PSAK 1 mengatur tentang penyajian laporan keuangan yang bertujuan untuk menetapkan standar akuntansi penyajian laporan keuangan agar informasi keuangan entitas dapat dipahami dan dibandingkan oleh para pengguna laporan keuangan. PSAK ini mengatur tentang komponen-komponen laporan keuangan seperti laporan posisi keuangan, laporan laba rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas, dan catatan atas laporan keuangan.
1. PSAK 1—REVISI 2009
Disusun oleh Rahmat Febrianto
Fakultas Ekonomi Unniversitas Andalas
2. Tujuan
Dasar-dasar penyajian l/k bertujuan umum
Agar bisa dibandingkan dengan l/k perioda lain
atau dengan entitas yang lain
Syarat penyajian, struktur laporan, dan syarat
minimum isi l/k
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
3. Ruang Lingkup
Tidak berlaku bagi penyusunan dan penyajian
laporan keuangan entitas syariah
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
4. Definisi
Catatan atas l/k
Laba rugi
Laporan keuangan bertujuan umum
Material
Pemilik
Pendapatan komprehensif yang lain
Penyesuaian reklasifikasi
Total laba rugi komprehensif
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
5. Tujuan laporan keuangan
Penyajian posisi keuangan dan kinerja keuangan
suatu entitas
Tujuan:
Memberikan info tentang posisi keuangan
Kinerja keuangan, dan
Arus kas entitas
Bermanfaat bagi sebagian besar pengguna l/k
Untuk pembuatan keputusan ekonomis
Menjadi pertangungjawaban managemen atas
penggunaan sumber daya
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
6. Komponen laporan keuangan
lengkap
Laporan posisi keuangan pada akhir perioda
Laporan l/r komprehensif selama perioda
Laporan perubahan ekuitas selama perioda
Laporan arus kas selama perioda
Catatan atas l/k
Laporan posisi keuangan pada awal perioda
komparatif
Jika entitas menerapkan kebijakan akuntansi secara
retrospektif, atau
Membuat penyajian kembali pos-pos l/k, atau
Mereklasifikasi pos-pos dalam l/k-nya
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
7. Tanggung jawab atas laporan
keuangan
Tanggungjawab penyusunan dan penyajian adalah
pada managemen entitas
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
8. Karakteristik umum
Penyajian secara wajar dan kepatuhan terhadap
SAK
Kelangsungan usaha
Dasar akrual
Materialitas dan agregasi
Saling hapus
Frekuensi pelaporan
Informasi komparatif
Konsistensi penyajian
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
9. Penyajian secara wajar dan
kepatuhan terhadap SAK
Penyajian secara jujur atas dampak transaksi,
peristiwa lain, dan kondisi yang sesuai dengan
definisi dan kriteria pengakuan yang ada di dalam
KDPPLK
Entitas menyatakan kepatuhannya pada SAK di
dalam CLK
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
10. Kelangsungan usaha
Managemen membuat penilaian tentang
kemampuan entitas untuk mempertahankan
kelangsungan usahanya
Kecuali hendak dilikuidasi, asumsi managemen
adalah bahwa perusahaan akan terus hidup
Jika ada ketidakpastian kelangsungan usaha,
managemen harus mengungkapkannya.
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
11. Dasar akrual
Semua L/K, kecuali laporan arus kas
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
12. Materialitas dan agregasi
Pos yang sejenis dan material disajikan terpisah
Pos yang memiliki sifat atau fungsi berbeda
disajikan terpisah, kecuali tidak material
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
13. Saling hapus
Aset dan liabilitas tidak bisa saling hapus
Penghasilan dan beban tidak bisa saling hapus
Kecuali disyaratkan atau diizinkan oleh suatu
PSAK
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
14. Frekuensi pelaporan
Setidaknya secara tahunan
Jika perioda pelaporan menjadi lebih panjang atau
pendek daripada setahun:
Apa alasannya?
Bahwa jumlah yang disajikan dalam l/k tidak dapat
dibandingkan secara keseluruhan
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
15. Informasi komparatif
Dibandingkan dengan perioda sebelumnya
Info yang naratif dan deskriptif diungkapkan
kembali jika relevan untuk pemahaman l/k
perioda berjalan
Minimum dua laporan posisi keuangan, dua
laporan untuk setiap laporan lain, dan catatan atas
l/k.
Jika penyajian atau pengklasifikasian diubah, maka
jumlah komparatif juga harus direklasifikasi
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
16. Konsistensi penyajian
Antar perioda harus konsisten kecuali:
Terjadi perubahan yang signifikan terhadap sifat
operasi entitas, atau
Setelah pengkajian-ulang disimpulkan bahwa
pengklasifikasian yang lain lebih tepat
Perubahan diizinkan oleh suatu PSAK
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
17. Identifikasi laporan keuangan
Harus bisa dibedakan dengan informasi lain dalam
publikasi yang sama
Identitas penyusun
Satu atau kelompok entitas?
Tanggal akhir perioda pelaporan atau perioda yang
dicakup
Mata uang yang digunakan
Pembulatan dalam penyajian
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
19. Informasi yang disajikan
dalam LPK
Aset tetap
Properti investasi
Aset tidak berwujud
Aset keuangan
Investasi yang menggunakan metoda ekuitas
Sediaan
Piutang dagang dan piutang lainnya
Kas dan setara kas
Aset total yang diklasifikasi sebagai aset yang dimiliki
untuk dijual atau aset yang termasuk ke dalam
kelompok lepasan yang diklasifikasi sebagai dimiliki-
untuk-dijual sesuai PSAK 58
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
20. Informasi yang disajikan
dalam LPK
Utang dagang dan terutang lainnya
Provisi
Liabilitas keuangan
Liabilitas dan aset untuk pajak kini
Liabilitas dan aset untuk pajak tangguhan
Liabilitas yang termasuk ke dalam kelompok lepasan
yang diklasifikasi sebagai dimiliki-untuk-dijual
Kepentingan non-pengendali, disajikan sebagai bagian
dari ekuitas
Modal saham dan cadangan yang dapat diatribusi
kepada pemilik entitas induk
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
21. Pembedaan aset lancar dan
tidak lancar serta liabilitas
jangka pendek dan panjang
Aset lancar dan tidak lancar; dan liabilitas lancar
dan tidak lancar disajikan terpisah
Lancar: tidak lebih daripada 12 bulan setelah
perioda pelaporan
Tidak lancar: lebih daripada 12 bulan setelah
perioda pelaporan
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
22. Aset lancar
Diharapkan untuk direalisasi atau dijual atau
digunakan dalam siklus operasi normal
Untuk tujuan diperdagangkan
Untuk direalisasi dalam jangka waktu 12 bulan
setelah perioda pelaporan
Kas atau setara kas
Kecuali jika dibatasi penggunaannya
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
23. Liabilitas jangka pendek
Diharapkan untuk diselesaikan dalam siklus
operasi normal
Dimiliki untuk diperdagangkan
Akan jatuh tempo dalam jangka waktu kurang
daripada 12 bulan setelah perioda pelaporan
Tidak memiliki hak tanpa syarat untuk menunda
penyelesaian liabilitas selama sekurang-kurangnya
12 bulan setelah perioda pelaporan
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
24. Informasi yang disajikan di
dalam LKP dan CLK
Laporan posisi keuangan
Subklasifikasi pos-pos yang disajikan
Diklasifikasi dengan cara yang tepat sesuai dengan
operasi entitas
Informasi rinci untuk setiap jenis saham
Penjelasan mengenai sifat dan tujuan setiap pos
cadangan dalam ekuitas
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
25. Laporan L/R komprehensif
Seluruh pos penghasilan dan beban dalam satu
perioda disajikan:
Dalam satu laporan l/r komprehensif, atau
Dalam bentuk dua laporan:
yang menunjukkan komponen l/r dan
yang dimulai dengan laba rugi dan menunjukkan
komponen pendapatan komprehensif lain
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
26. Informasi yang disajikan
dalam L/R komprehensif
Pendapatan
Biaya keuangan
Bagian laba dari entitas asosiasi dan ventura bersama
yang dicatat menggunakan metoda ekuitas
Beban pajak
Jumlah dari
Laba rugi setelah pajak dari operasi yang dihentikan
Keuntungan atau kerugian setelah pajak yang diakui
dengan pengukuran nilai wajar dikurangi biaya untuk
menjual atau dari pelepasan aset atau kelompok yang
dilepaskan dalam rangka operasi yang dihentikan
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
27. Informasi yang disajikan
dalam L/R komprehensif
Laba rugi
Setiap komponen dari pendapatan komprehensif lain yang
diklasifikasi berdasarkan sifat (selain jumlah dalam huruf h)
Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi dan
ventura bersama yang dicatat menggunakan metoda ekuitas, dan
Total laba rugi komprehensif
Penyajian pos-pos laporan laba rugi komprehensif tersebut dibagi
menjadi:
Laba rugi perioda berjalan yang dapat diatribusikan kepada
kepentingan non-pengendali dan pemilik entitas induk, dan
Total laba rugi komprehensif perioda berjalan yang dapat
diatribusikan kepada kepentingan non-pengendali dan pemilik
entitas induk
PENTING: Pos-pos luar biasa tidak lagi ada
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
28. Laba rugi selama perioda
Entitas mengakui seluruh pos penghasilan dan
beban pada suatu perioda ke dalam laba rugi
kecuali suatu PSAK mensyaratkan atau
memperkenankan lain
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
29. Pendapatan komprehensif lain
selama perioda
Komponen pendapatan komprehensif lain:
Jumlah neto dari dampak pajak terkait atau
Jumlah sebelum dampak pajak terkait disertai
dengan total pajak penghasilan yang terkait dengan
komponen tersebut
Entitas mengungkapkan penyesuaian reklasifikasi
yang terkait dengan komponen pendapatan
komprehensif lain
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
30. Informasi yang disajikan di
dalam laporan L/R
komprehensif atau CLK
Jika pos-pos penghasilan dan beban bernilai material,
maka harus disajikan terpisah, berdasarkan sifat dan
jumlahnya
Analisis atas fungsi maupun sifat beban dipilih atas
dasar mana yang lebih andal dan relevan
Sifat beban: penyusutan, pembelian bahan baku,
transportasi, imbalan kerja, biaya iklan
Fungsi beban: sebagai bagian biaya penjualan, biaya
aktivitas produksi, atau administratif
Jika klasifikasi berdasarkan fungsi beban, maka harus
diungkapkan informasi tambahan tentang sifat beban.
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
31. Laporan perubahan ekuitas
Total l/r komprehensif selama suatu perioda
Pengaruh penerapan restrospektif atau penyajian kembali secara
restrospektif, untuk tiap komponen ekuitas
Rekonsiliasi antara jumlah tercatat pada awal dan akhir perioda, untuk
setiap komponen ekuitas, yang mengungkapkan perubahan yang timbul
atas:
Laba rugi
Masing-masing pos pendapatan komprehensif lain, dan
Transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnya sebagai pemilik, yang
menunjukkan secara terpisah:
Kontribusi dari pemilik dan
Distribusi kepada pemilik dan
Perubahan hak kepemilikan pada entitas anak yang tidak menyebabkan hilangnya
pengendalian
Jumlah dividen yang diakui sebagai distribusi kepada pemilik selama
perioda, dan nilai dividen per saham
Bisa juga di catatan atas laporan keuangan
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
32. Laporan arus kas
Lihat PSAK 2
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
33. Catatan atas laporan keuangan
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
34. Struktur CaLK
Dasar penyusunan l/k dan kebijakan akuntansi
tertentu
Informasi yang disyaratkan oleh SAK yang tidak
disajikan di bagian manapun dalam laporan
keuangan
Informasi yang tidak disajikan di bagian manapun
di dalam laporan keuangan, namun relevan untuk
memahami laporan keuangan
Berisi referensi silang antar laporan jika saling
berhubungan
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
35. Pengungkapan kebijakan
akuntansi
Dasar pengukuran yang digunakan dalam
menyusun laporan keuangan
Kebijakan akuntansi lain yang diterapkan yang
relevan untuk memahami laporan keuangan
Termasuk pertimbangan yang diambil dalam proses
penerapan kebijakan akuntansi
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
36. Sumber estimasi
ketidakpastian
Info tentang asumsi masa depan harus
diungkapkan dan
Sumber utama dari estimasi ketidakpastian lain
pada akhir perioda pelaporan
Jika memiliki risiko yang signifikan yang
mengakibatkan penyeusian material terhadap
jumlah aset dan liabilitas tercatat di perioda
berikutnya
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
37. Modal
Mengungkapkan informasi yang memungkinkan
pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi
tujuan, kebijakan, dan proses pengelolaan
permodalan oleh entitas
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas
38. Pengungkapan lain
Jumlah dividen yang diusulkan atau diumumkan
sebelum tanggal penyelesaian laporan keuangan,
namun tyidak tidak diakui didistribusikan kepada
pemilik
Jumlah dividen per saham
Jumlah dividen preferen kumulatif yang tidak diakui
Informasi tentang domisili, bentuk hukum, negara
tempat pendirian, alamat kantor pusat, sifat operasi
dan kegiatan utama, nama entitas induk dan entitas
induk terakhir dalam kelompok usaha, dan informasi
tentang lama umur entitas.
Disusun oleh Rahmat Febrianto Fakultas Ekonomi
Unniversitas Andalas