SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
1 
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang 
Pemanasan Global adalah suatu istilah yang menunjukan adanya kenaikan rata-rata 
temperatur Bumi, yang kemudian menyebabkan perubahan dalam iklim. Bumi yang lebih hangat 
dapat menyebabkan perubahan siklus hujan, kenaikkan permukaan air laut, dan beragam dampak 
pada tanaman, kehidupan liar, dan manusia. Ketika para ahli ilmu pengetahuan berbicara 
mengenai permasalahan perubahan iklim, yang menjadi pusat perhatian adalah pemanasan global 
yang disebabkan ulah manusia. 
Mungkin sulit untuk dibayangkan bagaimana manusia dapat menyebabkan perubahan 
pada iklim di Bumi. Namun, para ahli sepakat bahwa ulah manusialah yang memacu besarnya 
jumlah gas rumah kaca dilepaskan ke atmosfir dan menyebabkan Bumi menjadi lebih panas. 
Dahulu, semua perubahan iklim berjalan secara alami. Tetapi dengan adanya Revolusi 
Industri, manusia mulai mengubah iklim dan lingkungan tempatnya hidup melalui tindakan-tindakan 
industri. Revolusi Industri adalah saat dimana manusia mulai menggunakan mesin 
untuk mempermudah hidupnya. 
Semenjak Revolusi Industri, kebutuhan energi untuk menjalankan mesin terus meningkat. 
Energi yang digunakan untuk menjalankan mobil dan sebagian besar energi untuk penerangan 
dan pemanasan rumah, datang dari bahan bakar seperti batubara dan minyak bumi - atau lebih 
dikemal sebagai bahan bakar fosil karena terjadi dari pembusukan fosil makhluk hidup. 
Pembakaran bahan bakar fosil ini akan melepaskan gas rumah kaca ke atmosfir. Hal ini 
menyebabkan terjadinya pemanasan global. 
Karena adanya pemanasan global, suhu di planet bumi menjadi semakin panas, makin 
banyaknya bencana alam dan berbagai fenomena-fenomena alam yang cenderung semakin tidak 
terkendali.
2 
B. Rumusan Masalah 
1. Apa yang dimaksud dengan pemanasan global ? 
2. Apa penyebab pemanasan global ? 
3. Apa saja dampak-dampak dari pemanasan global ? 
4. Apa saja solusi untuk menaggulangi pemanasan global ? 
C. Tujuan Penulisan 
1. Untuk dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 
2. Untuk dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 
3. Untuk dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 
4. Untuk dapat mengetahui apa saja solusi untuk menaggulangi pemanasan global. 
D. Manfaat Penulisan 
1. Kita dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 
2. Kita dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 
3. Kita dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 
4. Kita dapat mengetahui apa saja solusi untuk menaggulangi pemanasan global.
3 
BAB II 
PEMBAHASAN 
A. Definisi Pemanasan Global 
Pemanasan Global adalah suatu istilah yang menunjukan adalahnya kenaikan rata-rata 
temperatur Bumi, yang kemudian menyebabkan perubahan dalam iklim. Bumi yang lebih hangat 
dapat menyebabkan perubahan siklus hujan, kenaikkan permukaan air laut, dan beragam dampak 
pada tanaman, kehidupan liar, dan manusia. Ketika para ahli ilmu pengetahuan berbicara 
mengenai permasalahan perubahan iklim, yang menjadi pusat perhatian adalah pemanasan global 
yang disebabkan ulah manusia. 
B. Penyebab Terjadinya Pemanasan Global 
Penyebab utama pemanasan global adalah aktivitas manusia. Penggunaan 
bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi dan gas alam, yang melepas 
karbondioksida dan gas-gas lainnya seperti Metana, Chlor, Belerang dan lain 
sebagainya. Pelepasan gas-gas tersebut telah menyebabkan munculnya fenomena yang 
disebut dengan Efek Rumah Kaca (Green House Ef fect ). Menurut Intergovermental of 
Climate Change (IPCC) yaitu badan gabungan dari beberapa negara yang mengurusi bidang 
lingkungan dan iklim, efek gas rumah kaca berkontribusi besar tehadap kenaikan suhu di 
permukaan bumi. 
Efek Rumah Kaca atau Greenhouse Ef fect merupakan istilah yang pada awalnya 
berasal dari pengalaman para petani di daerah beriklim sedang yang menanam sayur-sayuran dan 
biji-bijian di dalam rumah kaca. Pengalaman mereka menunjukkan bahwa pada siang hari pada 
waktu cuaca cerah, meskipun tanpa alat pemanas suhu di dalam ruangan rumah kaca lebih tinggi 
dari pada suhu di luarnya. Hal tersebut terjadi karena sinar matahari yang menembus kaca 
dipantulkan kembali oleh tanaman/tanah di dalam ruangan rumah kaca sebagai sinar inframerah 
yang berupa panas. Sinar yang dipantulkan tidak dapat keluar ruangan rumah kaca sehingga 
udara di dalam rumah kaca suhunya naik dan panas yang dihasilkan terperangkap di dalam 
ruangan rumah kaca dan tidak tercampur dengan udara di luar rumah kaca. Akibatnya, suhu di 
dalam ruangan rumah kaca lebih tinggi daripada suhu di luarnya dan hal tersebut dikenal sebagai 
efek rumah kaca.
Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi 
tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba 
permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan 
Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini 
berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap 
terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, 
karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini 
menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya 
panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga 
mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat. 
Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin 
meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di 
bawahnya.Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, 
karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Dengan temperatur rata-rata sebesar 
15 °C (59 °F), bumi sebenarnya telah lebih panas 33 °C (59 °F)dari temperaturnya semula, jika 
tidak ada efek rumah kaca suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi seluruh 
permukaan Bumi. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, 
akan mengakibatkan pemanasan global. 
4 
C. Dampak dari Pemanasan Global 
1. Iklim Mulai Tidak Stabil 
Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan global, daerah bagian Utara dari 
belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere) akan memanas lebih dari daerah-daerah lain di 
Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan lebih 
sedikit es yang terapung di perairan Utara tersebut. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami 
salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Pada pegunungan di daerah subtropis, 
bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta akan lebih cepat mencair. Musim tanam 
akan lebih panjang di beberapa area. Temperatur pada musim dingin dan malam hari akan 
cenderung untuk meningkat. 
Daerah hangat akan menjadi lebih lembab karena lebih banyak air yang menguap dari 
lautan. Para ilmuan belum begitu yakin apakah kelembaban tersebut malah akan meningkatkan
atau menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi. Hal ini disebabkan karena uap air merupakan 
gas rumah kaca, sehingga keberadaannya akan meningkatkan efek insulasi pada atmosfer. Akan 
tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan membentuk awan yang lebih banyak, sehingga akan 
memantulkan cahaya matahari kembali ke angkasa luar, dimana hal ini akan menurunkan proses 
pemanasan (lihat siklus air). Kelembaban yang tinggi akan meningkatkan curah hujan. Badai 
akan menjadi lebih sering. Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya 
beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang 
dan mungkin dengan pola yang berbeda. Topan badai (hurricane) yang memperoleh 
kekuatannya dari penguapan air, akan menjadi lebih besar. Berlawanan dengan pemanasan yang 
terjadi, beberapa periode yang sangat dingin mungkin akan terjadi. Pola cuaca menjadi tidak 
terprediksi dan lebih ekstrim. 
5 
2. Peningkatan permukaan laut 
Perubahan tinggi rata-rata muka laut diukur dari daerah dengan lingkungan yang stabil 
secara geologi. Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, 
sehingga volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi permukaan laut. Pemanasan juga 
akan mencairkan banyak es di kutub 
Perubahan tinggi muka laut akan sangat mempengaruhi kehidupan di daerah pantai.. 
Erosi dari tebing, pantai, dan bukit pasir akan meningkat. Ketika tinggi lautan mencapai muara 
sungai, banjir akibat air pasang akan meningkat di daratan. Negara-negara kaya akan 
menghabiskan dana yang sangat besar untuk melindungi daerah pantainya, sedangkan negara-negara 
miskin mungkin hanya dapat melakukan evakuasi dari daerah pantai.nBahkan sedikit 
kenaikan tinggi muka laut akan sangat mempengaruhi ekosistem pantai. 
3. Suhu global cenderung meningkat 
Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak 
makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di beberapa tempat. Bagian 
Selatan Kanada, sebagai contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah 
hujan dan lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di 
beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang 
menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack 
(kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum
puncak bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan 
serangga dan penyakit yang lebih hebat. 
6 
4. Gangguan ekologis 
Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek 
pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, 
hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan 
mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu 
hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies 
yang bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian 
mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju 
kutub mungkin juga akan musnah. 
5. Dampak sosial dan politik 
Perubahan cuaca dan lautan dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang 
berhubungan dengan panas (heat stroke) dan kematian. Temperatur yang panas juga dapat 
menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi. Perubahan cuaca 
yang ekstrem dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub utara dapat 
menyebabkan penyakit-penyakit yang berhubungan dengan bencana alam (banjir, badai dan 
kebakaran) dan kematian akibat trauma. 
Pergeseran ekosistem dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit melalui air 
(Waterborne diseases) maupun penyebaran penyakit melalui vektor (vector-borne diseases). 
Seperti meningkatnya kejadian Demam Berdarah karena munculnya ruang (ekosistem) baru 
untuk nyamuk ini berkembang biak. 
Gradasi Lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran limbah pada sungai juga 
berkontribusi pada waterborne diseases dan vector-borne disease. Ditambah pula dengan polusi 
udara hasil emisi gas-gas pabrik yang tidak terkontrol selanjutnya akan berkontribusi terhadap 
penyakit-penyakit saluran pernafasan seperti asma, alergi, coccidiodomycosis, penyakit jantung 
dan paru kronis, dan lain-lain.
7 
D. Solusi Pemanasan Global 
 Jadilah Vegetarian 
 Tanam Pohon 
 Bepergian yang Ramah Lingkungan 
 Kurangi Belanja 
 Beli Makanan Organik 
 Gunakan Lampu Hemat Energi 
 Jemur Pakaian Anda di bawah Sinar Matahari 
 Daur Ulang Sampah Organik 
 Pisahkan Sampah Kertas, Plastik, dan Kaleng agar Dapat Didaur Ulang
8 
BAB III 
PENUTUP 
A. Kesimpulan 
Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfir laut, dan daratan bumi. 
Penyebab terbesar pemanasan global adalah efek gas-gas rumah kaca akibat aktifitas manusia 
melalui efek rumah kaca. Pemanasan global sangat berdampak negative bagi alam semesta ini, 
seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, 
perubahan jumlah dan pola presipitasi, berpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, 
punahnya berbagai jenis hewan dan munculnya berbagai macam penyakit. 
Pemanasab global hanya dapat dikendalikan dengan cara mengatasi efek yang 
ditimbulkan sambil melakukan langkah-langkah pencegahan, diantaranya menghilangkan 
karbondioksida di atmosfir dengan cara menanam dan memelihara pepohonan lebih banyak lagi 
dan mengurangi produksi gas rumah kaca. 
B. Saran 
 Saya berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, agar dapat memahami 
betapa bahayanya pemanasan global. 
 Saya berharap kepada para pembaca setelah membaca makalah ini, agar dapat memberikan 
kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk penyempurnaan makalah ini. 
 Sata berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, ikut serta dalam 
mengurangi pemanasan global, demi kelestarian bumi di masa sekarang dan masa 
mendatang.
9 
DAFTAR PUSTAKA 
id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global 
www.pemanasanglobal.net/ 
geo.ugm.ac.id › Artikel 
capsulx368.blogspot.com › Lingkungan 
infopemanasanglobal.wordpress.com/.../solusi-pemanasan-global/ 
Diposkan oleh sudarsana di 23.30

More Related Content

What's hot (14)

X 9 03-ajeng ramadhani gunawan
X 9 03-ajeng ramadhani gunawanX 9 03-ajeng ramadhani gunawan
X 9 03-ajeng ramadhani gunawan
 
Makalah global-warming
Makalah global-warmingMakalah global-warming
Makalah global-warming
 
Makalah wahid
Makalah wahidMakalah wahid
Makalah wahid
 
Makalah pemanasan global..
Makalah pemanasan global..Makalah pemanasan global..
Makalah pemanasan global..
 
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasiMakalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1
 
Makalah cara mencegah pemanasan global iqbal tando
Makalah cara mencegah pemanasan global iqbal tandoMakalah cara mencegah pemanasan global iqbal tando
Makalah cara mencegah pemanasan global iqbal tando
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan global
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Makalah ipa
Makalah ipaMakalah ipa
Makalah ipa
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan global
 
Global warming sahaday
Global warming sahadayGlobal warming sahaday
Global warming sahaday
 

Viewers also liked (10)

Bahasa indonesia karya ilmiah efek rumah kaca
Bahasa indonesia karya ilmiah efek rumah kaca Bahasa indonesia karya ilmiah efek rumah kaca
Bahasa indonesia karya ilmiah efek rumah kaca
 
Efek Rumah Kaca
Efek Rumah KacaEfek Rumah Kaca
Efek Rumah Kaca
 
Kepmeneg Lingkungan Hidup No. 17 Tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/a...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No. 17 Tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/a...Kepmeneg Lingkungan Hidup No. 17 Tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/a...
Kepmeneg Lingkungan Hidup No. 17 Tahun 2001 tentang Jenis Rencana Usaha dan/a...
 
efek rumah kaca
efek rumah kacaefek rumah kaca
efek rumah kaca
 
Efek Rumah Kaca
Efek Rumah Kaca Efek Rumah Kaca
Efek Rumah Kaca
 
Ppt efek rumah kaca
Ppt efek rumah kacaPpt efek rumah kaca
Ppt efek rumah kaca
 
Efek pemanasan global kelas XI FISIKA SMA
Efek pemanasan global kelas XI FISIKA SMAEfek pemanasan global kelas XI FISIKA SMA
Efek pemanasan global kelas XI FISIKA SMA
 
Ppt global warming
Ppt global warmingPpt global warming
Ppt global warming
 
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
Fisika SMA Pemanasan Global (Global Warming)
 
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
14. sma kelas xi rpp pemanasan global (karlina 1308233) (1)
 

Similar to Hayan

Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)
Ahmad Hary Pratomo
 
Global warm (ahmad hary pratomo)
Global warm (ahmad hary pratomo)Global warm (ahmad hary pratomo)
Global warm (ahmad hary pratomo)
Ahmad Hary Pratomo
 
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasiMakalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
Septian Muna Barakati
 

Similar to Hayan (20)

Makalah wahid
Makalah wahidMakalah wahid
Makalah wahid
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Contoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan globalContoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan global
 
Contoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan globalContoh makalah pemanasan global
Contoh makalah pemanasan global
 
Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)Global warming (ahmad hary pratomo)
Global warming (ahmad hary pratomo)
 
Global warm (ahmad hary pratomo)
Global warm (ahmad hary pratomo)Global warm (ahmad hary pratomo)
Global warm (ahmad hary pratomo)
 
FISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptx
FISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptxFISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptx
FISIKA. IIN,LIA,JULIA,INDRI.pptx
 
Global Warming
Global WarmingGlobal Warming
Global Warming
 
Global warming
Global warmingGlobal warming
Global warming
 
Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1
 
Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1Contoh makalah pemanasan globa1
Contoh makalah pemanasan globa1
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan global
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan global
 
Makalah ipa
Makalah ipaMakalah ipa
Makalah ipa
 
Makalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masraMakalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masra
 
Makalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masraMakalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masra
 
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasiMakalah dampak pemanasan glonalisasi
Makalah dampak pemanasan glonalisasi
 
Global warming sahaday
Global warming sahadayGlobal warming sahaday
Global warming sahaday
 
Global Warming
Global WarmingGlobal Warming
Global Warming
 
Makalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masraMakalah ekologi global warming masra
Makalah ekologi global warming masra
 

More from Operator Warnet Vast Raha

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Recently uploaded

Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
AhmadAffandi36
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
Arisatrianingsih
 
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
ssupi412
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
VinaAmelia23
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
rororasiputra
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
yoodika046
 

Recently uploaded (19)

Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufakturBahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
Bahan kuliah elemen mesin semester 2 rekayasa manufaktur
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdfPengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
Pengeloaan Limbah NonB3 KLHK-Upik-090921.pdf
 
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Batam Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdfGambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
Gambar kerja TUREN KETAWANG malang jawa timur.pdf
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptxPPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
PPT PELAKSANA LAPANGAN PERPIPAAN MADYA - IWAN SYAHRONI.pptx
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung KonstruksiContoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
Contoh PPT Pelaksanaan Pekerjaan Gedung Konstruksi
 
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptxPPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
PPT AHLI MADYA BANGUNAN GEDUNGggggg.pptx
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman MadyaPelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bangun air Limbah Permukiman Madya
 
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdfGambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
Gambar Rencana TOYOMARTO KETINDAN Malang jawa timur.pdf
 
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.pptKalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
Kalor dan Perpindahan Kalor presentasi.ppt
 
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptxperbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
perbedaan jalan raya dan rel bahasa Indonesia.pptx
 
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistikaPengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
Pengujian (hipotesis) pak aulia ikhsan dalam ilmu statistika
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 

Hayan

  • 1. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemanasan Global adalah suatu istilah yang menunjukan adanya kenaikan rata-rata temperatur Bumi, yang kemudian menyebabkan perubahan dalam iklim. Bumi yang lebih hangat dapat menyebabkan perubahan siklus hujan, kenaikkan permukaan air laut, dan beragam dampak pada tanaman, kehidupan liar, dan manusia. Ketika para ahli ilmu pengetahuan berbicara mengenai permasalahan perubahan iklim, yang menjadi pusat perhatian adalah pemanasan global yang disebabkan ulah manusia. Mungkin sulit untuk dibayangkan bagaimana manusia dapat menyebabkan perubahan pada iklim di Bumi. Namun, para ahli sepakat bahwa ulah manusialah yang memacu besarnya jumlah gas rumah kaca dilepaskan ke atmosfir dan menyebabkan Bumi menjadi lebih panas. Dahulu, semua perubahan iklim berjalan secara alami. Tetapi dengan adanya Revolusi Industri, manusia mulai mengubah iklim dan lingkungan tempatnya hidup melalui tindakan-tindakan industri. Revolusi Industri adalah saat dimana manusia mulai menggunakan mesin untuk mempermudah hidupnya. Semenjak Revolusi Industri, kebutuhan energi untuk menjalankan mesin terus meningkat. Energi yang digunakan untuk menjalankan mobil dan sebagian besar energi untuk penerangan dan pemanasan rumah, datang dari bahan bakar seperti batubara dan minyak bumi - atau lebih dikemal sebagai bahan bakar fosil karena terjadi dari pembusukan fosil makhluk hidup. Pembakaran bahan bakar fosil ini akan melepaskan gas rumah kaca ke atmosfir. Hal ini menyebabkan terjadinya pemanasan global. Karena adanya pemanasan global, suhu di planet bumi menjadi semakin panas, makin banyaknya bencana alam dan berbagai fenomena-fenomena alam yang cenderung semakin tidak terkendali.
  • 2. 2 B. Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud dengan pemanasan global ? 2. Apa penyebab pemanasan global ? 3. Apa saja dampak-dampak dari pemanasan global ? 4. Apa saja solusi untuk menaggulangi pemanasan global ? C. Tujuan Penulisan 1. Untuk dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 2. Untuk dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 3. Untuk dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 4. Untuk dapat mengetahui apa saja solusi untuk menaggulangi pemanasan global. D. Manfaat Penulisan 1. Kita dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan pemanasan global. 2. Kita dapat mengetahui apa penyebab pemanasan global. 3. Kita dapat mengetahui apa saja dampak-dampak dari pemanasan global. 4. Kita dapat mengetahui apa saja solusi untuk menaggulangi pemanasan global.
  • 3. 3 BAB II PEMBAHASAN A. Definisi Pemanasan Global Pemanasan Global adalah suatu istilah yang menunjukan adalahnya kenaikan rata-rata temperatur Bumi, yang kemudian menyebabkan perubahan dalam iklim. Bumi yang lebih hangat dapat menyebabkan perubahan siklus hujan, kenaikkan permukaan air laut, dan beragam dampak pada tanaman, kehidupan liar, dan manusia. Ketika para ahli ilmu pengetahuan berbicara mengenai permasalahan perubahan iklim, yang menjadi pusat perhatian adalah pemanasan global yang disebabkan ulah manusia. B. Penyebab Terjadinya Pemanasan Global Penyebab utama pemanasan global adalah aktivitas manusia. Penggunaan bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi dan gas alam, yang melepas karbondioksida dan gas-gas lainnya seperti Metana, Chlor, Belerang dan lain sebagainya. Pelepasan gas-gas tersebut telah menyebabkan munculnya fenomena yang disebut dengan Efek Rumah Kaca (Green House Ef fect ). Menurut Intergovermental of Climate Change (IPCC) yaitu badan gabungan dari beberapa negara yang mengurusi bidang lingkungan dan iklim, efek gas rumah kaca berkontribusi besar tehadap kenaikan suhu di permukaan bumi. Efek Rumah Kaca atau Greenhouse Ef fect merupakan istilah yang pada awalnya berasal dari pengalaman para petani di daerah beriklim sedang yang menanam sayur-sayuran dan biji-bijian di dalam rumah kaca. Pengalaman mereka menunjukkan bahwa pada siang hari pada waktu cuaca cerah, meskipun tanpa alat pemanas suhu di dalam ruangan rumah kaca lebih tinggi dari pada suhu di luarnya. Hal tersebut terjadi karena sinar matahari yang menembus kaca dipantulkan kembali oleh tanaman/tanah di dalam ruangan rumah kaca sebagai sinar inframerah yang berupa panas. Sinar yang dipantulkan tidak dapat keluar ruangan rumah kaca sehingga udara di dalam rumah kaca suhunya naik dan panas yang dihasilkan terperangkap di dalam ruangan rumah kaca dan tidak tercampur dengan udara di luar rumah kaca. Akibatnya, suhu di dalam ruangan rumah kaca lebih tinggi daripada suhu di luarnya dan hal tersebut dikenal sebagai efek rumah kaca.
  • 4. Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat. Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya.Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Dengan temperatur rata-rata sebesar 15 °C (59 °F), bumi sebenarnya telah lebih panas 33 °C (59 °F)dari temperaturnya semula, jika tidak ada efek rumah kaca suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi seluruh permukaan Bumi. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global. 4 C. Dampak dari Pemanasan Global 1. Iklim Mulai Tidak Stabil Para ilmuan memperkirakan bahwa selama pemanasan global, daerah bagian Utara dari belahan Bumi Utara (Northern Hemisphere) akan memanas lebih dari daerah-daerah lain di Bumi. Akibatnya, gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan lebih sedikit es yang terapung di perairan Utara tersebut. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Pada pegunungan di daerah subtropis, bagian yang ditutupi salju akan semakin sedikit serta akan lebih cepat mencair. Musim tanam akan lebih panjang di beberapa area. Temperatur pada musim dingin dan malam hari akan cenderung untuk meningkat. Daerah hangat akan menjadi lebih lembab karena lebih banyak air yang menguap dari lautan. Para ilmuan belum begitu yakin apakah kelembaban tersebut malah akan meningkatkan
  • 5. atau menurunkan pemanasan yang lebih jauh lagi. Hal ini disebabkan karena uap air merupakan gas rumah kaca, sehingga keberadaannya akan meningkatkan efek insulasi pada atmosfer. Akan tetapi, uap air yang lebih banyak juga akan membentuk awan yang lebih banyak, sehingga akan memantulkan cahaya matahari kembali ke angkasa luar, dimana hal ini akan menurunkan proses pemanasan (lihat siklus air). Kelembaban yang tinggi akan meningkatkan curah hujan. Badai akan menjadi lebih sering. Selain itu, air akan lebih cepat menguap dari tanah. Akibatnya beberapa daerah akan menjadi lebih kering dari sebelumnya. Angin akan bertiup lebih kencang dan mungkin dengan pola yang berbeda. Topan badai (hurricane) yang memperoleh kekuatannya dari penguapan air, akan menjadi lebih besar. Berlawanan dengan pemanasan yang terjadi, beberapa periode yang sangat dingin mungkin akan terjadi. Pola cuaca menjadi tidak terprediksi dan lebih ekstrim. 5 2. Peningkatan permukaan laut Perubahan tinggi rata-rata muka laut diukur dari daerah dengan lingkungan yang stabil secara geologi. Ketika atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, sehingga volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi permukaan laut. Pemanasan juga akan mencairkan banyak es di kutub Perubahan tinggi muka laut akan sangat mempengaruhi kehidupan di daerah pantai.. Erosi dari tebing, pantai, dan bukit pasir akan meningkat. Ketika tinggi lautan mencapai muara sungai, banjir akibat air pasang akan meningkat di daratan. Negara-negara kaya akan menghabiskan dana yang sangat besar untuk melindungi daerah pantainya, sedangkan negara-negara miskin mungkin hanya dapat melakukan evakuasi dari daerah pantai.nBahkan sedikit kenaikan tinggi muka laut akan sangat mempengaruhi ekosistem pantai. 3. Suhu global cenderung meningkat Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di beberapa tempat. Bagian Selatan Kanada, sebagai contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack (kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum
  • 6. puncak bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat. 6 4. Gangguan ekologis Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara atau selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah. 5. Dampak sosial dan politik Perubahan cuaca dan lautan dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang berhubungan dengan panas (heat stroke) dan kematian. Temperatur yang panas juga dapat menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi. Perubahan cuaca yang ekstrem dan peningkatan permukaan air laut akibat mencairnya es di kutub utara dapat menyebabkan penyakit-penyakit yang berhubungan dengan bencana alam (banjir, badai dan kebakaran) dan kematian akibat trauma. Pergeseran ekosistem dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit melalui air (Waterborne diseases) maupun penyebaran penyakit melalui vektor (vector-borne diseases). Seperti meningkatnya kejadian Demam Berdarah karena munculnya ruang (ekosistem) baru untuk nyamuk ini berkembang biak. Gradasi Lingkungan yang disebabkan oleh pencemaran limbah pada sungai juga berkontribusi pada waterborne diseases dan vector-borne disease. Ditambah pula dengan polusi udara hasil emisi gas-gas pabrik yang tidak terkontrol selanjutnya akan berkontribusi terhadap penyakit-penyakit saluran pernafasan seperti asma, alergi, coccidiodomycosis, penyakit jantung dan paru kronis, dan lain-lain.
  • 7. 7 D. Solusi Pemanasan Global  Jadilah Vegetarian  Tanam Pohon  Bepergian yang Ramah Lingkungan  Kurangi Belanja  Beli Makanan Organik  Gunakan Lampu Hemat Energi  Jemur Pakaian Anda di bawah Sinar Matahari  Daur Ulang Sampah Organik  Pisahkan Sampah Kertas, Plastik, dan Kaleng agar Dapat Didaur Ulang
  • 8. 8 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfir laut, dan daratan bumi. Penyebab terbesar pemanasan global adalah efek gas-gas rumah kaca akibat aktifitas manusia melalui efek rumah kaca. Pemanasan global sangat berdampak negative bagi alam semesta ini, seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, perubahan jumlah dan pola presipitasi, berpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, punahnya berbagai jenis hewan dan munculnya berbagai macam penyakit. Pemanasab global hanya dapat dikendalikan dengan cara mengatasi efek yang ditimbulkan sambil melakukan langkah-langkah pencegahan, diantaranya menghilangkan karbondioksida di atmosfir dengan cara menanam dan memelihara pepohonan lebih banyak lagi dan mengurangi produksi gas rumah kaca. B. Saran  Saya berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, agar dapat memahami betapa bahayanya pemanasan global.  Saya berharap kepada para pembaca setelah membaca makalah ini, agar dapat memberikan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk penyempurnaan makalah ini.  Sata berharap kepada para pembaca, setelah membaca makalah ini, ikut serta dalam mengurangi pemanasan global, demi kelestarian bumi di masa sekarang dan masa mendatang.
  • 9. 9 DAFTAR PUSTAKA id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global www.pemanasanglobal.net/ geo.ugm.ac.id › Artikel capsulx368.blogspot.com › Lingkungan infopemanasanglobal.wordpress.com/.../solusi-pemanasan-global/ Diposkan oleh sudarsana di 23.30