2. KELOMPOK 8
1. LISNAWATI N. PUISI
(118000013) ANAK
2. PUPUT WIDOWATI
(118000020)
3. TOESHIN AHMED R.
(118000096)
KOMIK
4. EVI NURHAYATI SASTRA
(118000100) ANAK
5. ENY LATHIFAH
(118000116)
4. HAKIKAT PUISI ANAK
Karakteristik Puisi Anak
• Puisi anak adalah sebuah genre sastra yang
sangat memperhatikan pemilihan aspek
kebahasan, bentuk, dan makna, sehingga puisi
memperoleh efek keindahan agar menjadi
puisi yang bernilai literer.
• Puisi anak merupakan sastra yang berisi
ungkapan, pemikiran dan citraan yang
mencerminkan perasaan dan pengalaman
karakter anak.
5. Dari Rima dan Irama Ke Puisi
• Unsur rima dan irama bermula dari puisi-puisi lagu.
• Permainan bahasa dapat dilakukan dengan cara
perulangan dan repetisi bunyi yang merupakan
eksploitasi bahasa untuk menghasilkan pola rima
dan irama.
• Pementingan unsur rima dan irama menunjukkan
bahwa puisi anak hadir untuk anak, terutama
melalui bunyi yang dilagukan atau di baca, dan
bukan lewat tulisan. Hal ini berlaku jika anak belum
mampu membaca atau baru dalam tahap awal
mampu membaca.
6. UNSUR PUISI
ANAK
3. SARANA
1. BUNYI RETRORIKA
2. KATA 4. TEMA
7. BUNYI
• Aspek bunyi akan mendukung pencapaian efek
kepuitisan sebuah puisi. Keindahan bunyi
dalam puisi terasa intensitasnya setelah puisi
dibacakan atau dilagukan, tidak hanya sekedar
dilihat secara visual dalam wujud tulisan.
• Aspek bunyi biasanya sengaja di eksploitasi
dan di dayakan lewat bentuk-bentuk
perulangan dengan mengikuti pola-pola
tertentu agar terlihat lebih menarik, indah dan
merdu yang kemudian dikenal sebagai
persajakkan, sajak dan irama.
8. KATA
• Wujud formal karya sastra adalah bahasa,
dan satuan formal bahasa yang tersaji
dalam teks sastra adalah kata-kata.
• Kata merupakan eksistensi dan keindahan
sebuah puisi, karena kata menentukan
derajat keindahan sebuah puisi sebagai
karya seni. Kata juga menentukan
kekomunikatifan makna yang ditawarkan
oleh sebuah puisi.
9. Dalam menulis puisi harus mempertimbangkan
hal-hal sebagai berikut :
1. Seleksi kata
2. Seleksi aspek bunyi
3. Seleksi aspek bentuk
4. Seleksi aspek makna
5. Seleksi aspek ekspresivitas
10. SARANA RETORIKA
• Penggunaan sarana retorika dimaksudkan
untuk lebih “menggayakan” dan
menghidupkan pengekspresian serta untuk
memperoleh efek keindahan yang bernilai
lebih.
• Sarana retorika sengaja dipakai untuk
memperindah pengungkapan kebahasaan dan
memperluas jangkauan pemaknaan.
• Sarana retorika meliputi bentuk-bentuk
pemajasan, citraan dan penyiasatan struktur.
11. TEMA
• Tema adalah pokok pikiran, dasar pemikiran, yang
dipakai sebagai dasar dalam mengarang puisi atau
karya tulisan lainya.
• Tema yang banyak ditemukan pada puisi anak
antara lain adalah masalah keluarga,
persahabatan, liburan, dan tempat-tempat lain.
13. Puisi Balada
• Menurut Huck dkk. Puisi Balada adalah puisi yang
berisi cerita. Namun, ia di adaptasikan untuk
dinyanyikan atau yang tidak dapat memberikan
efek nyanyian.
• Karakteristik balada adalah:
1. Di pergunakan dialog dalam pengisahan cerita
2. Kuatnya aspek repetisi bunyi yang terwujud
dalam bentuk rima dan irama
3. Adanya unsur refrain sebagaimana halnya dalam
nyanyian
14. Puisi Naratif
• Menurut Mitchel Puisi Naratif adalah puisi yang
berisi cerita.
• Sedangkan, menurut Huck Wujud puisi naratif
dapat berupa puisi lirik, soneta, atau syair,
namun satu hal yang pasti adalah bahwa puisi
itu berisi cerita.
• Syarat tuntutan puisi secara umum, yaitu :
1. Ekspresi dalam bentuk bahasa yang singkat
padat
2. Mempertimbangkan efek kepuitisan
3. Dimanifestasikan ke dalam larik-larik yang
pendek dan bait-bait.
15. Puisi Lirik
• Menurut Mitchel Puisi Lirik adalah puisi yang
menggambarkan suasana hati, jiwa, perasaan
dan pikiran.
• Puisi lirik berwujud lontaran jiwa, hati, perasaan,
dan pikiran untuk menyikapi sesuatu yang telah
menjadi pengalaman emosional penulisannya.
• Puisi lirik mampu membangkitkan perasaan
suasana, kesyahduan, keceriaan, kehangatan,
kerinduan, kesedian, dan Ketidak berdayaan
17. HAKIKAT KOMIK ANAK
Komik pada mulanya berkaitan dengan
segala sesuatu yang lucu, dan berasal dari
bahasa Belanda ”komiek” yang berarti pelawak.
Atau dari bahasa yunani kuno, “komikos” yang
merupakan bentuk dari “kosmos” yang berarti
bersuka ria atau bercanda.
Dalam kamus besar bahasa Indonesia
(1994) komik dimaknai sebagai cerita
bergambar (dalam surat kabar, majalah, atau
berbentuk buku) yang umumnya mudah
dicerna dan lucu.
18. Komik mempunyai kesamaan dengan film anak
yang juga menampilkan gambar-gambar berurutan
dan juga lucu.
Gambar pada komik dan film animasi ditampilkan
secara berurutan tetapi ada perbedaannya. Film
animasi memproyeksikan secara tepat pada ruang
yang sama, yaitu ruang berupa latar, tetapi dengan
waktu yang berbeda. Di pihaak lain, gambar-
gambar komik harus menempati ruang yang
berbeda. Jadi ruang dan waktu yang membedakan
antara komik dan film animasi.
19. Gambar-gambar pada komik bermacam-macam bentuk,
kelengkapan, dan tampilannya, namun dari potongan-
potongan gambar tersebut pembaca akan dapat
menafsirkan ke dalam sebuah gambar realitas yang utuh.
Proses mental yang terjadi dalam diri pembaca yang
berupa fenomena pengamatan sebagian, tetapi di pandang
sebagai keseluruhan dan dikenal sebagai closure.
21. Penokohan CONTOH
Karakter kuat. Tokoh-tokoh komik yang terkenal Nobita, Doraemon,
Songoku, Donald
karena karekter, tingkah laku yang khas dan Duck, dan Mickey
memiliki berbagai kemampuan yang luar biasa. Mouse
Tokoh lucu-aneh. Tokoh komik yang hadir lewat Crayon sinchan,
gambar dan menampilkan lewat rupa yang lucu, Donald Duck,
tidak proposional untuk ukuran mansia lumrah. Casper, dll.
Doraemon, Crayon
Tokoh sederhana adalah tokoh yang berkarakter sinchan, dan berlaku
konsisten, tidak berubah-ubah, mudah dikenali, juga pada serial
dan karenanya menjadi familiar. novel Hqrry potter
22. Teknik pelukisan tokoh
Media representasi cerita komik adalah gambar
dan kata yang bersifat saling mengisi dan
melengkapi efisien.
Artinya, adegan dan bagian-bgian yang lebih
efisien disampaikan lewat gambar, maka bagian-
bagian itu ditampilkan lewat gambar. Sebaliknya,
adegan dan bagian-bagian yang lebih efektif
disampaikan lewat kata-kata, maka itu pun
diungkapkan lewat kata-kata.
23. Alur
Alur adalah perjalanan hidup tokoh cerita
yang telah dikreasikan sedemikian rupa sehingga
tampak menarik serta mampu memancing
munculnya daya suspense dan surperise.
24. Peralihan Gambar
Secara teoritis Mc Cloud (200:70-2)
mengemukakan ada 6 cara untuk mengalihkan
gambar:
1. Waktu ke waktu
2. Aksi ke aksi
3. Subjek ke subjek
4. Adegan ke adegan
5. Aspek ke aspek
6. Nonsequitur
25. Tema dan Moral
Tema adalah sesuatu yang menjiwai cerita
atau sesuatu yang menjadi pokok masalah
dalam cerita. Sedangkan, Moral adalah
nilai-nilai yang terkandung di dalam tema.
Aspek tema dan moral sebagai bentuk dan
sarana untuk menyampaikan unsur
“sesuatu” tersebut. Maka, kehadiran
aspek moral menjadi sesuatu yang mau
tidak mau harus terpenuhi.
26. Aspek Isi Komik
Kandungan unsur tema dan moral dalam komik
anak dapat bermacam-macam, namun pada
umumnya menyangkut kategori tema dan moral
umum yang berupa hubungan manusia dengan
manusia ain, hubungan manusia dengan
lingkungan, dan hubungan manusia dengan
Tuhan.
27. Gambar dan Bahasa
Gambar komik menjadi khas karena
tampilannya terhadap suatu subjek, Panel-
panel gambar komik akan lebih
komunikatif setelah dipadukan dengan
unsur bahasa karena pada kenyataannya
tidak semua gagasan dapat diungkapkan
secara jelas lewat gambar.
28. Aspek Bahasa dalam komik, dapat dikelompokkan
ke dalam 3 macam bentuk
Bentuk
• Tidak langsung
Narasi
Kata-
• Tiruan bunyi
kata
Pikiran
• Langsung
tokoh
30. Komik Strip
Komik strip adalah komik
yang hanya terdiri dari beberapa
panel gambar saja, namun dilihat
dari segi komik strip telah
mengungkapkan sebuah gagasan
yang utuh.
31. Komik Buku
Komik buku/ buku komik adalah
komik yang dikemas dalam bentuk buku
dan satu buku biasanya menampilkan
sebuah cerita yang utuh, komik-komik
buku tersebut biasanya berseri, dan satu
judul buku komik sering muncul
berpuluh seri dan seperti tidak ada
habisnya.
32. Komik Humor
Komik humor adalah komik
yang secara isi menampilkan
sesuatu yang lucu yang
mengundang pembaca untuk
tertawa menikmatinya.
33. Komik Petualangan
Komik petualangan adalah
komik yang menampilkan cerita
petualangan tokoh-tokoh cerita dalam
rangka mencari, mengejar, membela,
memperjuangkan, atau aksi-aksi yang
lain.
34. Komik Biografi
Komik biografi adalah komik
berisi kisah hidup seorang tokoh
sejarah yang ditampilkan dalam
bentuk komik. Komik biografi
tekanannya ada pada ketokohan
tokoh penemunya.
35. Komik Ilmiah
Komik ilmiah adalah komik yang
menampilkan hasil temuan yang
tekanannya ada pada proses
penemuan dan barang temuannya.
Hinweis der Redaktion
Permainan bahasa dapat dilakukan dengan cara perulangan dan repetisi bunyi. Permainan bahasa tersebut adalah sebentuk eksploitasi bahasa untuk menghasilkan pola rima dan irama.
Gambar-gambarpadakomikbermacam-macambentuk, kelengkapan, dantampilannya, namundaripotongan-potongangambartersebutpembacaakandapatmenafsirkankedalamsebuahgambarrealitas yang utuh.
Tokohsederhana. Tokohbulat yang tampildengankarakter yang takterdugadanmengejutkantamaknyakurangcocokdengankarakterkomik yang justrumengandalknkonsistensisebagaikekuatanutmanyauntukdikenaldanterkenal. Tokohsederhanaadalahtokoh yang berkarakterkonsisten, tidakberubah-ubah, mudahdikenali, dankarenanyamenjadi familiar