Teks ini membahas unsur-unsur intrinsik dalam drama, termasuk judul, tema, penokohan, latar, alur, petunjuk laku, amanat, dan dialog. Unsur-unsur ini digunakan untuk menganalisis dan memahami teks drama.
9. Judul
• Judul merupakan kepala karangan.
Tema
• Tema merupakan gagasan atau ide yang
menjadi dasar penulisan naskah drama
Penokohan
• Penokohan atau karakterisasi adalah penggambaran watak
tokoh dalam sebuah drama. Pengarang dapat
menggambarkan watak tokoh baik secara langsung
(tersurat) maupuntidak langsung (tersirat).
•
Latar
• Latar atau setting merupakan keterangan mengenai ruang
(tempat), waktu, dan suasanayang melatarbelakangi setiap
adegan dalam teks drama. Deskripsi tentang latar biasanya
ditampilkan pada bagian pembukaan setiap babak atau
setiap adegan dalam teks drama.
10. Alur
• Alur atau plot merupakan jalinan cerita atau rangkaian
peristiwa dalam sebuah cerita.Berdasarkan kronologinya
(urutan waktu), alur dapat dibedakan atas alur maju, alur
mundur (flash back), dan alur campuran.
Petunjuk
laku
• Petunjuk laku atau catatan pinggir berisi penjelasan kepada
pembaca atau para pendukung pementasan mengenai keadaan,
suasana, peristiwa, atau perbuatan, tokoh, dan unsur-unsur cerita
lainnya. Petunjuk laku berisi petunjuk teknis tentang tokoh, waktu,
suasana, pentas, suara, keluar masuknya aktor atau aktris, keras
lemahnya dialog, dan sebagainya.
Amanat
• Amanat adalah pesan moral yang ingin
disampaikan pengarang kepada pembaca.
11. DIALOG
Ciri khas suatu drama adalah naskah
tersebut berbentuk percakapan atau
dialog. Penulis naskah drama harus
memerhatikan pembicaraan yang akan
diucapkan.
13. 1. Jelaskan apa yang
dimaksud dengan
drama?
2. Sebutkan unsur
intrinsik yang ada dalam
teks drama!
3. Analisislah teks
drama tersebut
berdasarkan unsur
intrinsik!
4. Analisislah
keterkaitan
antarunsur intrinsik
yang ada dalam teks
drama!