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 16
 merupakan bagian dari evolusi
 biologi      yang       mengenai
 munculnya homo sapiens. Ini
 merupakan subyek yang luas
 penyelidikan      ilmiah    yang
 berusaha      memahami       dan
 menjelaskan            bagaimana
 perubahan ini terjadi. Studi dari
 evolusi    manusia       meliputi
 berbagai                    ilmu
 pengetahuan, terutama fisik
 antropologi,    linguistik   dan
 genetika.
 Sahelanthropus
 tchadensis adalah fosil
 kera yang hidup sekitar 7
 juta tahun yang lalu.
 Spesies ini kadang-
 kadang diklaim sebagai
 nenek moyang tertua
 genus Homo (manusia))
 yang pernah diketahui.
 Genus Australopithecus (kera)
 adalah genus hominid yang telah
 punah, membentuk gracile
 australopiths, dan sebelumnya
 termasuk dalam saudara dekat
 mereka yang lebih besar, robust
 australopiths (yang kini
 memiliki genus sendiri). Genus
 Australopithecus berhubungan
 dekat dengan genus
 manusia, Homo, dan mungkin
 merupakan nenek moyang dari
 Homo.
 Robust
 australopithecines, anggot
 a genus hominin
 Paranthropus yang telah
 punah, adalah hominin
 bipedal yang merupakan
 keturunan dari hominin
 gracile australopithecine
 (Australopithecus).
 Homo adalah genus yang
 terdiri dari manusia modern
 dan kerabat dekatnya. Genus
 ini diperkirakan berusia
 sekitar 2,3 hingga 2,4 juta
 tahun, berevolusi dari
 leluhur australopithecine
 dengan munculnya Homo
 habilis. Secara spesifik, H.
 habilis yang diasumsikan
 sebagai turunan langsung
 dari Australopithecus garhi
 yang hidup sekitar 2,5 juta
 tahun lalu.
 Homo habilis ("Manusia yang
  menggunakan tangan") adalah sebuah
  spesies dari genus Homo, yang hidup
  sekitar 2,5 juta sampai 1,8 juta tahun yang
  lalu pada masa awal Pleistocene. Definisi
  untuk spesies ini pertama kali
  diungkapkan oleh Mary dan Louis
  Leakey, yang menemukan fosil spesies ini
  di Tanzania, Afrika Timur, antara tahun
  1962 dan 1964. Homo habilis diperkirakan
  merupakan spesies dari genus Homo yang
  pertama kali muncul di bumi.
  Penampilan dan morfologi H. Habilis
  memiliki berbagai kemiripan dengan
  semua manusia paling modern di genus
  Homo (kecuali, mungkin, Homo
  rudolfensis).
 Homo rudolfensis adalah fosil
 spesies hominin yang ditemukan
 oleh Bernard Ngeneo, anggota tim
 yang dipimpin oleh antropolog
 Richard Leakey dan zoolog Meave
 Leakey tahun 1972, di Koobi Fora
 pada bagian timur Danau Rudolf
 (kini Danau Turkana) di Kenya.
 Nama ilmiah Homo rudolfensis
 diusulkan pada tahun 1986 oleh V.
 P. Alexeev untuk spesimen Skull
 1470 (KNM ER 1470). Skull 1470
 berusia sekitar 1.9 juta tahun.
 Homo ergaster adalah spesies
  hominin yang telah punah
  yang hidup di Afrika timur dan
  selatan antara 1.9 hingga 1.4
  juta tahun yang lalu pada era
  Pleistosen dan pendinginan
  iklim global.
 H. ergaster kadang-kadang
  dikategorikan sebagai
  subspesies dari Homo erectus.
 Homo georgicus adalah
 spesies hominin yang
 ditemukan di
 Dmanisi, Georgia tahun
 1999 dan 2001, yang diduga
 menjadi perantara antara
 Homo habilis dan H.
 erectus. Fosil spesies ini
 berusia 1.8 juta tahun yang
 lalu.
 Homo erectus (Latin:
 "manusia yang berdiri
 tegak") adalah spesies yang
 telah punah dari genus
 Homo. Pakar anatomi
 Belanda Eugene Dubois
 (1980-an) pertama kali
 menggambarkannya sebagai
 Pithecanthropus erectus
 berdasarkan fosil tempurung
 kepala dan tulang paha yang
 ditemukannya di Trinil, Jawa
 Tengah.
 Homo antecessor adalah
 spesies hominin yang
 telah punah. Spesies ini
 diduga hidup 1.2 jut
 hingga 800.000 tahun
 yang lalu. Fosil spesies ini
 pertama kali ditemukan
 oleh Eudald Carbonell, J.
 L. Arsuaga dan J. M.
 Bermúdez de Castro.
 Homo heidelbergensis
 adalah spesies pada genus
 Homo yang telah punah
 yang mungkin merupakan
 nenek moyang langsung
 Homo neanderthalensis di
 Eropa. Bukti yang
 ditemukan mengenai H.
 heidelbergensis berusia
 600.000 hingga 400.000
 tahun yang lalu.
 Homo rhodesiensis adalah
 spesies hominin yang
 dideskripsikan dari fosil
 Manusia Rhodesian. Sisa
 fosil mereka berusia
 300.000 hingga 125.000
 tahun yang lalu pada zaman
 Pleistosen. Fosil spesies ini
 ditemukan pertama kali
 pada tahun 1921 oleh Tom
 Zwiglaar di Rhodesia Utara
 (kini Kabwe, Zambia).
 Neanderthal atau
 Neandertal, adalah anggota genus
 Homo yang telah punah dan berasal
 dari zaman Pleistosen. Spesimennya
 ditemukan di Eropa dan Asia Barat
 dan Tengah. Neanderthal dapat
 diklasifikasikan sebagai subspesies
 manusia (Homo sapiens
 neanderthalensis) atau spesies yang
 berbeda (Homo neanderthalensis).
 Jejak proto-Neanderthal pertama
 muncul di Eropa 600.000–350.000
 tahun yang lalu.
ARIFUDDIN ALI

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

pembuatan insektarium dan preparat basah
pembuatan insektarium dan preparat basahpembuatan insektarium dan preparat basah
pembuatan insektarium dan preparat basahSitti Nur Fadillah
 
Keanekaragaman hewan
Keanekaragaman hewanKeanekaragaman hewan
Keanekaragaman hewanSofyan F
 
Laporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewanLaporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewanGoogle
 
Mikroorganisme kel. 9
Mikroorganisme kel. 9Mikroorganisme kel. 9
Mikroorganisme kel. 9Basyrowi Arby
 
Animalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas XAnimalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas Xfadillahsalsa
 
Laporan ekowan behaviour
Laporan ekowan behaviour Laporan ekowan behaviour
Laporan ekowan behaviour musa alfatah
 
Biosel pembelahan sell
Biosel pembelahan sellBiosel pembelahan sell
Biosel pembelahan sellDewi lestari
 
Peran serangga dalam kehidupan manusia
Peran serangga dalam kehidupan manusiaPeran serangga dalam kehidupan manusia
Peran serangga dalam kehidupan manusiaAfifi Rahmadetiassani
 
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi BurungLaporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi BurungSelly Noviyanty Yunus
 
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASI
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASILAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASI
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASIBella Kriwangko
 
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...dewisetiyana52
 
Bab 11. Ringkasan mamalia nana
Bab 11. Ringkasan mamalia nanaBab 11. Ringkasan mamalia nana
Bab 11. Ringkasan mamalia nanaNana Citra
 
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan AvesSistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan AvesTeuku Ichsan
 
MAKALAH INSEKTA
MAKALAH  INSEKTAMAKALAH  INSEKTA
MAKALAH INSEKTAR Januari
 

Was ist angesagt? (20)

pembuatan insektarium dan preparat basah
pembuatan insektarium dan preparat basahpembuatan insektarium dan preparat basah
pembuatan insektarium dan preparat basah
 
Keanekaragaman hewan
Keanekaragaman hewanKeanekaragaman hewan
Keanekaragaman hewan
 
Laporan jaringan otot
Laporan jaringan ototLaporan jaringan otot
Laporan jaringan otot
 
Laporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewanLaporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewan
 
Mikroorganisme kel. 9
Mikroorganisme kel. 9Mikroorganisme kel. 9
Mikroorganisme kel. 9
 
Animalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas XAnimalia(Arthropoda) Kelas X
Animalia(Arthropoda) Kelas X
 
Laporan Praktikum 3 Amphibia
Laporan Praktikum 3 AmphibiaLaporan Praktikum 3 Amphibia
Laporan Praktikum 3 Amphibia
 
Laporan ekowan behaviour
Laporan ekowan behaviour Laporan ekowan behaviour
Laporan ekowan behaviour
 
Laporan Praktikum 5 Mammalia
Laporan Praktikum 5 MammaliaLaporan Praktikum 5 Mammalia
Laporan Praktikum 5 Mammalia
 
Kingdom Protista
Kingdom ProtistaKingdom Protista
Kingdom Protista
 
Biosel pembelahan sell
Biosel pembelahan sellBiosel pembelahan sell
Biosel pembelahan sell
 
Peran serangga dalam kehidupan manusia
Peran serangga dalam kehidupan manusiaPeran serangga dalam kehidupan manusia
Peran serangga dalam kehidupan manusia
 
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi BurungLaporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
 
domestikasi
domestikasidomestikasi
domestikasi
 
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASI
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASILAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASI
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM RESPIRASI
 
EKTODERM DAN ENDODERM
EKTODERM DAN ENDODERMEKTODERM DAN ENDODERM
EKTODERM DAN ENDODERM
 
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
 
Bab 11. Ringkasan mamalia nana
Bab 11. Ringkasan mamalia nanaBab 11. Ringkasan mamalia nana
Bab 11. Ringkasan mamalia nana
 
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan AvesSistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
Sistem Ekskresi Pada Reptil dan Aves
 
MAKALAH INSEKTA
MAKALAH  INSEKTAMAKALAH  INSEKTA
MAKALAH INSEKTA
 

Ähnlich wie Evolusi Manusia

evolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdf
evolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdfevolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdf
evolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdfGandesSekarPutri1
 
Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)
Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)
Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)Universitas PGRI
 
Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)
Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)
Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)Stanley Natanael
 
Kehidupan Manusia Purba di Indonesia
Kehidupan Manusia Purba di IndonesiaKehidupan Manusia Purba di Indonesia
Kehidupan Manusia Purba di IndonesiaHansen Wibowo
 
Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02
Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02
Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02Nofalia Pebriani
 
Asal usul persebaran manusia di indonesia.pptx
Asal usul persebaran manusia di indonesia.pptxAsal usul persebaran manusia di indonesia.pptx
Asal usul persebaran manusia di indonesia.pptxMinhyuk Cnblue'rp
 
Manusia Purba.pdf
Manusia Purba.pdfManusia Purba.pdf
Manusia Purba.pdfnadiasepty
 
Salinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdf
Salinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdfSalinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdf
Salinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdfRestuBisnis
 
BAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERI
BAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERIBAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERI
BAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERIRiyentinZahra1
 
Sejarah tersembunyi umat manusia
Sejarah tersembunyi umat manusiaSejarah tersembunyi umat manusia
Sejarah tersembunyi umat manusiaVrndavan Dasa
 
Materi kelas x mengenal manusia purba, agustus 2020
Materi kelas x   mengenal manusia purba, agustus 2020Materi kelas x   mengenal manusia purba, agustus 2020
Materi kelas x mengenal manusia purba, agustus 2020Ismail Fizh
 
Manusia purba
Manusia purbaManusia purba
Manusia purbaVJ Asenk
 
Manusia Purba.pptx
Manusia Purba.pptxManusia Purba.pptx
Manusia Purba.pptxTitisTiarni2
 
vdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.ppt
vdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.pptvdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.ppt
vdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.pptestereni
 

Ähnlich wie Evolusi Manusia (20)

evolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdf
evolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdfevolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdf
evolusimanusia-121124225531-phpapp02.pdf
 
Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)
Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)
Tambahan Bab Iv. Evolusi Manusia (E)
 
Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)
Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)
Homo Floresiensis (Bahan Ulangan Sejarah)
 
Homo Floresiensis
Homo FloresiensisHomo Floresiensis
Homo Floresiensis
 
Kehidupan Manusia Purba di Indonesia
Kehidupan Manusia Purba di IndonesiaKehidupan Manusia Purba di Indonesia
Kehidupan Manusia Purba di Indonesia
 
Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02
Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02
Evolusiprimatadanmanusia 140321110811-phpapp02
 
Asal usul persebaran manusia di indonesia.pptx
Asal usul persebaran manusia di indonesia.pptxAsal usul persebaran manusia di indonesia.pptx
Asal usul persebaran manusia di indonesia.pptx
 
Manusia Purba.pdf
Manusia Purba.pdfManusia Purba.pdf
Manusia Purba.pdf
 
Salinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdf
Salinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdfSalinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdf
Salinan 3-manusia-purba-dan-masa-prasejarah-di-indonesia.pdf
 
BAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERI
BAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERIBAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERI
BAB 2 MAKHLUK MANUSIA SOSIOLOGI - MATERI
 
Sejarah tersembunyi umat manusia
Sejarah tersembunyi umat manusiaSejarah tersembunyi umat manusia
Sejarah tersembunyi umat manusia
 
Materi kelas x mengenal manusia purba, agustus 2020
Materi kelas x   mengenal manusia purba, agustus 2020Materi kelas x   mengenal manusia purba, agustus 2020
Materi kelas x mengenal manusia purba, agustus 2020
 
SEJARAH MANUSIA PURBA
SEJARAH MANUSIA PURBASEJARAH MANUSIA PURBA
SEJARAH MANUSIA PURBA
 
Bukti evolusi
Bukti evolusiBukti evolusi
Bukti evolusi
 
Manusia purba
Manusia purbaManusia purba
Manusia purba
 
Zaman Praaksara
Zaman PraaksaraZaman Praaksara
Zaman Praaksara
 
Manusia Purba.pptx
Manusia Purba.pptxManusia Purba.pptx
Manusia Purba.pptx
 
Presentation 2
Presentation 2Presentation 2
Presentation 2
 
vdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.ppt
vdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.pptvdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.ppt
vdocuments.mx_bukti-evolusi-58bdeb7b099f6.ppt
 
Mengenal manusia purba
Mengenal manusia purbaMengenal manusia purba
Mengenal manusia purba
 

Mehr von Arifuddin Ali.

Perda 1 2017-bangunan gedung
Perda 1 2017-bangunan gedungPerda 1 2017-bangunan gedung
Perda 1 2017-bangunan gedungArifuddin Ali.
 
Perda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotorPerda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotorArifuddin Ali.
 
Perda perubahan perda no 18 thn 2013 PBB
Perda perubahan perda no 18 thn 2013 PBBPerda perubahan perda no 18 thn 2013 PBB
Perda perubahan perda no 18 thn 2013 PBBArifuddin Ali.
 
Perda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerah
Perda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerahPerda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerah
Perda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerahArifuddin Ali.
 
Perda perlindungan perempuan dan anak
Perda perlindungan perempuan dan anakPerda perlindungan perempuan dan anak
Perda perlindungan perempuan dan anakArifuddin Ali.
 
Perda Korban Perdagangan Orang
Perda Korban Perdagangan OrangPerda Korban Perdagangan Orang
Perda Korban Perdagangan OrangArifuddin Ali.
 
Perda Penanggulangan Kemiskinan
Perda Penanggulangan KemiskinanPerda Penanggulangan Kemiskinan
Perda Penanggulangan KemiskinanArifuddin Ali.
 
Perda pemilihan kepala desa
Perda pemilihan kepala desaPerda pemilihan kepala desa
Perda pemilihan kepala desaArifuddin Ali.
 
Perda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa Konstruksi
Perda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa  KonstruksiPerda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa  Konstruksi
Perda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa KonstruksiArifuddin Ali.
 
Perda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan Hidup
Perda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan HidupPerda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan Hidup
Perda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan HidupArifuddin Ali.
 
Kabupaten nunukan dalam angka 2016
Kabupaten nunukan dalam angka 2016Kabupaten nunukan dalam angka 2016
Kabupaten nunukan dalam angka 2016Arifuddin Ali.
 
Perda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siup
Perda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siupPerda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siup
Perda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siupArifuddin Ali.
 
Perda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siup
Perda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siupPerda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siup
Perda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siupArifuddin Ali.
 
Perda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinan
Perda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinanPerda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinan
Perda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinanArifuddin Ali.
 
Imsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan Utara
Imsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan UtaraImsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan Utara
Imsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan UtaraArifuddin Ali.
 
Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015Arifuddin Ali.
 
Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015Arifuddin Ali.
 
Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015Arifuddin Ali.
 
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015Arifuddin Ali.
 

Mehr von Arifuddin Ali. (20)

Perda 1 2017-bangunan gedung
Perda 1 2017-bangunan gedungPerda 1 2017-bangunan gedung
Perda 1 2017-bangunan gedung
 
Perda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotorPerda pengujian kendaraan bermotor
Perda pengujian kendaraan bermotor
 
Perda perubahan perda no 18 thn 2013 PBB
Perda perubahan perda no 18 thn 2013 PBBPerda perubahan perda no 18 thn 2013 PBB
Perda perubahan perda no 18 thn 2013 PBB
 
Perda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerah
Perda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerahPerda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerah
Perda perubahan perda no 11 thn 2011 pajak daerah
 
Perda perlindungan perempuan dan anak
Perda perlindungan perempuan dan anakPerda perlindungan perempuan dan anak
Perda perlindungan perempuan dan anak
 
Perda Korban Perdagangan Orang
Perda Korban Perdagangan OrangPerda Korban Perdagangan Orang
Perda Korban Perdagangan Orang
 
Perda Penanggulangan Kemiskinan
Perda Penanggulangan KemiskinanPerda Penanggulangan Kemiskinan
Perda Penanggulangan Kemiskinan
 
Perda pemilihan kepala desa
Perda pemilihan kepala desaPerda pemilihan kepala desa
Perda pemilihan kepala desa
 
Pasar Rakyat
Pasar RakyatPasar Rakyat
Pasar Rakyat
 
Perda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa Konstruksi
Perda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa  KonstruksiPerda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa  Konstruksi
Perda Kabupaten Nunukan tentang Izin Usah Jasa Konstruksi
 
Perda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan Hidup
Perda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan HidupPerda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan Hidup
Perda no.17-2008 Pelestarian Lingkungan Hidup
 
Kabupaten nunukan dalam angka 2016
Kabupaten nunukan dalam angka 2016Kabupaten nunukan dalam angka 2016
Kabupaten nunukan dalam angka 2016
 
Perda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siup
Perda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siupPerda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siup
Perda Kab nunukan no 9 tahun 2008 retribusi siup
 
Perda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siup
Perda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siupPerda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siup
Perda Kab nunukan no 8 tahun 2008 siup
 
Perda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinan
Perda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinanPerda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinan
Perda Kab Nunukan no 6. tahun 2008 penanggulan kemiskinan
 
Imsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan Utara
Imsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan UtaraImsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan Utara
Imsakiyah ramadhan 1437 H 2016 Nunukan Kalimantan Utara
 
Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-tengah-dalam-angka-2015
 
Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-dalam-angka-2015
 
Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015
Kecamatan sebatik-barat-dalam-angka-2015
 
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
Kecamatan nunukan-selatan-dalam-angka-2015
 

Evolusi Manusia

  • 1.
  • 2.  merupakan bagian dari evolusi biologi yang mengenai munculnya homo sapiens. Ini merupakan subyek yang luas penyelidikan ilmiah yang berusaha memahami dan menjelaskan bagaimana perubahan ini terjadi. Studi dari evolusi manusia meliputi berbagai ilmu pengetahuan, terutama fisik antropologi, linguistik dan genetika.
  • 3.  Sahelanthropus tchadensis adalah fosil kera yang hidup sekitar 7 juta tahun yang lalu. Spesies ini kadang- kadang diklaim sebagai nenek moyang tertua genus Homo (manusia)) yang pernah diketahui.
  • 4.  Genus Australopithecus (kera) adalah genus hominid yang telah punah, membentuk gracile australopiths, dan sebelumnya termasuk dalam saudara dekat mereka yang lebih besar, robust australopiths (yang kini memiliki genus sendiri). Genus Australopithecus berhubungan dekat dengan genus manusia, Homo, dan mungkin merupakan nenek moyang dari Homo.
  • 5.  Robust australopithecines, anggot a genus hominin Paranthropus yang telah punah, adalah hominin bipedal yang merupakan keturunan dari hominin gracile australopithecine (Australopithecus).
  • 6.  Homo adalah genus yang terdiri dari manusia modern dan kerabat dekatnya. Genus ini diperkirakan berusia sekitar 2,3 hingga 2,4 juta tahun, berevolusi dari leluhur australopithecine dengan munculnya Homo habilis. Secara spesifik, H. habilis yang diasumsikan sebagai turunan langsung dari Australopithecus garhi yang hidup sekitar 2,5 juta tahun lalu.
  • 7.  Homo habilis ("Manusia yang menggunakan tangan") adalah sebuah spesies dari genus Homo, yang hidup sekitar 2,5 juta sampai 1,8 juta tahun yang lalu pada masa awal Pleistocene. Definisi untuk spesies ini pertama kali diungkapkan oleh Mary dan Louis Leakey, yang menemukan fosil spesies ini di Tanzania, Afrika Timur, antara tahun 1962 dan 1964. Homo habilis diperkirakan merupakan spesies dari genus Homo yang pertama kali muncul di bumi. Penampilan dan morfologi H. Habilis memiliki berbagai kemiripan dengan semua manusia paling modern di genus Homo (kecuali, mungkin, Homo rudolfensis).
  • 8.  Homo rudolfensis adalah fosil spesies hominin yang ditemukan oleh Bernard Ngeneo, anggota tim yang dipimpin oleh antropolog Richard Leakey dan zoolog Meave Leakey tahun 1972, di Koobi Fora pada bagian timur Danau Rudolf (kini Danau Turkana) di Kenya. Nama ilmiah Homo rudolfensis diusulkan pada tahun 1986 oleh V. P. Alexeev untuk spesimen Skull 1470 (KNM ER 1470). Skull 1470 berusia sekitar 1.9 juta tahun.
  • 9.  Homo ergaster adalah spesies hominin yang telah punah yang hidup di Afrika timur dan selatan antara 1.9 hingga 1.4 juta tahun yang lalu pada era Pleistosen dan pendinginan iklim global.  H. ergaster kadang-kadang dikategorikan sebagai subspesies dari Homo erectus.
  • 10.  Homo georgicus adalah spesies hominin yang ditemukan di Dmanisi, Georgia tahun 1999 dan 2001, yang diduga menjadi perantara antara Homo habilis dan H. erectus. Fosil spesies ini berusia 1.8 juta tahun yang lalu.
  • 11.  Homo erectus (Latin: "manusia yang berdiri tegak") adalah spesies yang telah punah dari genus Homo. Pakar anatomi Belanda Eugene Dubois (1980-an) pertama kali menggambarkannya sebagai Pithecanthropus erectus berdasarkan fosil tempurung kepala dan tulang paha yang ditemukannya di Trinil, Jawa Tengah.
  • 12.  Homo antecessor adalah spesies hominin yang telah punah. Spesies ini diduga hidup 1.2 jut hingga 800.000 tahun yang lalu. Fosil spesies ini pertama kali ditemukan oleh Eudald Carbonell, J. L. Arsuaga dan J. M. Bermúdez de Castro.
  • 13.  Homo heidelbergensis adalah spesies pada genus Homo yang telah punah yang mungkin merupakan nenek moyang langsung Homo neanderthalensis di Eropa. Bukti yang ditemukan mengenai H. heidelbergensis berusia 600.000 hingga 400.000 tahun yang lalu.
  • 14.  Homo rhodesiensis adalah spesies hominin yang dideskripsikan dari fosil Manusia Rhodesian. Sisa fosil mereka berusia 300.000 hingga 125.000 tahun yang lalu pada zaman Pleistosen. Fosil spesies ini ditemukan pertama kali pada tahun 1921 oleh Tom Zwiglaar di Rhodesia Utara (kini Kabwe, Zambia).
  • 15.  Neanderthal atau Neandertal, adalah anggota genus Homo yang telah punah dan berasal dari zaman Pleistosen. Spesimennya ditemukan di Eropa dan Asia Barat dan Tengah. Neanderthal dapat diklasifikasikan sebagai subspesies manusia (Homo sapiens neanderthalensis) atau spesies yang berbeda (Homo neanderthalensis). Jejak proto-Neanderthal pertama muncul di Eropa 600.000–350.000 tahun yang lalu.