SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 4
Sifilis ( Raja Singa ) :
sifilis atau yang biasa di sebut denga Raja singa adalah penyakit menular seksual ( PMS )
yang disebabkan oleh bakteri. Gejala sifilis biasanya di tandai dengan munculnya luka yang
tidak terasa sakit di area kelamin, mulut, atau dubur.
Luka Khususnya pada area kelamin yang menjadi gejala sifilis (sipilis) sering kali tidak
terlihat atau bahkan tidak terasa sakit sehingga seringkali tidak disadari oleh penderitanya.
Meski tidak terlihat atau tidak menimbulkan gejala yang menyolok infeksi ini sudah bisa
ditularkan ke orang lain.
Tanpa penanganan yang cepat dan tepat, sifilis dapat membahayakan organ lain seperti otak,
jantung, dan bahkan bisa menyebabkan kematian. Pada ibu hamil, infeksi juga berbahaya
karena dapat menyebabkan kondisi janin tidak normal, bahkan kematian pada bayi. Oleh
karena itu, kondisi ini perlu didiagnosis dan diobati sedini mungkin.
Penyebab Dan Gejala Sifilis ( Raja Singa ) :
Sifilis disebabkan adanya infeksi bakteri Treponema pallidum yang menyebar melalui
menyebar melalui kontak fisik dengan luka si penderita Sifilis.
Berikut ini adalah gejala sifilis digolongkan sesuai dengan tahap perkembangan penyakitnya.
Tiap tahan perkembangan penyakit sifilis meliliki gejala yang berbeda. Berikut adalah
penjelasannya:
 Sifilis primer
Sifilis jenis ini ditandai dengan luka (chancre) di tempat bakteri masuk.
 Sifilis sekunder
Sifilis jenis ini ditandai dengan munculnya ruam pada tubuh.
 Sifilis laten
Sifilis ini tidak menimbulkan gejala, tetapi bakteri ada di dalam tubuh penderita.
 Sifilis tersier
Sifilis ini dapat menyebabkan kerusakan otak, saraf, jantung, atau organ lain.
Pengobatandan PencegahanSifilis
Pada umumnya biasanya pengobatan siflis akan lebih efektif jika dilakukan pada tahap awal.
Selama masa pengobatan, penderita diwajibkan untuk tidak melakukan hubungan seks,
sampai dokter memastikan infeksi sudah sembuh total.
Sifilis sangat dapat dicegah atau di hindari dengan perilaku seks yang aman, yaitu setia pada
satu pasangan seksual dan menggunakan pengaman atau yang biasa di sebut dengan kondom
setiap berhubungan intim. Selain itu, pemeriksaan atau skrining penyakit sifilis ini juga perlu
dilakukan secara rutin pada orang-orang yang berisiko tinggi mengalami penyakit ini.
PengobatanSifilis
Biasanya secara umum, pengobatan utama pada penyakit sifilis adalah dengan suntikan
antibiotik penisilin yang dosisnya tergantung pada kondisi tiap penderita. Pada sifilis yang
masih di tahap awal, suntik penisilin cukup dilakukan satu kali (dosis tunggal). Sedangkan
pada sifilis tahap lanjut, diperlukan dosis tambahan sesuai petunjuk dokter.
Sipilis termasuk penyakit yang dapat disembuhkan, dengan pengobatan secara teratur.
terutama jika cepat terdeteksi dan ditangani. Namun jika sifilis baru diobati saat sudah terjadi
kerusakan organ, pengobatan sifilis tidak bisa memperbaiki kerusakan organ.
Antibiotik penisilin juga diberikan kepada penderita sifilis khususnya ibu hami dan bayi yang
dilahirkan dari ibu penderita sifilis. Bagi penderita yang alergi terhadap penisilin, diskusikan
kembali manfaat dan risiko penggunaan penisilin, serta tanyakan kepada dokter kulit dan
dokter kelamin mengenai pengganti obat penisilin.
Setelah disuntik antibiotik penisilin, beberapa penderita bisa merasakan reaksi Jarisch-
Herxheimer. Reaksi ini dapat menimbulkan gejala berupa demam tinggi, sakit kepala, dan
nyeri otot atau sendi. Reaksi ini bukan suatu kondisi yang serius dan biasanya hanya
berlangsung selama 1 hari.
Selama pengobatan berlangsung, penderita tidak boleh berhubungan seksual sampai
dinyatakan sembuh. Untuk mencegah penularan, beri tahu pasangan tentang kondisi yang
dialami agar pasangan segera melakukan tes sifilis dan segera diobati.
Setelah pengobatan, penderita tetap diminta untuk menjalani tes darah secara berkala.
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa infeksi telah sembuh total. Penderita juga harus
tetap waspada karena masih bisa terinfeksi sifilis kembali, meski sudah diobati dan
dinyatakan sembuh.
Komplikasiyang di sebabkanoleh penyakit sifilis
Pada umumnya komplikasi dapat timbul jika sipilis sudah memasuki tahap tersier.
Komplikasi yang dapat terjadi antara lain:
 Benjolan kecil atau gumma
Kondisi ini bisa muncul di area kulit, tulang, hati, atau organ lain.
 Infeksi HIV
Orang-orang yang menderita sifilis dan sering bergonti-ganti pasangan berisiko
terkena HIV dua kali lipat dari orang biasa.
 Gangguan saraf
Gangguan saraf yang dapat terjadi adalah impotensi, gangguan berkemih, gangguan
penglihatan, kehilangan pendengaran, stroke, atau menigitis.
 Gangguan jantung
Kelainan jantung yang dapat terjadi akibat sifilis adalah aneurisma orta dan kerusakan
katup jantung.
 Komplikasi kehamilan
Komplikasi yang dapat dialami ibu hamil antara lain, kematian janin dalam
kandungan, atau kematian bayi beberapa saat setelah persaliinan.
Diagnosis Sifilis
Pada umunya pemerikasaan pada tahapan awal, dokter akan menanyakan terlebih dahulu
gejala yang dialami dan riwayat kesehatan pasien. Setelah itu, dokter akan memeriksa kondisi
fisik, termasuk pemeriksaan organ kelamin.
Untuk memastikan diagnosis, dokter dapat melakukan pemeriksaaan penunjang dengan:
Tes Darah
Pada umumnya pemeriksaan tes darah bisa mendeteksi adanya antibodi yang dihasilkan oleh
tubuh untuk melawan bakteri sifilis. Untuk memeriksa antibodi sifilis, dokter akan
melakukan tes rapid plasma regain (RPR) dan venereal disease research laboratory
(VDRL).
Pemeriksaan Sampel Luka
Jika terdapat luka di tubuh pasien, dokter akan mengambil sampel cairan dari luka tersebut
untuk dianalisis di laboratorium. Jika pemeriksaan menunjukkan hasil positif, pasien dapat
dipastikan mengalami sifilis.
Pada kondisi ini, pasien memerlukan pemeriksaan lebih detail untuk menentukan langkah
pengobatan selanjutnya. Perlu diketahui, pemeriksaan juga perlu dilakukan pada ibu hamil
dan orang yang berisiko tinggi terkena penyakit raja singa ini.
ARTIKEL SIFILIS.docx

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie ARTIKEL SIFILIS.docx

penyakit serius sifilis
penyakit serius sifilispenyakit serius sifilis
penyakit serius sifilis
Nur Farhanie
 
Penyakit menular seksual
Penyakit menular seksualPenyakit menular seksual
Penyakit menular seksual
Iin Suin
 
Powerpoint gonorea
Powerpoint gonoreaPowerpoint gonorea
Powerpoint gonorea
oshinizumi
 
PEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdf
PEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdfPEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdf
PEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdf
hengky212
 

Ähnlich wie ARTIKEL SIFILIS.docx (20)

Tentang Obat Sipilis Mampu Mengobati Tuntas
Tentang Obat Sipilis Mampu Mengobati TuntasTentang Obat Sipilis Mampu Mengobati Tuntas
Tentang Obat Sipilis Mampu Mengobati Tuntas
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptxPEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
PEMERIKSAAN SIFILIS putri.pptx
 
cara mengobati sipilis dengan alami
cara mengobati sipilis dengan alamicara mengobati sipilis dengan alami
cara mengobati sipilis dengan alami
 
penyakit serius sifilis
penyakit serius sifilispenyakit serius sifilis
penyakit serius sifilis
 
Sifilis, dan hiv pada kanak-kanak
Sifilis, dan hiv pada kanak-kanakSifilis, dan hiv pada kanak-kanak
Sifilis, dan hiv pada kanak-kanak
 
Antibiotik untuk pengobatan sifilis
Antibiotik untuk pengobatan sifilisAntibiotik untuk pengobatan sifilis
Antibiotik untuk pengobatan sifilis
 
Sifilis Penyakit Menular Seksual ....pptx
Sifilis Penyakit Menular Seksual ....pptxSifilis Penyakit Menular Seksual ....pptx
Sifilis Penyakit Menular Seksual ....pptx
 
Obat herbal sipilis atau raja singa
Obat herbal sipilis atau raja singaObat herbal sipilis atau raja singa
Obat herbal sipilis atau raja singa
 
Free sex
Free sexFree sex
Free sex
 
penyakit menular seksual
penyakit menular seksual penyakit menular seksual
penyakit menular seksual
 
Penyakit menular seksual
Penyakit menular seksualPenyakit menular seksual
Penyakit menular seksual
 
Powerpoint gonorea
Powerpoint gonoreaPowerpoint gonorea
Powerpoint gonorea
 
Tata Cara Mengobati Sipilis Menurut Dokter
Tata Cara Mengobati Sipilis Menurut DokterTata Cara Mengobati Sipilis Menurut Dokter
Tata Cara Mengobati Sipilis Menurut Dokter
 
Apa itu sifilis
Apa itu sifilisApa itu sifilis
Apa itu sifilis
 
DIAGNOSA DAN TATALAKSANA HIV, SIFILIS DAN HEPATITIS 2024.pptx
DIAGNOSA DAN TATALAKSANA HIV, SIFILIS DAN HEPATITIS 2024.pptxDIAGNOSA DAN TATALAKSANA HIV, SIFILIS DAN HEPATITIS 2024.pptx
DIAGNOSA DAN TATALAKSANA HIV, SIFILIS DAN HEPATITIS 2024.pptx
 
Harga Obat Sipilis Di Apotik Tradisional
Harga Obat Sipilis Di Apotik TradisionalHarga Obat Sipilis Di Apotik Tradisional
Harga Obat Sipilis Di Apotik Tradisional
 
Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA Makalah hiv STIP WUNA
Makalah hiv STIP WUNA
 
Makalah hiv
Makalah hivMakalah hiv
Makalah hiv
 
PEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdf
PEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdfPEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdf
PEDOMAN_TATALAKSANA_SIFILIS_PUSKESMAS___merah_ok-1.pdf
 

Kürzlich hochgeladen

pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
RekhaDP2
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
khalid1276
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
srirezeki99
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
Zuheri
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Acephasan2
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
NezaPurna
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
AGHNIA17
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
NezaPurna
 

Kürzlich hochgeladen (20)

Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptxProses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
Proses Keperawatan Pada Area Keperawatan Gawat Darurat.pptx
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptxFRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
FRAKTUR presentasion patah tulang paripurna OK.pptx
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial RemajaAsuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
Asuhan Keperawatan Jiwa Perkembangan Psikososial Remaja
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptxFarmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
Farmakologi Pengelolaan Obat Homecare_pptx
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
 
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdfAnatomi pada perineum serta anorektal.pdf
Anatomi pada perineum serta anorektal.pdf
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdfKOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
KOHORT balita 2015 DI PUSKESMAS HARUS DIBUAT.pdf
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
 

ARTIKEL SIFILIS.docx

  • 1. Sifilis ( Raja Singa ) : sifilis atau yang biasa di sebut denga Raja singa adalah penyakit menular seksual ( PMS ) yang disebabkan oleh bakteri. Gejala sifilis biasanya di tandai dengan munculnya luka yang tidak terasa sakit di area kelamin, mulut, atau dubur. Luka Khususnya pada area kelamin yang menjadi gejala sifilis (sipilis) sering kali tidak terlihat atau bahkan tidak terasa sakit sehingga seringkali tidak disadari oleh penderitanya. Meski tidak terlihat atau tidak menimbulkan gejala yang menyolok infeksi ini sudah bisa ditularkan ke orang lain. Tanpa penanganan yang cepat dan tepat, sifilis dapat membahayakan organ lain seperti otak, jantung, dan bahkan bisa menyebabkan kematian. Pada ibu hamil, infeksi juga berbahaya karena dapat menyebabkan kondisi janin tidak normal, bahkan kematian pada bayi. Oleh karena itu, kondisi ini perlu didiagnosis dan diobati sedini mungkin. Penyebab Dan Gejala Sifilis ( Raja Singa ) : Sifilis disebabkan adanya infeksi bakteri Treponema pallidum yang menyebar melalui menyebar melalui kontak fisik dengan luka si penderita Sifilis. Berikut ini adalah gejala sifilis digolongkan sesuai dengan tahap perkembangan penyakitnya. Tiap tahan perkembangan penyakit sifilis meliliki gejala yang berbeda. Berikut adalah penjelasannya:  Sifilis primer Sifilis jenis ini ditandai dengan luka (chancre) di tempat bakteri masuk.  Sifilis sekunder Sifilis jenis ini ditandai dengan munculnya ruam pada tubuh.  Sifilis laten Sifilis ini tidak menimbulkan gejala, tetapi bakteri ada di dalam tubuh penderita.  Sifilis tersier Sifilis ini dapat menyebabkan kerusakan otak, saraf, jantung, atau organ lain.
  • 2. Pengobatandan PencegahanSifilis Pada umumnya biasanya pengobatan siflis akan lebih efektif jika dilakukan pada tahap awal. Selama masa pengobatan, penderita diwajibkan untuk tidak melakukan hubungan seks, sampai dokter memastikan infeksi sudah sembuh total. Sifilis sangat dapat dicegah atau di hindari dengan perilaku seks yang aman, yaitu setia pada satu pasangan seksual dan menggunakan pengaman atau yang biasa di sebut dengan kondom setiap berhubungan intim. Selain itu, pemeriksaan atau skrining penyakit sifilis ini juga perlu dilakukan secara rutin pada orang-orang yang berisiko tinggi mengalami penyakit ini. PengobatanSifilis Biasanya secara umum, pengobatan utama pada penyakit sifilis adalah dengan suntikan antibiotik penisilin yang dosisnya tergantung pada kondisi tiap penderita. Pada sifilis yang masih di tahap awal, suntik penisilin cukup dilakukan satu kali (dosis tunggal). Sedangkan pada sifilis tahap lanjut, diperlukan dosis tambahan sesuai petunjuk dokter. Sipilis termasuk penyakit yang dapat disembuhkan, dengan pengobatan secara teratur. terutama jika cepat terdeteksi dan ditangani. Namun jika sifilis baru diobati saat sudah terjadi kerusakan organ, pengobatan sifilis tidak bisa memperbaiki kerusakan organ. Antibiotik penisilin juga diberikan kepada penderita sifilis khususnya ibu hami dan bayi yang dilahirkan dari ibu penderita sifilis. Bagi penderita yang alergi terhadap penisilin, diskusikan kembali manfaat dan risiko penggunaan penisilin, serta tanyakan kepada dokter kulit dan dokter kelamin mengenai pengganti obat penisilin. Setelah disuntik antibiotik penisilin, beberapa penderita bisa merasakan reaksi Jarisch- Herxheimer. Reaksi ini dapat menimbulkan gejala berupa demam tinggi, sakit kepala, dan nyeri otot atau sendi. Reaksi ini bukan suatu kondisi yang serius dan biasanya hanya berlangsung selama 1 hari. Selama pengobatan berlangsung, penderita tidak boleh berhubungan seksual sampai dinyatakan sembuh. Untuk mencegah penularan, beri tahu pasangan tentang kondisi yang dialami agar pasangan segera melakukan tes sifilis dan segera diobati. Setelah pengobatan, penderita tetap diminta untuk menjalani tes darah secara berkala. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa infeksi telah sembuh total. Penderita juga harus tetap waspada karena masih bisa terinfeksi sifilis kembali, meski sudah diobati dan dinyatakan sembuh.
  • 3. Komplikasiyang di sebabkanoleh penyakit sifilis Pada umumnya komplikasi dapat timbul jika sipilis sudah memasuki tahap tersier. Komplikasi yang dapat terjadi antara lain:  Benjolan kecil atau gumma Kondisi ini bisa muncul di area kulit, tulang, hati, atau organ lain.  Infeksi HIV Orang-orang yang menderita sifilis dan sering bergonti-ganti pasangan berisiko terkena HIV dua kali lipat dari orang biasa.  Gangguan saraf Gangguan saraf yang dapat terjadi adalah impotensi, gangguan berkemih, gangguan penglihatan, kehilangan pendengaran, stroke, atau menigitis.  Gangguan jantung Kelainan jantung yang dapat terjadi akibat sifilis adalah aneurisma orta dan kerusakan katup jantung.  Komplikasi kehamilan Komplikasi yang dapat dialami ibu hamil antara lain, kematian janin dalam kandungan, atau kematian bayi beberapa saat setelah persaliinan. Diagnosis Sifilis Pada umunya pemerikasaan pada tahapan awal, dokter akan menanyakan terlebih dahulu gejala yang dialami dan riwayat kesehatan pasien. Setelah itu, dokter akan memeriksa kondisi fisik, termasuk pemeriksaan organ kelamin. Untuk memastikan diagnosis, dokter dapat melakukan pemeriksaaan penunjang dengan: Tes Darah Pada umumnya pemeriksaan tes darah bisa mendeteksi adanya antibodi yang dihasilkan oleh tubuh untuk melawan bakteri sifilis. Untuk memeriksa antibodi sifilis, dokter akan melakukan tes rapid plasma regain (RPR) dan venereal disease research laboratory (VDRL). Pemeriksaan Sampel Luka Jika terdapat luka di tubuh pasien, dokter akan mengambil sampel cairan dari luka tersebut untuk dianalisis di laboratorium. Jika pemeriksaan menunjukkan hasil positif, pasien dapat dipastikan mengalami sifilis. Pada kondisi ini, pasien memerlukan pemeriksaan lebih detail untuk menentukan langkah pengobatan selanjutnya. Perlu diketahui, pemeriksaan juga perlu dilakukan pada ibu hamil dan orang yang berisiko tinggi terkena penyakit raja singa ini.