Rencana pelaksanaan pembelajaran tematik SD kelas 1 membahas tentang keluarga besar siswa. Pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan SBK akan difokuskan pada membaca, penjumlahan bilangan hingga 20, serta bunyi tinggi dan rendah. Metode pembelajaran yang digunakan adalah bermain peran, dengar-ucap, baca-tulis untuk mencapai tujuan kognitif dan afektif siswa.
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
TEMATIK SD KELAS I
SEKOLAH
KELAS/ SEMESTER
MATA PELAJARAN
TEMA
SUB TEMA
WAKTU
HARI/ TANGGAL
: NAMA SEKOLAH
: I/ 1
: BAHASA INDONESIA, MATEMATIKA, SBK
: KELUARGAKU
: KELUARGA BESARKU
: 6 X 35 MENIT
:
A. Standar Kompetensi
BAHASA INDONESIA :
Membaca
3. Memahami teks pendek dengan membaca nyaring
MATEMATIKA
:
1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
SBK
:
Seni musik
3. Mengapresiasi karya seni music
B. Kompetensi Dasar
BAHASA INDONESIA :
3.1. Memahami teks pendek dengan membaca nyaring
MATEMATIKA
:
1.4 Melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
SBK
:
3.2 Mengelompokkan bunyi berdasarkan sumber bunyi yang dihasilkan tubuh manusia
C. Indikator
BAHASA INDONESIA
:
- Siswa dapat membaca teks pendek dengan intonasi dan lafal yang benar
MATEMATIKA
:
- Melakukan operasi hitung bilangan sampai 20
SBK
:
- Menjelaskan rangkaian bunyi dan detak melalui peragaan
Karakter
Keterampilan Sosial
: Percaya Diri
: Mengembangkan penggunaan kosa kata bahasa Indonesia yang baku
**)
D. Tujuan Pembelajaran
Kognitif:
Proses
o Melalui bermain menggunakan kartu simulasi, siswa dapat memahami makna kalimat sederhana
o Melalui bermainmenggunakan nomor dada, siswa dapat melakukan penjumlahan tiga kelompok
siswa yang banyaknya satu angka secara berurutan
o Dengan paduan suara, siswa dapat menciptakan musik dari bunyi tubuh manusia, misal: bunyi tepuk
tangan, petik jari, tepuk paha, bersiul
Produk
o Dengan menggunakan kartu simulasi, siswa dapat membaca nyaring kalimat sederhana dengan
lafal yang tepat
o Setelah bermain, siswa dapat melakukan penjumlahan tiga bilangan satuangka secara berurutan
o Setelah bernyanyi, siswa dapat menyebutkan 2 macam bunyi, yaitu bunyi tinggi dan bunyi rendah.
Afektif
• Karakter
- Siswa dapat memiliki sikap mau bekerja samadengan teman/ keluarga dalam bermain mencari
pasangan angka
• Keterampilan Sosial
- Siswa dapat mengembangkan perbendaharaankosa kata bahasa Indonesia yang baku, melalui
pelatihan bertanya jawab.
2. Materi Pembelajaran
Materi Pokok
: Keluarga Besarku
Uraian Materi
:
Bahasa Indonesia:
Membaca
Membaca dapat dikaitkan dengan menyebutkan kata dan kalimat. Dalam
menyebutkan melibatkan fungsi mulut dan alat bicara lainnya dalam mengucapkan
huruf, kata, kalimat. Melalui menirukan bunyi yang berasal dari tubuh manusia
dengan pengucapan fonem yang jelas.
Misalnya: mengenal beberapa baris kalimat sederhana, membacanya kemudian
memahami makna yang terkandung di dalamnya;
Dari rangkaian kata ditemukan melalui menyusun huruf acak dapat mempelajari
beberapa istilah/ nama yang terkait dengan permainan, misalnya istilah: bunyi
panjang, bunyi pendek.
Matematika
Penjumlahan Tiga Bilangan Satu Angka Secara Berurutan
Simbol + artinya penjumlahan
Simbol = artinya sama
Bertambah berarti menjadi lebih banyak
Satu angka adalah suatu bilangan yang angkanya terdiri dari satuan contoh: angka 1
– 9.
Tiga bilangan adalah tiga buahnilai banyaknya benda dari suatu kumpulan yang
dapat ditunjukkan dalam bentuk simbol angka.
Penjumlahan tiga bilangan satu angka secara berurutan, contohnya:
E.
SBK
Bunyi tinggi dan bunyi rendah
Bunyi yang dihasilkan tubuh bermacam-macam,2 di antaranya: bunyi tinggi dan
rendah.
Contohnya:Bunyi tepukan, langkah kaki, hentakan kaki, petik jari tepuk paha, siulan.
Dengan banyaknya bunyi yang dapat dihasilkan tubuh manusia, maka dapat
diciptakan bunyi-bunyian yang dapat mengiringi nyanyian. Bunyi panjang dapat
dihasilkan dari siulan. Bunyi tinggi dan rendah dapat dihasilkan dari rongga dada dan
kepala manusia yang menyanyi.
Menyanyi, kadang mempunyai suara tinggi, dan kadang mempunyai suara rendah
Getaran rongga dada menghasilkan suara rendah
Getaran rongga kepala menghasilkan suara tinggi
Ayo mengetahui tinggi rendah bunyi.
F.
Metode Pembelajaran
Model : pembelajaran koperatif tipe Demonstrasi
Metode : bermain peran,dengar-ucap, baca-tulis
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan ( 10 Menit)
G.
Kegiatan
Tugas rutin kelas (mengucapkan salam/berdoa/mengecek kehadiran
siswa)
Mengingatkan materi sebelumnya dengan:
1. Menyebutkan sumber bunyi dari tubuh manusia, hewan, tumbuhan
AW
Penilai oleh
pengamat
1 2 3 4
3. dan benda mati berdasarkan peragaan guru yang didengarnya.
2. Menjumlahkan2 bilangan secara berurutan bilangan yang
jumlahnya sampai 20 menggunakan lambang bilangan simbol +, =.
Menyampaikan materi yang akan dipelajari, dengan:
1. Pernahkah melakukan permainan bersama keluargamu di rumah?
Permainan apakah itu?
2. Bunyi musik klasik, seperti mendengar music paganrang dan pa
pui-pui pada acara pesta adat perkawinan di selayar, alat musik
manakah yang bunyinya tinggi dan rendah?
Menyampaikan tujuan, manfaat pembelajaran.
Menyampaikanmekanisme pembelajaran: bermain mencari
pasangan angka dengan bertepuk tangan, tepuk paha, petik jari,
bersiul
(MPK 1)
Inti ( 80 Menit)
Kegiatan
Guru menampilkan syair lagu dan seorang siswa diminta
membacakan. Saat itu guru menilai kemampuan siswa membaca
kalimat sederhana dan memberikan penjelasan tentang pengucapan
fonem pada syair lagu.
Setelah itu siswa dengan kelompok paduan suara yang terdiri atas 2
kelompok yang telah dibagi menjadi kelompok suara rendah dan
kelompok suara tinggi. Guru mengajak seorang siswa menyanyi lagu
satu di tambah satu dengan suara rendah. Lalu seorang siswa lagi
menyanyi lagu satu di tambah satu dengan suara tinggi. Setelah itu
menyanyi bersama dengan perpaduan suara tinggi dan rendah.
Berdasarkan paduan suara yang dilakukan bersama-sama, maka
guru menyajikan materi tentang suara tinggi dan rendah.
(MPK 2)
Siswa dikelompokkan ke dalam tiga kelompok besar dengan
nama:“Paduan Suara”, “Suara Tinggi”,“Suara Rendah”.
Setiap kelompok dibagi lagi menjadi beberapa kelompok kecil,
dimana setiap kelompok paling banyak berisi 10 orang.
Setiap siswa dalam kelompok kecil diberi nomor dada 1 sampai 9.
Masing-masing diminta utusan dari kelompok “Paduan Suara”diminta
berdiri di sebelah kiri, Kelompok“Suara Tinggi” berdiri di tengah dan
kelompok“Suara Rendah”berdiri di sebelah kanan. Ke tiga utusan
membentuk kelompok baru yang bernama “Irama”.
Buat jarak antarkelompok sepanjang 2 meter (sesuaikan dengan
lapangan yang akan digunakan) dan guru berdiri di antara kelompok
asal dan kelompok baru dengan memegang lambang symbol “=”.
(MPK3)
Guru mengangkat sebuah kartu bilangan (misalnya 14) dengan
tangan kiri. Setiap anggota kelompok “Paduan Suara”, “Suara
Tinggi”,“Suara Rendah” saling mencari dengan menjumlahkan nomor
dadanya hingga berjumlah 14. (Misalnya: siswa bernomor dada 3dari
kelompok suara tinggi dapat berpasangan dengan nomor dada 3 dari
kelompok suara rendah, kemudian setelah angka berpasangan
dijumlahkan maka dari kelompok paduan suarasiswa bernomor
dada8 masuk dalam barisan penjumlahan urutan ke tiga sehingga
AW
Penilai oleh
pengamat
1 2 3 4
4. jumlah ke tiga urutan sama dengan 14).
Ke tiga siswa yang sudah mengurutkan 3 nomor dada dengan tepat,
dapat menemui guru untuk mengambil poin (poin dapat berupa
bintang yang ditempel atau stempel bintang). Saat ke 3 orang siswa
kembali ke tempat semula diminta berjalan teratur sambil bertepuk
tangan, berjalan sambil memetik jari dan seorang lagi berjalan sambil
bertepuk paha ke tiga orang siswa bertepuk dengan bernyanyi
paduan suara tinggi dan rendah. Saat itu guru membimbing siswa
melakukan tepukan dengan benar, menyanyi memadukan suara
tinggi dan rendah.
Lakukan permainan secara berulang dengan menunjukkan kartu
bilangan yang berbeda.
Poin dihitung pada akhir permainan dan siswa yang mendapatkan
poin tertinggi mendapatkan apresiasi dari seluruh siswa lainnya
dengan suara siulan setinggi-tinginya.
Siswa diminta mengerjakan latihan soal di LKS denganbimbingan
guru menggunakan kartu simulasi seara berkelompok.
(MPK 4)
Guru melontarkan pertanyaan secara individu.
(MPK 5)
Guru menyampaikan kelebihan-kelebihan dari individu/ kelompok
terbaik. Guru menyebutkan nama individu/ kelompok terbaik sambil
memberikan sebuah tanda kemenangan berupa simbol-simbol
tertentu. (MPK 6)
Penutup ( 15 Menit)
Kegiatan
AW
Penilai oleh
pengamat
1 2 3 4
Guru membimbing siswa menyimpulkan pembelajaran.
Guru merefleksi hasil belajar dan rencana tindak lanjut pembelajaran
berikutnya: misalnya: siswa dapat mengulangi kembali (remedial)
atau siswa dapat melakukan (pengayaan).
Guru memberikantugas Pekerjaan Rumah (PR)berlatih diri dengan
materi hari ini atau membaca bahan bacaan pertemuan berikutnya.
Guru mengakhiri pembelajaran dengan pesanmenyanyikan lagu:
”satu ditambah satu”.
Siswa berdoa bersama guru dengan dipimpin ketua kelas
Sumber Belajar
Sumber rujukan:
o Susanto. Irwan. 2009. Pintar Bermatematika. Matematika 1 Untuk Kelas I SD/MI.
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Hal. 38
o Kusmayadi. Ismail,Dkk. 2009. Bahasa Indonesia Untuk kelas I SD/MI. Pusat
Perbukuan Kementerian Pendidikan Nasional.Hal. 10 – 12.
o Murti. Dyah Ruci Bramadya Rasha, Lukman Zen.2009. SBKUntuk kelas I SD/MI.
Pusat Perbukuan Kementerian Pendidikan Nasional.Hal. 22
Alat dan bahan:
o Nomor urut punggung,Siswa sendiri, Kartu Simulasi
o LKS
o LP-1: Lembar Penilaian Proses
o LP-2: Lembar Penilaian Produk
o LP-3: Lembar Pengamatan Perilaku Karakter
H.
5. o LP-4: Lembar Pengamatan Keterampilan Sosial
Penilaian
Teknik dan bentuk penilaian
:
Tes lisan
Daftar pertanyaan
Observasi
Lembar observasi/ pengamatan (LP)
Tes praktek
Tes Identifikasi
Penugasan individu atau kelompok
Pekerjaan rumah
I.
Instrumen Soal : Terlampir
Tanabau,
Mengetahui:
Kepala Sekolah,
Guru Kelas I,
NAMA LENGKAP
NIP. VALID
NAMA LENGKAP
NIP. VALID
6. LEMBAR KEGIATAN SISWA
TEMATIK SD KELAS I
Standar Kompetensi
BAHASA INDONESIA
:
Membaca
3. Memahami teks pendek dengan membaca nyaring
MATEMATIKA
:
1. Melakukan penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
SBK
:
Seni musik
3. Mengapresiasi karya seni musik
Kompetensi Dasar
BAHASA INDONESIA
:
3.1. Memahami teks pendek dengan membaca nyaring
MATEMATIKA
:
1.4 Melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan sampai 20
SBK
:
3.2 Mengelompokkan bunyi berdasarkan sumber bunyi yang dihasilkan tubuh manusia
Indikator
BAHASA INDONESIA
:
- Siswa dapat membaca teks pendek dengan intonasi dan lafal yang benar
MATEMATIKA
:
- Melakukan operasi hitung bilangan sampai 20
SBK :
- Menjelaskan rangkaian bunyi dan detak melalui peragaan
Karakter
Keterampilan Sosial
: Percaya Diri
:Mengembangkan penggunaan kosa kata bahasa Indonesia yang baku
Tujuan Kegiatan:
Kognitif:
Proses
o Melalui bermain menggunakan kartu simulasi, siswa dapat memahami makna kalimat sederhana
o Melalui bermain menggunakan nomor dada, siswa dapat melakukan penjumlahan tiga kelompok
siswa yang banyaknya satu angka secara berurutan
o Dengan paduan suara, siswa dapat menciptakan musik dari bunyi tubuh manusia, misal: bunyi
tepuk tangan, petik jari, tepuk paha, bersiul
Produk
o Dengan menggunakan kartu simulasi, siswa dapat membaca nyaring kalimat sederhana dengan
lafal yang tepat
o Setelah bermain, siswa dapat melakukan penjumlahan tiga bilangan satuangka secara berurutan
o Setelah bernyanyi, siswa dapat menyebutkan 2 macam bunyi, yaitu bunyi tinggi dan bunyi rendah.
Afektif
• Karakter
- Siswa dapat memiliki sikap mau bekerja samadengan teman/ keluarga dalam bermain mencari
pasangan angka
• Keterampilan Sosial
- Siswa dapat mengembangkan perbendaharaan kosa kata bahasa Indonesia yang baku, melalui
pelatihan bertanya jawab.
Model:
o Siswa sendiri;
Alat dan bahan:
o Nomor urut punggung
o Kartu Simulasi
7. Langkah-Langkah Kegiatan:
Ayo lakukan
Ikuti instruksi guru
Buatlah 3 kelompok
dengan nama:“Paduan Suara”, “Suara Tinggi”,“Suara Rendah”.
Pasang nomor urut di punggung setiap anggota
Buat pasangan bilangan bersama temanmu dan cukupkan dengan satu
bilangan lagi.
Sehingga 2 angka dari siswa yang berpasangan dan satu angka dari
seorang siswa lagi, sama dengan bilangan yang disebutkan guru.
Dengarkan bilangan yang disebutkan gurumu.
Buat pasangan sesuai petunjuk guru.
Ikuti aturan permainan dengan baik.
Ayo Berkreasi
Dapat dilakukan bersama keluarga.
Bermain sambil mencari pasangan angka
banyak jenis bunyi yang dapat didengar.
Ayo menciptakan irama sambil bernyanyi
prok prok
prek prek
klik
suiiiiit..…….
8. Tahukah kamu
1. Pahami makna kalimat sederhana dalam kartu simulasi berikut ini!
Untuk membuktikan pemahamanmu
Isilah titik-titik dengan tinggi atau rendah
aku tita
suaraku terdengar bernada tinggi
suara …….
aku toto
suaraku terdengar bernada rendah
suara ……
aku tatang
siulanku terdengar melengking tinggi
siulan ………
aku titin
siulanku terdengar tidak melengking tinggi
siulan ………
2. Gunakan nomor dadamu, lakukan penjumlahan seperti permainan berikut ini
3. Ayo bernyanyi bersama, iringi nyanyian dengan bunyi tepuk tangan, petik jari,
tepuk paha.
9. 4. Meriahkan kemenangan teman dengan siulan setinggi-tingginya
Kenali siulan siapakah berbunyi tinggi dan berbunyi rendah
5. jumlahkan tiga bilangan satuangka secara berurutan
6. sebutkan 2 macam bunyi, seperti dalam gambar berikut ini!
1. bunyi …………..
2. bunyi ……………..
7. Carilah pasangan angka dari kelompok tinggi dan kelompok rendah.
Jika pasangan angka tersebut belum mencukupi jumlah sesuai permintaan bu guru.
Maka, mintalah satu angka lagi dari kelompok “Paduan Suara”,
agar jumlah dari ke 3 kelompok mencukupi bilangan
sesuai kartu bilangan yang ditunjukkan ibu guru
8. Bacakan dan pahami maknakosa kata berikut:
Bunyi tinggi
Bunyi rendah
Irama
10. TABEL SPESIFIKASI PENILAIAN
TUJUAN PEMBELAJARAN
Kognitif:
Proses
o Melalui bermain menggunakan
kartu simulasi, siswa dapat
memahami makna kalimat
sederhana
o Melalui bermain menggunakan
nomor dada, siswa dapat
melakukan penjumlahan tiga
kelompok siswa yang banyaknya
satu angka secara berurutan
o Dengan paduan suara, siswa
dapat menciptakan musik dari
bunyi tubuh manusia, misal: bunyi
tepuk tangan, petik jari, tepuk
paha, bersiul
Produk
o Dengan menggunakan kartu
simulasi, siswa dapat membaca
nyaring kalimat sederhana
dengan lafal yang tepat
o Setelah bermain, siswa dapat
melakukan penjumlahan tiga
bilangan satu angka secara
berurutan
o Setelah bernyanyi, siswa dapat
menyebutkan 2 macam bunyi,
yaitu bunyi tinggi dan bunyi
rendah.
Afektif
• Karakter
- Siswa dapat memiliki sikap mau
bekerja samadengan teman/
keluarga dalam bermain mencari
pasangan angka
• Keterampilan Sosial
- Siswa dapat mengembangkan
perbendaharaan kosa kata
bahasa Indonesia yang baku,
melalui pelatihan bertanya jawab.
LP DAN
BUTIR SOAL
KUNCI LP DAN
BUTIR SOAL
LP 1 Proses
(RTK 1)
Kunci LP 1 Proses
Dipercayakan kepada
judgement penilai/ guru
(RTK 2)
Dipercayakan kepada
judgement penilai/ guru
(RTK 3)
Dipercayakan kepada
judgement penilai/ guru
LP2 Produk
Butir 1
Kunci LP2Produk
Butir 1
Butir 2
Butir 2
Butir 3
Butir 3
LP3 Karakter
(RTK 1)
LP4
Keterampilan
Sosial
(RTK 1)
Seluruh RTK minimal
memperoleh penilaian yang
menunjukkan kemajuan dan
Dipercayakan kepada
judgement penilai/ guru
Seluruh RTK minimal
memperoleh penilaian yang
menunjukkan kemajuan dan
Dipercayakan kepada
judgement penilai/ guru
11. LP-1
LEMBAR PENILAIAN PROSES
Tujuan Kegiatan:
o Melalui bermain menggunakan kartu simulasi, siswa dapat memahami makna
kalimat sederhana
o Melalui bermain menggunakan nomor dada, siswa dapat melakukan penjumlahan
tiga kelompok siswa yang banyaknya satu angka secara berurutan
o Dengan paduan suara, siswa dapat menciptakan musik dari bunyi tubuh manusia,
misal: bunyi tepuk tangan, petik jari, tepuk paha, bersiul
1. Pahami makna kalimat sederhana dalam kartu simulasi berikut!
Untuk membuktikan pemahamanmu
Isilah titik-titik dengan tinggi atau rendah
aku tita
suaraku terdengar bernada tinggi
suara …….
aku toto
suaraku terdengar bernada rendah
suara ……
aku tatang
siulanku terdengar melengking tinggi
siulan ………
aku titin
siulanku terdengar tidak melengking tinggi
siulan ………
2. Gunakan nomor dadamu, jumlahkan nomor dada dari 3 orang siswa
sehingga sama dengan kartu yang ada di tangan ibu guru
lakukan penjumlahan dengan kartu bilangan lainnya
seperti permainan berikut ini
12. 3. Ayo bernyanyi bersama, iringi nyanyian dengan bunyi tepuk tangan, petik jari,
tepuk paha.
4. Meriahkan kemenangan teman dengan siulan setinggi-tingginya
Kenali siapakah siulannya berbunyi tinggi?
dan siapa pula yang siulannya berbunyi rendah?
5. Bacakan dan pahami maknakosa kata berikut:
Bunyi tinggi
Bunyi rendah
Irama
13. KUNCI LP-1
KUNCI LEMBAR PENILAIAN PROSES
Bahasa Indonesia:
Penilaian: Unjuk Kerja Proses
Rubrik memahami makna kalimat sederhana
No
1
Kriteria
Baik Sekali
4
Dapat
Siswa mampu memahami
memahami makna kalimat
makna
sederhanadengan membaca
kalimat
sendiri
sederhana
Skor maks
Baik
Cukup
3
Siswa mampu memahami
makna kalimat
sederhanadengan membaca
sesuai bacaan yang
dicontohkan tanpa alat peraga
tertentu
4
2
Siswa mampu memahami
makna kalimat
sederhanadengan
membaca sesuai bacaan
yang dicontohkan dengan
alat peraga
Perlu
Bimbingan
1
Siswa belum
mampu
memahami
makna kalimat
sederhana
Matemetika:
Penilaian: Unjuk Kerja Proses
Rubrik melakukan penjumlahan tiga kelompok siswa yang banyaknya satu angka
secara berurutan
No
2
Kriteria
Baik Sekali
4
Dapat melakukan Siswa mampu melakukan
penjumlahan tiga penjumlahan tiga
kelompok siswa
kelompok siswa yang
yang banyaknya banyaknya satu angka
satu angka
secara berurutansampai
secara berurutan bilangan 20 melalui
membacakalimat pada
kartu simulasi
Skor maks
Baik
3
Siswa mampu melakukan
penjumlahan tiga
kelompok siswa yang
banyaknya satu angka
secara berurutan sampai
bilangan 20melalui
membaca kalimat pada
kartu simulasidengan
bantuan gambar
4
Cukup
2
Siswa mampu melakukan
penjumlahan tiga kelompok
siswa yang banyaknya satu
angka secara
berurutansampai bilangan
20 melalui membaca
kalimat pada kartu simulasi
dengan bantuan bendabenda
Perlu Bimbingan
1
Siswa belum
mampu
melakukan
penjumlahan tiga
kelompok siswa
yang banyaknya
satu angka secara
berurutan
SBK:
Penilaian: Unjuk Kerja Proses
Rubrik menciptakan musik dari bunyi tubuh manusia, misal: bunyi tepuk tangan, petik
jari, tepuk paha, bersiul
No
3
Kriteria
Dapat menciptakan
musik dari bunyi
tubuh manusia,
misal: bunyi tepuk
tangan, petik jari,
tepuk paha, bersiul
Skor maks
Baik Sekali
4
Siswa mampu
menciptakan musik dari
bunyi tubuh manusia,
misal: bunyi tepuk
tangan, petik jari, tepuk
paha, bersiuldengan
iringan lagu dan paduan
musik teman
Baik
3
Siswa mampu
menciptakan musik dari
bunyi tubuh manusia,
misal: bunyi tepuk
tangan, petik jari, tepuk
paha, bersiuldengan
paduan musik teman
tanpa iringan lagu
8
Jawaban:
4. Laki-laki siulannya berbunyi tinggi
perempuan siulannya berbunyi rendah
5. Maknakosa kata berikut:
Bunyi tinggi adalah bunyi dengan nada tinggi
Bunyi rendah adalah bunyi dengan nada rendah
Irama adalah bunyi yang berulang teratur
Cukup
2
Siswa mampu
menciptakan musik dari
bunyi tubuh manusia,
misal: bunyi tepuk
tangan, petik jari, tepuk
paha, bersiul tanpa
iringan lagu dan paduan
musik teman
Perlu Bimbingan
1
Siswa belum mampu
menciptakan musik
dari bunyi tubuh
manusia, misal:
bunyi tepuk tangan,
petik jari, tepuk paha,
bersiul
14. LP-2
LEMBAR PENILAIAN PRODUK
Tujuan Kegiatan:
o Dengan menggunakan kartu simulasi, siswa dapat membaca nyaring kalimat sederhana dengan
lafal yang tepat
o Setelah bermain, siswa dapat melakukan penjumlahan tiga bilangan satu angka secara berurutan
o Setelah bernyanyi, siswa dapat menyebutkan 2 macam bunyi, yaitu bunyi tinggi dan bunyi rendah.
1. Bacalah dengan nyaring kalimat sederhana, ucapkan dengan lafal yang tepat
Untuk membuktikan pemahamanmu
Isilah titik-titik dengan tinggi atau rendah
aku tita
aku toto
suarakuterdengar bernada tinggi suara suaraku terdengar bernada rendah
…….
suara ……
aku tatang
siulanku terdengarmelengking tinggi
siulan ………
aku titin
siulanku terdengartidak melengking tinggi
siulan ………
2. Jumlahan tiga bilangan satu angka secara berurutan berikut ini
3. Sebutkan 2 macam bunyi, seperti dalam gambar berikut ini!
1. bunyi …………..
2. bunyi ……………..
15. KUNCI LP-2
LEMBAR PENILAIAN PRODUK
Bahasa Indonesia:
Skor
4
1.
aku tita
suaraku terdengar bernada tinggi
suara tinggi (1)
aku toto
suaraku terdengar bernada rendah
suara rendah (1)
aku tatang
siulanku terdengar melengking
tinggi siulan tinggi (1)
aku titin
siulanku terdengar tidak melengking
tinggi siulan rendah (1)
Skor Maks
MATEMATIKA
:
4
Skor
27
2.
Skor Maks 27
SBK :
Bunyi tinggi dan bunyi rendah
Skor
3.
Skor Maks
2
2
16. LP-3
LEMBAR PENGAMATAN PERILAKU BERKARAKTER
Kelas: I
No
Nama Siswa
BS
Tanggal:
Aspek
Penilaian
1
B
C
PD
Rincian Tugas Kinerja
(RTK)
1
Aspek Penilaian:
1. Kerja sama
2
Penskoran:
3
4
5
Kejujuran:
(),Jika terlihat memiliki sikap
mau bekerja samadengan
teman/ keluarga dalam
bermain mencari pasangan
angka
6
7
8
9
Ket=
BS: Baik Sekali
B: Baik
C: Cukup
PD: Perlu Dibimbing
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Pengamat,
NAMA LENGKAP
NIP. VALID
17. LP-4
LEMBAR PENGAMATANKETERAMPILAN SOSIAL
Kelas: I
No
1
2
3
4
5
6
7
Nama Siswa
Tanggal:
Aspek
Penilaian
1
BS B C PD
Rincian Tugas Kinerja
(RTK)
Aspek Penilaian:
1. Menggunakan kosa
kata bahasa Indonesia
yang baku
Indikator Penanda:
1. (), jika terlihat dapat
menggunakan kosa kata
bahasa Indonesia yang
baku, melalui pelatihan
bertanya jawab
8
9
10
11
12
Ket=
BS: Baik Sekali
B: Baik
C: Cukup
PD: Perlu Dibimbing
13
14
15
16
17
18
19
20
Pengamat,
NAMA LENGKAP
NIP. VALID