SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 3
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Tutorial GTK
         Konfigurasi X



Bongkar Habis                                                                kita semakin cantik atau banyak pula fitur yang
                                                                             terpaksa kita nonaktifkan karena malah
                                                                             menyebabkan masalah.
                                                                                 Agar kita dapat menikmati X, maka X server


Konfigurasi X                                                                harus berjalan terlebih dahulu. X server akan
                                                                             membaca file konfigurasi dengan nama file
                                                                             XF86Config (umum), XF86Config-4 (untuk
                                                                             XFree86 4.x), atau XF86Config.<hostname>.
                                                                             Umumnya, nama file konfigurasi adalah
                                                                             XF86Config atau XF86Config-4. File konfigurasi
                                                                             tersebut umumnya dapat ditemukan di direktori /
                                                                             etc/X11/.
                                                                                 Apabila terjadi entri yang tidak sesuai dengan
                                                                             konfigurasi peranti keras komputer kita, maka
                                                                             tanpa kompromi X tidak akan berjalan. Dan Anda
                                                                             tidak akan bisa menikmati tampilan yang indah.
                                                                             Walau demikian, jangan lupa cermati pesan
                                                                             kesalahan yang ditampilkan.

                                                                             Pengenalan
                                                                             File XF86Config terdiri dari berbagai section yang
                                                                             ada. Setiap section memiliki tugas sendiri-sendiri.
                                                                             Berikut ini adalah section yang tersedia:
                                                                               Files          Path dari file-file yang digunakan.
                                                                               ServerFlags    Flag-flag tertentu dari server.
                                                                               Module         Module-module.
                                                                               InputDevice    Deskripsi tentang device yang
                                                                                              digunakan untuk input. Pada versi
                                                                                              lamanya, Anda akan menjumpai
                                                                                              section Keyboard dan Pointer, yang



                      H
Ketika GUI tidak               ampir setiap pengguna GNU/Linux pasti                          untuk saat ini masih dikenali dengan
mau muncul,                    pernah mengalami saat-saat ketika gagal                        alasan kompatibilitas.
ketika berbagai                masuk ke dalam modus GUI. Bermacam-             Device         Device untuk kartu grafis. Ini adalah
tool konfigurasi      macam konfigurasi telah dicoba. Dan terkadang                           bagian penting, gagal di sini bisa
mulai menyerah,       hasilnya nol besar, walau kita telah menjalankan                        menyebabkan X server ngambek dan
saatnya kita edit     tool configurator berkali-kali. Yang tersisa tinggal                    tidak mau berjalan.
                      perasaan sebel dan tak jarang yang meninggalkan          VideoAdapter Deskripsi dari Xv Video adapter.
sendiri konfi-
                      sistem operasi tangguh ini hanya karena tidak bisa       Monitor        Deskripsi tentang monitor Anda.
gurasi X!
                      menikmati modus GUI!                                     Modes          Deskripsi tentang modus video yang
                          Setiap distro umumnya menyertakan tool                              akan digunakan.
                      configurator untuk mengatur agar penggunanya             Screen         Konfigurasi screen.
                      dapat menikmati layar nan cantik. Tidak cukup            ServerLayout Layout secara keseluruhan.
                      dengan xf86config yang terkadang sangat                  DRI            Konfigurasi spesifik tentang Direct
                      membingungkan atau xf86cfg yang terkadang                               Rendering Infrastructure.
                      menyebalkan. Sebut saja RedHat dengan                    Vendor         Konfigurasi spesifik untuk vendor.
                      Xconfigurator-nya, Mandrake dengan XFDrake-
                      nya, atau Debian dengan perintah dpkg-                   Setiap section ditulis dalam format:
                      reconfigure dan dexconf. Bahkan kebanyakan             Section “SectionName”
                      dilengkapi pula dengan fitur AutoDetect. Padahal,                SectionEntry
                      terkadang banyak yang gagal hanya karena kita                     ...
                      salah memilih opsi yang diberikan.                     EndSection
                          Untuk itulah, kami memberikan panduan untuk
                      membongkar habis konfigurasi X. Terkadang,                Sebagai catatan, entri-entri di dalam file
                      malah banyak fitur yang bisa kita aktifkan agar X      konfigurasi ini umumnya tidak membedakan huruf


56   INFOLINUX MARET 2003                      www.infolinux.web.id
Tutorial Konfigurasi X
                                                                                             Tutorial GTK

besar dan huruf kecil atau case-insensitive. Setiap        dan Option. Artikel ini akan membahas yang
karakter _ akan diabaikan.                                 umumnya paling digunakan. Untuk selengkapnya,
                                                           Anda bisa mengacu kepada manual XF86Config-
Pemberian nilai                                            4 (5).
Sebelum membahas setiap section dengan lebih
rinci, kita akan melihat bagaimana memberikan nilai        Files
terhadap parameter-parameter tertentu. Nilai yang          Section ini berisi path-path yang diperlukan bagi X
dapat diberikan terdiri dalam lima tipe berikut:           server. Berikut ini adalah variabelnya:
  Integer        Bilangan bulat di dalam desimal,           FontPath “path”        Path untuk font.
                 heksadesimal, atau oktal. Untuk            RGBPath “path”         Path untuk database warna
                 heksadesimal diawali dengan 0x dan                                RGB.
                 oktal diawali dengan 0.                     ModulePath “path” Path untuk module yang akan
  Real           Bilangan floating point.                                          dijalankan.
  String         Kumpulan karakter.
  Boolean        Nilai benar (1, on, true, yes) atau       Serverflags
                 salah (0, off, false, no).                Section ini berisi variabel global untuk X server.
  Frequency      Nilai berupa frekuensi (Hz, k, kHz, M,    Semua yang didefinisikan di sini adalah variabel
                 MHz).                                     Option. Berikut ini adalah beberapa variabel penting:
                                                            Option “NoTrapSignals” “boolean”
   Tipe Integer, Real, dan String diperuntukkan                              Mencegah X server untuk sejumlah
bagi variabel yang telah dispesifikasikan di dalam                           signal
setiap section. Sedangkan, kelima tipe tersebut             Option “DontZap” “boolean”
digunakan dalam pemberian nilai untuk variabel                               Tidak mengizinkan penekanan
yang merupakan Option. Semua nilai yang                                      CTRL+ALT+BackSpace
diberikan untuk variabel yang merupakan Option              Option “DontZoom” “boolean”
harus ditulis di dalam tanda kutip.                                          Tidak mengizinkan penekanan
   Berikut ini adalah beberapa contoh:                                       CTRL+ALT+keypad-plus atau
 Identifier “Configured Mouse”                                               CTRL+ALT+keypad-minus
 Driver       “mouse”                                       Option “AllowMouseOpenFail” “boolean”
 Option       “CorePointer”                                                  Mengizinkan X server tetap dinyalakan
 Option        “Device” “/dev/psaux”                                         walaupun mouse tidak dikenali
 Option        “Protocol”       “PS/2”                      Option “BlankTime” “time”
 Option        “Emulate3Buttons”        “true”                               Menentukan timeout untuk membuat
                                                                             layar menjadi blank
Section-section                                             Option “StandbyTime” “time”
Sebelum membahas setiap section dengan lebih                                 Menentukan timeout untuk standby
terperinci, kita perlu memperhatikan urutan atau                             pada modus DPMS
hirarki section.                                            Option “SuspendTime” “time”
    Section ServerLayout merupakan hirarki                                   Menentukan timeout untuk suspend
tertinggi. Section ini berisikan informasi tentang                           pada modus DPMS
perangkat input dan output yang digunakan                   Option “OffTime” “time”
dalam suatu sesi X. Setiap perangkat input                                   Menentukan timeout untuk off pada
didefinisikan di dalam InputDevice. Sedangkan                                modus DPMS
perangkat output, yang umumnya terdiri dari                 Option “NoPM” “boolean”
kartu grafis dan monitor, memiliki section sendiri-                          Menentukan dukungan power
sendiri, yaitu Device dan Monitor. Komponen-                                 management
komponen tersebut didefinisikan di dalam setiap             Option “Xinerama” “boolean”
section Screen, yang terhubung di section                                    Menentukan dukungan xinerama
ServerLayout.
    Sekilas kelihatan rumit, tetapi dengan mengerti        Module
susunan konfigurasi yang satu ini, masalah akan            Section ini berisikan module yang akan di-load.
semakin mudah untuk dipecahkan.                            Berikut ini adalah variabelnya:
    Berikut ini kita akan membahas setiap section           Load “modulename” Akan menjalankan module
yang ada. Setiap section memiliki banyak variabel                                  modulename


                                                          www.infolinux.web.id                                 INFOLINUX MARET 2003   57
Tutorial GTK
         Konfigurasi X

                      Inputdevice                                               Pada umumnya, section ini tidak digunakan.
                      Section ini ditulis dalam format sebagai berikut:      Penggunaan dalam subsection lebih sering
                       Section “InputDevice”                                 ditemui.
                            Identifier “name”
                           Driver “inputdriver”                              Screen
                           options                                           Section ini ditulis dalam format sebagai berikut:
                            ...                                               Section “Screen”
                       EndSection                                                   Identifier “name”
                                                                                    Device “devid”
                         Berikut ini adalah beberapa variabel Option                Monitor “monid”
                      yang bisa diatur:                                             entries
                       Option “CorePointer” Menentukan mouse sebagai                 ...
                                              mouse utama                           SubSection “Display”
                       Option “CoreKeyboard” Menentukan keyboard                        entries
                                              sebagai keyboard utama                    ...
                                                                                    EndSubSection
                      Device                                                         ...
                      Section ini ditulis dalam format sebagai berikut:       EndSection
                       Section “Device”
                             Identifier “name”                                  Section ini memiliki sangat banyak variabel.
                             Driver “driver”                                 Mengingat keterbatasan tempat, berikut ini adalah
                             entries                                         beberapa variabel yang umum digunakan:
                             ...                                               Device “device-id” Pengenal untuk device.
                       EndSection                                              Monitor “monitor-id” Pengenal untuk monitor.
                                                                               DefaultDepth depth Menentukan tingkat kedalaman
                         Berikut ini adalah beberapa variabel yang bisa                             warna yang digunakan.
                      diatur:                                                 Option “Accel”        Menghidupkan opsi XAA (X
                        Chipset “chipset”    Menentukan chipset dari kartu                          Acceleration Architecture,
                                             grafis.                                                sebuah mekansme yang akan
                        VideoRam mem         Menentukan jumlah Video RAM.                           membuat peranti keras
                        ChipID id      Menentukan tipe chip.                                        video 2D dapat memiliki fasi-
                                                                                                    litas acceleration di X server.
                      Monitor
                      Section ini ditulis dalam format sebagai berikut:      Serverlayout
                       Section “Monitor”                                     Section ini adalah section utama. Berikut ini adalah
                            Identifier “name”                                format untuk section ini:
                            entries                                           Section “ServerLayout”
                            ...                                                    Identifier “name”
                       EndSection                                                   Screen     “screen-id”
                                                                                     ...
                         Berikut ini adalah beberapa variabel yang bisa             InputDevice “idev-id”
                      diatur:                                                        ...
                        HorizSync horizsync-range     Menentukan range              options
                                                      Horizontal Sync                ...
                        VertRefresh vertrefresh-range Menentukan range        EndSection
                                                      Vertical Refresh
                                                                                Section-section lain seperti VideoAdapter,
                      Modes                                                  DRI dan Vendor tidak dibahas di kesempatan
                      Section ini ditulis dalam format sebagai berikut:      kali ini. Demikianlah, dengan mengetahui
                       Section “Modes”                                       struktur file konfigurasi ini, diharapkan
                             Identifier “name”                               pengguna GNU/Linux yang kesusahan akibat
                             entries                                         masalah X bisa tersenyum lebih cerah dalam
                             ...                                             memecahkan masalah.
                       EndSection                                            Noprianto (noprianto@infolinux.co.id)


58   INFOLINUX MARET 2003                      www.infolinux.web.id

Weitere ähnliche Inhalte

Ähnlich wie Noprianto bongkar

Persentasi Sistem Operasi
Persentasi Sistem OperasiPersentasi Sistem Operasi
Persentasi Sistem OperasiNovita Jamal
 
Setting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debianSetting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debianslempase
 
Remastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization Kit
Remastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization KitRemastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization Kit
Remastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization KitMuhammad Yuga Nugraha
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArmando_Dj
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArmando_Dj
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArmando_Dj
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArmando_Dj
 
Bab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debianBab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debianAde Tamin
 
Mengcompiledan menginstalkernellinux
Mengcompiledan menginstalkernellinuxMengcompiledan menginstalkernellinux
Mengcompiledan menginstalkernellinuxvanheatsink
 
Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)
Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)
Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)fhino
 
Bab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debianBab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debianDidit Septiawan
 
Cara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docx
Cara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docxCara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docx
Cara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docxKartikaJaya3
 

Ähnlich wie Noprianto bongkar (20)

Persentasi Sistem Operasi
Persentasi Sistem OperasiPersentasi Sistem Operasi
Persentasi Sistem Operasi
 
Setting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debianSetting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debian
 
Remastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization Kit
Remastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization KitRemastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization Kit
Remastering Ubuntu 17.10 Dengan Ubuntu Customization Kit
 
Qemu + Busybox Tutorial
Qemu + Busybox TutorialQemu + Busybox Tutorial
Qemu + Busybox Tutorial
 
Bab v
Bab vBab v
Bab v
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so ii
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so ii
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so ii
 
Arman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so iiArman djuma tugas 1 so ii
Arman djuma tugas 1 so ii
 
Pertemuan9
Pertemuan9Pertemuan9
Pertemuan9
 
Bab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debianBab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debian
 
Hendrik perintah
Hendrik perintahHendrik perintah
Hendrik perintah
 
Mengcompiledan menginstalkernellinux
Mengcompiledan menginstalkernellinuxMengcompiledan menginstalkernellinux
Mengcompiledan menginstalkernellinux
 
Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)
Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)
Tugas sistem operasi ii.(pak ewin)
 
Sistem operasi
Sistem operasiSistem operasi
Sistem operasi
 
Bab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debianBab 10 konfigurasi sistem debian
Bab 10 konfigurasi sistem debian
 
Bab 6 sistem boot
Bab 6 sistem bootBab 6 sistem boot
Bab 6 sistem boot
 
Cara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docx
Cara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docxCara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docx
Cara melakukan instalasi sistem operasi Windows dan Linux .docx
 
konfihurasi samba
konfihurasi sambakonfihurasi samba
konfihurasi samba
 
Linux_suse
Linux_suseLinux_suse
Linux_suse
 

Mehr von Mas Suwondo

Pengenalan gimp 2
Pengenalan  gimp 2Pengenalan  gimp 2
Pengenalan gimp 2Mas Suwondo
 
Adri multimedia-pengajaran
Adri multimedia-pengajaranAdri multimedia-pengajaran
Adri multimedia-pengajaranMas Suwondo
 
Romi mandrakedesktop
Romi mandrakedesktopRomi mandrakedesktop
Romi mandrakedesktopMas Suwondo
 
Noprianto studio
Noprianto studioNoprianto studio
Noprianto studioMas Suwondo
 
Noprianto garlic
Noprianto garlicNoprianto garlic
Noprianto garlicMas Suwondo
 
Noprianto desktopgnome
Noprianto desktopgnomeNoprianto desktopgnome
Noprianto desktopgnomeMas Suwondo
 
Mulyadi tuningkarnel
Mulyadi tuningkarnelMulyadi tuningkarnel
Mulyadi tuningkarnelMas Suwondo
 
Adam opensource4all
Adam opensource4allAdam opensource4all
Adam opensource4allMas Suwondo
 
Michael opensource
Michael opensourceMichael opensource
Michael opensourceMas Suwondo
 
Dadan kameravidiowebcam
Dadan kameravidiowebcamDadan kameravidiowebcam
Dadan kameravidiowebcamMas Suwondo
 
Choirul winpcbutut
Choirul winpcbututChoirul winpcbutut
Choirul winpcbututMas Suwondo
 
Choirul windarilinux
Choirul windarilinuxChoirul windarilinux
Choirul windarilinuxMas Suwondo
 
Choirul integrasilinuxwin
Choirul integrasilinuxwinChoirul integrasilinuxwin
Choirul integrasilinuxwinMas Suwondo
 
Petunjuk Penggunaan Linux Blankon
Petunjuk Penggunaan Linux BlankonPetunjuk Penggunaan Linux Blankon
Petunjuk Penggunaan Linux BlankonMas Suwondo
 
Membuat Kalender Dengan OO Draw
Membuat Kalender Dengan OO DrawMembuat Kalender Dengan OO Draw
Membuat Kalender Dengan OO DrawMas Suwondo
 

Mehr von Mas Suwondo (20)

Pengenalan gimp 2
Pengenalan  gimp 2Pengenalan  gimp 2
Pengenalan gimp 2
 
Adri multimedia-pengajaran
Adri multimedia-pengajaranAdri multimedia-pengajaran
Adri multimedia-pengajaran
 
Romi mandrakedesktop
Romi mandrakedesktopRomi mandrakedesktop
Romi mandrakedesktop
 
Reza ssh
Reza sshReza ssh
Reza ssh
 
Noprianto vnc
Noprianto vncNoprianto vnc
Noprianto vnc
 
Noprianto studio
Noprianto studioNoprianto studio
Noprianto studio
 
Noprianto gnome
Noprianto gnomeNoprianto gnome
Noprianto gnome
 
Noprianto garlic
Noprianto garlicNoprianto garlic
Noprianto garlic
 
Noprianto desktopgnome
Noprianto desktopgnomeNoprianto desktopgnome
Noprianto desktopgnome
 
Mulyadi tuningkarnel
Mulyadi tuningkarnelMulyadi tuningkarnel
Mulyadi tuningkarnel
 
Adam opensource4all
Adam opensource4allAdam opensource4all
Adam opensource4all
 
Michael opensource
Michael opensourceMichael opensource
Michael opensource
 
Dadan kameravidiowebcam
Dadan kameravidiowebcamDadan kameravidiowebcam
Dadan kameravidiowebcam
 
Choirul winpcbutut
Choirul winpcbututChoirul winpcbutut
Choirul winpcbutut
 
Choirul windarilinux
Choirul windarilinuxChoirul windarilinux
Choirul windarilinux
 
Choirul integrasilinuxwin
Choirul integrasilinuxwinChoirul integrasilinuxwin
Choirul integrasilinuxwin
 
Berfikir lokal
Berfikir lokalBerfikir lokal
Berfikir lokal
 
Guidance redhat
Guidance redhatGuidance redhat
Guidance redhat
 
Petunjuk Penggunaan Linux Blankon
Petunjuk Penggunaan Linux BlankonPetunjuk Penggunaan Linux Blankon
Petunjuk Penggunaan Linux Blankon
 
Membuat Kalender Dengan OO Draw
Membuat Kalender Dengan OO DrawMembuat Kalender Dengan OO Draw
Membuat Kalender Dengan OO Draw
 

Noprianto bongkar

  • 1. Tutorial GTK Konfigurasi X Bongkar Habis kita semakin cantik atau banyak pula fitur yang terpaksa kita nonaktifkan karena malah menyebabkan masalah. Agar kita dapat menikmati X, maka X server Konfigurasi X harus berjalan terlebih dahulu. X server akan membaca file konfigurasi dengan nama file XF86Config (umum), XF86Config-4 (untuk XFree86 4.x), atau XF86Config.<hostname>. Umumnya, nama file konfigurasi adalah XF86Config atau XF86Config-4. File konfigurasi tersebut umumnya dapat ditemukan di direktori / etc/X11/. Apabila terjadi entri yang tidak sesuai dengan konfigurasi peranti keras komputer kita, maka tanpa kompromi X tidak akan berjalan. Dan Anda tidak akan bisa menikmati tampilan yang indah. Walau demikian, jangan lupa cermati pesan kesalahan yang ditampilkan. Pengenalan File XF86Config terdiri dari berbagai section yang ada. Setiap section memiliki tugas sendiri-sendiri. Berikut ini adalah section yang tersedia: Files Path dari file-file yang digunakan. ServerFlags Flag-flag tertentu dari server. Module Module-module. InputDevice Deskripsi tentang device yang digunakan untuk input. Pada versi lamanya, Anda akan menjumpai section Keyboard dan Pointer, yang H Ketika GUI tidak ampir setiap pengguna GNU/Linux pasti untuk saat ini masih dikenali dengan mau muncul, pernah mengalami saat-saat ketika gagal alasan kompatibilitas. ketika berbagai masuk ke dalam modus GUI. Bermacam- Device Device untuk kartu grafis. Ini adalah tool konfigurasi macam konfigurasi telah dicoba. Dan terkadang bagian penting, gagal di sini bisa mulai menyerah, hasilnya nol besar, walau kita telah menjalankan menyebabkan X server ngambek dan saatnya kita edit tool configurator berkali-kali. Yang tersisa tinggal tidak mau berjalan. perasaan sebel dan tak jarang yang meninggalkan VideoAdapter Deskripsi dari Xv Video adapter. sendiri konfi- sistem operasi tangguh ini hanya karena tidak bisa Monitor Deskripsi tentang monitor Anda. gurasi X! menikmati modus GUI! Modes Deskripsi tentang modus video yang Setiap distro umumnya menyertakan tool akan digunakan. configurator untuk mengatur agar penggunanya Screen Konfigurasi screen. dapat menikmati layar nan cantik. Tidak cukup ServerLayout Layout secara keseluruhan. dengan xf86config yang terkadang sangat DRI Konfigurasi spesifik tentang Direct membingungkan atau xf86cfg yang terkadang Rendering Infrastructure. menyebalkan. Sebut saja RedHat dengan Vendor Konfigurasi spesifik untuk vendor. Xconfigurator-nya, Mandrake dengan XFDrake- nya, atau Debian dengan perintah dpkg- Setiap section ditulis dalam format: reconfigure dan dexconf. Bahkan kebanyakan Section “SectionName” dilengkapi pula dengan fitur AutoDetect. Padahal, SectionEntry terkadang banyak yang gagal hanya karena kita ... salah memilih opsi yang diberikan. EndSection Untuk itulah, kami memberikan panduan untuk membongkar habis konfigurasi X. Terkadang, Sebagai catatan, entri-entri di dalam file malah banyak fitur yang bisa kita aktifkan agar X konfigurasi ini umumnya tidak membedakan huruf 56 INFOLINUX MARET 2003 www.infolinux.web.id
  • 2. Tutorial Konfigurasi X Tutorial GTK besar dan huruf kecil atau case-insensitive. Setiap dan Option. Artikel ini akan membahas yang karakter _ akan diabaikan. umumnya paling digunakan. Untuk selengkapnya, Anda bisa mengacu kepada manual XF86Config- Pemberian nilai 4 (5). Sebelum membahas setiap section dengan lebih rinci, kita akan melihat bagaimana memberikan nilai Files terhadap parameter-parameter tertentu. Nilai yang Section ini berisi path-path yang diperlukan bagi X dapat diberikan terdiri dalam lima tipe berikut: server. Berikut ini adalah variabelnya: Integer Bilangan bulat di dalam desimal, FontPath “path” Path untuk font. heksadesimal, atau oktal. Untuk RGBPath “path” Path untuk database warna heksadesimal diawali dengan 0x dan RGB. oktal diawali dengan 0. ModulePath “path” Path untuk module yang akan Real Bilangan floating point. dijalankan. String Kumpulan karakter. Boolean Nilai benar (1, on, true, yes) atau Serverflags salah (0, off, false, no). Section ini berisi variabel global untuk X server. Frequency Nilai berupa frekuensi (Hz, k, kHz, M, Semua yang didefinisikan di sini adalah variabel MHz). Option. Berikut ini adalah beberapa variabel penting: Option “NoTrapSignals” “boolean” Tipe Integer, Real, dan String diperuntukkan Mencegah X server untuk sejumlah bagi variabel yang telah dispesifikasikan di dalam signal setiap section. Sedangkan, kelima tipe tersebut Option “DontZap” “boolean” digunakan dalam pemberian nilai untuk variabel Tidak mengizinkan penekanan yang merupakan Option. Semua nilai yang CTRL+ALT+BackSpace diberikan untuk variabel yang merupakan Option Option “DontZoom” “boolean” harus ditulis di dalam tanda kutip. Tidak mengizinkan penekanan Berikut ini adalah beberapa contoh: CTRL+ALT+keypad-plus atau Identifier “Configured Mouse” CTRL+ALT+keypad-minus Driver “mouse” Option “AllowMouseOpenFail” “boolean” Option “CorePointer” Mengizinkan X server tetap dinyalakan Option “Device” “/dev/psaux” walaupun mouse tidak dikenali Option “Protocol” “PS/2” Option “BlankTime” “time” Option “Emulate3Buttons” “true” Menentukan timeout untuk membuat layar menjadi blank Section-section Option “StandbyTime” “time” Sebelum membahas setiap section dengan lebih Menentukan timeout untuk standby terperinci, kita perlu memperhatikan urutan atau pada modus DPMS hirarki section. Option “SuspendTime” “time” Section ServerLayout merupakan hirarki Menentukan timeout untuk suspend tertinggi. Section ini berisikan informasi tentang pada modus DPMS perangkat input dan output yang digunakan Option “OffTime” “time” dalam suatu sesi X. Setiap perangkat input Menentukan timeout untuk off pada didefinisikan di dalam InputDevice. Sedangkan modus DPMS perangkat output, yang umumnya terdiri dari Option “NoPM” “boolean” kartu grafis dan monitor, memiliki section sendiri- Menentukan dukungan power sendiri, yaitu Device dan Monitor. Komponen- management komponen tersebut didefinisikan di dalam setiap Option “Xinerama” “boolean” section Screen, yang terhubung di section Menentukan dukungan xinerama ServerLayout. Sekilas kelihatan rumit, tetapi dengan mengerti Module susunan konfigurasi yang satu ini, masalah akan Section ini berisikan module yang akan di-load. semakin mudah untuk dipecahkan. Berikut ini adalah variabelnya: Berikut ini kita akan membahas setiap section Load “modulename” Akan menjalankan module yang ada. Setiap section memiliki banyak variabel modulename www.infolinux.web.id INFOLINUX MARET 2003 57
  • 3. Tutorial GTK Konfigurasi X Inputdevice Pada umumnya, section ini tidak digunakan. Section ini ditulis dalam format sebagai berikut: Penggunaan dalam subsection lebih sering Section “InputDevice” ditemui. Identifier “name” Driver “inputdriver” Screen options Section ini ditulis dalam format sebagai berikut: ... Section “Screen” EndSection Identifier “name” Device “devid” Berikut ini adalah beberapa variabel Option Monitor “monid” yang bisa diatur: entries Option “CorePointer” Menentukan mouse sebagai ... mouse utama SubSection “Display” Option “CoreKeyboard” Menentukan keyboard entries sebagai keyboard utama ... EndSubSection Device ... Section ini ditulis dalam format sebagai berikut: EndSection Section “Device” Identifier “name” Section ini memiliki sangat banyak variabel. Driver “driver” Mengingat keterbatasan tempat, berikut ini adalah entries beberapa variabel yang umum digunakan: ... Device “device-id” Pengenal untuk device. EndSection Monitor “monitor-id” Pengenal untuk monitor. DefaultDepth depth Menentukan tingkat kedalaman Berikut ini adalah beberapa variabel yang bisa warna yang digunakan. diatur: Option “Accel” Menghidupkan opsi XAA (X Chipset “chipset” Menentukan chipset dari kartu Acceleration Architecture, grafis. sebuah mekansme yang akan VideoRam mem Menentukan jumlah Video RAM. membuat peranti keras ChipID id Menentukan tipe chip. video 2D dapat memiliki fasi- litas acceleration di X server. Monitor Section ini ditulis dalam format sebagai berikut: Serverlayout Section “Monitor” Section ini adalah section utama. Berikut ini adalah Identifier “name” format untuk section ini: entries Section “ServerLayout” ... Identifier “name” EndSection Screen “screen-id” ... Berikut ini adalah beberapa variabel yang bisa InputDevice “idev-id” diatur: ... HorizSync horizsync-range Menentukan range options Horizontal Sync ... VertRefresh vertrefresh-range Menentukan range EndSection Vertical Refresh Section-section lain seperti VideoAdapter, Modes DRI dan Vendor tidak dibahas di kesempatan Section ini ditulis dalam format sebagai berikut: kali ini. Demikianlah, dengan mengetahui Section “Modes” struktur file konfigurasi ini, diharapkan Identifier “name” pengguna GNU/Linux yang kesusahan akibat entries masalah X bisa tersenyum lebih cerah dalam ... memecahkan masalah. EndSection Noprianto (noprianto@infolinux.co.id) 58 INFOLINUX MARET 2003 www.infolinux.web.id