Dokumen tersebut membahas tentang Cloud Computing dan Big Data. Cloud Computing merupakan metode penyampaian berbagai layanan melalui internet, seperti penyimpanan data, server, database, dan perangkat lunak. Big Data adalah kumpulan proses volume data besar yang terdiri dari data terstruktur, semi-terstruktur, dan tidak terstruktur yang digunakan untuk membantu kegiatan bisnis. Karakteristik Big Data meliputi volume, velocity, variety, dan value. Cloud Computing dan Big Data memiliki man

1. Nama : AathifahTeta Fitranti
NIM: 195020307111072
Kelas: Bisnis Digital – CA
Tugas resume kelompok5
CloudComputing dan Big Data
CloudComputing
Cloud computingadalah adalah metode penyampaianberbagailayananmelalui internet.Sumber
daya yangdimaksudcontohnyaadalah aplikasi sepertipenyimpanandata,server,database,
jaringan,dan perangkatlunak. secara kritis mendukungdanmembantumendorongtransformasi
digital. Munculnyaperusahaandigital-native secaramassal saat ini tidak akan mungkinterjaditanpa
aksesyangmudah,segera,danterjangkauke sumberdayakomputasiterukuryang tersediamelalui
cloud publik yang elastis.Organisasi yang ada memperhatikanekonomiyangmenguntungkandan
kelincahanyang lebih besaryang ditawarkan cloud untukmemungkinkanupayatransformasidigital
merekasendiri,dan merekamemanfaatkanserangkaianfiturkomputasicloudyang terus
berkembang.
Fitur cloud
• Infinite capacity : Penyimpanandansumberdayakomputasipadadasarnyatidak terbatas.
• On demandself service : Penggunadapatsecarasepihakmenyediakansumberdaya
komputasitanpa memerlukaninteraksimanusiadari penyediacloud.
• Broad networkaccess : Penggunadapatberoperasidi cloud melalui tradisional
• layanan telekomunikasisepertiWi-Fi,internet,danseluler(mis.,3G,4G, atau LTE) di hampir
semuaperangkat,yangberarti komputasiawandapat diaksesdi mana saja.
• Resource pooling : Penyediacloudmelayani banyakpenggunamelalui modelmultitenant,
memungkinkankumpulansumberdayafisikdan virtual untukditetapkandandipindahkan
secara dinamis sesuaidenganpermintaansetiappengguna—sehinggamengurangibiaya
sumberdayauntuksemuapengguna.
• Rapid elasticity : Sumberdayadapat secaraotomatis,mulus, dancepat disediakandan
dicabut aksesnyasaatpermintaanpenggunameningkatataumenurun.
Cloudservice Models
• Infrastructure-as-a-Service (IaaS) terdiridariblok bangunaninfrastruktur(sumberdaya
komputasi,penyimpanan,danjaringan) yangdisediakandanditawarkan sesuaipermintaan.
Penyedialayanancloud bertanggungjawabatasinfrastrukturdan penggunamemilikiakses
ke mesinvirtual merekasendiri,dengankontrolatas sistemoperasi,image diskvirtual,
alamat IP, dll. AWS Elastic Compute Cloud(EC2),Azure Virtual Machines,IBMCloud , dan
Google Compute Engine adalah contohIaaS yangpaling menonjol.
• Platform-as-a-Service (PaaS) berartiplatformpengembangansiappakaiyang memungkinkan
penggunamembangun,menguji,danmenyebarkanaplikasidi cloud. Platformmengelola
infrastrukturyang mendasari,sistemoperasi,lingkungan,keamanan,ketersediaan,
penskalaan, backup,dankebutuhanterkaitsepertidatabase.AWSElastic Beanstalk,Azure
WebApps,dan Google AppEngine adalah contoh platformcloud tujuanumum.
• Software-as-a-Service (SaaS) mengacupadaaplikasiperangkatlunak yang dihostingdi
infrastrukturcloud (baikpublik atau pribadi) dan diaksesolehpenggunamelalui internet

2. melalui browserweb.SebelummunculnyaSaaS,bisnisbiasanya harusmenginstaldan
menjalankanaplikasi perangkatlunakberlisensipada infrastrukturmerekasendiridan
merekaharusmengelolaoperasisepertiketersediaanserver,keamanan,pemulihan
bencana,patch perangkatlunak,danpeningkatan.Sebagianbesarorganisasi tidak
berspesialisasidalam kemampuanpemeliharaanperangkatkerasdanperangkatlunakini.
Dalam model SaaS,tim TI organisasi tidak perlukhawatir tentangdetail infrastruktur
tersebut.VendorSaaSmengelolasemuanya.Selainitu,organisasi biasanya ditagih setiap
tahun,biasanya berdasarkanjumlahpenggunayangdilisensikanuntukmengakses
penawaranSaaS.SaaS memiliki efektransformasionalpadaorganisasi—merekasekarang
dapat fokussepenuhnyapadamenjalankanbisnismerekadenganbiayadantuntutanTI
yang jauhlebih rendah.Selamadua dekade terakhir,beberapabisnisSaaSbesarseperti
Salesforce,Workday,ServiceNow,danSlacktelah muncul.Selain itu, semuaraksasa
perangkatlunak tradisional sepertiMicrosoft,Oracle,SAP,Adobe,danAutodeskkini
menawarkanaplikasi SaaS.
Cara Kerja
1. Login ke internetyang tersambungke programuntukmenjaankanaplikasi
2. Penggunamemberikanperintah
3. Perintahtersebutditerimaserveraplikasi dan diolah
4. Serveraplikasi menampilkan halaman sesuaidenganperintahpengguna
Big Data
Big Data adalah kumpulanprosesyangterdiri volume datadalam jumlah besaryang terdiri dari data
yang terstruktur(structured),semi-terstruktur(semistructured),dantidakterstruktur
(unstructured) yangdapatberkembangseiringwaktuberjalan yangdigunakanuntukmembantu
kegiatanbisnis.
Tantangan Big Data di Perusahaan Modern
• Menanganibanyaksistemsumberperusahaan
• Memasukkandanmengontekstualisasikandatafrekuensitinggi
• Bekerjadengandatalake (ataurawa data)
• Memastikankonsistensidata,integritasreferensial,danpenggunaanhilir yang
berkelanjutan
• Mengaktifkanalatdan keterampilanbaru untukkebutuhanbaru
Karakteristik Big data
• Volume : Mengacu pada sejumlah big data yang dihasilkan setiap detik nya. Artinya
sekumpulan data dalam jumlah dan volumeyang sangat besar dan kadang tidak
terstruktur. Contohnya feed Twitter, feed Istagram, data teks chat dan status
Whatsapp, alur klik user dari halaman web. Arus data-data tersebut bisa berukuran
hingga ribuan Terrabyte (TB) per detiknya
• Velocity : Data dapat diakses dengan kecepatan yang sangat cepat sehingga dapat
langsung digunakan pada detik itu juga (lebih real time). Salah satu buktinya antara
lain, adanya sistem operasi onlineberbasis Microsoft Silverlight, aplikasi perkantoran
(office) berbasis web seperti Office365, cloud storage seperti Dropbox dan GDrive

3. • Variety : Data bisa disebut sebagai big datajika memiliki karakteristik yang bermacam-
macam dan tidak homogen, tetapi memiliki banyak sekali variabel dan sangat
beragam meliputi berbagai jenis data baik data yang telah terstruktur dalam suatu
database maupun data yang tidak terorganisir dalam suatu database. Analisis
terhadap data yang tidak terstruktur akan memerlukan algoritma yang agak berbeda,
seperti data teks, gambar, suara, dan video. Untuk data-data semacam itu akan
memerlukan waktu lebih untuk memprosesnya, karena bisa jadi di dalam data yang
tidak terstruktur tersebut masih ada data lain atau data baru yang bisa digali.
• Value : Value berarti big data memiliki nilai yang sangat tinggi apabila diolah dengan
cara yang tepat guna atau dapat juga dikatakan seberapa bernilainya atau
bermaknanya suatu data. Contohnya, biodata karyawan suatu perusahaan penjualan
bahan baku makanan tidak akan bernilai untuk kepentingan analisis prediksi
penjualan bahan baku ke customer. Data tersebut mungkin tidak penting dan tidak
bernilai untuk satu hal, namun bisa sangat penting dan sangat bernilai untuk hal lain.
Data yang tidak memiliki nilai di bagian mana pun tidak akan terfilter di sistem aplikasi
analisis Big data.
• Veracity : Big datamemiliki kerentanan dari sisi keakuratan dan kevaliditasan sehingga
memerlukan kedalaman untuk menganalisis big data agar bisa menghasilkan
keputusan yang tepat. Karakter veracity mengarah kepada seberapa akurat dan dapat
dipercaya suatu data.
Konsep Big Data
Mengumpulkan semua data yang dihasilkan lalu mengolahnya dengan cepat dan tepat
agar dapat memberikan value yang diharapkan
Fungsi big data
• Menentukan penyebab suatu masalah, kegagalan secara real time
• Pengambilan sebuah keputusan yang cerdas dan tepat
• Mendeteksi anomaly dalam struktur bisnis
• Mengurangi biaya, waktu, dan meningkatkan performa produk aplikasi
Keamanan Big data
Teknologi big data, dapat digyakan untuk mengidentifikasi kumoulan pelanggaran keamanan
yang terkait dengan persyaratan keamanan. Diketahui bahwa teknologi big data juga
menyediakan dukungan ontrol akses untuk aplikasinya. Dan setiap aplikasi dapat dilengkapi
dengan daftar ontrol aksesnya sendiri.
Kelebihan dan kekurangan big data
Kelebihan kekurangan
Membantu dunia bisnis dalam melakukan
Analisa, perhitungan statisitik, dan business
intelegent.
Kurangnya teknologi untuk mendukung
semua format, implementasi saat ini
memiliki logika yang kompleks.
Mengumpulkan dan menganalisis data
secara tepat waktu
Struktur data tidak fleksibel

4. Banyak data tidak terstruktur hadir di
platform seperti medial sosial
Manfaat big data untuk usaha
• Membantu perusahaan mengambil keputusan lebih tepat dan akurat
• Membantu citra perusahaan di mata pelanggan
• Mengetahui trend pasar dan keinginan konsumen
Keamanan cloud computing
• Keamanan pada keamanan data dan layanan
• Keamanan cloud computing dari sisi model layanan software as a service
Kelebihan cloud computing
kelebihan Kekurangan
Menghemat biaya investasi awal untuk
pembelian sumber daya
Diperlukan bandwith yang memadai dan
stabil agar cloud computing bisa berjalan
dengan baik
Bisa menghemat waktu sehingga
perusahaan bisa langsung focus ke profit
dan berkembang dengan cepat
Sulit untuk mempunyai akses langsung ke
sumber daya
Menjadikan kolaborasi yang terpercaya dan
lebih ramping
Jika server penyedia layanan rusak, maka
perusahaan akan mengalami kerugian besar
Menghemat biaya operasional
Manfaat cloud computing
• Lebih efisien karena menggunakan anggaran yang rendah untuk sumber daya
• Membuat lebih eglity, dengan mudah dapat berorientasi pada profit dan
perkembangan yang cepat
• Membuat operasional dan manajemen lebih mudah
• Menjadikan kolaborasi yang terpercaya dan lebih ramping