SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 1
Cerita STUNTING KOTA BALIKPAPAN
RINDA SETYAWATI, SKM
Latar Belakang
Metode
Hasil Dan Diskusi
Kesimpulan dan
Rekomendasi
Untuk mencegah, menjaring dan menangani kasus
stunting diperlukan suatu kegiatan yang terintegrasi dan
kerjasama yang intensif serta peran yang terpadu antara
Pemerintah, lintas sektor, TP PKK dan peran swasta
Referensi
Ucapan Terima Kasih
1. Walikota Balikpapan
2. Ketua TP PKK Kota Balikpapan
3. Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan
4. Tim KP2S Provinsi Kaltim
5. Tim Pencegahan dan Penanganan Stunting.
6. Donatur orang tua asuh
7. Petugas Gizi Puskesmas
8. Kader Posyandu dan Kader Pembangunan Manusia
1. Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di
Kabupaten/Kota oleh Kementrian Perencanaan dan Pembangunan Nasional
tahun 2018
2. Pedoman Umum Kader Pembangunan Manusia Kementrian Desa
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tahun 2018
3. Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi
PP Nomor 42 tahun 2013
Upaya penurunan prevalensi kasus stunting merupakan prioritas nasional terkait
dengan dampaknya yang erat dengan target pemerintah membangun sumberdaya
manusia. Demikian juga Pemerintah Kota Balikpapan memiliki misi meningkatkan SDM
yang berkualitas dan berdaya saing tinggi telah membuat rencana aksi daerah penurunan
stunting yang menjadi dasar dikembangkannya inovasi “Cerita Stunting”.
Cerita Stunting merupakan singkatan dari Cegah Jaring Tangani Stunting ditetapkan
berdasarkan:
a. Peraturan Daerah Kota Balikpapan Nomor 9 Tahun 2015 tentang Kesehatan Ibu , Bayi
Baru Lahir dan Anak
b. Peraturan Walikota Balikpapan Nomor 29 Tahun 2019 tentang Pedoman Pencegahan ,
Penjaringan dan Penanganan Prevalensi Balita Pendek
c. SK. Walikota Balikpapan Nomor 188.45/299/2018 tentang Tim Pencegahan dan
Penanganan Kasus Stunting di Kota Balikpapan
d. SK. Walikota Balikpapan Nomor 188.45-310/2019 tentang Pedoman Pemberian Tablet
Tambah Darah Pada Remaja Putri dan Pemeriksaan Haemoglobin Pada Calon Pengantin
Dalam Rangka Pencegahan Prevalensi Balita Pendek di Kota Balikpapan.
Dalam implementasinya “Cerita Stunting” mengacu pada Pedoman Pelaksanaan Intervensi
Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten Kota oleh Bappenas Tahun 2018 yang terdiri
dari 8 Aksi Terintegrasi yaitu analisa situasi ,penyusunan rencana kegiatan aksi, rembuk
stunting , pembuatan regulasi kota , pembinaan Kader Pembangunan Manusia , Sistem
Manajemen Data , Pengukuran dan Publikasi Stunting, Revieu Kinerja Tahunan. Semua
tahapan aksi ini dilaksanakan bersama oleh Tim Pencegahan dan Penanganan Kasus
Stunting yang terdiri dari lintas sektor.
Intervensi terbagi dalam 2 kelompok yaitu intervensi gizi spesifik dimulai dari 1000 hari
pertama kehidupan dan intervensi gizi sensitive yang melibatkan peran lintas sektor.
Jenis kegiatan “Cegah Stunting” terdiri dari minum tablet tambah darah pada semua
remaja putri secara serentak setiap hari Jumat di sekolah dan pada calon pengantin putri di
Kantor Urusan Agama , perluasan GERMAS pada remaja dan bumil , pemeriksaan
kesehatan reproduksi dan KIE Calon Pengantin , ANC berkualitas dan PMT Bumil ,
membentuk kelompok pendukung ASI , perbaikan kesehatan lingkungan melalui STBM,
membentuk kader pembangunan manusia disetiap kelurahan yang mengkoordinir kader
posyandu dan fokus pada 1000 hari pertama kehidupan, penguatan media promosi,
menggali dukungan CSR serta pembuatan regulasi.
Jenis kegiatan “Jaring Stunting” terdiri dari penjaringan di posyandu , PAUD, Bina Keluarga
Balita , dan kelompok anak lainnya oleh Kader Pembangunan Manusia dan Guru dengan
memanfaatkan Buku KIA dan aplikasi e-ppgbm
Jenis kegiatan “Tangani Stunting”merupakan penanganan kasus stunting terpadu di tingkat
masyarakat dimana satu kader posyandu wajib memantau tumbuh kembang satu anak
stunting, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pemulihan melalui donasi kelompok orang
tua asuh stunting , membuat rumah pemulihan gizi dan rujukan kasus stunting ke FKTP dan
FKTL.
Hasil inovasi “Cerita Stunting” didapatkan data survey pemantauan status gizi nasional
tahun 2017 prevalensi stunting di Kota Balikpapan 30,3% , hasil Riskesdas tahun 2018
menunjukkan penurunan hingga 18,2% dan data real yang ditemukan setelah penerapan
inovasi “Cerita Stunting” tahun 2019 ada penurunan yang signifikan hingga 5,03%.
Kata Kunci : regulasi , intervensi gizi spesifik, intervensi gizi sensitif , 8 aksi terintegrasi,
Cegah Jaring Tangani (CERITA) Stunting
Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama
pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Kondisi gagal tumbuh pada anak balita disebabkan
oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu lama serta terjadinya infeksi berulang, dan kedua
faktor penyebab ini dipengaruhi oleh pola asuh yang tidak memadai terutama dalam 1.000 HPK.
Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan pada 2018
menunjukkan bahwa 30,8% balita di Indonesia mengalami stunting, 29,2% balita di Kalimantan
Timur mengalami stunting dan 18,2 balita di Balikpapan mengalami stunting. Berdasarkan hasil
survey gizi pada tahun 2018 jumlah balita stunting adalah 5.04% sedangkan sampai bulan
November menunjukkan 5.03 %
Penurunan stunting penting dilakukan sedini mungkin untuk menghindari dampak jangka
panjang yang merugikan seperti terhambatnya tumbuh kembang anak. Stunting mempengaruhi
perkembangan otak sehingga tingkat kecerdasan anak tidak maksimal. Hal ini berisiko
menurunkan produktivitas pada saat dewasa. Stunting juga menjadikan anak lebih rentan
terhadap penyakit. Anak stunting berisiko lebih tinggi menderita penyakit kronis di masa
dewasanya. Bahkan, stunting dan berbagai bentuk masalah gizi diperkirakan berkontribusi pada
hilangnya 2-3% Produk Domestik Bruto (PDB) setiap tahunnya.
Penyebab langsung masalah gizi pada anak termasuk stunting adalah :
a. pola makan (rendahnya asupan gizi dan status kesehatan)
b. lingkungan sosial yang terkait dengan praktik PMBA dan pola asuh,
c. akses terhadap pelayanan kesehatan untuk pencegahan dan pengobatan (kesehatan),
d. kesehatan lingkungan yang meliputi tersedianya sarana air bersih dan sanitasi (lingkungan).
Penyebab tidak langsung masalah stunting dipengaruhi oleh berbagai faktor, meliputi
pendapatan dan kesenjangan ekonomi, perdagangan, urbanisasi, globalisasi, sistem pangan,
jaminan sosial, sistem kesehatan, pembangunan pertanian, dan pemberdayaan perempuan.
Dampak Stunting
jangka pendek, menyebabkan gagal tumbuh, hambatan perkembangan kognitif dan motorik,
dan tidak optimalnya ukuran fisik tubuh serta gangguan metabolisme.
jangka panjang, menyebabkan menurunnya kapasitas intelektual. Gangguan struktur dan fungsi
saraf dan sel-sel otak yang bersifat permanen dan menyebabkan penurunan kemampuan
menyerap pelajaran di usia sekolah yang akan berpengaruh pada produktivitasnya saat dewasa.
Selain itu, kekurangan gizi juga menyebabkan gangguan pertumbuhan (pendek dan atau kurus)
dan meningkatkan risiko penyakit tidak menular seperti diabetes melitus, hipertensi, jantung
kroner, dan stroke
LOKASI STUNTING KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA)
KONSELING GIZI
KEBERSIHAN,
PENGASUHAN
ORANG TUA
AIR MINUM DAN
SANITASI
PAUD PERLINDUNGAN SOSIAL
KETAHANAN
PANGAN
No Kecamatan Puskesmas Kelurahan
JumlahAnakStunting
(Pendek&SangatPendek)
%PrevalensiSTUNTING
CakupanBumilKEKyangmendapatPMTpemulihan
CakupanIbuHamilmendapatIFA(TTD)minimal90
tabletselamakehamilan
CakupanbalitakurusyangmendapatkanPMT
Cakupankehadirandiposyandu(rasioyangdatang
terhadaptotalsasaran)
CakupanIbuHamil-K4
Cakupananak6-59bulanyangmemperolehVitA
Cakupananak0-11bulantelahdiimunisasidasar
secaralengkap
Cakupanbalitadiareyangmemperolehsuplementasi
zinc
CakupanremajaputrimendapatkanTTD
CakupanlayananIbuNifas
Cakupankelasibuhamil(ibumengikutikonselinggizi
dankesehatan)
CakupankeluargayangmengikutiBinaKeluarga
Balita
Cakupanrumahtanggayangmenggunakansumber
airminumlayak
Cakupanrumahtanggayangmenggunakansanitasi
layak
Cakupanorangtuayangmengikutikelasparenting
Cakupananakusia2-6tahunterdaftar(pesertadidik)
diPAUD
CakupanrumahtanggapesertaJKN/Jamkesda
CakupanKPMPKHyangmendapatkanFDSgizidan
kesehatan
Cakupankeluarga1000HPKkelompokmiskin
sebagaipenerimaBPNT
CakupandesamenerapkanKRPL
1 Balikpapan Timur Perawatan Manggar Baru Manggar Baru 278 17.68 100 95.43 100 63.41 95.70 101.46 98.36 99.40 0.00 93.24 13.44 2.18 100.00 94.90 80.70 28.35 90.00 0 100.00 0
2 Balikpapan Timur Lamaru Lamaru 140 16.87 100 100.00 100 54.65 100.00 97.95 111.22 90.90 34.71 104.17 40.27 2.84 100.00 99.10 79.70 29.78 89.00 0 100.00 1
3 Balikpapan Timur Teritip Teritip 192 14.55 100 99.00 100 71.92 95.02 104.96 95.46 100.00 20.42 98.61 83.06 2.02 100.00 94.10 80.00 33.59 90.00 1 100.00 100
4 Balikpapan Tengah Karang Rejo Karang Rejo 282 14.11 100 96.16 100 52.92 96.57 97.56 100.76 82.20 3.38 99.15 60.61 0.66 98.90 100.00 78.00 26.49 99.00 0 100.00 0
5 Balikpapan Barat Perawatan Kariangau Kariangau 73 11.60 100 96.33 100 59.01 94.50 102.61 101.40 100.00 0.00 97.12 101.83 0.00 100.00 99.20 78.00 30.91 97.00 0 100.00 0
6 Balikpapan Barat Margasari Margasari 60 9.42 100 105.28 100 98.73 102.44 97.28 93.01 99.50 22.29 105.11 40.65 3.03 92.10 94.30 85.00 13.13 87.00 0 100.00 0
7 Balikpapan Tengah Karang Jati Karang Jati 67 7.06 100 99.62 100 66.98 100.00 97.74 97.41 95.60 21.70 95.18 72.80 7.38 100.00 99.30 81.00 23.08 86.00 0 100.00 0
8 Balikpapan Selatan Perawatan Sepinggan Baru Sepinggan Raya 121 6.33 100 98.80 100 52.30 98.80 92.98 99.35 100.00 7.39 96.60 15.50 3.73 71.27 84.90 84.00 33.48 88.00 0 100.00 0
9 Balikpapan Selatan Perawatan Sepinggan Baru Sepinggan Baru 80 6.28 100 98.80 100 53.26 98.80 94.73 99.29 100.00 10.18 95.90 15.80 0.66 72.73 82.70 82.00 30.24 84.00 0 100.00 0
10 Balikpapan Selatan Perawatan Sepinggan Baru Sepinggan 143 6.26 100 98.40 100 52.78 98.40 93.85 99.02 100.00 8.78 96.00 15.66 1.27 72.00 83.20 83.00 22.70 87.00 0 100.00 0
11 Balikpapan Barat Margomulyo Margomulyo 68 5.67 100 99.39 100 65.90 99.39 101.97 98.13 94.65 50.25 95.23 55.07 1.41 67.02 97.38 75.00 25.87 86.00 0 100.00 0
12 Balikpapan Tengah Gunung Sari Ilir Gunung Sari Ilir 70 5.66 100 95.87 100 66.65 95.43 85.71 99.18 93.30 18.30 94.31 18.26 1.39 100.00 99.30 81.00 16.28 88.00 0 100.00 0
13 Balikpapan Selatan Gunung Bahagia Sungai Nangka 77 5.04 100 89.58 100 69.80 84.40 97.03 94.61 100.00 24.00 91.00 32.43 0.79 100.00 100.00 78.00 48.79 99.00 0 100.00 0
14 Balikpapan Barat Baru Ilir Baru Ilir 50 4.79 100 98.26 100 77.60 98.51 102.43 98.93 98.60 0.00 93.99 24.88 2.87 100.00 95.10 79.00 12.81 87.00 0 100.00 0
15 Balikpapan Selatan Damai Damai Bahagia 30 3.80 100 95.00 100 81.97 95.00 92.00 94.93 100.00 3.00 97.00 9.80 0.34 100.00 93.00 86.00 15.87 86.00 0 100.00 0
16 Balikpapan Utara Perawatan Karang Joang Karang Joang 65 3.65 100 105.34 100 51.30 104.06 111.72 103.44 100.00 0.52 100.67 23.50 0.93 95.70 99.10 77.00 20.01 100.00 0 100.00 100
17 Balikpapan Timur Manggar Manggar 117 3.54 100 100.00 100 82.69 100.00 97.79 98.67 100.00 0.00 100.41 85.47 1.55 59.40 94.40 81.00 29.27 89.00 0 100.00 100
18 Balikpapan Utara Batu Ampar Graha Indah 50 3.48 100 95.06 100 70.40 95.06 87.40 96.19 99.62 0.00 94.67 52.12 0.98 100.00 99.70 80.00 25.24 92.00 0 100.00 100
19 Balikpapan Kota Prapatan Prapatan 29 3.13 100 95.09 100 59.43 95.09 98.93 99.20 93.70 16.38 94.47 150.94 1.02 93.70 93.20 80.00 45.22 92.00 0 100.00 0
20 Balikpapan Utara Batu Ampar Batu Ampar 51 2.91 100 95.85 100 70.20 95.85 92.30 95.64 98.34 0.00 95.19 52.59 0.44 100.00 99.50 75.70 25.04 92.00 0 100.00 0
21 Balikpapan Kota Damai Damai 25 2.86 100 94.00 100 83.40 94.00 91.00 96.81 100.00 9.00 99.00 10.10 2.68 100.00 97.60 74.00 19.57 97.00 0 100.00 0
22 Balikpapan Tengah Sumber Rejo Sumber Rejo 42 2.67 100 92.10 100 86.85 98.77 105.79 98.92 100.00 52.57 94.83 83.95 1.14 100.00 100.00 72.00 20.32 92.00 0 100.00 0
23 Balikpapan Selatan Gunung Bahagia Gunung Bahagia 39 2.29 100 90.80 100 71.04 96.80 96.93 95.37 100.00 25.50 95.00 28.24 1.73 100.00 100.00 76.00 35.94 100.00 0 100.00 0
24 Balikpapan Kota Perawatan Klandasan Ilir Klandasan Ilir 26 2.25 100 95.93 100 49.19 95.93 100.00 97.13 93.70 0.00 99.17 38.22 1.03 100.00 96.80 71.00 22.76 92.00 0 100.00 0
25 Balikpapan Barat Perawatan Baru Ulu Baru Ulu 39 2.08 100 96.42 100 99.79 96.42 100.69 94.05 100.00 2.16 96.25 35.79 0.87 100.00 71.80 65.00 14.88 100.00 0 100.00 0
26 Balikpapan Tengah Perawatan Mekarsari Mekarsari 19 1.91 88.46 100.37 100 77.75 98.50 93.83 95.74 96.50 0.00 100.00 37.45 1.88 100.00 99.60 73.00 12.95 98.00 0 100.00 0
27 Balikpapan Kota Perawatan Klandasan Ilir Klandasan Ulu 18 1.71 100 94.73 100 87.75 94.73 100.00 97.38 93.86 0.00 98.96 38.81 2.71 100.00 94.10 61.00 56.79 100.00 0 100.00 0
28 Balikpapan Selatan Damai Damai Baru 10 1.52 100 96.00 100 78.81 96.00 92.00 96.25 100.00 14.00 96.00 11.49 2.25 100.00 100.00 73.00 67.67 99.00 0 100.00 0
29 Balikpapan Utara Muara Rapak Muara Rapak 34 1.37 100 94.27 100 76.02 93.95 100.53 93.89 100.00 16.24 92.50 50.96 1.64 101.50 87.60 80.00 24.63 100.00 0 100.00 0
30 Balikpapan Kota Telagasari Telagasari 15 1.20 100 99.20 100 85.69 99.20 88.60 97.97 100.00 29.22 94.38 10.72 2.45 100.00 100.00 77.00 21.93 93.00 0 100.00 0
31 Balikpapan Tengah Gunung Sari Ulu Gunung Sari Ulu 13 0.99 100 88.27 100 76.36 99.35 88.94 96.10 100.00 23.04 99.32 72.64 0.75 10.50 96.70 88.00 23.14 98.00 0 100.00 0
32 Balikpapan Barat Baru Tengah Baru Tengah 12 0.69 100 99.78 100 81.88 99.78 97.23 97.30 100.00 0.00 95.95 64.52 1.27 99.90 85.30 76.00 16.74 95.00 0 100.00 0
33 Balikpapan Utara Gunung Samarinda Gunung Samarinda 6 0.60 97.44 97.51 100 62.83 97.51 107.03 98.13 100.00 24.00 97.51 30.54 2.35 100.00 100.00 84.00 21.01 93.00 0 100.00 0
34 Balikpapan Utara Gunung Samarinda Gunung Samarinda Baru 1 0.24 97.44 98.50 100 61.79 98.50 103.74 98.89 100.00 25.00 98.50 40.50 0.95 100.00 100.00 69.00 60.68 99.00 0 100.00 0
22.3 19.7
40
32.5
19.2
43.3
30.7
18.2
30.4
37.6
0
10
20
30
40
50
Paser Kutai Barat Kutai
Kartanegara
Kutai Timur Berau Penajam
Paser Utara
Mahakam
Hulu
Balikpapan Samarinda Bontang
Prevalensi Stunting pada Baduta (Riskesdas, 2018)
0
10
20
30
40
2014 2015 2016 2017
25.8
28.8
23.3
30.3
DATA SURVEY
PEMANTAUAN STATUS GIZI NASIONAL
0
2
4
6
2017 2018 2019
1.41
5.04
4.09
BERDASARKAN LAPORAN PENJARINGAN
DINKES KOTA BALIKPAPAN
Abstrak
Deskriptif dengan mengambil data kasus
stunting di 34 Kelurahan di Kota Balikpapan

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Kader pembangunan manusia
Kader pembangunan manusiaKader pembangunan manusia
Kader pembangunan manusiaSalim SAg
 
Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012
Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012
Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012puskesmaspasirpanjang
 
Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)Eka Saputra
 
kader pembangunan manusia
kader pembangunan manusiakader pembangunan manusia
kader pembangunan manusiarrahmad_14
 
Standar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bbStandar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bbyusup firmawan
 
D E S E N T R A L I S A S I S T B M M U A R A E N I M
D E S E N T R A L I S A S I   S T B M  M U A R A  E N I MD E S E N T R A L I S A S I   S T B M  M U A R A  E N I M
D E S E N T R A L I S A S I S T B M M U A R A E N I MESP Indonesia
 
Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018
Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018
Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018Candra Wiguna
 
Sosialisasi pis pk & germas
Sosialisasi pis pk & germasSosialisasi pis pk & germas
Sosialisasi pis pk & germasHeni Yuniarti
 
Pedoman desa siaga
Pedoman desa siagaPedoman desa siaga
Pedoman desa siagaAnggit T A W
 
Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematri
Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematriKerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematri
Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematriyusup firmawan
 
Visi misi puskesmas bowong cindea
Visi misi puskesmas bowong cindeaVisi misi puskesmas bowong cindea
Visi misi puskesmas bowong cindeaAndy Rahman
 
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurusKerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurusyusup firmawan
 
Profil Puskesmas Banjar 1
Profil Puskesmas Banjar 1Profil Puskesmas Banjar 1
Profil Puskesmas Banjar 1Candra Wiguna
 

Was ist angesagt? (20)

Kader pembangunan manusia
Kader pembangunan manusiaKader pembangunan manusia
Kader pembangunan manusia
 
Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012
Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012
Pemanfaatan dana bok puskesmas pasir panjang tahun 2012
 
Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)Kader Pembangunan Manusia (kpm)
Kader Pembangunan Manusia (kpm)
 
kader pembangunan manusia
kader pembangunan manusiakader pembangunan manusia
kader pembangunan manusia
 
Dana bok
Dana bokDana bok
Dana bok
 
Standar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bbStandar operasional prosedur bb
Standar operasional prosedur bb
 
D E S E N T R A L I S A S I S T B M M U A R A E N I M
D E S E N T R A L I S A S I   S T B M  M U A R A  E N I MD E S E N T R A L I S A S I   S T B M  M U A R A  E N I M
D E S E N T R A L I S A S I S T B M M U A R A E N I M
 
Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018
Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018
Presentasi Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Pada Musrenbang SKPD 2018
 
Konsep dasar stbm
Konsep dasar stbmKonsep dasar stbm
Konsep dasar stbm
 
SKDN
SKDNSKDN
SKDN
 
Sosialisasi pis pk & germas
Sosialisasi pis pk & germasSosialisasi pis pk & germas
Sosialisasi pis pk & germas
 
Pedoman desa siaga
Pedoman desa siagaPedoman desa siaga
Pedoman desa siaga
 
Buku Panduan Kader Posyandu
Buku Panduan Kader PosyanduBuku Panduan Kader Posyandu
Buku Panduan Kader Posyandu
 
Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematri
Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematriKerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematri
Kerangka acuan kegiatan tablet fe pada rematri
 
Visi misi puskesmas bowong cindea
Visi misi puskesmas bowong cindeaVisi misi puskesmas bowong cindea
Visi misi puskesmas bowong cindea
 
Buku pmt
Buku pmtBuku pmt
Buku pmt
 
Profil puskesmas 2015
Profil puskesmas 2015Profil puskesmas 2015
Profil puskesmas 2015
 
Pertemuan ke 2
Pertemuan ke  2Pertemuan ke  2
Pertemuan ke 2
 
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurusKerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
Kerangka acuan kegiatan validasi balita kurus
 
Profil Puskesmas Banjar 1
Profil Puskesmas Banjar 1Profil Puskesmas Banjar 1
Profil Puskesmas Banjar 1
 

Ähnlich wie Poster stunting bpp

Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)
Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)
Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)Mohdsargawi
 
Buku saku stunting desa
Buku saku stunting desaBuku saku stunting desa
Buku saku stunting desaRestuRajuli
 
Buku saku stunting desa 2
Buku saku stunting desa 2Buku saku stunting desa 2
Buku saku stunting desa 2Jajang Soewardi
 
Template PPTx Untirta.pptx
Template PPTx Untirta.pptxTemplate PPTx Untirta.pptx
Template PPTx Untirta.pptxCerebroCortex1
 
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docxSistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docxEkaOrizaShafita
 
PPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptxPPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptxFitriYunus
 
Mencegah Stunting Dari Desa
Mencegah Stunting Dari DesaMencegah Stunting Dari Desa
Mencegah Stunting Dari DesaPaul SinlaEloE
 
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptxMateri Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptxhelen244785
 
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptxMateri Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptxAriefRahman717089
 
Diseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptx
Diseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptxDiseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptx
Diseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptxjunk40
 
STUNTING PROMKES.pptx
STUNTING PROMKES.pptxSTUNTING PROMKES.pptx
STUNTING PROMKES.pptxmarkisa554
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...sofyansauri36
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...sisrinirahayu1
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...YernimaDaeli1
 
Bahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.ppt
Bahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.pptBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.ppt
Bahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.pptMJPutra2
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...MughniEfendi
 
Materi Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptx
Materi Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptxMateri Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptx
Materi Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptxHarrySetiawan45
 
PENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANG
PENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANGPENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANG
PENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANGerisRisty
 

Ähnlich wie Poster stunting bpp (20)

Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)
Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)
Sosialisasi kegiatan konvergensi pencegahan stunting (hamparan rawang)
 
Buku saku stunting desa
Buku saku stunting desaBuku saku stunting desa
Buku saku stunting desa
 
Buku saku stunting desa 2
Buku saku stunting desa 2Buku saku stunting desa 2
Buku saku stunting desa 2
 
Template PPTx Untirta.pptx
Template PPTx Untirta.pptxTemplate PPTx Untirta.pptx
Template PPTx Untirta.pptx
 
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docxSistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
Sistematika proposal Inotek Gizi (Revisi).docx
 
PPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptxPPT Stunting UMY.pptx
PPT Stunting UMY.pptx
 
Mencegah Stunting Dari Desa
Mencegah Stunting Dari DesaMencegah Stunting Dari Desa
Mencegah Stunting Dari Desa
 
PPT Prikk.pdf
PPT Prikk.pdfPPT Prikk.pdf
PPT Prikk.pdf
 
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptxMateri Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
 
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptxMateri Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
Materi Kadis Kesehatan Provinsi NTB.pptx
 
Diseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptx
Diseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptxDiseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptx
Diseminasi dan Publikasi hasil Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan.pptx
 
STUNTING PROMKES.pptx
STUNTING PROMKES.pptxSTUNTING PROMKES.pptx
STUNTING PROMKES.pptx
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
 
Bahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.ppt
Bahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.pptBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.ppt
Bahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkesda Tahun 2018.ppt
 
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
varwwwhtmldinkescommonuploadBahan Sosialisasi Stunting Sekda Langkat Rakerkes...
 
Materi Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptx
Materi Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptxMateri Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptx
Materi Dinas Kesehatan Prov. Sulteng Ibu Isti.pptx
 
PIS-PK
PIS-PKPIS-PK
PIS-PK
 
PENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANG
PENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANGPENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANG
PENURUNAN STUNTING DI PEMERINTAH DAERAH YANG
 

Mehr von Anas Kusut

Paparan kabupaten ppu
Paparan kabupaten ppuPaparan kabupaten ppu
Paparan kabupaten ppuAnas Kusut
 
PAPARAN KP2S KAB.GUNUG MAS
PAPARAN KP2S KAB.GUNUG MASPAPARAN KP2S KAB.GUNUG MAS
PAPARAN KP2S KAB.GUNUG MASAnas Kusut
 
MEDIA BANNER GUNUNG MAS
MEDIA BANNER GUNUNG MASMEDIA BANNER GUNUNG MAS
MEDIA BANNER GUNUNG MASAnas Kusut
 
BANNER KABUPATEN KAPUAS
BANNER KABUPATEN KAPUASBANNER KABUPATEN KAPUAS
BANNER KABUPATEN KAPUASAnas Kusut
 
MEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MAS
MEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MASMEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MAS
MEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MASAnas Kusut
 
PAPARAN KABUPATEN BARITO TIMUR
PAPARAN KABUPATEN BARITO TIMURPAPARAN KABUPATEN BARITO TIMUR
PAPARAN KABUPATEN BARITO TIMURAnas Kusut
 
Ppt penilaian aksi 6 sistem manajemen data stunting oke
Ppt penilaian aksi 6   sistem manajemen data stunting okePpt penilaian aksi 6   sistem manajemen data stunting oke
Ppt penilaian aksi 6 sistem manajemen data stunting okeAnas Kusut
 

Mehr von Anas Kusut (7)

Paparan kabupaten ppu
Paparan kabupaten ppuPaparan kabupaten ppu
Paparan kabupaten ppu
 
PAPARAN KP2S KAB.GUNUG MAS
PAPARAN KP2S KAB.GUNUG MASPAPARAN KP2S KAB.GUNUG MAS
PAPARAN KP2S KAB.GUNUG MAS
 
MEDIA BANNER GUNUNG MAS
MEDIA BANNER GUNUNG MASMEDIA BANNER GUNUNG MAS
MEDIA BANNER GUNUNG MAS
 
BANNER KABUPATEN KAPUAS
BANNER KABUPATEN KAPUASBANNER KABUPATEN KAPUAS
BANNER KABUPATEN KAPUAS
 
MEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MAS
MEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MASMEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MAS
MEDIA SPANDUK KABUPATEN GUNUNG MAS
 
PAPARAN KABUPATEN BARITO TIMUR
PAPARAN KABUPATEN BARITO TIMURPAPARAN KABUPATEN BARITO TIMUR
PAPARAN KABUPATEN BARITO TIMUR
 
Ppt penilaian aksi 6 sistem manajemen data stunting oke
Ppt penilaian aksi 6   sistem manajemen data stunting okePpt penilaian aksi 6   sistem manajemen data stunting oke
Ppt penilaian aksi 6 sistem manajemen data stunting oke
 

Kürzlich hochgeladen

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 

Poster stunting bpp

  • 1. Cerita STUNTING KOTA BALIKPAPAN RINDA SETYAWATI, SKM Latar Belakang Metode Hasil Dan Diskusi Kesimpulan dan Rekomendasi Untuk mencegah, menjaring dan menangani kasus stunting diperlukan suatu kegiatan yang terintegrasi dan kerjasama yang intensif serta peran yang terpadu antara Pemerintah, lintas sektor, TP PKK dan peran swasta Referensi Ucapan Terima Kasih 1. Walikota Balikpapan 2. Ketua TP PKK Kota Balikpapan 3. Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan 4. Tim KP2S Provinsi Kaltim 5. Tim Pencegahan dan Penanganan Stunting. 6. Donatur orang tua asuh 7. Petugas Gizi Puskesmas 8. Kader Posyandu dan Kader Pembangunan Manusia 1. Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten/Kota oleh Kementrian Perencanaan dan Pembangunan Nasional tahun 2018 2. Pedoman Umum Kader Pembangunan Manusia Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tahun 2018 3. Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi PP Nomor 42 tahun 2013 Upaya penurunan prevalensi kasus stunting merupakan prioritas nasional terkait dengan dampaknya yang erat dengan target pemerintah membangun sumberdaya manusia. Demikian juga Pemerintah Kota Balikpapan memiliki misi meningkatkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing tinggi telah membuat rencana aksi daerah penurunan stunting yang menjadi dasar dikembangkannya inovasi “Cerita Stunting”. Cerita Stunting merupakan singkatan dari Cegah Jaring Tangani Stunting ditetapkan berdasarkan: a. Peraturan Daerah Kota Balikpapan Nomor 9 Tahun 2015 tentang Kesehatan Ibu , Bayi Baru Lahir dan Anak b. Peraturan Walikota Balikpapan Nomor 29 Tahun 2019 tentang Pedoman Pencegahan , Penjaringan dan Penanganan Prevalensi Balita Pendek c. SK. Walikota Balikpapan Nomor 188.45/299/2018 tentang Tim Pencegahan dan Penanganan Kasus Stunting di Kota Balikpapan d. SK. Walikota Balikpapan Nomor 188.45-310/2019 tentang Pedoman Pemberian Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri dan Pemeriksaan Haemoglobin Pada Calon Pengantin Dalam Rangka Pencegahan Prevalensi Balita Pendek di Kota Balikpapan. Dalam implementasinya “Cerita Stunting” mengacu pada Pedoman Pelaksanaan Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi di Kabupaten Kota oleh Bappenas Tahun 2018 yang terdiri dari 8 Aksi Terintegrasi yaitu analisa situasi ,penyusunan rencana kegiatan aksi, rembuk stunting , pembuatan regulasi kota , pembinaan Kader Pembangunan Manusia , Sistem Manajemen Data , Pengukuran dan Publikasi Stunting, Revieu Kinerja Tahunan. Semua tahapan aksi ini dilaksanakan bersama oleh Tim Pencegahan dan Penanganan Kasus Stunting yang terdiri dari lintas sektor. Intervensi terbagi dalam 2 kelompok yaitu intervensi gizi spesifik dimulai dari 1000 hari pertama kehidupan dan intervensi gizi sensitive yang melibatkan peran lintas sektor. Jenis kegiatan “Cegah Stunting” terdiri dari minum tablet tambah darah pada semua remaja putri secara serentak setiap hari Jumat di sekolah dan pada calon pengantin putri di Kantor Urusan Agama , perluasan GERMAS pada remaja dan bumil , pemeriksaan kesehatan reproduksi dan KIE Calon Pengantin , ANC berkualitas dan PMT Bumil , membentuk kelompok pendukung ASI , perbaikan kesehatan lingkungan melalui STBM, membentuk kader pembangunan manusia disetiap kelurahan yang mengkoordinir kader posyandu dan fokus pada 1000 hari pertama kehidupan, penguatan media promosi, menggali dukungan CSR serta pembuatan regulasi. Jenis kegiatan “Jaring Stunting” terdiri dari penjaringan di posyandu , PAUD, Bina Keluarga Balita , dan kelompok anak lainnya oleh Kader Pembangunan Manusia dan Guru dengan memanfaatkan Buku KIA dan aplikasi e-ppgbm Jenis kegiatan “Tangani Stunting”merupakan penanganan kasus stunting terpadu di tingkat masyarakat dimana satu kader posyandu wajib memantau tumbuh kembang satu anak stunting, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pemulihan melalui donasi kelompok orang tua asuh stunting , membuat rumah pemulihan gizi dan rujukan kasus stunting ke FKTP dan FKTL. Hasil inovasi “Cerita Stunting” didapatkan data survey pemantauan status gizi nasional tahun 2017 prevalensi stunting di Kota Balikpapan 30,3% , hasil Riskesdas tahun 2018 menunjukkan penurunan hingga 18,2% dan data real yang ditemukan setelah penerapan inovasi “Cerita Stunting” tahun 2019 ada penurunan yang signifikan hingga 5,03%. Kata Kunci : regulasi , intervensi gizi spesifik, intervensi gizi sensitif , 8 aksi terintegrasi, Cegah Jaring Tangani (CERITA) Stunting Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Kondisi gagal tumbuh pada anak balita disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu lama serta terjadinya infeksi berulang, dan kedua faktor penyebab ini dipengaruhi oleh pola asuh yang tidak memadai terutama dalam 1.000 HPK. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan pada 2018 menunjukkan bahwa 30,8% balita di Indonesia mengalami stunting, 29,2% balita di Kalimantan Timur mengalami stunting dan 18,2 balita di Balikpapan mengalami stunting. Berdasarkan hasil survey gizi pada tahun 2018 jumlah balita stunting adalah 5.04% sedangkan sampai bulan November menunjukkan 5.03 % Penurunan stunting penting dilakukan sedini mungkin untuk menghindari dampak jangka panjang yang merugikan seperti terhambatnya tumbuh kembang anak. Stunting mempengaruhi perkembangan otak sehingga tingkat kecerdasan anak tidak maksimal. Hal ini berisiko menurunkan produktivitas pada saat dewasa. Stunting juga menjadikan anak lebih rentan terhadap penyakit. Anak stunting berisiko lebih tinggi menderita penyakit kronis di masa dewasanya. Bahkan, stunting dan berbagai bentuk masalah gizi diperkirakan berkontribusi pada hilangnya 2-3% Produk Domestik Bruto (PDB) setiap tahunnya. Penyebab langsung masalah gizi pada anak termasuk stunting adalah : a. pola makan (rendahnya asupan gizi dan status kesehatan) b. lingkungan sosial yang terkait dengan praktik PMBA dan pola asuh, c. akses terhadap pelayanan kesehatan untuk pencegahan dan pengobatan (kesehatan), d. kesehatan lingkungan yang meliputi tersedianya sarana air bersih dan sanitasi (lingkungan). Penyebab tidak langsung masalah stunting dipengaruhi oleh berbagai faktor, meliputi pendapatan dan kesenjangan ekonomi, perdagangan, urbanisasi, globalisasi, sistem pangan, jaminan sosial, sistem kesehatan, pembangunan pertanian, dan pemberdayaan perempuan. Dampak Stunting jangka pendek, menyebabkan gagal tumbuh, hambatan perkembangan kognitif dan motorik, dan tidak optimalnya ukuran fisik tubuh serta gangguan metabolisme. jangka panjang, menyebabkan menurunnya kapasitas intelektual. Gangguan struktur dan fungsi saraf dan sel-sel otak yang bersifat permanen dan menyebabkan penurunan kemampuan menyerap pelajaran di usia sekolah yang akan berpengaruh pada produktivitasnya saat dewasa. Selain itu, kekurangan gizi juga menyebabkan gangguan pertumbuhan (pendek dan atau kurus) dan meningkatkan risiko penyakit tidak menular seperti diabetes melitus, hipertensi, jantung kroner, dan stroke LOKASI STUNTING KESEHATAN IBU DAN ANAK (KIA) KONSELING GIZI KEBERSIHAN, PENGASUHAN ORANG TUA AIR MINUM DAN SANITASI PAUD PERLINDUNGAN SOSIAL KETAHANAN PANGAN No Kecamatan Puskesmas Kelurahan JumlahAnakStunting (Pendek&SangatPendek) %PrevalensiSTUNTING CakupanBumilKEKyangmendapatPMTpemulihan CakupanIbuHamilmendapatIFA(TTD)minimal90 tabletselamakehamilan CakupanbalitakurusyangmendapatkanPMT Cakupankehadirandiposyandu(rasioyangdatang terhadaptotalsasaran) CakupanIbuHamil-K4 Cakupananak6-59bulanyangmemperolehVitA Cakupananak0-11bulantelahdiimunisasidasar secaralengkap Cakupanbalitadiareyangmemperolehsuplementasi zinc CakupanremajaputrimendapatkanTTD CakupanlayananIbuNifas Cakupankelasibuhamil(ibumengikutikonselinggizi dankesehatan) CakupankeluargayangmengikutiBinaKeluarga Balita Cakupanrumahtanggayangmenggunakansumber airminumlayak Cakupanrumahtanggayangmenggunakansanitasi layak Cakupanorangtuayangmengikutikelasparenting Cakupananakusia2-6tahunterdaftar(pesertadidik) diPAUD CakupanrumahtanggapesertaJKN/Jamkesda CakupanKPMPKHyangmendapatkanFDSgizidan kesehatan Cakupankeluarga1000HPKkelompokmiskin sebagaipenerimaBPNT CakupandesamenerapkanKRPL 1 Balikpapan Timur Perawatan Manggar Baru Manggar Baru 278 17.68 100 95.43 100 63.41 95.70 101.46 98.36 99.40 0.00 93.24 13.44 2.18 100.00 94.90 80.70 28.35 90.00 0 100.00 0 2 Balikpapan Timur Lamaru Lamaru 140 16.87 100 100.00 100 54.65 100.00 97.95 111.22 90.90 34.71 104.17 40.27 2.84 100.00 99.10 79.70 29.78 89.00 0 100.00 1 3 Balikpapan Timur Teritip Teritip 192 14.55 100 99.00 100 71.92 95.02 104.96 95.46 100.00 20.42 98.61 83.06 2.02 100.00 94.10 80.00 33.59 90.00 1 100.00 100 4 Balikpapan Tengah Karang Rejo Karang Rejo 282 14.11 100 96.16 100 52.92 96.57 97.56 100.76 82.20 3.38 99.15 60.61 0.66 98.90 100.00 78.00 26.49 99.00 0 100.00 0 5 Balikpapan Barat Perawatan Kariangau Kariangau 73 11.60 100 96.33 100 59.01 94.50 102.61 101.40 100.00 0.00 97.12 101.83 0.00 100.00 99.20 78.00 30.91 97.00 0 100.00 0 6 Balikpapan Barat Margasari Margasari 60 9.42 100 105.28 100 98.73 102.44 97.28 93.01 99.50 22.29 105.11 40.65 3.03 92.10 94.30 85.00 13.13 87.00 0 100.00 0 7 Balikpapan Tengah Karang Jati Karang Jati 67 7.06 100 99.62 100 66.98 100.00 97.74 97.41 95.60 21.70 95.18 72.80 7.38 100.00 99.30 81.00 23.08 86.00 0 100.00 0 8 Balikpapan Selatan Perawatan Sepinggan Baru Sepinggan Raya 121 6.33 100 98.80 100 52.30 98.80 92.98 99.35 100.00 7.39 96.60 15.50 3.73 71.27 84.90 84.00 33.48 88.00 0 100.00 0 9 Balikpapan Selatan Perawatan Sepinggan Baru Sepinggan Baru 80 6.28 100 98.80 100 53.26 98.80 94.73 99.29 100.00 10.18 95.90 15.80 0.66 72.73 82.70 82.00 30.24 84.00 0 100.00 0 10 Balikpapan Selatan Perawatan Sepinggan Baru Sepinggan 143 6.26 100 98.40 100 52.78 98.40 93.85 99.02 100.00 8.78 96.00 15.66 1.27 72.00 83.20 83.00 22.70 87.00 0 100.00 0 11 Balikpapan Barat Margomulyo Margomulyo 68 5.67 100 99.39 100 65.90 99.39 101.97 98.13 94.65 50.25 95.23 55.07 1.41 67.02 97.38 75.00 25.87 86.00 0 100.00 0 12 Balikpapan Tengah Gunung Sari Ilir Gunung Sari Ilir 70 5.66 100 95.87 100 66.65 95.43 85.71 99.18 93.30 18.30 94.31 18.26 1.39 100.00 99.30 81.00 16.28 88.00 0 100.00 0 13 Balikpapan Selatan Gunung Bahagia Sungai Nangka 77 5.04 100 89.58 100 69.80 84.40 97.03 94.61 100.00 24.00 91.00 32.43 0.79 100.00 100.00 78.00 48.79 99.00 0 100.00 0 14 Balikpapan Barat Baru Ilir Baru Ilir 50 4.79 100 98.26 100 77.60 98.51 102.43 98.93 98.60 0.00 93.99 24.88 2.87 100.00 95.10 79.00 12.81 87.00 0 100.00 0 15 Balikpapan Selatan Damai Damai Bahagia 30 3.80 100 95.00 100 81.97 95.00 92.00 94.93 100.00 3.00 97.00 9.80 0.34 100.00 93.00 86.00 15.87 86.00 0 100.00 0 16 Balikpapan Utara Perawatan Karang Joang Karang Joang 65 3.65 100 105.34 100 51.30 104.06 111.72 103.44 100.00 0.52 100.67 23.50 0.93 95.70 99.10 77.00 20.01 100.00 0 100.00 100 17 Balikpapan Timur Manggar Manggar 117 3.54 100 100.00 100 82.69 100.00 97.79 98.67 100.00 0.00 100.41 85.47 1.55 59.40 94.40 81.00 29.27 89.00 0 100.00 100 18 Balikpapan Utara Batu Ampar Graha Indah 50 3.48 100 95.06 100 70.40 95.06 87.40 96.19 99.62 0.00 94.67 52.12 0.98 100.00 99.70 80.00 25.24 92.00 0 100.00 100 19 Balikpapan Kota Prapatan Prapatan 29 3.13 100 95.09 100 59.43 95.09 98.93 99.20 93.70 16.38 94.47 150.94 1.02 93.70 93.20 80.00 45.22 92.00 0 100.00 0 20 Balikpapan Utara Batu Ampar Batu Ampar 51 2.91 100 95.85 100 70.20 95.85 92.30 95.64 98.34 0.00 95.19 52.59 0.44 100.00 99.50 75.70 25.04 92.00 0 100.00 0 21 Balikpapan Kota Damai Damai 25 2.86 100 94.00 100 83.40 94.00 91.00 96.81 100.00 9.00 99.00 10.10 2.68 100.00 97.60 74.00 19.57 97.00 0 100.00 0 22 Balikpapan Tengah Sumber Rejo Sumber Rejo 42 2.67 100 92.10 100 86.85 98.77 105.79 98.92 100.00 52.57 94.83 83.95 1.14 100.00 100.00 72.00 20.32 92.00 0 100.00 0 23 Balikpapan Selatan Gunung Bahagia Gunung Bahagia 39 2.29 100 90.80 100 71.04 96.80 96.93 95.37 100.00 25.50 95.00 28.24 1.73 100.00 100.00 76.00 35.94 100.00 0 100.00 0 24 Balikpapan Kota Perawatan Klandasan Ilir Klandasan Ilir 26 2.25 100 95.93 100 49.19 95.93 100.00 97.13 93.70 0.00 99.17 38.22 1.03 100.00 96.80 71.00 22.76 92.00 0 100.00 0 25 Balikpapan Barat Perawatan Baru Ulu Baru Ulu 39 2.08 100 96.42 100 99.79 96.42 100.69 94.05 100.00 2.16 96.25 35.79 0.87 100.00 71.80 65.00 14.88 100.00 0 100.00 0 26 Balikpapan Tengah Perawatan Mekarsari Mekarsari 19 1.91 88.46 100.37 100 77.75 98.50 93.83 95.74 96.50 0.00 100.00 37.45 1.88 100.00 99.60 73.00 12.95 98.00 0 100.00 0 27 Balikpapan Kota Perawatan Klandasan Ilir Klandasan Ulu 18 1.71 100 94.73 100 87.75 94.73 100.00 97.38 93.86 0.00 98.96 38.81 2.71 100.00 94.10 61.00 56.79 100.00 0 100.00 0 28 Balikpapan Selatan Damai Damai Baru 10 1.52 100 96.00 100 78.81 96.00 92.00 96.25 100.00 14.00 96.00 11.49 2.25 100.00 100.00 73.00 67.67 99.00 0 100.00 0 29 Balikpapan Utara Muara Rapak Muara Rapak 34 1.37 100 94.27 100 76.02 93.95 100.53 93.89 100.00 16.24 92.50 50.96 1.64 101.50 87.60 80.00 24.63 100.00 0 100.00 0 30 Balikpapan Kota Telagasari Telagasari 15 1.20 100 99.20 100 85.69 99.20 88.60 97.97 100.00 29.22 94.38 10.72 2.45 100.00 100.00 77.00 21.93 93.00 0 100.00 0 31 Balikpapan Tengah Gunung Sari Ulu Gunung Sari Ulu 13 0.99 100 88.27 100 76.36 99.35 88.94 96.10 100.00 23.04 99.32 72.64 0.75 10.50 96.70 88.00 23.14 98.00 0 100.00 0 32 Balikpapan Barat Baru Tengah Baru Tengah 12 0.69 100 99.78 100 81.88 99.78 97.23 97.30 100.00 0.00 95.95 64.52 1.27 99.90 85.30 76.00 16.74 95.00 0 100.00 0 33 Balikpapan Utara Gunung Samarinda Gunung Samarinda 6 0.60 97.44 97.51 100 62.83 97.51 107.03 98.13 100.00 24.00 97.51 30.54 2.35 100.00 100.00 84.00 21.01 93.00 0 100.00 0 34 Balikpapan Utara Gunung Samarinda Gunung Samarinda Baru 1 0.24 97.44 98.50 100 61.79 98.50 103.74 98.89 100.00 25.00 98.50 40.50 0.95 100.00 100.00 69.00 60.68 99.00 0 100.00 0 22.3 19.7 40 32.5 19.2 43.3 30.7 18.2 30.4 37.6 0 10 20 30 40 50 Paser Kutai Barat Kutai Kartanegara Kutai Timur Berau Penajam Paser Utara Mahakam Hulu Balikpapan Samarinda Bontang Prevalensi Stunting pada Baduta (Riskesdas, 2018) 0 10 20 30 40 2014 2015 2016 2017 25.8 28.8 23.3 30.3 DATA SURVEY PEMANTAUAN STATUS GIZI NASIONAL 0 2 4 6 2017 2018 2019 1.41 5.04 4.09 BERDASARKAN LAPORAN PENJARINGAN DINKES KOTA BALIKPAPAN Abstrak Deskriptif dengan mengambil data kasus stunting di 34 Kelurahan di Kota Balikpapan