3. PROSES MANAJEMEN
Proses manajemen adalah daur beberapa
gugusan kegiatan dasar yang berhubungan
secara integral, yang dilaksanakan di dalam
manajemen secara umum, yaitu proses
perencanaan, proses pengorganisasian, proses
pelaksanaan dan proses pengendalian, dalam
rangka mencapai sesuatu tujuan secara
ekonomis.
4. Tahapan Proses Manajemen
• Proses Perencanaan
• Proses Pengorganisasian
• Proses Pelaksanaan
• Proses Pengendalian
5. Dua orang atau lebih yang bekerja sama dalam cara yang
terstruktur untuk mencapai sasaran spesifik atau sejumlah sasaran.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), organisasi
adalah kesatuan yang terdiri atas bagian-bagian dalam perkumpulan
untuk tujuan tertentu. Tujuan sebuah organisasi adalah tujuan yang
dianggap tujuan bersama sehingga orang-orang di dalamnya merasa
terikat oleh tujuan tersebut, meskipun setiap individu mempunyai
tujuan pribadi dalam mendirikan atau bergabung dalam suatu
organisasi.
6. Sebagai proses yang menyangkut bagaimana strategi
dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan
didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan
tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif,
dan dapat memastikan bahwa semua pihak dalam organisasi
dapat bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian
tujuan organisasi
7. • Mengalokasikan sumber daya, merumuskan
dan menetapkan tugas, dan menetapkan
prosedur yang diperlukan
• Menetapkan struktur organisasi yang
menunjukkan adanya garis kewenangan
dan tanggungjawab
• Kegiatan perekrutan, penyeleksian,
pelatihan dan pengembangan sumber daya
manusia/tenaga kerja
• Kegiatan penempatan sumber daya manusia
pada posisi yang paling tepat
8. Struktur organisasi adalah susunan yang terdiri
dari fungsi-fungsi dan hubungan-hubungan yang
menyatakan keseluruhan kegiatan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Secara fisik struktur
organisasi dapat dinyatakan dalam bentuk bagan (grafik)
yang memperlihatkan hubungan unit kerja dan jalur-
jalur wewenang yang ada.
Keuntungan Penggunaan Bagan Organisasi:
• Memperlihatkan karakterisitik/tipe dari organisasi
yang bersangkutan
• Memperlihatkan gambaran pekerjaan dan
hubungan/keterkaitan antar pekerjaan
• Sebagai pedoman untuk mengetahui jalur wewenang
dan tanggung jawab
9. Memperlihatkan nama jabatan dari masing-
masing manajer
Memperlihatkan siapa bertanggung jawab
pada siapa
Memperlihatkan siapa yg bertanggung jawab
dalam departemen apa
Memperlihatkan departemen2 apa yg telah
dibentuk
Memperlihatkan jalur perintah
Karyawan dapat mengetahui jabatannya dan
tempatnya dalam organisasi
10. Direktur Utama
Manajer Manajer Manajer Manajer
Pemasaran Keuangan Produksi Adm. Persoanlia
Departemen Departemen Departemen Departemen
Pemasaran Keuangan Produksi Adm & Person
11. Siklus Proses Manajemen
Dalam Sebuah Organisasi
planning organizing
Meraih tujuan
controlling actuating
12. Pengertian Perencanaan dan
Pembuatan Keputusan
Perencanaan atau Planning adalah sebuah
proses yang dimulai dari penetapan tujuan
organisasi, menentukan strategi untuk pencapaian
tujuan organisasi tersebut secara menyeluruh,
serta merumuskan sistem perencanaan yang
menyeluruh untuk mengintegrasikan dan
mengkordinasikan seluruh pekerjaan organisasi
hingga tercapainya tujuan organisasi
Pembuatan keputusan adalah fungsi
mendasar dari manajemen, seperti halnya dengan
kepemimpinan dan komunikasi
13. Tipe Perencanaan
Sesuai dengan tingkatan structural piramida,
organisasi mempunyai berbagai perencanaan seperti
dijelaskan dibawah ini:
1. Perencanaan Strategis
Dilakukan oleh manajemen puncak
2. Perencanaan Taktis
Dilaksanakan manajer menengah.
3. Perencanaan Operasional
Dilaksanakan manager bawah.
14. Konsep Dasar Perencanaan dalam
Manajemen
Fungsi Perencanaan
• Perencanaan sebagai pengarah
• Perencanaan sebagai upaya untuk meminimalisasi ketidakpastian
• Perencanaan sebagai minimalisasi pemborosan sumber daya
• Perencanaan sebagai penetapan standar dalam pengawasan
kualitas
Prinsip-Prinsip Perencanaan
• Kontinuitas atau berkelanjutan
• Futuristik atau berkaitan dengan masa depan
• Komprehensif atau menyeluruh dan menyangkut aspek-aspek
perusahaan
• Fleksibilitas atau mudah diakomodasi dengan berbagai kondisi yang
baru
• Berperan dalam mencapai goal
15. • Profesionalitas atau perencanaan tersebut harus
memiliki keahlian yang tinggi
• Mempunyai time limit atau batas waktu
• Bersifat gradual atau sejalan dengan jenjang
karir manajerial
• Faktual dan realistis
Peran Tujuan
• 1) Tujuan harus diungkapkan secara tertulis
• 2) Tujuan harus dapat diukur
• 3) Tujuan harus dapat ditentukan waktunya
• 4) Tujuan harus menantang dan dapat dicapai
16. Proses Pembuatan Rencana yang Baik
1. Pemakaian kata-kata yang sederhana dan jelas dalam arti
mudah dipahami oleh yang menerima sehingga penafsiran
yang berbeda-beda dapat ditiadakan.
2. Fleksibel, suatu rencana harus dapat menyesuaikan dengan
keadaan yang sebenarnya bila ada perubahan keadaan
maka tidak semua rencana dirubah dan dimungkinkan
diadakan penyesuaian-penyesuaian saja. Sifatnya tidak
kaku harus begini dan begitu walaupun keadaan lain dari
yang direncanakan.
3. Stabilitas, tidak perlu setiap kali rencana mengalami
perubahan jadi harus dijaga stabilitasnya setiap rencana
harus ada dalam perimbangan.
4. Ada dalam perimbangan berarti bahwa pemberian waktu dan
factor-faktor produksi kepada siapa tujuan organisasi
seimbang dengan kebutuhan.
5. Meliputi seluruh tindakan yang dibutuhkan, jadi meliputi
fungsi-fungsi yang ada dalam organisasi.
17. Empat Tahap Dasar dalam Proses
perencanaan meliputi:
Tahap 1 : Menetapkan tujuan atau serangkaian
tujuan
Tahap 2 : merumuskan keadaan saat ini
Tahap 3 : mengidentifikasi segala kemudahan
dan hambatan
Tahap 4 : mengembangkan rencana atau
serangkaian kegiatan untuk
pencapaian tujuan
18. Penyelesaian masalah dan
pengambilan keputusan
Tipe-tipe keputusan yang dibuat dedapat diklasifikasikan
berdasarkan sistem yang dikemukakan oleh Simon,
antara lain:
1. Keputusan yang diprogram, yaitu keputusan yang
dibuat menurut kebiasaan aturan atau prosedur.
Contohnya keputusan masa lamanya cuti karyawan.
2. Keputusan yang tidak diprogram, yaitu keputusan
yang berkenaan dengan masalah-masalah baru,
khas atau khusus. Dalam menangani tipe keputusan
ini, manager biasanya cenderung menggunakan
judgement, intuisi dan kreativitas.
19. Proses pembuatan keputusan yang
Efektif :
1. Pemahaman dan perumusan masalah
2. Pengumpulan dan analisa data yang relevan
3. Pengembangan alternatif-alternatif
4. Evaluasi alternatif-alternatif
5. Pemilihan alternatif terbaik
6. Implementasi keputusan
7. Evaluasi hasil-hasil
20. PELAKSANAAN
Pelaksanaan merupakan upaya untuk
menjadikan perencanaan menjadi kenyataan,
dengan melalui berbagai pengarahan dan
pemotivasian agar setiap karyawan dapat
melaksanakan kegiatan secara optimal sesuai
dengan peran, tugas dan tanggung jawabnya.
21. Hal-hal yang menunjang pelaksanaan
proses manajemen
A. Motivasi
Motivasi adalah iteratif antara kebutuhan diri dalam
diri manusia dan dorongan untuk bertindak atau
berperilaku.
B. Kepemimpinan
Kepemimpinan memiliki sifat mengarahkan yaitu
mengarahkan orang-orang yang dipimpinnya untuk
mencapai tujuan. Hal ini dilakukan oleh para
pemimpin dengan terlebih dahulu menetapkan
tujuan yang jelas, yang berisi arahan kemana usaha
para bawahan akan dibawa/arahkan
22. C. Komunikasi
Komunikasi adalah proses penyampaian
informasi dari satu orang/bagian pada orang
lain/bagian lain.
D. Dinamika Kelompok
Dalam organisasi, ada 2 macam kelompok :
1. Kelompok Formal
2. Kelompok Informal
Alasan pembentukan kelompok:
• Kesamaan aktifitas, tujuan, latar belakang
pendidikan
23. PENGENDALIAN PROSES
MANAJEMEN
Apa itu pengendalian?
Pengandalian adalah suatu
proses pembandingan antara nilai
standar yang akan dicapai dengan
hasil yang telah dicapai.
24. Apa saja tipe-tipe Pengendalian?
• Flow controll
>>> digunakan bagi tipe produksi terus
menerus dimana susunan mesin
merupakan satu kesatuan.
• Order controll
>>> digunakan pada perusahaan yang
sifat produksinya berdasarkan
pesanan
25. Apa saja Fokus Pengendalian?
1. Pengendalian fisik/material/bahan baku
Faktor-faktor yang mempengaruhi persediaan
bahan baku :
• Perkiraan pemakaian
• Harga bahan baku
• Beaya persediaan bahan baku
• Pemakaian senyatanya
• Waktu tunggu
26. Apa saja Fokus Pengendalian?
2. Pengendalian personil/tenaga kerja
Misalnya : penempatan pekerja baru, training
karyawan baru, dan penggajian
3. Pengendalian informasi
Informasi sangat penting dalam pengendalian
proses manajemen dimana dibutuhkan untuk
membandingkan, membuat suatu keputusan
dan sebagainya baik informasi yang berasal
dari pasar, antar perusahaan dan sebagainya
27. Apa saja Fokus Pengendalian?
4. Pengendalian financial/biaya
Pengendalian ini sangat penting karena
manyangkut untung-ruginya suatu
perusahaan. Misalnya biaya bahan baku, biaya
tenaga kerja, biaya produksi dan sebagainya.
28. Bagaimana Langkah Pengendalian
Manajemen?
1. Menentukan apa yang dikendalikan
2. Menetapkan standar
3. Mengukur kinerja
4. Membandingkan kinerja dengan
standar
5. Menentukan alasan penyimpangan
6. Melakukan tindakan koreksi
29. Apa ukuran efektifitas
pengendalian?
• Terintegrasi dengan perencanaan
• Fleksibel
• Akurat
• Objektif