SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 21
Downloaden Sie, um offline zu lesen
TUTORIAL ER MAPPER
Oleh: Inarotul Faizah (1202832)
Pendidikan Geografi
Universitas Pendidikan Indonesia
Mata Kuliah : Penginderaan Jauh/
A. ERMAPPER
Ermapper merupakan salah satu aplikasi yang digunakan dalam perkuliahan/mata
kuliah penginderaan jauh. Pada penggunaan aplikasi ermapper ini kami menggunakan
lansat 7 dan lansat 8.
Sebelum menggunakannya, kita harus mengistalnya terlebih dulu,
a) Cara Menginstal Er-Mapper.
1. Download terlebih dahulu aplikasi ermapper seri 6.4 atau yang lain, lalu ikuti langkah
penginstalannya.

2. Ikuti langkah-langkah sesuai dengan yang direkomendasikan. Pilihlah full type jika
spesifikasi komputer kita support terhadap aplikasi ermapper ini.
3. Ikuti langkahnya hingga selesai/finish.
4. Er mapper siap digunakan.
b) Cara Membuka Er Mapper

1|Tutorial Er Mapper 6.4
Setelah ermapper berhasil diinstal, langkah selanjutnya yaitu mengoprasikan ermapper
tersebut. Dalam pengoprasiannya kita membutuhkan lansat. Baik lansat 7 maupun lansat
8. Sesuai yang kita inginkan untuk digunakannya.
Langkahnya adalah sebagai berikut,
1. Buka aplikasi ermapper.

maka akan muncul
tampilan berikut,

2. Kemudian, klik open

untuk membuka citra lansat 7 atau 8 yang akan kita gunakan.

Maka akan keluar tampilan seperti berikut,

2|Tutorial Er Mapper 6.4
3. Carilah posisi citra lansat yang kita simpan. Misal kita memilih citra lansat
garut_selatan.ers. langsung klik dan OK. Maka tampilah tampilan seperti berikut.

4. Citra lansat telah berhasil dibuka.
c) Cara Cropping Citra Lansat (Lansat 8)
Setelah citra lansat berhasil dibuka, langkah selanjutnya yaitu mencropping lansat. Atau
dengan kata lain kita mengcrop citra yang daerahnya akan kita jadikan kajian penelitian

3|Tutorial Er Mapper 6.4
kita saja, sehingga cakupannya tidak terlalu luas. Hanya fokus pada daerah yang akan kita
interpretasikan.
Langkahnya yaitu sebagai berikut,
1. Klik edit algorithm

, maka akan muncul tampilan berikut,

2. Duplikat pseduo layer dengan menggunakan bottom

sebanyak 8 kali.

3. Lalu posisikan citra lansat dengan urutan band 2, band 3, band 4, band 5, band 6, band
7, band 8, band BQA. Dan pilih ok this layer only untuk tiap-tiap layer yang akan kita
masukan citra lansatnya.

4|Tutorial Er Mapper 6.4
klik bottom open tersebut, maka akan keluar tampilan berikut,

Rename nama tiap pseudo layer dengan nama band 1, hingga band 8. Hasil akhirnya
seperti berikut,

Lalu klik bottom refresh dan contrast

. Maka akan keluar tampilan berikut,

5|Tutorial Er Mapper 6.4
Lalu perbesarlah sesuai dengan daerah yang akan kita kaji dengan menggunakan bottom
zoom. Setelah daerah kajian yang kita inginkan cukup jelas, maka langkah selanjutnya
yaitu cropping citra lansat tersebut,
Gunakan zoom book tool

untuk mengcropping citra lansat kita. Hasilnya,

lalu save as dengan nama
yang kita inginkan, misal garut_selatancropping.ers. pada file type pilihlah type ers
(ermapper raster dataset), lalu Ok. maka akan muncul tampilan berikut, Ok.

6|Tutorial Er Mapper 6.4
Tunggu prosesnya,

Cobalah untuk menutup tampilan citra yang sudah kita croping tersebut. Bukalah citra
hasil croping tersebut lagi untuk membuktikan apakah cropingan kita tadi berhasil atau
tidak. Jika berhasil maka akan tampil tampilan yang kita crop saja, seperti berikut,

7|Tutorial Er Mapper 6.4
Proses cropping berhasil.
d) Komposisi Band RGB Penggunaan Lahan (Citra Lansat 7).
Dalam komposisi Band RGB Penggunaan Lahan, urutan band yang digunakan yaitu 453.
Langkahnya sebagai berikut,
1. Buka citra lansat 7 yang akan kita gunakan. Bukalah dengan cara yang telah dijelaskan
diatas.
2. Lalu klik bottom edit algorithm

. maka akan tampil tampilan berikut,

Isilah masing-masing layer dengan RGB:
Red layer : band 4
Green layer : band 5
Blue layer : band 3

8|Tutorial Er Mapper 6.4
Lalu refresh dan contrast

Lalu save as

. Hasilnya,

dengan format name sesuai yang kita inginkan, misal

garut_selatanRGB453.ers. Lalu Ok.

9|Tutorial Er Mapper 6.4
Langkah selanjutnya yaitu mendigitasi penggunaan lahan pada citra lansat yang telah di
RGB tersebut. Terlebih dahulu kita lakukan calculate statistic pada pilihan menu Process,

lalu OK.

Selanjutnya yaitu kita mendigitasi citra lansat 7 tersebut sebanyak yang kita inginkan,
misal 11 penggunaan lahan, yang meliputi laut, hutan, pemukiman, sawah tadah hujan,
sawah irigasi, tegalan, perkebunan, rumput/tanah kosong, semak belukar, hutan rawa,
sungai. Cara mendigitasinya yaitu masuk pada menu edit, lalu pilih edit/create regions.
Maka akan muncul tampilan berikut,

10 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
Di OK saja. Maka akan keluar tampilan berikut,

Setelah semua terdigitasi, jangan lupa untuk di save

, maka akan

keluar tampilan seperti berikut

close saja. Close juga toolsnya.

masuk ke Process lagi, dan Calculate Statistic lagi. Lalu masuk Process lagi dan pilih
option Statistic, Komposisi band RGB telah berhasil

11 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
e) Supervised
Setelah proses digitasi selesai, pilih supervised classification dan tunggu prosesnya. Pada
proses ini akan terjadi sukses and error. Ketika terjadi eror mencobalah terus untuk
memperbaiki digitasi kita, mungkin ada lahan lain yang ikut terdigitasi sehingga
menyebabkan error.

Cobalah terus hingga berhasil.
Setelah semua berhasil, kita juga bisa langsung memberi warna objek yang telah kita
digitasi tersebut. Caranya,
Masuk ke menu Edit. Pilih Edit Class/Region Color and Name. Maka akan keluar tampilan

Edit Class/Region Details. Berilah warna sesuai dengan yang kita inginkan pada masingmasing region yang telah kita digit. Lalu Klik pilihan Save.

12 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
Close citra lansat yang sudah kita digit. Lalu bukalah citra yang telah kita digit tersebut

Klik kanan,
dan pilih
class
display

lewat

edit

algorithm

.

Lalu klik kanan pseuduo layer dan pilih class display, maka tampilan akan berubah sesuai
dengan warna yang tadi kita inginkan.

13 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
Supervised berhasil
f) ISSOCLASS Unsupervised Classification
Buka citra lansat garut_selatanRGB453.ers, Lalu calculate statistickan, pilih Process, Lalu

Classification, pilih ISOCLASS Unsupervised Classification.

Input data diisi dengan data asli/citra yg sedang dibuka, lalu isi output dengan nama yg
ditambah misal dengan ditambah dengan penggunaanlahanISSOCLASS, lalu ok. Isi
maximum literace dan maximum number of classes dengan angka 25, lalu oK. Tunggu
prosesnya hingga sukses.lalu ok.close,cancel

Lalu buka new slide, tanpa mengclose citra lama,lalu open di data algorithm data/file
citra

yang

sudah

disimpan

dengan

nama

yang

di

output

tadi.

Misal

garut_selatanissoclass.ers. lalu ok. Maka akan ngeblank, warna biru/hitam/putih. Lalu di

14 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
pseudo layer klik kanan dan klik class display. Maka akan menghasilkan gambar seperti
berikut

Lalu kita akan maemberi warna pada citra yang hitam putih. Lalu klik edit, edit
class/region colour and name. Maka akan tampil

Lalu klik autogen , ceklis lalu klik autogen lagi. Lalu klik kanan pada citra yang hitam putih
. lalu klik kanan dan klik cell values profile, klik pada objek yang kita tuju, misal laut, lihat
perubahan angkanya. Jika laut semua akan menunjukan angka yang sama juga di cell
vcalues profile atau angka yang paling dominan.
Identifikasi seluruh penggunaan lahan dengan mengklik objeknya, lalu isi warna pada
edit region colour and name. Begitu seterusnya. Setelah semua beres jangan lupa untuk
di save. Close tampilan yang baru saja diberi warna. Lalu buka lewat edit algorithmt, dan
klik kanan pada pseduo layer pilih class display. Maka hasilnya seperti berikut,

15 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
ISSOClass Unsupervised Classification berhasil.
g) Layout Citra
Langkah terahir dari penggunaan aplikasi ermapper ini yaitu layout.
Langkahnya adalah seperti berikut,

16 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
Buka

citra

lansat

hasil

unsupervised

classivication

lewat

Klik kanan pseudo layer dan pilih class display.

17 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4

edit

algorithmt.
Lalu pilih menu file, dan page setup

Pada Backround Colour pilih white colour. Pada constraints pilih Auto Vary: Border. Atur
skalanya menjadi 1:30.000. Klik Vert Center supaya posisi citra berada ditengah. Lalu klik

apply, lalu OK. Klik annotate Vector Layer

maka muncul tampilan berikut, lalu OK.

Akan muncul

18 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
Pilih Map Rectangle, maka akan keluar tampilan

category nya pilih Grid. Dan pilih yang LL.
Lalu drag ke citra dan posisikan pada citra. Untuk memposisikan pada citra gunakan tool

Select and Move/Resize Mode.
19 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
Begitu seterusnya pada category pada Map Objeck Select. Hingga seluruh komponen peta
citra yang dibutuhkan terpenuhi semua.
Setelah semua selesai, beri lembar citra tersebut dengan frame. Gunakan tool Rectangle.
Usahakan satu citra tersebut terframe dengan rapi. Lalu save as pada tool save as

Pilih Vector File, dan klik save open file

Pada save as beri nama misal layout.erv. Lalu Oke.
Lalu save as juga pada tool bar ermapper. Ganti dengan extension .ers dan .alg. Lalu klik
menu bar file, pilih save as. Dan beri nama hasil akhir citra tersebut, dan ubah
extensionnya dengan JPEG. Lalu OKE.
Jadilah.

20 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
21 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Dasar dasar perpetaan
Dasar dasar perpetaanDasar dasar perpetaan
Dasar dasar perpetaan
Zia Ul Maksum
 
Iuw 4 pengukuran planimetris
Iuw   4 pengukuran planimetrisIuw   4 pengukuran planimetris
Iuw 4 pengukuran planimetris
Kharistya Amaru
 

Was ist angesagt? (20)

Pengenalan Bagian-Bagian Total Station TOPCON ES dan GM
Pengenalan Bagian-Bagian Total Station TOPCON ES dan GMPengenalan Bagian-Bagian Total Station TOPCON ES dan GM
Pengenalan Bagian-Bagian Total Station TOPCON ES dan GM
 
Laporan praktikum 1 pengenalan alat
Laporan praktikum 1 pengenalan alatLaporan praktikum 1 pengenalan alat
Laporan praktikum 1 pengenalan alat
 
Pengertian Fotogrametri dan Penginderaan Jauh
Pengertian Fotogrametri dan Penginderaan JauhPengertian Fotogrametri dan Penginderaan Jauh
Pengertian Fotogrametri dan Penginderaan Jauh
 
Iuw 3 pengukuran jarak
Iuw   3 pengukuran jarakIuw   3 pengukuran jarak
Iuw 3 pengukuran jarak
 
Laporan Praktikum Cropping Citra
Laporan Praktikum Cropping CitraLaporan Praktikum Cropping Citra
Laporan Praktikum Cropping Citra
 
Klasifikasi Multispektral pada Landsat 7
Klasifikasi Multispektral pada Landsat 7Klasifikasi Multispektral pada Landsat 7
Klasifikasi Multispektral pada Landsat 7
 
Teori perhitungan teodolith
Teori perhitungan teodolithTeori perhitungan teodolith
Teori perhitungan teodolith
 
Teodolit
TeodolitTeodolit
Teodolit
 
Laprak Interpretasi Ruang: Cropping Citra dg ER Mapper
Laprak Interpretasi Ruang: Cropping Citra dg ER MapperLaprak Interpretasi Ruang: Cropping Citra dg ER Mapper
Laprak Interpretasi Ruang: Cropping Citra dg ER Mapper
 
Bab 10 : Alat-Alat Pemetaan
Bab 10 :  Alat-Alat PemetaanBab 10 :  Alat-Alat Pemetaan
Bab 10 : Alat-Alat Pemetaan
 
Laporan Praktikum ER Mapper Koreksi Geometrik dan Radiometrik
Laporan Praktikum ER Mapper Koreksi Geometrik dan RadiometrikLaporan Praktikum ER Mapper Koreksi Geometrik dan Radiometrik
Laporan Praktikum ER Mapper Koreksi Geometrik dan Radiometrik
 
Dasar dasar perpetaan
Dasar dasar perpetaanDasar dasar perpetaan
Dasar dasar perpetaan
 
Tutorial Singkat Agisoft Photoscan Basic
Tutorial Singkat Agisoft Photoscan BasicTutorial Singkat Agisoft Photoscan Basic
Tutorial Singkat Agisoft Photoscan Basic
 
Bab iii hitungan polygon
Bab iii hitungan polygonBab iii hitungan polygon
Bab iii hitungan polygon
 
PETA, GIS, dan DATABASE SPASIAL
PETA, GIS, dan DATABASE SPASIALPETA, GIS, dan DATABASE SPASIAL
PETA, GIS, dan DATABASE SPASIAL
 
Penginderaan Jauh : Koreksi Geometrik Citra Landsat 8
Penginderaan Jauh : Koreksi Geometrik Citra Landsat 8Penginderaan Jauh : Koreksi Geometrik Citra Landsat 8
Penginderaan Jauh : Koreksi Geometrik Citra Landsat 8
 
Iuw 4 pengukuran planimetris
Iuw   4 pengukuran planimetrisIuw   4 pengukuran planimetris
Iuw 4 pengukuran planimetris
 
Prinsip mekanika tanah
Prinsip mekanika tanahPrinsip mekanika tanah
Prinsip mekanika tanah
 
ATTRIBUT TABLE pada ARCGIS 10.0
ATTRIBUT TABLE pada ARCGIS 10.0ATTRIBUT TABLE pada ARCGIS 10.0
ATTRIBUT TABLE pada ARCGIS 10.0
 
Pengukuran poligon tertutup
Pengukuran poligon tertutupPengukuran poligon tertutup
Pengukuran poligon tertutup
 

Ähnlich wie TUTORIAL ERMAPPER

Modul penginderaan jauh aulia
Modul penginderaan jauh auliaModul penginderaan jauh aulia
Modul penginderaan jauh aulia
Aulia Nofrianti
 
Klasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data Citra
Klasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data CitraKlasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data Citra
Klasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data Citra
Nur Hilaliyah
 
LKP TIK KELAS 6
LKP TIK KELAS 6LKP TIK KELAS 6
LKP TIK KELAS 6
Ayah A'yo
 
Pengolahan sst satelit modis
Pengolahan sst satelit modisPengolahan sst satelit modis
Pengolahan sst satelit modis
fikrul islamy
 
Tutorial photoshop
Tutorial photoshopTutorial photoshop
Tutorial photoshop
zabihaku
 

Ähnlich wie TUTORIAL ERMAPPER (20)

Modul penginderaan jauh aulia
Modul penginderaan jauh auliaModul penginderaan jauh aulia
Modul penginderaan jauh aulia
 
Tiga Cara Memotong file Raster Sesuai Batas Polygon Menggunakan ArcGIS
Tiga Cara Memotong file Raster Sesuai Batas Polygon Menggunakan ArcGISTiga Cara Memotong file Raster Sesuai Batas Polygon Menggunakan ArcGIS
Tiga Cara Memotong file Raster Sesuai Batas Polygon Menggunakan ArcGIS
 
03311540000005 pja tugas2
03311540000005 pja tugas203311540000005 pja tugas2
03311540000005 pja tugas2
 
Klasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data Citra
Klasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data CitraKlasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data Citra
Klasifikasi Terbimbing dan Tak Terbimbing Teknik Pengolahan Data Citra
 
gvSIG Tutorial
gvSIG TutorialgvSIG Tutorial
gvSIG Tutorial
 
Langkah Langkah digitasi menggunakan argis
Langkah Langkah digitasi menggunakan argisLangkah Langkah digitasi menggunakan argis
Langkah Langkah digitasi menggunakan argis
 
Tutorial Penggunaan ArcView
Tutorial Penggunaan ArcViewTutorial Penggunaan ArcView
Tutorial Penggunaan ArcView
 
Sistem Informasi Geografis 6
Sistem Informasi Geografis 6Sistem Informasi Geografis 6
Sistem Informasi Geografis 6
 
Tutorial PhotoShop File Save
Tutorial PhotoShop File SaveTutorial PhotoShop File Save
Tutorial PhotoShop File Save
 
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
Laporan Praktikum Sistem Informasi Geografis (SIG)
 
Materi photoshop-1
Materi photoshop-1Materi photoshop-1
Materi photoshop-1
 
Adobe Photoshop Full Tutorial
Adobe Photoshop Full TutorialAdobe Photoshop Full Tutorial
Adobe Photoshop Full Tutorial
 
LKP TIK KELAS 6
LKP TIK KELAS 6LKP TIK KELAS 6
LKP TIK KELAS 6
 
Lkp tik 6
Lkp tik 6Lkp tik 6
Lkp tik 6
 
Laporan rektifikasi
Laporan rektifikasiLaporan rektifikasi
Laporan rektifikasi
 
Tutorial Map Info
Tutorial Map InfoTutorial Map Info
Tutorial Map Info
 
Pengolahan sst satelit modis
Pengolahan sst satelit modisPengolahan sst satelit modis
Pengolahan sst satelit modis
 
tutorial Er mapper
tutorial Er mappertutorial Er mapper
tutorial Er mapper
 
Tutorial photoshop
Tutorial photoshopTutorial photoshop
Tutorial photoshop
 
Panduan pratek photosho1 final
Panduan pratek  photosho1 finalPanduan pratek  photosho1 final
Panduan pratek photosho1 final
 

Mehr von Inarotul Faiza

Mehr von Inarotul Faiza (9)

PLSBT BAB I
PLSBT BAB IPLSBT BAB I
PLSBT BAB I
 
Pemanfaatan penginderaan jauh untuk mengidentifikasi bentukan geomorfologi di
Pemanfaatan penginderaan jauh untuk mengidentifikasi bentukan geomorfologi diPemanfaatan penginderaan jauh untuk mengidentifikasi bentukan geomorfologi di
Pemanfaatan penginderaan jauh untuk mengidentifikasi bentukan geomorfologi di
 
PENGINDERAAN JAUH KAJIAN GEOMORFOLOGI
PENGINDERAAN JAUH KAJIAN GEOMORFOLOGIPENGINDERAAN JAUH KAJIAN GEOMORFOLOGI
PENGINDERAAN JAUH KAJIAN GEOMORFOLOGI
 
MODUL KONSEP DASAR PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUPoling
MODUL KONSEP DASAR PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUPolingMODUL KONSEP DASAR PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUPoling
MODUL KONSEP DASAR PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUPoling
 
Type of Junctions
Type of JunctionsType of Junctions
Type of Junctions
 
Study Masyarakat Indonesia
Study Masyarakat IndonesiaStudy Masyarakat Indonesia
Study Masyarakat Indonesia
 
Laporan geotanah
Laporan geotanahLaporan geotanah
Laporan geotanah
 
Presentasi karst
Presentasi karstPresentasi karst
Presentasi karst
 
Applying the derivative
Applying the derivativeApplying the derivative
Applying the derivative
 

Kürzlich hochgeladen

Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
IvvatulAini
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Kürzlich hochgeladen (20)

OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptxPrakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
Prakarsa Perubahan dan kanvas ATAP (1).pptx
 

TUTORIAL ERMAPPER

  • 1. TUTORIAL ER MAPPER Oleh: Inarotul Faizah (1202832) Pendidikan Geografi Universitas Pendidikan Indonesia Mata Kuliah : Penginderaan Jauh/ A. ERMAPPER Ermapper merupakan salah satu aplikasi yang digunakan dalam perkuliahan/mata kuliah penginderaan jauh. Pada penggunaan aplikasi ermapper ini kami menggunakan lansat 7 dan lansat 8. Sebelum menggunakannya, kita harus mengistalnya terlebih dulu, a) Cara Menginstal Er-Mapper. 1. Download terlebih dahulu aplikasi ermapper seri 6.4 atau yang lain, lalu ikuti langkah penginstalannya. 2. Ikuti langkah-langkah sesuai dengan yang direkomendasikan. Pilihlah full type jika spesifikasi komputer kita support terhadap aplikasi ermapper ini. 3. Ikuti langkahnya hingga selesai/finish. 4. Er mapper siap digunakan. b) Cara Membuka Er Mapper 1|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 2. Setelah ermapper berhasil diinstal, langkah selanjutnya yaitu mengoprasikan ermapper tersebut. Dalam pengoprasiannya kita membutuhkan lansat. Baik lansat 7 maupun lansat 8. Sesuai yang kita inginkan untuk digunakannya. Langkahnya adalah sebagai berikut, 1. Buka aplikasi ermapper. maka akan muncul tampilan berikut, 2. Kemudian, klik open untuk membuka citra lansat 7 atau 8 yang akan kita gunakan. Maka akan keluar tampilan seperti berikut, 2|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 3. 3. Carilah posisi citra lansat yang kita simpan. Misal kita memilih citra lansat garut_selatan.ers. langsung klik dan OK. Maka tampilah tampilan seperti berikut. 4. Citra lansat telah berhasil dibuka. c) Cara Cropping Citra Lansat (Lansat 8) Setelah citra lansat berhasil dibuka, langkah selanjutnya yaitu mencropping lansat. Atau dengan kata lain kita mengcrop citra yang daerahnya akan kita jadikan kajian penelitian 3|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 4. kita saja, sehingga cakupannya tidak terlalu luas. Hanya fokus pada daerah yang akan kita interpretasikan. Langkahnya yaitu sebagai berikut, 1. Klik edit algorithm , maka akan muncul tampilan berikut, 2. Duplikat pseduo layer dengan menggunakan bottom sebanyak 8 kali. 3. Lalu posisikan citra lansat dengan urutan band 2, band 3, band 4, band 5, band 6, band 7, band 8, band BQA. Dan pilih ok this layer only untuk tiap-tiap layer yang akan kita masukan citra lansatnya. 4|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 5. klik bottom open tersebut, maka akan keluar tampilan berikut, Rename nama tiap pseudo layer dengan nama band 1, hingga band 8. Hasil akhirnya seperti berikut, Lalu klik bottom refresh dan contrast . Maka akan keluar tampilan berikut, 5|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 6. Lalu perbesarlah sesuai dengan daerah yang akan kita kaji dengan menggunakan bottom zoom. Setelah daerah kajian yang kita inginkan cukup jelas, maka langkah selanjutnya yaitu cropping citra lansat tersebut, Gunakan zoom book tool untuk mengcropping citra lansat kita. Hasilnya, lalu save as dengan nama yang kita inginkan, misal garut_selatancropping.ers. pada file type pilihlah type ers (ermapper raster dataset), lalu Ok. maka akan muncul tampilan berikut, Ok. 6|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 7. Tunggu prosesnya, Cobalah untuk menutup tampilan citra yang sudah kita croping tersebut. Bukalah citra hasil croping tersebut lagi untuk membuktikan apakah cropingan kita tadi berhasil atau tidak. Jika berhasil maka akan tampil tampilan yang kita crop saja, seperti berikut, 7|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 8. Proses cropping berhasil. d) Komposisi Band RGB Penggunaan Lahan (Citra Lansat 7). Dalam komposisi Band RGB Penggunaan Lahan, urutan band yang digunakan yaitu 453. Langkahnya sebagai berikut, 1. Buka citra lansat 7 yang akan kita gunakan. Bukalah dengan cara yang telah dijelaskan diatas. 2. Lalu klik bottom edit algorithm . maka akan tampil tampilan berikut, Isilah masing-masing layer dengan RGB: Red layer : band 4 Green layer : band 5 Blue layer : band 3 8|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 9. Lalu refresh dan contrast Lalu save as . Hasilnya, dengan format name sesuai yang kita inginkan, misal garut_selatanRGB453.ers. Lalu Ok. 9|Tutorial Er Mapper 6.4
  • 10. Langkah selanjutnya yaitu mendigitasi penggunaan lahan pada citra lansat yang telah di RGB tersebut. Terlebih dahulu kita lakukan calculate statistic pada pilihan menu Process, lalu OK. Selanjutnya yaitu kita mendigitasi citra lansat 7 tersebut sebanyak yang kita inginkan, misal 11 penggunaan lahan, yang meliputi laut, hutan, pemukiman, sawah tadah hujan, sawah irigasi, tegalan, perkebunan, rumput/tanah kosong, semak belukar, hutan rawa, sungai. Cara mendigitasinya yaitu masuk pada menu edit, lalu pilih edit/create regions. Maka akan muncul tampilan berikut, 10 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 11. Di OK saja. Maka akan keluar tampilan berikut, Setelah semua terdigitasi, jangan lupa untuk di save , maka akan keluar tampilan seperti berikut close saja. Close juga toolsnya. masuk ke Process lagi, dan Calculate Statistic lagi. Lalu masuk Process lagi dan pilih option Statistic, Komposisi band RGB telah berhasil 11 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 12. e) Supervised Setelah proses digitasi selesai, pilih supervised classification dan tunggu prosesnya. Pada proses ini akan terjadi sukses and error. Ketika terjadi eror mencobalah terus untuk memperbaiki digitasi kita, mungkin ada lahan lain yang ikut terdigitasi sehingga menyebabkan error. Cobalah terus hingga berhasil. Setelah semua berhasil, kita juga bisa langsung memberi warna objek yang telah kita digitasi tersebut. Caranya, Masuk ke menu Edit. Pilih Edit Class/Region Color and Name. Maka akan keluar tampilan Edit Class/Region Details. Berilah warna sesuai dengan yang kita inginkan pada masingmasing region yang telah kita digit. Lalu Klik pilihan Save. 12 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 13. Close citra lansat yang sudah kita digit. Lalu bukalah citra yang telah kita digit tersebut Klik kanan, dan pilih class display lewat edit algorithm . Lalu klik kanan pseuduo layer dan pilih class display, maka tampilan akan berubah sesuai dengan warna yang tadi kita inginkan. 13 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 14. Supervised berhasil f) ISSOCLASS Unsupervised Classification Buka citra lansat garut_selatanRGB453.ers, Lalu calculate statistickan, pilih Process, Lalu Classification, pilih ISOCLASS Unsupervised Classification. Input data diisi dengan data asli/citra yg sedang dibuka, lalu isi output dengan nama yg ditambah misal dengan ditambah dengan penggunaanlahanISSOCLASS, lalu ok. Isi maximum literace dan maximum number of classes dengan angka 25, lalu oK. Tunggu prosesnya hingga sukses.lalu ok.close,cancel Lalu buka new slide, tanpa mengclose citra lama,lalu open di data algorithm data/file citra yang sudah disimpan dengan nama yang di output tadi. Misal garut_selatanissoclass.ers. lalu ok. Maka akan ngeblank, warna biru/hitam/putih. Lalu di 14 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 15. pseudo layer klik kanan dan klik class display. Maka akan menghasilkan gambar seperti berikut Lalu kita akan maemberi warna pada citra yang hitam putih. Lalu klik edit, edit class/region colour and name. Maka akan tampil Lalu klik autogen , ceklis lalu klik autogen lagi. Lalu klik kanan pada citra yang hitam putih . lalu klik kanan dan klik cell values profile, klik pada objek yang kita tuju, misal laut, lihat perubahan angkanya. Jika laut semua akan menunjukan angka yang sama juga di cell vcalues profile atau angka yang paling dominan. Identifikasi seluruh penggunaan lahan dengan mengklik objeknya, lalu isi warna pada edit region colour and name. Begitu seterusnya. Setelah semua beres jangan lupa untuk di save. Close tampilan yang baru saja diberi warna. Lalu buka lewat edit algorithmt, dan klik kanan pada pseduo layer pilih class display. Maka hasilnya seperti berikut, 15 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 16. ISSOClass Unsupervised Classification berhasil. g) Layout Citra Langkah terahir dari penggunaan aplikasi ermapper ini yaitu layout. Langkahnya adalah seperti berikut, 16 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 17. Buka citra lansat hasil unsupervised classivication lewat Klik kanan pseudo layer dan pilih class display. 17 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4 edit algorithmt.
  • 18. Lalu pilih menu file, dan page setup Pada Backround Colour pilih white colour. Pada constraints pilih Auto Vary: Border. Atur skalanya menjadi 1:30.000. Klik Vert Center supaya posisi citra berada ditengah. Lalu klik apply, lalu OK. Klik annotate Vector Layer maka muncul tampilan berikut, lalu OK. Akan muncul 18 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 19. Pilih Map Rectangle, maka akan keluar tampilan category nya pilih Grid. Dan pilih yang LL. Lalu drag ke citra dan posisikan pada citra. Untuk memposisikan pada citra gunakan tool Select and Move/Resize Mode. 19 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 20. Begitu seterusnya pada category pada Map Objeck Select. Hingga seluruh komponen peta citra yang dibutuhkan terpenuhi semua. Setelah semua selesai, beri lembar citra tersebut dengan frame. Gunakan tool Rectangle. Usahakan satu citra tersebut terframe dengan rapi. Lalu save as pada tool save as Pilih Vector File, dan klik save open file Pada save as beri nama misal layout.erv. Lalu Oke. Lalu save as juga pada tool bar ermapper. Ganti dengan extension .ers dan .alg. Lalu klik menu bar file, pilih save as. Dan beri nama hasil akhir citra tersebut, dan ubah extensionnya dengan JPEG. Lalu OKE. Jadilah. 20 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4
  • 21. 21 | T u t o r i a l E r M a p p e r 6 . 4