Dokumen tersebut membahas tantangan kepemimpinan perpustakaan masa depan, termasuk perubahan teknologi yang cepat, harapan pengguna yang berubah, dan persaingan dari sumber informasi online. Dokumen ini menyarankan bahwa pemimpin perpustakaan harus mampu beradaptasi dengan lingkungan yang berubah, berkolaborasi dengan berbagai pihak, dan terus mengembangkan kompetensi staf perpustakaan.

1. Leadership inLeadership in
Today’s LibraryToday’s Library
Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia
Yogyakarta, 26 April 2012
Ida F Priyanto

2. Emerging risks for libraries (March 2010)(March 2010)
 Resiko terkait denganResiko terkait dengan uncertain library “value”uncertain library “value”
 Visibilitas melemah
 Kurang disosialisasikan
 Staffing dan SDMStaffing dan SDM
 Ketrampilan/Skills
 Manajemen Perubahan (Change management)
 Teknologi WarisanTeknologi Warisan
 Sulit menyesuaikan dengan teknologi baru
http://www.oclc.org/research/publications/library/2010/2010-03.pdf

3. OCLC’s Market Research Reports
84%84% of information users use search engines
90%90% of search engine users are happy with the
search engines
2%2% of information users use library OPAC as the first
source for information searching

4. Library OPAC of the 20Library OPAC of the 20thth
CenturyCentury
 In the Late 20th
Century
— Competing with the Card Catalog
— Library OPAC: The WinnerThe Winner
 In the Early 21st
Century
— Competing with Yahoo! Google, etc.
— Library OPAC: A LoserA Loser

5. University of California System Report 2005University of California System Report 2005
““For the past 10 years online searching has becomeFor the past 10 years online searching has become
simpler and more effective everywhere,simpler and more effective everywhere, exceptexcept
library catalogs.”library catalogs.”
Shouldn’tShouldn’t libraries have a new and effectivelibraries have a new and effective
strategy?strategy?

6. Tantangan Perpustakaan:Tantangan Perpustakaan:
Global dan lokalGlobal dan lokal

7. Tantangan GlobalTantangan Global
• Teknologi berkembang cepat (Cloud, 2.0, mobile, virtual)
• Kebiasaan & Harapan pemakai berubah
• Penekanan pada pembelajar
• Krisis keuangan
• Perpustakaan (PT) tak lagi menjadi “jantung”
• Perubahan komunikasi ilmiah & Meningkatnya e-sciencePerubahan komunikasi ilmiah & Meningkatnya e-science
• Informasi dimanapun, kapanpun, dan mobile
• dll.

8. Tantangan LokalTantangan Lokal
• Learning Commons
• Mobile dan distance learning
• Perencanaan Strategis Baru
• Keterbatasan fisik
• Kesempatan-kesempatan berkolaborasi
• Libraries valued less?
• dll.

9. Kesakralan Perpustakaan
menurun?

10. Persepsi perpustakaan 2010:Persepsi perpustakaan 2010:
Konteks dan KomunitasKonteks dan Komunitas
http://www.oclc.org/reports/2010perceptions/2010perceptions_all.pdf
Kesakralan Perpustakaan menurun?
- ReferensiReferensi –fisik ke onlinefisik ke online
- belajar mandiribelajar mandiri – belajar berkelompokbelajar berkelompok
- Fotokopi artikel jurnalFotokopi artikel jurnal – copy-paste/downloadcopy-paste/download
- Peminjaman buku cetakPeminjaman buku cetak – munculnya ebookmunculnya ebook
- Database online akses jarak jauhDatabase online akses jarak jauh

11. Definisi “kepemimpinan”Definisi “kepemimpinan”
Kualitas kepemimpinan, The quality of
leadership, lebih dari faktor lainnya,
menentukan keberhasilan atau kegagalan suatu
organisasi.
- Fred Fiedler & Martin Chemers Improving Leadership Effectiveness

12. Leadership versus ManagementLeadership versus Management
Management Leadership
Creating an agenda Planning and budgeting Establishing direction
Developing human
resources
Organization and
staffing
Aligning people
Execution Controlling and
problem solving
Motivating and
inspiring
Outcome Predictable outcome Dramatic change
12
John Kotter “A Force for ChangeA Force for Change”

13. Apa yang dilakukan pemimpin?Apa yang dilakukan pemimpin?
• Definisikan Masa Depan
– Memberikan visi dan arah
– Misi (Apa tugas/pekerjaan kita?)
• Siapkan tujuan dan rayakan bila tercapai
• Identifikasi masalah secara terbuka (dan satukan [kekuatan]
untuk menyelesaikannya)
• Dukung initiative-taking & kepemimpinan di setiap
level

14. Apa yang dilakukan pemimpin?Apa yang dilakukan pemimpin?
• Berikan kejelasan
– Talk the walk and walk the talk
– Tindakan lebih keras dibanding ucapan/kata-kata
• Selesaikan konflik
– Saudara dan saya melawan masalah
– Bedakan antara challenges to authority dan tantangan dengan gagasan
• Kelola perubahan
• Tingkatkan komunikasi dan dorong orang lain
melakukannya.

15. Balanced LeadershipBalanced Leadership
• Intellectual (IQ) vs. Emotional (EQ)
• IQ gets you the job, EQ makes you successful
Emotional intelligence is twice as important as all
other factors for success in jobs at all levels.
90% of the difference between outstanding leaders
and average leaders is due to emotional
intelligence.
15
Daniel Goleman

16. TraitsTraits Pemimpin yang berhasilPemimpin yang berhasil
Mudah beradaptasi
Siap terhadap lingkungan sosial
Berorientasi pada pencapaian
Assertive
Cooperative
Decisive
Ketergantungan
Persistent
Percaya diri
Toleransi terhadap stress
Mau bertanggung jawab
Stogdill, 1974

18. Ketrampilan Pemimpin yangKetrampilan Pemimpin yang
berhasilberhasil
• Intelligent
• Tampilkan konsep
• Kreatif
• Diplomatis
• Tactful
• Mampu berbicara
• Punya pengetahuan tentang kelompok
• Persuasif
• Trampil secara sosial

19. Kepemimpinan dan perubahan:Kepemimpinan dan perubahan:
refleksirefleksi

20. Kepemimpinan dan perubahan: refleksiKepemimpinan dan perubahan: refleksi
• Kenali siapa saudara
– Pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman
– Nilai utama (internal guidance system)
• Memahami dimana saudara (dan bagaimana
saudara sampai disitu)
– Konteks (sejarah, budaya, gaya/style)
– Kesempatan (tantangan, sumberdaya)

21. Kepemimpinan dan perubahan: refleksiKepemimpinan dan perubahan: refleksi
• Kenali apa yang saudara lakukan (dan mengapa)
– Visioning and inspiring
– Assessing, planning, organizing, managing
• Menyadari bagaimana saudara melakukannya
– Mengkomunikasi dan berkolaborasi
– Gaya kepemimpinan

22. Pengembangan
• Pengembangan Profesional
meningkatkan dan memperbaiki ketrampilan & pengetahuan
• Pengembangan Industri
terus mendapatkan informasi perkembangan terbaru dalam industri
informasi
• Pengembangan diri (pribadi)
membantu pustakawan meningkatkan produktivitas kerja,
ketrampilan manajemen, dan perkembangan pribadi
Cited by Choy Fatt Cheong at http://www.las.org.sg/pds-presentation.pdf

23. Mengapa?
• Daur hidup suatu pendidikan rata-rata
adalah 3 tahun dan kemudian menurun.
• Menjaga kompetensi dan mempelajari
ketrampilan baru sangat penting bagi
tiap profesi.
Cited in: http://clips.lis.uiuc.edu/2002_10.html

24. Prinsip dasar . . .Prinsip dasar . . .
Pustakawan adalah seorang intermediary
aktif antara pemustaka dan sumberdaya
pengetahuan dan informasi. Pendidikan
lanjut dan profesional bagi pustakawan
sangat mendukung layanan dan
perkembangan perpustakaan.
www.ifla.org/VII/s43/pub/cpdwl-qual-guide.pdf

25. Kegiatan pembelajaranKegiatan pembelajaran
mengikuti perkembangan dan isu-isu terbaru serta
mendapatkan keahlian dan ketrampilan/ pengetahuan
dengan:
• Mengikuti kursus formal atau program distance-learning,
tutorials, dll.
• Belajar mandiri (Independent self-study)
• Membaca bacaan profesi dlm bentuk cetak atau online
seperti e-newsletters, sumber-sumber web-based (majalah,
jurnal, artikel full-text)
• Rotasi kerja

26. Kegiatan pembelajaran…
• Menghadiri konferensi profesi, terutama yg disponsori
asosiasi perpustakaan, penerbit atau academic societies
terkait
• Mengikuti pelatihan ketrampilan baru yg diselenggarakan
sponsor
• Memonitor perkembangan baru di bidangnya dengan
mengikuti list-servs, e-discussion groups, dan networking

27. Kegiatan pembelajaranKegiatan pembelajaran
• Partisipasi dlm konferensi, seminar, dll. sbg pembicara,
fasilitator, pelatih atau mentor
• Melalui penelitian ilmiah, penulisan, dan kerjasama dgn
pustakawan lain, information professionals, dan penerbit
• Kunjungan (studi banding) ke perpustakaan domestik/
internasional (termasuk lembaga terkait).
• Internship/magang
• Kunjungan ke pameran buku/TI dll.

28. Transformasi organisasiTransformasi organisasi
 Stopped doing what we didn’t need to doStopped doing what we didn’t need to do
 Pemberdayaan SDM PerpustakaanPemberdayaan SDM Perpustakaan
▪ More expertise
▪ More IT-literate;
▪ More open to public and people
▪ More networks to build
 Membuka posisi-posisi (baru)Membuka posisi-posisi (baru)
journalist librarian, e-journal management, PR
librarian, Posisi baru = fungsi baru

29. Ke depan . . .
• Pustakawan sebagai agents of change
• Convergence dengan institusi budaya, misalnya
museum, kantor arsip, gallery
• Proactive solutions
• Perpustakaan sebagai tempat belajar, memberi
informasi dan kontribusi pada pengembangan
masyarakat yang berkelanjutan (sustainable
development of society)

30. Ke depan . . .Ke depan . . .
• Perpustakaan merupakan bagian tak ternilai dari
knowledge society
• Perpustakaan terus melakukan transformasi
menjadi media penting meningkatkan
pengetahuan masyarakat.
• Pustakawan dituntut untuk mampu membangun
a user-friendly , inclusive information society

31. Penutup . . .Penutup . . .
• Pustakawan harus memiliki banyak
kesempatan dalam berbagai hal
• Perpustakaan harus memiliki posisi yang
strategis dalam lembaga
• Menjadi meeting point untuk berbagai
kegiatan
• Bisa menjadi icon lembaga

32. Learn these . . .Learn these . . .
• Believe the impossible!
• Convince yourself and you will
convince others
• Nothing is routine—when issues
and ideas come together
• Be careful what you wish for!
Paul Gandalf (Syracuse University Library)
32

33. 3C’s Tantangan Kepemimpinan Masa Depan3C’s Tantangan Kepemimpinan Masa Depan
• Complexity
• Collaboration
• Competition
33

34. Terima kasih . . .Terima kasih . . .