PENGARUH LINGKUNGAN DAN PERILAKU TERHADAP KEJADIAN MALARIA DI WILAYAH KERJA P...
KTI01
1. UDUL KTI KEPERAWATAN
Hubungan anttara tingkat sosialisasi anak dengan pendidikan playgroup
dibandingkan anak tanpa pendidikan playgroup.
1. PERBEDAAN SKALA KEHANGATAN PERAWAT PRIA DENGAN KLIEN (2002)
2. HUB. ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG PROSES
KEPERAWATAN DENGAN PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEPERAWATAN DI
RUANG RAWAT INAP RSUD PURWAREJO (2004)
3. STUDI KORELASI ANTARA MOTIVASI DAN TEST MASUK DENGAN
PRESTASI BELAJAR ILMU KEPERAWATAN PADA SISWA KELAS II DAN II SPK
PANTI RAPIH YK TH. 1993/1994 (1995)
4. KTI STUDI DESKRIPTIF TINGKAT KECEMASAN PASIEN RAWAT JALAN
DALAM MENUNGGU LAYANAN OBAT DI FARMASI RS BETHESDA YK (2005)
5. PROP KTI HUB. TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG GIZI DENGAN
KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS DIRI MULYA KAB. KULON
PROGO
6. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA SEMESTER
VIII PROGRAM STUDI KEPERAWATAN UNTUK MELANJUTKAN PROGRAM NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INTRO HUSADA (2006)
7. PROPOSAL KECENDERUNGAN BUNUH DIRI ANALISIS SKOR SISTEM
KATAGORI PASIEN JIWA PADA PASIEN DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU
BUNUH DIRI DI IRNA IV RS. DR. SARDJITO (2005)
8. PROPOSAL PERBEDAAN EFEKTIVITAS KLORAMFENIKOL SALEP KULIT 2%
DI BANDING POVIDONE IODINE CAIR 0% PADA TINDAKAN DRESSING INFUS
TERHADAP KEJADIAN PLEBITIS DI IRNA DR. SARDJITO (2006)
9. PROPOSAL HUB. ANTARA PENERAPAN KEPERAWATAN ATRAUMATIK
DENGAN RESPON ANAK USIA 1-3 TAHUN SELAMA DILAKUKAN PERAWATAN
LUKA POST OPERASI HARI KE III DI IRNA D2 RSUP DR. SARDJITO (2005)
10. PROPOSAL EFEKTIVITAS DUKUNGAN KELUARGA DALAM ASUHAN
KEPERAWATAN JIWA TERHADAP KONDISI JIWA DI RSUP DR. SARDJITO (2005)
11. PROPOSAL PENGARUH BERMAIN TERHADAP PERILAKU SOSIALISASI
ANAK SELAMA MENJALANI PERAWATAN DI RSUP DR. SARDJITO (2005)
12. PROPOSAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN MINUM
OBAT PADA PENDERITA TB PARU DI PUSKESMAS SEWON II BANTUL YK (2005)
13. faktor faktor yang mempengaruhi kepatuhan minum obat pasien
rawat jalan di
2. 14. PROPOSAL HUB. TINGKAT KEPATUHAN IBU HAMIL MINUM TABLET BASI
DAN KEJADIAN ANEMIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEWON II BANTUL YK
2005 (2005)
15. KTI PROPOSAL GAMBARAN KEMUDAHAN PENGGUNAAN FORMAT
PENGKAJIAN MODAL POLA KESEHATAN FUNGSIONAL GORDON DAN MODEL
ADAPTASI ROY DI RS. PK KAB. TEGAL
16. PROPOSAL HUB. TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG POLA ASUH
ANAK DENGAN TINGKAT PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAKA PRA
SEKOLAH DI PUSKESMAS WIROSABAN II YK 2002
17. PROPOSAL HUB. PEMAPARAN KEBISINGAN DENGAN NILAI AMBANG
PENDENGARAN PETUGAS LAPANGAN DI TERMINAL UMBULHARJO YK (2004)
18. PROPOSAL PENGARUH PEMBERIAN TERAPI BERMAIN TERHADAP
TINGKAT KOOPERATIF SELAMA MENJALANI PERAWATAN PADA ANAK USIA PRA
SEKOLAH DI BANGSAL IBNU SINA RSU PKU MUHAMMADIYAH YK (2002)
19. PROPOSAL PENGARUH PADA IBU HAMIL YANG MENGIKUTI SENAM HAMIL
DAN IBU HAMIL YANG TIDAK MENGIKUTI SENAM HAMIL TERHADAP PROSES
PERSALINAN DI RT. 04 BENDUNG SEMIN KAB. GUNUNGKIDUL YK
1. HUBUNGAN ANTARA LAMA HARI RAWAT DENGAN TIMBULNYA
GEJALA DEPRESI PADA PASIEN FRAKTUR DI RUANG ...
2. PERBEDAAN MEKANISME KOPING ANTARA MAHASISWA DAN
MAHASISWI ....
3. PENGARUH MUSIK ROCK DAN MUSIK SLOW TERHADAP
TEKANAN DARAH PADA SOPIR ANGUTAN KOTA RAJA BASA DI ....
4. FAKTOR-FAKTOR YANG BERKONTRIBUSI PADA PERILAKU
KEKERASAN (AMUK) DI ....
5. TINJAUAN TENTANG EFEKTIVITAS TERAPI AKTIVITAS
KELOMPOK (TAK) PADA KLIEN HALUSINASI DENGAR DI ....
6. GAMBARAN PENGETAHUAN PENDERITA TENTANG
PENCEGAHAN PENULARAN TB PARU DI ....
7. GAMBARAN PENGETAHUAN IBU YANG MEMPUNYAI ANAK 1 – 3
TAHUN TENTANG TOILET TRAINING DI ....
8. Hubungan antara anak yang dilatih toilet training dan anak tanpa toilet
training
9. Hubungan kesulitan toilet training anak yg menggunaan pampers dan
tanpa pampers
10. GAMBARAN KEJADIAN INFEKSI AKIBAT PEMASANGAN KATETER
URINE LEBIH DARI TIGA HARI DI ....
3. 11. ANALISIS KOMPARATIF PENGUKURAN suhu ANTARA termometer
AIR RAKSA DAN termometer DIGITAL PADA,,,,,,,
12. PERBEDAAN HASIL PENGUKURAN TEKANAN DARAH ANTARA
POSISI KLIEN DUDUK DENGAN BERBARING DI ....
13. HUBUNGAN ANTARA sifat melankolis/stress DENGAN POLA
MENSTRUASI PADA MAHASISWA DI ....
14. hubungan antara POLA KEBIASAN MAKAN SEHARI-HARI PADA
PENDERITA GASTRITIS DI ....
15. GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG STIMULASI
PERKEMBANGAN ANAK UMUR 1 – 5 TAHUN DI....
16. HUBUNGAN POLA ASUH IBU YANG BEKERJA TERHADAP
TINGKAT KEMANDIRIAN BALITA DI ....
17. PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH PENDERITA DM TIPE II
SEBELUM DAN SESUDAH MELAKUKAN SENAM DM DI RS ...
Hubungan antara pengetahuan dan sikap perawat dalam pemenuhan kebutuhan spiritual klien
dengan krisis penyakit/penderitaan/kematian di ruang Bedah dan Interna RSUD
K019 Pengaruh Terapi Aktifitas Kelompok: Sosialisasi Sessi 1 S/D 3 Terhadap Kemampuan
Komunikasi Verbal Klien Menarik Diri Di Rumah Sakit Jiwa
Q003 Pengaruh Peran Ibu dalam Mengembangkan Kecerdasan Majemuk terhadap Kecerdasan
Majemuk Anak Usia Prasekolah di TK
HUB.TINGKAT NYERI DG TINGKAT
KECEMASAN PADA PASIEN
A. (khusus judul ini harganya 300rb-karena judul terbaru) : HUBUNGAN
PERSEPSI IBU HAMIL TERHADAP KEPATUHAN PENGGUNA TABLET
Fe(FERROUS) (S-1) - penelitian analitik cross KURIKULUM 2010-2012 untuk
melihat penulisannya silahkan klik disini
B. HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KELUARGA DENGAN PERAWATAN
PADA LANSIA YANG MENGALAMI DEPRESI DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS PLAKPAK PAMEKASAN (D-III)KURIKULUM 2010-2012 untuk
melihat penulisannya silahkan klik disini
SKRIPSI (S-1) AKPER
HUBUNGAN TINGKAT NYERI DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN
POST OPERASI DIRUANG IRNA A
RSUD SYARIFAH AMBANI RATO EBU
4. (DIHALAMAN PALING BAWAH BLOG INI , ADA CONTOH 42 JUDUL SKRIPSI
KEPERAWATAN S-1, SILAHKAN DILIHAT)
Abstrak
Suatu proses pembedahan setelah operasi atau post operasi akan menimbulkan
respon nyeri dan cemas. Mengatasi masalah nyeri dan kecemasan pada pasien post
operasi merupakan intervensi keperawatan yang independen yang memerlukan
keterampilan perawat. Dalam memberikan intervensi keperawatan, perawat
memfokuskan pada penurunan nyeri dan kecemasan. Tujuan penelitian ini untuk
menganalisis hubungan tingkat nyeri dengan tingkat kecemasan pada pasien post
operasi.
Desain penelitian yang digunakan adalah Analitik dengan populasi berjumlah 583
orang dan responden dalam penelitian ini adalah 45 orang yang dipilih dengan cara
non probality sampling dengan tehnik concecutive sampling. Variabel dalam
penelitian ini adalah tingkat nyeri dan tingkat kecemasan Pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan hasilnya dianalisa menggunakan uji
korelasi Spearman Rank. Setelah dilakukan pengumpulan dan tabulasi, data
disajikan dalam bentuk tabel dan diagram.
Dari hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar (42,2%) atau sebanyak 19
responden mengalami nyeri sedang dan lebih dari setengahnya yaitu 26 responden
atau 57,8% responden mengalami kecemasan sedang. Berdasarkan uji korelasi
Spearman Rank didapatkan ρ = 0,000, α = 5% sehingga ρ ≤ 0,05 dengan r = 0,722
dengan demikian terdapat korelasi positif. Berarti Ho ditolak.
Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara tingkat nyeri dengan
tingkat kecemasan pada pasien post operasi.
jika anda ingin memiliki skripsinya lengkap dlm
format(M.word)Silahkanhub.08563056386(eko)(SMS aja)
anda hanya mengganti ongkos pengetikan MURAH(200rb/judul)
pembayaran melalui transfer antar BANK, pengriman via email.
Caranya berkas akan kirim duluan via email anda tetapi berpassword, setelah anda
melakukan pembanyaran, maka password akan dikirim via sms ke no.hp anda.
Kata Kunci : Tingkat Nyeri, Tingkat Kecemasan.
DAFTAR ISI
Halaman Sampul
Halaman Sampul Dalam dan Prasarat.................................................................. i
Halaman Persetujuan.......................................................................................... ii
Halaman Pengesahan.......................................................................................... iii
Motto................................................................................................................ iv
Lembar Persembahan......................................................................................... v
Daftar Riwayat Hidup......................................................................................... vi
Abstrak.............................................................................................................. vii
Kata Pengantar.................................................................................................. viii
Halaman Daftar Isi ............................................................................................. ix
Halaman Daftar Tabel......................................................................................... xi
Halaman Daftar Gambar..................................................................................... xii
Halaman Daftar Diagram.................................................................................... xiii
Daftar Singkatan................................................................................................. xiv
Halaman Daftar Lampiran................................................................................... xv
BAB 1 PENDAHULUAN............................................................................. 1
5. 1.1 Latar Belakang.......................................................................... 1
Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan yang
terjadi akibat dari kerusakan jaringan yang aktual dan potensial. Berkaitan dengan
hal tersebut, nyeri yang dirasakan oleh individu yang mengalami post-operasi, bisa
dari skala yang paling ringan hingga terberat. Kondisi ini dipengaruhi oleh
bagaimana individu tersebut berespon terhadap nyeri, yang secara langsung
berkaitan dengan kecemasan individu tentang nyeri yang dialaminya
(Capernito,2001). Nyeri dapat timbul oleh berbagai stimuli (termasuk cemas/stress),
tetapi reaksi terhadap nyeri tidak dapat diukur dengan objektif. Nyeri adalah
pengalaman yang dipelajari oleh pengaruh dari situasi hidup masing-masing orang.
(Long,2000).................................................
1.2 Batasan Masalah....................................................................... 4
Nyeri yang dirasakan oleh individu yang mengalami Post-operasi, bisa dari skala
yang paling ringan hingga terberat. Kondisi ini dipengaruhi oleh bagaimana individu
tersebut berespon terhadap nyeri, yang secara langsung berkaitan dengan
kecemasan individu tentang nyeri yang dialaminya
(Capernito,2001)...........................
1.3 Rumusan Masalah..................................................................... 4
1. Bagaimana tingkat nyeri pada pasien post operasi diruang Irna A RSUD Syarifah
Ambani Rato Ebu Bangkalan?...
2. ......................
1.4 Tujuan Penelitian........................................................................ 5
1.1.1 Tujuan umum
Menganalisis hubungan tingkat kecemasan dengan tingkat nyeri pada pasien Post
Operasi diruang Irna A RSUD Syarifah Ambani Rato Ebu Bangkalan.
1.1.2 Tujuan khusus
1. Mengidentifikasi tingkat…………………….
2. …………………….
1.5 Manfaat Penelitian..................................................................... 5
1.4.1 Bagi peneliti
...........................................
1.4.2 Bagi profesi keperawatan
..................................................
1.4.3 Bagi pasien
.......................................................
1.4.4 Bagi institusi/RSUD Bangkalan
............................................................
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ................................................................... 7
2.1 Konsep Nyeri............................................................................ 7
2.1.1. Pengertian nyeri............................................................ 7
Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat
dari kerusakan jaringan yang aktual dan potensial (Brunner dan Suddarth,2002).
…………………………………..
2.1.2. Fisiologis nyeri.............................................................. 8
Kulit dan jaringan tubuh lain mempunyai reseptor nyeri. Pada dasarnya terdapat 3
tipe nyeri ; reseptor mekanik ditimbulkan oleh rangsangan mekanik misalnya trauma,
luka ; reseptor suhu ditimbulkan oleh……………………………………..
2.1.3. Patofisiologis nyeri....................................................... 9
Pada umumnya kita dilengkapi oleh ujung-ujung saraf di seluruh tubuh yang dapat
mengenali rangsangan fisik yang mungkin berbahaya,
6. seperti……………………………
2.1.4. Reaksi terhadap nyeri.................................................. 12
Reaksi fisiologis terhadap nyeri berbeda-beda sesuai dengan tingkat kecemasan
yang menyertai rasa nyeri. Reaksi terhadap nyeri yang timbul secara tiba-tiba
mengaktifkan
system…………………………………………………………………………….
2.1.5. Klasifikasi nyeri............................................................ 15
Nyeri diupayakan menjadi terukur dengan skala. Termasuk disini skala numerik
nyeri, visual analog scale yang berupa garis lurus , dan skala wajah. Skala
dipergunakan untuk mendeskripsikan intensitas / beratnya rasa nyeri.
1. Skala numerik nyeri……….
2. Visual analog scale………….
3. Skala wajah……………
2.1.6. Skala nyeri.................................................................... 17
Tabel 2.1 Skala Nyeri
SKALA
KETERANGAN
0
Tidak ada nyeri
1-3
Nyeri ringan
4-5
Nyeri sedang
6-7
Nyeri berat
8-9
Nyeri sangat
10
Nyeri tidak tertahan
Dengan menggunakan parameter :
0 = tidak ada nyeri, tidak ada……………………………….
2.1.7. Manajemen nyeri.......................................................... 20
Manajemen nyeri menurut Brunner & Sudarth (2002), meliputi :
1) Terapi farmakologi
Menangani nyeri yang dialami pasien melalui intervensi farmakologis dilakukan
dalam kolaborasi dengan dokter atau pemberi perawatan utama lainnya dan
pasien…………………………..
jika anda ingin memilikicontoh skripsinya lengkap dlm
format(M.word)silahkanhub.08563056386(eko)(SMS aja)anda hanya mengganti
ongkos pengetikan 200rb,pembayaran melalui transfer antar BANK
2) Terapi non farmakologi, meliputi :………………………..
A. Stimulasi kulit…………..
B. Stimulasi kontralateral………..
2.2 Konsep Kecemasan.................................................................. 24
2.2.1. Pengertian kecemasan.................................................. 24
Kecemasan adalah respon emosional terhadap penilaian keadaan emosional yang
tidak memiliki objek yang spesifik (Stuart & Sundeen, 2001).
Kecemasan adalah suatu keadaan yang ditandai oleh…………………………………..
2.2.2. Penyebab kecemasan.................................................... 25
7. Berdasarkan teori kecemasan :
1. Teori interpersonal ansietas :…………..
2. Teori psikoanalitik: ………….
3. Teori perilaku: …………………
2.2.3. Gejala kecemasan......................................................... 25
Menurut Hawari (2001) keluhan-keluhan yang sering dikemukakan oleh seseorang
yang mengalami gangguan kecemasan adalah :
1. Cemas, khawatir, firasat buruk, takut……………
2. …………………………………………………..
2.2.4. Faktor – faktor yang mempengaruhi kecemasan........ 26
Berdasarkan tingkat kecemasan seseorang faktor-faktor yang mempengaruhi adalah
:
1. Pendidikan :…………..
2. Umur: ……………
3. Jenis kelamin :…………..
4. Pekerjaan: ……………………
2.2.5. Stressor pencetus.......................................................... 27
Stressor pencetus mungkin berasal dari sumber internal atau eksternal. Stressor
pencetus dapat dikelompokkan dalam dua katagori menurut Stuart & Sundeen
(2001):
1. Ancaman terhadap integritas seseorang ………………
2. ………………………………………….
2.2.6. Tingkat kecemasan....................................................... 27
Menurut Stuart & Sundeen S.J (2001) kecemasan dibagi 4 :
1. ………2. ………….
3. ………….4. ……………….
2.2.7. Pengukuran kecemasan................................................ 29
Instrument yang dapat digunakan untuk mengukur skala kecemasan adalah
Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) yaitu mengukur aspek kognitif dan afektif
yang meliputi (Nursalam, 2001) :
1) Perasaan cemas, ditandai dengan :
(1) Firasat buruk
(2) Takut akan pikiran sendiri
(3) Mudah tersinggung
2) Ketegangan ditandai dengan :
(1) Merasa tegang
(2) Lesu
(3) Mudah terkejut
(4) Tidak dapat istirahat tenang
(5) Mudah menangis
(6) Gemetar
(7) Gelisah
…………………………………………………………………………………………………
2.3 Konsep Operasi......................................................................... 33
2.3.1. Konsep Pra-operasi......................................................... 33
2.3.2. Konsep Intra-operasi........................................................ 37
2.3.3. Konsep Post-operasi........................................................ 39
BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS ......................... 43
Kecemasan
Faktor yang mempengaruhi
8. 1. Lingkungan
2. Usia
3. Jenis Kelamin
4. Kelelahan
5. Pengalaman masa lalu
6. Kultur atau kebudayaan
3. Post-Operasi
1. Pra-Operasi
2. Intra-Operasi
Nyeri :
1. Persepsi
2. Toleransi
3. Intensitas
3.1 Kerangka Konseptual Penelitian............................................. 43
3.2 Hipotesis Penelitian.................................................................. 44
Hipotesis adalah pernyataan sebagai jawaban sementara atas pernyataan peneliti
yang
harusdiuji………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
BAB 4 METODE PENELITIAN................................................................. 45
4.1 Desain Penelitian..................................................................... 45
Desain penelitian adalah sesuatu yang sangat penting dalam penelitian, yang
memungkinkan pemaksimalan kontrol beberapa faktor yang bisa mempengaruhi
akurasi suatu hasil. ......................................................................
4.2 Kerangka Kerja....................................................................... 46
KESIMPULAN DAN SARAN
Populasi
Semua pasien post operasi diruang Irna A RSUD Syarifah Ambani Rato Ebu
Bangkalan pada bulan Januari – Desember 2007
N = 583 orang dan dengan rata – rata perbulannya sebanyak 49 orang.
PEMBAHASAN
PENYAJIAN HASIL
Pengolahan dan Analisa Data
Uji statistik Spearman Rank
Tingkat Kecemasan
Tingkat Nyeri
Pengumpulan Data
Kuesioner
Sampling
Non Probability Tipe Consecutive Sampling
Sampel
n = 45
4.3. Populasi dan Sampling............................................................. 47
Populasi adalah keseluruhan dari variabel yang menyangkut masalah yang akan
9. diteliti. Variabel itu bisa berbentuk orang, binatang, kejadian perilaku atau suatu
yang akan dilakukan penelitian (Nursalam dan Pariani, 2001). Populasi dalam
penelitian ini adalah semua pasien post operasi diruang Irna A RSUD Syarifah
Ambani Rato Ebu Bangkalan pada bulan Januari – Desember 2007 sebanyak 583
orang dengan rata – rata perbulannya sebanyak 49 orang.
Sampel adalah bagian dari populasi yang dipilih dengan sampling tertentu untuk bisa
memenuhi atau mewakili populasi (Nursalam dan Pariani, 2001).
4.4. Identifikasi Variabel................................................................ 49
4.4.1. Variabel Independent................................................... 49
Variabel Independent adalah variabel yang mempengaruhi (Arikunto, 1998). Pada
penelitian ini variabel independentnya adalah tingkat nyeri.
4.4.2. Variabel Dependent...................................................... 49
Variabel Dependent adalah variabel tergantung (Arikunto, 1998). Pada penelitian ini
variabel dependentnya adalah tingkat kecemasan.
4.5. Definisi Operasional................................................................ 49
4.6. Pengumpulan dan Pengolahan Data........................................ 51
4.6.1. Pengumpulan data............................................................ 51
4.6.2. Pengolahan data.............................................................. 52
4.6.3. Analisa data..................................................................... 53
4.7. Masalah Etika Penelitian........................................................ 53
Penelitian yang menggunakan manusia sebagai objek tidak boleh bertentangan
dengan etika. Tujuan penelitian ini harus etis dalam arti hak responden harus
dilindungi.
…………………………………………………………………………………………
4.8. Keterbatasan............................................................................ 54
Keterbatasan adalah kelemahan atau hambatan dalam penulisan keterbatasan
dalam penelitian ini yang dilaksanakan diantaranya yaitu :
1. Keterbatasan pengetahuan dan pengalaman, karena peneliti baru pertama kali
melakukan penelitian sehingga peneliti merasa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan proposal ini.
2. Sampel yang dijadikan subjek penelitian kemungkinan masih berada/dipengaruhi
oleh obat analgetik sehingga penelitian ini kurang sempurna.
BAB 5 ANALISIS HASIL PENELITIAN................................................... 55
5.1. Gambaran Umum Tempat Penelitian........................................... 55
5.2. Data Umum Responden.............................................................. 57
5.2.1. Distribusi Umur Responden............................................ 57
5.2.2. Distribusi Jenis Kelamin Responden................................ 58
5.2.3. Distribusi Pendidikan Responden.................................... 59
5.2.4. Distribusi Status Perkawinan Responden......................... 60
5.2.5. Distribusi Pengalaman Masa Lalu Responden.................. 61
5.3. Data Khusus Responden............................................................ 62
5.3.1. Tingkat Nyeri................................................................. 62
5.3.2. Tingkat Kecemasan........................................................ 63
5.3.3. Hubungan Tingkat Nyeri Dengan Tingkat Kecemasan
yang Dirasakan Pasien Post Operasi di Ruang Irna A
RSUD Bangkalan.......................................................... 64
BAB 6 PEMBAHASAN................................................................................ 66
6.1. Tingkat Nyeri Pasien Post Operasi di Ruang Irna A
RSUD Bangkalan....................................................................... 66
10. 6.2. Tingkat Kecemasan Pasien Post Operasi di Ruang Irna A
RSUD Bangkalan....................................................................... 68
6.3. Hubungan Tingkat Nyeri Dengan Tingkat Kecemasan yang
Dirasakan Pasien Post Operasi di Ruang Irna A
RSUD Bangkalan....................................................................... 70
BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN......................................................... 75
7.1. Kesimpulan................................................................................ 75
7.2. Saran......................................................................................... 78
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Skala Nyeri..................................................................................... 17
Tabel 4.1. Definisi Operasional......................................................................... 49
Tabel 5.1. Tabulasi Silang Antara Tingkat Nyeri dengan Tingkat
Kecemasan Pada Pasien Post Operasi di Ruang Irna A
RSUD Bangkalan............................................................................ 64
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Skala Numerik Nyeri..................................................................... 18
Gambar 2.2 Visual Analog Scale....................................................................... 18
Gambar 2.3 Wajah Wong and Baker................................................................. 19
Gambar 2.4 Rentang Respon Kecemasan.......................................................... 27
Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian..................................................... 42
Gambar 4.2 Kerangka Kerja............................................................................. 45
DAFTAR DIAGRAM
Diagram 5.1. Distribusi Responden Berdasarkan Umur Pasien Post
Operasi di Ruang Irna A RSUD Bangkalan................................. 57
Diagram 5.2. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Pasien Post Operasi di Ruang Irna A RSUD Bangkalan.............. 57
Diagram 5.3. Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Pasien
Post Operasi di Ruang Irna A RSUD Bangkalan......................... 59
Diagram 5.4. Distribusi Responden Berdasarkan Status Perkawinan
Pasien Post Operasi di Ruang Irna A RSUD Bangkalan.............. 60
Diagram 5.5. Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman Masa Lalu
Pasien Post Operasi di Ruang Irna A RSUD Bangkalan.............. 61
Diagram 5.6. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Nyeri Pasien
Post Operasi di Ruang Irna A RSUD Bangkalan......................... 62
Diagram 5.7. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Kecemasan
Pasien Post Operasi di Ruang Irna A RSUD Bangkalan.............. 63
DAFTAR SINGKATAN
Daftar Singkatan
11. SD : Sekolah Dasar
SMP : Sekolah Menengah Pertama
SMA : Sekolah Menengah Atas
PT : Perguruang Tinggi
RSUD : Rumah Sakit Umum Daerah
Daftar Lambang
% : Persen
- : Sampai
< : Kurang dari > : Lebih Dari
≤ : Kurang atau sama dengan dari
≥ : Lebih atau sama dengan dari
α : Alfa
ρ : Rho/taraf signifikan
DAFTAR LAMPIRAN
halaman
Lampiran 1 : Jadwal kegiatan............................................................................ 78
Lampiran 2 : Lembar permintaan menjadi responden......................................... 79
Lampiran 3 : Lembar persetujuan menjadi responden........................................ 80
Lampiran 4 : Lembar kuesioner......................................................................... 81
Lampiran 5 : Lembar konsultasi........................................................................ 87
Lampiran 6 : Hasil analisis uji statistik dengan SPSS.15 for windows................. 89
Lampiran 7 : Karakteristi pasien post operasi berdasarkan umur, jenis
kelamin, pendidikan, status perkawinan dan pengalaman
masa lalu.................................................................................... 92
Lampiran 8 : Hasil tabulasi tingkat nyeri............................................................ 93
Lampiran 9 : Hasil tabulasi tingkat kecemasan.................................................. 94
Lampiran 10 : Tabulasi silang tingkat nyeri dengan tingkat kecemasan
pasien post operasi di ruang Irna A RSUD Bangkalan................ 96
Lampiran 11 : Permohonan pengambilan data awal penelitian.............................. 97
Lampiran 12 : Permohonan meminjam buku....................................................... 98
Lampiran 13 : Permohonan ijin penelitian............................................................ 99
Lampiran 14 : Surat keterangan telah melakukan Survey..................................
Dibawah ini kumpulan judul skripsi keperawatan/AKPER S -1,
jika anda ingin memiliki Skripsinya Lengkap
(dari bab awal sampai akhir termasuk daftpstka,kuesioner,tabel-tabel & gambr)
dengan Judul Dibawah ini dlm format(Ms.Word)
Silahkanhub.08563056386(eko)(SMS aja)
anda hanya mengganti ongkos pengetikan MURAH(200rb/judul)
pembayaran melalui transfer antar BANK, pengriman via email.
Caranya berkas akan kirim duluan via email anda tetapi berpassword, setelah anda
melakukan pembanyaran, maka password akan dikirim via sms ke no.hp anda.
1.4. HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DALAM (MEMASANG
DAN MERAWAT INFUS) TERHADAP KEJADIAN PLEBILIS DI RUANG MAWAR
BAPELKES RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. WAHIDIN S. H.(D-3)
12. 11. ANALISA HUBUNGAN KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL PERAWAT
TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI RUANG PERAWATAN BEDAH RSUD
PROF. DR. W. Z. JOHANNES KUPANG – NTT.(S-1)
17. HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
AIRLANGGA SURABAYA. (S-1)
18. FAKTOR-FAKTOR INTERNAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESULITAN
BELAJAR MAHASISWA DI AKADEMI KEPERAWATAN DR. SOEDONO MADIUN.
(S-1)
21. ANALISA HUBUNGAN BEBAN KERJA DAN KONDISI KERJA TERHADAP STRES
PERAWAT ICU RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. SOETOMO SURABAYA. (S-
1)
22. ANALISA HUBUNGAN KARAKTERISTIK PERAWAT DAN TINGKAT KEPATUHAN
PERAWAT DALAM PELAKSANAAN PROTAP PEMASANGAN INFUS (STUDI DI
INSTALASI RAWAT DARURAT TRIAGE RSUP SANGLAH DENPASAR) . (S-1)
24. ANALISA PERBANDINGAN PELAKSANAAN PERAN PERAWAT SECARA
INDEPENDEN DAN DEPENDEN PADA KASUS GASTROENTERITIS (PENELITIAN
DESKRIPTIF ANALITIK DI RUANG ANAK RS. ISLAM SURABAYA) . (S-1)
26. 27. STUDI PERBANDINGAN PERSEPSI PASIEN JPS DAN NON JPS
TERHADAP PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUANG BEDAH B DAN D RSUD
DR. SOETOMO SURABAYA. (S-1)
28. PERBANDINGAN KEPUASAN PASIEN MASKIN DAN NON MASKIN DALAM
PELAYANAN DI RS..
34. HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DAN KINERJA PERAWAT DI INSTALASI
RAWAT INAP MEDICAL BEDAH RSUD DOKTER SOEBANDI JEMBER. (S-1)
KEPERAWATAN DI RSUD SIDOARJO. (S-1)
39. PENGARUH PERAWATAN LUKA BERSIH MENGGUNAKAN SODIUM KLORIDA
0,9 % DAN POVIDINE IODINE 10 % TERHADAP PERCEPATAN PENYEMBUHAN
LUKA PADA KLIEN PASCA SECSIO CAESAR (PENELITIAN QUASY-
EKSPERIMENTAL (POST-TEST CONTROL GROUP DESIGN) DI RUANG
BERSALIN RSUD DR. SOEBANDI JEMBER) . (S-1)
42. PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA RUANGAN TERHADAP KINERJA
PERAWAT DI RSUD DR. SOETOMO SURABAYA. (S-1)
Pak Eko
Jl.KH.Agussalim V
Pamekasan-JATIM 69314
Hp.08563056386
Pengiriman :
1. Melalui Email Anda
2. Melalui Jasa Pengiriman (catatan: jika anda mau menggunakan jasa pengiriman
menambah ongkos kirim + CD/DVD total biaya tambahan Rp15.000,-)
BEBERAPA JUDUL SKRIPSI KEPERAWATAN
Jum’at 11 Desember, 2010
ANALISIS PERBEDAAN BERAT BADAN SEBELUM DAN SESUDAH
MENGGUNAKAN KB SUNTIK DI BPS XX
13. EFEKTIFITAS PEMBERIAN ELEMEN PENGHANGAT CAIRAN INTRAVENA
DALAM MENURUNKAN GEJALA
FAKTOR-FAKTOR YANG MELATARBELAKANGI KLIEN PULANG PAKSA DI
RSUD XX
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER I TENTANG EMESIS
GRAVIDARUM DI RB X
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT DI
DESA X
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG VITAMIN A DI POSYANDU
XXXXXX WILAYAH KERJA PUSKESMAS X
GAMBARAN PENGETAHUAN PRIMIPARA TERHADAP PERKEMBANGAN BAYI 0-
1 TAHUN DI KELURAHAN X
HUBUNGAN KOMUNIKASI PERAWAT DAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN YANG
DILAKUKAN PEMBEDAHAN
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU HAMIL TRIMESTER III
TENTANG INISIASI MENYUSU DINI DI POLINDES XX
KEPUASAN PASIEN TERHADAP STANDAR PRAKTEK KEPERAWATAN
DIRUANGAN YANG MENERAPKAN MODEL
PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL (MPKP)
PENATALAKSANAAN PENCEGAHAN INFEKSI PADA PROSES PERTOLONGAN
PERSALINAN DI KLINIK X
PENATALAKSANAAN PIJAT BAYI OLEH DUKUN PIJAT BAYI PADA BAYI USIA 1-
7 BULAN DI DESA X
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEPERAWATAN DI INSTALASI RAWAT INAP
XX
PENGARUH AKTIFITAS FISIK TERHADAP STABILITAS TEKANAN DARAH PADA
LANSIA
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA RUANGAN TERHADAP KINERJA
PERAWAT DALAM
MELAKSANAKAN ASUHAN KEPERAWATAN
PENGARUH KEHAMILAN USIA REMAJA TERHADAP DURASI PROSES
PERSALINAN KALA I DAN II DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS XX
PENGARUH KEPUASAN PASIEN ATAS ASUHAN KEPERAWATAN TERHADAP
14. KESETIAAN PASIEN RAWAT INAP DI RUANG PENYAKIT DALAM DAN RUANG
BEDAH KECELAKAAN RSUD XX
PENGARUH KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP TINGKAT KECEMASAN
PASIEN PRA OPERATIF DI RUMAH SAKIT X
PENGARUH LATIHAN GERAK PINGGUL (STRETCHING) TERHADAP TINGKAT
NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA LANSIA (STUDI DI SANGGAR SENAM BAGAS
DESA XX)
PENGARUH MENYUSUI TERHADAP PERCEPATAN PENURUNAN TINGGI
FUNDUS UTERI PADA IBU POST PARTUM HARI PERTAMA DAN KEDUA DI
RUANG KEBIDANAN RSUDX
PENGARUH PEMBERSIHAN LUKA DAN PEMBERIAN ANTISEPTIK PADA
PERAWATAN LUKA KONVENSIONAL TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA
LUKA POSTOPERASI DENGAN INTENSI PRIMER
PENGARUH PENDAMPINGAN SUAMI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU
SELAMA PROSES PERSALINAN NORMAL DI RUANG BERSALIN RSX
PENGARUH PENYULUHAN TENTANG MANFAAT MOBILISASI DINI PASCA
PEMBEDAHAN TERHADAP PELAKSANAAN MOBILISASI DINI PADA PENDERITA
DENGAN PEMBEDAHAN ABDOMEN DI RUANG BEDAH RUMAH SAKIT X
PENGARUH PERAN IBU DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN MAJEMUK
TERHADAP KECERDASAN
MAJEMUK ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK
PENGARUH PERAN MENTORING PIMPINAN RUANG RAWAT INAP TERHADAP
KINERJA PERAWAT
PENGARUH PERAWATAN LUKA BERSIH MENGGUNAKAN SODIUM KLORIDA 0,9
% DAN POVIDINE IODINE 10 % TERHADAP ERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA
PADA PASIEN PASCA SECSIO CAESAR
PENGARUH STIMULASI KUTANEUS: SLOW-STROKE BACK MASSAGE
TERHADAP INTENSITAS NYERI OSTEOARTRITIS PADA LANSIA DI PANTI
WERDHA XX
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI BERNAFAS TERHADAP RESPON ADAPTASI
NYERI PADA PASIEN INPARTU KALA I
PENGARUH TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK: SOSIALISASI SESSI 1 S/D 3
TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI VERBAL KLIEN MENARIK DIRI DI
RUMAH SAKIT JIWA
PENGARUH TERAPI MUSIK KLASIK TERHADAP PERUBAHAN KREATIVITAS
PADA ANAK AUTIS DI TK XX
15. PENGARUH TERAPI MUSIK TERHADAP INTENSITAS NYERI AKIBAT
PERAWATAN LUKA BEDAH ABDOMEN DI RUMAH SAKIT UMUM XX
PENGATURAN DIET PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI DESA XX
PENGETAHUAN AKSEPTOR KB PIL TENTANG EFEK SAMPING POK (PIL ORAL
KOMBINASI) DI
KELURAHAN X
PENGETAHUAN DAN APLIKASI MAHASISWI TINGKAT II AKBID XXXXXXXXX
TENTANG PARTOGRAF
PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU PRIMIGRAVIDA TENTANG PERSIAPAN
PERSALINAN DI BPS X
PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG TUMBUH KEMBANG BAYI DAN
BALITA DI DESA X
PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA TENTANG PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN HIV/AIDS DI
SURABAYA
PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG TABLET FE DI PUSKESMAS X
PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG ALAT KONTRASEPSI KB SUNTIK DI
KELURAHAN X
PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG CARA MENYUSUI DI DESA X
PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG PEMBERIAN MAKANAN
PENDAMPING ASI PADA BAYI 6 – 24 BULAN DI BPS X
PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG MAKANAN BERGIZI DI DESA XX.
PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG TANDA-TANDA BAHAYA MASA NIFAS DI
BPS X
PENGETAHUAN IBU PRIMIGRAVIDA TENTANG KEHAMILAN DI RB X
PENGETAHUAN IBU PRIMIGRAVIDA TERHADAP PERUBAHAN FISIOLOGIS
PADA MASA KEHAMILAN DI BPS. X
PENGETAHUAN IBU PRIMIPARA TENTANG BIANG KERINGAT PADA BAYI 0-1
TAHUN DI BPS X
PENGETAHUAN IBU TENTANG CARA MEMEBERIKAN ASI YANG BAIK PADA
BALITA USIA 0 – 18 BULAN
PENGETAHUAN IBU TENTANG TUMBUH KEMBANG BALITA USIA 1-2 TAHUN DI
DESA X
16. PENGETAHUAN IBU YANG MEMPUNYAI BAYI 0-6 BULAN TENTANG MANFAAT
ASI EKSKLUSIF DI BPS X
PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG KEGAWATAN NAFAS DAN TINDAKAN
RESUSITASI PADA NEONATUS YANG MENGALAMI KEGAWATAN PERNAFASAN
DI RUANG NICU, RUANG PERINATOLOGI DAN RUANG ANAK RSUD XX
PENGETAHUAN REMAJA AWAL (11-13 TAHUN) TENTANG PENGERTIAN DAN
PERUBAHAN FISIK PUBERTAS DI SMP X
PENGETAHUAN REMAJA PUTRI KELAS III TENTANG SEKS SEKUNDER DI SMP X
PENGETAHUAN REMAJA PUTRI MASA PUBERTAS TENTANG DYSMENORE DI
SMP X
PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG MENSTRUASI DI SMP X
PENGETAHUAN TENTANG BAHAYA MEROKOK PADA SISWA KELAS II SMA
NEGERI X
PERANSERTA KADER KESEHATAN DALAM KEGIATAN KIA (KESEHATAN IBU
DAN ANAK) DI POSYANDU DESA XX
PERBEDAAN PERKEMBANGAN ANAK USIA TODDLER (1-3 TAHUN) ANTARA
IBU BEKERJA DAN TIDAK BEKERJA DI POSYANDU XX.
PERBEDAAN PERUBAHAN INTENSITAS NYERI SELAMA PERAWATAN LUKA
OPERASI ANTARA PASIEN YANG MENGGUNAKAN TEHNIK DISTRAKSI DAN
RELAKSASI
PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN LAKI-LAKI DAN
PEREMPUAN DENGAN MIOCARD INFARK
PERBEDAAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN ANTARA PENERAPAN METODE
PENUGASAN KEPERAWATAN TIM
DAN PENERAPAN METODE PENUGASAN FUNGSIONAL
PERILAKU KEKERASAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK JALANAN DI WISMA
SINGGAH XX
PERILAKU KELUARGA DALAM MENCEGAH DAN MELAKUKAN PENANGANAN
DINI PENYAKIT DIARE DI RUMAH PADA ANAK YANG DIRAWAT DI IRNA XX
PERSEPSI KLIEN TERHADAP MANFAAT PENYULUHAN KESEHATAN OLEH
PERAWAT PADA PASIEN DI RUMAH SAKIT XX
PERSEPSI PASIEN TENTANG MUTU PELAYANAN RAWAT JALAN DI KLINIK XX.
PERSEPSI PASIEN TERHADAP MUTU ASUHAN KEPERAWATAN DI INSTALASI
17. RAWAT INAP RUMAH SAKIT XX
PERUBAHAN AKTIVITAS SEKSUAL PADA MANUSIA LANJUT USIA (LANSIA)
SIKAP IBU HAMIL TERHADAP PELAKSANAAN PROGRAM IMUNISASI DASAR DI
DESA XX
SIKAP PERAWAT TENTANG PEMENUHAN KEBUTUHAN BERMAIN PADA ANAK
USIA PRASEKOLAH
STUDI FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERAN PERAWAT
DALAM PELAKSANAAN ORAL HYGIENE PADA PASIEN STROKE
STUDI PERBANDING PERSEPSI PASIEN JPS DAN NON JPS TERHADAP
PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUANG BEDAH
STUDI PERBANDINGAN KEEFEKTIFAN JALAN NAFAS PASCA ANESTESI UMUM
INHALASI PADA PASIEN PEROKOK DAN TIDAK PEROKOK
STUDI TENTANG GANGGUAN BODI IMAGE PADA KLIEN FRAKTUR FEMUR
DENGAN PEMAKAIAN SKELETAL TRAKSI DI RUANG BEDAH RSUD XX
STUDI TENTANG GANGGUAN KONSEP DIRI PADA KLIEN GANGREN DIABETIK
STUDI TENTANG HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN KINERJA
PERAWAT DI INSTALASI RAWAT
INAP MEDICAL BEDAH RSUD XXX
STUDI TENTANG HUBUNGAN TINDAKAN KEPERAWATAN PREOPERATIF
TERHADAP TINGKAT KECEMASAN KLIEN DENGAN FRAKTUR DI RUANG
BEDAH
STUDI TENTANG PERAN ORANG TUA DALAM MEMANDIRIKAN ANAK
RETARDASI MENTAL SEDANG
STUDI TENTANG SIKAP ASERTIF PERAWAT DALAM MEMBERIKAN
PELAYANAN KEPERAWATAN
TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG MAKANAN PENDAMPING ASI PADA
BAYI USIA (6-24 BULAN) DI PUSKESMAS X
TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG PERIKSA PAYUDARA
SENDIRI (SADARI) DI SMU X
TINJAUAN PELAKSANAAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT UMUR 2
BULAN SAMPAI 5 TAHUN DI PUSKESMAS X
18. JUDUL SKRIPSI Keperawatan
JIWA
Cara lihat ringkasan :
- Klik http://grahacendikia.wordpress.com/
- Ketik “kode skripsi” di kotak pencarian judul
- Klik judul hasil penelusuran
Kode JUDUL
K003 Hubungan antara pengetahuan dan sikap perawat dalam pemenuhan
kebutuhan spiritual klien dengan krisis penyakit/penderitaan/kematian di
ruang Bedah dan Interna RSUD X
K014 Perbedaan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Laki-Laki Dan Perempuan
Dengan Miocard Infark
K016 Hubungan Komunikasi Perawat Dengan Tingkat Kecemasan Keluarga Pada
Pasien Yang Dirawat Di Unit Perawatan Kritis RSXX
K019 Pengaruh Terapi Aktifitas Kelompok: Sosialisasi Sessi 1 S/D 3 Terhadap
Kemampuan Komunikasi Verbal Klien Menarik Diri Di Rumah Sakit Jiwa
K036 Hubungan Antara Pengetahuan dan Tingkat Depresi Klien Kanker Serviks di
Ruang Kandungan RSUD XXX
K040 Studi Tentang Gangguan Bodi Image Pada Klien Fraktur Femur Dengan
Pemakaian Skeletal Traksi di Ruang Bedah RSUD XX
K045 Gangguan Konsep Diri (Harga Diri) Pada Klien Gagal Ginjal Kronis
K052 Hubungan Sikap Perawat Terhadap Perilaku Perawat Dalam Komunikasi
Terapeutik Pada Klien Skizofrenia
K088 Hubungan Karakteristik Perawat Terhadap Pengetahuan Kegawat-daruratan
Pasien Amuk Di Rumah RSJ XX
K188 Hubungan kemampuan koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal
kronik yang menjalani hemodialisa
K189 Pengaruh strategi koping terhadap respon psikologis (penolakan,
marah, tawar menawar, depresi, menerima) penderita HIV positif
Q002 Studi Tentang Peran Orang Tua Dalam Memandirikan Anak Retardasi
Mental Sedang
Q003 Pengaruh Peran Ibu dalam Mengembangkan Kecerdasan Majemuk terhadap
Kecerdasan Majemuk Anak Usia Prasekolah di TK
19. Q004 Efektifitas Peran Kelompok Pendukung Dalam Pelaksanaan Terapi Aktifitas
Kelompok Terhadap Peningkatan Konsep Diri Pada Klien Menopause Di
Wilayah Puskesmas XX
Q010 Gambaran Kecerdasan Emosi Mahasiswa Akademi Keperawatan XX.
Q011 Perilaku Kekerasan Yang Dilakukan Oleh Anak Jalanan di Wisma Singgah XX
Q013 Gambaran Stres Kerja Perawat Instalasi Rawat Darurat Rumah Sakit XX
Kode JUDUL
K003 Hubungan antara pengetahuan dan sikap perawat dalam pemenuhan kebutuhan spiritual
klien dengan krisis penyakit/penderitaan/kematian di ruang Bedah dan Interna RSUD X
K014 Perbedaan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Laki-Laki Dan Perempuan Dengan Miocard
Infark
K016 Hubungan Komunikasi Perawat Dengan Tingkat Kecemasan Keluarga Pada Pasien Yang
Dirawat Di Unit Perawatan Kritis RSXX
K019 Pengaruh Terapi Aktifitas Kelompok: Sosialisasi Sessi 1 S/D 3 Terhadap Kemampuan
Komunikasi Verbal Klien Menarik Diri Di Rumah Sakit Jiwa
K036 Hubungan Antara Pengetahuan dan Tingkat Depresi Klien Kanker Serviks di Ruang
Kandungan RSUD XXX
K040 Studi Tentang Gangguan Bodi Image Pada Klien Fraktur Femur Dengan Pemakaian
Skeletal Traksi di Ruang Bedah RSUD XX
K045 Gangguan Konsep Diri (Harga Diri) Pada Klien Gagal Ginjal Kronis
K052 Hubungan Sikap Perawat Terhadap Perilaku Perawat Dalam Komunikasi Terapeutik Pada
Klien Skizofrenia
K088 Hubungan Karakteristik Perawat Terhadap Pengetahuan Kegawat-daruratan Pasien Amuk
Di Rumah RSJ XX
K188 Hubungan kemampuan koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal kronik yang
menjalani hemodialisa
K189 Pengaruh strategi koping terhadap respon psikologis (penolakan, marah,tawar menawar,
depresi, menerima) penderita HIV positif
Q002 Studi Tentang Peran Orang Tua Dalam Memandirikan Anak Retardasi Mental Sedang
20. Q003 Pengaruh Peran Ibu dalam Mengembangkan Kecerdasan Majemuk terhadap Kecerdasan
Majemuk Anak Usia Prasekolah di TK
Q004 Efektifitas Peran Kelompok Pendukung Dalam Pelaksanaan Terapi Aktifitas Kelompok
Terhadap Peningkatan Konsep Diri Pada Klien Menopause Di Wilayah Puskesmas XX
Q010 Gambaran Kecerdasan Emosi Mahasiswa Akademi Keperawatan XX.
Q011 Perilaku Kekerasan Yang Dilakukan Oleh Anak Jalanan di Wisma Singgah XX
Q013 Gambaran Stres Kerja Perawat Instalasi Rawat Darurat Rumah Sakit XX
K244 Hubungan kemampuan koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal kronik yang
menjalani hemodialisa di ruang hemodialisa Rumah Sakit
K251 Gambaran Tingkat Kecemasan Keluarga pada Klien dengan Gagal Jantung di
Kode JUDUL
K005 Hubungan Pendidikan Dengan Kecemasan Yang Dirasakan Keluarga
Penderita Autis
K012 Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tentang K.E.P (Kurangenergi Protein)
Dengan Perilaku Orang Tua Dalam Meningkatkan Status Gizi Balita Dengan
K.E.P
K030 Asuhan Keperawatan Yang Baik Dan Benar Pada Keluarga Yang Salah
Satu Anggota Keluarganya Menderita Penyakit Hipertensi (Studi Kasus)
K037 Efektivitas Pemberian Makanan Tambahan terhadap Pertumbuhan dan
Perkembangan Balita Malnutrisi Usia 1-2 Tahun di Puskesmas XXX
K099 Hubungan Peran Keluarga Dalam Memenuhi Kebutuhan Gizi Anak Dengan
Status Gizi Anak Usia Prasekolah
K025 Hubungan Antara Pengetahuan Petugas Panti Tentang Adl Dengan
Pemenuhan Kebutuhan ADL Pada Lanjut Usia Di Panti Sosial Tresna Werdha
K056 Gambaran Konsep Diri (Peran) Klien Usia Lanjut Di Wilayah kerja
Puskesmas XX
K059 Hubungan dukungan Keluarga Dengan Kemandirian Lansia Dalam
Pemenuhan Aktivitas Sehari-hari di Wilayah Kerja Puskesmas XX.
K065 Faktor Yang Mempengaruhi Pemanfaatan Posyandu Lansia Di Desa XX
21. K077 Gambaran Fungsi Intelektual Lansia Di Posyandu Lansia Desa XX
K086 Gambaran Pelaksanaan Tugas Kesehatan Keluarga Pada Lansia di Desa XX
K089 Pengaruh Latihan Gerak Pinggul (Stretching) Terhadap Tingkat Nyeri Punggung Bawah
Pada Lansia (Studi di Sanggar Senam Bagas Desa XX)
K093 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Penurunan Minat Lansia Terhadap
Posyandu Lansia
K094 Kebutuhan spiritualitas pada masyarakat lanjut usia / lansia
K095 Perubahan aktivitas seksual pada manusia lanjut usia (lansia)
K100 Pengaturan diet pada lansia dengan hipertensi di Desa XX
K242 Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dengan Tingkat Pengetahuan Tentang
Gizi Pada Ibu Yang Mempunyai Balita Di Posyandu XX
K243 Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap Lansia Terhadap Kegiatan
Posyandu Lansia di Dusun XX
K244 Hubungan kemampuan koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal
kronik yang menjalani hemodialisa di ruang hemodialisa Rumah Sakit
K245 Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Tingkat Keberhasilan Toilet Training
pada Anak Usia Pra Sekolah di TK XX
K246 Hubungan antara status gizi dengan prestasi belajar anak (usia 3-5 tahun) di
TK
K247 Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Ibu Pramenopause Terhadap
Perubahan pada Masa Menopause di Kelurahan XX
K002 Hubungan Antara Pengetahuan Dengan Sikap Perawat Dalam
Meminimalkan Stress Akibat Hospitalisasi Pada Anak Pra Sekolah
K012 Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tentang K.E.P (Kurangenergi Protein)
Dengan Perilaku Orang Tua Dalam Meningkatkan Status Gizi Balita Dengan
K.E.P
K027 Hubungan Pengetahuan dan Sikap Perawat Dalam Intervensi Keperawatan
Pada Bayi Resiko Tinggi Hipotermi
K031 Asuhan Keperawatan Pada Anak “A” dengan Kejang Demam di Ruang
Anak (Studi Kasus)
22. K037 Efektivitas Pemberian Makanan Tambahan terhadap Pertumbuhan dan
Perkembangan Balita Malnutrisi Usia 1-2 Tahun di Puskesmas XXX
K046 Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang ASI dengan Pola Laktasi pada
Bayi Baru Lahir sampai umur 4 Bulan
K055 Pengetahuan Perawat Tentang Kegawatan Nafas Dan Tindakan Resusitasi
Pada Neonatus Yang Mengalami Kegawatan Pernafasan Di Ruang Nicu,
Ruang Perinatologi Dan Ruang Anak RSUD XX
K060 Pengaruh Terapi Musik Klasik Terhadap Perubahan Kreativitas Pada Anak
Autis di TK XX
K067 Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Makanan Bergizi di Desa XX.
K068 Perbedaan Perkembangan Anak Usia Toddler (1-3 Tahun) Antara Ibu Bekerja
Dan Tidak Bekerja di Posyandu XX.
K073 Perilaku keluarga dalam mencegah dan melakukan penanganan dini penyakit
diare di rumah pada anak yang dirawat di Irna XX
K084 Gambaran Pemenuhan Kebutuhan Tidur Pada Anak Yang Terpasang Infus di
RS XXX
K090 Pengetahuan Ibu Tentang Cara Memeberikan ASI yang Baik pada Balita Usia
0 – 18 Bulan
K091 Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Penanganan Diare Pada Anak Di
Rumah Dengan Derajad Dehidrasi Pada Anak Diare Di RSX
K092 Sikap Perawat Tentang Pemenuhan Kebutuhan Bermain Pada Anak Usia
Prasekolah
K099 Hubungan Peran Keluarga Dalam Memenuhi Kebutuhan Gizi Anak Dengan
Status Gizi Anak Usia Prasekolah
K245 Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Tingkat Keberhasilan Toilet Training
pada Anak Usia Pra Sekolah di TK XX
K246 Hubungan antara status gizi dengan prestasi belajar anak (usia 3-5 tahun) di
TK
Q002 Studi Tentang Peran Orang Tua Dalam Memandirikan Anak Retardasi
Mental Sedang
23. - Klik judul hasil penelusuran
Kode JUDUL
K006 Pengetahuan dan sikap mahasiswa tentang pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di
Surabaya
K007 Analisa perbandingan pelaksanaan peran perawat secara independen dan dependen pada
kasus gastroenteritis
K008 Pengaruh Komunikasi Terapeutik Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Pra Operatif di
Rumah Sakit X
K010 Faktor-fakror yang berhubungan dengan tingkat kecemasan klien dengan hemoptisis
K011 Hubungan Komunikasi Perawat Dan Tingkat Kepuasan Pasien Yang Dilakukan
Pembedahan
K013 Studi Tentang Hubungan Tindakan Keperawatan Preoperatif Terhadap Tingkat Kecemasan
Klien dengan Fraktur di Ruang Bedah B RSUD Dr. Soetomo Surabaya
K014 Perbedaan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Laki-Laki Dan Perempuan Dengan Miocard
Infark
K016 Hubungan Komunikasi Perawat Dengan Tingkat Kecemasan Keluarga Pada Pasien Yang
Dirawat Di Unit Perawatan Kritis RSXX
K020 Hubungan Pengetahuan Perawat Dan Peran Perawat Sebagai Pelaksana Dalam
Penanganan Pasien Gawat Darurat Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler
K022 Studi Tentang Hubungan Antara Beban Kerja Dengan Kinerja Perawat di Instalasi Rawat
Inap Medical Bedah RSUD XXX
K026 Hubungan Pelaksanaan Prosedur Tetap Keperawatan dan Tingkat Kecemasan Klien Angina
Pektoris
K029 Perbedaan Perubahan Intensitas Nyeri selama Perawatan Luka Operasi antara Pasien
yang menggunakan Tehnik Distraksi dan Relaksasi
K030 Asuhan Keperawatan Yang Baik Dan Benar Pada Keluarga Yang Salah Satu Anggot
a Keluarganya Menderita Penyakit Hipertensi (Studi Kasus)
K032 Studi Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Peran Perawat Dalam Pelaksanaan Oral
Hygiene Pada Pasien Stroke
K034 Pengaruh Perawatan Luka Bersih Menggunakan Sodium Klorida 0,9 % Dan Povidine Iodine
10 % Terhadap Ercepatan Penyembuhan Luka Pada Pasien Pasca Secsio Caesar
K038 Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pelaksanaan Standar Asuhan Keperawatan Di
Ruang Penyakit Dalam RSUD. XXX
24. K040 Studi Tentang Gangguan Bodi Image Pada Klien Fraktur Femur Dengan Pemakaian
Skeletal Traksi di Ruang Bedah RSUD XX
K042 Pengaruh Pembersihan Luka dan Pemberian Antiseptik pada Perawatan Luka Konvensional
terhadap Intensitas Nyeri pada Luka Postoperasi dengan Intensi Primer
K044 Analisa Hubungan Beban Kerja dan Kondisi Kerja terhadap Stres Perawat ICU Rumah Sakit
Umum Daerah XX
K045 Gangguan Konsep Diri (Harga Diri) Pada Klien Gagal Ginjal Kronis
K048 Pengaruh Kepuasan Pasien atas Asuhan Keperawatan terhadap Kesetiaan Pasien Rawat
Inap di Ruang penyakit Dalam dan Ruang Bedah Kecelakaan RSUD XX
K049 Studi Perbandingan Keefektifan Jalan Nafas Pasca Anestesi Umum Inhalasi
Pada Pasien Perokok Dan Tidak Perokok
K050 Analisa Hubungan Karakteristik Perawat Dan Tingkat Kepatuhan Perawat Dalam
Pelaksanaan Protap Pemasangan Infus
K051 Studi Tentang Gangguan Konsep Diri Pada Klien Gangren Diabetik
K054 Hubungan Pelaksanaan Tindakan Oral Hygiene Dengan Kejadian Infeksi Rongga Mulut
Pada Pasien Cedera Kepala Dengan Penurunan Kesadaran Di Ruang 13 RSU XX
K055 Pengetahuan Perawat Tentang Kegawatan Nafas Dan Tindakan Resusitasi Pada
Neonatus Yang Mengalami Kegawatan Pernafasan Di Ruang Nicu, Ruang
Perinatologi Dan Ruang Anak RSUD XX
K057 Pengaruh Penyuluhan Tentang Manfaat Mobilisasi Dini Pasca Pembedahan Terhadap
Pelaksanaan Mobilisasi Dini Pada Penderita Dengan Pembedahan Abdomen di Ruang
Bedah Rumah Sakit X
K078 Hubungan Antara Pola Makan Sehari-Hari Di Rumah Dengan Terjadinya Gastritis Pada
Pasien Yang Dirawat di RSU XX
K079 Persepsi Klien Terhadap Manfaat Penyuluhan Kesehatan Oleh Perawat Pada Pasien Di
Rumah Sakit XX
K081 Faktor Dominan Pencetus Serangan Asma Pada Pasien Asma Bronkiale di Instalasi Rawat
Inap RS XX
K082 Pengaruh Terapi Musik Terhadap Intensitas Nyeri akibat Perawatan Luka Bedah Abdomen
Di Rumah Sakit Umum XX
K096 Hubungan tingkat pengetahuan informasi prabedah dengan tingkat kecemasan pasien
praoperasi
K100 Pengaturan diet pada lansia dengan hipertensi di Desa XX
K188 Hubungan kemampuan koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal kronik yang
menjalani hemodialisa
25. K183 Pengaruh Aktifitas Fisik Terhadap Stabilitas Tekanan Darah Pada Lansia
K180 Perbedaan Tingkat Kepuasan Pasien Antara Penerapan Metode Penugasan Keperawatan
Tim Dan Penerapan Metode Penugasan Fungsional
K201 Efektifitas Pemberian Elemen Penghangat Cairan Intravena Dalam Menurunkan Gejala
Hipotermi Pasca Bedah (Studi Pada Pasien Pasca Bedah Sectio Caesar di RSX).
K205 Pengaruh Stimulasi Kutaneus: Slow-Stroke Back Massage Terhadap Intensitas Nyeri
Osteoartritis Pada Lansia Di Panti Werdha XX
K240 Pengaruh terapi aktivitas gerak fisik terhadap peningkatan Basal Metabolisme Rate pada
pasien Diabetes Mellitus
K244 Hubungan kemampuan koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal kronik yang
menjalani hemodialisa di ruang hemodialisa Rumah Sakit
K250 Pengetahuan Klien Thypus Abdominalis Tentang Bedrest (Tirah Baring)
K251 Gambaran Tingkat Kecemasan Keluarga pada Klien dengan Gagal Jantung di Ruang Jantung
RS XX
JUDUL SKRIPSI-THESIS HOT …………..
K207 Pengaruh Pemberian Lavement dan Obat Pencahar Terhadap Kecepatan Proses
Persalinan
K208 Hubungan faktor-faktor kader posyandu, aparat desa, tokoh masyarakat, Bidan
dengan keberhasilan posyandu
K209 Perbedaan Pengaruh Perawatan Luka Menggunakan Povidone Iodine, Eusol dan
Daun Sirih Terhadap Penyembuhan Luka Perineum
K210 Pengaruh Pemberian Coklat Terhadap Tingkat Nyeri Persalinan
K211 Hubungan antara pengetahuan, pekerjaan, dan kesehatan ibu menyusui dengan
lamanya menyusui pada anak usia 2 tahun
K212 Hubungan Asupan Gizi, Aktifitas Fisik dan Psikis Ibu dengan His Pada Ibu Bersalin
K213 Hubungan Antara Umur Saat Pemberian Kontrasepsi, Pola Makan, Faktor Genetik
Dan Pola Aktivitas Dengan Efek Samping Pada Akseptor KB Suntik 3 Bulanan
K214 Hubungan Riwayat Kesehatan Ibu, Hemoglobin Ibu dan Status Gizi Ibu dengan Berat
Badan Lahir Rendah
K215 Pengaruh mengkonsumsi daun katuk, susu formula dan susu kedelai terhadap
kelancaran pengeluaran ASI
K216 Hubungan Antara Umur Saat Pemberian Kontrasepsi, Lama Pemberian Kontrasepsi
Dan Keharmonisan Hubungan Dengan Suami Dengan Penurunan Libido Pada Akseptor Kb
Suntik 3 Bulanan
K217 Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan anak usia 24 bulan
K218 Hubungan usia, status pernikahan, kondisi suami dan kondisi ibu dengan terjadinya
perubahan pada mukosa serviks melalui pemeriksaan IVA
26. K219 Hubungan Antara Riwayat Kesehatan Ibu Selama Hamil, Kondisi Gizi Bayi Dan
Riwayat Kesehatan Anak Dengan Tumbuh Kembang Anak Usia 1 Tahun
K220 Hubungan Antara Kondisi Bayi Baru Lahir, Kondisi Ibu Saat Melahirkan dan Psikis
Ibu dengan Waktu Mulainya Inisiasi Menyusu Dini
K221 Pengaruh pemberian vitamin c, vitamin b6, susu formula khusus ibu hamil dengan
pengurangan rasa mual akibat mengkonsumsi tablet Fe pada ibu hamil trimester II
K222 Pengaruh perawatan payudara, pijat dukun dan mandi lulur boreh rempah selama
hamil terhadap kelancaran ASI
K223 Pengaruh Kondisi Ibu Waktu Hamil, Kondisi Bayi dan Peran Bidan terhadap
Keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
K224 Hubungan pola makan, usia, faktor genetic dan psikis ibu dengan terjadinya
preeklamsia
K225 Perbedaan pengaruh Senam Nifas, Stretching (Peregangan) Dan Senam Perut Dan
Terhadap Pemulihan Kesehatan Pada Ibu Nifas
K226 Hubungan Antara Umur Saat Pemberian Kontrasepsi, Pola Makan, Pola Istirahat dan
Pola Aktifitas dengan Peningkatan Berat Badan pada Akseptor KB 1 Bulanan
K227 Hubungan Pengetahuan Ibu, Mitos Tentang ASI, Kondisi Pekerjaan, Dan Produksi
ASI Dengan Keberhasilan Pemberian ASI
K228 Hubungan antara kondisi ibu, kondisi bapak dan pamong desa dengan kelengkapan
imunisasi pada bayi
K229 Hubungan Antara Pengetahuan Tentang PMS, Kenyamanan Penggunaan Kondom
dan Kondisi Keuangan dengan Ketepatan Penggunaan Kondom
K230 Pengaruh Faktor-Faktor Bidan, Pamong Desa dan Dukun terhadap Keberhasilan
Program Kemitraan Bidan dan Dukun
K231 Hubungan kondisi psikis masa remaja, kondisi psikis menikah dan kondisi psikis
dewasa dengan umur seorang wanita pada saat datangnya masa klimakterium
K232 Pengaruh mengkonsumsi susu formula, susu formula ekstra daun katuk, dan daun
katuk saja terhadap kelancaran produksi ASI
K233 Perbedaan Kecepatan Pelepasan Tali Pusat Antara Yang Dirawat Menggunakan
Kasa Kering, Ekstraks Plasenta Dan Pengerigan Secara Alami
K234 Faktor-faktor yang mempengaruhi ibu dalam memberikan susu formula dini pada bayi
usia 0-6 bulan
K235 Perbedaan Perkembangan Anak Usia 3-5 Tahun Antara yang Diasuh Ibu Bekerja dan
Ibu Tidak Bekerja
K238 Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan bayi (0-6 bulan) yang mendapat MP-ASI
dan yang mendapat ASI Ekslusif
K239 Pengaruh pemberian pendidikan kesehatan terhadap tingkat kecemasan Ibu
primigravida trimester III
K240 Pengaruh terapi aktivitas gerak fisik terhadap peningkatan Basal Metabolisme Rate
pada pasien Diabetes Mellitus
27. K241 Perbedaan Skala Nyeri Pada Persalinan Normal Pervaginam Kala I Fase Aktif Yang
Dilakukan Hypnobirthing dan Tanpa Hypnobirthing Pada Nullipara di Rumah Bersalin XX
K242 Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dengan Tingkat Pengetahuan Tentang Gizi
Pada Ibu Yang Mempunyai Balita Di Posyandu XX
K243 Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap Lansia Terhadap Kegiatan Posyandu
Lansia di Dusun XX
K244 Hubungan kemampuan koping dengan tingkat kecemasan klien gagal ginjal kronik
yang menjalani hemodialisa di ruang hemodialisa Rumah Sakit
K245 Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Tingkat Keberhasilan Toilet Training pada
Anak Usia Pra Sekolah di TK XX
K246 Hubungan antara status gizi dengan prestasi belajar anak (usia 3-5 tahun) di TK
K247 Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Ibu Pramenopause Terhadap Perubahan pada
Masa Menopause di Kelurahan XX
K248 Hubungan Antara Waktu Inisiasi Menyusui Dini (IMD) Dengan Involusi Uterus Ibu
Postpartum Normal
K249 Pelaksanaan program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K) di
Desa XX
K250 Pengetahuan Klien Thypus Abdominalis Tentang Bedrest (Tirah Baring)
Posted on 27 Maret 2009 by grahacendikia
J001 Faktor Yang Mempengaruhi Daya Tahan Kardorespirasi Siswa-Siswi SMA 2 XXX
J002 Standar Pelayanan RSGM yang diukur melalui kepatuhan prosedur kerja yang
diterapkan oleh RSGM FKG Universitas
J003 Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Perilaku Kunjungan
Pemeriksaan Kehamilan Di Puskesmas Rawat Inap
J004 Studi Komparasi Perkembangan Anak Usia Toddler pada Anak yang Lahir Prematur
dan yang Lahir Aterm.
J005 Efektivitas Tindakan Penghisapan Sekresi Endotrakeal Terhadap Pencegahan Resiko
Terjadinya Pneumonia Pada Klien Dengan Ventilator Mekanik
J006 Keluhan Xerostomia (Mulut Kering) Ditinjau Dari Penyebab Dan Penanggulangannya
J007 Perbedaan Kecepatan Penyembuhan Luka Bersih Antara Penggunaan Lendir Bekicot
(Achatina Fulica) Dengan Povidone Iodine 10% Dalam Perawatan Luka Bersih Pada
Marmut (Cavia Porcellus)
J008 Pengaruh Pemberian Jenis Susu Berkalsium Tinggi Dan Susu Segar Pada Kadar
Kalsium Darah Dan Kepadatan Tulang Remaja Pria
J009 Perbedaan Percepatan Pemulihan Ikterus Neonatorum Fisiologis Pada Bayi Yang
Mendapat ASI Dengan Bayi Yang Mendapat PASI
28. DAFTAR JUDUL BY ORDER :
1. Hubungan pengetahuan suami tentang suami siaga dengan sikap dalam pendampingan
istri saat melahirkan.
2. Hubungan antara kondisi fisik, perilaku pergaulan dan kondisi orang tua dengan
kecepatan masa pubertas pada remaja putir di SMP
3. Kajian efektifitas pelatihan / penyuluhan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) pada ibu hamil
dengan keberhasilan IMD
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi ibu menopause tidak melakukan aktivitas seksual
5. Hubungan antara jenis program posyandu, sumberdaya manusia dan peran aparat desa
dengan keberhasilan posyandu lansia.
6. Hubungan antara faktor pembekuan darah ibu, pola makan dan trauma saat hamil
dengan gejala perdarahan otak pada bayi baru lahir
7. Gambaran perilaku mahasiswi kesehatan dalam melakukan SaDaRi (Periksa Payudara
Sendiri) sebagai deteksi dini/pencegahan terjadinya kanker payudara
8. Hubungan antara pola makan dengan kadar gula darah pada penderita Diabetes Mellitus
di Puskesmas
9. Hubungan aktivitas fisik dengan perubahan libido pada penderita DM
10. Hubungan aktivitas fisik dengan terjadinya luka gangren pada penderita DM
11. Perbedaan faktor-faktor penyebab stomatitis dan gastritis
12. Perbedaan pola aktivitas pada pasien hernia ingunalis dan hernia scrotalis
13. Hubungan insomnia dengan depresi pada lansia
14. Pengaruh manajemen laktasi dengan keberhasilan inisiasi menyusu dini
15. Hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang ASI eksklusif, promosi susu formula oleh
petugas, dan penyuluhan ASI eksklusif dengan pemberian susu formula dini di RS
16. Hubungan antara pola makan dengan terjadinya karies gigi pada ….
17. Hubungan antara tingkat kemandirian aktivitas dengan tingkat depresi pada lansia.
18. Hubungan antara asupan nutrisi dengan kejadian partus lama pada ibu bersalin di BPS
19. Hubungan antara pola makan dengan usia menopause pada wanita prasenium
20.
21. Hubungan antara komunikasi terapeutik perawat dengan kepuasan pasien terhadap
pelayanan keperawatan
22. Pengaruh kebersihan diri santri/penghuni asrama terhadap terjadinya penyakit skabies
di Pondok Pesantren / Asrama
23.
24.
25. Hubungan riwayat penggunaan kontrasepsi dengan perubahan mukosa serviks melalui
pemeriksaan IVA pada wanita lanjut usia
26. Gambaran permasalahan Gizi wanita lanjut usia di Posyandu lansia
27. Hubungan antara aktivitas seksual dengan konsistensi payudara pada wanita lanjut usia
28. Hubungan antara kelengkapan gigi dengan aktivitas seksual pada pasangan usia lanjut
di desa
29. 29. Hubungan antara kecepatan masa sindroma klimakterium dengan indeks massa tulang
pada wanita lansia
30. Karakteristik tipe keluarga terhadap pemenuhan kebutuhan gizi pada lansia
31. Faktor-faktor yang mempengaruhi obesitas pada wanita lanjut usia di desa
32. Gambaran perilaku hidup bersih dana sehat pada populasi lanjut usia di desa
33. Penataan lingkungan fisik dan social pada keluarga dengan anggota keluarga lanjut usia
34. Penyesuaian diri wanita lanjut usia setelah perpisahan (cerai hidup/mati) dengan suami
35. Pengaruh senam osteoporosis terhadap penurunan nyeri musculoskeletal pada wanita
usia lanjut
36. Faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya sindroma banyak bicara (cerewet) pada
wanita lanjut usia
37. Gambaran kebutuhan seksual wanita lanjut usia
38. Hubungan status orthodontia dengan gangguan sistem pencernaan pada lanjut usia
39. Keluhan kram perut pada wanita lanjut usia
40. Perbedaan perubahan mukosa serviks melalui pemeriksaan IVA pada wanita lanjut usia
perokok dan bukan perokok.