1. Model Akuisisi TI
Kelompok 1 :
1. Stren Imanuel Kristian
2. Idris Gatra Putra
3. Abimayyu Armandana Putra
4. Devid frianda setiawan
5. Abdul Hamid
6. Andrei Aiman Omega Putra
2. MATERI MODEL AKUISISI TI
• 1. Pengantar Model Akusisi TI
• 2. Alternatif Strategi Investasi TI
• 3. Model Dasar Outsourcing TI
• 4. Studi Kasus
3. Pengantar Model Akuisisi TI
• Akuisisi merupakan pengambilan alih kepemilikan suatuperusahaan
oleh perusahaan lain sehingga meskipunnama target perusahaan
tetap ada tetapi kepemilikannyatelah beralih kepada perusahaan yang
mengakuisisi.
• Secara garis besar akuisisi dapat dibedakan menjadi 2kategori yaitu
related dan unrelated (berhubungan dantidak berhubungan),
perbedaan dari kategori akuisisi initerletak pada produk/jasa yang
ditawarkan.
4. Kategori related dibagi kedalam 2 tipe yaitu, vertically related dan horizontally related :
• Hubungan vertical mengacu pada proses akuisisi pada 2 perusahaan dimanaterjadi
penggabungan antara produsen atau supplier dengan distributor ataudistributor
dengan penjual
• Hubungan horizontal terjadi jika penggabungan tersebut melibatkan perusahaanyang
saling bersaing / competitor
Pada kategori unrelated dikenal pula hubungan konglomerasi (conglomerate)dimana 1
induk perusahaan mempunyai banyak perusahaan lainnya di berbagaibidang
Pengantar Model Akuisisi TI
5. Akuisisi Ti dibuat berdasarkan alasan yangvalid, melalui analisis yang tepat dan
secaraberkelanjutan, dengan pengambilan keputusanyang jelas dan transparan.
Akuisisi Ti erathubungannya dengan tata kelola TI. Tata kelolaTL memberikan
suatu dasar struktur yangmengaitkan dan menyelaraskan proses-prosesTI,
sumberdaya TI, serta informasi yangdibutuhkan
perusahaandalammengimplementasikan strateginya untukmeraih target-target
yang telah dicanangkan.akuisisi dapat didorong oleh sejumlah faktoryang
berbeda: pertumbuhan, efisiensi, inovasi,dan banyak lagi
Pengantar Model Akuisisi TI
6. Alternatif Strategi Investasi TI
• Strategi “We are The First”
• We are The First.Memacu perusahaan untuk menyediakan da mengimplementasikan
perangkat/teknologi TI terbaru.We are not The First, but The Best.Mendorong perusahaan untuk
mengoptimalkan penggunaan perangkat/teknologi TI-nya.
• KEUNTUNGAN:SDM terpacu untuk terus belajar, beradaptasi mengikuti perkembangan.Powerful
dalam membangun pencitraan perusahaan dan kepercayaan konsumen.Membuka peluang bagi adanya
unit bisnis baru karena kehadiran teknologi baru.
• ANCAMAN:Investasi ini membutuhkan modal yang relatif tinggi, jika rencana tidak matang kerugian
menunggu di depan mata.SDM tidak sempat melakukan eksplorasi TI yang ada karena harus mengejar
adaptasi thd kehadiran teknologi baru, sehingga pemanfaatannya tidak optimal.Membuka peluang
resiko kerusakan karena belum friendly.
7. Alternatif Strategi Investasi TI
• Strategi “We are The Best”
• KEUNTUNGAN:SDM terpacu untuk terus berinovasi dan bereksplorasi, sehingga
pemanfaatan TI lebih optimal.Sangat baik dalam membangun kemampuan ekonomis
perusahaan.Membuka peluang keunggulan baru berbasis cost leadership.
•
ANCAMAN:Perusahaan menjadi relatif lambat beradaptasi dengan teknologi baru.SDM
beresiko ‘gagap teknologi baru’.Kerusakan peralatan karena habis umur operasional, akan
menghambat perkembangan perusahaan.Perusahaan lebih berpeluang dominan menjadi
follower.
8. Model Dasar Outsourcing TI
• Pada dasarnya, IT Outsourcing adalah memindahkan pekerjaan ke luar struktur internal perusahaan
demi menghemat biaya dan membuat prosesnya lebih efisien. Namun dalam praktiknya, IT
Outsourcing dapat diterakan dengan cara dan model yang berbeda, untuk mencapai tujuan yang
berbeda pula. Berikut jenis-jenis IT Outsourcing:
• Onshore
Onshore adalah outsourcing di negara yang sama dan seringkali berdekatan. Hal ini termasuk ke
home shoring atau mempekerjakan staf untuk bekerja dari jarak jauh.
• Nearshore
Nearshore adalah outsourcing ke tempat-tempat yang dekat. Jenis outsourcing ini memberikan
beberapa keuntungan terkait dengan zona waktu dan komunikasi yang lebih dekat.
• Offshore
Offshore adalah outsourcing ke mana saja dengan jarak yang lebih jauh. Jenis ini memberikan
penghematan yang lebih besar bagi perusahaan.
9. Model Dasar Outsourcing TI
Yang tak kalah penting dari pengetahuan terkait IT Outsourcing adalah modelnya. Model IT
Outsourcing sendiri dapat disesuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai perusahaan.
• Outscoping
Model outsourcing ini ditujukan untuk melaksanakan pekerjaan yang sudah direncanakan dan
ditetapkan.
• Product Development
Perusahaan yang menggunakan layanan IT Outsourcing dapat pula menggunakannya untuk
merancang produk sedari awal. Model ini menempatkan berbagai tugas dari sebuah proyek ke IT
Outsourcing
• Outstaffing
Model ini mengatur seluruh tim outsourcing. Hal ini memungkinkan kita untuk mendapatkan
banyak keuntungan baik secara finansial maupun dari sumber daya yang dilibatkan.
10. Studi Kasus
• Facebook – WhatsApp
Pada tahun 2014, Facebook resmi mengakuisisi WhatsApp yang didirikan brian
Acton dan Jan Koum sejak tahun 2009. Jejaring raksasa yang dinakhodai Mark
Zuckerberg itu mengakuisisi WhatsApp dengan nilai 19 miliar dollar AS pada
bulan Februari 2014.Namun saat penutupan kesepakatan pada Oktober 2016,
nilai akuisisinya naik hingga 22 miliar dollar AS, karena harga saham WhatsApp
yang naik saat itu.Akuisisi ini menjadi yang terbesar bagi Facebook, dibanding
akuisisinya terhadap Instagram, yang jauh lebih "murah", yakni hanya 1 miliar
dollar AS