SlideShare ist ein Scribd-Unternehmen logo
1 von 3
Downloaden Sie, um offline zu lesen
Estimasi Populasi 13
"Metoda Capture Mark Recapture"
apture Mark Recapture (CMR) adalah salah satu
metode umum untuk mengestimasi ukuran populasi.
Metode ini digunakan ketika peneliti menemui
kesulitan untuk mendeteksi seluruh individu yang ada
dalam populasi. Metode ini meliputi penangkapan
sampel secara acak dalam suatu populasi, menandai
individu sehingga individu tersebut dapat dideteksi,
melepaskan mereka bersama populasi lain, dan
kemudian diambil kembali secara acak. Ukuran
populasi dapat diestimasi melalui proporsi
sampel kedua yang telah diberi tanda.
Proporsi hewan yang telah diberi tanda pada
sampel kedua akan lebih besar ketika ukuran
populasi relatif kecil, dan akan lebih rendah ketika
ukuran populasi nya besar. Data dapat dianalisis
menggunakan lndex Lincoln-Petersen untuk mengestimasi
ukuran populasi. Penggunaan index dan metode ini berdasarkan
dengan asumsi bahwa kelahiran, kematian dan migrasi dalam
suatu populasi bersifat konstan.
sumber:
http://io1. i.ol ii mg.com /ph oto/v0/2944 747
3 4/4-W h i teb o o rd_M o rke rs jp g
o Pertama-tama, kacang hijau yang diasumsikan suatu populasidiambildalam
baki menggunakan sendok yang diasumsikan sebagai alat penangkap
individu (trap).
o Jumlah kacang hijau yang berhasil diambil menggunakan sendok
dihitung seluruhnya lalu diberi tanda menggunakan spidol.
Kacang hijau yang telah diberitanda lalu dimasukkan
kembali ke dalam bakiyang berisi kacang hijau belum
diberitanda. Baki tersebut dikocok-kocok dengan asumsi
adanya penyebaran individu dalam suatu populasi tersebut.
Kacang hijau diambil kembali dengan menggunakan sendok
secara acak.
*
w
1. Kacang Hijau
2. Sendok
3. Spidol
4. 6 Buah Baki
Ekologi Metode Capture Mark Recapture
1. RUMUS ESTIMASI POPULASI INDEX TINCOLN.PETERSEN
. Estimasitotal populasi
N: ffC
^R
. Standard error
I Hitung kembalijumlah kacang hijau
yang berhasil diambil dan hitung
juga jumlah kacang hijau yang
memilikitanda.
@ Lakukan pengulangan pengambilan
kedua sebanyak sebanyak 1 0 kali
dan masukkan ke dalam Tabel 1.
o Lakukan pula perhitungan index
Lincoln-Petersen dengan data yang
didapatkan.
. Population range (95% confidence)
#r + (1.es](5. E)
. Variansi
52:
(u+U{r+U(id-EXe-ft}
(r+r.)z(E+z)
. Population range (95olo confidence)
Hitung standar deviasi untuk kedua
kelompok data.
Lakukan pula uji statistik untuk 1
sampel populasi yang berhasil
didapatkan dan uji statistik pula
antara 2 populasiyang didapatkan
dengan rumus yang berbeda (rumus
1 dan 2).
Keterangan :
N = Besar populasi
C = Jumlah individu yang ditangkap
pada penangkapan ulang
M = Jumlah individu yang ditandai
pada penangkapan pertama
R = Jumlah individu bertanda pada
penangkapan kedua
Keterangan :
N = Besar populasi
C = Jumlah individu yang ditangkap
pada penangkapan ulang
M = Jumlah individu yang ditandai
pada penangkapan pertama
R = Jumlah individu bertanda pada
penangkapan kedua
I
2. RUMUS ALTERNATIF ESTIMASI POPULASI INDEX LINCOLN-PETERSEN (2)
. Estimasi total populasi
*:[Mt4cJ1)] -,[ (n+1) I
{it-*fx$-c}
ir'fc $v - 1]
i$ + r..e65Js'
Ekologi Analisis vegetasi
Lembar Jawaban
Cl u
El 5rtrl
=orfll r r E*Ol
-o
---:- -r- l,
O.III+,p
$l
E
6
E
lt
a
E
IEtr
s
EL
fit
lG
=';6:vElg
=
-E'SLLFE,
aG'E
C. iE
=FEB
=E$E!uE
lEEtll,v
111 1il
b f Her
u
tr-l+NU
o
CLG
6
tUE
o.fr*g{,
E'h 5E
=higq,lY*'EEE
-sH-cEEl ;lE.=
3[ EE E fi
EI
.EE i fi
El nu nll
El *rH cF
r==="_-1r!t-t
i f .*l
i; c E;r{irdI; Ffi
i -r itu l! i
iF *ii-pHf
;r, €r;iE:*l _=.xi
: H ll*-? E I
i C xl*r- .= i
!1,! #l
ig H niif,
,S rL. i
L"-.."-"-,".".'**. -=..=".".- J
c(E
P
(E
E(o
Ol
c
oo-
OJ
-o(E
F
o
lttE
F
.-a
c9!
oj'=E
s;
rn
(o^
=c{
o-t
aF
5=F
o
=^OJ;
E5
(oE
ED
CE.(oV
P
t)
r^
(o^
=Eg-
o=otr
-J(oEPv
P
€o
-:z oFC
tg4L
E(J
=&,
N
-L+(E
-a(oF
C(oL of)
JC
-q, o-
+(o
--a(oF
c(E
=o!)-
o-
C
(o
ol
C
(o
f
C,)
C
u
o-
N rY) sf rn o N @ Ol o
(o
(o
I
(E
(o
E.

Weitere ähnliche Inhalte

Was ist angesagt?

Rancangan acak lengkap (RAL)
Rancangan acak lengkap (RAL)Rancangan acak lengkap (RAL)
Rancangan acak lengkap (RAL)Muhammad Eko
 
Topik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkk
Topik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkkTopik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkk
Topik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkkDedi Kusnadi Kalsim
 
Table Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAM
Table Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAMTable Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAM
Table Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAMRafiBio87
 
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
 Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkokFebrina Tentaka
 
Hama Spodoptera litura dan Snellenius manila
Hama Spodoptera litura  dan  Snellenius manilaHama Spodoptera litura  dan  Snellenius manila
Hama Spodoptera litura dan Snellenius manilaRosma Susiwaty Situmeang
 
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...UNESA
 
pengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhanpengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhanlalurangga
 
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)Emma Femi
 
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanahFaktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanahUniversity of Lampung
 
Respon fisiologi thdp cekaman (9)
Respon fisiologi thdp cekaman (9)Respon fisiologi thdp cekaman (9)
Respon fisiologi thdp cekaman (9)f' yagami
 
VERTIKULTUR Yenny permata sari PPB 3D
VERTIKULTUR     Yenny permata sari PPB 3DVERTIKULTUR     Yenny permata sari PPB 3D
VERTIKULTUR Yenny permata sari PPB 3Dtani57
 
Pedoman budidaya merica atau lada
Pedoman budidaya merica atau ladaPedoman budidaya merica atau lada
Pedoman budidaya merica atau ladabobby denil
 

Was ist angesagt? (20)

Penyerapan dan Transpor Zat Hara
Penyerapan dan Transpor Zat HaraPenyerapan dan Transpor Zat Hara
Penyerapan dan Transpor Zat Hara
 
Agrohidrologi
AgrohidrologiAgrohidrologi
Agrohidrologi
 
Rancangan acak lengkap (RAL)
Rancangan acak lengkap (RAL)Rancangan acak lengkap (RAL)
Rancangan acak lengkap (RAL)
 
Topik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkk
Topik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkkTopik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkk
Topik 5 Kuliah-irigasi permukaan-dkk
 
Table Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAM
Table Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAMTable Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAM
Table Perbedaan antara Tanaman C3, C4 dan CAM
 
09 hidroponik
09   hidroponik09   hidroponik
09 hidroponik
 
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
 Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
Laporan praktikum pembiakan vegetatif okulasi, grafting dan cangkok
 
Penyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan AirPenyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan Air
 
Hama Spodoptera litura dan Snellenius manila
Hama Spodoptera litura  dan  Snellenius manilaHama Spodoptera litura  dan  Snellenius manila
Hama Spodoptera litura dan Snellenius manila
 
10 irigasi permukaan
10   irigasi permukaan10   irigasi permukaan
10 irigasi permukaan
 
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
Laporan Praktkum Kultur Jaringan Tumbuhan: Pembuatan Media MS (Murashige & Sk...
 
pengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhanpengaruh cahaya terhadap tumbuhan
pengaruh cahaya terhadap tumbuhan
 
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
Sistem Pertanian Terpadu (Integrasi Tanaman - Ternak)
 
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanahFaktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
Faktor faktor yang mempengaruhi unsur hara dalam tanah
 
Kultur teknis
Kultur teknisKultur teknis
Kultur teknis
 
Respon fisiologi thdp cekaman (9)
Respon fisiologi thdp cekaman (9)Respon fisiologi thdp cekaman (9)
Respon fisiologi thdp cekaman (9)
 
Fitohormon
FitohormonFitohormon
Fitohormon
 
VERTIKULTUR Yenny permata sari PPB 3D
VERTIKULTUR     Yenny permata sari PPB 3DVERTIKULTUR     Yenny permata sari PPB 3D
VERTIKULTUR Yenny permata sari PPB 3D
 
Alsin pemupukan
Alsin pemupukanAlsin pemupukan
Alsin pemupukan
 
Pedoman budidaya merica atau lada
Pedoman budidaya merica atau ladaPedoman budidaya merica atau lada
Pedoman budidaya merica atau lada
 

Andere mochten auch (6)

Estimasi dan studi kelayakan
Estimasi dan studi kelayakanEstimasi dan studi kelayakan
Estimasi dan studi kelayakan
 
Populasi
PopulasiPopulasi
Populasi
 
Mikroskop
MikroskopMikroskop
Mikroskop
 
Transpirasi
TranspirasiTranspirasi
Transpirasi
 
Pengamatan plasmolisis
Pengamatan plasmolisisPengamatan plasmolisis
Pengamatan plasmolisis
 
Indikator polusi udara
Indikator polusi udaraIndikator polusi udara
Indikator polusi udara
 

Ähnlich wie Estimasi populasi i

Laporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewanLaporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewanGoogle
 
Kepadatan dan penyebaran populasi
Kepadatan dan penyebaran populasiKepadatan dan penyebaran populasi
Kepadatan dan penyebaran populasiJun Mahardika
 
02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaan02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaanUNTAN
 
02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaan02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaanUNTAN
 
Analisis diskriminan (teori)
Analisis diskriminan (teori)Analisis diskriminan (teori)
Analisis diskriminan (teori)agitayuda
 
Statistika non parametrik
Statistika non parametrikStatistika non parametrik
Statistika non parametrikScott Cracer
 
Fp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik samplingFp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik samplingIr. Zakaria, M.M
 
Sampel acak sederhana
Sampel acak sederhanaSampel acak sederhana
Sampel acak sederhanapikopong
 
Teori pengambilan sampel
Teori pengambilan sampelTeori pengambilan sampel
Teori pengambilan sampelEmi Suhaemi
 
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdfSMAPLUSN2BANYUASINII
 
Bab vi dan bab xi
Bab vi dan bab xiBab vi dan bab xi
Bab vi dan bab xiIda Susanti
 
Teknik Sampling baru.pptx
Teknik Sampling baru.pptxTeknik Sampling baru.pptx
Teknik Sampling baru.pptxssuser7c01e3
 
MODUL TEKHNIK SAMPLING.pdf
MODUL TEKHNIK SAMPLING.pdfMODUL TEKHNIK SAMPLING.pdf
MODUL TEKHNIK SAMPLING.pdfssuser7c01e3
 
1 pengantar-statistika-dasar
1 pengantar-statistika-dasar1 pengantar-statistika-dasar
1 pengantar-statistika-dasarFathnur Sani
 

Ähnlich wie Estimasi populasi i (20)

Laporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewanLaporan praktikum estimasi populasi hewan
Laporan praktikum estimasi populasi hewan
 
Kepadatan dan penyebaran populasi
Kepadatan dan penyebaran populasiKepadatan dan penyebaran populasi
Kepadatan dan penyebaran populasi
 
Estimasi populasi ii
Estimasi populasi iiEstimasi populasi ii
Estimasi populasi ii
 
02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaan02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaan
 
02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaan02. pengertian dasar rancangan percobaan
02. pengertian dasar rancangan percobaan
 
Analisis diskriminan (teori)
Analisis diskriminan (teori)Analisis diskriminan (teori)
Analisis diskriminan (teori)
 
Statistika non parametrik
Statistika non parametrikStatistika non parametrik
Statistika non parametrik
 
Teknik Sampling
Teknik SamplingTeknik Sampling
Teknik Sampling
 
Fp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik samplingFp unsam 2009 teknik sampling
Fp unsam 2009 teknik sampling
 
Sampel acak sederhana
Sampel acak sederhanaSampel acak sederhana
Sampel acak sederhana
 
Teori pengambilan sampel
Teori pengambilan sampelTeori pengambilan sampel
Teori pengambilan sampel
 
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
14_Pelatihan-Soal uji hipotesis.pdf
 
Bab vi dan bab xi
Bab vi dan bab xiBab vi dan bab xi
Bab vi dan bab xi
 
Bab vi dan bab xi
Bab vi dan bab xiBab vi dan bab xi
Bab vi dan bab xi
 
Sampling
SamplingSampling
Sampling
 
Distribusi Sampling
Distribusi SamplingDistribusi Sampling
Distribusi Sampling
 
Biostatistika Dasar
Biostatistika DasarBiostatistika Dasar
Biostatistika Dasar
 
Teknik Sampling baru.pptx
Teknik Sampling baru.pptxTeknik Sampling baru.pptx
Teknik Sampling baru.pptx
 
MODUL TEKHNIK SAMPLING.pdf
MODUL TEKHNIK SAMPLING.pdfMODUL TEKHNIK SAMPLING.pdf
MODUL TEKHNIK SAMPLING.pdf
 
1 pengantar-statistika-dasar
1 pengantar-statistika-dasar1 pengantar-statistika-dasar
1 pengantar-statistika-dasar
 

Mehr von SMA Negeri 9 KERINCI (20)

Latihan osp fisika soal 93
Latihan osp fisika soal 93Latihan osp fisika soal 93
Latihan osp fisika soal 93
 
Latihan osp fisika soal 94
Latihan osp fisika soal 94Latihan osp fisika soal 94
Latihan osp fisika soal 94
 
Latihan osp fisika soal 95
Latihan osp fisika soal 95Latihan osp fisika soal 95
Latihan osp fisika soal 95
 
Latihan osp fisika soal 96
Latihan osp fisika soal 96Latihan osp fisika soal 96
Latihan osp fisika soal 96
 
Latihan osp fisika soal 97
Latihan osp fisika soal 97Latihan osp fisika soal 97
Latihan osp fisika soal 97
 
Latihan osp fisika soal 98
Latihan osp fisika soal 98Latihan osp fisika soal 98
Latihan osp fisika soal 98
 
Latihan osp fisika soal 99
Latihan osp fisika soal 99Latihan osp fisika soal 99
Latihan osp fisika soal 99
 
Latihan osp fisika soal 100
Latihan osp fisika soal 100Latihan osp fisika soal 100
Latihan osp fisika soal 100
 
2014 osnk fisika (tkunci)
2014 osnk fisika (tkunci)2014 osnk fisika (tkunci)
2014 osnk fisika (tkunci)
 
2014 osnk fisika (soal)
2014 osnk fisika (soal)2014 osnk fisika (soal)
2014 osnk fisika (soal)
 
2013 osnk fisika (tkunci)
2013 osnk fisika (tkunci)2013 osnk fisika (tkunci)
2013 osnk fisika (tkunci)
 
2013 osnk fisika (soal)
2013 osnk fisika (soal)2013 osnk fisika (soal)
2013 osnk fisika (soal)
 
2012 osnk fisika (tkunci)
2012 osnk fisika (tkunci)2012 osnk fisika (tkunci)
2012 osnk fisika (tkunci)
 
2012 osnk fisika (soal)
2012 osnk fisika (soal)2012 osnk fisika (soal)
2012 osnk fisika (soal)
 
2011 osnk fisika (tkunci)
2011 osnk fisika (tkunci)2011 osnk fisika (tkunci)
2011 osnk fisika (tkunci)
 
2011 osnk fisika (soal)
2011 osnk fisika (soal)2011 osnk fisika (soal)
2011 osnk fisika (soal)
 
2010 osnk fisika (soal)
2010 osnk fisika (soal)2010 osnk fisika (soal)
2010 osnk fisika (soal)
 
2009 osnk fisika (tkunci)
2009 osnk fisika (tkunci)2009 osnk fisika (tkunci)
2009 osnk fisika (tkunci)
 
2009 osnk fisika (soal)
2009 osnk fisika (soal)2009 osnk fisika (soal)
2009 osnk fisika (soal)
 
2010 osnk fisika (tkunci)
2010 osnk fisika (tkunci)2010 osnk fisika (tkunci)
2010 osnk fisika (tkunci)
 

Kürzlich hochgeladen

MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfcicovendra
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxssuser0239c1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxshafiraramadhani9
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 

Kürzlich hochgeladen (20)

MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdfMA Kelas XII  Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
MA Kelas XII Bab 1 materi musik mkontemnporerFase F.pdf
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptxMTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
MTK BAB 5 PENGOLAHAN DATA (Materi 2).pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptxMateri Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
Materi Lingkaran kelas 6 terlengkap.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 

Estimasi populasi i

  • 1. Estimasi Populasi 13 "Metoda Capture Mark Recapture" apture Mark Recapture (CMR) adalah salah satu metode umum untuk mengestimasi ukuran populasi. Metode ini digunakan ketika peneliti menemui kesulitan untuk mendeteksi seluruh individu yang ada dalam populasi. Metode ini meliputi penangkapan sampel secara acak dalam suatu populasi, menandai individu sehingga individu tersebut dapat dideteksi, melepaskan mereka bersama populasi lain, dan kemudian diambil kembali secara acak. Ukuran populasi dapat diestimasi melalui proporsi sampel kedua yang telah diberi tanda. Proporsi hewan yang telah diberi tanda pada sampel kedua akan lebih besar ketika ukuran populasi relatif kecil, dan akan lebih rendah ketika ukuran populasi nya besar. Data dapat dianalisis menggunakan lndex Lincoln-Petersen untuk mengestimasi ukuran populasi. Penggunaan index dan metode ini berdasarkan dengan asumsi bahwa kelahiran, kematian dan migrasi dalam suatu populasi bersifat konstan. sumber: http://io1. i.ol ii mg.com /ph oto/v0/2944 747 3 4/4-W h i teb o o rd_M o rke rs jp g o Pertama-tama, kacang hijau yang diasumsikan suatu populasidiambildalam baki menggunakan sendok yang diasumsikan sebagai alat penangkap individu (trap). o Jumlah kacang hijau yang berhasil diambil menggunakan sendok dihitung seluruhnya lalu diberi tanda menggunakan spidol. Kacang hijau yang telah diberitanda lalu dimasukkan kembali ke dalam bakiyang berisi kacang hijau belum diberitanda. Baki tersebut dikocok-kocok dengan asumsi adanya penyebaran individu dalam suatu populasi tersebut. Kacang hijau diambil kembali dengan menggunakan sendok secara acak. * w 1. Kacang Hijau 2. Sendok 3. Spidol 4. 6 Buah Baki
  • 2. Ekologi Metode Capture Mark Recapture 1. RUMUS ESTIMASI POPULASI INDEX TINCOLN.PETERSEN . Estimasitotal populasi N: ffC ^R . Standard error I Hitung kembalijumlah kacang hijau yang berhasil diambil dan hitung juga jumlah kacang hijau yang memilikitanda. @ Lakukan pengulangan pengambilan kedua sebanyak sebanyak 1 0 kali dan masukkan ke dalam Tabel 1. o Lakukan pula perhitungan index Lincoln-Petersen dengan data yang didapatkan. . Population range (95% confidence) #r + (1.es](5. E) . Variansi 52: (u+U{r+U(id-EXe-ft} (r+r.)z(E+z) . Population range (95olo confidence) Hitung standar deviasi untuk kedua kelompok data. Lakukan pula uji statistik untuk 1 sampel populasi yang berhasil didapatkan dan uji statistik pula antara 2 populasiyang didapatkan dengan rumus yang berbeda (rumus 1 dan 2). Keterangan : N = Besar populasi C = Jumlah individu yang ditangkap pada penangkapan ulang M = Jumlah individu yang ditandai pada penangkapan pertama R = Jumlah individu bertanda pada penangkapan kedua Keterangan : N = Besar populasi C = Jumlah individu yang ditangkap pada penangkapan ulang M = Jumlah individu yang ditandai pada penangkapan pertama R = Jumlah individu bertanda pada penangkapan kedua I 2. RUMUS ALTERNATIF ESTIMASI POPULASI INDEX LINCOLN-PETERSEN (2) . Estimasi total populasi *:[Mt4cJ1)] -,[ (n+1) I {it-*fx$-c} ir'fc $v - 1] i$ + r..e65Js'
  • 3. Ekologi Analisis vegetasi Lembar Jawaban Cl u El 5rtrl =orfll r r E*Ol -o ---:- -r- l, O.III+,p $l E 6 E lt a E IEtr s EL fit lG =';6:vElg = -E'SLLFE, aG'E C. iE =FEB =E$E!uE lEEtll,v 111 1il b f Her u tr-l+NU o CLG 6 tUE o.fr*g{, E'h 5E =higq,lY*'EEE -sH-cEEl ;lE.= 3[ EE E fi EI .EE i fi El nu nll El *rH cF r==="_-1r!t-t i f .*l i; c E;r{irdI; Ffi i -r itu l! i iF *ii-pHf ;r, €r;iE:*l _=.xi : H ll*-? E I i C xl*r- .= i !1,! #l ig H niif, ,S rL. i L"-.."-"-,".".'**. -=..=".".- J c(E P (E E(o Ol c oo- OJ -o(E F o lttE F .-a c9! oj'=E s; rn (o^ =c{ o-t aF 5=F o =^OJ; E5 (oE ED CE.(oV P t) r^ (o^ =Eg- o=otr -J(oEPv P €o -:z oFC tg4L E(J =&, N -L+(E -a(oF C(oL of) JC -q, o- +(o --a(oF c(E =o!)- o- C (o ol C (o f C,) C u o- N rY) sf rn o N @ Ol o (o (o I (E (o E.